• Tidak ada hasil yang ditemukan

MEKANISME KERJA DIVISI KREATIF DI CV. DJONGNESIA ADVERTISING

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MEKANISME KERJA DIVISI KREATIF DI CV. DJONGNESIA ADVERTISING"

Copied!
43
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

Tugas Akhir Berjudul :

MEKANISME KERJA DIVISI KREATIF

DI CV. DJONGNESIA ADVERTISING

Karya : Nama : Muktiaji Kumala Dewa NIM : D1307053

Konsentrasi : Periklanan

Disetujui untuk dipertahankan dihadapan Panitia Ujian Tugas Akhir Program DIII Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Surakarta, Juni 20010 Menyetujui,

Dosen Pembimbing

Drs. Hamid Arifin, M.si

(2)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

HALAMAN PENGESAHAN

Tugas Akhir ini telah diuji dan disahkan oleh Panitia Ujian Tugas Akhir Program DIII Komunikasi Terapan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Hari : Tanggal :

Panitia Ujian Tugas Akhir :

1. Drs. Hamid Arifin, M.si (...) NIP. 196005171988031002

2. Dra. Sri Urip Haryati,M.si (...) NIP. 195708211983032001

Mengetahui,

Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret

Surakarta

(3)

commit to user

iv MOTTO

Kegagalan adalah awal mula dari kesuksesan dan semangat adalah awal dari kedisiplinan.

(4)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

PERSEMBAHAN

Karya ini ingin kupersembahkan kepada :

· Keluargaku tercinta yang telah memberi dukungan dan kasih sayang padaku ( Ayahanda, Ibunda, kakakku dan Adikku )

· Dosen pembimbing dan penguji yang telah berkenan meluangkan waktu, tenaga dan pikiran dalam membantu penulis menyelesaikan tugas akhir.

· Semua karyawan CV. Djongnesia Advertising Network Indonesia yang telah membantu, memberikan bimbingan kepada penulis selama masa Kuliah Kerja Media.

(5)

commit to user

vi

KATA PENGANTAR

Pertama – tama ijinkan penulis untuk memanjatkan puja dan puji syukur kepada ALLAH SWT yang telah melimpahkan berkat dan karunia-NYA kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan Tugas akhir yang berjudul “Mekanisme Kerja Divisi Creative di CV. Djongnesia Advertising”.

Tugas Akhir ini disusun sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Ahli Madya (AMd ) dalam bidang studi Periklanan dan lebih dari itu sesungguhnya kuliah kerja media ini merupakan rangkuman dari proses pembelajaran yang telah ditempuh penulis selama masa perkuliahan. Sebagai manusia, penulis tahu betul bahwa dalam penyusunan laporan Tugas akhir ini masih banyak kekurangan dan kesalahan. Untuk itu, penulis memohon kepada pembaca sekalian sekiranya berkenan memberikan kritik dan saran yang bersifat membangun dan akhirnya dapat menjadi hal yang berguna bagi para pembaca.

Dalam penyusunan Tugas akhir ini, penulis juga tak lepas dari berbagai kesulitan dan kendala. Namun berkat bantuan dari berbagai pihak, maka penulis dapat melalui kesulitan-kesulitan tersebut. Untuk itu penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Allah SWT, yang telah melimpahkan segala rahmat dan hidayah-Nya

kepada penulis sehingga penulis secara sehat wal-afiat dapat

(6)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

3. Drs. H Supriyadi, SU, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

4. Bapak Drs. A. Eko Setyanto, M,Si. Selaku Ketua Program D III Komunikasi Terapan.

5. Bapak Drs. Hamid Arifin M.si selaku pembimbing Tugas Akhir yang telah rela meluangkan banyak waktu untuk memberikan bimbingan, dan pengarahan yang bermanfaat bagi penyusunan Tugas akhir ini.

6. Ibu Dra. Sri Urip Haryati, M.si, selaku dosen penguji yang telah meluangkan waktu bimbingannya dalam ujian Laporan Tugas akhir ini. 7. Seluruh staf pengajar DIII Komunikasi Terapan di FISIP.

8. Bapak Rizal Kasim selaku pimpinan CV. Djongnesia Advertising yang telah mengijinkan penulis melakukan kuliah kerja media serta kesabarannya dalam memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis dan rekan-rekan pelaksana Kuliah Kerja Media lainnya.

9. Seluruh staf karyawan CV. Front Line Indonesia yang telah banyak membantu dan memimbing penulis dalam kegiatan kuliah kerja media. 10. Papa dan Mamaku yang selalu memberikan cinta dan kasih sayang yang

tiada tara, dari kalian dan untuk kalianlah semangatku ada, semoga ini bisa menyenangkan papa dan mama..

(7)

commit to user

viii

12. Keluarga besarku di Solo dan Jakarta makasih banget buat kasih sayangnya.

13. Teman-teman Advertising terimakasih atas bantuan dan semangatnya selama ini.

14. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu. Terima kasih untuk segala bantuan yang telah diberi kepada penulis dalam menyusun Tugas Akhir ini.

Semoga dengan terselesaikannya Laporan Kuliah Kerja Media dapat berguna

bagi kita semua, dan bagi pembaca pada khususnya.

