1
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Stres merupakan bagian dari kehidupan manusia. Sampai tingkat tertentu stres memacu dan merangsang manusia untuk meraih hasil optimal dalam hidupnya. Stres dapat pula menjadi terlalu berat untuk ditanggung, sehingga terjadi gangguan pada satu atau lebih organ atau sistem tubuh. Sebagai akibatnya, individu tersebut tidak lagi dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Dalam keadaan ini individu dikatakan mengalami distres (Hawari, 2001). Stres dapat membahayakan seseorang baik fisiologis, fisik atau kesejahteraan psikologis atau gabungan dari keduanya. Bila ada tekanan yang intensitasnya berlebihan dan kronis dapat menyebabkan gangguan kesehatan fisik dan mental termasuk depresi, kerusakan sistem saraf, dan penyakit jantung sehingga stres dapat didefinisikan sebagai respon fisiologis terhadap ancaman yang dirasakan. Oleh karena itu dampak negatif dari tekanan hidup dipandang sebagai reaksi neurologis dan fisiologis. Penyebab stres mencakup perubahan kehidupan, stres kronis, dan kebisingan yang artinya adalah "interaksi sehari-hari dengan lingkungannya yang berdampak negatif (Amponsah, 2010).
2
dibandingkan masalah pribadi. Beban Kerja dan merasa kewalahan oleh beban informasi yang harus dikuasai adalah sumber utama dari stres (Barikani, 2007).
Berkaitan dengan kecemasan pada pria dan wanita, bahwa perempuan lebih cemas akan ketidakmampuannya dibanding dengan laki-laki, laki-laki lebih aktif, eksploratif, sedangkan perempuan lebih sensitif. Penelitian lain menunjukkan bahwa laki-laki lebih rileks dibanding perempuan (Trismiati, 2004).
Kondisi stres juga mendorong terjadinya perubahan perilaku pada mahasiswa kedokteran seperti penurunan minat dan aktivitas, penurunan energi, tidak masuk atau terlambat kuliah, cenderung berpandangan negatif pada orang lain, perasaan marah, malu, kecewa, frustasi, bingung, putus asa serta kurang bertanggung jawab (Sriningsih, 2010).
3
tiga. Sementara itu ditingkat internship (dokter muda), terlalu banyak tugas dan kekurangan istirahat menjadi stresor utama (Melati, 2002).
1.2 Rumusan Masalah
Bagaimanakah perbedaan tingkat stres mahasiswa kedokteran tahun pertama dan tahun ketiga di Universitas Muhammadiyah Malang?
1.3 Tujuan Penelitian 1.3.1 Tujuan Umum
Mengetahui perbedaan tingkat stres mahasiswa kedokteran pada tahun pertama dan tahun ketiga di Universitas Muhammadiyah Malang.
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Mengetahui tingkat stres mahasiswa kedokteran pada tahun pertama di Universitas Muhammadiyah Malang.
2. Mengetahui tingkat stres mahasiswa kedokteran pada tahun ketiga di Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Mengetahui sumber stres pada mahasiswa kedokteran tahun pertama dan tahun ketiga di Universitas Muhammadiyah Malang.
