• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH FASILITAS BELAJAR DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X MAN KABANJAHE TAHUN PELAJARAN 2015/2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH FASILITAS BELAJAR DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X MAN KABANJAHE TAHUN PELAJARAN 2015/2016."

Copied!
33
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH FASILITAS BELAJAR DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X

MAN KABANJAHE TAHUN PELAJARAN 2015/2016

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh

Nama : Suci Lestari

NIM: 7123141139

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)

i ABSTRAK

Suci Lestari, NIM 7123141139. Pengaruh Fasilitas Belajar dan Lingkungan keluarga Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas X IPS MAN Kabanjahe Tahun Pelajaran 2015/2016. Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi. Program Studi Pendidikan Ekonomi. Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Medan 2016.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah “ rendahnya prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran ekonomi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh fasilitas belajar dan lingkungan keluarga terhadap prestasi ekonomi Siswa Kelas X IPS MAN Kabanjahe Tahun Pelajaran 2015/2016.

Penelitian ini dilakukan di MAN Kabanjahe Kab. Karo pada semester genap Tahun Pelajaran 2015/2016 dengan populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas X IPS yang berjumlah 71 orang. Dalam penelitian ini digunakan metode teknik Total Sampling. Tehnik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, dokumentasi dan angket.

Hasil penelitian diperoleh model regresi linear berganda Y = 40,884+ 0,138X1 + 0,404X2 + e. Hasil penelitian juga menunjukkan nilai R Square sebesar 43,00% yang berarti prestasi belajar ekonomi dapat dijelaskan melalui variabel fasilitas belajar dan lingkungan keluarga sebesar 43,00%.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial, terdapat pengaruh signifikan antara Fasilitas Belajar terhadap prestasi belajar ekonomi dengan nilai thitung sebesar 2,145 dan ttabel 1,667 maka thitung > ttabel (2,145 > 1,667). Selain itu

juga terdapat pengaruh antara lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar ekonomi dengan nilai thitung sebesar 6,133 dan ttabel 1,667, makathitung > ttabel (6,133

> 1,667). Secara simultan, terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel Fasilitas Belajar ( X1), dan Lingkungan keluarga ( X2) terhadap prestasi belajar ekonomi (Y) dengan nilai fhitung > ftabel (25,674 > 3,13).

Berdasarkan analisis di atas dapat disimpulkan bahwa fasilitas belajar dan lingkungan keluarga memberikan pengaruh yang positif dan signifikan terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas X IPS MAN Kabanjahe Tahun Pelajaran 2015/2016.

(5)

ii ABSTRACT

Suci Lestari, NIM 7123141139. Influence Student’s learning Facilities and Family Environment Of Learning Achievement Economics Student Class X IPS MAN Kabanjahe in the academic year 2015/2016. Thesis. Department of Economic Education. Economics Education Program. Faculty of Economics. State University of Medan, 2016.

The problem in this research is "the low student achievement in economic subjects. The purpose of this study was to knowing student’s learning facilities and family environment to the economic achievements Student Class X IPS MAN Kabanjahe in the academic year 2015/2016.

This research was conducted in MAN Kabanjahe Karo in the second semester of the Academic Year 2015/2016 the study population was all students of class X IPS totaling 71 people. In this study used methods of total sampling student’s learning facilities and family environment of 43,00%.

The results showed that partially, there is significant influence between student’s learning facilities on learning achievements of economics with value taccounts > tvalue exactly 2,145 > 1,667. There is also the influence of family

environment on the learning achievement of economic value of taccounts > tvalue

exactly 6,133 > 1,667. Simultaneously, there is a positive influence and significant between student’s learning facilities (X1), and family environment (X2) the learning achievement of the economy (Y) with value of Faccounts > Fvalue

exactly 25,674 > 3,13.

Based on the above analysis it can be concluded that student’s learning facilities and family environment to give a positive and significant effect on learning achievement of economic class X IPS MAN Kabanjahe in the academic year 2015/2016.

(6)

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik guna melengkapi dan memenuhi syarat-syarat untuk memenuhi ujian akhir Sarjana Pendidikan bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan. Adapun skripsi ini adalah berjudul “Pengaruh Fasilitas Belajar dan Lingkungan Keluarga Terhadap prestasi Belajar Siswa Kelas X IPS MAN Kabanjahe Tahun Pelajaran 2015/2016”.

Skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dari berbagai pihak, sehingga pada kesempatan ini penulis dengan segala kerendahan hati dan penuh rasa hormat mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Prof. Indra Maipita, M.Si, Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

3. Bapak Dr. Eko Wahyu Nugrahadi, M.Si selaku Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

4. Bapak Drs. Johnson, M.Si selaku Dosen Pembimbing skripsi saya yang telah banyak membantu serta meluangkan waktu untuk memberi bimbingan dan arahan kepada saya sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.

