LAMPIRAN
KUESIONER PENELITIAN
\Petunjuk pengisian: isilah identitas saudarapadda titik-titik yang tersediapada iedentitas
responden kemudian jawablah pertanyaan di bawahnya dengan memberikan tanda silang (X)
pada jawaban yang menurut saudara paling benar.
Identitas Responden
Nama :
Jenis Kelamin : Laki-Laki/Perempuan
Umur : Tahun
Pendidikan :
Masa Kerja : Tahun
Jabatan :
Pertanyaan Variabel X (Sistem Komputerisasi)
A. Harware (Perangkat Keras)
1. Bagaimana kelengkapan perangkat Komputer di Kantor ini?
a. Seluruhnya lengkap b. Lengkap
c. Hanya bagian/seksi tertentu d. Tidak lengkap
e. Sama sekali tidak ada
2. Bagaimana kelayakan Hardware/Komputer di Kantor ini?
a. Seluruhnya berfungsi dengan baik b. Berfungsi dengan baik
c. Biasa saja
d. Tidak berfungsi dengan baik e. Sama sekali tidak berfungsi
3. Seberapa sering Bapak/Ibu menggunakan perangkat computer?
a. Sangat sering b. Sering
e. Tidak sama sekali
4. Seberapa sering Bapak/Ibu mengalami masalah pada saat menggunakan computer?
a. Sangat sering b. Sering
c. Kadang-kadang d. Jarang
e. Tidak sama sekali
B. Sofware (perangkat lunak)
5. Bagaimana kelengkapan Sofware/perangkat lunak di kantor ini?
a. Seluruhnya lengkap b. Lengkap
c. Biasa saja d. Tidak lengkap
e. Sama sekali tidak ada
6. Seberapa sering Bapak/ibu menggunakan Sofware di kantor ini?
a. Sangat sering b. Sering
c. Kadang-kadang d. Jarang
e. Tidak sama sekali
7. Apakah penggunaan software mendukung pekerjaan bapak/ibu?
a. Sangat mendukung b. Mendukung
c. Biasa saja
d. Tidak mendukung e. Sangat tidak mendukung
C. Brainware (pengguna)
8. Apakah Bapak/ibu dapat menggunakan computer?
a. Sangat mampug b. Mampu
c. Biasa-biasa saja d. Kurang mampu
a. Sangat sering b. Sering
c. Kadang-kadang d. Jarang
e. Tidak sama sekali
10. Seberapa sering Bapak/ibu meminta bantuan saat komputer bermasalah?
a. Sangat sering b. Sering
c. Kadang-kadang d. Jarang
e. Tidak sama sekali
11. Seberapa sering Bapak/ibu memberikan bantuan saat komputer bermasalah?
a. Sangat sering b. Sering
c. Kadang-kadang d. Jarang
e. Tidak sama sekali
12. Seberapa sering Bapak/ibu Menginstal,Update,Upgrade komputer?
a. Sangat sering b. Sering
c. Kadang-kadang d. Jarang
e. Tidak sama sekali
Pertanyaan variabel (Y) Efektivitas Kerja
1. Apakah dengan adanya komputer membuat pekerjaan Bapak/ibu menjadi tepat waktu?
a. Sangat setuju b. Setuju c. Biasa saja d. Tidak setuju e. Sangat tidak setuju
2. Apakah dengan adanya komputer membuat pekerjaan bapak/ibu tepat waktu dan tidak
mengabaikan pekerjaan lain?
a. Seluruhnya tepat waktu b. Tepat waktu
d. Tidak tepat waktu e. Sangat tidak tepat waktu
3. apakah atasan sering menegur bapak/ibu atas hasil kerja yang dilakukan?
a. Sangat sering b. Sering
c. Kadang-kadang d. Jarang
e. Tidak sama sekali
4. Apakah penggunan komputer tepat guna terhadapat pekerjaan bapak/ibu?
a. Sangat setuju b. Setuju c. Biasa saja d. Tidak setuju e. Sangat tidak setuju
5. Apakah penggunaan komputer dapat menyelesaikan pekerjaan bapak/ibu?
a. Sangat setuju b. Setuju c. Biasa saja d. Tidak setuju e. Sangat tidak setuju
6. Apakah bapak/ibu sering menggunakan komputer untuk mencari informasi lain yang
mendukung pekerjaan saudara?
a. Sangat sering b. Sering
c. Kadang-kadang d. Jarang
e. Tidak sama sekali
7. Apakah pengarsipaan dilakukan dengan menggunakan komputer?
a. Sangat sering b. Sering
c. Kadang-kadang d. Jarang
8. Apakah dengan adanya komputer kegiatan pengersipan dokumen-dokumen daerah dan surat
masuk dan surat keluar dapat diselesaikan?
a. Sangat setuju b. Setuju c. Biasa saja d. Tidak setuju e. Sangat tidak setuju
9. Apakah dengan adanya komputer penyimpanan dan penyususunan dokumen-dokumen
daerahdan surat-surat penting dapat diselesaikan?
a. Sangat setuju b. Setuju c. Biasa saja d. Tidak setuju e. Sangat tidak setuju
10. Apakah dengan adanya komputer dapat menghemat biaya dan penataan arsip lebih mudah?
HASIL ANGKET VARIABEL SISTEM KOMPUTERISASI (X)
SISTEM KOMPUTERISASI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 5 5 5 2 5 5 5 5 2 2 3 3 47
2 4 4 5 3 4 4 5 5 2 2 2 3 43
3 4 4 4 2 4 4 4 4 3 3 2 1 39
4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 3 2 1 39
5 4 4 4 2 4 4 4 4 2 2 2 2 38
6 5 5 5 1 4 4 4 4 3 3 2 1 41
7 4 4 5 3 4 4 5 4 3 2 2 2 42
8 4 5 4 2 5 3 5 5 4 4 2 2 45
9 4 4 4 3 4 4 5 4 3 2 4 4 45
10 4 4 5 2 4 5 4 4 3 3 2 1 41
11 4 5 5 3 5 5 4 5 3 2 4 2 47
12 5 5 5 4 4 4 4 3 3 2 2 2 43
13 5 5 5 4 4 4 4 4 3 2 3 4 47
14 4 3 4 3 2 3 4 3 4 4 4 3 41
15 5 5 4 2 5 4 5 5 5 1 3 2 46
16 5 4 5 4 5 4 5 4 2 3 2 4 47
17 5 5 5 3 4 4 4 4 3 4 3 1 45
18 3 4 4 3 4 4 5 3 4 4 3 3 44
19 5 5 5 3 4 4 5 3 4 3 2 1 44
20 5 5 4 3 4 4 4 3 3 3 2 1 41
21 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 2 43
22 5 5 4 3 5 4 4 4 3 3 2 1 43
23 4 4 5 2 4 5 4 4 2 2 4 4 44
24 4 4 4 3 4 4 4 4 2 3 1 1 38
25 4 4 4 3 4 4 4 4 2 3 2 1 39
26 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 2 43
27 4 4 5 3 4 5 5 4 3 3 2 1 43
Variabel x
HASIL ANGKET VARIABEL EFEKTIVITAS KERJA (Y)
EFEKTIFITAS KERJA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 4 3 2 4 4 4 1 4 4 4 34
2 4 3 3 3 4 4 1 4 4 4 34
3 4 4 2 4 4 3 1 4 4 4 34
4 4 3 3 4 4 3 1 4 4 4 34
5 4 3 3 4 4 4 1 4 4 4 35
6 4 3 3 4 4 3 1 4 4 4 34
7 4 3 3 4 4 3 1 4 4 4 34
8 4 4 3 4 4 3 1 3 4 4 42
9 4 3 3 3 4 4 1 4 4 5 35
10 4 3 3 3 4 4 1 4 4 5 35
11 5 4 3 5 5 5 1 4 5 5 42
12 5 5 2 5 5 5 1 4 5 5 42
13 5 5 2 5 5 5 1 5 4 5 42
14 4 3 4 3 4 4 1 4 4 4 35
15 4 3 4 3 4 4 1 4 4 5 36
16 4 3 4 3 4 4 1 4 4 4 35
17 5 4 3 5 5 5 1 4 4 5 41
18 4 4 2 4 4 4 1 4 4 4 35
19 5 4 3 4 5 5 1 5 5 4 41
20 5 4 3 4 5 4 1 4 4 5 39
21 4 4 3 4 4 5 1 4 4 4 37
22 5 3 3 5 5 3 1 5 5 4 39
23 4 4 3 4 5 4 1 4 5 4 38
24 4 4 4 4 4 4 1 4 4 4 37
25 4 4 3 3 4 4 1 4 4 4 35
26 5 5 3 4 5 5 1 5 5 5 43
27 5 5 3 5 5 5 1 5 5 5 44
Variabel Y
DAFTAR PUSTAKA
Al-Bahra Bin Ladjamudin.B. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi,
Yogyakarta; Penebit Grahara Ilmu
Amsyah, Zulkifli. 2003. Manajemen Sistem Informasi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka
Utama.
Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Bandung:
PT. Rineka Cipta.