1.4 Manfaat Penelitian 1.4.1 Manfaat Akademik
1. Mengetahui bahwa terdapat tingkat stres mahasiswa kedokteran pada tahun pertama dan ketiga.
4
1.4.2 Manfaat bagi klinis
Mengetahui bahwa perkuliahan pada mahasiswa kedokteran dapat menyebabkan stres sehingga diharapkan dapat dilakukan langkah prevensi. 1.4.3 Manfaat bagi masyarakat
KARYA TULIS AKHIR
PERBEDAAN TINGKAT STRES MAHASISWA KEDOKTERAN PADA TAHUN PERTAMA DAN TAHUN KETIGA DI UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH MALANG
Oleh :
MARITA DWI ARIYANI 06020066
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
FAKULTAS KEDOKTERAN
HASIL PENELITIAN
PERBEDAAN TINGKAT STRES MAHASISWA KEDOKTERAN PADA TAHUN PERTAMA DAN TAHUN KETIGA DI UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH MALANG
Diajukan kepada
Universitas Muhammadiyah Malang untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan
dalam Menyelesaikan Program Sarjana Fakultas Kedokteran
Oleh : Marita Dwi Ariyani
06020066
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS KEDOKTERAN
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN HASIL PENELITIAN
Telah disetujui sebagai hasil penelitian Untuk memenuhi persyaratan Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang
Tanggal: 28 Februari 2011
Pembimbing I
Dr. Iwan Sis Indrawanto, Sp.KJ
Pembimbing II
Dr. Moch. Bahrudin, Sp.S
Mengetahui, Fakultas Kedokteran
Dekan,
LEMBAR PENGUJIAN
Karya Tulis Akhir oleh Marita Dwi Ariyani ini telah diuji dan dipertahankan di depan Tim Penguji pada tanggal 28 Februari 2011
Tim Penguji
dr. Iwan Sis Indrawanto, Sp.KJ Ketua
dr. Moch. Bahrudin, Sp.S Anggota
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum wr.wb
Segala puji bagi Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah-Nya, shalawat serta salam terlimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW, keluarga dan para
sahabatnya. Alhamdulillah, Karya Tulis Akhir yang berjudul “Perbedaan tingkat
stres mahasiswa kedokteran pada tahun pertama dan tahun ketiga di Universitas Muhammadiyah Malang” dapat terselesaikan.
Karya Tulis Akhir ini Penulis susun untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan program sarjana Fakultas Kedokteran. Meskipun saat penyusunan Karya Tulis Akhir ini tidak sedikit hambatan dan masalah yang senantiasa Penulis temui, akan tetapi dengan semangat dan dorongan dari berbagai pihak, akhirnya Karya Tulis Akhir ini dapat Penulis selesaikan.
Penulis menyadari bahwa Karya Tulis Akhir ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, dengan kerendahan hati penulis mohon maaf dan mengharapkan saran dan kritik yang membangun. Semoga Karya Tulis Akhir ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Wassalamu’alaikum wr.wb
Malang, Februari 2011
UCAPAN TERIMA KASIH
Pada kesempatan ini, Penulis menyampaikan terima kasih kepada :
1. Allah SWT yang telah memberikan rahmat, karunia kesehatan, kesabaran dan lindungan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini
2. dr. Irma Suswati, M.Kes selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.
3. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD selaku Pembantu Dekan 1 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.
4. dr. Fathiyah Safitri, M.Kes selaku Pembantu Dekan 2 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.
5. dr. Thontowi Djauhari NS, M.Kes selaku Pembantu Dekan 3 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.
6. dr. Iwan Sis Indrawanto, Sp.KJ selaku Pembimbing I atas bimbingan, ketelitian, dukungan, saran dan bantuan maupun kesabaran dan waktu yang telah diberikan dalam penyusunan karya tulis akhir ini.
7. dr. Moch. Bahrudin Sp.S selaku Pembimbing II atas bimbingan, dukungan, saran, bantuan maupun waktu yang telah diberikan dalam penyusunan karya tulis akhir ini.
8. dr. Sri Adila Nurainiwati Sp.KK selaku Penguji atas saran, kritik dan bimbingannya dalam penyusunan karya tulis akhir ini.
10.Kedua orangtuaku yang tercinta, H. Rahmadi dan Hj. Marsum yang selalu memberikan kasih sayang, semangat, dukungan moral maupun materiil, serta doa-Nya sepanjang hembusan nafasku hingga hari ini.
11.Suamiku tercinta, “Agus Wijaya” yang selalu memberikan dorongan, semangat, kasih sayang, serta doa sampai terselesainya karya tulis ini.
12.Anakku tercinta “ Rasya Arya Wijaya” walaupun jarang bertemu tapi
kelucuan itu menjadikan suatu semangat yang tak terhingga.
