• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE SCRIPT PADA PEMBELAJARAN IPS DI KELAS V SD NEGERI 105325 DALU X A TANJUNG MORAWA T.A 2015 / 2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE SCRIPT PADA PEMBELAJARAN IPS DI KELAS V SD NEGERI 105325 DALU X A TANJUNG MORAWA T.A 2015 / 2016."

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE SCRIPT PADA PEMBELAJARAN IPS

DI KELAS V SD NEGERI 105325 DALU X A TANJUNG MORAWA

T.A 2015 / 2016

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Disusun Oleh :

NIA ARWI

NIM : 1123311046

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

RIWAYAT HIDUP

1. Latar Belakang Keluarga

a. Nama : Nia Arwi

b. Tempat/ Tanggal lahir : Labuhan Bilik / 31 Januari 1994 c. Jenis Kelamin : Perempuan

d. Kewarganegaraan : Indonesia e. Status : Belum Menikah

(6)

i ABSTRAK

NIA ARWI, 1123311046, Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Model Cooperative Script Pada Pembelajaran Ips Di Kelas V SD Negeri 105325 Dalu X A Tanjung Morawa T.A 2015 / 2016”, Skripsi, Jurusan PPSD, Program Studi PGSD. Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas Negeri Medan , 2016.

Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar IPS siswa pada materi Persiapan Kemerdekaan Indonesia di kelas V SD Negeri 105325 Dalu X A Tanjung Morawa. Penelitian ini bertujuan untuk Meningkatkan hasil belajar siswa pada materi Persiapan Kemerdekaan Indonesia dengan menggunakan model Cooperative Script pada pelajaran IPS di kelas V SD Negeri 105325 Dalu X A Tanjung Morawa T.A 2015/2016.

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 105325 Dalu X A Tanjung Morawa sebanyak 30 orang siswa yaitu 9 siswa laki-laki dan 21 orang siswa perempuan. Pelaksanaan PTK dilakukan dengan 2 siklus. Setiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes dan observasi. Tes yang diberikan berupa soal pilihan berganda dengan butir soal sebanyak 20. Soal yang diberikan 3 kali yaitu tes awal, siklus I dan siklus II. Sedangkan observasi meliputi aktivitas guru dan siswa dalam proses pembelajaran.

Hasil penelitian menunjukkan pada tes awal dari 30 orang siswa diperoleh 4 orang siswa (13,33%) yang mendapat nilai tuntas sementara 26 siswa (86,66%) mendapat nilai tidak tuntas dengan nilai rata-rata mencapai 46,83, selanjutnya pada siklus I peneliti menggunakan model Cooperative Script pada proses pembelajaran, tes hasil belajar siswa naik menjadi 16 orang siswa (53,33%) mendapat nilai tuntas sedangkan 14 orang siswa (46,66%) yang mendapat nilai belum tuntas, dengan nilai rata- rata mencapai 63,5. Selanjutnya setelah dilakukan perbaikan pembelajaran pada siklus II hasil belajar siswa meningkat dari 30 orang siswa diperoleh menjadi 27 orang siswa (90%) yang tuntas sedangkan sebanyak 3 orang siswa (10%) belum mendapat nilai tuntas dengan nilai rata- rata mencapai 80,5. Dari hasil observasi yang telah dilakukan, diketahui bahwa aktifitas siswa dalam mengikuti pembelajaran dengan menggunakan model

Cooperative Script pada siklus I diperoleh nilai 55,00 kemudian mengalami

peningkatkan pada siklus II yaitu dengan perolehan nilai 91,66

(7)

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa peneliti sampaikan kepada Allah SWT atas Rahmat dan Karunia-Nya, sehingga peneliti dapat menyelesaikan Skripsi ini dengan judul

“Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Model

Cooperative Script Pada Pembelajaran Ips Di Kelas V SD Negeri 105325 Dalu

X A Tanjung Morawa T.A 2015 / 2016”. Skripsi ini merupakan sebahagian dari

persyaratan dalam menyelesaikan studi S1 (Strata 1) pada Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.