(7)

iv

yang telah banyak memberikan saran dan masukan yang sangat berguna dalam penulisan skripsi ini.

6. Bapak Dr. Dede Ruslan, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan dan sekaligus sebagai Dosen Pembanding Skripsi serta sebagai Dosen Pembimbing Akademik yang telah banyak memberikan saran dan masukan yang sangat berguna dalam penulisan skripsi ini.

7. Ibu Noni Rozaini, S.Pi, M.Si selaku Dosen Pembanding Skripsi yang telah banyak memberikan saran dan masukan yang sangat berguna dalam penulisan skripsi ini.

8. Bapak/ibu Dosen yang berada di lingkungan Fakultas Ekonomi, khususnya Dosen Program Studi Pendidikan Ekonomi atas segala ilmu, dukungan bimbingan dan arahan yang telah diberikan kepada penulis selama penulis menuntut ilmu di Universitas Negeri Medan.

9. Seluruh pegawai administrasi yang berada di lingkungan Fakultas Ekonomi khususnya Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan yang telah membantu penulis melengkapi administrasi yang dibutuhkan selama masa perkuliahan.

10.Drs. Hotman Efendi Tanjung selaku kepala sekolah MAN Kabanjahe yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melakukan observasi hingga penelitian di sekolah tersebut.

(8)

v

yang telah banyak membantu penulis selama masa observasi hingga penelitian.

12.Terkhusus dan teristimewa ucapan terimakasih yang tak terhingga, rasa hormat, sayang dan cinta kasih setulus-tulusnya penulis ucapkan dan hadiahkan kepada kedua orangtua tercinta Ayahanda Sirin dan Ibunda Mugi Aryati yang telah memberikan kasih sayang dan cinta yang tulus dan tak terhingga kepada penulis, terimakasih penulis ucapkan atas segala pengorbanan, perjuangan, perhatian, pengertian, nasehat, semangat, materi dan do’a yang tulus sampai mengantarkan penulis menjadi seorang sarjana. Semua

ini adalah persembahan abadi penulis untuk kedua orang tua ayah dan ibu penulis tercinta.

13.Terimakasih buat adik-adikku tersayang dan teristimewa Jakaria dan Suwanda yang selalu memberikan motivasi dan dorongan dalam mengerjakan skripsi ini.

14.Seluruh keluarga yang telah membantu dan memberikan dukungan kepada Penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.

15.Terimakasih penulis ucapkan kepada sahabat istimewa dan spesial penulis Nurtika Sari, Sahrina, Wiwin Firdani, dan Sri Ayuni atas persahabatan dan kebersamaan yang kita jalin hingga memperoleh gelar sarjana, semoga persahabatan ini berlanjut hingga ke syurga.

(9)

vi

17.Terspesial untuk seluruh teman-teman Pendidikan Ekonomi Kelas B Reguler 2012 terimakasih untuk kebersamaannya selama ini ada begitu banyak pelajaran dan pengalaman yang bisa penulis ambil selama kita bersama. 18.Dan juga teman – teman PPL yang tercinta di Yayasan Perguruan Immanuel

Kabanjahe terimakasih untuk motivasi dan dukungan kalian semua, terimakasih juga untuk kebersamaan dan kenangan kita selama PPL Immanuel Kabanjahe.

19.Teristimewa keluarga besar Buletin Rohis dan JPRMI Karo yang setia selalu memberi motivasi untuk menyelesaikan skripsi ini.

20.Dan seluruh pihak yang telah membantu penyelesaian skripsi ini yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu saya ucapkan terimakasih.

Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi maupun tata bahasa. Untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya skripsi ini bermanfaat dalam memperkaya ilmu pengetahuan.

Medan, Agustus 2016 Penulis

(10)

vii

1.6 Manfaat Penelitian ... 10

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 11

2.1 Kerangka Teoritis ... 11

2.1.1 Fasilitas Belajar ... 11

2.1.1.1 Pengertian Fasilitas Belajar ... 11

2.1.1.2 Jenis-jenis Fasilitas Belajar ... 12

2.1.2 Lingkungan Keluarga ... 18

2.1.2.1 Pengertian Lingkungan Keluarga ... 18

2.1.2.2 Faktor Lingkungan Keluarga yang mempengaruhi prestasi ... 19

2.1.3 Prestasi Belajar ... 23

(11)