13.Seluruh keluarga besarku yang selalu memberikan dorongan, masukan, dan semangat yang besar untuk kemajuanku dan tetap memberikan semangat dikala aku terjatuh.
14.Sahabat-sahabatku tercinta dan seperjuangan dalam menuntut ilmu, dan terimakasih atas suka duka yang telah dan akan kita lewati bersama.
15.dr. Djaka Handaya, MPH yang rela membantu dan meluangkan waktu saat saya kebingungan untuk memulai.
16.Pak Iwan “analis” yang atas wejangan dan bantuannya selama ini.
17.Staf TU, Pak Yono, Bu Rom, Mas Jamil, terima kasih atas bantuannya dalam urusan administrasi dan tugas akhir ini.
19.Diri saya sendiri, atas ketahanan mental, jasmani dan rohani untuk melewati segala hambatan dan rintangan untuk sampai disini. Semoga saya bisa menjadi orang yang lebih baik, mampu mengubah rintangan menjadi tantangan dan mampu menjadikan kesempatan dari hambatan. Amien.
20.Semua pihak yang turut membantu dalam menyelesaikan karya tulis ini dan juga mendoakan demi suksesnya karya tulis ini yang tidak bisa penulis sebutkan satu-persatu.
ABSTRAK
Ariyani, Marita Dwi, 2011. Perbedaan tingkat stres mahasiswa kedokteran pada tahun pertama dan tahun ketiga di Universitas Muhammadiyah Malang. Karya Tulis Akhir, Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing: (1) Iwan Sis Indrawanto (2) Moch. Bahrudin
Latar Belakang: Stres adalah pengalaman emosional negatif disertai perubahan reaksi biokimiawi, fisiologis, kognitif, dan perilaku. Mahasiswa kedokteran mengalami stres yang cukup besar di awal tahun pertama dibandingkan tahun berikutnya karena pada tahun berikutnya mahasiswa mampu melakukan penyesuaian diri terhadap problema akademik.
Tujuan: Untuk mengetahui perbedaan tingkat stres mahasiswa kedokteran pada tahun pertama dan tahun ketiga di Universitas Muhammadiyah Malang.
Metode: Observasional analitik dengan pendekatan cross sectional dilakukan pada bulan januari 2011. Sampel adalah mahasiswa kedokteran wanita pada tahun pertama dan tahun ketiga di Universitas Muhammadiyah Malang dengan metode proposional sampling. Sampel dibagi menjadi kelompok mahasiswa tahun pertama dan tahun ketiga yang diukur dengan symptom check list 90 (SCL-90). Perbedaan tingkat stres di analisis dengan uji t tidak berpasangan.
Hasil: Dari 119 mahasiswa kedokteran yang diambil sebagai sampel, 54,6% adalah mahasiswa pada tahun pertama dan 45,4% mahasiswa pada tahun ketiga. Dari uji t tidak berpasangan dengan nilai p < 0,05 didapatkan tingkat stres t= 5,786 dengan p = 0.000.
Kesimpulan: Mahasiswa kedokteran tahun pertama memiliki tingkat stres lebih tinggi dibandingkan tahun ketiga
ABSTRACT
Ariyani, Marita Dwi, 2011. The difference of sress grade between the first year and the third year medical students of university of Muhammadiyah Malang. Final project, Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. Advisor: (1) Iwan Sis Indrawanto (2) Moch. Bahrudin
Background: Stress is a negative emotional experience with the changes of biochemistry reaction changing, physiology, cognitive ang behaviour. Medical student experience the stress bigger in the first year than that in the next years, due to their ability to adapt themselves to their academic year.
Objective: to find out the difference of stress grade between the first year medical students from that in the third year in medical faculty of university of muhammadiyah malang.
Method: The research used observational Analysis with cross sectional approach at januari 2011. The sample was medical female student of Universitas Muhammadiyah Malang that doing study in the first year and the third year. They was recruited by proporsional sampling. Those sample was divided into the first ang third year groups which were measured by symptom check list 90 (SCL-90). The differences of stress grade was analyzed by independent t-test.
