UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEUANGAN
PERANAN FASILITAS KERJA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI PADA PT. CITA KREASI LATENA
TUGAS AKHIR
Diajukan Oleh:
ABDULLAH JAMIL 102101161
Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan Pada Program Diploma III
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEUANGAN
LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR
NAMA : ABDULLAH JAMIL
NIM : 102101161
PROGRAM STUDI : DIPLOMA III KEUANGAN
JUDUL : PERANAN FASILITAS KERJA TERHADAP
EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI PADA PT.CITA KREASI LATENA
Tanggal : ... 2013 DOSEN PEMBIMBING
Dra. Mulykata Sebayang, M.Si. NIP: 195105061980022001
Tanggal : ... 2013 KETUA PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEUANGAN
Dr. Yeni Absah, SE, M.Si. NIP: 197411232000122001
Tanggal : ... 2013 DEKAN FAKULTAS EKONOMI
PENANGGUNG J AWAB TUGAS AKHIR
NAMA : ABDULLAH JAMIL
NIM : 102101161
PROGRAM STUDI : D III KEUANGAN
JUDUL : PERANAN FASILITAS KERJA TERHADAP
EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI PADA PT CITA KREASI LATENA
Medan, 2013 Menyetujui, Dosen Pembimbing
Assalamu’alaikum. Wr. Wb
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya hingga Penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini, sebagai salah satu
syarat untuk menyelesaikan pendidikan pada Program Diploma III Fakultas Ekonomi Sumatera Utara.
Dengan selesainya tugas akhir ini maka penulis ingin mengucapkan rasa
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Kepada kedua orangtuaku tercinta, Ayahanda Muhammad Jamil dan
Ibunda Lewati yang telah mendidik dan mengasuh Penulis dengan
penuh kasih sayang serta berkat doa Mereka Penulis dapat menyelesaikan
tugas akhir ini.
2. Bapak Prof. Dr. Azhar Maksum, SE, MEc.Ac , selaku Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Sumatera Utara.
3. Ibu Dr. Yeni Absah, SE, M.Si selaku Ketua Program StudiDiploma III
Keuangan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.
4. Bapak Syafrizal Helmi Situmorang, SE, M.Si, selaku Sekretaris
Jurusan Diploma III Keuangan Fakultas Ekonomi Sumatera Utara.
5. IbuDra. Mulykata Sebayang, M.Si. selaku Dosen Pembimbing yang telah
meluangkan waktu untuk memberikan arahan dan bimbingan kepada
ii
6. Bapak dan Ibu Dosen serta Staf pegawainya yang banyak membantu Penulis selama menjalankan pendidikan di Fakultas Ekonomi Universitas
Sumatera Utara.
7. Buat saudara-saudaraku, Fariz Jamil, Rogayah Jamil, Umar Jamil dan sepupu-sepupuku tersayang serta seluruh keluarga yang telah
memberikan dorongan dan semangat Penulis dengan penuh cinta selama ini.
8. Teman-teman,sahabat terbaikku Rizky Tri Sanjaya, Iskandar Lubis, Rizky Amanda, Arifin, Suhada Tuahta, Ahmad Rizky dan juga pada semua temen-temen terima kasih atas semua motivasi dan doronganya.
Terima kasih juga kepada Dwi Rahmadani, Syahriza dan Syahreza Raisa yang telah setia memberikan motivasi dan semangat dalam kelancaran tugas
ini
9. Buat teman-teman magang kelompok 4 ( Albert, Indah, Soraya dan Agita) yang telah banyak membantu dalam pengerjaan Tugas Akhir ini.
Semoga Allah SWT yang dapat membalas semua kebaikan yang penulis dapatkan.
Penulis menyadari bahwa dalam penyajian tugas akhir ini masih banyak
terdapat kekurangan, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun dari pembaca demi perbaikan-perbaikan dimasa yang akan datang.
Penulis
Halaman
KATA PENGANTAR ……….i
DAFTAR ISI ………...iii
DAFTAR TABEL………v
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang... ... 1
B. Rumusan Masalah ... ... 3
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian... ... 4
D. Sistematika Penelitian………... 4
1. Jadwal Penelitian ... ... 4
2. Laporan Penelitian ... ... 5
BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Tentang PT.Cita Kreasi Latena ... ... 7
B. Visi PT.Cita Kreasi Latena ... 8
C. Misi PT.Cita Kreasi Latena ... ... 8
D. Sumber Daya Manusia PT.Cita Kreasi Latena ... ... 8
E. Bidang Usaha ... ... 8
F. Data Umum Perusahaan ... 11
G.Daftar Susunan Pengurus Perusahaan ... 12
H. Struktur Organisasi PT.Cita Kreasi Latena……….. 13
iv
B. Teori Mengenai Fasilitas Kerja………..24
C. Peranan Fasilitas Kerja ... 27
D Teori Jenis- Jenis Fasilitas Kerja ... 31
E Jumlah Karyawan di PT.Cita Kreasi Latena ... 32
F Jenis-Jenis Fasilitas di PT.Cita Kreasi Latena ... 34
G Efektivitas ... 36
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... ... 42
DAFTAR TABEL
halaman
Tabel 1.1. Jadwal Penelitian...5
Tabel 2.1 Daftar Susunan Pengurus Perusahaan...12
Tabel 2.2 Struktur Organisasi Perusahaan PT. Cita Kreasi Latena...13
Tabel 2.3 Uraian Pekerjaan...14
1 BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Perkembangan teknologi yang semakin maju menuntut manusia untuk bertindak semakin cepat dengan memperhatikan efisiensi disegala bidang, dalam menghadapi perkembangan tersebut tentu saja diperlukan fasilitas dan peralatan
dalam kesiapan sarananya. Kalangan dunia usaha baik instansi pemerintah maupun instansi swasta dalam melakukan usaha sangat mengandalkan fasilitas
atau peralatan kerja untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dengan efisien dan hasil kerja yang optimal. Dengan itu, diperlukan Sumber Daya Manusia dalam mengoperasikan fasilitas atau peralatan kerja tersebut.Pengembangan Sumber
Daya Manusia dapat meningkatkan efektivitas kerja pegawai, sehingga dapat membentuk tenaga kerja yang produktif, terampil, dan profesional yang bekerja
secara efektif dan efesien.
Efektivitas adalah pencapaian tujuan secara tepat atau memilih tujuan-tujuan yang tepat dari serangkaian alternatif suatu kegiatan tertentu untuk untuk
meningkatkan mutu kerja pegawai Efektivitas sering pula dikaitkan dengan cara sistem yang efisien, sehingga proses produksi berlangsung tepat waktu dan
dengan demikian tidak diperlukan kerja lembur dengan segala implikasinya, terutama biaya. Efisiensi proses kerja, tingkat efektivitas penggunaan teknologi perkantoran, dan kenyamanan lingkungan tempat mereka bekerja secara langsung
mempengaruhi efektivitas kerja, diantaranya adalah : Sikap mental, pendidikan, keterampilan, manajemen hubungan industrial pancasila, tingkat penghasilan,
jaminan sosial, lingkungan dan iklim kerja, sarana produksi, teknologi dan kesempatan berprestasi. Dan merupakan hal yang logis dan tepat apabila peningkatan efektivitas dijadikan salah satu sasaran jangka panjang perusahaan
dalam rangka pelaksanaan strateginya.