viii

2.1.3.2 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar ... 26

2.2 Penelitian Yang Relevan ... 34

2.3 Kerangka Berfikir... 37

2.4 Hipotesis Penelitian ... 40

BAB III METODE PENELITIAN ... 41

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 41

3.2 Populasi ... 41

3.3 Sampel ... 41

3.4 Variabel Penelitian ... 41

3.4.1 Variabel Bebas (X) ... 41

3.4.2 Variabel Terikat (Y) ... 42

3.5 Definisi Operasional... 43

3.6 Metode Pengumpulan Data ... 43

3.6.1 Observasi ... 43

3.6.2 Dokumentasi ... 44

3.6.3 Angket ... 44

3.7 Uji Instrument Angket Penelitian... 45

3.7.1 Uji Validitas Angket ... 45

3.7.2 Uji Reliabilitas Angket ... 47

3.8 Teknik Analisis Data ... 48

3.8.1 Uji Asumsi Klasik ... 49

3.8.1.1 Uji Normalitas ... 49

3.8.1.2 Uji Multikoloniaritas ... 49

3.8.1.3 Uji Heterokedastisitas ... 49

3.8.2 Analisis Regresi Linear Berganda ... 50

3.9 Uji Hipotesis ... 50

3.8.1 Uji Parsial (Uji T) ... 51

3.8.2 Uji Simultan (Uji F) ... 52

(12)

ix

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 54

4.1 Deskripsi Uji Instrumen Angket Penelitian ... 54

4.1.1 Uji Validitas dan Reliabilitas Angket ... 54

4.1.1.1 Fasilitas Belajar (X1) ... 54

4.1.1.2 Lingkungan Keluarga (X2) ... 55

4.2 Analisis Deskriptif ... 56

4.2.1 Deskripsi Variabel Fasilitas belajar (X1) ... 57

4.2.1.1 Distribusi Frekuensi Variabel Fasilitas Belajar (X1) ... 57

4.2.1.2 Tingkat Kecenderungan Fasilitas Belajar (X1) ... 59

4.2.2 Deskripsi Variabel Lingkungan Kelurga (X2) ... 61

4.2.2.1 Distribusi Frekuensi Variabel Lingkungan Keluarga (X2) ... 61

4.2.2.2 Tingkat Kecenderungan Lingkungan Keluarga (X2) ... 62

4.2.3 Deskripsi Variabel Prestasi Belajar (Y) ... 64

4.3.2.1 Distribusi Frekuensi Variabel Prestasi belajar (X2) ... 64

4.2.3.2 Tingkat Kecenderungan Prestasi Belajar (Y) ... 66

4.3 Analisis Data Hasil Penelitian ... 68

4.3.1 Uji Asumsi Klasik ... 68

4.3.1.1 Uji Normalitas ... 68

4.3.1.2 Uji Multikoloniaritas ... 70

4.3.1.3 Uji Heterokedastisitas ... 71

4.3.2 Perhitungan Regresi Linear berganda ... 72

4.3.3 Uji Hipotesis ... 74

4.3.3.1 Uji Hipotesis Secara Parsial(Uji T) ... 74

4.3.3.2 Pengujian Hipotesis Secara Simultan (Uji F) ... 75

4.3.3.3 Koefisien Determinan (R2) ... 76

4.4 Pembahasan Penelitian ... 77

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 79

5.1 Kesimpulan ... 79

5.2 Saran ... 80

(13)

vii

1.6 Manfaat Penelitian ... 10

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 11

2.1 Kerangka Teoritis ... 11

2.1.1 Fasilitas Belajar ... 11

2.1.1.1 Pengertian Fasilitas Belajar ... 11

2.1.1.2 Jenis-jenis Fasilitas Belajar ... 12

2.1.2 Lingkungan Keluarga ... 18

2.1.2.1 Pengertian Lingkungan Keluarga ... 18

2.1.2.2 Faktor Lingkungan Keluarga yang mempengaruhi prestasi ... 19

2.1.3 Prestasi Belajar ... 23

(14)

viii

2.1.3.2 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar ... 26

2.2 Penelitian Yang Relevan ... 34

2.3 Kerangka Berfikir... 37

2.4 Hipotesis Penelitian ... 40

BAB III METODE PENELITIAN ... 41

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 41

3.2 Populasi ... 41

3.3 Sampel ... 41

3.4 Variabel Penelitian ... 41

3.4.1 Variabel Bebas (X) ... 41

3.4.2 Variabel Terikat (Y) ... 42

3.5 Definisi Operasional... 43

3.6 Metode Pengumpulan Data ... 43

3.6.1 Observasi ... 43

3.6.2 Dokumentasi ... 44

3.6.3 Angket ... 44

3.7 Uji Instrument Angket Penelitian... 45

3.7.1 Uji Validitas Angket ... 45

3.7.2 Uji Reliabilitas Angket ... 47

3.8 Teknik Analisis Data ... 48

3.8.1 Uji Asumsi Klasik ... 49

3.8.1.1 Uji Normalitas ... 49

3.8.1.2 Uji Multikoloniaritas ... 49

3.8.1.3 Uji Heterokedastisitas ... 49

3.8.2 Analisis Regresi Linear Berganda ... 50

3.9 Uji Hipotesis ... 50

3.8.1 Uji Parsial (Uji T) ... 51

3.8.2 Uji Simultan (Uji F) ... 52

(15)