Gibson. 1995. Organisasi : Perilaku, Struktur, dan Proses. Erlangga. Jakarta.
Hadayaningrat, Soewarno. 1999. Pengantar Studi Ilmu Administrasi Dan
Manajemen.. Jakarta: Gunung Agung.
Hidayat, Syarifuddin. 2000. Metode Penelitian. Bandung: Mandar Maju.
Komaruddin. 1994. Ensiklopedia Manajemen. Jakarta: Bumi Aksara.
Longkutoy,J. John. 1991. “Pengnalan Computer”. Yogyakarta. Grahara Ilmu.
Nanang Martono. 2010. “Metode Pelitian Kuantitatif”. Jakarta. PT RajaGrafindo
Persada.
Paulus, Andi Khrisbianto. 2005. Sistem Informasi. Bandung: Informatika Bandung.
Sedarmayanti. 2001. Dasar-Dasar Pengetahuan Tentang Manajemen Perkantoran.
Bandung: Cv. Mandar Maju.
Siagian. P. Sondang, 1989. Manajemen Strategik. Jakarta: GraharaIndonesia
Sugiono, 2004. Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta. CV. Bandung
Steers, Richard, 1985. Efektifitas Organisasi Kaidah Prilaku. Jakarta Erlangga
Suharsimi Arikunto, 2002. Prosedur Penelitian: suatu Pendekatan Praktek: Jakarta:
Rineka Cipta
Sutanta, Edhy. 2003. Komputerisasi. Graha Ilmu. Yogyakarta.
Zulkiffli Amsyah, MLS, 2005. Manajemen Sistem Informasi: Jakarta: PT. Gramedia
BAB III
DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN
3.1 Sejarah Singkat Kantor Arsip dan Dokumentasi Daerah Kabupaten Padang Lawas
Pada awalnya Kabupaten Padang lawas adalah kota administratif yang masih
berada di wilayah Kabupaten Tapanuli selatan. Namun pada tahun 2007 Kabupaten
ini resmi berdiri sejak diundangkannya Undang-Undang Republik Indonesia Nomor:
38 Tahun 2007, tepatnya pada tanggal 10 Agustus 2007, bersamaan dengan
dibentuknya Kabupaten Padang Lawas Utara, menyusul RUU yang disetujui pada 17
Juli 2007. Ibukota kabupaten ini adalah Sibuhuan.
Pada awalnya kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Daerah Pada
awalnya lembaga ini bernama Kantor Informatika dan Pusat Data Elektronik (PDE)
Daerah Kabupaten Padang Lawas yang berdiri pada tahun 2010 berdasarkan
Peraturan Daerah Kabupaten Tapanuli Selatan Nomor 8 Tahun 2010 tentang
pembentukan dan susunan organisasi lembaga teknis daerah berbentuk kantor daerah
Kabupaten Padang Lawas. Kemudian namanya berubah menjadi Kantor
Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Daerah Kabupaten Padang Lawas dengan
kepala Dra. Nelli Suriani. Namun sejak berdirinya kantor ini barulah di tahun 2014
kantor ini benar-benar beroperasai karna minimnya fasilitas yang dibutuhkan untuk
menunjang pekerjaan mereka seperti alat-alat elektronik/komputer dan kantor ini
juga sering berpindah-pindah tempat dikarnakan pemerintah Kabupaten Padang lawas
belum menemukan tempat yang cocok untuk kantor ini dan pada tahun 2014 barulah
3.2 Visi dan Misi Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Daeerah Kabupaten Padang Lawas
A. Visi
Berdasarkan tugas pokok dan fungsinya, maka visi kantor Perpustakaan Arsip
dan Dokumentasi Daerah Kabupaten Padang Lawas adalah “Mewujudkan layanan
perpustakaan dan arsip yang prima sebagai pusat informasi, dokumentasi dalam
pembelajaran bagi sekolah dan masyarakat
B. Misi
Dalam mewujudkan Visi Kantor Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi
Daerah diatas, maka rumusan misi Kantor Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi
Daerah Kabupaten Padang Lawas sebagai berikut:
1. Mensosialisasikan keberadaan perpustakaan umum dan perpustakaan keliling
bagi masyarakat
2. Berupaya menumbuhkan minat baca dalam masyarakat sendini mungkin
3. Memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat tanpa kecuali untuk
membuat setiap individu gemar membaca, baik itu buku pengetahuan, majalah
ataupun selebaran yang mengandung informasi
4. Mengadakan sarana dan prasarana perpustakaan yang lengkap serta
menyediakan bahan bacaan yang beriorentasi pada kebutuhan masyarakat
Menampung, menyimpan dan merawat naskah/arsip statis yang diserahkan oleh
5. Memaksimalkan pelaksanaan operasional perpustakaan keliling untuk
menjangkau masyarakat di kecamatan yang jauh dari perpustakaan umum
3.3. Tujuan dan Sasaran 1. Tjuan
Tujuan merupakan penyebaran atau implementasi pernyataan misi dan juga
merupakan gambaran yang akan dicapai dalam kurun waktu 1 (satu) tahun ke depan.
Kantor Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Daerah Kabupaten Padang
Lawas mempunyai tujuan sebagai berikut:
1. Meningkatkan prasarana buku untuk mendukung pengetahuan umum maupun
informasi yang jelas
2. Memberikan pelayanan prima untuk meningkatkan mutu pendidikan
3. Meningkatkan pemahaman masyarakat tentang fungsi dan pelayanan
perpustakaan
4. Meningkatkan kualitas pengelolaan perpustakaan arsip
5. Mencipkan lingkungan /suasana perpustakaan yang ramah dan nyaman
melalui peningkatan fasilitas
6. Peningkatan pelayanan aparatur yang properisional dan kompeten
2. Sasaran
Sasaran merupakan implementasi dari tujuan yang akan dicapai dlam jangka
waktu stu tahunan, semesteran atau bulanan. Fokus utama sasaran adalah tindakan
pengalokasian, pendistribusian dan pemanfaatan sumber daya yang mengrah kepada
Berdasarkan renana Kantor Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Daerah
Kabupaten Padang Lawas, menetapkan sasaran sebagai berikut:
Sasaran yang diharapkan dengan ditetapkannya Visi dan Misi kantor
perpustakaan arsip dan dokumentasi daerah Kabupaten Padang Lawas adalah
tersusunnya dokumen perencana pembangunan di bidang perpustakaan, arsip dan
dokumentasi sesuai kebutuhan dengan baik, sistematik, tepat waktu, tepat sasaran dan
berkesinambungan.
3.4 Struktur Organisasi
Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Daerah dipimpin oleh seorang
Kepala Badan yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati
melalui Sekretaris Daerah. Struktur Organisasi Badan Perpustakaan, Arsip dan
Dokumentasi Daerah berdasarkan Peraturan Bupati Padang Lawas Nomor 8 Tahun
2010 terdiri dari :
1. Kepala Badan
2. Sekretaris:
1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian ;
2. Sub Bagian Keuangan ;
3. Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan.
3. Bidang Pengembangan Perpustakaan
a. Sub Bidang Pelayanan ;
b. Sub Bidang Pengembangan.
a. Sub Bidang Akuisisi ;
b. Sub Bidang Pengolahan & Pengelolaan.
5. Bidang Arsip
a. Sub Bidang Pengumpulan & Pengelolaan Arsip ;
b. Sub Bidang Pelayanan Kearsipan.
6. Bidang Dokumentasi
a. Sub Bidang Pendokumentasian ;
b. Sub Bidang Pemeliharaan & Pengendalian Dokumentasi.
Gambar 3.1
Bagan Struktur Organisasi Kantor Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Daerah Kabupaten Padang Lawas
KEPALA KANTOR
Dra. Nelli Suriani
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL SUB. BAGIAN TATA
USAHA
Linda Romaito Hsb
SEKSI BAHAN PUSTAKA dan DEPOSIT
Bincaruddin
SEKSI PELAYANAN dan TEKNOLOGI BAHAN
PUSTAKA
Nasbih Hsb
SEKSI PEMBINAAN ARSIP dan DOKUMENTASI
Sumber: Kantor Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Daerah Kabupaten Padang Lawas Maret 2016
3.5 Tugas dan Fungsi Pokok
A. Tugas Pokok Kantor Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Daerah Kabupaten
Padang Lawas
Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Kabupaten Padang Lawas
mempunyai tugas dan fungsi pokok berdasarkan peraturan daerah No 8 tahun 2010
yaitu:
1. KETENTUAN UMUM
PASAL 1
Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan :
1. Bupati adalah Bupati Padang Lawas.
2. Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi adalah Kantor Perpustakaan,
Arsip dan Dokumentasi Daerah Kabupaten Padang Lawas.
3. Kepala Kantor adalah Kepala Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi
Daerah Kabupaten Padang Lawas.
2. TUGAS POKOK DAN FUNGSI
PASAL 2
Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi mempunyai tugas merumuskan
dan melaksanakan kebijakan daerah di bidang perpustakaan, kearsipan dan
dokumentasi Daerah.
Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Daerah mempunyai fungsi :
a. perumusan kebijakan teknis pembinaan perpustakaan, kearsipan dan
dokumentasi;
b. penetapan norma, standar dan pedoman penyelenggaraan perpustakaan,
kearsipan dan dokumentasi daerah berdasarkan kebijakan nasional;
c. pembinaan dan pelaksanaan koordinasi perpustakaan dan kearsipan terhadap
organisasi perangkat daerah dan badan usaha milik daerah;
d. penelitian, pengkajian dan pengembangan sistem perpustakaan dan kearsipan;
e. pengawasan terhadap penyelenggaraan kearsipan perangkat daerah;
f. pengelolaan arsip statis perangkat daerah, badan usaha milik daerah,
perusahaan swasta dan perorangan;
g. pembinaan teknis terhadap semua jenis perpustakaan di wilayah Kabupaten
Padang Lawas;
h. penetapan kebijakan dan koordinasi pelestarian koleksi daerah berdasarkan
kebijakan nasional;
i. pengelolaan dan pengembangan perpustakaan pemerintah daerah;
j. pembinaan dan pengembangan jabatan fungsional pustakawan dan arsiparis;
dan
k. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas
dan fungsinya.
Dengan mempedomani Peraturan Bupati Banjar Nomor 8 Tahun 2010 tentang
Rincian Tugas dan Fungsi Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Kabupaten
1. BAGIAN PERTAMA KEPALA KANTOR
PASAL 4
Kepala Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi mempunyai tugas
sebagai berikut:
a. memimpin, memberikan petunjuk, membina dan mengawasi unsur-unsur
pembantu pelaksana dan penunjang dalam rangka melaksanakan otonomi
daerah di bidang perpustakaan, arsip dan dokumentasi daerah;
b. perumusan kebijakan teknis di bidang perpustakaan, arsip dan dokumentasi;
c. membagi tugas kepada sub bagian tata usaha, kepala seksi bahan pustaka dan
deposit, kepala seksi pelayanan dan teknologi bahan pustaka, kepala seksi
pembinaan arsip dan dokumentasi;
d. mengkoordinir pelaksanaan tugas sub bagian tata usaha, kepala seksi bahan
pustaka dan deposit, kepala seksi pelayanan dan teknologi bahan pustaka,
kepala seksi pembinaan arsip dan dokumentasi;
e. memberi petunjuk dan arahan kepada kepala sub bagian tata usaha, kepala
seksi bahan pustaka dan deposit, kepala seksi pelayanan dan teknologi bahan
pustaka, kepala seksi pembinaan arsip dan dokumentasi;
f. mengkoordinir pembuatan kebijakan di bidang perpustakaan, arsip dan
dokumentasi dengan instansi terkait;
g. memberikan penghargaan pada pelaksanaan kegiatan inventarisasi arsip
penting daerah, bahan pustaka dan dokumentasi daerah;
pengembangan dan pembinaan usaha perpustakaan, kearsipan dan
dokumentasi;
i. merumuskan kebijakan teknis di bidang pengelolaan dan pembinaaan bidang
perpustakaan, kearsipan dan dokumentasi sesuai dengan kewenangan yang
dimiliki daerah;
j. menyelenggarakan pelayan administrasi bidang perpustakaan, kearsipan dan
dokumentasi;
k. menilai hasil kerja bawahan dilingkunangan perpustakaan, kearsipan dan
dokumentasi;
l. melakukan koordinasi pelaksanaan tugas kedinasan dengan instansi terkait;
m. melaksanakan tugas yang diberikan Bupati/Wakil Bupati dan Sekretaris
daerah sesuai dengan bidang tugas permasalahannya.
2. BAGIAN KEDUA SUB BAGIAN TATA USAHA
PASAL 5
Kepala Sub bagian Tata Usaha mempunyai uraian tugas sebagaai berikut :
a. menyusun rencana kerja subbagian;
b. menyusun rencana kegiatan dan anggaran serta dokumen pelaksanaan
anggaran;
c. melaksanakan urusan rumah tangga, administrasi perkantoran, perlengkapan,
keprotokolan dan hubungan masyarakat;
d. menyelenggarakan penyusunan bahan dokumentasi, perundang-undangan dan
e. menyelenggarakan pembinaan pegawai dan pengelolaan administrasi
kepegawaian;
f. menyelenggarakan pengelolaan administrasi keuangan;
g. melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan subbagian; dan
h. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala kantor sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
3. BAGIAAN KETIGA BAHAN PUSTAKA dan DEPOSIT
PASAL 6
Kepala seksi bahan pustaka dan deposit mempunyai urusan tuga sebagai
berikut:
a. menyusun rencana program kerja di seksi akuisisi dan pengolahan sebagai
acuan pelaksanaan kegitan;
b. menyusun rencana pelaksanaan teknis pengadaan bahan pustaka;
c. menyiapkan bahan penysun kebijan akuisisi dan pengolahan data
perpustakaan;
d. melaksanakan kegiatan akuisisi dan pengolahan bahan pustaka;
e. melaksanakan pengadaan bahan pustaka;
f. melaksanakan pengembanngan bahan pustaka;
g. menususun bibliografi dan katalog induk daerah serta penerbitan;
h. menyusun rencana pengolahan bahab pustaka;
i. menusun laporan dan evaluasi tentang pengadaan bahan pustaka;
k. menyampaikan saran dan masukan kepada atasan sebagai bahan pertimbangan
untuk pengambilan keputusan;
l. menyusun rencana perbaikan bahan pustaka, pemeliharaan bahan pustaka,
deposit serta stock opname bahan pustaka;
m. merencanakan penyiangan bahan pustaka;
n. melaksanakan penyeingan bahan pustaka;
o. menyusun rencana pelestarian bahan pustaka;
p. melaksanakan pelestarian bahan pustaka;
q. memberikan peneliaan kepada staf dengan SKP untuk mengetahui prestasi
dan dedikasi staf;
r. menyusun laporan pelaksanaan pelayanan, referensi dan evaluasi;
s. menyiapkan tenaga staf untuk mengikuti pendidikan perpustakaan agar dapat
dimanfaatkan berdasarkan kemampuan dan kebutuhan daerah;
t. menyusun telaah staf sesuai bidang tugasnya; dan
u. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala kantor sesuai dengan
bidang tugasnya.
4. BAGIAN KEEMPAT PELAYAN dan TEKNOLOGI BAHAN PUSTAKA
PASAL 7
Kepala seksi pelayanan dan teknologi bahan pustaka mempunyai uraian tugas
sebagai berikut:
a. menysun rencana kegiatan seksi perpustakaan sebagai pedoman dalam
b. mendistribusikan tugas-tugas tertentu dan memberikan petunjuk pelaksanaan
tugas kepada bawahan sehingga pelaksanaan tugas berjalan dengan lancar;
c. memantau, mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan tugas dan kegiatan
kepada bawahan untuk mengetahui tugas-tugasyang telah dan belum
dilaksanakan serta memberikan penelaian prestasi kerja melalui SKP;
d. membuat konsep, mengoreksi, memaraf, dan/atau menandatangani naskah
dinas untuk menghindari kesalahan;
e. mengikuti rapat-rapat sesuai bidang tugasnya;
f. melakukan layanan fasilitas peminjaman dan pengambilan bahan pustaka;
g. melakukan layanan naskah dan buku langka;
h. melakukan layanan bimbingan pemakai;
i. melakukan layanan pemberian informasi kepada masyarakat berkaitan dengan
perpustakaan;
j. melaakukaan pengembangan koleksi digital;
k. melakukan penginputan data buku;
l. melakukan penginputan data buku data anggota perpustakaan;
m. melakukan pemeliharaan data;
n. melakukan penerbitan buku panduan;
o. melakukan pengembangan jaringan informasi;
p. memberikan layanan internet;
q. melakukan bimbingan pengguna jasa perpuskaan;
t. menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas seksi perpustakaan dan
memberikan pertimbangan kepada atasan sebagai bahan perumusan
kebijakan;
u. melakukan kedinasan lain yang diperintahkan oleh atasan sesuai bidang
tugasnya untuk mendukung kelancaran pelaksanaan tugas.