Result: There were 119 medical female students. Consisted of 54,6% first year and 45,4% third year students. Using independent t-test with p < 0,05, t=5,786 p of stress grade difference was measured as 0,000
Conclusion: There are difference of stress grade between the first year medical student from that in the third year.
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN... i
LEMBAR PENGUJI... ii
KATA PENGANTAR... iii
UCAPAN TERIMAKASIH... iv
ABSTRAK... v
ABSTRACT... vi
DAFTAR TABEL... viii
DAFTAR SINGKATAN... x
DAFTAR LAMPIRAN... xi
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang……….. 1
1.2 Rumusan Masalah………. 3
1.3 Tujuan Penelitian……….. 3
1.4 Manfaat Penelitian……… 3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Stres ……….. 5
2.1.1 Pengertian Stres ………... 5
2.1.2 Sumber Stres ……… 7
2.1.3 Respon Tubuh Terhadap Stresor………... 10
2.1.3.1 Stres dan sistem endokrin ……… 12
2.1.3.2 Stres dan sistem imun………... 13
2.1.4 Stres Wanita………... 15
2.2 Tahapan Stres……….. 17
2.3 Faktor yang Mengubah Pengalaman Stres……….. 20
2.3.1 Cara Penyesuaian Diri Terhadap Stres………... 20
2.4 Alat Ukur Stres………. 22
2.5 Stres Akademis………. 23
2.5.1 Stresor Dalam Akademis………. 24
2.5.2 Stres Mahasiswa Kedokteran……….. 25
2.5.3 Stres Mahasiswa Kedokteran Pada Awal Tahun Pertama…….. 27
2.5.4 Usaha Mencegah dan Mengatasi Stres Pada Mahasiswa Kedok- teran………. 29
2.6 Penyakit Organik yang Berhubungan dengan Stres………. 30
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS 3.1 Kerangka Konsep………. 36
3.1.1 Penjelasan Kerangka Konsep……….. 37
3.2 Hipotesis………... 37
BAB 4 METODE PENELITIAN 4.1 Jenis Penelitian………. 38
4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian……… 38
4.3 Populasi dan Sampel……… 38
4.3.1 Populasi ………... 38
4.3.2 Sampel………..………... 38
4.3.3 Teknik Pengambilan Sampel………. 38
4.3.5 Variabel Penelitian………. 40
4.3.6.1 Variabel Bebas……… 41
4.3.6.2 Variabel Tergantung……… 41
4.3.6.3 Definisi Operasional Variabel………. 41
4.4 Alat dan Bahan Penelitian……… 42
4.5 Prosedur Penelitian………. 42
4.5.1 Kerangka Operasional……… 43
4.5.2 Prosedur Pengambilan dan Pengumpulan Data……… 44
4.6 Analisis Data……….. 44
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA 5.1 Deskripsi Karakteristik Sampel... 45
5.2 Analisis Data... 47
BAB 6 PEMBAHASAN 6.1 Deskripsi karakteristik sampel... 50
6.2 Analisis Data... 52
BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN 7.1 Kesimpulan... 52
7.2 Saran... 52
DAFTAR PUSTAKA……….. 54
DAFTAR TABEL
Tabel 5.1 Deskripsi karakteristik sampel berdasarkan tingkat stres ... 45 Tabel 5.2 Deskripsi karakteristik sampel berdasarkan tingkat stres pada
tahun pertama dan tahun ketiga... 46 Tabel 5.3 Deskripsi karakteristik sampel berdasarkan sumber stres ... 46 Tabel 5.4 Deskripsi karakteristik sampel berdasarkan sumber stres pada tahun pertama dan tahun ketiga ... 47 Tabel 5.5 Hasil uji normalitas ... 48 Tabel 5.6 Statistik kelompok tingkat stres pada tahun pertama dan tahun
DAFTAR SINGKATAN
ACTH : Adrenocorticotrophic hormone
AVP : Arginine vasopressin
CRH : Corticotropin releasing hormone
GAS : General adaptation syndrome
Ir : Imunoreaktif
LHPA : limbic hypothalamo pitutary adrenal
mpPVN : Parvoceluler nucleus paraventricular hypotahalamus
POMC : Propiomelanocortin
PSS : Perceived stress scale
SCL-90 : symptom check list-90
SRI : Respon sress inventory
SSR : Somatic scale respon
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Lembar Kuesioner Biodata ... 57
Lampiran 2 Lembar Kuesioner SCL-90 ... 58
Lampiran 3 T-Test ... 63
Lampiran 4 Frequency Table ... 64
Lampiran 5 Crosstabs ... 65
DAFTAR PUSTAKA
Amponsah MO, 2010, The stress degree of non English college student and coping strategy, vol 1 (4) hlm 088-098, http://www.interesjournals.org/ER online/pdf/2010/may/amponsah.pdf.