ix

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 54

4.1 Deskripsi Uji Instrumen Angket Penelitian ... 54

4.1.1 Uji Validitas dan Reliabilitas Angket ... 54

4.1.1.1 Fasilitas Belajar (X1) ... 54

4.1.1.2 Lingkungan Keluarga (X2) ... 55

4.2 Analisis Deskriptif ... 56

4.2.1 Deskripsi Variabel Fasilitas belajar (X1) ... 57

4.2.1.1 Distribusi Frekuensi Variabel Fasilitas Belajar (X1) ... 57

4.2.1.2 Tingkat Kecenderungan Fasilitas Belajar (X1) ... 59

4.2.2 Deskripsi Variabel Lingkungan Kelurga (X2) ... 61

4.2.2.1 Distribusi Frekuensi Variabel Lingkungan Keluarga (X2) ... 61

4.2.2.2 Tingkat Kecenderungan Lingkungan Keluarga (X2) ... 62

4.2.3 Deskripsi Variabel Prestasi Belajar (Y) ... 64

4.3.2.1 Distribusi Frekuensi Variabel Prestasi belajar (X2) ... 64

4.2.3.2 Tingkat Kecenderungan Prestasi Belajar (Y) ... 66

4.3 Analisis Data Hasil Penelitian ... 68

4.3.1 Uji Asumsi Klasik ... 68

4.3.1.1 Uji Normalitas ... 68

4.3.1.2 Uji Multikoloniaritas ... 70

4.3.1.3 Uji Heterokedastisitas ... 71

4.3.2 Perhitungan Regresi Linear berganda ... 72

4.3.3 Uji Hipotesis ... 74

4.3.3.1 Uji Hipotesis Secara Parsial(Uji T) ... 74

4.3.3.2 Pengujian Hipotesis Secara Simultan (Uji F) ... 75

4.3.3.3 Koefisien Determinan (R2) ... 76

4.4 Pembahasan Penelitian ... 77

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 79

5.1 Kesimpulan ... 79

5.2 Saran ... 80

(16)

x

DAFTAR TABEL

1.1 Nilai Mata Pelajaran Ekonomi ... 6

3.1 Kriteria Ketuntasan Minimal... 42

3.2 Lay Out Angket Fasilitas belajar dan Lingkungan Keluarga ... 45

4.1 Skala Nilai ... 57

4.2 Distribusi Frekuensi Variabel Fasilitas Belajar (X1) ... 58

4.3 Analisis Tingkat Kecenderungan Variabel Fasilitas Belajar ... 59

4.4 Distribusi Frekuensi Variabel Lingkungan Keluarga (X2)... 61

4.5 Analisis Tingkat Kecenderungan Variabel Lingkungan Keluarga ... 63

4.6 Distribusi Frekuensi Variabel Prestasi Belajar (Y) ... 64

4.7 Rentangan Nilai ... 66

4.8 Tingkat Kecenderungan Prestasi Belajar ... 67

4.9 Uji Normalitas ... 69

4.10 Uji Park ... 71

4.11 Hasil Perhitungan Regresi Linear Berganda ... 73

4.12 Hasil Perhitungan Hipotesis Secara Simultan (Uji F) ... 75

(17)

xi

DAFTAR GAMBAR

2.1 Skema Kerangka Berfikir ... 39

4.1 Diagram Tingkat kecenderungan Variabel Fasilitas Belajar ... 60

4.2 Diagram Tingkat kecenderungan Variabel Lingkungan Keluarga ... 63

4.3 Diagram Frekuensi Variabel prestasi Belajar (Y) ... 65

4.4 Diagram Tingkat kecenderungan Variabel Prestasi Belajar ... 68

4.5 Grafik Normal Plot ... 70

(18)

xii

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Angket Penelitian

Lampiran 2 Tabulasi jawaban Responden Pada Pengujian Instrumen (X1)

Lampran 3 Hasil Uji Validitas Angket Fasilitas Belajar (X1)

Lampiran 4 Hasil Perhitungan Uji Reliabilitas Angket Fasilitas Belajar (X1)

Lampiran 5 Tabulasi jawaban Responden Pada Pengujian Instrumen (X2)

Lampiran 6 Hasil Uji Validitas Angket Lingkungan Keluarga (X2)

Lampiran 7 Hasil Perhitungan Uji Reliabilitas Angket Lingkungan Keluarga (X2)

Lampiran 8 Tabulasi Hasil Jawaban Responden Pada Angket Penelitian

Fasilitas Belajar (X1)