Fasilitas adalah sarana dan prasarana untuk melancarkan dan memberikan
kemudahan suatu pekerjaan. Kerja adalah kegiatan melakukan sesuatu. Fasilitas kerja adalah segala sesuatu berupa sarana dan prasarana yang dapat membantu memudahkan suatu kegiatan atau aktivitas. Sebuah lembaga perusahaan atau
instansi, harus menyediakan fasilitas kerja yang lengkap.
Suatu Perusahaan harus membuat perencanaan fasilitas dengan baik, agar
fasilitas yang dipilih sesuai dengan kebutuhan. Perencanaan fasilitas merupakan suatu kegiatan yang dilakukan sebelum dan sesudah operasi. Secara umum perencanaan fasilitas mempunyai beberapa fungsi seperti menunjang kegiatan
produksi, menggunakan tenaga kerja, peralatan dan ruang serta energi secara efektif, meminimalkan investasi modal, mempermudah pemeliharaan,
meningkatkan keselamatan dan kepuasan kerja. Secara umum, tujuan perencanaan fasilitas yaitu :
1. Menunjang tujuan organisasi melalui peningkatan material handling dan
penyimpanan.
2. Menggunakan tenaga kerja, peralatan, ruang, dan energi secara efektif.
3
5. Meningkatkan keselamatan dan kepuasan kerja
Pada sebuah perusahaan swasta khususnya yang bergerak dibidang
perencanaan bisnis menggunakan berbagai macam fasilitas kerja untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja dan ketepatan waktu pengerjaan tugas oleh pegawai. Dengan tersedianya fasilitas kerja yang terdapat pada PT. Cita
Kreasi Latena menyebabkan peningkatan efektivitas kerja secara terus – menerus. Fasilitas kerja yang terdapat pada PT Cita Kreasi Latena adalah sarana kantor,
yang terdiri dari komputer, in foccus, printer, laptop, lemari, dan lainnya
Dengan adanya fasilitas kerja yang lengkap pada PT. Cita Kreasi Latena dapat meningkatkan efektivitas kerja pegawai. Dengan meningkatnya efektivitas
kerja pegawai menyebabkan kinerja Perusahaan teresebut meningkat. Kinerja pegawai yang meningkat dapat dilihat dari cara kerja atau prosedur yang cepat.
Prosedur yang cepat karena pegawai memberikan pelayanan yang baik. Pelayanan yang baik dari pegawai didukung oleh adanya fasilitas kerja.
Berdasarkan uraian tersebut, maka penulis memilih judul “PERANAN
FASILITAS KERJA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI PADA PT. CITA KREASI LATENA ”.
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan di atas maka dapat dirumuskan permasalahan penelitian sebagai berikut, “Apakah fasilitas kerja
C. Tujuan Dan Manfaat Penelitian
Tujuan penulisan Tugas Akhir ini, antara lain :
1. Untuk mengetahui peranan fasilitas kerja yang tersedia, dapat meningkatkan efektivitas kerja pegawai PT. Cita Kreasi Latena
2. Mengidentifikasi fasilitas – fasilitas dominan yang mempengaruhi kerja
pegawai pada PT. Cita Kreasi Latena
Manfaat penulisan Tugas Akhir dari penelitian yang penulis lakukan adalah : 1. Bagi Perusahaan Tersebut
Sebagai bahan masukan untuk meningkatkan efektivitas kerja pegawai dengan lebih efektif dan efisien pada masa yang akan datang, serta sebagai pertimbangan untuk perbaikan-perbaikan fasilitas yang ada di PT. Cita
Kreasi Latena 2. Bagi Penulis
Menambah pengetahuan dan wawasan penulis mengenai peranan fasilitas kerja dalam meningkatkan efektivitas kerja pegawai
E. Sistematika Penelitian 1. Jadwal penelitian
Penelitian ini dilakukan di PT. CITA KREASI LATENA Jalan Setia Budi
5
NO KEGIATAN 1 2 3 4
1 Persiapan
2 Pengumpulan Data 3 Pengolahan Data 4 Penulisan Laporan
Tabel 1.1. Keterangan
Minggu Pertama: melakukan persiapan, dimulai pada tanggal 21 Mei 2013
Minggu Kedua : pengumpulan data itu dilakukan selama 2 Minggu, dimulai dari Tanggal 21 Mei – 4Juni
Minggu Ketiga : Pengolahan data dimulai dari tanggal 5 Juni – 11 Juni 2013 Minggu Keempat : Penulisan Laporan Dimulai dari tanggal 12 Juni – 20 Juni 2013
Jadwal Kegiatan
Dalam kegiatan pengumpulan data, Penulis melakukan penelitian selama
beberapa minggu mulai tanggal 21 Mei s/d 20 juni pada PT. Cita Kreasi Latena 2.Laporan Penelitian
Tugas Akhir yang penulis kerjakan, dibagi menjadi empat bagian yaitu :
BAB I : PENDAHULUAN
Pada bab ini akan diuraikan tentang latar belakang, perumusan masalah,
BAB II : PROFIL PERUSAHAAN
Bab ini meliputi sekilas tentang Instansi, struktur organisasi dan
personalia, job description, kinerja usaha terkini dan rencana kegiatan PT. Cita Kreasi Latena
BAB III : PEMBAHASAN
Pembahasan berupa peranan fasilitas kerja, jenis-jenis fasilitas kerja yang terdapat di PT. Cita Kreasi Latena, baik sarana dan prasarana kantor yang
menunjang jalannya kegiatan, serta teknik yang dapat meningkatkan efektivitas kerja pegawai.
BAB IV : PENUTUP
Dalam bab ini penulis mencoba mengambil kesimpulan dan memberikan saran-saran yang bertitik tolak dari pengumpulan data dan pembahasan yang
7 BAB II
PROFIL PERUSAHAAN
A. Sejarah Tentang PT.Cita Kreasi Latena
Sebuah Perusahaan swasta yang bergerak dibidang Perencanaan Bisnis,
Manajemen, Teknologi, serta Pelatihan dan Jasa Konsultan yang berdiri sejak tahun 2008. Berkedudukan di Medan, Sumatera Utara. Indonesia. Pendirian
perusahaan ini dilatarbelakangi atas kepercayaan kami terhadap kebutuhan jasa pelatihan dan konsultan dibidang Manajemen, Perencanaan dan IT yang akan semakin besar di Indonesia dan khususnya di wilayah Sumatera Utara.
Bervariasinya kebutuhan yang ada dalam bidang pekerjaan ini, membutuhkan pola pendekatan dan metoda kerja yang kreatif. Oleh karena itu, kami mempunyai slogan kerja ..”The Best Thing That We Have is Knowing How
To Know…”. Dengan slogan tersebut memacu kami untuk memperkaya
pengetahuan secara terus-menerus.