Surakarta, Juni 20010

(8)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL... i

HALAMAN PERSETUJUAN... ii

HALAMAN PENGESAHAN... iii

MOTTO ... iv

PERSEMBAHAN... v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI... ix

BAB I. PENDAHULUAN... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Tujuan kuliah Kerja Media... 5

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA... 7

A. Definisi Periklanan... 7

B. Fungsi Periklanan ... 7

C. Mekanisme Penciptaan Iklan Kreatif ... .8

D. Alur Kreatif dalam Pembuatan Iklan ... .9

E. Periklanan sebagai Suatu Proses Kreatif ... 12

(9)

commit to user

x

BAB III. DESKRIPSI CV. Djongnesia Advertising... 18

A. Profil Djongnesia Advertising... 18

B. Sejarah Djongnesia Advertising... 19

C. Bidang Usaa Djongnesia Advertising ... 21

D. Struktur Organisasi... 21

E. Klien-klien Djongnesia Advertising... 22

BAB IV. PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA... 23

A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan KKM ... 23

B. Deskripsi Kuliah kerja Media... 23

BAB V. PENUTUP... 31

A. Kesimpulan ... 31

(10)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xi LAMPIRAN

1. Lampiran Leaflet Laptop Guard

2. Lampiran Foto Kegiatan Brand Activation STBA LIA 3. Lampiran PrintAd Oxyd Power Matic

4. Lampiran PrintAd Zahir Accounting 5. Lampiran PrintAd ILM Hari Kartini 6. Lampiran PrintAd ENTER 1

(11)

commit to user

BAB I

PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang

Komunikasi adalah sesuatu hal yang sangat penting di dunia bisnis. Tanpa adanya komunikasi yang baik, jalinan antara produsen dengan konsumen tidak akan terjalin dengan baik pula. Produsen tidak akan bisa menyampaikan informasi-informasi yang ingin disampaikan dengan baik kepada konsumen. Dari hal tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa secara tidak langsung periklanan adalah suatu hal yang sangat penting keberadaannya di dalam dunia bisnis. Karena tanpa iklan para produsen tidak akan dapat menjual barangnya dan para konsumen tidak memiliki informasi yang memadai mengenai produk-produk barang dan jasa yang tersedia di pasar.

Fred Danzig seorang editor Advertising Agency dalam Advertising

Guide Book mengatakan bahwa, periklanan merupakan salah satu cara

pemasaran terhadap suatu produk. Periklanan dapat berperan dalam memperbesar pangsa pasar maupun mempertahankan posisi pelanggan yang sudah ada. Periklanan dapat membuat seseorang membeli sesuatu yang tidak diinginkan dan bukan menjadi kebutuhannya, bahkan mereka rela membayar dengan harga yang lebih mahal.

(12)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2

dan terus menerus. Dalam melangsungkan kegiatan tersebut perusahaan membayar sebuah perusahaan iklan untuk menyusun iklan yang efektif. Perusahaan ini lebih dikenal dengan sebutan Biro Iklan, yaitu ahli promosi penjualan untuk merancang program perangsang penjualan.

Fungsi biro iklan itu sendiri yaitu sebagai perantara dari pihak media dan pihak pengiklan. Biro – biro iklan inilah yang akan bertanggung jawab atas sejumlah uang pembayaran kepada media massa, seandainya pihak pengiklan tidak menyerahkan kewajibannya kepada biro iklan dengan dalih apapun.

Didalaam pembuatan iklan oleh biro iklan diharuskan membuat iklan yang kreatif dan semenarik mungkin, iklan yang kreatif selain mampu membangun merk juga diharapkan mampu mendorong penjualan.iklan – iklan yang kreatif sesungguhnya memberi manfaat untuk menarik perhatian khalayak kerumunan iklan-iklan yang memadati slot tayangan iklan. Hanya iklan yang kreatif yang mampu membuat khalayak sasaran mau berhenti memperhatikan isi pesan iklan (mempunyai stopping power). Hal ini seperti diungkapkan oleh Leo Burnett dalam penelitian berkala yang dilakukan sejak tahun 1985/1986. Penelitian tersebut memperlihatkan hasil yang mendukung pentingnya kreativitas dalam iklan karena iklan – iklan yang kreatif membantu mendorong penjualan.

(13)

commit to user

merupakan dasar pelaksanaan kerja nyata untuk para mahasiswa yang tengah menempuh tahap akhir dalam masa perkuliahannya. Kuliah Kerja Media ini juga dijadikan sarana latihan dimana mahasiswa diharapkan mampu mengenal dunia kerja nyata dan mempraktekkan apa yang telah didapatkan selama kuliah ke dalam dunia kerja secara langsung. Pelaksanaan Kuliah Kerja Media ini juga merupakan peranan penting untuk mahasiswa, dimana mahasiswa dapat belajar dengan masyarakat, dan membangun kerjasama dan kepercayaan dengan orang lain (dalam dunia nyata dengan segala realita aktifitas yang ada), selain itu Kuliah Kerja Media juga merupakan salah satu syarat kelulusan bagi mahasiswa.

Kuliah Kerja Media merupakan salah satu sarana bagi Mahasiswa Program Diploma tiga jurusan Komunikasi UNS untuk dapat terjun langsung kedalam dunia kerja satu atau lebih perusahaan, lembaga atau institusi yang menyelenggarakan dalam batas waktu tertentu.

(14)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4

didapat di kuliah untuk keperluan magang di Instansi tempat mahasiswa magang tersebut.

Konsep Magang atau Internship, sudah dikenal sejak lama, sebagai suatu sarana pelatihan diri untuk mempersiapkan diri dalam dunia kerja. Magang atau internship sangat berpengaruh kepada kredibilitas diri saat mencari kerja, karena dapat dihitung sebagai pengalaman kerja. Program magang sangat bermanfaat bagi mahasiswa guna mengetahui kondisi sebenarnya, yang ada dunia kerja. Sehingga saat dilepas dari perkuliahan nanti mahasiswa tidak kaget akan keadaan dunia kerja yang sebenarnya. Sehingga mahasiswa juga dapat menjadi sumber daya manusia yang berkualitas bagi bangsa. Manfaat – manfaat magang yang lain yakni mahasiswa dapat mengetahui tanggung jawab yang dibebankan kepada mahasiswa magang dan memahami peran yang harus dilakukan di dalam instansi tempat magang.