Lampiran 9 Tabulasi Hasil Jawaban Responden Pada Angket Penelitian Lingkungan Keluarga (X2)

Lampiran 10 DKN Kelas X IPS Man Kabanjahe T.p 2015/2016

Lampiran 11 Perhitungan Tingkat Kecenderungan Variabel Fasilitas Belajar Lampiran 12 Perhitungan Tingkat Kecenderungan Variabel Lingkungan Keluarga Lampiran 13 Perhitungan Interval Nilai Siswa

Lampiran 14 Data Untuk Pengujian Hipotesis Penelitian Lampiran 15 Hasil Perhitungan Analisis Penelitian Lampiran 16 Tabel R

Lampiran 17 Tabel F Lampiran 18 Tabel T

(19)

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan memiliki fungsi yang sangat penting dalam pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Sumber Daya Manusia yang memiliki standar mutu profesional tertentu bergantung pada hasil pendidikan dan latihan yang baik. Sumber daya manusia yang berkualitas sangat diperlukan di era persaingan global. Pendidikan merupakan kunci untuk menciptakan generasi yang unggul dan mampu bersaing. Pembaharuan dan pengembangan di bidang pendidikan sangat diperlukan untuk menciptakan pendidikan berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang selalu maju dan berkembang. Hal tersebut seperti disebutkan dalam UU No 20 Tahun 2003 Pasal 3 tentang Sistem Pendidikan Nasional bahwa:

“Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab”.

(20)

2

Dimyati, 2013:10) “ Hasil belajar merupakan kemampuan internal (kapabilitas)

yang meliputi pengetahuan, keterampilan dan sikap yang telah menjadi milik pribadi seseorang dan memungkinkan seseorang melakukan sesuatu”.

Slameto (2010:54) menyatakan “ Keberhasilan siswa dalam belajar dapat dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal”. Faktor internal berasal dari dalam diri sendiri yang meliputi faktor jasmaniah (kesehatan dan cacat tubuh), faktor psikologis (intelegensi, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan dan persiapan) dan faktor kelelahan (psikis dan rohani).selain faktor internal, faktor eksternal juga mempengaruhi belajar. Yang termasuk dalam faktor eksternal di antaranya, faktor keluarga (cara orangtua mendidik, relasi antar anggota keluarga, suasana rumah, keadaan ekonomi keluarga, pengertian orang tua dan latar belakang kebudayaan), faktor sekolah ( metode mengajar, kurikulum, relasi guru dan siswa, keterampilan guru mengajar, fasilitas belajar, disiplin sekolah, lokasi sekolah), dan faktor masyarakat (kegiatan siswa dalam masyarakat, teman bergaul, bentuk kehidupan masyarakat).

(21)

3

Fasilitas belajar ini dapat berupa benda dan yang dibendakan, dimana fungsi dan wujud dari fasilitas belajar tersebut berbeda satu dengan yang lainnya, akan tetapi semuanya memiliki peranan yang sama yaitu mempermudah dan memperlancar kegiatan belajar. Menurut (Djamarah,2013:81) “ Fasilitas adalah kelengkapan yang menunjang belajar anak didik di sekolah”.

Menurut Soetopo (198, diakses 10 Januari 2016) mengatakan bahwa “Adapun fasilitas yang seharusnya dimiliki oleh pihak sekolah untuk menunjang

proses belajar mengajar antara lain gedung sekolah, ruang kelas, perpustakaan , laboratorium dan media pembelajaran”.

(22)

4

ibadah juga dapat mempengaruhi proses belajar siswa karena dengan tersedianya tempat ibadah di dalam sekolah siswa dapat melaksanakan ibadah tanpa harus keluar wilayah sekolah yang akan memakan waktu lebih lama dalam perjalanan menuju tempat ibadah tersebut. Hal ini akan berpengaruh pada penggunaan waktu untuk belajar. Adanya tempat ibadah yang memadai di dalam lingkungan sekolah membuat waktu beajar tidak berkurang karena siswa maupun guru tidak ada yang masuk terlambat setelah melaksanakan ibadah.

Tersedianya fasilitas belajar berupa alat bantu dan media yang memadai akan sangat mempengaruhi prestasi belajar siswa. Alat bantu dan media dapat membantu guru dalam penyampaian materi dengan tujuan materi yang disampaikan akan lebih mudah ditangkap oleh siswa dan membuat suasana belajar menjadi tidak membosankan.

Sudah menjadi tuntutan bahwa sekolah harus memiliki fasilitas belajar yang memadai dan dalam kondisi yang baik. Hal ini bertujuan untuk menunjang jalannya proses belajar mengajar di sekolah. Menurut PP RI No. 19 tahun 2006 tentang Standar Nasional Pendidikan Bab VII Standar Sarana dan Prasarana pasal 42:

1. Setiap satuan pendidikan wajib memiliki sarana yang meliputi perabot, peralatan pendidikan, media pendidikan, buku dan sumber belajar lainnya, bahan habis pakai, serta perlengkapan lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan.