Dalam penulisannya Skripsi ini banyak menemui hambatan dan rintangan namun dengan segala upaya maksimal yang dilakukan penulis serta bantuan dari berbagai pihak, akhirnya skripsi ini dapat diselesaikan tepat waktu. Atas bantuan yang diberikan, maka penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Dr. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan 3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Wakil Dekan Bidang Akademik.

4. Bapak Drs. Aman Simaremare, MS selaku Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan.

5. Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan

(8)

iii

7. Bapak Drs. Robenhart Tamba, M.Pd selaku dosen pembimbing skripsi yang telah meluangkan waktu dalam mengarahkan, memotivasi serta memberikan nasehat yang baik kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini.

8. Ibu Dra. Risma Sitohang, M.Pd, Ibu Dra. Rosliana Sitompul, M.Pd dan ibu Dra. Nurmayani, M.Ag selaku dosen penguji yang telah banyak memberikan saran dan masukan dalam penyempurnaan skripsi ini.

9. Ibu Dra. Eva Betty Simanjuntak, M.Pd, selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah membimbing penulis selama mengikuti perkuliahan

10.Kepala Sekolah dan Dewan Guru SDN 105325 Dalu X A Tanjung Morawa, yang memberikan kesempatan kepada penulis untuk melakukan penelitian dan pengambilan data di sekolah tersebut.

11. Yang sangat istimewa Ayahanda Tercinta Alm. Ahmad Darwis dan Ibunda Tercinta Nihayah yang senantiasa mendoakan, dan memberikan motivasi serta kasih sayang kepada penulis untuk keberhasilan penulis dalam menempuh pendidikan ini dan selalu memberikan semangat kepada penulis untuk menyelesaikan penulisan skripsi ini.

12.Kakakanda dan Abangda Tersayang Eliyani S.Pd, Harika Putra Nada S.Pd dan. Fitri Maidana S,Sos. Serta Abang dan Kakak Ipar Tersayang M. Yasir Harahap dan Kurniati yang selalu memberikan semangat dan dukungan sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini.

13.Kawan satu kost Kak Melda dan Desi yang selalu memberikan semangat dan membantu penulis dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini

(9)

iv

Yulika Safrina yang selalu memberikan dukungan dan semangat kepada Penulis.

15.Kawan – kawan satu posko Wak Itik Siti Fatimah, Tria Handayani, Febi Lola Sianturi, Yuli Sirhayuni dan Priski dan Kawan –kawan PPLT SD 101775 yang selalu memberikan masukan, kritikan dan dorongan bagi penulis dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini .

16. “Nafi” yang senantiasa mendengarkan keluh kesah penulis dan selalu memberikan semangat sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini.

17.Kepada Abangda Abdi Hakiki Sihotang, S.Pd terima kasih buat semangat, saran dan motivasinya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini.

18.Teman-teman B Ekstensi PGSD 2012 FIP UNIMED yang sangat membantu dalam memberikan motivasi bagi penulis sehingga dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini.

Atas segala bantuan dan bimbingan yang telah penulis terima dari berbagai pihak, penulis mengucapkan banyak terima kasih. Semoga Allah SWT membalasnya. Akhir kata semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua dan dapat dijadikan sumbangan pemikiran dalam dunia pendidikan.

Medan , 22 Maret 2016 Penulis

Nia Arwi

(10)

v

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR DIAGRAM ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah ... 1

1.2. Identifikasi Masalah ... 5

1.3.Batasan Masalah ... 5

1.4.Rumusan Masalah ... 5

1.5.Tujuan Penelitian ... 6

1.6.Manfaat Penelitian ... 6

BAB II KAJIAN TEORITIS 2.1 Kerangka Teoritis ... 8

2.1.1. Pengertian Belajar ... 8

2.1.2. Pengertian Hasil Belajar ... 9

2.1.3. Faktor – Faktor yang Memperngaruhi Hasil Belajar ... 10

2.2 Model Pembelajaran ... 11

2.2.1. Jenis-Jenis Model Pembelajaran ... 12

(11)

