• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perancangan Aplikasi E-Reservation trading pada PT. Rahmat Suci Cholis

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perancangan Aplikasi E-Reservation trading pada PT. Rahmat Suci Cholis"

Copied!
140
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

PERANCANGAN APLIKASI E-RESERVATION CATTLE

TRADING PADA PT. RAHMAT SUCI CHOLIS

OLEH

Fila Anggraeny 2040.9100.2568

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNLOGI

JAKARTA

2011 M / 1432 H

(2)

PERANCANGAN APLIKASI E-RESERVATION CATTLE

TRADING PADA PT. RAHMAT SUCI CHOLIS

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Oleh : Fila Anggraeny

204091002568

Menyetujui,

Pembimbing I Pembimbing II

Zainuddin Bey Fananie, M.Sc Arini, MT

Mengetahui,

Ketua Program Studi Teknik Informatika

(3)

PENGESAHAN UJIAN

Skripsi berjudul “Perancangan Aplikasi E-Reservation Cattle Trading

Pada PT. Rahmat Suci Cholis” yang ditulis oleh FILA ANGGRAENY dengan

NIM 2040.9100.2568 telah diuji dan dinyatakan Lulus dalam Sidang Munaqosyah Fakultas Sains dan Teknologi Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta pada tanggal Senin, 21 Februari 2011.

Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Strata Satu (S1) Program Studi Teknik Informatika.

Jakarta, 21 Februari 2011

Penguji I Penguji II

Herlino Nanang, MT Viva Arifin, M.MSI

NIP. 19731209 200501 1 002 NIP. 19730810 200604 2 001

Pembimbing I Pembimbing II

Zainuddin Bey Fananie, M.Sc Arini, MT

Mengetahui,

Dekan Ketua Program Studi

Fakultas Sains dan Teknologi Teknik Informatika

DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis Yusuf Durrachman, M.Sc

(4)

PERNYATAAN

DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR – BENAR HASIL KARYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN SEBAGAI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN.

Jakarta, 21 Februari 2011

(5)

ABSTRAK

Fila Anggraeny NIM 204091002568, Perancangan Aplikasi E-Reservation Cattle Trading Pada PT. Rahmat Suci Cholis. Dibimbing oleh Bapak Zainuddin Bey Fananie, M.Sc dan Ibu Arini, MT.

Perusahaan Rahmat Suci Cholis berdiri sejak tahun 1996 perusahaan ini bergerak dalam bidang penjualan sapi potong. Perusahaan ini juga melakukan pemasaran langsung terhadap penjualan sapi. Saat ini sistem yang berjalan masih manual, memiliki banyak kelemahan menyebabkan kinerja perusahaan menjadi terhambat dan belum mampu menunjang segala kebutuhan yang diinginkan perusahaan. Untuk itu dalam memudahkan perusahaan melakukan pemesanan, pembayaran secara online dan perekapan laporan penjualan dianalisa dan dirancang suatu sistem aplikasi e-reservation yang dapat menyajikan informasi yang dibutuhkan oleh perusahaan. Penggunaan sistem ini dibagi menjadi 2 akses utama yaitu untuk bagian admin keuangan dan owner (pemilik perusahaan). Alat pengembangan yang digunakan penelitian ini dengan menggunakan PHP sebagai bahasa pemrograman dan MySQL sebagai databasenya. Merancang dan mendesain sistem aplikasi e–reservation ini menggunakan metode Rapid Application Development

(RAD) dan Unified Modelling Language (UML) sebagai alat pemodelannya. Hasil akhir yang dicapai dari pembuatan aplikasi e–reservation dapat memudahkan perusahaan dalam melakukan pemesanan dan pembayaran melalui sistem PayPal, sehingga dapat memudahkan customer dalam pemesanan dan pembayaran secara online melalui sistem PayPal. Dengan adanya sistem ini juga dapat meningkatkan laba perusahaan.

(6)

KATA PENGANTAR

Bismillahirrohmanirrohim,

Alhamdulillah segala puji syukur penulis ucapkan kepada kehadirat Allah SWT yang telah memberikan taufiq dan hidayah - Nya, rahmat dan maghfirah - Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan skripsi ini, Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada suri tauladan kita Rasulullah Muhammad SAW. Amin.

Dengan selesainya

penulisan

skripsi

ini

penulis

ingin

mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu,

karena tanpa bantuan, saran, kritik, serta dukungan mungkin penulis

tidak akan dapat menyelesaikan skripsi ini.

Pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih

yang sebesar besarnya kepada:

1. Bapak DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Bapak Yusuf Durrachman, M.Sc selaku ketua Program Studi Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

3. Bapak Zainuddin Bey Fananie, M.Sc selaku Dosen Pembimbing I yang telah banyak membantu dalam penyelesain skripsi ini.

(7)

5. Bapak Herlino Nanang, MT selaku Dosen Penguji I yang telah membantu dalam perbaikan skripsi ini.

6. Ibu Viva Arifin, MMSI selaku Dosen Penguji II yang telah membantu dalam perbaikan skripsi ini.

7. Seluruh Dosen dan Karyawan Non reguler Fakultas Sains dan Teknologi , UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

8. Perusahaan PT. Rahmat Suci Cholis yang telah memberikan izin kepada peneliti untuk melakukan studi kasus.

9.

Kedua Orang Tua dan Keluargak

u yang selalu memberikan do‟a,

motivasi dan dukungan, baik material maupun spiritual.

10.

Semua teman-teman seperjuangan angkatan 2004 yang tidak bisa

disebutkan satu per satu.

11.

Semua pihak - pihak yang telah membantu dalam penyelesaikan

skripsi ini.

Akhir kata, Semoga dengan laporan ini dapat berguna bagi

pembaca, memberikan pemikiran baru yang berguna yang dapat

disumbangkan bagi pengembangan ilmu sains dan teknologi dan

memberikan manfaat bagi pihak yang membutuhkannya.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Jakarta, 21 Februari 2011

(8)

LEMBAR PERSEMBAHAN

Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak atas dukungan moral maupun material yang sangat berarti sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan, diantaranya:

1. Penghargaan yang setinggi-tingginya kepada kedua orang tua tercinta Papa,

Mama, Ma‟Pung, Umi, Mama Endang, Ompung, adik-adikku dan semua keluarga yang selalu memberikan semangat dan support selama pembuatan skripsi ini.

2. “Abie” Yudianto Saputra yang selalu memberikan semangat, dukungan serta sayangnya kepada penulis, abie telah mengenalkan dan mengajariku pengalaman hidup yang paling berharga, abie selalu menemani hari-hari ku dalam menyelesaikan skripsi ini.”Terimakasih banyak ya sayang atas semua

pengorbanan km buat aku”.

3. Sahabat-sahabatku yang selalu setia menemani penulis dan selalu membrikan semangat serta dukungan (Ejha, Elly, Iyas, Mimah, Lia Agustina, Lia Azis Mauliawati dan Sandi). “Tiada hari dan waktu yang berharga selain bersama kalian, Dimana kita selalu bersama berbagi cerita, canda dan tawa...Tanpa kalian hidup gw gak berwarna sobat”.

4. Endang Hastriana dan Badar Agung Nugroho yang telah membantu penulis disaat penulis membutuhkan sebuah solusi dalam menyelesaikan skripsi ini . 5. Teman-teman seperjuangan dari awal masuk bangku kuliah hingga

menyelesaikan tugas skripsi ini Mas Dien, Adie, Acho, Davi, Ojie, Bajuri, Ari, Yayan, Aas, Dida, Eka, Diah, Anton, Mirwan, Angga, Setiajid, Aditya, Dimas, Ilman, Darwin, Wangsa, Ibnu dan seluruh kelas TI dan SI Angkatan 2004. 6. Serta semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan ini, yang

tidak dapat penulis cantumkan satu persatu.

Akhir kata dengan segala kerendahan hati Penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya atas kekurangan yang terdapat dalam skripsi ini dan untuk itu semua saran dan kritik yang sifatnya membangu sangat diharapkan demi kesempurnaan skripsi ini serta besar harapan Penulis semoga skripsi ini bermanfaat bagi pihak-pihak yang membutuhkan.