Diharapkan perusahaan ini nantinya dapat menjadi sebuah perusahaan yang memiliki kemampuan dalam mengembangkan berbagai teknologi yang berguna bagi masyarakat umum, khusunya di Kota Medan, Sumatera Utara , serta
pada umumnya di Indonesia serta dapat memberikan kontribusi yang cukup signifikan bagi masyarakat umum dan bangsa Indonesia dengan berbagai karya
B. VISI PT. Cita Kreasi Latena
Menjadi perusahaan yang menyediakan jasa pelatihan dan jasa konsultan
yang terbaik di Sumatera Utara khususnya dan di Indonesia pada umumnya.
C. MISI PT.Cita Kreasi Latena
2. Memberikan pelayanan pelatihan, studi, dan survei bidang manajemen,
teknik, ekonomi dan sosial yang profesional dan bermutu.
3. Berperan aktif dalam memberikan ide bagi pembangunan kota Medan dan
Sumatera Utara.
4. Mengembangkan metodologi kerja untuk meningkatkan hasil kerja.
5. Membuka lapangan kerja dan merekrut para profesional muda dengan
kompetensi dan semangat kerja yang tinggi.
D. SUMBER DAYA MANUSIA PT. Cita Kreasi Latena
Dalam melaksanakan tugasnya, PT. Cita Kreasi Latena didukung oleh tenaga- tenaga ahli profesional yang terdidik dan berpengalaman. Untuk menambah social capital yang pasti dibutuhkan untuk mengembangkan kinerja, kami membangun hubungan dan kerjasama dengan beberapa perusahaan jasa konsultan lainnya.
E. BIDANG USAHA STUDI/RISET
Dengan memberdayakan pakar-pakar yang profesional dan
9
Beberapa studi/riset yang kami tawarkan adalah:
1. Penyusunan RPJP, RPJM dan Renstra
2. Penyusunan kompetensi inti daerah 3. Penyusunan Profil Daerah
4. Studi terapan teknologi tepat guna
5. Rencana Induk UKMK
6. Studi tentang pengentasan kemiskinan
7. Pengembangan potensi unggulan daerah 8. Pengembangan daerah pesisir
9. Penyusunan AMDAL dan UKL UPL
10.Penyusunan blue print IT dan E-governance
11.Pembandungan IT instansi/pemerintahan daerah (jaringan dan
software)“Web site, Simpeg, Simgaji, Simbada, Simrada, Software LPPD, Video Selayang Pandang Daerah, dll”
12.Penyusunan rencana induk pengembangan kepegawaian
13.Penyusunan analisis beban kerja
14.Penyusunan Standard Operating Procedure
15.Pendampingan ISO 9001:2008
PELATIHAN
Materi training disusun secara komprehensif dan berjenjang untuk penguasaan
ilmu yang menyeluruh. Pelatihan dapat dilakukan secara Inhouse Training & Public Training. Beberapa materi pelatihan yang kami tawarkan adalah:
1. Pengenalan IT dan e-governance
3. Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Umum 4. Standar Manajemen Mutu ISO 9001
5. Standard Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi (Monev) 6. Motivasi kerja
SURVEI
Pelaksanan survey dari tahap penyusunan design sampling, perekrutan surveyor, pengambilan data, analisa data dan laporan dilakukan dengan metode dan tahapan kerja yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Beberapa
survei yang dapat kami laksanakan adalah:
1. Survei Indek Kepuasan Masyarakat (IKM) 2. Survei Kepuasan Pelanggan (SKP)
3. Survei Kebijakan Publik 4. Survei Potensi Desa
SUPERVISI
Pengawasan pelaksanan kegiatan daerah dengan melibatkan tenaga ahli yang mempunyai kompetensi dibidangnya. Beberapa jenis kegiatan supervise
yang kami tawarkan adalah:
1. Supervisi pembangunan gedung, jembatan dan jalan
11
F. DATA UMUM PERUSAHAAN
Nama Perusahaan Alamat
No. Telepon Akta Pendirian
Akta Perubahan
Pengesahan Kehakiman
Tanda Daftar Perusahaan :
PT. Cita Kreasi Latena
Jl . Setia Budi, Komplek Setia Budi Indah I, Blok PP No. 09
Medan – Sumatera Utara 081263206504
Notaris Gongga Marpaung, SH
No. 11 , tanggal 12 Februari 2008, Medan
Notaris Gongga Marpaung, SH
No. 08 , tanggal 14 Januari 2011, Medan
AHU- 0026841.AH.01.09 Tahun 2008 AHU- 0016239 AH.01.09 Tahun 2011 Perusahaan Swasta Nasional
Jasa Konsultasi Perencanaan, Manajemen, dan Information Technologi (IT)
02.749.083.8-124.000
1264/1268/1119/1.01/1005/04/2011 04 April 2014
Badan Pelayanan Perijinan Terpadu 0656/0622/0756/2.1/1005/03/2011 23 Maret 2014
Badan Pelayanan Perijinan Terpadu 145/242/II/2008
14561/P/0305.SU
02.12.1.74.11008/1146/1103/1118/04/2011 06 Mei 2013
G. DAFTAR SUSUNAN PENGURUS PERUSAHAAN
DEWAN KOMISARIS
Nama Jabatan dalam Badan Usaha
1. Maimunah Lubis Komisaris
DIREKSI
Nama Jabatan dalam Badan Usaha
1. Abdul Rahman Ginting Direktur
SUSUNAN KEPEMILIKAN MODAL
Nama Jabatan dalam Badan Usaha
1. Abdul Rahman Ginting
2. Maimunah Lubis
96 %
13
H. STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN PT CITA KREASI LATENA
DIREKTUR
MANAJER OPERASIONAL
DIVISI SEKRETARIAT PERUSAHAAN
TENAGA AHLI SEMUA DIVISI
DIVISI MANAJEMEN DAN ISO 9001 : 2008
DIVISI PERENCANAAN ( PLANNING )
DIVISI SOFTWARE DEVELOPER
DIVISI JARINGAN ( NETWORK )
I. JOB DESCRIPTION
No Nama Keahlian/Bidang Latar Belakang
1 Boyke Parlindungan
Sirait Perencanaan Ruang
(merupakan proses kompleks yang melibatkan banyak kategori informasi yang berkaitan dengan organisasi dan
konstruksi bangunan).