Penjelasan penulisan laporan Kuliah Kerja Media ini lebih tertuju pada mekanisme kerja divisi kreatif di Djongnesia. Karena setelah dua bulan ini penulis telah melaksanakan Kuliah kerja Media di Djongnesia Advertising, suatu Advertising Agency di kota Yogyakara, yang beralamatkan di Jln. Pawirokuat 21 Condongcatur Sleman Yogyakarta. Dimana penulis di tempatkan pada bagian creative.

Di sini penulis ingin melakukan Kuliah Kerja Media pada bagian

creative, karena penulis ingin mengetahui tugas dan tanggung jawab seorang

creative serta bagaimana proses dapur creative dalam suatau Agency iklan dan

(15)

commit to user

Djongnesia Advertising Network adalah perusahaan yang bergerak didalam periklanan yang berada di Yogyakarta. Djongnesia menerapkan proses perancangan komunikasi yang kreatif dan disusun dengan strategi matang lewat riset (media, consumer insight, consumer behavior and journey).

B. Tujuan Kuliah Kerja Media (KKM)

Magang sangat diperlukan oleh mahasiswa karena banyaknya manfaat dan pengalaman yang bisa didapatkan mahasiswa saat magang dikantor. Sehingga kegiatan ini sangat positif untuk dilakukan bagi mahasiswa yang akan menyelesaikan kuliahnya.

Manfaat dari magang sendiri dapat dirasakan langsung kepada mahasiswa magang karena saat magang mahasiswa melakukan segala kewajiban dan tanggung jawab sebagaimana karyawan yang ada di dalam perusahaan tersebut.

Dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Media di CV. Djongnesia Advertising Network, penulis memiliki beberapa tujuan, diantaranya :

1. Memberikan gambaran riil tentang proses atau mekanisme kerja Divisi Kreatif dalam pembuatan iklan.

(16)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6

(17)

commit to user

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A.

Definisi Iklan

Iklan adalah segala bentuk pesan tentang suatu produk yang disampaikan lewat suatu media dan dibiayai oleh pemrakarsa yang dikenal serta ditujukan kepada sebagian atau seluruh masyarakat.

Menurut Rheinal Kasali (1992:8), mendefinisikan periklanan yaitu setiap bentuk dari presentasi dan promosi non personal mengenai ide, barang dan jasa yang biasanya dibiayai oleh suatu lembaga / sponsor yang dikenal.

Frank Jefkins (1996:5) mengatakan, periklanan adalah penyampaian pesan penjualan yang paling persuatif, yang diarahkan kecalon pembeli yang paling potensial antara barang dan jasa tertentu dengan biaya semurah-murahnya..

B.

Fungsi Periklanan

Beberapa Fungsi periklanan disini antara lain sebagai berikut :

a. Iklan yang berarti pesan yang menawarkan suatu produk yang ditujukan kepada masyarakat melalui suatu media (Kasali.1995:9).

(18)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

8

c. Iklan merupakan media informasi yang dibuat sedemikian rupa agar dapat menarik minat khalayak, orisinal, serta memiliki karakteristik tertentu dan persuasif sehingga para konsumen atau khalayak secara suka rela terdorong untuk melakukan sesuatu tindakan sesuai dengan yang diinginkan pengiklan (Jefkins, 1997:18).

C.

Mekanisme Penciptaan Iklan Kreatif

Formula AIDCA merupakan formula yang sering digunakan untuk penciptaan ide kreatif. Menurut Frank Jefkins (1996:41-43),berikut penjelasan masing-masing formula AIDCA tersebut antara lain :

a) Perhatian (Attention)

Ide tersebut haruslah mampu menarik perhatian orang yang melihatnya sehigga iklan yang dibuat dapat berfungsi dengan baik.

b) Ketertarikan (Interest)

Didalam pembuatan iklan, yang perlu diperhatikan adalah jika iklan kita mampu menarik perhatian target audience. Maka didalam pembuatan iklan sebaiknya buatlah iklan semenarik mungkin agar mampu menarik perhatian target audience.

c) Keinginan (Desire)

Target Audience harus dibuat lebih dari sekedar merasa tertarik dan

terpikat, mereka harus didorong untuk mendapatkan atau menginginkan produk atau jasa yang diiklankan, jadi ide yang dibuat harus mampu menimbulkan rasa ingin memiliki pada target audience.

d) Keyakinan (Conviction)

Suatu ide haruslah mempunyai fakta-fakta yang bersifat meyakinkan target audience.

e) Tindakan (Action)

Ide yang baik adalah ketika ide tersebut mampu mendorong target audience untuk meakukan tindakan sesuai dengan yang diinginkan oleh pembuat iklan tersebut.

D.