vi

2.2.3. Pengertian Cooperative Script ... 14

2.2.4. Langkah-langkah Cooperative script ... 15

2.2.5. Kelebihan dan kekurangan Cooperative Script ... 19

2.3. Hakikat Pembelajaran IPS ... 20

2.3.1. Materi pelajaran IPS ... 21

2.4. Kerangka Berpikir ... 25

2.5.Hipotesis Tindakan ... 27

BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian... 28

3.2. Lokasi dan Waktu penelitian ... 28

3.3. Subjek dan Objek Penelitian ... 28

3.4. Devenisi Operasional Variabel ... 29

3.5. Desain Penelitian ... 29

3.6. Prosedur Penelitian ... 30

3.7. Teknik Pengumpulan Data ... 35

3.8. Teknik Analisis Data ... 35

3.9 Tingkat Keberhasilan Penelitian ... 38

3.10 Jadwal Penelitian ... 39

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian ... 40

4.2 Hasil penelitian ... 41

(12)

vii

4.2.2 Pelaksanaan dan Hasil Siklus I ... 46

4.2.3 Pelakanaan dan hasil Siklus II ... 59

4.3 Pembahasan dan Hasil Penelitian ... 74

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 78

5.2 Saran ... 79

DAFTAR PUSTAKA ... 80

(13)

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Langkah-Langkah Pembelajaran Cooperative Script ... 17

Tabel 3.1 Kriteria Tingkat Keberhasilan Belajar Siswa Dalam %... 37

Tabel 3.2 Jadwal Penelitian... 39

Tabel 4.1 Hasil Perolehan Nilai Siswa Pada Pre test ... 43

Tabel 4.2 Deskripsi Ketuntasan Nilai Pre test ... 44

Tabel 4.3 Hasil Belajar Siklus I ... 52

Tabel 4.4 Deskripsi Ketuntasan Siklus I ... 53

Tabel 4.5 Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus I ... 55

Tabel 4.6 Hasil Observasi Siswa Siklus I ... 57

Tabel 4.7 Hasil Belajar Siklus II ... 67

Tabel 4.8 Deskripsi Ketuntasan Siklus II ... 68

Tabel 4.9 Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus II ... 70

Tabel 4.10 Hasil Observasi Siswa Siklus II ... 72

(14)

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Peta Konsep Variabel Penelitian Tindakan Kelas ... 25

Gambar 3.1 Desain Penelitian Arikunto ... 29

Gambar 4.1 Lokasi Penelitian ... 40

Gambar 4.2 Siswa Mengerjakan Pretest ... 42

Gambar 4.3 Siswa Duduk Secara Kelompok ... 47

Gambar 4.4 Guru Menjelaskan Materi Pelajaran ... 48

Gambar 4.5 Siswa Berpasangan Menyampaikan Hasilnya... 49

Gambar 4.6 Guru Menjelaskan Kembali materi ... 50

Gambar 4.7 Peneliti Memberikan Postets Siklus ... 51

Gambar 4.8 Guru Menjelaskan Pelajaran Menggunakan Media ... 62

Gambar 4.9 Peneliti Membimbing Diskusi Kelompok ... 63

Gambar 4.10 Siswa Berpasangan Mempresentasikan Hasilnya ... 64

Gambar 4.11 Siswa Untuk Tangan Untuk Memberikan Pertanyaan ... 65

(15)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 RPP Siklus I Pertemuan I ... 81

Lampiran 2 RPP Siklus I Pertemuan II ... 87

Lampiran 3 RPP Siklus II Pertemuan I ... 93

Lampiran 4 RPP Siklus II Pertemuan II ... 99

Lampiran 5 Soal Tes Awal ...105

Lampiran 6 Soal Post Test I ...109

Lampiran 7 Soal Post Test II ...113

Lampiran 8 Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus I ... 117

Lampiran 9 Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus II ...119

Lampiran 10 Hasil Observasi Siswa Siklus I ...121

Lampiran 11 Hasil Observasi Siswa Siklus II ...122

Lampiran 12 Nama- Nama Siswa Kelas V SD Negeri 105325 Dalu X A ...123

Lampiran 13 Rekapitulasi Tes Awal ( Pretest) ...124

Lampiran 14 Rekapitulasi Postest Siklus I ...125

(16)

1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Ilmu Pengetahuan sosial (IPS) merupakan salah satu mata pelajaran pokok yang diajarkan pada Sekolah Dasar. Pengetahuan sosial merupakan seperangkat fakta, peristiwa, konsep dan generalisasi yang berkaitan dengan perilaku dan tindakan manusia untuk membangun dirinya, masyarakatnya, bangsanya, dan lingkungannya berdasarkan pada pengalaman masa lalu yang dapat dimaknai untuk masa kini, dan antisipasi untuk masa yang akan datang.