S1-Planologi ITB S2-Bisnis Management ITB
2 Susila Utama Perencanaan Ekonomi
(proses ekonomi yang berkesinambungan yang mencangkup keputusan- keputusan atau pilihan – pilihan berbagai alternatif penggunaan sumberdaya untuk mencapai tujuan tujuan tertentu pada masa yang akan datang)
S1-Planologi ITB
3 Desy Pinem Perencanaan Fisik (mengatur dan menata kebutuhan fisik dalam memenuhi kebutuhan hidup manusia dengan
S1-Planologi ITB
15
4 Sigit Purwanto Finance and Budgetting
( rencana keuangan yang disusun secara sistematis yang meliputi seluruh kegiatan perusahaan, yang dinyatakan dalam unit (satuan) moneter dan berlaku untuk jangka waktu / periode tertentu dimasa kebijakan umum serta masyarakat yang didasari oleh demokrasi sehingga dapat ( kumpulan metode yang digunakan untuk menentukan aktivitas yang dilakukan untuk suatu produk yang dimana didalam
aktivitas itu melibatkan material,mesin,metode perencanaan,dan
pemasaran)
7 Yuana Delvika Manajemen, ISO 9001 ( kumpulan standar untuk sistem
Manajemen, ISO 9001 ( kumpulan standar untuk sistem manajemen mutu (SMM)
S1-Teknik Industri ITB
9 Safrijal Manajemen/Statistika (pengolahan/pengelomp okkan, penyajian, dan analisis data serta cara pengambilan
kesimpulan secara umum berdasarkan hasil penelitian yang tidak menyeluruh)
S1-Ekonomi USU MM-USU
10 Fadhli Manajemen/Statistika (pengolahan/pengelomp okkan, penyajian, dan analisis data serta cara pengambilan
kesimpulan secara umum berdasarkan hasil penelitian yang tidak menyeluruh)
S1-Manajemen USU MM-USU
17
skema perusahaan) 12 Ayu Sartika
Nasution
Manajemen
(mengatur kegiatan dan skema perusahaan)
S1-Komunikasi USU
13 Ika Sartika Manajemen
(mengatur kegiatan dan skema perusahaan)
S1-Manajemen Harapan
14 Iskandar Keuangan/Akuntansi (penyiapa penyusunan keuangan perusahaan)
S1 Akuntansi USU MM-USU
15 Mahdi Azis Jaringan/IT/GIS (Merancang system yang berbasis computer yang digunakan untuk menyimpan dan mengolah informasi geografis dan pengambilan data keruangan untuk tujuan tertentu)
S1 -Unsyah
16 M. Fadhly IT (System Analyst) ( memiliki keahlian untuk menganalisa system yang akan diimplementasikan, mulai dari menganalisa system yang ada, kelebihan dan
kekurangannya, sampai studi kelayakan dan
S1 - Software Engineering
desain system yang akan dikembangkan) 7 Tommy Shirakawa Programmer
( membuat suatu aplikasi untuk
client/user baik untuk perusahaan, instansi ataupun perorangan)
S1 - IT STTH
18 Sayuti Programmer
(membuat suatu aplikasi untuk
client/user baik untuk perusahaan, instansi ataupun perorangan)
S1 - IT STTH
19 Syawaluddin Amin Programmer (membuat suatu aplikasi untuk
client/user baik untuk perusahaan, instansi ataupun perorangan)
S1 – IT LP3I
20 Eryc Rubianto Jaringan
(Membuat jaringan untuk perusahaan atau instansi
Mengatur email, anti spam dan virus protection
19
user account, izin dan kata sandi)
Mengawasi penggunaan jaringan
21 Emil Salim Jaringan
(Membuat jaringan untuk perusahaan atau instansi
Mengatur email, anti spam dan virus protection
Melakukan pengaturan user account, izin dan kata sandi)Mengawasi penggunaan jaringan
D3-Fisika Instrumen
22 M. Ali Wardana Jaringan
(Membuat jaringan untuk perusahaan atau instansi
Mengatur email, anti spam dan virus protection
Melakukan pengaturan user account, izin dan kata sandi)Mengawasi penggunaan jaringan
S1-Teknik Informatika
23 M. Syukri Tanjung Desain/Multimedia (membuat design
atraktif dan menarik untuk situs serta design untuk kepentingan promosi situs secara visual.)
24 M. Anggi Multimedia/Fotografi/ Desain
(menyajikan dan menggabungkan teks, suara, gambar,animasi, audio dan video dengan alat bantu (tool) dan koneksi (link) sehingga pengguna dapat
25 Anditya Multimedia/Desain (3 Dimensi)/Video
(menyajikan dan menggabungkan teks, suara, gambar,animasi, audio dan video dengan alat bantu (tool) dan koneksi (link) sehingga pengguna dapat
melakuka berinteraksi, berkarya dan berkomunikasi)
S1 - Arsitektur UGM
21
material bangunan, parameter tanah dan kekuatannya, siklus aliran air dan manajemennya, efesiensi pergerakan transportasi untuk system yang kompleks)
27 Aviv Sipil
( seperti penelitian stuktur, analisis material bangunan, parameter tanah dan kekuatannya, siklus aliran air dan manajemennya, efesiensi pergerakan transportasi untuk system yang kompleks)
S1 - Sipil USU
S1 - Pertanian UISU
29 Fachri Winanda Pemasaran (strategi bekerja 31 Rizky Nidya Fratiwi Akuntansi/Keuangan
(penyiapa
keuangan, mengatur penyusunan keuangan perusahaan)
Keuangan
32 Ali Umar Nasution Perpajakan (meningkatkan
pengetahuan tentang pajak dan cara efektif membayarnya)
D3 - Perpajakan
23 BAB III PEMBAHASAN
A. Pengertian mengenai fasilitas kerja
Fasilitas kerja adalah sarana pendukung dalam aktivitas perusahaan
berbentuk fisik, dan digunakan dalam kegiatan normal perusahaan, memiliki jangka waktu kegunaan yang relatif permanen dan memberikan manfaat untuk
masa yang akan dating. Fasilitas kerja sangatlah penting bagi perusahaan, karena dapat menunjang kinerja karyawan, seperti dalam penyelesaian pekerjaan. Berdasarkan definisi Fasilitas diatas, maka dapat disimpulkan bahwa failitas
adalah salah satu sarana pendukung untuk menciptakan motivasi kerja terhadap kinerjapegawai
Dalam suatu pencapaian tujuan perusahaan, diperlukan alat atau sarana
pendukung yang digunakan dalam aktivitas sehari - hari di perusahaan
tersebut,fasilitas yang digunakan bermacam - macam bentuk, jenis maupun
manfaatnya, disesuaikan dengan dengan kebutuhan dan kemampuan
perusahaan,kata fasilitas sendiri berasal dari bahasa belanda “faciliteit” yang artinya
prasarana atau wahana untuk melakukan atau mempermudah sesuatu. Fasilitas
juga bias dianggap suatu alat.