(23)

5

Selain fasilitas belajar, lingkungan keluarga juga menjadi faktor yang mempengaruhi keberhasilan suatu proses pembelajaran. Lingkungan keluarga merupakan lingkungan yang pertama dan utama bagi seseorang dalam memperoleh pendidikan. Menurut Ki Hajar Dewantara (dalam Tirtarahardja, 2000:169) “ keluarga merupakan tempat yang sebaik-baiknya untuk melakukan pendidikan, orang- seorang (pendidikan individual) maupun pendidikan sosial”. Keluarga itu tempat pendidikan yang sempurna sifat dan wujudnya untuk melangsungkan pendidikan ke arah pembentukan pribadi yang utuh, tidak saja bagi kanak-kanak tapi juga bagi remaja. Peranan keluarga memiliki faktor yang besar untuk menentukan keberhasilan siswa karena sebagian besar waktu yang dimiliki oleh siswa kebanyakan dirumah. Di dalam keluarga seorang anak mengalami proses sosialisasi untuk pertama kalinya, dimana dalam proses ini seorang anak diajarkan dan diperkenalkan berbagai nilai kehidupan yang sangat berguna dan menentukan bagi perkembangan anak di masa depan.

(24)

6

yang berupa materil dan imateril, lingkungan rumah yang nyaman, tenang dan tidak gaduh.

Berdasarkan observasi yang dilaksanakan di MAN Kabanjahe dapat dilihat bahwa masih ada fasilitas belajar yang tidak tersedia di sekolah tersebut seperti ketiadaan lapangan olahraga sehingga menyebabkan siswa harus memakai stadion sepakbola Kabupaten Karo yang berjarak 250m dari sekolah, akibatnya waktu belajar olahraga terbuang percuma hanya untuk berjalan ke stadion sepakbola saja. Ketersediaan buku-buku penunjang pembelajaran juga kurang memadai sehingga menyebabkan siswa kesulitan mencari referensi lain untuk meningkatkan dan mengembangkan pengetahuan siswa sehingga prestasi belajar siswa kurang maksimal. Fasilitas yang sudah tersedia juga belum dimanfaatkan secara optimal dalam aktifitas belajar hal ini terbukti dari belum semua guru memanfaatkan infocus dalam menjelaskan materi pelajaran kepada siswa. Selain itu, fasilitas yang tersedia kurang dikelola dengan baik sehingga menyebabkan gangguan kerusakan ketika penggunaan fasilitas belajar sehingga pesan pembelajaran tidak tersampaikan.

(25)

7

Prestasi belajar mata pelajaran Ekonomi kelas X IPS juga belum memuaskan karena masih ada nilai ulangan yang masih belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan oleh sekolah. KKM untuk mata pelajaran Ekonomi adalah 80. Dari data yang ada menunjukkan bahwa ada beberapa siswa di kelas X IPS yang nilai mata pelajaran Ekonomi masih di bawah 80 atau belum tuntas.

Tabel 1.1 Nilai Mata Pelajaran Ekonomi Kelas Jumlah

Siswa

KKM Tuntas Belum Tuntas

Jumlah % Jumlah %

X IPS 1 36 80 28 77.7% 8 22.2%

X IPS 2 35 80 23 65.7% 12 34.2%

Jumlah 71 51 71.8% 20 28.2%

Sumber : Data Ketuntasan Nilai Kelas X IPS Tahun 2016/2016

Terlihat dari tabel di atas, nilai siswa kelas X IPS dari total 72 orang siswa, sebesar 71.8% atau 51 siswa sudah tuntas dan 28.2% atau 20 siswa belum tuntas. Hal ini menunjukkan bahwa hasil belajar siswa masih kurang optimal.

Berdasarkan penjelasan di atas maka peneliti tertarik mengadakan penelitian dengan judul “Pengaruh Fasilitas Belajar dan Lingkungan Keluarga Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa kelas X IPS MAN Kabanjahe Tahun Pelajaran 2015/2016”.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka penulis dapat mengidentifikasi masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

(26)

8

2. Keterbatasan fasilitas yang disediakan sekolah menyebabkan siswa tidak dapat mengembangkan pengetahuannya sehingga prestasi belajar siswa kurang maksimal

3. Kurangnya pemanfaatan fasilitas belajar di sekolah yang telah disediakan untuk menunjang aktifitas belajar menjadikan prestasi belajar yang dicapai siswa tidak maksimal

4. Pengelolaan fasilitas belajar di sekolah yang kurang baik menyebabkan adanya gangguan kerusakan ketika penggunaan fasilitas belajar sehingga pesan pembelajaran tidak tersampaikan

5. Minimnya perhatian keluarga terhadap waktu belajar siswa di rumah sehingga siswa mengalami kesulitan dalam belajar.

6. Prestasi belajar Ekonomi siswa kelas X IPS di MAN Kabanjahe T.P 2015/2016 masih kurang optimal.

1.3 Pembatasan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah di atas, maka peneliti membatasi masalah yang akan dibahas pada penelitian ini yaitu sebagai berikut:

1. Fasilitas belajar yang dimaksud peneliti dalam penelitian ini adalah fasilitas yang menunjang pembelajaran anak didik di sekolah.

