• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS DU PONT SYSTEM UNTUK PENILAIAN KINERJA PERUSAHAAN KOSMETIK YANG TERDAFTAR DI BEI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS DU PONT SYSTEM UNTUK PENILAIAN KINERJA PERUSAHAAN KOSMETIK YANG TERDAFTAR DI BEI"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS DU PONT SYSTEM UNTUK PENILAIAN KINERJA

PERUSAHAAN KOSMETIK YANG TERDAFTAR DI BEI

Diajukan Kepada Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Akademik

Dalam Menyelesaikan Program Sarjana Ekonomi

Disusun oleh: Haqi Hasdiyanto 201110170311398

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

(2)
(3)
(4)

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI

Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan saya,

di dalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh

orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan tidak

terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau diterbitkan oleh orang lain,

kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam

sumber kutipan dan daftar pustaka.

Malang, 16 April 2015

(5)
(6)
(7)

KATA PENGANTAR

Asslamu’alaikum Wr. Wb.

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan

rahmat dan hidayah-MU peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

”Analisis Du Pont System Untuk Penilaian Kinerja Perusahaan Kosmetik Yang Terdaftar Di BEI”. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk

memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Program

Studi Akuntansi Universitas Muhammadiyah Malang.

Selama proses penyusunan skripsi ini, penulis menyadari bahwa adanya

bantuan dan dukungan serta saran dan kritik dari berbagai pihak yang sangat

membantu dalam menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena itu, penulis

mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Drs. Nazaruddin Malik M.Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Terimakasih untuk kedua orang tua saya Bapak Hasbul Rochim dan Ibu Sri

Nurdiyati yang senantiasa selalu memberikan kasih sayang yang terhingga,

motivasi, masukan, dan selalu sabar

3. Ibu Dra. Siti Zubaidah M.M. Ak. Selaku Ketua Program Studi Akuntansi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

4. Ibu Dra. Sri Wahjuni Latifah M.M, Ak., CA dan Bapak Drs. Dhaniel Syam

(8)

membimbing dan membantu serta memberikan saran bagi penulis hingga

terselesaikannya skripsi ini.

5. Ibu Dra. Eny Suprapti, M.M, Ak., CA dan Ibu Dra. Endang Dwie Wahyuni,

M.si., Ak., CA. atas saran dan masukannya selama melaksanakan ujian

skripsi sehingga penyusunan skripsi ini menjadi lebih baik

6. Ibu Dra. Ratna Utami M.M. Selaku Dosen wali Akuntansi “H” angkatan

2011.

7. Terimakasih untuk semua keluarga kelas H angkatan 2011

8. For all my best friends Rezza, Alvian, Tyan, Arif, Rizky, Ayu, Devi, Lilin,

Elvira, Lya, terima kasih karena selama ini telah menjadi teman terbaik dalam

memberikan dorongan, semangat dan do’a serta perhatiannya. Semoga

kebersamaan kita tak akan pudar oleh waktu, dan untuk semua keluarga besar

Akuntansi H 2011 yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

9. Untuk anak – anak kontrakan perumahan taman embong anyar lupek, abdi,

glewo, arief, tyan yang mau menampungkan pas istirahat.

10.Untuk keluarga besar teknik industri terimakasih banyak atas dukungannya.

11.Terimakasih banyak untuk orang yang spesial yang selalu menemani, main

bareng, dan selalu memberikan masukan Diana Yogie Syahputri.

12.Semua pihak yang telah banyak membantu selama ini yang tidak dapat

(9)

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih banyak

kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu segala kritik dan saran

yang membangun sangat penulis harapkan untuk dapat menyempurnakan skripsi

ini.