Jakarta, 21 Februari 2011

(9)

DAFTAR ISI

Halaman Judul ... i

Lembar Persetujuan Pembimbing ... ii

Lembar Pengesahan Ujian... ... iii

Lembar Pernyataan ... iv

Abstrak ... v

Kata Pengantar ... vi

Lembar Persembahan ... viii

Daftar Isi ... ix

Daftar Tabel ... xiv

Daftar Gambar ... xv

Daftar Simbol... xviii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 3

1.3 Batasan Masalah... 3

1.4 Tujuan Penulisan ... 4

1.5 Manfaat Penulisan ... 5

1.6 Metodologi Penelitian... 6

1.6.1 Metode Pengumpulan Data ... 6

1.6.2 Metode Pengembangan Sistem... 7

(10)

BAB II LANDASAN TEORI ... 10

2.1 Pengertian Online Reservation ... 10

2.2 PayPal ... 11

2.2.1 Sejarah PayPal... 12

2.2.2 Keuntungan Menggunakn PayPal... 13

2.2.3 Prinsip Kerja PayPal... ... 14

2.3 E-commerce... 15

2.3.1 Definisi E-commerce ... 15

2.3.2 Karakteristik E-commerce ... 15

2.3.3 Jenis-jenis E-commerce... 16

2.3.4 Ruang Lingkup E-commerce... 15

2.3.5 Keuntungan E-commerce... . 18

2.3.6 Kerugian E-commerce... 19

2.3.7 Empat ”P” yang Diterapkan Dalam Pemasaran di Internet. 19 2.4 Internet ... 21

2.4.1 Konsep Aplikasi Berbasis Web... ... 21

2.4.2 Basis Data (Database) ... 22

2.4.3 My Structure Query Language (MySQL)... 23

2.5 Metode penelitian ... 24

2.5.1 Metodologi Pengumpulan Data... 24

2.5.2 Metode Pengembangan Sistem... 26

2.5.2.1 Rapid Applicatiion Development (RAD)... 26

(11)

2.6.1 Sekilas tentang UML... 28

2.6.2 Diagram-diagram dalam UML ... 29

2.6.2.1 Use Case Diagram... 29

2.6.2.2 Activity Diagram ... 31

2.6.2.3 Class Diagram... 32

2.6.2.4 Sequence Diagram... 34

2.7 Software Pengembangan Sistem ... 35

2.7.1 PHP ... 35

2.7.2 Macromedia Dreamweaver 8.0 ... 38

2.7.3 Adobe Photoshop CS 3.0... 38

2.7.4 XAMPP ... 39

2.8 Literatur Sejenis ... 40

BAB III METODOLOGI PENELITIAN... . 43

3.1 Metode Pengumpulan Data... 43

3.1.1 Studi Pustaka... 43

3.1.2 Studi Lapangan... 44

3.1.3 Studi Literatur Sejenis... 45

3.2 Metode Pengembangan Sistem... 45

3.2.1 Fase Perancangan Syarat-syarat... 46

3.2.2 Fase Perancangan... 47

3.2.3 Fase Konstruksi... 48

(12)

3.3 Alasan Menggunakan RAD... 50

3.4 Penelitian Kerangka Berfikir... 51

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 52

4.1 Gambaran Umum PT. Rahmat Suci Cholis ... 52

4.1.1 Sejarah Singkat PT. Rahmat Suci Cholis ... 52

4.2 Visi dan Misi ... 52

4.2.1 Visi ... 52

4.2.2 Misi ... 53

4.3 Struktur Organisasi Perusahaan ... 53

4.3.1 Fungsi dan Tugas ... 54

4.3.2 Logo PT. Rahmat Suci cholis ... 55

4.4 Produk PT. Rahmat Suci Cholis ... 56

4.5 Fase Menentukan Tujuan dan Syarat-syarat Informasi... 58

4.5.1 Menentukan Tujuan... 58

4.5.2 Menentukan Syarat-syarat Informasi... 58

4.5.3 Analisa Sistem Berjalan... 59

4.5.4 Kelebihan dari Sistem Berjalan... 60

4.5.5 Kekurangan dari Sistem Berjalan... 61

4.5.6 Identifikasi Permasalahan... 61

4.5.7 Solusi Pemecahan Masalah... 62

4.5.8 Bisnis Proses yang Diusulkan... 61

4.6 Fase Perancangan... 65

(13)

4.6.1.1 Use Case Diagram... 66

4.6.1.2 Deskripsi Use Case... 67

4.6.1.3 Activity Diagram... 79

4.6.1.4 Sequence Diagram... 90

4.6.1.5 Class Diagram... 96

4.6.2 Perancangan Antar Muka... 97

4.7 Fase Konstruksi... 102

4.7.1 Pemrograman... 102

4.7.2 Konfersi Sistem PayPal dengan Server... ... . 102

4.7.3 Spesifikasi Hardware dan Software... 104

4.8 Fase Pelaksanaan... 105

BAB V PENUTUP ... 107

5.1 Kesimpulan ... 107

5.2 Saran ... 107

DAFTAR PUSTAKA ...

(14)

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Solusi Permasalahan Sistem Berjalan ... 60

Tabel 4.2 Perbandingan Sistem Berjalan, Literatur Sejenis dan Sistem Usulan ... 62

Tabel 4.3 Spesifikasi naratif Use case Sign Up ... 65

Tabel 4.4 Spesifikasi naratif Use case Login ... 66

Tabel 4.5 Spesifikasi naratif Use case View Daftar Sapi ... 67

Tabel 4.6 Spesifikasi naratif Use case Memesan Sapi ... 68

Tabel 4.7 Spesifikasi naratif Use Case Info Pembayaran ... 69

Tabel 4.8 Spesifikasi naratif Use Case Konfirmasi Pembayaran ... 70

Tabel 4.9 Spesifikasi naratif Use Case Pembayaran Cash ... 71

Tabel 4.10 Spesifikasi naratif Use Case Pembayaran Via PayPal ... 72

Tabel 4.11 Spesifikasi naratif Use Case Edit data Customer... 73

Tabel 4.12 Spesifikasi naratif Use Case Input Data Sapi ... 74

Tabel 4.13 Spesifikasi naratif Use Case Check konfirmasi Pemesanan dan Pembayaran ... 75

(15)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Fase-Fase RAD (Rapid Application Development) ... 25

Gambar 2.2 Notasi Use case dan Actor ... 27

Gambar 2.3 Contoh Usecase Diagram ... 28

Gambar 2.4 Contoh Activity Diagram ... 30

Gambar 2.5 Notasi Class dalam UML ... 30

Gambar 2.6 Contoh Class Diagram ... 32

Gambar 2.7 Contoh Sequence Diagram ... 33

Gambar 3.1 Fase-Fase RAD (Rapid Application Development) ... 44

Gambar 3.2 Ilustrasi Metodologi Penelitian Analisa Aplikasi E-Reservation Cattle Trading Dengan Menggunakan PayPal Sebagai Alat Bayar Pada PT. Rahmat Suci Cholis ... 49

Gambar 4.1 Struktur Organisasi PT. Rahmat Suci Cholis ... 52

Gambar 4.2 Logo PT. Rahmat Suci Cholis ... 53

Gambar 4.3 Workflow Sistem Berjalan ... 58

Gambar 4.4 Use case Diagram yang diusulkan ... 64

Gambar 4.5 ActivityDiagram Sign Up ... 76

Gambar 4.6 ActivityDiagram Login ... 77

Gambar 4.7 ActivityDiagram View Daftar Sapi ... 78

Gambar 4.8 ActivityDiagram Memesan Sapi ... 79

Gambar 4.9 ActivityDiagram Info Pembayaran ... 80

(16)

Gambar 4.11 ActivityDiagram Pembayaran Via PayPal ... 82

Gambar 4.12 ActivityDiagram Konfirmasi Pembayaran ... 83

Gambar 4.13 ActivityDiagram Edit Data Customer ... 84

Gambar 4.14 ActivityDiagram Input Data Sapi ... 85

Gambar 4.15 ActivityDiagramCheck Konfirmasi Pemesanan dan Pembayaran ... 86

Gambar 4.16 Sequence Diagram Sign Up ... 87

Gambar 4.17 Sequence Diagram View Daftar Sapi ... 88

Gambar 4.18 Sequence Diagram Memesan Sapi ... 88

Gambar 4.19 Sequence Diagram Info Pembayaran ... 89

Gambar 4.20 Sequence Diagram Pembayaran Cash ... 89

Gambar 4.21 Sequence Diagram Pembayaran Via PayPal ... 90

Gambar 4.22 Sequence Diagram Konfirmas Pembayaran ... 90

Gambar 4.23 Sequence Diagram Edit data Customer ... 91

Gambar 4.24 Sequence Diagram Input Data Sapi ... 91

Gambar 4.25 Sequence Diagram Check Konfirmasi Pemesanan dan Pembayaran ... 92

Gambar 4.26 Class Diagram... 93

Gambar 4.27 Halaman menu Utama ... 94

Gambar 4.28 Halaman Login ... 95

Gambar 4.29 Halaman Daftar Sapi ... 95

Gambar 4.30 Halaman Admin ... 96

(17)
(18)

DAFTAR SIMBOL

SIMBOL USE CASE MODEL DIAGRAM

(Jeffrey l. Written, dkk, 2006 : 256 -261)

Simbol Keterangan

Actor1

Aktor

Use Case

Association

(19)

SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM

(Jeffrey l. Written, dkk, 2006 : 428 - 429)

Simbol Keterangan

Activity

Initiate Activities

Decision Activity

Start of the Process

(20)

SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM

(Jeffrey l. Written, dkk, 2006 : 256 -261)

Simbol Keterangan

Object

Lifetime

Message1 Messages

Messages retur

(21)

SIMBOL CLASS DIAGRAM

(Jeffrey l. Written, dkk, 2006 : 411 - 418)

Simbol Keterangan

Class

Class

1. Class Name

2. Attributes

3. Behaviors

Association

(22)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi berkembang dengan pesat, hal ini ditunjukkan dengan meningkatnya kebutuhan akan informasi, seperti dalam bidang pendidikan, sosial, ekonomi, budaya dan sebagainya. Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi, telah bermunculan pula berbagai media penyajian informasi yang dapat memberikan kemudahan bagi pengguna untuk mengakses berbagai informasi yang cepat dan akurat, seperti pemesanan online (e-Reservation).