Anderson JK, 2007, The gender difference of college student psikosomatic in stress checking, no 12 vol.5 (2) pi 333-348, www. Investigation-psicopedagogica.org/ER/pdf/2007/ISSN: 1696-2095. Pp: 325-348. pdf.
Barikani, 2007, Medical student of stress, vol 11 no 1 dan 2, www. SID.ir.com/jurnal pendidikan dokter winter dan spring 2007;11(1,2) :41-44.
Bernstein J, 1991, The gender difference through times and stressor in physician studies, anxiety and coherence sense, vol.24 no 5 / 6, www.springerlink.com/0360-0025/91/0300-0335506.50/plenum publishing corporation.
DougHughes, 2009, The medical school depression and distress students, vol 7 no 24, www. california UCLA/journal/06-171 045 depression and distress. pdf Dyrbye L, 2005, The college students distress : causes, concequences, and solution
suggestions, vol.80 (12) : 1613-1622 www. Mayoclinic proccedings.com/content/80/12/1613.pdf.
Gunadarma, 2006, Stres, Stres lingkungan dan Coping Behavior, http://elearning gunadarma.file.wordpress.com/2006/03/5.pdf.
Hawari D, 2001, Manajemen Stres, cemas, dan Depresi, hal 15-30, Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta.
Kaplan, 1997, Sinopsis Psikiatri edisi ketujuh jilid dua, hal 235, Binarupa Aksara, Jakarta.
Khan MS, 2006, The depression relevance, anxiety, dan relevance factors among medical students, Karachi, Pakistan, vol 56 no 12, www.jpma.org.pk/pdf download/959.pdf.
Maramis WF, 1994, Ilmu Kedokteran Jiwa, hal 59-71, Airlangga University Press, Surabaya.
Melati, 2002, Tingkatan Stres dokter muda, UPT Perpustakaan Universitas Brawijaya, Malang.
Nevid JS dkk, 2005, Psikologi Abnormal Edisi Lima Jilid I, Erlangga, Surabaya.
Novitasari, 2006, Stres Kerja, www.damandiri / file/wordpress.com/ novitasari bab 2. pdf.
Sastroasmoro S, 1995, Dasar-dasar metodologi penelitian klinis, Binarupa aksara, Jakarta
Sriningsih, 2010, Jtptunimu,Http:// digilib unimus.ac.id/file/disk/105/jtptunimus-gdl-sriningsih-5210-2-babi.pdf.
Trismiati, 2004, Perbedaan Tingkat Kecemasan antara Pria dan Wanita Akseptor Kontrasepsi Mantap di RSUP Sardjito Yogyakarta, www. Psikologi binadarma.ac.id/jurnal_triasmiati.pdf.
Yosep I, 2007, Keperawatan Jiwa, hal 45-55, PT Refika Aditama, Bandung.
Zulkarnain, 2009, The sign of humour and anxiety facing a test in college student
circle vol 24,