Malang, 12 Juni 2015

Penulis,

(10)

DAFTAR ISI A. Penelitian Terdahulu……… 6

B. Landasan Teori……….8

(11)

B. Jenis dan Sumber Data………. 21

C. Teknik Pengumpulan Data………... 21

D. Teknik Analisis Data………21

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum………. 24

B. Analisis Data……… 28

C. Pembahasan………. 69

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan………... 76

B. Saran……… 78

DAFTAR PUSTAKA………

(12)

Daftar Tabel

1. Tabel 4.1 Net Profit Margin PT. Mustika Ratu, Tbk...28

2. Tabel 4.2 Total Asset Turnover PT. Mustika Ratu, Tbk…………... ...30

3. Tabel 4.3 Return On Investmen (ROI) Pt. Mustika Ratu, Tbk………….32

4. Tabel 4.4 Komponen Pembentuk ROI PT. Mustika Ratu, Tbk... …..33

5. Tabel 4.5 Net profit Margin PT. Unilever Indonesia, Tbk………...39

6. Tabel 4.6 Total Asset Turnover PT. Unilever Indonesia, Tbk……...41

7. Tabel 4.7 Return On Investmen PT. Unilever Indonesia, Tbk…………..42

8. Tabel 4.8 Komponen Pembantuk ROI PT. Unilever Indonesia, Tbk…...44

9. Tabel 4.9 Net Profit Margin PT. Mandom Indonesia, Tbk………..49

10.Tabel 5.0 Total Asset Turnover PT. Mandom Indonesia, Tbk……...50

11.Tabel 5.1 Retun On Investmen PT. Mandom Indonesia Tbk…………...52

12.Tabel 5.2 Komponen Pembantuk ROI PT. Mandom Indonesia...53

13.Tabel 5.3 Net Profit Margin PT. Martina Berto, Tbk………..58

14.Tabel 5.4 Total Asset Turnover PT. Martina Berto, Tbk………....59

15.Tabel 5.5 Return On investmen PT. Martina Berto, Tbk……….61

16.Tabel 5.6 Komponen yang Pembentuk ROI PT. Martina Berto,Tbk…..62

17.Tabel 5.7 Analisis Commonsize………..68

(13)

Daftar Gambar

1. Gambar Tren 6.1 Net Profit Margin PT. Mustika ratu, Tbk………28

2. Gambar Tren 6.2 Total Asset TurnoverPT. Mustika Ratu, Tbk………..30

3. Gambar Tren 6.3 Return On Investment PT. Mustika Ratu, Tbk…...…..32

4. Gambar 4.2 Bagan Du Pont System PT. Mustika Ratu, Tbk………...36

5. Gambar 4.3 Bagan Du Pont System PT. Mustika Ratu, Tbk………37

6. Gambar 4.4 Bagan Du Pont System PT. Mustika Ratu, Tbk………38

7. Gambar Tren 6.4 Net Profit Margin PT. Unilever Indonesia, Tbk……...39

8. Gambar Tren 6.5 Total Asset Turnover PT. Unilever Indonesia, Tbk...41

9. Gambar Tren 6.6 Return On Investment PT.Unilever Indonesia, Tbk…..43

10.Gambar 4.4 Bagan Du Pont System PT. Unilever Indonesia, Tbk………46

11.Gambar 4.5 Bagan Du Pont System PT. Unilever Indonesia, Tbk………47

12.Gambar 4.6 Bagan Du Pont System PT. Unilever Indonesia, Tbk………48

13.Gambar Tren 6.7 Net Profit Margin PT. Mandom Indonesia, Tbk……...49

14.Gambar Tren 6.8 Total Asset Turnover PT. Mandom Indonesia, Tbk…..51

15.Gambar Tren 6.9 Return On Investment PT. Mandom Indonesia, Tbk….52

16.Gambar 4.7 Bagan Du Pont System PT. Mandom Indonesia, Tbk………55

17.Gambar 4.8 Bagan Du Pont System PT. Mandom Indonesia, Tbk………56

18.Gambar 4.9 Bagan Du Pont System PT. Mandom Indonesia, Tbk………57

19.Gambar Tren 7.0 Net Profit Margin PT. Martina Berto, Tbk………58

20.Gambar Tren 7.1 Total Asset TurnoverPT. Martina Berto, Tbk………...60

21.Gambar Tren 7.2 Return On Investment PT. Martina Berto, Tbk………..61

(14)

23.Gambar 5.1 Bagan Du Pont System PT. Martina Berto, Tbk………65

24.Gambar 5.2 Bagan Du Pont System PT. Martina Berto, Tbk………66

(15)

Daftar Pustaka

Anthony, Govindarajan. 2005, Management Control System, PT Salemba Empat Patria : Jakarta

Stice, Swain dkk. 2001, Akuntansi Keuangan Konsep dan Aplikas, PT. Salemba Empat Patria : Jakarta.