Internet merupakan teknologi yang sangat luas jangkauannya serta mendukung sebagai media interaksi. Penggunaan teknologi internet dalam memasarkan suatu produk sangatlah membantu produsen atau perusahaan dalam menjual atau memasarkan produk mereka kepada masyarakat luas. Dengan penggunaan internet, diharapkan perusahaan mampu membuat suatu terobosan baru dalam menciptakan dinamika kemasan data dan informasi.

PayPal adalah bisnis internet yang menyediakan jasa mentransfer uang di antara pengguna e-mail, menghindari metode tradisional yang menggunakan kertas seperti cek dan money order. (W. Imanto, 2009 : 1).

PayPal adalah salah satu alat pembayaran (Payment procesors) menggunakan internet yang terbanyak digunakan di dunia dan teraman.

(23)

PT. Rahmat Suci Cholis merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan khususnya sapi potong. Dalam proses pembayaran pada PT. Rahmat Suci Cholis belum mempunyai suatu sistem pemasaran serta pembayaran yang terkomputerisasi dan terintegrasi dimana fungsi-fungsi bisnis di perusahaan masih dijalankan secara manual.

Proses yang masih dijalankan secara manual. Keterlambatan proses pengerjaan pesanan juga sering ditemukan karena komunikasi antar bagian dalam perusahaan tidak berlangsung dengan baik sehingga informasi yang berjalan dalam sistem pemesanan serta pembayaran tidak efektif dan efisien, penggunaan teknologi informasi juga masih dilakukan secara manual.

Seiring dengan bertambahnya jumlah pelanggan menjadikan adanya suatu kebutuhan akan teknologi. Melalui sistem pembayaran secara online

yang diterapkan dengan PayPal sehingga dapat meningkatkan nilai bersaing dan lebih maju dari kompetitor-kompetitor PT. Rahmat Suci Cholis. Selain itu, sistem pemesanan dan pembayaran tersebut juga akan meningkatkan efisiensi sumber daya manusia, sehingga tidak perlu melibatkan banyak orang dalam proses pemesanan dan pembayaran dalam pembelian sapi potong.

Berdasarkan uraian di atas, maka penulisan skripsi ini mengambil

judul “Perancangan Aplikasi E-Reservation Cattle Trading Pada PT.

Rahmat Suci Cholis”. Diharapkan dengan adanya sistem ini, para

(24)

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana menerapkan Aplikasi E-Reservation Cattle Trading pada PT. Rahmat Suci Cholis, sehingga dapat memudahkan owner (Pemilik Perusahaan) dalam memasarkan dan menjual sapi.

2 Bagaimana mengimplementasikan PayPal sebagai alat pambayaran

cattle trading pada PT. Rahmat Suci Cholis, sehingga dapat memudahkan customer dalam pembayaran sapi secara online.

1.3 Batasan Masalah

Batasan masalah dalam penulisan ini yaitu :

1. Sistem ini membahas proses pendaftaran anggota, pemesanan sapi, penjualan sapi hingga tahap transaksi pembayaran.

2. Dalam menerapkan aplikasi ini penulis hanya membahas PayPal sebagai media pembayaran transaksi online dan tidak membandingkan dengan media lainnya.

3. Penggunaan Tool editor web server PHP, MySQL menggunakan Macromedia Dreamweaver dan Desain aplikasi gambar menggunakan Adobe Photoshop CS 3.0, Program XAMPP versi1.7.1, yang terdiri dari

web server phpmyadmin, bahasa pemrograman PHP 5.2.9, dan basis data MySQL versi 5.1.33.

(25)

menggunakan UML (Unified Modelling Language) sebagai tools dan tidak membandingkan dengan metode lainnya.

5. Dalam penulisan skripsi ini untuk transaksi online PayPal sudah menggunakan Secure Sockets Layer (SSL) dalam pengamanan data dan tidak membandingkan dengan keamanan data yang lain.

6. Penulis menggunakan PayPal sandbox dalam aplikasi sebagai penguji integrasi pembayaran PayPal sebelum mengirimkan transaksi yang nyata di PayPal. Lalu sandbox merupakan duplikat dari situs asli PayPal

yang membedakan hanya tidak menggunakan uang nyata.

1.4 Tujuan Penulisan

1. Merancang suatu website dimana pelanggan dapat melakukan reservasi dan pembayaran sapi secara online.

2. Staf Admin dapat melakukan proses penjualan dengan lebih mudah dan cepat dari data reservasi yang ada.

(26)

1.5 Manfaat Penulisan

Bagi Penulis

1. Dapat memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan kurikulum tingkat akhir Program Studi Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. 2. Dapat menambah wawasan dan pengalaman penulis tentang ilmu

programming teknologi informatika dan hal-hal yang berkaitan dengan metodologi penulisan tugas akhir ini.

Bagi Universitas

1. Mengetahui kemampuan mahasiswa dalam menguasai materi teori yang di peroleh selama kuliah.

2. Mengetahui kemampuan mahasiswa dalam menerapkan ilmunya dan sebagai bahan evaluasi.

3. Memberikan gambaran tentang kesiapan mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja dari hasil yang di peroleh selama kuliah.

Bagi PT. Rahmat Suci Cholis

1. Staf Admin dapat melakukan proses penjualan dengan lebih mudah dan cepat dari data reservasi yang ada.

2. Staf Admin dapat melihat laporan-laporan seperti laporan daftar reservasi sapi per hari.

(27)

1.6 Metodologi Penelitian

1.6.1 Metode pengumpulan data

Metode yang digunakan peneliti dalam melakukan analisis data ada beberapa tahap yaitu :

1. Studi Pustaka

Penulis mencoba mendapatkan sebuah informasi yang berkaitan dengan judul skripsi seperti buku perkuliahan, seperti Analisis Perancangan Sistem dengan penulis Kendall&Kendall, selengkapnya terdapat pada daftar pustaka.

2. Studi Lapangan 1) Observasi

Penulis akan mencoba terjun langsung ke perusahaan dalam hal pemesanan produk. Dalam hal ini adalah PT. Rahmat Suci Cholis.. 2) Wawancara

(28)

3. Studi Literatur

Penulis mencoba mencari perbandingan dengan studi sejenis dari beberapa penulisan di beberapa karya ilmiah, seperti skripsi. Penulis memasukkan 2 (dua) buah skripsi sebagai perbandingan seperti skripsi oleh Gholaba Muyasarah dengan Judul Aplikasi E-Reservation Pada

Hotel “Graha Dinar” Cisarua, Bogor. Selengkapnya terdapat pada bab 2

dan dikaji perbedaan pada bab 4.

1.6.2 Metode Pengembangan Sistem

Metode pengembangan sistem yang dipakai dalam penelitian skripsi ini adalah metode Rapid Application Development (RAD), Model ini dibuat oleh James Martin untuk membuat sistem yang cepat tanpa harus mengorbankan kualitas.

Tahap-tahap siklus pengembangan model RAD (Rapid Application Development), (Kendall & Kendall, 2003 : 239), yaitu:

1. Fase Perencanaan syarat – syarat 2. Fase Perancangan

(29)

1.7 Sistematika Penulisan

Untuk memudahkan pemahaman terhadap keseluruhan dari skripsi ini, maka penulis membuat sistematika penulisan skripsi sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Dalam bab ini dijelaskan mengenai latar belakang penulisan skripsi ini, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penulisan, manfaat penulisan, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II : LANDASAN TEORI

Bab ini menguraikan teori-teori yang diperoleh dari berbagai sumber seperti buku referensi dan khusus yang diperlukan dalam penulisan skripsi ini.

BAB III : METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini menguraikan metode-metode yang digunakan dalm pengembangan sistem.

BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN

(30)

BAB V : PENUTUP

(31)

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Online Reservation

Online berarti sesuatu yang dilakukan lewat jaringan telekomunikasi. Sehingga online reservation dapat diartikan sebagai otomatisasi melalui teknologi informasi yang dapat digunakan untuk melakukan transaksi pemesanan melalui situs internet dilengkapi dengan data terkini. Online reservation sendiri dimulai dengan pemesanan tiket melalui internet, seperti pemesanan tiket pesawat atau hotel. Karena dianggap lebih cepat dan mudah maka PT. Rahmat Suci Cholis juga membuka saluran pemesanan melalui internet sebagai salah satu alternatif media pemesanan sapi potong lansung ke pembeli (pedagang) masing-masing. (Kasavana, 1998 : 49)

Dalam Ruang Lingkup e-reservation suatu perusahaan dapat menggunakan Internet sebagai alat proses pembuatan selanjutnya. Seperti disinggung sebelumnya, Internet menyediakan layanan distribusi software, tanpa memperhitungkan kebutuhan akan fisik dari media seperti CD atau disket, Semua dokumentasi produk seperti panduan penggunaan, panduan pemasangan bisa dibuat, diperbaiki, dan disebarkan secara online dengan baik. Material asal dari dokumen itu bisa dirawat dari lokasi lain oleh suplier lain. Informasi dari berbagai vendor bisa dikombinasikan secara

(32)

dinamis dan diolah sesuai permintaan, diadakan perbaikan dari waktu-ke waktu.

2.2 PayPal

PayPal adalah bisnis internet yang menyediakan jasa mentransfer uang di antara pengguna e-mail, menghindari metode tradisional yang menggunakan kertas seperti cek dan money order. (Imanto, 2009 : 1).

PayPal adalah salah satu alat pembayaran (Payment procesors) menggunakan internet yang terbanyak digunakan di dunia dan teraman.

Kebijakan perlindungan tertulis untuk pembeli yang menggunakan

PayPal menyatakan pembeli yang menggunakan PayPal dapat melakukan komplain dalam waktu 45 hari jika pembeli belum mendapatkan barang yang dipesan atau jika barang yang dipesan tidak sesuai dekripsi yang diberitahukan penjual. Jika pembeli menggunakan kartu kredit akan mendapatkan pengembalian uang dari perusahaan kartu kreditnya. PayPal

(33)

2.2.1 Sejarah PayPal

Perusahaan PayPal (PayPal Corp.) seperti yang dikenal sekarang adalah penggabungan antara perusahaan Confinity dan X.com pada tahun 2000. Confinity didirikan pada Desember 1998 oleh Peterr Thiel dan Max Levchin. Awalnya sebagai alat pembayaran Palm Pilot dan sebagai perusahaan kriptografi, sedangkan X.com didirikan oleh Elon musk pada Maret 1999, yaitu perusahaan penyedia jasa perencanaan keuangan.

PayPal di Indonesia sejak Oktober 2006, Indonesia tidak lagi masuk

blacklist/daftar hitam PayPal dan diperbolehkan memiliki akun PayPal

dengan fitur terbatas, sedangkan menerima dan menarik uang belum bisa. Namun sejak awal Oktober 2007, pengguna PayPal di Indonesia bisa menerima dan menarik uang di PayPal. Menarik uang dari rekening PayPal

anda ke rekening bank Amerika Serikat. Alternatif lain, menarik uang ke kartu kredit/kartu debit/kartu prabayar di negara yang bertanda. Mulai akhir januari 2008, pengguna PayPal di Indonesia sudah bisa menarik (withhdraw) saldo PayPal ke bank lokal di Indonesia. (Imanto, 2009 : 9)

(34)

menjalankan Secure Sockets Layer 3.0 (SSL). Dalam proses pengiriman, informasi juga dilindungi oleh SSL dengan panjang kunci enkripsi 128 bit. (Hidayat, 2009 : 11)

2.2.2 Keuntungan menggunakan PayPal

Menurut W. Imanto (2009 : 4), ada keuntungan menggunakan

PayPal bagi pembeli dan penjual, yaitu : Bagi Pembeli :

1. Dapat mengirim uang secara online ke lebih dari 190 negara.

2. Gratis tanpa dikenakan biaya administrasi pengiriman uang bagi pembeli.

3. dapat berbelanja online tanpa perlu memberikan data informasi keuangan seperti data kartu kredit.

4. Diproteksi 100% dari penyalahgunaan akun PayPal. Bagi Penjual :

1. Menambah pilihan pembayaran 2. Biaya setup gratis

3. Biaya per transaksi yang jauh lebih murah jika dibandingkan dengan metode pembayaran online lainnya.

(35)

2.2.3 Prinsip Kerja PayPal

Pada prinsipnya, mekanisme kerja Paypal mirip dengan rekening bank biasa. Sebelum kita bisa menggunakan Paypal, kita terlebih dahulu harus memiliki akun. Untuk memiliki akun ini, kita harus melakukan registrasi. Penjelasan detail cara registrasi di Paypal akan dipaparkan di bagian yang lain dalam ebook ini.

Setelah kita melakukan registrasi, kita akan diberikan akun dengan alamat email kita sebagai nama rekening (bukan nomor rekening seperti halnya bank). Mengapa menggunakan alamat email?mungkin tujuannya adalah supaya kita mudah mengingat nama rekening kita. Selain itu alamat email adalah unik, artinya tidak mungkin ada alamat email yang sama di dunia ini, untuk pemilik yang berbeda.

(36)

2.3 E-commerce

2.3.1 Definisi E-commerce

Secara garis besar, perdagangan elektronik (E-commerce) didefinisikan sebagai cara untuk menjual dan membeli barang-barang (dan jasa) lewat jaringan internet (Nugroho, 2006).

E-commerce (Electronic Commerce) adalah merupakan suatu transaksi perdagangan secara online atau direct selling yang memanfaatkan fasilitas internet, dimana terdapat layanan website yang dapat menyediakan

layanan “get and delivery” (Sarwono, 2008:203). E-commerce akan merubah semua kegiatan marketing dan juga sekaligus memangkas biaya-biaya operasional untuk kegiatan trading (perdagangan).

2.3.2 Karakteristik E-commerce

Terlepas dari berbagai jenis definisi yang ditawarkan dan dipergunakan oleh berbagai kalangan, terdapat kesamaan dari masing-masing definisi, dimana E-Commerce memiliki karakteristik sebagai berikut (Indrajit, 2001):

a. Terjadinya transaksi antara kedua belah pihak

b. Adanya pertukaran barang, jasa, atau informasi dan;

c. Internet merupakan medium utama dalam proses atau mekanisme

perdagangan tersebut.

(37)

dan telekomunikasi, sehingga secara signifikan merubah cara manusia melakukan interaksi dengan lingkungannya, yang dalam hal ini adalah terkait dengan mekanisme dagang (Indrajit, 2001).

2.3.3 Jenis-Jenis E-commerce

E-commerce menurut Onno W. Purbo (2000). Secara Umum E-commerce dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu :

1. Business to business (B2B)

Adalah sistem komunikasi bisnis online antar pelaku bisnis. B2B umumnya menggunakan mekanisme Elektronic Data Interchange (EDI). Dalam B2B pada umumnya transaksi dilakukan oleh para trading partners yang sudah saling kenal dengan format data yang telah disepakati bersama.

2. Business to Customer (B2C)

Merupakan mekanisme toko online (electronic shopping mall), yaitu transaksi antara e-merchant dengan e-customer. Dalam B2C sifatnya terbuka untuk publik, sehingga setiap individu dapat mengaksesnya melalui suatu web server. Dalam hal ini penulis membuat jenis e-commerce business to customer.

2.3.4 Ruang Lingkup E-commerce

(38)

infrastruktur, dan layanan pendukung yang tepat. Aplikasi e-commerce

didukung oleh infrastruktur dan lima area pendukung (McLean, dan Wetherbe, 2004), yaitu:

1. People/individu: Penjual, pembeli, perantara, spesialis sistem informasi dan pegawai, dan partisipan lainnya.

2. Public policy/kebijakan publik: menurut undang-undang dan kebijakan lainnya, dan isu-isu peraturan, seperti keamanan privasi dan perpajakan yang dijelaskan oleh pemerintah.

3. Marketing and advertising/pemasaran dan periklanan: Seperti bisnis lainnya, e-commerce biasanya membutuhkan dukungan dari pemasaran dan periklanan. Hal ini sangat penting dalam transaksi online B2C dimana pembeli dan penjual biasanya tidak saling mengenal satu sama lain.

4. Support service/layanan pendukung: Banyak layanan yang dibutuhkan untuk mendukung e-commerce. Dimulai dari pembayaran sampai pengiriman pesanan dan isi.

5. Business partnership/mitra bisnis: Kolaborasi bisnis, e-marketplace, dan berbagai mitra bisnis dalam e-commerce.

(39)

2.3.5 Keuntungan E-commerce

Ada tiga keuntungan atau manfaat dalam melakukan perdagangan elektronis, yaitu (Nugroho, 2006):

1. Keuntungan bagi perusahaan

a. Memperpendek jarak : perusahaan-perusahaan dapat lebih

mendekatkan diri dengan konsumen.

b. Perluasan pasar : jangkauan pemasaran menjadi semakin luas dan tidak

terbatas oleh area geografis dimana perusahaaan berada.

c. Perluasan jaringan mitra bisnis : dengan adanya jaringan elektronis

memudahkan mitra kerja dalam melakukan kerjasama.