5. BAGIAN KELIMA PEMBINAAN ARSIP DAN DOKUMENTASI
PASAL 8
Kepala seksi pembinaan arsip dan dokumentasi mempunyai uraian tugas
sebagai berikut:
a. menyusun rencana kegiatan seksi arsip dan dokumentasi, pembinaan
kearsipan sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas;
b. mendistribusikan tugas-tugas tertentu dan memberi peunjuk pelaksanaan
tugas kepada bawahan sehingga pelaksanaan tugas berjalan lancar;
c. memantau, mengawasi, dan mengevaluasi pelaksanaan tugas dan kegiatan
bawahan untuk mengetahui tugas-tugas yang telah dan belum dilaksanakan
serta memberikan prestasi kerja melalui SKP;
d. membuat konsep, mengoreksi dan memaraf naskah dinas untuk menghindari
kesalahan;
e. mengikuti rapat-rapat sesuai dengan bidang tugasnya;
f. melakukan bimbingan teknis kearsipan dan dokumentasi;
g. melakukan sosilisasi, seminar, apresiasi, penyuluhan dan pemasyarakatan
h. melakukan pendataan arsiparis dan dokumentasi lingkup pemerintah
kabupaten;
i. melakukan penyusunan modul, pedoman dan petunjuk kearsipan dan
dokumentasi;
j. melakukan penetapan jadwal retensi arsip (JRA) dan jadwal retensi
dokumentasi (JRD) yang telah memiliki pedoman retensi;
k. melakukan layanan jasa teknis kearsipan dan dokumentasi;
l. melakukan layanan jasa konsultasi dan tenaga pengajar kearsipan dan
dokumentasi;
m. melakukan pengawasan kearsipan dan dokumentasi;
n. melakukan pengkajian dan pengembangan sistem kearsipan dan dokumentasi;
o. melakukan rancang bangun sistem kearsipan dan dokumentasi;
p. menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas seksi arsip dan dokumentasi serta
memberikan saran pertimbangan kepada atasan sebagai bahan perumusan
kebijakan;
q. melakukan tugas kedinasan lain yang diperintahkan oleh atasan sesuai bidang
tugasnya untuk mendikung kelancaran pelaksanaan tugas;
r. melakukan serah dan simpan kartu cetak dan rekam;
s. melaksanakan penyimpanan dan pelaksanaan dokumen;
t. melakukan penataan, penilaian dan akuisisi bahann dokumentasi;
u. melakukan monitoring dan analisa pers dan pendapat umum daerah;
w. menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas seksi dokumentasi dan
memberikan saran pertimbangan kepada atasan sebagai bahan perumusan
kebijakan.
3.6 Jumlah dan Posisi Pegawai
Jumlah pegawai per untuk mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi pokok di
kantor Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi daerah Kabupaten Padang Lawas adalah
sebanyak 27 orang dengan posisi, yaitu:
Tabel 3.2
Jumlah dan Posisi Pegawai Kantor Dinas Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Daerah Kabupaten Padang Lawas
No Nama/NIP Gol. Jabatan
1
Drs. Nelli Suriani S.E
NIP. 19661209 198712 2 001
IV/b Kepala Kantor
2
Linda Romaito Hasibuan
NIP. 19860810 201101 2 026
III/a Plt. Kasubbag Tata Usaha
3
Nasbin Hasibuan S. Sos
NIP. 1965 0816 1992 02 1001
II/b
Plt. Kasi Pelayanan dan
Teknologi Bahan Pustaka
4
Eka Nova Sastri Haryati Hsb
S.H III/a
Plt. Kasi Pembinaan Arsip
NIP. 19861114 200904 2 007
5
Maria siska
NIP. 19840727 201001 2 040
III/b Bendahara
6
Batari Siregar
NIP. 19790831 200312 1 006
III/c
Kasi Pelayanan
Komunikasi dan Informasi
7
Pepriwani Harahap, ST
NIP. 19600520 198203 2 008
III/d
Jfu. Bendahara
Pengeluaran
8
Darwin Dly
NIP: 19600519 199403 1 002
II/a Kasi Sarana Prasarana
9
Devi Henyanti Nst, SH
NIP: 19620803 198902 1 003
II/c Staf
10
Syarifuddin Harahap, SH
NIP. 19771004 200312 1 005
II/b Staf
11
Rahmaida Nst
NIP: 19710310 199211 1 002
12
Dewi Anugrah
NIP: 19700322 199301 2 002
III/b Staf
13
Roha Hikmah Nasution, S,Sos
NIP: 19591016 199402 1 001
III/b Staf
14
Ramlah Hsb
NIP: 19700409 201001 2 00
III/b Staf
15
Nova Sastri Hsb, ST
NIP: 19650706 199402 1 001
III/a Staf
16
Syuaib Hsb, S,Pd
NIP: 19730620 200112 2 001
II/d Staf
17
Wahyu Sentosa Pasaribu
NIP: 19790525 200112 1 002
II/d Staf
18
Ali Imran Tanjung
NIP: 19650702 200112 2 001
19
Robiatul Adawiyah
NIP: 19681111 200701 2 023
II/b Staf
20
Raja Aman Dly
NIP: 19760610 200801 1 018
II/b Staf
21
Sahmardan Pulungan
NIP: 19830712 200801 1 005
II/b Staf
22
Nirwan Gunawan
NIP: 19680611 201001 1 001
II/b Staf
23
Siti Suanti
NIP: 19640101 199003 1 027
III/b Staf
24
Muklhis Kholid S.Sos
NIP. 19790926 201001 1 018
II/b Staf
25
Ramli Hsb, S.Pd
NIP: 19800402 201001 1 001
I/c Staf
26
NIP: 19601209 200801 1 004
I/b Staf
27
Yanti Wiydiayah, SH
NIP: 19730620 200112 2 032
BAB IV PENYAJIAN DATA
Pada bab ini akan dipaparkan hasil-hasil penelitian berupa data primer yang
telah diperoleh peneliti di lapangan. Data primer ini diperoleh melalui penyebaran
kuesioner penelitian kepada 25 dari 27 responden di Kantor Dinas Perpustakaan
Arsip dan Dokumentasi Daerah. Hal ini terjadi karena pada saat penulis melakukan
penelitian, hanya ada 25 responden yang dapat terdata. Ada 2 orang responden yang
tidak menggunakan perangkat komputer karna 2 orang pegawai yang tidak mengerti
menjalankan komputer ini (sudah tua). Penyajian data ini terdiri dari kriteria
responden dan variabel penelitian.
4.1 Kriteria Responden
Kriteria responden mencakup distribusi menurut jenis kelamin, usia,
pendidikan terakhir, dan masa kerja. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan,
maka identitas responden dapat diuraikan sebagai berikut :
Tabel 4.1
Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
No Jenis Kelamin
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Pria 13 48
2 Wanita 14 52
Sumber: Kusioner Penelitian 2016
Dari tabel 4.1 di atas dapat dilihat bahwa responden pria sebanyak 13 orang
(48%) dan responden wanita sebanyak 14 orang (52%). Jadi, dapat
disimpulkan bahwa mayoritas wanita pegawai kantor Perpustakaan Arsip
Dan Dokumentasi Daerah adalah Wanita (52%).
Tabel 4.2
Distribusi Responden Berdasarkan Usia
No Usia
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1. 20-30 19 70
2. 31-40 4 15
3. 41-50 1 4
4. 51-60 3 11
Jumlah 27 100
Sumber: Kusioner Penelitian 2016
Dari tabel 4.2 di atas, dapat dilihat bahwa responden yang berusia 20-30 tahun
sebanyak 19 orang (70%), responden yang berusia 31-40 tahun sebanyak 4
orang (15), reponden yang berusia 41-50 tahun sebanyak 1 orang (4%),
responden yang berusia 51-60 tahun sebanyak 3 orang (11%). Jadi, dari tabel
4.2 dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden adalah berusia 20-30 tahun
Tabel 4.3
Distribusi Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir
No Pendidikan Terakhir
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 SLTA 10 37
2 Akademi/Diploma 1 4
3 Sarjana (S1) 16 59
4 Magister (S2) 0 0
Jumlah 27 100
Sumber: kuesioner penelitian 2016
Dari tabel 4.3 di atas, dapat diihat bahwa responden yang berpendidikan
terakhir SLTA sebanyak 10 orang (37%), sedangkan responden yang berpendidikan terakhir Akademi/Diploma sebanyak 1 orang (4%), sedangkan yang berpendidikan terakhir Sarjana(S1) sebanyak 16 orang (59%), dan sedangkan yang berpendidikan terakhir Magister (S2) sebanyak 0 orang (0%). Jadi, dari tabel 4.3 dapat disimpulkan
Tabel 4.4
Distribusi Responden Berdasarkan Golongan
No Golongan
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Golongan I 2 7
2 Golongan II 13 48
3 Golongan III 11 41
4 Golongan IV 1 4
Jumlah 27 100
Sumber: Kusioner Penelitian 2016
Dari tabel 4.4 di atas dapat dilihat bahwa responden yang golongan I
sebanyak 2 orang (7%), sedangkan responden yang golongan II sebanyak 13 orang
(48%), sedangkan responden yang golongan III sebanyak 11 orang (41%),
sedangkan responden yang golongan IV sebanyak 1 orang (4%). Jadi, dari tabel 4.4
di atas dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden golongan II yaitu sebanyak 13
Tabel 4.5
Distribusi Responden berdasarkan Masa Kerja
No Masa Kerja
Frekuensi
(f)
Persentase
%
1 Kurang dari 1 Tahun 2 7
2 1 Tahun 12 44
3 2 Tahun 4 15
4 3 Tahun 5 19
5 3 Tahun Ke atas 4 15
Jumlah 27 100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2016
Dari tabel 4.4 di atas dapat dilihat bahwa responden yang memiliki masa kerja
kurang dari 1 tahun sebanyak 2 orang (7%), sedangkan responden yang memiliki masa kerja 1 tahun hanya 12 orang (44%), sedangkan responden yang memiliki masa
kerja 2 tahun sebanyak 4 orang (15%), sedangkan responden yang memiliki masa kerja 3 tahun hanya 5 orang (19%), dan sedangkan responden yang memiliki masa kerja 3 tahun ke atas sebanyak 4 orang (15%). Jadi, dari tabel 4.5 di atas dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden telah bekerja 1 tahun (44%).