Untuk mencapai tujuan perusahaan yang ada banyak faktor yang mendukung,
salah satu diantaranya adalah fasilitas kerja karyawan merupakan
faktor pendukung bagi kelancaran tugas yang mereka kerjakan, sehingga
pekerjaan dapat dikerjakan sesuai dengan yang diharapkan.Fasilitas kerja
kerja, dengan adanya lingkungan kerja yang nyaman maka karyawan dapat
melaksanakan kerja dengan baik
B. Teori-teori mengenai fasilitas kerja Definisi fasilitas kerja menurut para ahli:
1. Menurut Lupiyaodi (2006 : 150 )Fasilitas adalah sarana untuk melancarkan dan memudahkan pelaksanaan fungsi. Fasilitas merupakan
komponen individual dari penawaran yang mudah ditumbuhkan atau dikurangi tanpa mengubah kualitas dan model jasa. Fasilitas juga
merupakan alat untuk membedakan program lembaga pendidikan yang satu dari pesaing yang lainnya
2. Menurut Moekijat (2001 : 155) secara sederhana yang dimaksud
denganfasilitas adalah suatu sarana fisik yang dapat memproses suatu
masukan(input) menuju keluaran (output) yangdiinginkan
3. Menurut Buchari (2001 : 12) fasilitas adalah penyedia perlengkapan perlengkapan fisik untuk memberikan kemudahan kepada penggunanya,
sehingga kebutuhan- kebutuhan dari penggunaan fasilitas tersebut dapat
terpenuhi
4. Menurut Bary (2002 : 67) fasilitas kerja adalah sebagai sarana yang diberikan perusahaan untuk mendukung jalannya nada perusahaan dalam
mencapai tujuan yang ditetapkan oleh pemegang kendali.
5. Menurut Heijdarahman Ranu Pandjojo dan Saud Husnan (2002 :
37), “pelayanan yang bersifat memberikan fasilitas adalah kegiatan
25
6. Menurut Tjiptono (2006 : 19) fasilitas adalah sumber daya fisik yang harus ada sebelum suatu jasa ditawarkan kepada konsumen.
7. Menurut Harmizar (2003 : 155) menyatakan dengan sederhana fasilitas adalah suatu sarana fisik yang dapat memproses suatu masukan
(input) menjadi keluaran (output).
8. Menurut Suad Husnan (2002: 187), “Fasilitas kerja merupakan suatu bentuk pelayanan perusahaan terhadap karyawan agar menunjang kinerja dalam memenuhi kebutuhan karyawan, sehingga dapat meningkatkan
produktifitas kerja karyawan”. Adanya fasilitas kerja yang disediakan oleh perusahaan sangat mendukung karyawan dalam bekerja. Fasilitas kerja
tersebut sebagai alat atau sarana dan prasarana untuk membantu karyawan agar lebih mudah menyelesaikan pekerjaannya dan karyawan akan bekerja lebih produktif. Menurut jurnal dengan adanya fasilitas kerja karyawan
akan merasa nyaman dalam bekerja dan menimbulkan semangat kerja untuk mendapatkan hasil yang diharapkan oleh perusahaan. Variabel
fasilitas kerja dapat dilihat dari adanya fasilitas pendukung seperti : fasilitas ibadah, toilet / WC dan lain-lain.
9. Menurut Agus Mulyono dan Indriyo Gitosudarmo (2001: 22).Agus
Mulyono dan Indriyo Gito Mulyono, (2001: 54) “Bahwa pada tingkat perusahaan pengukuran produktivitas digunakan sebagai sarana manajemen untuk menganalisa dan mendorong efisiensi produksi.”
Pertama dengan pemberitaan awal instansi dan pelaksanaan suatu sistem pengukuran akan meninggikan kesadaran pegawai dan minatnya pada
dan cukup terang, udara yang selalu segar dan jam kerja yang tidak terlalu lama. Memberikan tempat kerja yang menyenangkan berarti pula
menimbulkan perasaan betah bekerja pada karyawan sehingga dengan cara demikian dapat dikurangi dan dihindarkan dari pemborosan waktu dan biaya. Merosotnya kesehatan atas banyaknya kecelakaan kerja. Dengan
demikian bila suatu perusahaan dapat menciptakan lingkungan kerja yang menyenangkan dalam artian ada hubungan yang baik antara karyawan
dengan atasan serta menjaga kesehatan, keamanan diruang kerja maka akan dapat meningkatkan produktivitas kerja karyawan. Pada umumnya para karyawan menghendaki tempat kerja yang menyenangkan, aman dan
cukup terang, udara yang selalu segar dan jam kerja yang tidak terlalu lama. Memberikan tempat kerja yang menyenangkan berarti pula
menimbulkan peranan betah bekerja pada karyawan sehingga dengan cara demik ian dapat dikurangi dan dihindarkan dari pemborosan waktu dan biaya. Merosotnya kesehatan atas banyaknya kecelakaan kerja.Perusahaan
mengalami beberapa masalah baik masalah internal maupun eksternal perusahaan. Masalah internal perusahaan salah satunya adalah tidak
terdapatnya target penjualan yang ditetapkan atau sering juga produktivitas kerja yang rendah.Hal ini dapat mempengaruhi tercapainya tujuan perusahaan terutama laba. Betapa pentingnya faktor kompensasi, faktor
kondisi kerja dan factor fasilitas kerja untuk memotivasi dan mendorong karyawan dalam melaksanakan tugasnya, sehingga akan lebih produktif
27
untuk mensejahterakan karyawan agar para karyawan dapat melaksanakan
pekerjaannya dengan baik. Jadi fasilitas kerja adalah sesuatu yang harus
disediakan oleh perusahaan, baik fasilitas yang disediakan secara langsung maupun
fasilitas pendukung untuk kemudahan dan kenyamanan bagi karyawan dalam
melakukan pekerjaan. Menyadari akan pentingnya fasilitas kerja bagi karyawan
maka perusahaan dituntut untuk menyediakan dan memberikan
fasilitas kerja karena keberhasilan suatu perusahaan tidak pernah terlepas
dari pemberian fasilitas kerja.
C. Peranan Fasilitas Kerja
Fasilitas kerja merupakan salah satu faktor penting untuk meningkatkan
efektivitas di perusahaan. Fungsi peralatan memberikan kemudahan dalam melakukan suatu pekerjaan, agar tercapai efektivitas kerja. Tidak dapat disangkal
lagi, bahwa fasilitas berupa peralatan kerja sangat diperlukan dalam membina prosedur dan tata kerja Perusahaan, mempermudah pekerjaan, menghemat waktu, tenaga dan pikiran manusia dalam melaksanakan tugas – tugas rutin dan insidentil
yang harus dihadapi dalam menyelesaikan berbagai macam tugas kantor.
Menurut Hartanto (2000 :501)karakteristik dari sarana pendukung dalam
proses aktivitas perusahaan adalah :
1. Mempunyai bentuk fisik
2. Dipakai atau digunakan secara aktif dalam kegiatan normal perusahaan
3. Mempunyai jangka waktu kegunaan relative permanen lebih dari
satu periode akuntansi atau lebih dari satu bulan.
4. Memberikan manfaat di masa yang akan datang
PT.Cita Kreasi Latena selalu berusaha meningkatkan mutu kerja pegawai.
serta ketepatan waktu pekerjaan tugas – tugas pegawainya. Berbagai fasilitas dan peralatan mempunyai fungsi yang beragam. Pemilihan fungsi peralatan yang tepat
dan sesuai akan menghasilkan keefektifan dan keefesienan dalam melakukan pekerjaan. Dengan demikian penggunaan fasilitas kantor akan sangat berperan dengan pencapain tujuan Perusahaan.