Mata pelajaran IPS bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut: (1) mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan lingkungannya; (2) memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, memecahkan masalah, dan keterampilan dalam kehidupan sosial; (3) memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan; (4) memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerja sama dan berkompetisi dalam masyarakat yang majemuk, di tingkat lokal, nasional dan global .

(17)

2

Namun pada kenyataannya hasil belajar siswa pada pelajaran IPS di Sekolah Dasar masih rendah. Berbagai faktor yang menyebabkan rendahnya hasil belajar IPS yaitu rendahnya kemampuan siswa dalam mengikuti proses belajar. Kemampuan belajar juga sangat mempengaruhi hasil belajar. Kemampuan meliputi kecakapan, ketangkasan , bakat dan kesanggupan yang merupakan tenaga (daya kekuatan) untuk melakukan perbuatan belajar. Kemampuan biasa merupakan kesanggupan bawaan sejak lahir, atau merupakan hasil latihan atau praktek. Oleh karena itu siswa yang memiliki kemampuan IQ yang tinggi akan lebih cepat menangkap dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi terhadap masalah yang dihadapinya.

Selain itu, kurangnya aktivitas siswa dalam proses pembelajaran menyebabkan siswa pasif dalam mengikuti proses pembelajaran IPS ini terlihat dari banyaknya siswa yang hanya diam dan duduk saat mengikuti proses pembelajaran, karena dalam menyampaikan materi pelajaran IPS guru menggunakan teknik pengajaran satu arah, tugas guru hanya menulis dipapan tulis dan siswa mencatat apa yang disampaikan oleh guru, sehingga siswa lebih banyak menunggu sajian dari gurunya daripada menemukan dan mencari sendiri pengetahuan, keterampilan atau sikap yang mereka perlukan.

(18)

3

siswa untuk mengemukakan pendapatnya, kegiatan belajar seperti ini tentunya bersifat satu arah. Padahal keberhasilan siswa dalam belajar sangat tergantung pada aktivitas belajar siswa selama pembelajaran berlangsung.

Permasalahan pada pembelajaran IPS juga terjadi pada siswa kelas V SDN 105325 Dalu X A Tanjung Morawa, pembelajaran kurang berkualitas dimana dalam pelaksanaan pembelajaran masih sering dijumpai kendala yaitu siswa kesulitan memahami materi yang dipelajari, khususnya pada materi “Persiapan Kemerdekaan Indonesia”. Peran peserta didik tampak belum secara optimal diperlakukan sebagai subyek didik yang memiliki potensi untuk berkembang secara mandiri.

Hal ini dapat dilihat dari banyaknya siswa yang bermain – main di kelas, berbicara dengan teman sebangku serta keluar masuk kelas pada saat proses pembelajaran berlangsung, dan juga kurangnya motivasi siswa dalam pembelajaran IPS sehingga siswa mudah bosan untuk mengikuti proses pembelajaran yang mengakibatkan hasil belajar siswa rendah. Hal tersebut dikarenakan guru belum mengunakan model pembelajaran inovatif dan kreatif.