Alur Kreatif dalam Pembuatan Iklan

(19)

commit to user

mempertimbangkan semua komponen desain secara seimbang. ( Hahn, 1999: 188), Komponen proses desain antara lain :

1. Ide

2. Fungsi

3. Media (alat dan bahan)

4. Metode / tehnik

Periklanan adalah sebuah bisnis yang besar. Ralph S. Alexander dalam Morisan (2007:14) mendefinisikan iklan atau advertising sebagai “any paid form of non personal communication about an organization, product, service, or idea by an identified sponsor” (setiap bentuk komunikasi non personal mengenai suatu produk, servis atau ide yang dibayar oleh satu sponsor yang diketahui). Secara umum, periklanan dihargai karena dikenal sebagai pelaksana beragam fungsi komunikasi yang penting bagi perusahaan bisnis dan organisasi lainnya. Adapun beberapa fungsi periklanan menurut Terrence A. Shimp (Shimp 2003:357) dapat dijabarkan sebagai berikut:

1. Informing. Periklanan membuat konsumen sadar akan keberadaan

merk-merk baru, menginformasikan mereka tentang berbagai fitur dan manfaat merk, serta memfasilitasi penciptaan citra merk yang positif. Singkatnya fungsi periklanan sebagai sumber informasi bertujuan untuk meningkatkan TOMA – top of mind awareness (puncak kesadaran dalam benak konsumen).

2. Persuading. Iklan yang efektif akan mampu mempersuasi (membujuk)

pelanggan untuk mencoba produk atau jasa yang diiklankan.

3. Reminding. Iklan menjaga agar merk perusahaan tetap segar dalam

ingatan para konsumen.

4. Adding Value. Periklanan memberi nilai tambah merk dengan

(20)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

10

5. Assisting (mendampingi) upaya-upaya lain dari perusahaan. Periklanan

hanyalah salah satu alat dari bauran komunikasi pemasaran. Periklanan dapat membantu perwakilan penjualan, meningkatkan hasil dari komunikasi pemasaran lainnnya, juga bisa meningkatkan efektivitas transaksi harga. Peran utama periklanan adalah pendamping yang memfasilitasi upaya-upaya perusahaan dalam komunikasi pemasaran.

Sebagai upaya untuk bisa memenuhi ke 5 fungsi tersebut diatas, dalam membuat iklan perlu dipertimbangkan strategi media. Tom Duncan dalam Morissan (2007:168) mendefinisikan strategi media sebagai “ideas about how media objectives will be accomplished through the selection of various combination media” (ide atau gagasan mengenai bagaimana tujuan media akan dicapai melalui seleksi berbagai kombinasi media). Strategi media itu sendiri terdiri dari empat kegiatan yang saling berkaitan, (Shimp 2004:7) strategi tersebut antara lain:

1. Memilih audiens sasaran. Kegagalan untuk mengidentifikasi audiens secara tepat dapat menyebabkan hilangnya konsumen yang prospektif. Untuk dapat menetapkan segmentasi yang tepat, dalam memilih audiens sasaran terdapat empat faktor utama yang harus dianalisa secara jeli, yaitu: (a) faktor geografis, (b) demografis, (c) pemakaian produk, dan (d) psikografis atau perilaku dan gaya hidup konsumen.

2. Menspesifikasi tujuan media. Tujuan media harus dirumuskan secara khusus. Para perencana media setidaknya harus mencari jawaban untuk ke-lima pertanyaan berikut: (a) Berapa jumlah audiens yang harus menyimak pesan periklanan selama masa tertentu (isu jangkauan); (b) Seberapa seringkah audience harus dihadapkan pada periklanan (isu frekuensi); (c) Seberapa banyakkah periklanan total yang diperlukan untuk mencapai tujuan tertentu (isu bobot); (d) Bagaimana anggaran periklanan harus dialokasikan sepanjang waktu (isu kontinuitas); dan (e) Apa cara yang paling murah untuk mencapai tujuan lainnya (isu biaya).

3. Memilih kategori media dan sarana. Setiap media memiliki kekuatan dan kelemahannya masing-masing. Setiap pemasar harus jeli memilih media yang sesuai dengan target audiens yang akan dibidik.

4. Membeli media.

(21)

commit to user

dapat membantu menciptakan pengalaman merk (brand experience) bagi konsumen dan calon konsumen. Sifat dan tujuan iklan berbeda antara satu perusahaan dan perusahaan lainnya.

E.

Periklanan sebagai suatu proses kreatif

Kreativitas dan iklan adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan.Periklanan adalah hasil dari sebuah proses kreatif yang melibatkan banyak orang kreatif. Mereka yang terlibat dalam produksi iklan umumnya disebut sebagai tim kreatif atau orang kreatif. Meski demikian, kreativitas dalam periklanan bukanlah suatu hal yang instan, melainkan sebuah proses. Ada beberapa langkah yang harus ditempuh dalam sebuah proses kreatif. James Web Young (1975) merumuskan lima langkah dalam proses kreatif iklan:

1. Keterlibatan diri (immersion); yaitu upaya untuk melibatkan diri ke dalam masalah yang ada dengan cara melakukan riset –mengumpulkan bahan mentah dan segala informasi yang diperlukan. Riset ini disebut dengan background research dan kemudian diikuti dengan mencerna masalah tersebut (digestion) sebagai upaya untuk memikirkan dan memecahkan masalah.

3. Iluminasi, yaitu upaya memunculkan ide atau gagasan

4. Verifikasi, yaitu kegiatan mempelajari ide atau gagasan untuk menentukan apakah ide atau gagasan itu sudah sesuai dan mampu menyelesaikan masalah.

(22)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

12

merupakan hal yang sangat unik pada setiap individu. Namun langkah tersebut menawarkan suatu cara yang sistematis dan terorganisir dalam mengatasi masalah yang ada. Pemasang iklan dan perusahaan iklan memulai langkah pertama dalam pekerjaan kreatif dengan mengembangkan pemahaman yang menyeluruh mengenai barang dan jasa yang akan dipromosikan, memahami target konsumen dan menyadari tingkat persaingan yang ada.