2. Keuntungan bagi konsumen

a. Efektif : konsumen dapat memperoleh informasi tentang produk atau

jasa yang dibutuhkannya dan bertransaksi dengan cara yang cepat dan

murah

b. Aman secara fisik: konsumen tidak perlu mendatangi toko secara

langsung dan ini memungkinkan konsumen dapat bertransaksi dengan

aman

c. Fleksibel : konsumen dapat melakukan transaksi dari berbagai lokasi,

baik dari rumah, kantor, warnet atau tempat lainnya.

3. Keuntungan bagi masyarakat umum

a. Membuka peluang kerja baru : dalam hal ini akan membuka

(40)

b. Mengurangi polusi dan pencemaran lingkungan : dengan adanya ini

konsumen tidak perlu melakukan perjalanan ke toko-toko, dimana hal

ini pada gilirannya

c. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia : dalam hal ini hanya

orang-orang yang tidak gagap teknologi, sehingga pada gilirannya akan

merangsang orang-orang dalam mempelajari teknologi.

2.3.6 Kerugian E-commerce

Di samping keuntungan di atas, ada beberapa segi negatif dalam perdagangan elektronis, yaitu (Nugroho, 2006):

a. Meningkatkan individualisme : dengan adanya E-commerce seseorang

dapat berinteraksi tanpa bantuan orang lain.

b. Terkadang menimbulkan kekecewaan : apa yang dilihat di layar monitor

computer kadang berbeda dengan apa yang dilihat secara kasat mata.

c. Tidak manusiawi : dalam hal ini tidak dapat secara dekat bersosialisasi

dengan orang lain, misalnya tidak dapat berjabat tangan.

2.3.7 Empat ”P” yang Diterapkan Dalam Pemasaran di Internet

Terdapat 4 P yang diterapkan dalam pemasaran di internet yaitu

Product, Price, Place dan Promotion. a. Product (Produk)

(41)

untuk biaya operasionalnya. Komponen produk dalam literatur-literatur pemasaran sering ditempatkan dalam bagian produksi pada rantai nilai berorientasi konsumen.

b. Pricing (Harga)

Pricing merujuk pada proses yang terlibat dalam penentuan jumlah uang yang harus ditagihkan pada konsumen untuk suatu barang atau jasa yang diperolehnya. Strategi perusahaan biasanya merujuk pada model penentuan harga yang dipilih, misalnya model penentuan harga dimana volume tinggi biasanya akan menurunnya harga dan barang-barang biasanya mengalami penurunan hargajika kuantitas pesanan cukup banyak.

c. Place (Distribution)

Place seringkali dirujuk penyebaran atau distribusi, dimana distribusi dapat didefinisikan sebagai tugas atau pekerjaan untuk memindahkan produk dari lokasi produsen ke lokasi konsumen. Produk mungkin mengalir langsung dari produsen ke konsumen atau produk yang bersangkutan mungkin sampai ke para konsumen melalui perantara-perantara.

d. Promotion (Promosi)

(42)

akan berakhir dengan tahaapan penjualan, promosi produk yang sukses menghendaki paling sedikit pesan positif yang diterima oleh konsumen-konsumen potensial.

2.4 Internet

Internet adalah sebuah sistem komunikasi global yang menghubungkan komputer-komputer dan jaringan-jaringan komputer di seluruh dunia. Ketika komputer terhubung secara global dengan menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket data (packet switching communication protokol), (Melwin Syafrizal, 2005 : 195).

Sedangkan menurut Budi Sutedjo Dharma Oetomo, Ester Wibowo, Eddy Hartono, dan Samuel Prakoso (2007 : 117), internet merupakan sekumpulan jaringan yang terhubung satu dengan lainnya, dimana jaringan menyediakan sambungan menuju global informasi. Dari definisi internet diatas, dapat disimpulkan bahwa melalui internet para pengguna dapat saling berhubungan melalui jaringan-jaringan komputer yang terkoneksi.

2.4.1 Konsep Aplikasi Berbasis Web

(43)

komputer, selama komputer tersebut memiliki web browser terpasang didalamnya.

Beberapa keuntungan lainnya dari web-based ialah (Pressman, 2001 : 55):

1. Data dapat diakses kapan saja dan dimana saja

2. Mudah dipakai, pemakai cukup melakukan point dan klik

3. Perusahaan tidak harus membeli program pengakses karena browser

umumnya tersedia secara gratis di internet.

4. Selain itu, aplikasi berbasis web memudahkan pemeliharaan, karena aplikasi secara fisik hanya ada di server. Aplikasi ada modifikasi atau penambahan modul tidak perlu dilakukan terhadap komputer client satu per satu.

2.4.2 Basis Data (Database)

Basis data merupakan kumpulan data yang umumnya mendeskripsikan aktifitas suatu organisasi atau lebih yang berhubungan. (Paryudi, 2006 : 1)

Komponen penyusun basis data menurut (Paryudi, 2006 : 36) yaitu: 1. Skema basis data

Skema basis data adalah sekelompok objek dalam basis data yang saling berhubungan atau memiliki relasi.

(44)
[image:44.595.116.512.164.514.2]

Tabel adalah unit penyimpan fisik utama untuk data dalam basis data. Pada saat melakukan akses basis data, maka pengguna mengacu pada tabel untuk data yang diinginkan.

3. Kolom atau field

Kolom adalah kategori informasi yang terdapat di dalam tabel. 4. Baris

Baris atau record adalah kumpulan semua kolom yang berhubungan dengan kejadian tunggal.

5. Tipe data

Tipe data menentukan tipe data yang disimpan didalam kolom. Umumnya hanya terdapat tiga tipe data yang digunakan, yaitu: Alfanumerik, Numerik dan tanggal atau waktu.

2.4.3 My Structure Query Language (MySQL)

Salah satu aplikasi basis data adalah MySQL yang merupakan sebuah program pembuat basis data yang bersifat open source, artinya siapa saja boleh menggunakannya dan tidak dicekal. (Nugroho, 2004 : 29). Sedangkan menurut Wahana Komputer (2006 : 181) MySQL merupakan sistem manajemen basis data yang fungsinya untuk menambah, mengakses, dan memproses data yang disimpan dalam sebuah basis data komputer. Kelebihan yang dimiliki MySQL menurut Wahana Komputer (2006 : 182) yaitu:

(45)

2. Bekerja dalam berbagai platform (misalnya Windows, Mac OS X, Solaris, Unix, dan lain-lain).

3. Menyediakan mesin penyimpanan (engine storage) transaksi dan non transaksi.

4. Server tersedia sebagai program yang terpisah untuk digunakan pada lingkungan jaringan klien/server.

5. Mempunyai library yang dapat ditempelkan pada aplikasi yang berdiri sendiri (standalone application) sehingga aplikasi tersebut dapat digunakan pada komputer yang tidak mempunyai jaringan.

6. Mempunyai sistem password yang fleksibel dan aman.

7. Klien dapat terkoneksi ke MySQL server menggunakan soket TCP/IP pada platform mana pun.

8. Server dapat mengirim pesan kesalahan ke klien dalam berbagai bahasa.

2.5 Metode Penelitian

Metodologi penelitian yang digunakan meliputi dua metode, yaitu metode pengumpulan data dan metode pengembangan sistem.

2.5.1 Metode Pengumpulan Data

1. Studi Pustaka

(46)

sekunder sebagai data pendukung yang dibutuhkan untuk analisis data primer. (Putri, 2007 : 59)

2. Studi Lapangan

Dalam penulisan ini, penulis akan menggunakan pengumpulan data, informasi dengan observasi dan wawancara. a. Observasi adalah teknik penemuan fakta dimana analis sistem

turut berpartisipasi atau menyaksikan seseorang yang sedang melakukan aktivitas untuk mempelajari system. (Whitten, et al.2007 : 234)

b. Wawancara adalah teknik penelusuran fakta di mana analis sistem mengumpulkan informasi dari individu–individu melalui interaksi face to face. (Whitten, et al.2007 : 239) 3. Studi Literatur

Studi dapat diartikan pembelajaran, sedangkan literatur atau

(47)

2.5.2 Metodologi Pengembangan Sistem

Metode pengembangan sistem dalam penelitian yang penulis lakukan menggunakan model Rapid Aplication Development (RAD).

2.5.2.1 Rapid Applicatiion Development (RAD)

Menurut Kendall & Kendall (2003), RAD adalah suatu pendekatan berorientasi objek terhadap pengembangan sistem yang mencakup suatu metode pengembangan serta perangkat-perangkat lunak.

Model RAD penulis gunakan untuk melakukan pendekatan berorientasi objek terhadap pengembangan sistem yang mencakup suatu model pengembangan perangkat-perangkat lunak. Tujuan yang lain adalah mempersingkat waktu pengerjaan aplikasi serta proses yang dihasilkan didapat secara tepat dan cepat.