(19)

4

Setelah peneliti melakukan diskusi dengan guru kelas V, untuk memecahkan masalah pembelajaran tersebut, maka peneliti akan menggunakan model pembelajaran yang dapat mendorong keterlibatan siswa dalam pembelajaran serta dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Ada beberapa model pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran. IPS, diantaranya model pembelajaran cooperative. Cooperative merupakan kegiatan belajar siswa yang dilakukan dengan cara berkelompok. Terdapat variasi jenis model pembelajaran

cooperative, model pembelajaran cooperative yang digunakan oleh peneliti dalam

penelitian tindakan kelas ini yaitu model pembelajaran cooperative script. Dalam pembelajaran Cooperatif Script interaksi yang terjadi dalam proses pembelajaran tidak hanya dari guru terhadap siswa atau dari siswa terhadap guru, tetapi juga ada interaksi yang terjadi dari siswa satu terhadap siswa yang lain dan sebaliknya

Dengan cooperative script siswa dapat melatih pendengaran, ketelitian dapat melatih mengungkapkan kesalahan orang lain secara lisan, selain itu siswa dapat berbagi ide atau pemikiran serta informasi yang dimiliki temannya. Dengan demikian, mereka dapat berkomunikasi dengan gaya mereka sendiri pada umumnya. Karena dalam pembelajaran ini siswa dituntut untuk dapat berkomunikasi dengan temannya.

Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan

penelitian tentang: ”Meningkatkan Hasil belajar Siswa dengan Menggunakan

Model Cooperative script Pada Pembelajaran IPS di kelas V SD Negeri 105325

(20)

5 1.2 Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS disebabkan rendahnya kemampuan siswa dalam mengikuti proses belajar .

2. Kurangnya aktivitas siswa dalam proses pembelajaran menyebabkan siswa pasif dalam mengikuti pelajaran.

3. Banyak siswa yang kurang tertarik mengikuti pelajaran IPS disebabkan guru masih mengutamakan metode ceramah.

4. Motivasi siswa dalam pembelajaran IPS masih sangat kurang

1,3 Batasan Masalah

Mengingat luasnya bidang permasalahan yang berkenaan dengan media metode dan model pembelajaran dengan hasil belajar siswa, sehingga dibuatlah pembatasan masalah yakni sebagai berikut : Meningkatkan Hasil belajar Siswa dengan Menggunakan Model Cooperative script Pada Pembelajaran IPS dengan Materi Persiapan Kemerdekaan Indonesia di kelas V SD Negeri 105325 Dalu X A Tanjung Morawa T.A 2015/2016.

1.4 Rumusan Masalah

Dari pembatasan masalah di atas, maka yang menjadi rumusan masalah

pada penelitian ini adalah “ apakah dengan menggunakan model Cooperative

script dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS dengan

(21)

6 1.5 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini yaitu “ Meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan model Cooperative Script pada pelajaran IPS di kelas V SD Negeri 105325 Dalu X A Tanjung Morawa T.A 2015/2016”.

1.6 Manfaat Penelitian

Secara teoritis, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan keilmuan dan kerangka teoritis- konseptual yang lebih jelas dan komprehensif mengenai fenomena implementasi kebijakan pendidikan dalam pembelajaran IPS disekolah dasar dan pelaksanaanya sebagai sebuah penelitian kritis.

Dengan tercapainya tujuan penelitian di atas, manfaat yang dapat dirasakan yaitu :

a. Bagi siswa

Model pembelajaran Cooperatice Script ini dapat meningkatkan kerja sama antara siswa satu dengan lainnya, melatih keterampilan siswa dalam menemukan dan memecahkan masalah yang ada sehingga hasil belajarnya meningkat

b. Bagi guru

(22)

7

c. Bagi sekolah

Sekolah memberikan pelayanan pembelajaran yang efektif sehingga hasil belajar yang baik pada siswa, keadaan ini dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap sekolah.

d. Bagi peneliti/mahasiswa

1. Dapat menambah pengetahuan mengenai model pembelajaran

Cooperative Script yang bersifat membantu satu sama lainya baik

guru maupun siswa.

(23)

78 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang disajikan dapat diambil kesimpulan :

1. Pembelajaran yang hanya menggunakan metode ceramah akan membuat hasil belajar siswa rendah, karena siswa merasa bosan dan malas untuk mengikuti pelajaran.

2. Pembelajaran menggunakan model Cooperative Script dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran IPS materi Persiapan Kemerdekaan Indonesia, karena model pembelajaran ini melibatkan seluruh siswa dalam proses pembelajarannya, belajar kelompok membuat siswa lebih bersemangat dalam belajar karena dapat menyelesaikan permasalahan bersama – sama..