2. Lingkungan keluarga yang yang dimaksud peneliti adalah lingkungan keluarga siswa kelas X MAN Kabanjahe tahun ajaran 2015/2016.

(27)

9

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan permasalahan di atas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Apakah ada pengaruh fasilitas belajar terhadap prestasi belajar Ekonomi siswa kelas X IPS MAN Kabanjahe T.P 2015/2016?

2. Apakah ada pengaruh lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar Ekonomi siswa kelas X IPS MAN Kabanjahe T.P 2015/2016?

3. Apakah ada pengaruh fasilitas belajar dan lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar Ekonomi siswa kelas X IPS MAN Kabanjahe T.P 2015/2016?

1.5 Tujuan Penelitian

Setiap kegiatan penelitian harus mempunyai tujuan yang sesuai dengan masalah yang diteliti. Adapun tujuan penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui pengaruh fasilitas belajar terhadap prestasi belajar Ekonomi siswa kelas X IPS MAN Kabanjahe T.P 2015/2016.

2. Untuk mengetahui pengaruh lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar Ekonomi siswa kelas X IPS MAN Kabanjahe T.P 2015/2016.

(28)

10

1.6 Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pengguna informasi penelitian ini. Adapun manfaat penelitian ini adalah:

1. Sebagai sumber informasi dan bahan masukan bagi peneliti sendiri dalam memperluas wawasan serta meningkatkan pengetahuan peneliti dalam bidang pendidikan.

2. Sebagai bahan masukan dan sumber informasi bagi pihak sekolah khususnya Kepala Sekolah dan Guru Bidang Studi tentang pentingnya fasilitas belajar dan lingkungan keluarga dalam rangka meningkatkan prestasi belajar siswa. 3. Sebagai bahan referensi dan masukan bagi mahasiswa Ekonomi UNIMED

(29)

79 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan uji statistic serta pembahasan pada bab IV, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut:

1. Variabel fasilitas belajar (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap

prestasi belajar ekonomi siswa kelas X IPS MAN Kabanjahe. Dimana nilai thitung sebesar 2,145 lebih besar dari ttabel 1,667 dengan nilai sig < α

yaitu 0,035 < 0,05.

2. Variabel lingkungan keluarga (X2) berpengaruh positif dan signifikan

terhadap prestasi belajar ekonomi siswa kelas X MAN Kabanjahe. Dimana thitung sebesar 6,133 lebih besar dari ttabel 1,667 dengan nilai sig <

α yaitu 0,000 < 0,05.

3. Hasil dari pengujian signifikansi secara simultan (uji F ) bahwa, “fasilitas belajar dan lingkungan keluarga secara bersama-sama memiliki pengaruh yang signifikan terhadap prestasi belajar ekonomi sisiwa kelas X MAN Kabanjahe. Dimana Fhitung > Ftabel yaitu 25,674 > 3,13

(30)

80

5.2Saran

Berdasarkan pengamatan peneliti selama melaksanakan penelitian di kelas X IPS MAN Kabanjahe peneliti memberikan saran sebagai berikut:

1.Kepada pihak sekolah diharapkan menyediakan alat-alat belajar yang lengkap sehingga siswa lebih bersemangat untuk mengikuti kegiatan belajar di sekolah sehingga akan menstimulus anak dalam meningkatkan prestasi belajarnya.

2.Kepada Orang tua sebaiknya memberikan perhatian yang lebih dan mengontrol perkembangan belajar anak. Selain itu orang tua diharapkan juga membantu anak dalam mengatasi kesulitan belajarnya sehingga akan mendorong semangat belajar anak yang pada akhirnya akan meningkatkan prestasi belajar anak.