Saat ini perusahaan besar berskala nasional membelanjakan ratusan juta rupiah untuk memproduksi iklan dan ratusan juta rupiah lagi untuk menempatkan hasil produksi iklan di berbagai lini media. Mereka menyadarai iklan yang kreatif dan mampu menarik perhatian audiens merupakan salah satu faktor terpenting bagi keberhasilan pemasaran. Strategi dan eksekusi ide kreatif yang jeli menjadi hal terpenting untuk menentukan keberhasilan atau kegagalan suatu strategi pemasaran.

(23)

commit to user

memunculkan citra produk atau jasa yang diiklankan dalam benak konsumen.

Ada beberapa pakar periklanan yang menyebutkan bahwa iklan yang kreatif adalah iklan yang mampu meningkatkan penjulan produk. Pendapat lain mengatakan iklan yang kreatif adalah iklan yang berasal dari ide orisinal, memenuhi aspek estetik sekaligus artistik, dan dapat membuktikan ketangguhannya dalam ajang perlombaan kreatif bergengsi. Ada juga pendapat yang menyebutkan iklan kreatif adalah iklan yang mampu menarik perhatian dan mampu memberikan efek kepada audies. Akan tetapi, salah satu nilai mutlak yang harus dimiliki oleh sebuah iklan adalah daya tarik. Daya tarik iklan dapat dipahami sebagai something that moves people, speaks to their wants or needs, and excites their interest (sesuatu yang menggerakkan orang, berbicara mengenai keinginan atau kebutuhan mereka, dan membangkitkan ketertarikan mereka) (Sandra E Moriaty1991:76).

Secara umum daya tarik yang dapat digunakan dalam menciptakan sebuah iklan dapat dikategorikan menjadi dua kategori:

1. Daya tarik informative/rasional

(24)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

14

2. Daya tarik emosional

Daya tarik ini berhubungan dengan kebutuhan social dan psikologi konsumen dalam pembelian suatu produk. Tidak sedikit motif pembelian konsumen bersifat emosional, karena perasaan mereka terhadap suatu merk jauh lebih penting dibandingkan pengetahuan mereka terhadap produk.

Untuk mencapai hasil yang maksimal, tidak menutup kemungkinan bagi tim kreatif untuk menggabungkan dua daya tarik tersebut dalam menciptakan sebuah iklan kreatif. Hal itu disebabkan oleh keputusan pembeli oleh konsumen seringkali didasari oleh dua motif, yaitu motif emosional dan motif rasional. Tujuan utama pemasar dalam menciptakan kreativitas iklan adalah mengembangkan hubungan emosional yang paling kuat antara merk produknya dengan konsumen.

Meski demikian, tidak semua iklan dapat digolongkan sebagai iklan dengan daya tarik rasional dan emosional saja. Beberapa iklan disebut sebagai iklan pengingat (reminder advertising) yang memiliki tujuan untuk membangun kesadaran terhadap suatu merk produk. Pemasar juga sesekali meluncurkan iklan misteri (mystery advertising) atau iklan penggoda (teaser advertising) untuk meluncurkan suatu produk baru.

(25)

commit to user

Dalam menciptakan iklan misteri atau iklan penggoda, pemasar tetap dituntut untuk bisa fokus dalam menjaga keefektifan iklan yang dibuat, sehingga tujuan dalam membuat iklan tersebut bisa tercapai.

F.

Ambient Media sebagai suatu terobosan kreatif dalam

beriklan

Ambient advertising adalah pendatang baru dalam dunia periklanan luar ruang dan masih belum banyak tersentuh kalangan akademis. Masih belum ada definisi yang tepat bagi ambient advertising, meski banyak contoh yang bisa diketengahkan.

Ambient media merupakan salah satu strategi beriklan yang tujuan utamanya adalah untuk membangkitkan feeling dan mood konsumen agar merasa nyaman dan suka ketika berinteraksi dengan produk atau layanan yang ditawarkan oleh produsen.

Semangat yang dibawa oleh ambient media adalah memberikan memorable expeperience kepada konsumen. Dalam perkembangannya ambient media menjadi sebuah kegiatan below the line yang terintegrasi dengan media. Ambient media juga bisa disebut sebagai media lingkungan (Lwin dan Aitchison:2002).

(26)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

16

Dalam ambient advertising, pesanlah yang menjadi media. Misalnya, kampanye yang dijalankan di stasiun bawah tanah London, kampanye ini mengganti pegangan tangan di dalam kereta dengan botol-botol deodoran kosong.

Para komuter yang bergelantungan pada pegangan tangan sebenarnya berada dalam posisi yang mengeksposkan bau ketiak mereka pada penumpang lain, membuat dampak botol-botol deodoran ini menguat berlipatganda. Dalam kampanye ini, ada kaitan yang jelas antara produk yang diiklankan dengan ambient media.

Teknik-teknik komunikasi pemasaran tradisional kini semakin merosot efektivitasnya di ketika pasar makin terfragmentasi, biaya-biaya meningkat, jumlah audiens melorot dan fenomena clutter makin menggejala.

Maka dari itu, jalur baru untuk berkomunikasi dengan konsumen mesti terus dicari, jadi nampaknya ambient advertising akan terus berkembang pesat di masa yang akan datang.

Ambient advertising menawarkan kelebihan-kelebihan berikut ini: 1. Bila dekat dengan lokasi pembelian, biaya kampanye ambient bisa lebih

murah ketimbang promosi penjualan dan (ketimbang diskon) mampu memberi insentif di lokasi pembelian (point-of-purchase incentive) tanpa efek negatif yaitu merosotnya keuntungan.