3. Hasil penelitian menunjukkan pada tes awal dari 30 orang siswa diperoleh 4 orang siswa (13,33%) yang mendapat nilai tuntas sementara 26 siswa (86,66%) mendapat nilai tidak tuntas dengan nilai rata-rata mencapai 46,83, selanjutnya pada siklus I peneliti menggunakan model Cooperative

Script pada proses pembelajaran, tes hasil belajar siswa naik menjadi 16

(24)

79

siswa (10%) belum mendapat nilai tuntas dengan nilai rata- rata mencapai 80,5.

4. Aktifitas siswa dalam mengikuti pembelajaran dengan menggunakan model Cooperative Script pada siklus I diperoleh nilai 55,00 kemudian mengalami peningkatkan pada siklus II yaitu dengan perolehan nilai 91,6

5.2 Saran

Berdasarkan temuan penelitian yang telah disajikan, maka disarankan :

1. Bagi guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar hendaknya guru memperhatikan kemampuan siswa dalam memahami materi Persiapan kemerdekaan Indonesia, sehingga guru dapat memilih model pembelajaran yang cocok untuk diterapkan dalam proses pembelajaran berlangsung 2. Pengguanaan model Cooperative Script ini dapat dijadikan alternative bagi

guru SD Negeri 105325 Dalu X A Tanjung Morawa untuk meningkatkan hasil belajar siswa, bahkan untuk semua guru dimana saja dalam mengajar bidang studi IPS khususnya pada materi Persiapan Kemerdekaan Indonesia

3. Untuk peneliti berikutnya jika ingin melakukan jenis penelitian yang sama, dapat dijadikan sebagai bahan reverensi. Dan dalam prosesnya dilapangan maka peneliti harus lebih mampu dalam menerapkan model Cooperative

Script dengan suasana kelas yang menyenangkan, agar siswa lebih tertarik

mengikuti pelajaran sehingga hasil belajar siswa juga akan meningkat 4. Bagi peneliti sendiri penelitian tindakan kelas ini dapat dijadikan suatu

(25)
(26)

80

DAFTAR PUSTAKA

Arsyad,Azhar. 2013. Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers Aqib,Zainal.2010.Penelitian Tindakan Kelas.Bandung: Yrama Widya Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Huda,Miftahul. 2014. Model – Model Pengajaran dan Pembelajaran.

Yogyakarta: Pustaka Belajar .

Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada. Istarani,dkk.2015.Ensiklopedi Pendidikan.Medan:Media Persada

Khairani,Makmun. 2013. Psikologi Belajar. Yogyakarta: Aswaja Pressindo. M,Sardiman A. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Raja

Grafindo Persada

Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Belajar. Shoimin,Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013.

Yogyakarta:Ar-Ruzz Media.

Slameto. 2013. Belajar dan Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Trianto. 2011. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif – Progresif. Jakarta:

Prenada Media Group .

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan efektifitas zeolit dan karbon aktif dalam mempertahankan kualitas air pada pengangkutan tertutup sehingga dapat mengetahui kepadatan

Kisah baginda dan Abdullah bin Abbas ini dapat dijadikan panduan pendidikan akidah kepada kanak-kanak di Malaysia. Baginda menanam benih kecintaan yang jitu

Dalam rangka memberikan arah dan tujuan dalam mewujudkan cita-cita dan tujuan pembangunan daerah sesuai dengan visi misi Gubernur berdasarkan Undang-Undang Nomor

[r]

B   Informasi merupakan kebutuhan sehari- hari, sehingga harus tersedia secara. cepat, mudah,

Merupakan media penggumpulan data berbasis Citra dan Spasial untuk mendukung informasi lingkungan, yang secara langsung atau tidak langsung berpengaruh pada proses

The Philippine Business for Social Progress (PBSP), having been started by socially conscious businessmen in the Philippines, is now in its third decade as a membership foundation

Penulisan Ilmiah ini menguraikan tentang pembuatan Personal Web (situs pribadi) yang berisikan tentang data diri tentang penulis yang bertujuan untuk memperkenalkan diri seperti