Sutrisno. 2009, Manajemen Keuangan Teori, Konsep, dan Aplikasi, Ekonosia : Yogyakarta

Jordan, Ross dkk. 2009, Pengantar Keuangan Perusahaan Corporate Finance Fundamentals, PT. Salemba Empat Patria : Jakarta.

Sudana. 2009, Manajemen Keuangan Teori dan Praktik, Pusat Penerbitan dan Percetakan Unair (AUP) : Surabaya.

Weston, Copeland. 2002, Manajemen Keuangan Edisi Kesembilan, Binarupa Aksara : Jakarta Barat.

Putri. 2011. Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan Berbasis Du pont System Pada Perusahaan Telekomunikasi. Universitas Muhamadiyah Malang

Jamil. 2013. Analisis Kinerja Keuangan Berdasarkan Du Pont System Pada Perusahaan Semen Yang Listing Di BEI. Universitas Muhamadiyah Malang.

Supomo, Indriantoro. 2002, Metodologi Penelitian Bisnis Untuk Akuntansi & Manajemen, BPFE-Yogyakarta : Yogyakarta.

Dessler. 2010, Manajemen Sumber Daya Manusia Edisi Kesepuluh, PT Indeks : Jakarta Barat.

Wibisono. 2006, Manajemen Kinerja Konsep, Desain, dan Teknik Meningkatkan Daya Saing Perusahaan, Penerbit Erlangga : Jakarta Sukmawati, Topowijono dkk. 2012, Analisis Fundamental Dengan

Pendekatan Price Earning Ratio Untuk Menilai Kewajaran Harga Saham dan Keputusan Investasi (Studi Pada Perusahaan Kosmetik dan Barang Keperluan Rumah Tangga Yang Terdaftar Di BEI), Universitas Brawijaya.

Munawir, S. 1997. Analisis Kritis Laporan Keuangan : Liberty. Yogyakarta. Firdaus, Moh. 2014. Analisis Laporan Keuangan untuk MEnilai Kinerja

Keuangan dengan metode Du Pont System PT Salim Ivomas Pratam TBk; Skripsi UMM Malang.

(16)

Harahap. 2013. Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan, Rajawali Pers : Jakarta

(17)

1 BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Dalam era globalisasi ini diperlukan manajemen yang mampu dalam mengelola

perusahaan untuk survive dan mampu bersaing. Suatu perusahaan dalam melakukan

kegiatannya membutuhkan sebuah informasi yang digunakan dalam melihat tingkat

kinerja perusahaan dari tahun ketahun. Salah satu cara yang digunakan untuk melihat

apakah dalam menjalankan aktivitasnya telah sesuai dengan rencana dan tujuan

perusahaan adalah dengan mengukur kinerja keuangan. Pengukuran kinerja perusahaan

dapat digunakan utntuk menilai keberhasilan perusahaan dan juga dapat digunakan

sebagai dasar untuk menyususn strategi perusahaan.

Laporan keuangan untuk tujuan umum adalah memberikan informasi tentang posisi

keuangan, kinerja, dan arus kas perusahaan yang bermanfaat bagi sebagian besar

kalangan pengguna laporan dalam rangka membuat keputusan-keputusan ekonomi serta

menunjukkan pertanggung jawaban (stewardship) manajemen atas penggunaan

sumber-sumber daya yang dipercayakan mereka. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, suatu

laporan keuangan menyajikan informasi perusahaan yang meliputi aset, kewajiban,

ekuitas, pendapatan dan beban termasuk keuntungan dan kerugian, dan arus kas.