(27)

commit to user

3. Kampanye kreatif kerap mendapat liputan pers, bahkan kampanye tertentu memang sengaja didesain agar mendapatkan liputan luas.

(28)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

18

BAB III

DESKRIPSI CV. DJONGNESIA ADVERTISING

A.

Profil Djongnesia Advertising

Djong atau pemuda, itulah arti dasar dari pengambilan nama Djongnesia Advertising. Biro iklan yang bermimpi dan berkarya dengan semangat pejuang muda. Semangat jiwa muda penuh talenta dari bumi zamrud khatulistiwa. Hadir dengan visi mendedikasikan hidup untuk mensukseskan klien dengan konsep marketing communication yang creative dan strategic, kini Djongnesia menjadi induk managemen untuk dua perusahaan yaitu Djongnesia Advertising dan terorivator brand activation.

Nama : Djongnesia Advertising Tanggal Berdiri : 2008

Member : Djongnesia Advertising, Terrorivator Brand Activation Alamat : Jl. Pawirokuat 21 Condonngcatur Sleman Yogyakarta 55283

(29)

commit to user

Visi dan Misi Djongnesia Advertising :

Visi

Mendedikasikan hidup untuk mensukseskan klien dengan konsep marketing communication yang creative dan strategic.

Misi

- Melayani klien dengan sumber daya manusia yang berkualitas. - Membangun komunikasi konsultatif dengan klien.

- Memberikan harga terbaik untuk setiap order iklan.

B.

Sejarah Djongnesia Advertising

(30)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

20

Bersatunya Bale Design Studio dengan Rizal Kasim menghasilkan perubahan nama dan positioning yang baru di Agency mereka. Djongnesia Advertising Network, itulah nama yang dipilih. Kata yang cukup untuk menggambarkan semangat anak muda Indonesia yang telah matang dan siap menjalani profesionalitas kerja. Djongnesia hadir dengan positioning sebagai Strategic and Creative Marketing Communication Agency. Dengan nama Djongnesia dan positioning baru,mereka telah menjadi mitra bebagai perusahaan seperti industri property, media, deterjen, pertambangan dan lain-ain.

(31)

commit to user

C.

Bidang Usaha Djongnesia Advertising

Djongnesia memiliki formula formula SCEEB yaitu Strategic – Creative – Entertain – Engage – Best Cost .

Bidang usaha yang ditawarkan Djongnesia Advertising antara lain : - Marketing Communication

- Advertising : Iklan TV, Radio, Display, (Koran, Majalah, Leaflet, Brosur, Poster, Outdoor Media, Unconventional Media, Ambient Media, etc) - Coorporate Identity : Logo, Brand Name, Merchandise Stationary dan

Packaging Design.

- Brand Activation :All about marketing event (Launching, Promotion, etc) - Design Botique : Company Profile, Illustration,Cover Design, Annual

Book.

D.

Struktur Organisasi

(32)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

22

E.

Klien – klien Djongnesia Advertising

1. Harian Djogja (Bisnis Indonesia Group) 2. Harian Solopos (Bisnis Indonesia Group) 3. Hobulo Modern Boarding School Gorontalo 4. PT. Lajoa Jaya Shiping Jakarta

5. PT. Indah Semesta Raya Yogyyakarta 6. CV. Central Celebes

7. Yayasan Lupus Indonesia

8. Majalah Cosmopolitan dan Centro 9. Thufail IT Group Yogyakarta 10. CV Enter Nurani

11. Laptop Guard

12. Fakultas Kehutanan UGM

13. Fakultas Psikologi Unika Soegijapranata Semarang 14. Fakultas Deskomvis Petra Surabaya

15. Fakultas Teknik Elektro Universitas Mataram NTB 16. STBA LIA

(33)

commit to user

BAB IV

PELAKSANAN KULIAH KERJA MEDIA

A. Waktu dan Tempat Kuliah Kerja Media

Salah satu syarat untuk memperoleh gelar professional mahasiswa tingkat akhir adalah Kuliah Kerja Media (KKM). Praktek Kuliah Kerja Media merupakan salah satu sarana untuk mengenal lebih jauh dunia kerja nyata bagi mahasiswa. Kira – kira Dua bulan penulis melaksanakan Kuliah Kerja Media yang dilaksanakan di CV. Mitra Djongnesia Advertising yang bertempat di jalan Pawirokuat 21 Slema Depok Yogyakarta. Penulis melaksanakan Kuliah Kerja Media antara tanggal 8 Februari – 26 Maret 2010. Pada saat pelaksanaan KKM, penulis mengambil konsentrasi di bagian creative.

B. Deskripsi Kuliah Kerja Media

Didalam pelaksanaan magang penulis telah banyak sekali mendapat tugas-tugas yang telah diberikan perusahaan. Dari tugas-tugas yang telah dibuat tersebut, penulis telah banyak sekali mendapatkan berbagai macam ilmu yang didapat selama melaksanakan magang di perusahaan tersebut, diantaranya pembuatan iklan kreatif mulai dari brosur,poster, serta Brand Activation.

(34)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

24

awarness adalah kebiasaan konsumen mulai dari pagi sampai tidur. Agar menemukan spot mana yang paling baik untuk peletakan iklan. Tahap selanjutnya yaitu mencari what to say, how to say serta tone and maner iklan.