Syarat-syarat menggunakan RAD adalah pihak perekayasa perangkat lunak telah mengetahui dengan jelas kebutuhan user (pengguna) dengan tepat, mengetahui proses-proses apa saja yang ada didalam perangkat lunak yang dibuat, dan input-output yang dihasilkan. Menurut James Martin, (dalam Kendall & Kendall 2003), proses RAD memiliki fase-fase seperti dibawah ini :

1. Fase Perencanaan Syarat-Syarat

(48)

2. Fase Perancangan

Pada tahap ini dilakukan perancangan proses yaitu

perancangan proses-proses yang akan terjadi didalam sistem dan perancangan antarmuka yaitu perancangan antarmuka masukkan dan antarmuka keluaran.

3. Fase Konstruksi

Pada tahap ini dilakukan pengkodean terhadap rancangan-rancangan yang telah didefinisikan.

4. Fase Pelaksanaan

Pada tahap ini dilakukan pengujian terhadap sistem dan melakukan pengenalan terhadap sistem.

Menurut James Martin, Kendall & Kendall (2003 : 237), model

[image:48.595.112.528.195.579.2]

Rapid Application Development seperti pada gambar 2.1 berikut ini :

(49)

2.6 Unified Modeling Language (UML)

2.6.1 Sekilas tentang UML

Menurut Grady Booch, James Rumbaugh, Ivar Jacobson (1998) UML (Unified Modeling Language) adalah sebuah bahasa yang berdasarkan grafik/gambar untuk memvisualisasi, menspesifikasikan, membangun, dan pendokumentasian benda-benda dari sebuah sistem pengembangan perangkat lunak.

Menurut Hermawan (2004 : 7) UML memungkinkan bahasa yang berkomunikasi dalam perspektif objek antara user dengan developer, antara

developer dengan analis desain atau programer.

UML menyediakan beberapa notasi dan artifak standar yang bisa digunakan sebagai alat komunikasi bagi pelaku dalam proses analisis dan desain. (Hermawan, 2004 : 14-27)

Sedangkan menurut Kendall dan Kendall (2005 : 403) UML Merupakan alat yang sangat baik yang dapat meningkatkan kualitas analisis dan perancangan sistem dengan sangat besar dan oleh karena itu dapat membantu menciptakan sistem informasi yang berkualitas tinggi.

[image:49.595.111.515.237.534.2]
(50)

studio. Jika menggunakan java bisa menggunakan Borland j buler dan bisa menggunakan Borland C++ Built. (Djon irawan, 2006 : 74)

2.6.2 Diagram-diagram dalam UML

Setiap sistem yang kompleks seharusnya bisa dipandang dari sudut yang berbeda-beda sehingga kita bisa mendapatkan pemahaman yang menyeluruh (Nugroho, 2005:18). Untuk upaya tersebut UML menyediakan beberapa jenis diagram, di antaranya yang digunakan dalam penelitian ini adalah Use Case Diagram,Activity Diagram, Class Diagram dan Sequence Diagram yang akan dijelaskan sebagai berikut;

2.6.2.1 Use Case Diagram

[image:50.595.111.514.179.548.2]

Use Case Diagram (UCD) pada umumnya tersusun dari elemen actor, use case, dependency, interaction dan assosiation. UCD memberikan gambaran yang statis mengenai sistem yang akan dibangun berupa artifak dari proses analisis. Menurut Hermawan (2004 : 23-24).

Gambar 2.3 di bawah ini adalah notasi use case dan actor yang digunakan dalam use case diagram.

(51)
[image:51.595.113.511.173.548.2]

Contoh Use Case Diagram dapat dilihat pada gambar 2.4 di bawah ini.

Gambar 2.3 Contoh Use Case Diagram (Sumber :Hermawan, 2004:16)

Di dalam use case terdapat teks untuk menjelaskan urutan kegiatan yang di sebut use case specification. Use case specification

terdiri dari (Hermawan, 2004 : 16): 1. Nama use case

Mencantumkan nama dari use case yang bersangkutan. Sebaiknya diawali dengan kata kerja untuk menujukan suatu aktivitas.

2. Deskripsi singkat (brief description)

Menjelaskan secara singkat dalam satu atau dua kalimat tentang tujuan dari use case ini.

3. Aliran normal (basic flow)

Ini adalah jantung dari use case. Menjelaskan interaksi antara

actor dan sistem dalam kondisi normal, yaitu segala seuatu berjalan dengan baik, tiada halangan atau hambatan dalam mencapai tujuan dari use case.

Actor1

UseCase1

UseCase2

UseCase3 «uses»

«uses»

(52)

4. Aliran alternatif (alternate flow)

Merupakan perlengkapan dari basic flow karena tidak ada yang sempurna dalam setip kali use case berlangsung. Di dalam

alternate flow ini dijelaskan apa yang akan terjadi bila suatu halangan terjadi sewaktu use case berlangsung.

5. Pre-condition

Menjelaskan persyaratan yang harus di penuhi sebelum use case

bisa di mulai. 6. Post-condition

Menjelaskan kondisi yang berubah atau terjadi saat use case

selesai di eksekusi.

2.6.2.2 Activity Diagram

Actuvity Diagram (AD) adalah diagram rangkaian untuk menggambarkan pemprosesan yang digambarkan dalam skenario kasus dan memperlihatkan aliran aktivitas dalam sebuah proses. Atau bisa dikatakan serangkaian kegiatan interaksi antara actor dan pengguna sistem lainnya. (Kendall, 2005 : 445-448). Menurut (Munawar, 2005 : 109) Activity Diagram adalah teknik untuk mendeskripsikan logika prosedural, proses bisnis dan aliran kerja dalam banyak kasus.

(53)

Terima Order

Isi Order Kirim Invoice

Terima Pembayaran Overnight Delivery Regular Delivery

[image:53.595.113.493.104.523.2]

Close Order

Gambar 2.4 Contoh Activity Diagram (Sumber : Munawar, 2005 : 111)

2.6.2.3 Class Diagram

Class diagram (CD) merupakan permodelan yang selalu ada dalam sistem berorentasi objek. CD menunjukkan hubungan antar class dalam sistem yang dibangun dan bagaimana mereka saling berkolaborasi untuk mencapai tujuan. (Hermawan, 2004 : 28)

Notasi class dapat dilihat pada gambar 2.6.

Gambar 2.5 Notasi Class dalam UML (Sumber : Adi Nugroho, 2005 : 111)

Nama Kelas

Atribut

(54)

Bagian paling atas memuat nama kelas. Bagian tengah mendaftarkan atribut-atribut yang dimiliki sebuah kelas sedangkan paling bawah mendaftarkan operasi-operasi yang dimiliki kelas yang bersangkutan. (Nugroho, 2005 : 112)

Class diagram umumnya tersusun dari elemen class, interface, dependency, Generalization dan Association. Relasi

dependency menunjukan bagaimana terjadi ketergantungan antar

class yang ada. Relasi Generalization menunjukan bagaimana suatu

class menjadi superclass dari class lainnya dan class tersebut menjadi subclasss dari class tersebut. Relasi Association

menggambarkan navigasi antar class, berapa banyak obyek lain bisa berhubungan dengan satu obyek (multiplicity antar class), dan apakah satu class menjadi bagian dari class lainnya (agregation). (Hermawan, 2004 : 28)

(55)
[image:55.595.110.508.132.528.2]

Gambar 2.6 Contoh Class Diagram

(Sumber : Grady Booch, James Rumbaugh, Ivar Jacobson, 1998)

2.6.2.4 Sequence Diagram

(56)

Gambar 2.7 Contoh Sequence Diagram (Sumber : Fowler, 2005 : 85)

2.7 Software Pengembangan Sistem

Penulis menggunakan tiga buah perangkat lunak dalam pengembangan aplikasi E-reservation Cattle Trading menggunakan PayPal

sebagai alat bayar pada PT. Rahmat Suci Cholis diantaranya :

2.7.1 PHP

Personal Home Page atau PHP merupakan bahasa skrip yang tertanam dalam HTML untuk eksekusi bersifat server-side. PHP digunakan untuk mengekstraksi data atau informasi yang dikehendaki oleh pengguna dari basis data dan menampilkannya kedalam halaman web. Kebanyakan

(57)

engine dalam bahasa PHP sebagai Computer Graphic Interface atau CGI Perl pada tahun 1995 yang disebut “Personal Home Page”, atau disingkat dengan PHP. Tujuan awalnya adalah untuk mencatat pengunjung-pengunjung yang membuka halaman web secara detail. Kemudian ia menulis ulang kode-kode secara keseluruhan dengan bahasa pemrograman C, yang membuat program tersebut semakin canggih dan mampu berhubungan dengan basis data dan program-program lainnya. (Sidik, 2001 : 4)

Pada bulan November 1997, PHP/FI versi 2.0 berhasil dirilis, pada rilis ini interpreter sudah diimplementasikan dalam bahasa C. Masih pada tahun yang sama sebuah perusahaan bersama Zend menulis ulang

interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Pada bulan Juni 1998 Zend kembali menulis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan nama rilis tersebut menjadi versi 3.0. (Sukarno, 2006 : 9)

Kemudian pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis kembali

(58)

Mulai bulan Juni 2004, PHP 5.0 kembali dirilis oleh Zend. Versi ini adalah versi mutakhir dari PHP. Pada versi ini juga dikenal model pemrograman berorientasi objek baru untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah pemrograman berorientasi objek.