Fasilitas kerja merupakan salah satu pendorong untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dengan efisien. Perkembangan teknologi yang semakin maju menuntut
manusia untuk bertindak cepat dalam melakukan sebuah pekerjaan, oleh sebab itu setiap fasilitas kantor yang disediakan harus dapat dikuasai oleh pegawai. Peranan fasilitas sangat dibutuhkan untuk memperlancar proses pekerjaan pegawai dalam
mengerjakan seluruh pekerjaan kantor
PT. Cita Kreasi Latena sebagai suatu perusahaan harus membuat
perencanaan fasilitas kerja dengan baik, agar fasilitas kerja yang dipilih sesuai pada kebutuhan yang telah di rencanakan. Perencanaan fasilitas kerja merupakan suatu kegiatan yang dilakukan sebelum dan setelah kegiatan operasional.
Secara umum, tujuan perencanaan fasilitas (Situmorang, 2007 : 114) yaitu :
1. Mendukung tujuan organisasi melalui peningkatan material handling dan penyimpanan.
2. Menggunakan tenaga kerja, peralatan, ruang, dan energi secara efektif.
3. Meminimalkan investasi modal. 4. Mempermudah pemeliharaan.
29
Penggunaan perlengkapan dan mesin – mesin merupakan salah satu aspek yang menarik perhatian pekerjaan kantor modern. Fasilitas – fasilitas yang cocok
memberikan bantuan yang besar kepada efesiensi kantor. Penggunaan fasilitas kerja yang efisien akan mampu mempermudah pelaksanaan pekerjaan pegawai, sehingga kinerja atau efektivitas Perusahaan akan dapat mewujudkan sesuai
dengan yang telah direncanakan. Sebaliknya fasilitas kerja yang tidak tersedia secara efektif dan efisien akan menghambat pekerjaan pegawai, khususnya pada
bagian rapat dan presentase. Sarana dan prasarana kantor juga menunjang jalannya kegiatan suatu kegiatan. Sehingga, apabila fasilitas dan pekerjaan yang telah di rencanakan tidak berjalan dengan baik, akan dapat menghambat kemajuan
dari pekerjaan tersebut.
Fasilitas kerja terbagi atas dua bagian yaitu fasilitas sarana kantor dan
fasilitas prasarana kantor, yaitu :
1. Fasilitas sarana kantor. Contohnya : Komputer, Telepon, Printer, Fotocopy, Mesin Tik dan In Foccus.
2. Fasilitas prasarana kantor Contohnya : Musholla, Kantin dan fasilitas kesehatan Wiifi
Fasilitas kerja pada setiap perusahaan berbeda dalam bentuk dan jenisnya
tergantung jenis usaha dan besar kecilnya perusahaan tersebut.
MenurutRanupandjojo dan Saud Husnan (2002 : 368) terdapat beberapa
bentuk dari fasilitas kerja, yaitu :
1. Penyediaan kafetaria
Penyediaan kafetaria ini dimaksudkan untuk mempermudahkan karyawan
yang ingin makan dan tidak sempat pulang. Diharapkan juga agar dengan
2. Perumahan
Sulitnya memperoleh tempat tinggal yang layak dikota - kota, menyebabkan
banyak karyawan yang mengalami masalah untuk memilih tempat tinggal.
Untuk mengatasi hal ini, perusahaan dapat menyediakan fasilitas rumah,
meskipun bukan untuk semua karyawan yang berupa rumah dinas,
ataupun asrama,atau hanya memberikan tunjangan untuk perumahan.
3. Fasilitas pembelian
Di sini perusahaan menyediakan “ toko perusahaan “ dimana para karyawan
dapat membeli berbagai barang, terutama barang - barang yang
dihasilkan perusahan, dengan harga yang lebih rendah.
4. Fasilitas kesehatan
Fasilitas ini yang paling banyak disediakan oleh perusahaan Penyediaan
fasilitas kesehatan ini erat kaitannya dengan pembuatan program
pemeliharaan kesehatan karyawan, dan juga karena ada peraturan pemerintah
yang mengatur masalah keamanan dan kesehatan para karyawan di dalam
menjalankan pekerjaannya.
5. Penasehat keuangan
Pemberian fasilitas ini dimaksudkan agar para karyawan tidak mengalami
kesulitan dalam mengatur keuangannya.
6. Fasilitas pendidikan
Fasilitas ini disediakan dengan maksud membantu para karyawan yang
ingin meningkatkan pengetahuan mereka. Fasilitas ini biasanya
berbentuk perpustakaan yang bisa dimanfaatkan oleh para karyawan
31
Pada PT. Cita Kreasi Latena menggunakan berbagai macam fasilitas kerja untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja dan ketepatan waktu
pengerjaan tugas oleh pegawai. Fasilitas kerja yang terdapat pada PT.Cita Kreasi Latena antara lain adalah Fasilitas sarana kantor dan fasilitas prasarana kantor. Adapun Fasilitas sarana kantor yang terdapat pada bagian kepegawaian dan
karyawan terdiri dari komputer, printer, lemari besi, dan filling cabinet, sedangkan fasilitas prasarana pada PT.Cita Kreasi Latena : kantin, mushala, Wifi dan.
Tersedianya fasilitas kerja yang baik pada bagian ini dapat meningkatkan efektivitas kerja pegawai.
Fasilitas kantor merupakan hal yang memang harus diperhatikan dan harus
ada dalam mendukung segala aktifitas yang ada di dalam suatu instansi baik itu instansi pemerintah maupun swsta. Biasanya fasilitas kantor digunakan oleh suatu
instansi maupun organisasi untuk menyelesaikan suatu pekerjaan yang dikerjakan secara berulang – ulang dan dalam jumlah banyak serta dalam bentuk yang sama, sehingga membuang waktu dan membosankan bagi yang mengerjakan karena
memerlukan ketelitian dalam pengerjaannya untuk mencegah terjadinya kesalahan.
D. Teori Jenis – jenis Fasilitas Kerja
Menurut Sofyan (2001 : 22) jenis -jenis fasilitas kerja terdiri dari :
1. Mesin dan peralatannya yang merupakan keseluruhan peralatan yang
digunakan untuk mendukung proses produksi yang ada diperusahaan.
2. Prasarana, yaitu fasilitas pendukung yang digunakan untuk
memperlancar
3. Perlengkapan kantor, yaitu fasilitas yang mendukung aktivitas
kegiatan yang ada di perkantoran, seperti perabot kantor (meja, kursi,
lemari, dan lainnya). Peralatan laboratorium dan peralatan elektronik
(komputer, mesin fotocopy, printer, dan alat hitung lainnya).
4. Peralatan inventaris, yaitu peralatan yang dianggap sebagai alat - alat
yang digunakan dalam perusahaan seperti inventaris kendaraan. Inventaris
kantor, inventaris pabrik, inventaris laboratorium, inventaris gudang dan
lainnya.