4.2 Variabel Penelitian
Untuk mengukur variabel penelitian, maka penulis membagi dua variabel
Variabel X dibagi menjadi tiga indikator yaitu perangkat keras (hardware) dengan
empat pertanyaan dan lima alternatif jawaban, perangkat lunak (software) dengan tiga
pertanyaan dan lima alternatif jawaban dan perangkat pikir (brainware) dengan lima
pertanyaan dan lima alternatif jawaban. Kemudian variabel Y juga dibagi menjadi
tiga indikator yaitu tepat waktu, tepat guna, dan tepat sasaran dengan masing-masing
tiga pertanyaan dan lima alternatif jawaban. Untuk mengetahui jawaban responden
terhadap variabel penelitian diatas berdasarkan kuesioner yang disebarkan, maka
dapat dilihat di bawah ini sebagai berikut :
1. Sistem Komputerisasi Sebagai Variabel Bebas (Variabel X)
Jawaban responden terhadap variabel X mencakup distribusi menurut
perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), dan perangkat pikir
Tabel 4.6
Distribusi Responden Mengenai Kelangkapan Perangkat Komputer
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Seluruhnya lengkap 10 37
2 Lengkap 14 52
3 Hanya bagian/seksi tertentu 3 11
4 Tidak lengkap 0 0
5 Sama sekali tidak ada 0 0
Jumlah 27 100
Sumber: kusioner penelitian 2016
Dari tabel 4.6 di atas dapat dilihat bahwa responden yang menjawab
“seluruhnya lengkap” sebanyak 10 orang (37%), sedangkan yang menjawab
“lengkap” sebanyak 14 orang (52%), sedangkan yang menjawab “hanya bagian/seksi
tertentu” sebanyak 3 orang (11%) sedangkan yang menjawab “tidak lengkap” dan
“Sama sekali tidak ada” tidak ada. Jadi dari tabel 4.6 di atas dapat disimpulkan bahwa
Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah lengkap (52%). Dari hasil
kuesioner di atas, para responden rata-rata memberikan alasan (52%) bahwa
kelengkapan komputer tersebut memperlancar pekerjaan dan menunjang program
kerja yang mereka jalankan, dalam hal ini program SIAK tapi masih ada perangkat
Tabel 4.7
Distribusi Responden Mengenai Kelayakan Hardware/Komputer
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%) 1 Seluruhnya berfungsi dengan baik 11 41
2 Berfungsi dengan baik 16 59
3 Biasa saja 0 0
4 Tidak berfungsi dengan baik 0 0
5 Sama sekali tidak berfungsi 0 0
Jumlah 27 100
Sumber: kusioner penelitian 2016
Dari tabel 4.7 di atas dapat diihat bahwa responden yang menjawab
“seluruhnya berfungsi dengan baik” sebanyak 11 orang (41%), sedangkan yang
menjawab “berfungsi dengan baik” sebanyak 16 orang (59%), sedangkan yang
menjawab “biasa saja”, “tidak berfungsi dengan baik” dan “Sama sekali tidak
berfungsi” tidak ada. Jadi dari tabel 4.7 di atas dapat disimpulkan bahwa mengenai
kelengkapan hardware (keyboard, mouse, CPU, monitor, printer, scanner, dan
projector) di Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah memiliki
komputer berfungsi dengan baik (59%). Dari hasil kuesioner di atas, para responden
rata-rata memberikan alasan (59%), untuk mempermudah dan memperlancar
[image:35.612.115.526.137.397.2]Tabel 4.8
Distribusi Responden Mengenai Frekuensi Penggunaan Komputer
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Sangat sering 13 48
2 Sering 14 52
3 Kadang-kadang 0 0
4 Jarang 0 0
5 Tidak sama sekali 0 0
Jumlah 27 100
Sumber : Kuesioner penelitian 2016
Dari tabel 4.9 di atas dapat diihat bahwa responden yang menjawab “sangat
sering” sebanyak 13 orang (48%), sedangkan yang menjawab “sering” sebanyak 14
orang (52%), sedangkan yang menjawab “kadang-kadang”, “jarang” , dan “tidak
pernah sama sekali” tidak ada. Jadi, dari tabel 4.9 di atas dapat disimpulkan bahwa
mayoritas pegawai di Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah
Kab.Padang Lawas sering bekerja menggunakan komputer (52%). Dari hasil
kuesioner di atas, para responden rata-rata memberikan alasan (52%), bahwa pegawai
Tabel 4.9
Distribusi Responden Mengalami Masalah Pada Saat Menggunakan Komputer
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Sangat sering 0 0
2 Sering 5 18
3 Kadang-kadang 13 48
4 Jarang 8 30
5 Tidak sama sekali 1 4
Jumlah 27 100
Sumber : Kuesioner penelitian 2016
Dari tabel 4.9 di atas dapat dilihat bahwa responden yang menjawab “sangat
sering” tidak ada, sedangkan yang menjawab “sering” hanya 5 orang (18%),
sedangkan yang menjawab “kadang-kadang” sebanyak 13 orang (48%), sedangkan
yang menjawab “jarang” sebanyak 8 orang (30%), dan sedangkan yang menjawab
“tidak pernah sama sekali” sebanyak 1 orang (4%). Jadi, dari tabel 4.9 di atas dapat
disimpulkan bahwa mayoritas pegawai di Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan
Arsip Daerah Kab. Padang Lawas kadang-kadang saja bermasalah saat menggunakan
komputer (48%). Dari hasil kuesioner di atas, para responden rata-rata memberikan
alasan (48%) bahwa masalah timbul karena munculnya parang kat lunak yang baru
Tabel 4.10
Distribusi Responden Mengenai Kelengkapan Sofware/Perangkat Lunak
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Seluruhnya lengkap 6 22
2 Lengkap 21 78
3 Hanya bagian/seksi tertentu 0 0
4 Tidak lengkap 0 0
5 Sama sekali tidak ada 0 0
Jumlah 27 100
Sumber : Kuesioner penelitian 2016
Dari tabel 4.10 di atas dapat diihat bahwa responden yang menjawab
“seluruhnya sudah lengkap” sebanyak 6 orang (22%), sedangkan yang menjawab
“lengkap” sebanyak 21 orang (78%), sedangkan yang menjawab “hanya bagian/seksi
tertentu”, “tidak lengkap” dan “sama sekali tidak ada” tidak ada. Jadi dari tabel 4.10
di atas dapat disimpulkan bahwa komputer yang ada di Kantor Dinas Perpustakaan
Dokumen dan Arsip Daerah Kab. Padang Lawas memiliki software yang lengkap
(78%). Dari hasil kuesioner di atas, para responden rata-rata memberikan alasan
(78%). Mengenai kelengkapan sofware komputer pada sat pembeliannya sofwarenya
lengkap tapi masih ada yang beberapa perangkat yang harus di install ke dalam
Tabel 4.11
Distribusi Responden Mengenai Frekuensi Penggunaan Sofware Yang berhubungan Dengan Pekerjaan
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Sangat sering 5 18
2 Sering 18 67
3 Kadang-kadang 4 15
4 Jarang 0 0
5 Tidak sama sekali 0 0
Jumlah 27 100
Sumber : Kuesioner penelitian 2016
Dari tabel 4.11 di atas dapat diihat bahwa responden yang menjawab “sangat
sering” sebanyak 5 orang (18%), sedangkan yang menjawab “sering” sebanyak 18
orang (67%), sedangkan yang menjawab “kadang-kadang” sebanyak 4 orang (15 %),
sedangkan yang menjawab “jarang” , dan sedangkan yang menjawab “tidak pernah
sama sekali” tidak ada. Jadi, dari tabel 4.11 di atas dapat disimpulkan bahwa
mayoritas pegawai Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah Kab.
Padang Lawas sering menggunakan software yang berhubungan dengan pekerjaan
[image:39.612.113.527.163.422.2](67%) dari hasil sebahagian wawancara terhadap pegawai walaupun mereka sering
[image:40.612.114.527.210.478.2]menggunakan sofware, mereka sering kesulitan menjalankan perangkat tersebut.
Tabel 4.12
Distribusi Responden Mengenai Dukungan Sofware/Perangkat Lunak Terhadap Pekerjaan
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Sangat mendukung 10 37
2 Mendukung 17 63
3 Biasa saja 0 0
4 Tidak mendukung 0 0
5 Sangat tidak mendukung 0 0
Jumlah 27 100
Sumber : Kuesioner penelitian 2011
Dari tabel 4.12 di atas dapat diihat bahwa responden yang menjawab “sangat
mendukung” sebanyak 10 orang (37%), sedangkan yang menjawab “mendukung”
sebanyak 17 orang (63 %), sedangkan yang menjawab “biasa saja” , sedangkan yang
menjawab “tidak mendukung” dan “sangat tidak mendukung” tidak ada. Jadi, dari
tabel 4.12 di atas dapat disimpulkan bahwa software yang ada di komputer Kantor
Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah Kab. Padang Lawas mendukung
memberikan alasan (63%) bahwa dukungan software pengaruhnya besar terhadap
[image:41.612.116.527.193.450.2]pekerjaan karena membuat pekerjaan cepat selesai.