Selain ASP dan Perl, PHP yang secara sintaks sangat mirip dengan bahasa pemrograman C/C++, merupakan satu dari sejumlah besar bahasa skrip server-side yang paling banyak dipakai saat ini. Bahasa ini tidak selalu digunakan untuk membuat aplikasi-aplikasi internet, ia juga bisa digunakan untuk membuat aplikasi-aplikasi stand-alone. Walaupun demekian, PHP sangat sering dipakai pada server-server web berbasis UNIX. Bahkan PHP merupakan modul Apache yang paling sering digunakan.

PHP termasuk dalam Open Source Product, sehingga dapat dirubah

source code dan didistribusikan secara bebas. PHP juga diedarkan dan bisa didapatkan secara gratis. PHP juga dapat berjalan diberbagai web server,

misalnya IIS, Apache, PWS, Xitami, dan lain-lain. Adapun kelebihan-kelebihan dari PHP, yaitu: a. PHP mudah dibuat dan kecepatan akses tinggi.

b. PHP dapat berjalan dalam web server yang berbeda dan dalam sistem operasi yang berbeda pula. PHP dapat berjalan di sistem operasi UNIX atau LINUX, Windows 98, Windows NT dan Macintosh.

(59)

d. PHP juga dapat berjalan pada web server Microsoft Personal Web Server, Apache, IIS, Xitami, dan sebagainya. PHP adalah termasuk bahasa yang

embedded atau bisa ditempel atau diletakkan dalam tag HTML.

2.7.2 Macromedia Dreamweaver 8.0

Macromedia Dreamweaver adalah sebuah software web design yang menawarkan cara mendesain website dengan dua langkah sekaligus dalam satu waktu, yaitu mendesain dan memprogram. (M. Suyanto, 2003 : 238). Sedangkan menurut Mei Lenawati (2007 : 1) MacromediaDreamweaver 8.0 didukung dengan penggunaan CSS, XML, RSS, dan kemudahan-kemudahan lain yang diperlukan.

2.7.3 Adobe Photoshop CS 3.0

(60)

2.7.4 XAMPP

XAMPP adalah perangkat lunak gratis, yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program untuk menjalankan fungsinya sebagai server yang berdiri sendiri, yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database, dan penterjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrogramaan PHP dan Perl. XAMPP adalah nama yang merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General

Public License dan bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat mampu melayani halaman dinamis. Saat ini, XAMPP tersedia untuk sistem operasi Microsoft Windows, Linux, Sun Solaris dan Mac OS X (http://www.tpders.com/?p=207).

2.8 Literatur Sejenis

Dibawa ini terdapat beberapa literatur sejenis, yaitu : 1. Judul :

Aplikasi e-Reservation Pada Hotel “Graha Dinar” Cisarua,

Bogor Penulis :

Gholaba Muyasarah Asal Universitas :

(61)

Latar Belakang :

Online reservation sendiri dimulai dengan pemesanan tiket melalui internet, seperti pemesanan tiket pesawat atau tiket untuk berbagai jenis perjalanan. Karena dianggap lebih cepet dan mudah maka hotel-hotel juga membuka saluran pemesanan melalui internet sebagai salat satu alternatif media pemesanan kamar lansung ke hotel masing-masing sehingga tidak melalui biro perjalanan lagi.

Secara fisik hotel adalah sebuah bangunan yang terdiri dari beberapa ruangan yang digunakan oleh tamunya untuk beberapa saat serta menyediakan jasa serta fasilitas yang dibutuhkan oleh tamunya. Salah satunya adalah Hotel Graha Dinar yang termasuk kedalam Hotel Eksekutif yang memiliki cukup banyak kamar dan type kamar mempunyai kendala dalam pelayanan reservasi secara langsung karena para staff frontdesk tidak mampu melayani pemesanan langsung dalam jumlah banyak sehingga mengurangi kinerja mereka dalam melayani calon pemesan. Salah satu solusi untuk menangani kendala tersebut adalah dengan membangun aplikasi e- Reservation yang diintegrasikan dengan tampilan berbasis web untuk menyediakan informasi dan reservasi secara online. (Muyasarah, 2009 : 3).

2. Judul :

(62)

Penulis :

Anita Khaerani Nasution Asal Universitas :

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Latar Belakang :

Dengan melihat kebutuhan sistem berjalan yang selama ini digunakan oleh divisi tour dan ticketing pada Biro Perjalanan Wisata Altur sudah kurang memadai dan kurang menunjang kebutuhan yang diinginkan karena selama ini Biro Perjalanan Wisata Altur menjalankan bisnisnya terutama proses pemesanan tiket pesawat dengan cara manual, yakni customer datang ke Biro Perjalanan Wisata Altur untuk mencari informasi, memesan, dan membeli tiket pesawat yang tersedia. Dengan demikian customers kehilangan waktu yang cukup lama untuk mendapatkan tiket yang dimaksud karena prose pencarian data penerbangan yang dibutuhkan untuk melayani customers dalam pemesanan tiket pesawat masih dilakukan secara manual, selain itu

(63)

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Pengumpulan Data

Untuk penyusunan skripsi ini, diperlukan data yang berkaitan sesuai dengan judul yaitu “Perancangan Aplikasi e-Reservation Cattle Trading

Pada PT. Rahmat Suci Cholis”. Dalam pengumpulan data, penulis melakukan :

3.1.1 Studi Pustaka

Mencari dan mendapatkan informasi sebagai data dari buku– buku yang di dapat dari perpustakaan, toko buku, dan lain sebagainya. Buku–bukunya antara lain :

1) Judul : Mengenal E-Commerce

Penulis : Onno W. Purbo

Penerbit : PT. Elex Media Komputindo 2) Judul : Analisis dan Perancangan Sistem.

Penulis : Kendall dan Kendall

Penerbit : PT. Prenhallindo

3) Judul : Pemodelan Visual dengan UML

Penulis : Munawar Penerbit : PT. Graha Ilmu

Untuk selebihnya dapat dilihat pada daftar pustaka.

(64)

3.1.2 Studi Lapangan

1. Observasi

Dalam observasi ini penulis mengumpulkan dan menelaah data yang diperoleh dengan cara meninjau langsung penggunaan sistem yang dilakukan pada bulan : Agustus 2009 – November 2009 dengan lokasi:

Tempat yang digunakan sebagai objek penelitian: Nama Perusahaan : PT. Rahmat Suci Cholis

Alamat : Jl. Sareang Hijau No. 32 Rumpin, Bogor. 2. Wawancara

Sedangkan pada wawancara, penulis menanyakan langsung kepada pihak yang berkepentingan berupa pertanyaan. Pertanyaan penulis selengkapnya berada pada lampiran, sedangkan sebagian pertanyaan antara lain sebagai berikut:

a. Bagaimana prosedur yang ada pada sistem pemesanan sapi pada PT. Rahmat Suci Cholis ?

b. Apa saja kendala yang dihadapi pada sistem yang berjalan ?

Untuk selebihnya dapat dilihat pada lampiran.

3.1.3 Studi Literatur Sejenis

(65)

dan dilakukan perbandingan, sehingga penulis bisa mengetahui hal-hal apa saja yang belum dilakukan dalam penelitian sebelumnya dan terhindar dari kesalahan-kesalahan dalam penelitian sebelumnya. Sebagai referensi ada pada akhir halaman sub bab II.

3.2 Metode Pengembangan Sistem

Pengembangan sistem yang penulis lakukan menggunakan empat tahap siklus pengembangan model RAD (Rapid Application Development), yaitu fase perencanaan syarat dan tujuan informasi, fase perancangan, fase konstruksi, dan fase pelaksanaan. Model RAD penulis gunakan karena melihat dari aplikasi yang dikembangkan oleh penulis, merupakan aplikasi yang sederhana dan tidak membutuhkan waktu yang lama, metode RAD adalah metode yang diperuntukkan untuk jangka pendek sesuai dengan aplikasi yang akan dikembangkan.

Model pengembangan RAD yang dibuat oleh James Martin melingkupi fase-fase sebagai berikut (Kendall & Kendall, 2003 : 238) :

(66)

3.2.1 Fase Perencanaan Syarat-syarat

Pada tahap ini dilakukan pengidentifikasian tujuan-tujuan aplikasi atau sistem serta untuk mengidentifikasi syarat-syarat informasi yang ditimbulkan dari tujuan-tujuan tersebut. Secara terperinci yang penulis lakukan pada tahap Tujuan dan Syarat-syarat Informasi adalah:

a. Menganalisa sistem yang berjalan pada PT. Rahmat Suci Cholis. b. Mengidentifikasi permasalahan yang berjalan pada PT. Rahmat

Suci Cholis.

c. Memberikan solusi permasalahan yang dihadapi pada PT. Rahmat Suci Cholis.