Mekanisme penyusunan tersebut sangat penting untuk dilakukan karena Djongnesia melakukan pendekatan lebih dalam ke targe audience. Tim kreatif dituntut untuk mengetahui sacara detil kebiasaan konsumen dan sifat-sifatnya secara khusus. Need and want dicari agar didalam penyampaian iklannya nanti bisa langsung mendapat perhatian langsung oleh pembaca iklan.

Dalam perumusan strategi kreatif suatu proses desain dapat dikatakan selesai jika sang kreator telah selesai dengan sempurna dalam mempertimbangkan semua komponen desain secara seimbang.

Creative department atau divisi kreatif merupakan team yang terdiri dari Copy writer,Art director, dan Visualiser. Tugas mereka mencari dan membuat ide serta konsep bagi kampanye iklan produk yang akan dijual kepada klien. Tugas mereka sangat berat dan multiple deadline yang sangat ketat dan membutuhkan konsentrasi tinggi. Brainstorm (proses pengumpulan ide oleh tim) dan pitch (semacam tender antar –adv,yaitu adu kreativitas untuk memenangkan sebuah brand) adalah makanan mereka sehari-hari.

Beberpa kualifikasi yang akan mendukung keberhasilan seseorang dalam mengawali karirnya dalam fungsi ini adalah :

- Kemampuan berfikir secara kreatif

(35)

commit to user

- Kemampuan bekerja dalam tingkat stres yang tinggi - Kemampuan bekerja dalam tim

- Kemampuan melakukan presentasi yang baik

Langkah-langkah dalam pembuatan iklan di Djongnesia Advertising

1. Memulai pembuatan iklan dengan menganalisa produk dan konsumen. Setiap iklan harus dibuat khusus bagi mereka yang tertarik untuk membeli produk atau menggunakan layanan, yaitu konsumen atau target pemirsa. 2. Memahami WHO (siapa) yang akan membeli atau menggunakan

produk/jasa anda.

3. Cari tahu apa yang istimewa tentang produk anda, proposisi penjualan yang unik.

4. Memahami mengapa mereka akan beli atau bagaimana mereka menggunakan produk anda.

5. Cari secara kreatif cara penyampaian promosi iklan tersebut kepada target audinc.

Adapun tugas serta kegiatan yang penulis kerjakan selama melaksanakan Kuliah Kerja Media yaitu :

1. Membuat promosi iklan produk Oxyd Power Matic mulai dari Brainstorming,copy writing, dan strategi Brand Activation beserta eksekusinya.

(36)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

26

3. Brainstorming iklan cetak ENTER bulan April beserta Copy dan eksekusi iklannya.

4. Brainstorming iklan cetak Zahir Accounting.

5. Brainstorming iklan cetak Laptop Guard, pembuatan Logo, copy iklan, serta eksekusi iklannya.

6. Brainstorming Iklan Layanan Masyarakat hari Kartini Untuk Koran Solopos dan Harian Jogja.

7. Brainstorming Brand Activation LPBS LIA Yogyakarta.

8. Brainstorming Patching Event Malioboro Hash House Harriers. Deskripsi Kerja :

1. Membuat promosi iklan produk Oxyd Power Matic mulai dari Brainstorming,copy writing, dan strategi Brand Activation beserta eksekusinya.

(37)

commit to user

2. Brainstorming iklan cetak ENTER bulan Maret beserta Copy dan eksekusi iklannya.

Saat pelaksanaan pembuatan iklan ENTER, Penulis mengikuti kegiatan brainstorming dengan divisi kreatif CV. Djongnesia Advertising. Saat melaksanakan kegiatan brain storming penulis diberikan tugas menuangkan ide sebanyak-banyaknya dan mampu berbagi ide dan saling berpendapat dengan tim. Agar diharapan dapat tercipta iklan kreatif yang diharapkan klien. Kegiatan brainstorming tersebut meliputi pemecahan masalah dan riset tentang costumer insight, costumer behaviour dan costumer journey. Tim kreatif membedah permasalahan mulai dari consumer objective, consumer

insight, target audience, how to say, what to say, serta tone and maner.

Setelah semua dari diatas itu terpecahkan, penulis ditugaskan untuk mencari copy write yang pas untuk iklan ENTER tersebut. Setelah itu tinggal penulis beserta divisi kreatif menjalankan eksekusi iklan tersebut.

3. Brainstorming iklan cetak ENTER bulan April beserta Copy dan eksekusi iklannya.

(38)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

28

keahlian bahasa yang dimilikinya. Setelah mencari juga copy iklannya lalu diberikan kepada visualiser untuk realisasinya.

4. Brainstorming iklan cetak Zahir Accounting.

Penulis hanya mengikuti pengerjaan iklan ini sampai konsep dasarnya saja. Awal pengerjaannya yaitu mengolah costumer insight nya yaitu apa saja sifat – sifat konsumen, kebiasanya, apa yang paing dibenci dan ditakuti, apa yang paling disenangi, apa yang diinginkan dan tidak diinginkan pasar sasara.semua itu dicari demi pendekatan dengan pasar sasaran yang lebih baik agar pasar sasaran menerima dan selalu mengingat iklan tersebut dengan baik.setelah itu dicari what to say dan how to say nya serta tone and maner iklan tersebut.