5. Tanah, yaitu asset yang terhampar luas baik yang digunakan ditempat
bangunan, maupun yang merupakan lahan kosong yang digunakan untuk
aktivitas perusahaan
6. Bangunan, yaitu fasilitas yang mendukung aktivitas sentral kegiatan
perusahaan utama seperti perkantoran dan pergudangan.
7. Alat transportasi, yaitu semua jenis peralatan yang digunakan
untuk membantu terlaksananya aktivitas perusahaan seperti kendaraan
(truk,traktor, mobil, motor, dan lainnya
E. Jumlah Karyawan di PT.Cita Kreasi Latena
Sebuah sistem tentu tidak akan berjalan tanpa sumber daya manusia (SDM) andal yang menanganinya. Tanpa kemampuan yang baik dari mereka, tujuan yang
ditetapkan perusahaan tidak akan pernah tercapai. Oleh karena itu PT.Cita Kreasi Latena Sebuah Perusahaan swasta yang bergerak dibidang Perencanaan Bisnis, Manajemen, Teknologi, serta Pelatihan dan Jasa Konsultan telah memilih dan
33
Untuk itu PT.Cita Kreasi Latena selaku perusahaan swasta yang bergerak dibidang perencanaan bisnis, Manajemen, Teknologi, serta pelatihan dan Jasa
Konsultan telah memilih dan menetapkan 33 orang karyawannya Dengan spesifikasi sebagai berikut :
No Jenis Pekerjaan Jumlah Karyawan
1 Finance and Budgetting Civil Society
Manajemen Manufaktur Manajemen, ISO 9001 Manajemen/Statistika Manajemen
Keuangan/ Akuntasi Jaringan/IT/GIS IT (System Analyst) Programmer
Jaringan
Desain/Multimedia
Multimedia/Fotografi/Desain
22 Pemasaran 1
TOTAL 33
F. Jenis-Jenis Fasilitas di PT. Cita Kreasi Latena
Pada bagian kerja karyawan PT. Cita Kreasi Latena terdapat beberapa
fasilitas kerja yang berguna untuk membantu para pegawai dalam mengerjakan pekerjaannya, dan untuk membantu efektivitas kerja para pegawai PT. Cita Kreasi Latena Beberapa fasilitas kerja yang terdapat pada PT. Cita Kreasi Latena,
khususnya pada bagian staff dan karyawan adalah : 1. Komputer dan Perangkatnya
Komputer merupakan salah satu alat elektronik yang berfungsi untuk mengolah data dengan menggunakan suatu program tertentu untuk menghasilkan informasi. Komputer sangat berperan penting untuk mengerjakan tugas – tugas
kantor untuk menghasilkan pekerjaan yang efektif dan efesien. Komputer sangat dibutuhkan dan berguna untuk mendukung tugas – tugas pegawai di kantor.
Pada bagian staff dan karyawan PT. Cita Kreasi Latena terdapat 2 fasilitas
komputer yang disediakan.. Kegunaan komputer pada perusahaan adalah untuk mengetik atau membuat arsip – arsip atau dokumen – dokumen penting untuk
keperluan internal kantor 2. Printer
Printer merupakan fasilitas kantor yang digunakan untuk mencetak hasil
35
dengan jelas dan melalui printer juga data – data dapat diperbanyak selayaknya mesin fotocopy.
Pada ruangan kerja bagian staff dan karyawan PT. Cita Kreasi Latena terdapat 8 buah printer. Kegunaan printer pada ruangan staff dan karywan yaitu untuk mencetak hasil dokumen yang telah dibuat sebelumnya.
3. Filling Cabinet
Filling Cabinet yaitu perabot kantor yang berbentuk persegi panjang yang
diletakkan secara vertikal dipergunakan untuk menyimpan berkas – berkas atau arsip – arsip. Pada ruangan bagian kerja staf dan karyawan terdapat 10 filling cabinet. Yang digunakan untuk menyimpan berkas – berkas , maupun arsip – arsip
yang penting. 4. Lemari Besi
Lemari tempat menyimpan surat – surat berharga, dokumen penting, berbahan dari besi, berpintu 2, dan tidak mudah terbakar. Sangat aman dalam menyimpan dokumen – dokumen yang penting. Pada ruangan kerja bagian staff
dan karyawan PT. Cita Kreasi Latena memiliki lemari besi. Yang berguna untuk menyimpan skripsi – skripsi mahasiswa. Dan dokumen penting lainnya.
5. Lemari Kaca
Pada ruangan kerja bagian staff dan karyawan PT. Cita Kreasi Latena terdapat 4 lemari kaca. Lemari kaca yang terdapat pada ruangan tersebut adalah
Pada bagian staff dan karyawan PT. Cita Kreasi Latena terdapat 35 meja. Yang terdiri dari 32 meja karyawan, 1 meja untuk keperluan rapat perusahaan dan
1 meja untuk Direktur perusahaan yang berfungsi sebagai meja kerja, 7. Kursi
Pada PT.Cita Kreasi Latena terdapat 21 kursi. 7 diantaranya adalah kursi
yang digunakan untuk kerja pegawai, 10 kursi digunakan untuk keperluan rapat di kantor, sementara 2 kursi digunakan lagi untuk Direktur, dan sisanya digunakan
untuk balkon perusahaan
G. Efektivitas
Efektivitas adalah pencapaian tujuan secara tepat atau memilih tujuan-tujuan
yang tepat dari serangkaian alternatif suatu kegiatan tertentu untuk meningkatkan
mutu kerja pegawai (Anoraga, 2000 : 178). Oleh sebab itu dalam melakukan suatu pekerjaan harus mempunyai suatu sasaran yang seefektif mungkin agar sasaran
dapat tercapai dengan baik dan sesuai yang diharapkan.
Lima prinsip untuk bekerja secara efektif (Sukoco, 2006 : 157), yaitu : Perencanaan Kerja. Setiap manajer administrasi harus merencana
pekerjaannya. Bagaimana, kapan ,dan dimana pekerjaan itu harus dilakukan juga dijelaskan dalam perencanaan tersebut.
1 Penjadwalan Kerja. Berdasarkan perencanaan yang telah dibuat, manajer dapat mengkoordinasikan usaha yang dilakukan pekerja, mesin, dan
informasidalam sebuah jadwal kerja
37
harusdikembangkanUntuk itu pekerjaan harus dilakukan secara tepat dan
akura
3 Pengukuran Kerja. Dengan mengembangkan alat ukur yang efektif, baik berdasarkan kuantitatif maupun kualitatif manajemen administrasi
akan dapat memberikan pengukuran kinerja yang jelas bagi organisasi
maupun karyawan.
4 Menggaji Pekerja. Hal yang terpenting adalah bagaimana manajer menyeleksi melatih,memotivasi,mengompensasi,mempromosikan pekerja
agar motivasi mereka tetap tinggi.