Tabel 4.13
Distribusi Responden Mengenai Kemampuan menggunakan Komputer
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Sangat mampu 4 15
2 Mampu 17 63
3 Biasa-biasa saja 6 22
4 Kurang mampu 0 0
5 Tidak sama sekali 0 0
Jumlah 27 100
Sumber : Kuesioner penelitian 2011
Dari tabel 4.13 di atas dapat diihat bahwa responden yang menjawab “sangat
mampu” sebanyak 4 orang (15%), sedangkan yang menjawab “mampu” sebanyak
17 orang (19 %), sedangkan yang menjawab “biasa-biasa saja” sebanyak 6 orang
(22%), sedangkan yang menjawab “kurang mampu” sebanyak , dan yang menjawab
“tidak mampu sama sekali” “tidak ada”. Jadi, dari tabel 4.13 di atas dapat
disimpulkan bahwa mayoritas pegawai Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan
Arsip Daerah Kab. Padang Lawas mampu menggunakan komputer (63%). Dari hasil
mampu karena pengenalan dan pelatihan tentang komputer sudah memadai, juga
[image:42.612.114.526.218.476.2]karena faktor pendidikan.
Tabel 4.14
Distribusi Reesponden Mengenai Frekuensi Bantuan Orang Lain Saat menggunakan Komputer
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Sangat sering 1 4
2 Sering 6 22
3 Kadang-kadang 13 48
4 Jarang 7 26
5 Tidak sama sekali 0 0
Jumlah 27 100
Sumber : Kuesioner penelitian 2016
Dari tabel 4.14 di atas dapat diihat bahwa responden yang menjawab “sangat
sering” sebanyak 1 orang (4%), sedangkan yang menjawab “sering” sebanyak 6
orang (22%), sedangkan yang menjawab “kadang-kadang” sebanyak 13 orang (48%),
sedangkan yang menjawab “jarang” sebanyak 7 orang (26%), sedangkan yang
menjawab “tidak pernah sama sekali” tidak ada. Jadi, dari tabel 4.14 diatas dapat
disimpulkan bahwa mayoritas pegawai Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan
dibantu (48%). Dari hasil kuesioner di atas, para “responden” rata-rata memberikan
alasan (48%), meminta bantuan jika mengalami masalah dalam menggunakan
[image:43.612.113.528.245.504.2]komputer.
Tabel 4.15
Distribusi Responden Mengenai Frekuensi Meminta bantuan Pada Saat Komputer Bermasalah
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Sangat sering 0 0
2 Sering 6 22
3 Kadang-kadang 11 41
4 Jarang 9 33
5 Tidak sama sekali 1 4
Jumlah 27 100
Sumber : Kuesioner penelitian 2016
Dari tabel 4.15 di atas dapat diihat bahwa responden yang menjawab “sangat
sering” tidak ada, sedangkan yang menjawab “sering” sebanyak 6 orang (22%),
sedangkan yang menjawab “kadang-kadang” sebanyak 11 orang (41%), sedangkan
yang menjawab “jarang” sebanyak 9 orang (33%), sedangkan yang menjawab “tidak
pernah sama sekali” sebanyak 1 orang (4%). Jadi, dari tabel 4.15 di atas dapat
Arsip Daerah Kab. Padang Lawas kadang-kadang minta dibantu (41%). Dari hasil
kuesioner di atas, para responden rata-rata memberikan alasan (41%) ini
menunjukkan sebahagian pegawai biasa menyelesaikan masalah mereka sendiri saat
[image:44.612.116.526.261.533.2]menggunakan komputer.
Tabel 4.16
Distribusi Responden Mengenai Memberikan Bantuan Saat Komputer Bermasalah
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Sangat sering 0 0
2 Sering 5 19
3 Kadang-kadang 6 22
4 Jarang 15 55
5 Tidak sama sekali 1 4
Jumlah 27 100
Sumber : Kuesioner penelitian 2016
Dari tabel 4.16 di atas dapat diihat bahwa responden yang menjawab “sangat
sering” tidak ada, sedangkan yang menjawab “sering” sebanyak 5 orang (19%),
sedangkan yang menjawab “kadang-kadang” sebanyak 6 orang (22%), sedangkan
yang menjawab “jarang” sebanyak 15 orang (55%), sedangkan yang menjawab “tidak
disimpulkan bahwa mayoritas pegawai Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan
Arsip Daerah Kab. Padang Lawas jarang memberikan dibantu saat rekan lain
menemukan masalah dengan komputer (55%). Dari hasil kuesioner di atas, para
responden rata-rata memberikan alasan (55%) jarang memberikan bantuan karena
[image:45.612.116.527.275.531.2]para responden belum menguasai berbagai hal tentang komputer.
Tabel 4.17
Distribusi Responden Mengenai Menginstal, Update, Upgrade Komputer
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Sangat sering 0 0
2 Sering 6 22
3 Kadang-kadang 3 11
4 Jarang 4 15
5 Tidak sama sekali 14 52
Jumlah 27 100
Sumber : Kuesioner penelitian 2011
Dari tabel 4.17 di atas dapat dilihat bahwa responden yang menjawab “sangat
sering” tidak ada, sedangkan yang menjawab “sering” ada 6 orang (22%), sedangkan
yang menjawab “kadang-kadang” hanya 3 orang (11%), sedangkan yang menjawab
“jarang” sebanyak 4 orang (15%), sedangkan yang menjawab “tidak pernah sama
bahwa mayoritas pegawai Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah
Kab. Padang Lawas tidak pernah sama meng-instal, update, upgrade dan
maintenance komputer sendiri (52%). Dari hasil kuesioner di atas, para responden
rata-rata memberikan alasan (52%) mengenai frekuensi meng-instal, update, upgrade
dan maintenance komputer sendiri adalah hanya dilakukan oleh pihak-pihak tertentu
atau di install di toko jasa komputer.
2. Efektivitas kerja pegawai sebagai variabel terikat (Variabel Y)
Jawaban responden terhadap variabel Y menakup distribusi menurut
mengenai tepat waktu, tepat guna dan tepat guna. Dari hasil penelitian ketiga
[image:46.612.118.526.440.700.2]indikator ini dapat diuraikan sebagai berikut:
Tabel 4.18
Distribusi Responden Mengenai Dengan Adanya Komputer Membuat Pekerjaan Menjadi Tepat Waktu
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Sangat setuju 9 33
2 Setuju 18 67
3 Biasa saja 0 0
4 Tidak setuju 0 0
5 Sangat tidak setuju 0 0
Sumber : Kuesioner penelitian 2016
Dari tabel 4.18 di atas dapat diihat bahwa responden yang menjawab “sangat
setuju” sebanyak 9 orang (33%), sedangkan yang menjawab “setuju” sebanyak 18
orang (67%), sedangkan yang menjawab “biasa saja”, “tidak setuju” dan “sangat
tidak setuju” tidak ada. Jadi, dari tabel 4.18 di atas dapat disimpulkan bahwa
mayoritas pegawai Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah Kab.
Padang Lawas setuju dengan adanya komputer pekerjaan menjadi tepat waktu (67%).
Dari hasil kuesioner di atas, para responden rata-rata memberikan alasan (67%)
mengenai dengan adanya komputer pekerjaan menjadi tepat waktu karena pekerjaan
[image:47.612.115.529.438.698.2]jadi lebih mudah dan dapat cepat diselesaikan dengan adanya komputer.
Tabel 4.19
Distribusi Responden Mengenai Dengan Adanya Komputer Membuat Pekerjaan Tepat Waktu Dan Tidak Mengabaikan Pekerjaan Lain
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Seluruhnya tepat waktu 4 15
2 Tepat waktu 11 41
3 Berdasarkan skala prioritas 12 44
4 Tidak tepat waktu 0 0
5 Sangat tidak tepat waktu 0 0
Sumber : Kuesioner penelitian 2016
Dari tabel 4.19 di atas dapat diihat bahwa responden yang menjawab
“seluruhnya tepat waktu” hanya 4 orang (15%), sedangkan yang menjawab “tepat
waktu” sebanyak 11 orang (41%), sedangkan responden yang menjawab
“berdasarkan skala prioritas” sebanyak 12 orang (44%), sedangkan yang menjawab
“tidak tepat waktu” dan “sangat tidak tepat waktu” tidak ada. Jadi, dari tabel 4.19 di
atas dapat disimpulkan bahwa mayoritas pegawai Kantor Dinas Perpustakaan
Dokumen dan Arsip Daerah Kab. Padang Lawas dengan adanya komputer, di
dasarkan atas skla prioritas waktu dan tidak mengabaikan pekerjaan lain (44%). Dari
hasil kuesioner di atas, para responden rata-rata memberikan alasan (44%) jika
[image:48.612.115.528.438.698.2]perkerjaan tidak selesai tepat waktu, maka pekerjaan yang lain akan menumpuk.
Tabel 4.20
Distribusi Responden Mengenai Teguran Dari Atasan Atas Hasil Kerja
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Sangat sering 0 0
2 Sering 4 15
3 Kadang-kadang 14 52
4 Jarang 9 33
5 Tidak sama sekali 0 0
Sumber : Kuesioner penelitian 2016
Dari tabel 4.20 di atas dapat diihat bahwa responden yang menjawab “sangat
sering” dan “sering” sebanyak 4 orang (15%), sedangkan yang menjawab
“kadang-kadang” sebanyak 14 orang (52%) dan yang menjawab “jarang” sebanyak 4 orang
(84 %), sedangkan yang menjawab “tidak pernah sama sekali” tidak ada. Jadi, dari
tabel 4.20 di atas dapat disimpulkan bahwa mayoritas pegawai Kantor Kantor Dinas
Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah Kab. Padang Lawas jarang hasil kerjanya
yang ditegur atasan (52%). Dari hasil kuesioner di atas, para responden rata-rata
memberikan alasan (52%) mengapa mereka kadang-kadang mendapat teguran dari
atasan karena meraka hanya mendapat teguran jika melakukan kesalahan dalam
pekerjaannya.
Tabel 4.21
Distribusi Responden Mengenai Bahwa Komputer Tepat Guna Terhadap Pekerjaan
No Kategori
Frekuensi (f)
Persentase (%)
1 Sangat setuju 6 22
2 Setuju 15 56
3 Biasa saja 6 22
4 Tidak setuju 0 0
5 Sangat tidak setuju 0 0
[image:49.612.113.527.468.700.2]Sumber : Kuesioner penelitian 2016
Dari tabel 4.21 di atas dapat diihat bahwa responden yang menjawab “sangat
setuju” sebanyak 6 orang (22%), sedangkan yang menjawab “setuju” sebanyak 15
orang (56%), sedangkan responden yang menjawab “biasa saja” sebanyak 6 orang
(22%), sedangkan yang menjawab “tidak setuju”, dan yang menjawab “sangat tidak
setuju” tidak ada. Jadi, dari tabel 4.21 di atas dapat disimpulkan bahwa mayoritas
pegawai Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah Kab. Padang Lawas
setuju bahwa dengan adanya komputer sangat tepat gunanya terhadap pekerjaan
(56%). Dari hasil kuesioner di atas, para responden rata-rata memberikan alasan
[image:50.612.114.527.434.697.2](56%) bahwa komputer membuat pekerjaan menjadi efektif.
Tabel 4.22
Distribusi Responden Mengenai Komputer Dapat Membantu Menyelesaikan Pekerjaan
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Sangat setuju 10 37
2 Setuju 17 63
3 Biasa saja 0 0
4 Tidak setuju 0 0
5 Sangat tidak setuju 0 0
Sumber : Kuesioner penelitian 2016
Dari tabel 4.2 di atas dapat diihat bahwa responden yang menjawab “sangat
setuju” sebanyak 10 orang (37%), sedangkan yang menjawab “setuju” sebanyak 17
orang (63%), sedangkan responden yang menjawab “biasa saja”, “tidak setuju” dan
“sangat tidak setuju” tidak ada. Jadi, dari tabel 4.22 di atas dapat disimpulkan bahwa
mayoritas pegawai Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah Kab.
Padang Lawas sangat setuju dengan adanya komputer dapat meyelesaikan pekerjaan
(63%). Mayoritas responden (63%) memberikan alasan bahwa komputer dapat
[image:51.612.115.528.414.671.2]membuat pekerjaan lebih efektif dan cepat diselesaikan.
Tabel 4.23
Distrubusi Responden Mengenai Frekuensi Menggunakan Komputer Untuk Mencari Informasi Lain Yang Mendukung Pekerjaan
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Sangat sering 8 30
2 Sering 12 44
3 Kadang-kadang 7 26
4 Jarang 0 0
5 Tidak sama sekali 0 0
Jumlah 27 100
Dari tabel 4.23 di atas dapat diihat bahwa responden yang menjawab “sangat
sering sebanyak 8 orang (30%), sedangkan responden yang menjawab “sering”
sebanyak 12 orang (44%), sedangkan yang menjawab “kadang-kadang” sebanyak 7
orang (26%) dan yang menjawab “jarang”, sedangkan yang menjawab “tidak pernah
sama sekali” tidak ada. Jadi, dari tabel 4.23 di atas dapat disimpulkan bahwa
mayoritas pegawai Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah Kab.
Padang Lawas sering mencari informasi lain yang mendukung pekerjaan dengan
komputer (44%). Dari hasil kuesioner di atas, para responden rata-rata memberikan
alasan (44%) bahwa informasi yang mendukung pekerjaan bisa di dapatkan dari
[image:52.612.115.527.439.697.2]teman sekantor serta pimpinan kantor serta dari web/internet.
Tabel 4.24
Distribusi Responden Mengenai Dengan Adanya Pengarsipan Dilakukan Menggunakan Komputer
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Sangat sering 0 0
2 Sering 0 0
3 Kadang-kadang 0 0
4 Jarang 0 0
5 Tidak sama sekali 27 100
Sumber : Kuesioner penelitian 2011
Dari tabel 4.24 di atas dapat diihat bahwa responden yang menjawab “sangat
sering”, sedangkan yang menjawab “sering”, sedangkan responden yang menjawab
“kadang-kadang”. dan “jarang” tidak ada daan yang menjawab “tidak sama sekali”
sebanyak 27 orang (100%) . Jadi, dari tabel 4.24 di atas dapat disimpulkan bahwa
mayoritas pegawai Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah Kab.
Padang Lawas tidak sama sekali bahwa dengan adanya komputer kegiatan
pengarsipan dilakukan dengan komputer (100%). Mayoritas responden (100%)
memberikan alasan bahwah mereka belum menerapkan pengarsipan melakukan
[image:53.612.113.527.468.698.2]komputer masih manual.
Tabel 4.25
Distribusi Responden Mengenai Dengan Adanya Komputer Kegiatan Pengarsipan Dokumen-Dokumen Daerah Dan Surat Masuk Dan Surat Keluar
Dapat Diselesaikan
No Kategori
Frekuensi (f)
Persentase (%)
1 Sangat setuju 4 15
2 Setuju 23 85
3 Biasa saja 0 0
4 Tidak setuju 0 0
5 Sangat tidak setuju 0 0
Sumber : Kuesioner penelitian 2016
Dari tabel 4.25 di atas dapat diihat bahwa responden yang menjawab “sangat
setuju” sebanyak 4 orang (15%), sedangkan yang menjawab “setuju” sebanyak 23
orang (85%), sedangkan responden yang menjawab “biasa saja”, yang menjawab
“tidak setuju” dan “sangat tidak setuju” tidak ada . Jadi, dari tabel 4.25 di atas dapat
disimpulkan bahwa mayoritas pegawai Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan
Arsip Daerah Kab. Padang Lawas sangat setuju bahwa dengan adanya komputer
penyediaan data, kegiatan pendataan dokumen daerah dan surat maasuk dan surat
keluar dapat diselesaikan (85%). Dari hasil kuesioner di atas, para responden rata-rata
memberikan alasan (85%) karena dengan komputer surat tembusan dapat di dapat
[image:54.612.114.529.465.693.2]atau dikirim dengan cepat.
Tabel 2.26
Distribusi Responden Mengenai Dengan Adanya Komputer Penyimpanan Dan
Penyusunan Dokumen-Dokumen Daerah Dan Surat-Surat Penting Dapat Diselesaikan
No Kategori
Frekuensi (f)
Persentase (%)
1 Sangat setuju 8 30
2 Setuju 19 70
3 Biasa saja 0 0
4 Tidak setuju 0 0
5 Sangat tidak setuju 0 0
Dari tabel 4.26 dapat diihat bahwa responden yang menjawab “sangat setuju”
sebanyak 8 orang (30%), sedangkan yang menjawab “setuju” sebanyak 19 orang
(70%), sedangkan yang menjawab “biasa saja”, “tidak setuju” dan “tidak setuju sama
sekali” tidak ada . Jadi, dari tabel 4.26 di atas dapat disimpulkan bahwa mayoritas
pegawai Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah Kab. Padang Lawas
(70%) setuju bahwa dengan adanya komputer pelayanan teknis di bidang pengarsipan
dan penysunanan dokumen dapat diselesaikan. Mayoritas responden (70%)
memberikan alasan bahwa pelayanan teknis dapat selesai dengan cepat dan efektif
dengan adanya komputer sehingga pelayanan terhadap masyarakat dapat maksimal.
Tabel 4.27
Distribusi Responden Mengenai Dengan Adanya Komputer Dapat Menghemat Biaya Dan Penataan Arsip Lebih Mudah
No Kategori
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 Sangat setuju 8 30
2 Setuju 19 70
3 Biasa saja 0 0
4 Tidak setuju 0 0
5 Sangat tidak setuju 0 0
Jumlah 27 100
[image:55.612.113.529.414.670.2]Dari tabel 4.27 dapat diihat bahwa responden yang menjawab “sangat setuju”
sebanyak 8 orang (30%), sedangkan yang menjawab “setuju” sebanyak 19 orang
(70%), sedangkan yang menjawab “biasa saja”, “tidak setuju” dan “tidak setuju sama
sekali” tidak ada . Jadi, dari tabel 4.26 di atas dapat disimpulkan bahwa mayoritas
pegawai Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah Kab. Padang Lawas
(70%) setuju bahwa dengan adanya komputer bias menghemat biaya dan peekerjaan
lebih mudah sehingga pekerjaan ddapat diselesaikan dengan cepat dan efektif.
BAB V ANALISIA DATA 5.1. Klasifikasi Jawaban Responden
Untuk mengklasifikasikan data yang diperoleh dalam penelitian, maka
penelitian ini menggunakan teknik penentuan skor. Teknik pengukuran skor yang
akan digunakan adalah dengan skala ordinal untuk menilai jawaban kuesioner
responden. Adapaun skor yang ditentukan untuk setiap pertanyaan adalah :
1. Untuk alternatif jawaban a diberi skor 5
2. Untuk alternatif jawaban b diberi skor 4
3. Untuk alternatif jawaban c diberi skor 3
4. Untuk alternatif jawaban d diberi skor 2
5. Untuk alternatif jawaban e diberi skor 1
Kemudian untuk menentukan kategori jawaban responden terhadap
masing-masing alternatif apakah tergolong sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah dan sangat
rendah, dengan terlebih dahulu skala ordinal dirubah menjadi skala interval, dengan
cara sebagai berikut :
�������������= �������������−������������
�����������������
=� − �
� =�,�
Dengan demikian dapat diketahui kategori jawaban responden untuk
masing-masing variabel yaitu :
2. Skor untuk kategori tinggi = 3,41 – 4,20
3. Skor untuk kategori sedang = 2,61 – 3,40
4. Skor untuk kategori rendah = 1,81 – 2,60
5. Skor untuk kategori sangat rendah = 1,00 – 1,80
Untuk menentukan jawaban responden tergolong sangat tinggi, tinggi, sedang,
rendah, dan sangat rendah, maka jumlah jawaban responden akan ditentukan
rata-ratanya dengan membagi jumlah pertanyaan. Hasil pembagian tersebut akan dapat
diketahui jawaban responden kategori yang mana. Adapun jawaban responden
terhadap variabel-variabel tersebut, yaitu sebagai berikut :
5.1.1 Sistem Komputerisasi (Variabel X)
Untuk mengetahui apakah Sistem Komputerisasi (X) pada Kantor Dinas
Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah Kab. Padang Lawas berada pada kategori
yang mana, dapat dilihat dari distribusi frekuensi klasifikasi jawaban responden
Tabel 5.1
Distribusi Frekuensi Klasifikasi Jawaban Responden Untuk Sistem Komputerisasi (Variabel X)
No Nilai Jawaban Krakteristik
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 4.21 – 5.00 Sangat tinggi 0 0
2 3.41 – 4.20 Tinggi 21 78
3 2.61 – 3.40 Sedang 6 22
4 1.81 – 2.60 Rendah 0 0
5 1.00 – 1.80 Sangat rendah 0 0
Jumla 37 100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2016
Berdasarkan tabel 5.1 di atas diketahui bahwa jawaban responden pada
kategori sangat tinggi tidak ada, sedangkan jawaban pada kategori tinggi sebanyak 21
orang (78%), sedangkan jawaban pada kategori sedang sebanyak 6 orang (22%), dan
sedangkan pada kategori rendah dan sangat rendah tidak ada. Hal ini menunjukkan
bahwa Sistem Komputerisasi (Hardware, Software dan Brainware) pada Kantor
Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah Kab. Padang Lawas pada kategori
“tinggi”. Hal ini menandakan bahwa Sistem Komputerisasi (Hardware, Software) sudah lengkap tapi belum didukung Brainware yang mayoritas kurangnya
[image:59.612.113.527.164.425.2]yang kurang mampu ini pegawai yang sudah tua.
5.1.2 Efektivitas Kerja Pegawai (Variabel Y)
Untuk mengetahui apakah Efektivitas Kerja Pegawai (Variabel Y) pada
Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah Kab. Padang Lawas berada
pada kategori yang mana, dapat dilihat dari distribusi frekuensi klasifikasi jawaban
[image:60.612.113.527.329.589.2]responden seluruhnya dalam tabel berikut ini :
Tabel 5.2
Distribusi Frekuensi Klasifikasi Jawaban Responden Untuk Efektivitas Kerja Pegawai (Variabel Y)
No Nilai Jawaban Krakteristik
Frekuensi
(f)
Persentase
(%)
1 4.21 – 5.00 Sangat tinggi 2 7
2 3.41 – 4.20 Tinggi 17 63
3 2.61 – 3.40 Sedang 8 30
4 1.81 – 2.60 Rendah 0 0
5 1.00 – 1.80 Sangat rendah 0 0
Jumla 27 100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2016
Berdasarkan tabel 5.2 di atas diketahui jawaban responden pada kategori
sangat tinggi sebanyak 2 orang (7%), sedangkan jawaban pada kategori tinggi
orang (30%), yang menjawab kategori rendah dan sangat rendah tidak ada. Hal ini
menunjukkan bahwa Efektivitas Kerja Pegawai pada Kantor Dinas Perpustakaan
Dokumen dan Arsip Daerah Kab. Padang Lawas pada kategori “tinggi”. Hal ini
menunjukkan bahwa Sistem Komputerisasi berpengaruh tinggi terhadap Efektivitas
Kerja. Hal ini dapat dilihat dari jawaban responden menyatakan dengan adanya
komputer pekerjaan menjadi efektif (63%) akan tetapi pengarsipan atau penataan
dokumen belum menggunakan sistem komputer.
5.1.3 Pengaruh Sistem Komputerisasi Terhadap Efektivitas Kerja Pegawai a. Koefisien Korelasi Product Moment
Untuk mengetahui tingkat hubungan antara Sistem Komputerisasi dengan
Efektivitas Kerja pegawai di Kantor Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah
Kab. Padang Lawas, atau hubungan variabel bebas (X) dengan variabel terkat (Y),
maka digunakan analisa korelasi. Dalam penelitian ini, teknik analisa data yang sudah
diperoleh dari hasil penelitian di lapangan adalah dengan menggunakan rumus
koefisien product moment sebagai berikut :
���
= �.∑ �� −(∑ �)(∑ �)
���.∑�2−(∑ �)2���.∑�2−(∑ �)2�
Keterangan:
rxy = Koefisien korelasi antara x dan y
x = Variabel bebas
y = Variabel terikat
Pengujian hipotesis tersebut dapat dilihat pada pembahasan berikut ini,
dimana penulis sebelum menentukan berapa besarnya nilai r (korelasi product
moment) terlebih dahulu penulis mencari besarnya nilai tiap-tiap variabel yang dibuat
dalam sebuah tabel (dapat dilihat pada lampiran)
Berdasarkan tabel tersebut dapat kita ketahui jumlah produk dari x dan y,
jumlah kuadrat dari x dan y serta jumlah hasil kali dari x dan y. Dengan
menggunakan rumus Korelasi Product Moment, yaitu sebagai berikut :
Diketahui bahwa:
N = 27
∑x = 1158
∑y = 1004
∑x2
= 49868
∑y2
= 37626
∑xy = 43134
Maka
���
= �.∑ �� −(∑ �)(∑ �)
���.∑�2−(∑ �)2���.∑�2−(∑ �)2�
= 27.43134−(1158)(1004)
�{27.49868−(1158)2}{27.37626−(1004)2}
= 1164618−1162632
�{1346436−1340964}{1015902−1008016}
= 1986
= 1986
√43152192
= 1986
6569
= 0,399
Dari hasil perhitungan dengan menggunakan rumus koefisien korelasi product
moment, maka didapat hasil sebesar 0,399. Untuk menentukan signifikan antara
pengaruh Sistem Komputerisasi terhadap Efektivitas Kerja pegawai pada Kantor
Dinas Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah Kab. Padang Lawas, maka harus
diperbandingkan koefisien korelasi product moment dengan r tabel. Jika dilihat pada r
tabel koefisien korelasi product moment dengan taraf 5% untuk N =27, maka
diperoleh r tabel = 0,381.
Jika dibandingkan dengan nilai r yang diperoleh dari hasil perhitungan rumus
koefisien korelasi product moment, maka dapat dilihat bahwa r yang diperoleh dari
hasil perhitungan rumus koefisien korelasi product moment adalah lebih besar
dibandingkan r tabel koefisien korelasi product moment (0,399 < 0,381). maka dapat
disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara pengaruh Sistem
Komputerisasi terhadap Efektivitas Kerja pegawai pada Kantor Dinas Perpustakaan
Dokumen dan Arsip Daerah Kab. Padang Lawas, Dengan demikian, pengaruh
komputer