Hasil yang penulis dapatkan dari tahap Tujuan dan Syarat-syarat Informasi adalah:

a. Memperoleh informasi mengenai sistem pemesanan dan pembayaran yang berjalan.

b. Memperoleh informasi dari permasalahan user dalam pemesanan dan pembayaran secara manual.

c. Dengan menerapkan sistem pemesanan dan pembayaran melalui

PayPal.

Secara detail dapat dilihat pada sub bab IV.

3.2.2 Fase Perancangan

(67)

a. Perancangan proses-proses yang akan terjadi didalam sistem menggunakan diagram UML yakni dengan membuat Use Case Diagram, Activity Diagram, Class Diagram, dan Sequence Diagram.

b. Perancangan Antar Muka

Antar muka pemakai memberikan fasilitas komunikasi antar pemakai dan sistem, memberikan berbagai fasilitas informasi dan berbagai keterangan yang bertujuan untuk membantu mengarahkan alur penelusuran masalah sampai ditemukan solusi.

c. Menganalisis atau merencanakan tampilan untuk tata letak sesuai dengan fungsi aplikasi e-reservation cattle trading.

Hasil yang penulis dapat dari Fase Perancangan:

a. Mendapatkan ide rancangan awal antar muka aplikasi yang akan di bangun.

b. Mendapatkan ide tampilan fasilitas informasi dan berbagai keterangan dalam membantu mengarahkan antar pemakai dan sistem.

c. Mendapatkan ide akan tampilan untuk tata letak tampilan web yang akan penulis buat.

Secara detail dapat dilihat pada sub bab IV.

(68)

Pada tahapan ini diketahui juga sebagai tahap pembuatan program yang telah dirancang sebelumnya. pada fase ini dilakukan: a. Melakukan persiapan untuk pembuatan aplikasi e-reservation cattle

trading.

b. Melakukan serangkaian tes untuk memutuskan bahwa setiap komponen dari aplikasi sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Hasil yang penulis dapatkan dari fase Konstruksi adalah:

a. Dapat memutuskan bahwa aplikasi ini sesuai dengan kebutuhan pengguna.

b. Mempersiapkan apa saja yang menjadi bagian dari pembuatan aplikasi e-reservation cattle trading.

Secara detail dapat dilihat pada sub bab IV.

3.2.4 Fase Pelaksanaan

Pada fase ini dilakukan beberapa tahapan antara lain : a. Spesifikasi PC yang digunakan.

b. Pengujian aplikasi dilakukan pada PC dengan menguji seluruh fitur yang terdapat pada e-reservation cattle trading pada program XAMPP.

(69)

a. Spesifikasi PC yang harus dimiliki untuk penerapan aplikasi e-reservation cattle trading harus berbasis web.

b. Mendapatkan Aplikasi e-reservation cattle trading dengan hasil yang maksimal.

c. Mendapatkan hasil e-reservation cattle trading

yang telah diuji menggunakan balck box. Secara detail dapat dilihat pada sub bab IV.

3.3 Alasan Menggunakan RAD

Dari lima macam model-model perangkat lunak yang dikemukakan oleh Roger S. Pressman, penulis memilih model RAD sebagai metode pengembangan sistem dengan alasan-alasan sebagai berikut :

1. Aplikasi yang dirancang dan dikembangkan merupakan aplikasi yang sederhana dan tidak memerlukan waktu yang lama. Hal ini sesuai dengan tujuan dari model RAD yang dikemukakan oleh Kenneth E. Kendall dan Julie E. Kendall yaitu RAD digunakan untuk mempersingkat waktu antara perancangan dan penerapan sistem informasi (Kendall dan Kendall, 2006 : 237).

2. Dengan menggunakan metode RAD akan dicapai suatu sistem fungsional yang utuh dalam periode waktu yang sangat pendek jika kebutuhan dapat dipahami dengan baik (Pressman, 2002 : 42).

(70)

4. Pelanggan sangat berperan penting dalam pengembangan perangkat lunak dalam model prototipe (Suyanto, 2005). Aplikasi ini tidak ada campur tangan pelanggan atau user dari awal sampai akhir prosesnya. 5. Kekurangan dalam pengembangan metode formal antara lain banyak

memakan waktu dan mahal (Pressman, 2002 : 54). Aplikasi ini sederhana dan tidak banyak memakan waktu dan biaya.

3.4 Penelitian Kerangka Berfikir

Pada Gambar 3.2 ini diberikan siklus RAD yang diimplementasikan untuk membuat aplikasi e-resrvation cattle trading

(71)

Metodologi Penelitian Metode Pengumpulan Data Metode Pengembangan Sistem Observasi Studi Literatur Interview RAD (Rapid Aplikacation Development) Analisa Sistem Berjalan Sejarah Singkat Perusahaan Fase Perencanaan Syarat-syarat Fase Konstruksi Fase Pelaksanaan Fase Perancangan Desain Solusi Pemecahan Masalah Identifikasi Permasalah Analisa Sistem Berjalan Perancangan Proses Perancangan Antar Muka Activity Diagram Sequence Diagram Use case Diagram Class Diagram Tahap Pembuatan Program Testing Implementasi Bisnis Proses usulan

Gambar 3.2 Penelitian Kerangka Berfikir Perancangan Aplikasi

(72)

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum PT. Rahmat Suci Cholis

4.1.1 Sejarah Singkat PT. Rahmat Suci Cholis

PT. Rahmat Suci Cholis adalah salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan sapi potong di pulau jawa. PT. Rahmat Suci Cholis berdiri pada tahun 1996, pada tahun 1997 PT. Rahmat Suci Cholis bekerjasama dengan PT. Prima Indonesia dalam penyediaan sapi potong yang berlokasi di Rumpin, Bogor.

Perusahaan ini menyediakan beberapa jenis sapi potong yang akan dijual khususnya untuk wilayah Pulau Jawa, dalam penyediaan sapi potong pada PT. Rahmat Suci Cholis menyediakan dan menjual sapi dari luar negeri (Sapi BX), sapi dari dalam negeri yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia (Sapi Jawa, Sapi Kupang dan Sapi Bali).

4.2 Visi dan Misi

4.2.1 Visi

PT. Rahmat Suci Cholis ini menjadi perusahaan yang bergerak dalam bidang penyediaan sapi potong terpadu dan menjadi mitra bisnis yang kooperatif bagi setiap pelanggan (pedagang) yang berlokasi di Rumpin, Bogor.

(73)

4.2.2 Misi

Guna meningkatkan pelayanan dari kinerja perusahaan, PT. Rahmat Suci Cholis memiliki misi sebagai berikut :

a. Menyediakan sapi potong yang berkualitas untuk memberikan manfaat yang terbaik bagi setiap pelanggan (pedagang).

b. Meningkatkan kualitas penjualan sapi yang lebih baik lagi.

4.3 Struktur Organisasi Perusahaan

Struktur organisasi merupakan suatu gambar yang menggambarkan tipe organisasi perusahaan dan jenis kewenangan, bidang dan hubungan pekerjaan, garis perintah dan tanggung jawab, dan

Gambar

tabel untuk data yang diinginkan.
Gambar 2.1 Fase-Fase RAD James Martin  (Sumber : Kendall & Kendall, 2003: 238)
grafik/gambar untuk memvisualisasi, menspesifikasikan, membangun, dan
Gambar 2.3 di bawah ini adalah notasi use case dan actor yang
+7

Referensi

Dokumen terkait

Solusi dalam mengatasi kendala penetapkan penggunaan, pemanfaatan dan pemindahtanganan aset desa yang dialami di desa Gagaksipat meliputi penetapkan penggunaan aset

Pengukuran regresi dilakukan untuk mengetahui adanya mediasi dalam suatu hubungan antar variabel yang dapat dilakukan dengan menggunakan analisis multiple regression untuk

Pada siklus I ternyata terjadi peningkatan mutu belajar dari skor awal di bawah 181-200 menjadi di atas 181-200 yang dicapai oleh 8 orang siswa

Komite Sekolah dalam menjalankan peranannya dalam mendukung proses pendidikan di Sekolah Dasar swasta di Kecamatan Baturetno Wonogiri. Jenis penelitian ini adalah

Kebijakan puritanisme oleh sultan Aurangzeb dan pengislaman orang-orang Hindu secara paksa demi menjadikan tanah India sebagai negara Islam, dengan menyerang berbagai praktek

analisis pengaruh penggunaan perangkat pembelajaran yang dikembangkan terhadap hasil belajar siswa. Mengidentifikasi Masalah dan Potensi Penelitian dimulai dengan melakukan

Kehadiran amyrin yang dihasilkan dari microbial degradation atau akibat dari oxidative degradation di iklim tropis dan beberapa turunan amyrin yang khas dari batubara

NAHDIATUL AZIZAH MTSN TUREN MALANG 4