(31)

xiii

DAFTAR PUSTAKA

Ambasari, Iis. 2013. Pengaruh kelengkapan fasilitas belajar dan kemandirian

belajar terhadap prestasi belajar ekonomi pada siswa kelas X SMA Negeri 2 Sukoharjo tahun ajaran 2012/2013. Skripsi Pendidikan Akuntansi,

Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Amirin Tatang M. 2011. Pengertian Sarana dan Prasarana Pendiidkan. Jakarta: PT. Grafindo Persada

Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Bafadal, Ibrahim. 2004. Manajemen Perlengkapan Sekolah dan Aplikasinya. Jakarta: Bumi Aksara

Dimyati, Mudjiono.2013. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta

Djamara Syaiful Bahri dan Aswan Zain. 2013. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Ghozali, imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang.Universitas Diponegoro

Ghullam Hamdu dan Lisa Agustina. 2011. Pengaruh Motivasi Belajar Siswa

terhadap Prestasi Belajar IPA di Sekolah Dasar. Vol 12, No. 1, ISSN

1412-565X. Jurnal Penelitian Pendidikan

Giantera, Dwi Raflian. 2013. Pengaruh fasilitas belajar dan motivasi belajar

terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran peralatan kantor pada siswa kelas X program keahlian administrasi perkantoran SMK Cokroaminoto 1 Banjarnegara. Skripsi Pendidikan Ekonomi, UNNES

(32)

xiv

http://akhmadsudrajat.files.wordpress.com. PP RI No. 19 tahun 2005 tentang

Standar Nasional pendidikan Bab VII Standar Sarana dan Prasarana pasal 42. Diakses 21 Desember 2015

Kadir, Abdul dkk. 2012. Dasar-dasar Pendidikan. Jakarta: Kencana

Kamus Besar Bahasa Indonesia. 2005. Jakarta:Depdiknas

Kurniawan, Rizal. 2014. Pengaruh Lingkungan Sekolah, Motivasi Belajar Dan

Fasilitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Peralatan Kantor Kelas X Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Kudus Tahun Pelajaran 2012/2013. Vol 2, No 3. ISSN 2252-6544. Economic

Education Analysis Journal.

Istarani dan Intan Pulungan. 2015. Ensiklopedia Pendidikan. Medan: Media Persada

Purwanto, Ngalim. 2004. Ilmu Pendidikan teoritis dan praktis. Bandung: Remaja Rosdakarya

Rusdiana, H.A. 2015. Pengelolaan Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia

Sholekhah dan Syamsu Hadi. 2014. Pengaruh fasilitas belajar dan lingkungan

keluarga terhadap hasil belajar IPS Terpadu melalui motivasi belajar SMP Negeri 1 Ambarawa (studi kelas VII Tahun Ajaran 2013/2014). Vol 3, No 2.

ISSN 2252-6544. Economic Education Analysis Journal.

Slameto, 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

Soetopo, 1989. Pengertian Fasilitas Belajar. http://bangsajurnal.blogspot.in. Diakses 10 Januari 2016

Sugiono. 2009. Statistika Untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta

Suratno. 2013. Pengaruh lingkungan keluarga dan lingkungan Pergaulan

(33)

xv

Jambi Tahun 2012/2013. Vol 4, No 1. ISSN 2088-205X. Jurnal

Tekno-Pedagogi.

Suryosubroto, B. 2002. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Tirtarahardja, La Sulo. 2000. Pengantar Pendidikan. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Undang-undang Republik Indonesia No.20 Tahun 2003 tentang SISDIKNAS (Sistem pendidikan Nasional). 2005. Surabaya: Media Centre

Violita, Fanny. 2013. Pengaruh lingkungan keluarga dan fasilitas belajar

Gambar

Tabel 1.1 Nilai Mata Pelajaran Ekonomi

Referensi

Dokumen terkait

Dengan jumlah produksi yang besar setiap tahunnya, komposisi selulosa tinggi yang dapat membuat suatu bahan menjadi kuat dan kaku, serta sifat fisis dan mekanik

melimpahkan berkat, nikmat, dan rahmatnya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir dengan judul “ Youth Center dengan Pendekatan Arsitektur Regionalisme di Kabupaten

Mendidik adalah “ mengembangkan kemampuan, membentuk watak, membangun peradaban yang bermartabat, mencerdaskan kehidupan bangsa ” (pasal 3 UU No.20 tahun 2003 tentang

Definisi operasional digunakan untuk menafsirkan istilah yang terdapat dalam judul penelitian yaitu Manfaat Hasil Belajar “Menyediakan Layanan Makanan dan Minuman

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran kooperatif dan untuk mengetahui model pembelajaran mana yang lebih efektif antara model

Bahan uji yang digunakan adalah sampel produk makanan olahan bakso dengan berbagai tingkat cemaran yang telah ditentukan serta sampel bakso yang diambil dari 3 pasar di Kota

Sehubungan dengan telah selesainya masa sanggah terhadap pengumuman pemenang untuk paket pekerjaan Pengawasan Peningkatan Jalan Batu Daya, Pokja Pengadaan Jasa Konsultansi

Tugas akhir ini disusun untuk diajukan sebagai syarat dalam ujian sarjana teknik sipil bidang studi teknik sumberdaya air pada Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara..