• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PERMAINAN KURSI PANAS TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SDN SIDOMULYO 3 BATU

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PENGGUNAAN METODE PERMAINAN KURSI PANAS TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SDN SIDOMULYO 3 BATU"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PERMAINAN KURSI PANAS TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV

SDN SIDOMULYO 3 BATU

PROPOSAL SKRIPSI

OLEH: TITIN KURNIASIH NIM: 201210430311229

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(2)

i

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PERMAINAN KURSI PANAS

TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV

SDN SIDOMULYO 3 BATU

SKRIPSI

Diajukan kepada Universitas Muhammadiyah Malang sebagai salah satu syarat mendapat gelar sarjana pendidikan guru sekolah dasar

Oleh :

TITIN KURNIASIH NIM: 201210430311229

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

(3)
(4)

iii

LEMBAR PENGESAHAN

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PERMAINAN KURSI PANAS

TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SDN SIDOMULYO 3 BATU

Oleh : TITIN KURNIASIH (201210430311229)

Dipertahankan di depan dewan penguji Program Studi

Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang

dan diterima untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Mengesahkan :

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang

Malang, 28 April 2016

Dekan FKIP

Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes

Dewan penguji Tanda Tangan

1. Arina Restian, M.Pd 1. . .

2. Frendy Aru, M.Pd 2. . .

3. Dr. Ichsan Anshory AM., M.Pd 3. . .

(5)

iv

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Titin Kurniasih

Tempat, tanggal lahir : Tulungagung, 3 September 1993 NIM : 201210430311229

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program Studi : Pendidikan Guru Sekolah Dasar Dengan ini menyatakan dengan sebenarnya-benarnya bahwa:

1. Skripsi dengan judul “Pengaruh Penggunaan Metode Permainan Kursi Panas terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SDN Sidomulyo 3 Batu” adalah hasil karya saya, dan dalam naskah skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain, baik sebagian atau keseluruhan, kecuali secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan atau daftar pustaka.

2. Apabila ternyata di dalam naskah skripsi ini dapat dibuktikan ada unsur-unsur plagiasi, saya bersedia skripsi ini digugurkan dan gelar akademik yang telah saya peroleh dibatalkan, serta diproses dengan ketentuan hukum yang berlaku.

3. Skripsi ini dapat dijadikan sumber pustaka yang merupakan hak bebas royalty non eksklusif.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Malang, 5 April 2016 Yang menyatakan,

(6)

v MOTTO

Artinya:

“Barang siapa bertaqwa pada Allah, maka Allah memberikan jalan

keluar kepadanya dan memberi rezeki dari arah yang tidak

disangka-sangka. Barang siapa yang bertaqwa pada Allah, maka Allah jadikan

urusannya menjadi mudah”

(7)

vi

PERSEMBAHAN

Rasa syukur kepada Allah SWT yang memberikan Rahmat-Nya, nikmat-Nya dan hidayah-nikmat-Nya dan Rasullullah SAW yang memberikan petunjuk ke jalan yang terang dan benar sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini. Saya persembahkan skripsi ini untuk:

1. Kedua orangtua saya, ayah Mulut dan ibu Ranti yang saya cintai dan saya patuhi, terimakasih atas semua yang telah beliau berikan dan dengan tulus ikhlas membesarkan, menyayangi, membimbing, mendo’akan, mendukung, dan berkorban untuk masa depan saya.

2. Kakak dan nenek saya tercinta terima kasih atas motivasi dan do’a yang selalu dipanjatkan untuk saya selama ini.

3. Rosyid Arghana Setyawan, terimakasih selalu sabar mendo’akan dan memberikan semangat serta motivasi dari jauh mulai awal sampai akhir penulisan.

4. Sahabatku Elza, Dessy, Lia, Zula, Uswatun, Rini, Fahmi, Firman dan teman-temanku semua yang tidak bisa disebutkan semua, terimakasih selalu ada saat suka dan duka yang senantiasa saling memberikan dukungan dan bantuannya agar kita bisa bersama-sama menyelesaikan tugas akhir kita.

5. Teman-teman kos, mbk Ratna, Devi, Anita, Peny, Bella, Ira dan semuanya penghuni kos dekopinda terima kasih atas motivasi dan kebersamaannya.

6. Teman-teman PGSD angkatan 2012, khususnya teman-teman PGSD kelas A yang telah memberikan banyak inspirasi dan bantuan.

(8)

vii ABSTRAK

Kurniasih, Titin. 2016. Pengaruh Penggunaan Metode Permainan Kursi Panas

terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SDN Sidomulyo 3 Batu.

Skripsi, Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, FKIP, Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing (1) Dr. Ichsan Anshory AM., M.Pd, (2) Purwati Anggraini, S.S M.Hum

Kata Kunci: Hasil Belajar, Metode Permainan Kursi Panas, dan Metode Konvensional

Berdasarkan observasi awal yang dilakukan peneliti diketahui bahwa dalam proses belajar mengajar, siswa cenderung kurang termotivasi dalam belajar karena proses pembelajaran yang monoton dan tidak melibatkan siswa secara langsung. Proses belajar yang tidak baik dan kurangnya persiapan guru dalam menyampaikan materi juga berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Metode pembelajaran yang tepat sangat diperlukan untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan metode permainan Kursi Panas terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV SDN Sidomulyo 3 Batu

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif deskriptif dengan pendekatan eksperimen. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasy experimendengan bentuk desain nonequivalent control group desain. Dengan menggunakan. Populasi penelitian ialah seluruh siswa SDN Sidomulyo 3 Batu, sedangkan sampelnya yaitu kelas IV-A 26 siswa menggunakan metode permainan

Kursi Panas dan kelas IV-B 27 siswa mengunakan metode konvensional. Analisis data yang digunakan adalah uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis (uji-t).

Analisis uji normalitas dan homogenitas menggunakan nilai selisih antara nilai pretest dan posttest kedua kelas menunjukkan data berdistribusi normal dan homogen. Analisis uji-t menggunakan nilai selisih antara nilai pretest dan posttest

kedua kelas. Kelas yang menggunakan metode permainan Kursi Panas

memperoleh rata-rata 63,56 terdapat perbedaan rata-rata yang signifikan dengan kelas yang menggunakan metode konvensional dengan rata-rata 51,17. Hal ini didukung dengan nilai probabilitas < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa ditolak dan diterima artinya ada perbedaan mean yang signifikan hasil posttest

(9)

viii

ABSTRACT

Kurniasih, Titin. 2016. The Effect of Using Hot Seat Games Method for Learning Outcome on Science 4th Grade SDN Sidomulyo 3 Batu. Thesis,

Elementary School Teacher Department, FKIP, University of Muhammadiyah Malang Advisor (1) Dr. Ichsan Anshory AM., M.Pd, (2) Purwati Anggraini, S.S M.Hum

Keywords: Learning Outcome, Hot Seat Method, and Conventional Method

Based on preliminary observations by researchers known that in the learning process, students likely to be less motivated to learn because the learning process is monotonous and does not involve students directly. The process of learning which is not good, and lack of teacher preparation in presenting the material also affects student learning outcomes. Appropriate learning methods are necessary to improve student learning outcomes. This study aimed to know the effect of using the Hot Seat game method for learning outcomes IPA 4thgrade SDN Sidomulyo 3 Batu

This research uses descriptive quantitative research by experimental approach. The research design used in this study is quasy experiment by non-equivalent control group design. By using. The study population was all students at SDN Sidomulyo 3 Batu, while the sample is class fourth-A with 26 students using the Hot Seat game and class fourth-B 27 students using conventional methods. Analysis of the data used is normality test, homogeneity test, and test hypotheses (t-test).

(10)

ix

KATA PENGANTAR

Assalammu’alaiku Wr.Wb.

Puji syukur kehadirat Allah Subhanahu Wata’ala penulis panjatkan karena hanya berkat rahmah, hidayah dan inayahNya skripsi dengan judul “Pengaruh Penggunaan Metode Permainan Kursi Panas terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SDN Sidomulyo 3 Batu” dapat terselesaikan dengan baik. Sholawat serta salam tidak lupa selalu tercurahkan kepada junjungan kita, Nabiyullah Muhammad SAW.

Skripsi ini ditulis dalam rangka memenuhi sebagian persyaratan untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan pada program studi PGSD Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dengan kerja keras, do’a dan dukungan dari semua pihak berperan penting dalam terselesaikannya tugas akhir ini. Secara khusus penulis mengucapkan terimakasih kepada.

1. Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang telah memberi ijin dalam proses penelitian.

2. Dr. Ichsan Anshory AM., M.Pd selaku dosen pembimbing I sekaligus ketua Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar yang senantiasa membimbing dengan penuh kesabaran serta tak pernah lelah untuk selalu memberikan motivasi agar segera terselesaikannya skripsi ini.

3. Purwati Anggraini, S.S M.Hum, selaku dosen pembimbing II yang selalu sabar dalam memberikan arahan, masukan dan bimbingan dalam membimbing penulis

4. Bapak dan Ibu dosen pengajar di Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar yang telah memberikan bekal ilmu selama penulis belajar di Universitas Muhammadiyah Malang.

(11)

x

6. Bapak Naseri, S.Pd dan Bapak Agus Setiawan, S.Pd selaku guru kelas IV-A dan IV-B yang telah membantu penulis selama melakukan penelitian di SDN Sidomulyo 3 Batu.

7. Kedua orang tuaku dan seluruh keluarga penulis yang selalu memberikan kasih sayang, semangat, dan dorongan yang tiada henti dalam memanjatkan setiap do’a demi terselesaikannya skripsi ini.

8. Teman-temanku yang selalu mendukung dan membantuku dalam menyusun skripsi ini baik do’a serta motivasinya.

9. Semua pihak yang tidak mungkin penulis sebutkan satu per satu.

Semoga apa yang telah diberikan kepada peneliti senantiasa mendapatkan balasan yang setimpal dari Allah SWT. Penulis sadar bahwa penelitian ini masih belum sempurna maka penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun. Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi peneliti lain maupun bagi orang lain yang membacanya saat ini maupun dikemudian hari.

Malang, 5 April 2016

(12)

xi DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PERSETUJUAN ... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN ... iv

MOTTO ... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi

ABSTRAK ... vii

ABSTRACT ... viii

KATA PENGANTAR ... ix

DAFTAR ISI ... xi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 5

1.3 Tujuan Penelitian ... 6

1.4 Manfaat Penelitian ... 6

1.5 Definisi Istilah ... 7

1.6 Batasan Masalah ... 9

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 10

2.1 Kajian Teori ... 10

2.1.1 Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar ... 10

2.1.2 Tujuan Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar ... 11

2.1.3 Ruang Lingkup Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar ... 12

2.1.4 Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar ... 12

2.1.5 Perubahan Kenampakan Permukaan Bumi dan Benda Langit ... 13

2.2 Metode dan Media Pembelajaran ... 21

2.2.1 Pengertian Metode Pembelajaran ... 21

2.2.2 Unsur Penting Metode Pembelajaran ... 22

2.2.3 Pengertian Metode Permainan Kursi Panas ... 22

2.2.4 Langkah – langkah Metode Permainan Kursi Panas ... 23

2.2.5 Keunggulan dan Kelemahan Metode Permainan Kursi Panas ... 25

2.2.6 Media Pembelajaran ... 26

2.3 Hasil Belajar ... 27

3.4 Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel ... 38

3.5 Variabel Penelitian ... 39

(13)

xii

3.7 Instrumen Penelitian ... 40

3.8 Teknik Analisis Data ... 41

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 44

4.1 Hasil Penelitian ... 44

4.2 Pembahasan ... 48

BAB V PENUTUP ... 56

5.1 Kesimpulan ... 56

5.2 Saran ... 57

DAFTAR PUSTAKA ... 58

(14)

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar ... 13

Tabel 3.1 Desain Penelitian Eksperimen ... 36

Tabel 3.2 Sampel Siswa Kelas IV SDN Sidomulyo 3 Batu ... 38

Tabel 4.1 Nilai Pretest dan Postest Kelas Eksperimen ... 44

Tabel 4.2 Nilai Pretest dan Postest Kelas Kontrol ... 45

Tabel 4.3 Hasil Uji Normalitas Data ... 45

Tabel 4.4 Hasil Uji Homogenitas ... 46

(15)

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kapal Mudah Merapat saat Pasang ... 14

Gambar 2.2 Kapal Sulit Merapat saat Surut ... 14

Gambar 2.3 Tanah Longsor ... 15

Gambar 2.4 Abrasi ... 15

Gambar 2.5 Badai ... 16

Gambar 2.6 Kebakaran Hutan dan Polusi Udara ... 17

Gambar 2.7 Posisi Matahari Pagi, Siang dan Sore ... 19

Gambar 2.8 Kedudukan Bumi, Bulan, dan Matahari pada Fase Bulan ... 21

Gambar 2.9 Fase-Fase Bulan ... 21

(16)

xv

DAFTAR LAMPIRAN

1. Soal Uji Coba ... 61

2. Data Uji Validitas dan Reliabilitas ... 67

3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Eksperimen ... 72

4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kontrol ... 85

5. Kisi-kisi Soal Pretes & Postes ... 96

6. Soal Pretes ... 101

7. Soal Posttes ... 104

8. Nilai Perubahan Prestasi ... 107

9. Data Normalitas, Homogenitas, dan Uji-t ... 108

10. Lembar Observasi Kognitif ... 113

11. Lembar Observasi Afektif ... 120

12. Lembar Observasi Psikomotor ... 126

13. Surat Keterangan Penelitian ... 132

14. Dokumentasi Kegiatan ... 133

(17)

58

DAFTAR PUSTAKA

Amri, Sofan, dkk. 2010. Proses Pembelajaran Kreatif dan Inovatif dalam Kelas. Jakarta: Prestasi Pustakarya

Arifin, Zainal. 2012. Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Arsyad, Azhar. 2010. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada Emzir. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif dan Kualitatif.

Jakarta: Rajawali Pers

Grafura Lubis & Ari Wijayanti. 2012. Metode dan Strategi Pembelajaran yang Unik. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media

Majid, Abdul. 2008. Perencanaan Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset

Ristanti, Lita D. 2012. Peningkatan Hasil Belajar Siswa Kelas IV SDN Martopuro V Pasuruan pada Mata Pelajaran IPA terhadap Perubahan Kenampakan Permukaan Bumi melalui Model Make a Match. Skripsi tidak diterbitkan. Malang: FKIP UMM

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung: Alfabeta

Sukardi. 2013. Metodologi Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: ALFABETA

Sukmadinata, Nana S. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Sulistyanto, Heri dan Edi W. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam SD/MI IV. Jakarta: Pusat Perbukuan Depdiknas

Suprihatiningrum, Jamil. 2013. Strategi Pembelajaran Teori dan Aplikasi. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media

Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Prenamedia Group

(18)

59

Trianto. 2010. Model Pembelajaran Terpadu (Konsep, Strategi dan Implementasinya dalam KTSP). Jakarta: PT Bumi Aksara

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2009. Jakarta: Asa Mandiri

Wahyono, Budi dan Setya N. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan Depdiknas

(19)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan dasar memiliki peranan yang sangat penting dalam

menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas pada jenjang pendidikan

selanjutnya demi kelangsungan hidup dan untuk memajukan kesejateraan bangsa.

Hal ini sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003

tentang sistem pendidikan nasional (2009:69) pasal 1 yang berbunyi:

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.

Terkait konsep Undang-Undang, dapat diambil kesimpulan bahwa

pendidikan merupakan usaha yang sengaja dan terencana untuk membantu

perkembangan potensi dan kemampuan peserta didik agar bermanfaat bagi diri

sendiri baik sebagai seorang individu maupun sebagai warga negara.

Keunggulan suatu bangsa tidak lagi hanya bertumpu pada kekayaan alam,

melainkan pada keunggulan sumber daya manusia, yaitu tenaga terdidik yang

mampu menjawab tantangan-tantangan jaman yang berubah dan berkembang

sangat banyak (Amri, 2010:1). Saat ini pemerintah berusaha memperbaiki mutu

pendidikan. Peningkatan mutu pendidikan di sekolah dengan memperbaiki proses

belajar mengajar. perbaikan itu tidak hanya sarana fasilitas pendidikan tetapi juga

perbaikan kualitas tenaga kependidikan dan proses pembelajaran.

(20)

2

Tujuan dari setiap belajar mengajar adalah untuk memperoleh hasil yang

optimal. Kegiatan ini akan tercapai jika siswa sebagai subjek terlibat secara aktif,

baik fisik maupun emosinya dalam proses belajar mengajar. Mengajar tidak

sekedar mengkomunikasikan pengetahuan kepada peserta didik agar dapat belajar,

tetapi juga mampu memahami konsep-konsep pembelajaran, sehingga kegiatan

belajar mengajar akan terasa efektif dan menyenangkan.

Berlangsungnya proses pembelajaran aktif, inovatif, kreatif dan

menyenangkan tidak terlepas dengan lingkungan sekitar (Amri, 2010:13).

Pembelajaran pendekatan lingkungan sangat efektif untuk diterapkan di Sekolah

Dasar, hal ini sangat relevan dengan tingkat perkembangan intelektual anak

Sekolah Dasar usia (7-11 tahun) berada pada tahap operasional konkrit menurut

Piaget dalam Amri (2010:14). Kecenderungan siswa Sekolah Dasar yang senang

bermain dan bergerak menyebabkan anak-anak lebih menyukai belajar lewat

eksplorasi dan penyelidikan.

Fakta yang ditemukan di SDN Sidomulyo 3 Batu pada kelas IV banyak

mengalami kesulitan ketika belajar mata pelajaran IPA. Berdasarkan wawancara

yang dilakukan dengan guru kelas IV, penetapan tuntas dan belum tuntas pada

SDN Sidomulyo 3 Batu didasari dari kriteria ketuntasan minimal (KKM) yaitu 70

untuk mata pelajaran IPA. Sedangkan berdasarkan pengamatan hasil belajar IPA

siswa pada ulangan sebelumnya masih tergolong rendah, dari 53 jumlah siswa

kelas IV A dan IV B ditemukan 35siswa diantaranya masih dibawah KKM.

Kondisi ini menunjukkan bahwa 66% siswa dari jumlah rata-rata kelas masih

(21)

3

Hasil wawancara dengan guru kelas IV yang dilakukan pada tanggal 2

Desember 2015 diperoleh bahwa penyebab kurangnya motivasi siswa belajar

diduga karena latar belakang siswa yang berada di daerah pedesaan yang rata-rata

pekerjaan orangtua mereka adalah sebagai petani. Latar belakang tersebut

mempengaruhi tingkat kemampuan kognitif anak yang rendah, disamping hal

tersebut motivasi belajar dari orangtua juga tergolong masih kurang.Diperkuat

lagi dengan pemilihan cara belajar dan media dalam pembelajaran yang kurang

tepat oleh guru.Pembelajaran yang diterapkan selama ini masih sering

menggunakanmodel pembelajaran konvensional yang mengedepankan metode

ceramah dan guru yang mendominasi dalam kegiatan belajar mengajar,sehingga

siswa cenderung pasif dalam pembelajaran dan kurang begitu tertarik terhadap

materi yang disampaikan oleh guru, akibatnya hasil belajar yang diperoleh siswa

cenderung rendah. Kegiatan remidial yang dilakukan oleh guru kelas juga tidak

membantu nilai siswa, bahkan siswa semakin memperoleh nilai yang rendah pada

saat remidial dilaksanakan.

Sejauh ini, guru belum pernah menerapkan model pembelajaran

eksperimen dalam proses belajar mengajar. Keterbatasan guru dengan metode

ataupun model pembelajaran juga menjadi pokok perhatian dalam penelitian ini.

Hal tersebut berpengaruhdalam pembelajaran sehari-hari, sehingga terkadang guru

tidak begitu memperhatikan akan keinginan atau hakikat belajar siswa itu sendiri,

yang menjadi pendoman ialah materi tersampaikan kepada peserta didik secara

menyeluruh tanpa memperhatikan akan kebutuhan peserta didik yang masih

(22)

4

Pemilihan strategi belajar yang kurang tepat dapat mempengaruhi prestasi

belajar, siswa bersikap pasif sedangkan gurunya cenderung mendominasi

sehingga siswa terkesan kurang mandiri.Salah satu strategi belajar yang dapat

diterapkan oleh guru yaitu dengan menggunakan metode permainan. Dengan

menerapkan metode permainan siswa dapat belajar sekaligus bersenang-senang

dengan kegiatan mereka, sehingga tanpa disadari bahwasanya peserta didik telah

banyak pengetahuandan pembelajaran yang diperoleh dari permainan tersebut.

Ada beberapa metode permainan yang dapat digunakan dalam

pembelajaran, salah satunya ialah metode permainan kursi panas. Dengan menggunakan metode permainan kursi panas diharapkan siswa dapat terlibat langsung dalam proses pembelajaran serta dapat memperoleh informasi dari

berbagai sumber. Metode permainan kursi panas menekankan pada siswa untuk

meningkatkan kemampuan belajar dimana siswa mencari info lebih banyak

tentang materi yang telah disampaikan. Dalam penerapan metode permainan ini

akan melibatkan semua siswa, sehingga mereka akan berlomba-lomba untuk

menjadi yang terbaik. Dengan demikian siswa diharapkan akan lebih giat belajar

untuk saling membantu dan memberikan sumbangsih pemikirannya kepada orang

lain demi kepentingan dan tujuan bersama.

Hakikat pembelajaran sains yang didefinisikan sebagai ilmu tentang alam

yang dalam bahasa Indonesia disebut dengan ilmu pengetahuan alam, dapat

diklasifikasikan menjadi tiga bagian, yaitu: ilmu pengetahuan alam sebagai

produk, proses, dan sikap. Dalam ketiga komponen ini, Sutrisno (dalam Susanto,

2013:167) menambahkan bahwa IPA juga sebagai prosedur dan IPA sebagai

(23)

5

Materi yang dipilih peneliti pada penelitian ini adalah perubahan

kenampakan permukaan bumi dan benda langit, karena pada materi ini disinyalir

bahwa kegiatan pembelajaran akan lebih mengutamakan perkembangan kognitif

siswa yaitu dengan menghafal berbagai isi dan pesan dalam materi tersebut. Pada

materi ini peserta didik dituntut untuk mengetahui berbagai klasifikasi dari

perubahan kenampakan bumi dan langit sekaligus berbagai penjabarannya.

Pokok penelitian pembelajaran dengan tema perubahan kenampakan

permukaan bumi dan benda langit adalah penyampaian materi yang dilakukan

oleh guru masih berpedoman pada buku teks, mengutamakan aspek kognitif,

suasana pembelajaran di kelas terlihat sangat kaku dan kurang aktif serta kurang

menyenangkan siswa.

Karena dengan mengutamakan perkembangan kognitif siswa

itulahdisinyalir bahwa kegiatan belajar mengajar akan terkesan jenuh dan

membosankan, sekaligus materi yang disampaikan oleh guru akan sulit dipahami

oleh siswa apabila guru tidak menerapkan model pembelajaran yang dapat

menarik perhatian siswa itu sendiri.

Berkaitan dengan hal tersebut, peneliti bermaksud melakukan

penelitiandengan judul“Pengaruh Penggunaan Metode Permainan Kursi Panas

(24)

6

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang di atas,maka penelitian ini dapat

dirumuskan sebagai berikut:

1. Apakah ada pengaruh penggunaan metode permainan Kursi Panas

terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV SDN Sidomulyo 3 Batu pada

materi perubahan kenampakan permukaan bumi dan benda langit?

2. Bagaimana efektifitas penggunaan metode permainan Kursi Panas

terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV SDN Sidomulyo 3 Batu?

1.3 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh penggunaan metode permainan

Kursi Panas terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV SDN Sidomulyo 3 Batu pada materi perubahan kenampakan permukaan bumi dan benda

langit.

2. Untuk menjelaskan efektifitas pembelajaran dalam penggunaan metode

permainan Kursi Panas terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV SDN Sidomulyo 3 Batu.

1.4 Manfaat Penelitian

Secara umum manfaat dari penelitian ini adalah meningkatkan motivasi

belajar siswa dan memvariasikan pembelajaran agar lebih bermakna. Sedangkan

(25)

7

1.4.1 Bagi Siswa

1. Dengan menggunakan metode permainankursi panas, hasil belajar siswa menjadi lebih meningkat.

2. Dengan situasi belajar yang kondusif diharapkan siswa lebih termotivasi

untuk giat belajar.

3. Siswa akan lebih berantusias dalam mengikuti pembelajaran karena

pembelajaran melibatkan semua siswa aktif, sehingga tidak terkesan

monoton.

1.4.2 Bagi Guru

1. Dapat memilih metode pembelajaran yang tepat sehingga proses

pembelajaran akan lebih menyenangkan dan efektif sehingga dapat

meningkatkan hasil belajar siswa.

2. Dapat mengembangkan pengetahuan dan keterampilan serta

membangkitkan rasa percaya diri dan bersemangat memperbaiki

pembelajaran secara terus menerus.

1.4.3 Bagi Sekolah

Memberikan info yang baik bagi sekolah dalam rangka perbaikan proses

belajar mengajar guna meningkatkan kualitas pembelajaran, dan memotivasi guru

agar menerapkan pembelajaran metode permainan Kursi Panas dalam

pembelajaran IPA khususnya materi perubahan kenampakan permukaan bumi dan

(26)

8

1.4.4 Bagi Peneliti

Dari hasil penelitian ini dapat memperkaya pengetahuan, wawasan, dan

pengalaman yang berguna untuk kedepannya peneliti terjun langsung ke sekolah

untuk mengembangkan pembelajaran menjadi lebih bermakna dan menarik

minat siswa.

1.5 Definisi Istilah

a. Metode pembelajaran adalah cara kerja yang secara teknis dapat

dikembangkan untuk pelaksanaan pembelajaran guna mencapai tujuan yang

optimal. Guru dapat memodifikasi sesuai dengan kreatifitasnya untuk

mengembangkan metode pembelajaran di kelas agar siswa aktif dan antusias

dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar di dalam kelas.

b. Metode permainan Kursi Panas adalah sebuah metode yang diadaptasi dari

sebuah kuis berjudulWho Wants to be Millionare, yang kemudian

dimodifikasi menjadi sebuah metode permainan Kursi Panasatau dengan sebutan lain Who Wants to be A Smart Student?.

c. Makna hasil belajar ialahperubahan yang terjadi pada diri siswa, baik yang

menyangkut aspek kognitif, afektif, ataupun psikomotor. Anak yang berhasil

dalam belajar adalah yang berhasil mencapai tujuan-tujuan pembelajaran atau

tujuan instruksional.

d. IPA secara sederhana didefinisikan sebagai ilmu tentang fenomena alam

(27)

9

serta menggunakan prosedur, dan dijelaskan dengan penalaran sehingga

mendapatkan suatu kesimpulan.

e. Daratan dan lingkungan merupakan permukaan bumi yang dapat berubah.

Perubahan kenampakan bumi ada yang disebabkan peristiwa alam dan ada

yang karena tindakan manusia. Perubahan ini ada yang menguntungkan dan

ada juga yang merugikan.

1.6 Batasan Masalah

Memperhatikan luasnya cakupan masalah yang muncul dalam penelitian,

maka perlu adanya beberapa batasan masalah dalam penelitian ini antara lain :

1. Materi yang akan diteliti pada pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam kelas IV

yaitu perubahan kenampakan permukaan bumi dan benda langit.

2. Metode pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran ini adalah metode

permainan Kursi Panas.

3. Hasil belajar siswa diperoleh dari hasil tes individu siswa dengan materi

Gambar

Tabel 2.1 Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar  .......................................
Gambar 2.1 Kapal Mudah Merapat saat Pasang  .................................................

Referensi

Dokumen terkait

Untuk meningkatkan hasil belajar IPA menggunakan metode Jigsaw di kelas. IV SDN Gunungwungkal 01 Gunungwungkal Pati Tahun 2013.

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) mendiskripsikan peningkatan hasil belajar pada materi energi panas dengan metode eksperimen siswa kelas IV SDN 4 Barenglor

Penggunaan metode resitasi dapat meningkatkan hasil belajar IPA materi perubahan wujud benda pada siswa kelas IV SDN Jimbaran 01 Kec. Pati dengan indikator sebagai

Hasil belajar dalam pembelajaran IPA melalui metode inquiry discovery. di kelas IV

Abstrak, -XGXO³ Peningkatan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA dengan menggunakan metode eksperimen di kelas IV SDN 01 Sebetung Menyala´ WXMXDQ penelitian untuk

Skripsi dengan judul “Peningkatan Hasil Belajar Membaca Menggunakan Metode Global Bermedia Cerita Bergambar Siswa Kelas I SDN Dadaprejo 02 Batu” adalah hasil karya saya, dan

Hasil penelitian menunjukan (1) Pelaksanaan kegiatan sekolah yang memuat pendidikan karakter religius di SDN 3 Sidomulyo Kota Batu adalah bentuk pembiasaan sekolah

PENGGUNAAN METODE DISKUSI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS IV UPT SDN 1 AMBARAWA TAHUN PELAJARAN 2023/2024 Ulfiyana Ambarsari 855797306