Tingkat efektivitas penggunaan teknologi perkantoran, efisiensi proses
kerja, dan kenyamanan lingkungan tempat mereka bekerja secara langsung atau tidak langsung akan mempengaruhi kinerja pegawai dalam
menyelesaikan tugas yang dibebankan.
Beberapa gabungan teknik yang dapat meningkatkan kinerja pegawai (Sukoco,2006 : 166). Yaitu :
1. Pembagian Kerja. Pembagian kerja adalah teknik dimana dua orang
berbagi pekerjaan yang mana pada dasarnya merupakan satu pekerjaan yang utuh. Gaji tiap orang dan keuntungan yang lain dibagi berdasarkan
jumlah kontribusi tiap orang pada pekerjaan yang dimaksud
2. Penyederhanaan Kerja. Teknik ini menghilangkan tugas yang membosankan dan berulang maupun proses kerja yang tidak
3. Rotasi Kerja. Teknik ini akan memberikan kesempatan bagi pegawai untuk selalu mengembangkan diri dan memperluas
pengetahuannya akan pekerjaan yang terdapat di kantor.
4. Peningkatan Kerja. Teknik ini dalam jangka panjang akan memberikan hasil terbaik bagi perusahaan, karena memungkinkan
pegawai mendapatkantingkat tanggung jawab dan kontrol yang lebih besar atas pekerjaan mereka serta memberikan kesempatan
untuk merencanakan pekerjaan yang akan mereka lakukan.
5. Partisipasi Karyawan. Cara yang efektif lainnya adalah melibatkan pegawai dalam proses pengambilan keputusan, dimana teknik ini
dikenal sebagai manajemen partisipasi. Manajemen harus mempertimbangkan semua masukan dan saran yang diberikan
bawahannya sebelum mengambil keputusan. Karyawan harus diyakinkan bahwa masukan mereka berguna bagi manajemen dalam pengambilan keputusan.
6. Komunikasi. Teknik efektif yang lain adalah meningkatkan kuantitas dan kualitas komunikasi antara manajemen dan karyawan,
dimana kritik dan saran merupakan bagian penting dari proses tersebut. Selain itu keefektifan kerja seorang pegawai selain dari fasilitas kerja yang diberikan juga berpengaruh pada lingkungan tempat para pegawai
bekerja. Karena apabila fasilitas yang diberikan lengkap tetapi suasana lingkungan tempat bekerja kurang baik, maka para pegawai tidak akan dapat
39
1. Sistem Pencahayaan
(Sukoco, 2006 : 208) menjelaskan bahwa ada 4 jenis cahaya yang dapat digunakan dikantor, yaitu :
a. Cahaya alami, cahaya yang berasal dari sinar matahari.
b. Cahaya fluorescent, cahaya yang dengan tingkat terang yang mirip dengan cahaya yang alami.
c. Cahaya incandescent, cahaya yang kadangkala digunakan untuk membuat panel cahaya tidak monoton dan untuk menarik perhatian pada
beberapa area.
d. High Intensity Discharge Lamps, cahaya yang memberikan sistem pencahayaan yang sangat efisien.
2. Warna
Warna adalah salah satu elemen dalam lingkungan perkantoran yang
mempunyai dampak penting bagi pegawai. Beberapa faktor yang dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam pemilihan warna di kantor (Sukoco, 2006 :
214), yaitu :
a Kombinasi warna, misalnya dalam mencampur warna primer dengan kuning, merah, dan biru akan menghasilkan warna sekunder
b Efek cahaya pada warna, karena berbagai jenis cahaya buatan mempunyai spectrum yang berbeda, sistem pencahayaan pada kantor juga
c Nilai pemantulan warna, beberapa warna memiliki nilai pemantulan yang berbeda. Beberapa area pada perkantoran membutuhkan nilai
pemantulan warna yang lebih terang dibandingkan yang lain.
d Dampak dari warna, warna seringkali mempengaruhi mood. Warna sejuk, biru, hijau dan violet menghailkan mood yang tenang. Warna – warna
natural seperti putih dan warna lembut memberikan pengaruh yang ringan.
3. Kontrol Suara
Tingkat kebisingan pada kantor merupakan faktor lingkungan yang harus dipertimbangkan untuk mengelola tingkat produktifitas pegawai yang diinginkan.
Apabila tingkat kebisingan melampaui batas yang tidak diinginkan, beberapa gangguan fisik dan psikologis terhadap mereka akan terjadi. Beberapa teknik
dapat digunakan dalam mengontrol kebisingan pada ruang kantor (Sukoco, 2007 : 216), yaitu :
a Konstruksi yang sesuai, jumlah kebisingan pada perkantoran dapat
dikontrol dengan menggunakan teknik konstruksi bangunan yang efektif. b Penggunaan material peredam suara
c Alat peredam suara, beberapa alat peredam suara sering digunakan untuk mengontrol suara perkantoran. Alat peredam suara dapat diletakkan pada beberapa mesin di perkantoran.
4. Udara
41
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Penulis mengambil kesimpulan dari perusahaan yang diteliti bahwa
fasilitas kerja yang tersedia pada bagian staff dan karyawan PT. Cita Kreasi Latena dapat mendukung efektivitas kerja pegawai. Hal ini dapat dilihat dari
Fasilitas yang sudah tergolong lengkap. Sehingga dapat mendorong pekerjaan pegawai dalam mencapai efektivitas kerja, tercapainya efektivitas kerja berarti meningkatkan kinerja pegawai serta dapat meningkatkan pelayanan dan kualitas
kerja yang baik. Fasilitas kantor yang ada, benar-benar digunakan untuk memperlancar proses penyelesaian pekerjaan, sehingga tercapai efisiensi baik itu
tenaga maupun waktu. B. Saran
Adapun saran-saran yang dapat diberikan pada bagian staff dan karyawan
PT.Cita Kreasi Latena sebagai berikut :
1. Untuk mendapatkan suatu hasil kerja yang baik seharusnya diimbangi
dengan pemenuhan fasilitas kerja yang baik pula. Misalnya :
a. Fasilitas Telepon yang mana fasilitas ini sangat kurang, seharusnya telepon dapat disediakan di setiap ruang jurusan.
43
3. Perencanaan fasilitas, baik berupa penambahan fasilitas ataupun perbaikan fasilitas harus dilakukan guna meningkatkan efektivitas kerja pegawai
DAFTAR PUSTAKA
Anoraga, Pandji, 2000. Manajemen Bisnis, Rineka Cipta, Jakarta. Handoko, T, 2000. Manajemen SDM, BPFE UGM, Yogyakarta.
L. Daft, Richard, 2002. Manajemen Edisi Kelima Jilid I, Erlangga, Jakarta. Munir Sukoco, Badri., 2006. Manajemen Administrasi Perkantoran Modern, Erlangga, Jakarta.
Simamora, Henry, 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia, YKPN, Yogyakarta. Situmorang, Syafrizal Helmi, 2007. Studi Kelayakan Bisnis, Buku I, USU Press, Medan.