5. Brainstorming iklan cetak Laptop Guard, pembuatan Logo, copy iklan, serta eksekusi iklannya.

(39)

commit to user

6. Brainstorming Iklan Layanan Masyarakat hari Kartini Untuk Koran Solopos dan Harian Jogja.

Iklan ini di iklankan di harian jogja. Setelah melakukan brainstorming yang cukup lama akhirnya team kreatif menemukan konsep yang paling pas yaitu tangan seorang ibu yang sedang menjait baju suaminya. Pengerjaan iklan ini cukup susah, karena Target audience nya yaitu wanita secara umum. Penulis dan tim kreatif mencari sebanyak mungkin insight dari target audience itu. Pesan yang ingin disampaikan yaitu dari tangan wanitalah kesuksesan seorang lelaki itu ada. Team kreatif ingin menyampaikan sisi kartini yang berbeda. Sosok kartini masa kini. Bukan hanya emansipasi wanita tetapi juga sisi kelembutan wanita.

7. Brainstorming Brand Activation LPBS LIA Yogyakarta.

(40)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

30

8. Brainstorming Patching Event Malioboro Hash House Harriers.

Malioboro Hash House Harriers adalah event yang akan diadakan di Jogja Expo Center. Djongnesia diberi brief dari klien kepada Account Excecutive setelah itu di share kepada tim kreatif yang selanjutnya dilakukan brainstorming untuk menemukan konsep yang pas dengan acara dan brief tersebut.

Selain pengerjaan iklan cetak, penulis juga mengikuti kegiatn brand activation dan mendapatkan pengalaman dalam membuat ambient media. Ambient media merupakan salah satu strategi beriklan yang tujuan utamanya adalah untuk membangkitkan feeling and mood konsumen agar merasa nyaman dan suka ketika berinteraksi dengan produk atau layanan yang ditawarkan oleh produse. Semangat yang dibawa ambient media adalah memberikan memorable experience kepada konsumen.

(41)

commit to user

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari hasil Kuliah Kerja Media yang telah dilaksanakan, diperoleh kesimpulan sebagai berikut :

1. Konsep merupakan hal yang utama dan paling penting dalam mengawali suatu strategi kreatif, dengan konsep yang kuat dapat menghasilkan suatu karya yang kuat pula.

2. Tujuan dari kampanye periklanan tidak akan mengalami keberhasilan jika penyampaian pesan tidak mengenai sasaran dengan baik. Dan apabila didalam mekanisme nya saja tidak benar, jangan harap iklan tersebut berhasil. Dalam hal ini dibutuhkan strategi untuk menghasilkan suatu kampanye yang dapat mencuri perhatian masyarakat, dalam art kata iklan yang mempunyai stopping power.

3. Proses kreatif dalam pembuatan suatu karya iklan merupakan bagian terpenting untuk mendapatkan hasil yang dapat mencuri perhatian khalayak, karena hanya dengan iklan yang kreatif yang mampu membuat khalayak sasaran mau berhenti memperhatikan isi pesan yang disampaikan.

(42)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

32

- Perumusan Strategi kreatif - Struktur iklan dan rumus AIDCA - Desain Kreatif,dan

- Daya tarik visual

B. Saran

Untuk Djongnesia Advertising

Penulis yakin bahwa CV. Djongnesia Adveriting telah mampu menghasilkan sesuatu yang terbaik bagi kliennya. Namun, izinkanlah penulis mengungkapkan saran-saran dengan harapan dapat berguna demi peningkatan citra Instansi, yang dijelaskan sebagai berikut :

1. Lebih Konsisten dalam pengerjaan iklan.

2. Memberikan kebebasan berkreasi didalam brainstorming karena pada saat brainstorming kalau dipaksakan didalam mengeluarkan ide, tim kreatif akan tertekan.

Untuk DIII FISIP UNS

1. Tingkatkan praktek yang benar-benar sesuai dengan dunia industri, karena akan mempermudah pemahaman mengenai dunia industri itu sendiri. 2. Lebih sering melakukan kunjungan untuk study banding ke

perusahaan-perusahaan yang bersangkutan.

(43)

commit to user

4. Penulis berharap praktikum dalam perkuliahan haruslah ditambah dan diperbanyak karena masih banyak kekurangan-kekurangan saat pelaksanaan dalam dunia kerja nyata.

Referensi

Dokumen terkait

panel”.. Jadi jika para pihak mengajukan permohonan, pembentukan panel akan dilakukan pada pertemuan terakhir DSB, kecuali pada pertemuan tersebut DSB memutuskan dengan

Kombinasi tepung sorghum dalam pembuatan cookies berpengaruh terhadap parameter kadar air, kadar protein, kadar zat besi serta tekstur, dan tidak berpengaruh terhadap kadar abu,

Proyek Sahid Yogya Lifestyle City memiliki 3 lembaga yang bekerja sama untuk membangun bangunan ini yaitu PT Sahid Inti Dinamika (SID) sebagai organisasi

177 Gambar 5.14 Rancangan Halaman Melihat Retur Penjualan 177 Gambar 5.15 Rancangan Halaman Melihat Mutasi Barang

dengan judul Faktor-Faktor yang Menjadi Pertimbangan Kontraktor Dalam Memilih Supplier Pekerjaan Pembetonan Non-Fabrikasi belum pernah dibuat..

Analisis Efisiensi Pemasaran Buah Khas Sumatera Utara di Wilayah DKI Jakarta (Komoditi Pisang Barangan dan Jeruk Medan).. Pemasaran pisang dan jeruk di DKI Jakarta sangat bersaing,

berisipembahasanmengenati proses pembuatanrangkadankomponenmesin lain sertapengujian yang dilakukanuntukmengetahuiunjukkerjadarialat yang dibuat. BAB V PENUTUP,

Pembangunan ekonomi yang merupakan fokus utamadalam Pemerintahan Soeharto menciptakan suatu motivasi terhadap penyelesaian konfrontasidengan Malaysia yang sudah