• Tidak ada hasil yang ditemukan

INSTALASI PENANGKAP GAS METHANA PADA SAMPAHORGANIK DI TPA SUPIT URANG MALANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "INSTALASI PENANGKAP GAS METHANA PADA SAMPAHORGANIK DI TPA SUPIT URANG MALANG"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

INSTALASI PENANGKAP GAS METHANA PADA SAMPAHORGANIK DI

TPA SUPIT URANG MALANG

Oleh: RICKI AGUSTA ADITYA ( 03510009 )

Mechanical Engineering Dibuat: 2008-07-25 , dengan 3 file(s).

Keywords: Energi alternatif, biogas, gas methana, penangkap gas

Kelangkaan bahan bakar minyak, yang disebabkan oleh kenaikan harga minyak dunia yang signifikan, telah mendorong pemerintah untuk mengajak masyarakat mengatasi masalah energi bersama-sama. Bagi Indonesia, dengan jumlah penduduk 250 juta jiwa, serta dengan jumlah kegiatan peternakan yang cukup besar dan sektor pertanian yang masih menjadi basis mata pencarian sebagian besar penduduknya, merupakan potensi untuk pengembangan biogas. (Kompas, 8 Agustus 2005)

Untuk memanfaatkan sampah menjadi energi alternatif pengganti minyak tanah perlu suatu alat yang berfungsi untuk menangkap gas methana yang terkandung dalam sampah untuk dijadikan biogas. Alat penangkap gas methana sangat membantu pengembangan sistem daur ulang sampah, dimana gas methana dapat dipergunakan untuk menggerakkan turbin yang menghasilkan energi listrik, menjalankan kulkas, mesin tetas, traktor, dan mobil. Secara sederhana, gas methan dapat digunakan untuk keperluan memasak dan penerangan menggunakan kompor gas sebagaimana halnya elpiji.

Tujuan diambilnya masalah diatas adalah untuk mendapatkan sebuah desain konstruksi alat

penangkap gas methana (biogas). Oleh karena itu pada skripsi ini diambil judul “Instalasi Penangkap Gas Methana Pada Pembuangan Sampah Organik Di TPA Supit Urang Malang”.

Dimana konstruksi alat ini difokuskan pada TPA Supit Urang Malang dengan kapasitas area 545,549 m3 dan kecepatan gas methan 4315,54 m/s disertai volume penampung gas 11,775 m3.

Rare of oil fuel, which caused by increase of the price of oil a world of significant, has p ushed government to invite public overcomes dissociation energy of diatomic problem together. For Indonesia, with number of residents 250 million men, and with number of breeding activities that is big enough and agricultural sector which still becoming livelihood bases most of its (the resident, be potency for biogas expansion. (Compass, 8 August 2005)

To exploit raffle becomes dissociation energy of diatomic alternative of substitution of kerosene needs a functioning device to catch gas methane which imp lied in raffle to be made biogas. Where gas methane can be utilized to move turbine yielding electric energy, implements refrigerator, engine hatches, tractor, and automobile. Simply, gas methane need applicable to cook and lighting to apply gas burner as also to liquefied petroleum gas.

Referensi

Dokumen terkait

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat, hidayah, dan kemudahan yang selalu diberikan kepada hamba-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan

Hasil wawancara yang telah dilakukan dengan kepala TPA dan para petugas sampah tidak banyak yang mengalami keluhan pernafasan namun sebagian pekerja juga mengeluhkan

DI BAGIAN LUAR TUBUH LALAT RUMAH ( MUSCA DOMESTICA ) DI TEMPAT PEMBUANGAN SAMPAH AKHIR (TPA) SUPIT

Kalimantan Timur dengan cadangan batubara yang relatif besar, sangat memungkinkan untuk menghasilkan bahan bakar minyak pengganti (sumber energi alternatif) dengan

SEBAGAI SUMBER ENERGI TERBARUKAN PADA PENGELOLAAN SAMPAH DI TPA SUPIT URANG.

Pada tahun 2013, Pemerintah Kota Malang mendapatkan Piala Adipura Kencana karena keberhasilannya dalam program-program pengelolaan sampah, seperti Bank Sampah Malang

Hasil dari analisa data yang diperoleh nantinya akan menentukan desain dan rencana pengembangan gas metana dari sampah sebagai sumber energi alternatif sebagai

Tujuan Tujuan dari penelitian ini adalah Mengetahui berapakah debit air lindi pada TPA Supit Urang, Mengetahui berapakah kapasitas kolam penampung air lindi pada TPA Supit Urang dan