(PSAK: No. 1 (tahun 2012)

Dalam menilai kinerja keuangan rata-rata perusahaan melakukan pengukuran

dengan menggunakan pengukuran rasio-rasio seperti perhitungan rasio likuiditas, rasio

(18)

2

tersebut hanya menghitung pos-pos tertentu saja tidak secara keseluruhan dan

membandingkan.

Analisis Du Pont System adalah mengembangkan analisis yang memisahkan profit

dengan pemanfaatan asset. Analisis ini menggunakan tiga rasio yaitu ROI, profit

margin, dan perputaran aktiva. Dalam menggunakan analisis ini salah satu kelebihann

adalah sifat analisisnya menyeluruh dan manajemen mengetahui tingkat efisiensi

penyalahgunaan asset dan juga dapat membandingkan efisiensi penggunaan ekuitas

pada perusahaan yang sejenis.

Analisis Du Pont System juga memberikan beberapa manfaat bagi manajemen

perusahaan dan juga investor. Terhadap manajemen dapat memberikan informasi

penyebab turunnya ROI, apakah karena profit marjin yang turun atau karena perputaran

aktiva yang turun. Sehingga dapat diketahui permasalahan yang sesungguhnya, dan

kemudian dapat diambil tindakan yang lebih akurat untuk mengatasinya. Bagi investor

analisis ini memberikan dampak dalam melakukan investasi bagi investor dan calon

investor dalam memberikan alternatif bahan pertimbangan dalam pengambilan

keputusan investasi

Tujuan Du Pont System untuk mengetahui sejauh mana efektivitas perusahaan

dalam memutar modalnya, sehingga analisis mencangkup rasio. Du Pont ini didalamnya

menggabungkan rasio aktivitas atau perputaran asset dengan rasio laba atau profit

margin atas penjualan dan menunjukkan bagaimana keduanya berinteraksi dalam

menentukan (ROI), yaitu profit – profit atas asset yang dimilki perusahaan, rasio laba

(19)

3

dihasilkan. Sehingga profitmargin ini mencangkup pula seluruh biaya yang digunakan

dalam operasional perusahaan, rasio aktivitas sendiri dipengaruhi penjualan dan total

asset. Dapat dikatakan bahwa analisis ini tidak hanya memfokuskan pada laba yang

dicapai tetapi juga pada investasi yang digunakan untuk menghasilkan laba.

Kementrian perindustrian (Kemenperin) Indonesia mencatat perkembangan produk

kosmetik di Indonesia memberikan hasil yang terus meningkat, termasuk omzet

penjualan. Direktorat Jendral (Dirjen) basis industry manufacturing (BIM) Kemenperin

Indonesia Benny Wachjudi mengatakan, produk kosmetik di Indonesia memberikan

hasil yang menggembirakan, baik dari kapasitas produksi, omzet penjualan, variasi

produk, perolehan devisa, maupun penyerapan tenaga kerja. Sehingga perusahaan

kosmetik dapat dijadikan sebagai industi andalan yang mampu menggerakkan roda

perekonomian nasional.

Perkembangan penjualan produksi kosmetik Indonesia pada tahun 2013 mengalami

kenaikan 15 persen dari tahun sebelumnya yang dimana produksinya pada tahun 2012

adalah Rp.9,7 triliun akan menjadi 11,2 triliun. Sehingga dapat diartikan secara

menyeluruh bahwa kenaikan dalam produksi akan mempengaruhi laba yang akan naik

juga dari tahun ketahun.(sumber: Republika Online :2013 ).

Disamping itu perkembangan harga saham perusahaan kosmetik, juga sama baik

seperti penilitian oleh Sukmawati dkk (2012) menyatakan bahwa perkembangan harga

saham perusahaan kosmetik yang terdaftar di BEI menunjukkan tahun 2012 perusahaan

yang memiliki tingkat harga saham yang tinggi yaitu adalah PT. Mustika Ratu, Tbk

(20)

4

terjadi adalah sebesar Rp. 500,00. Begitupula dengan harga saham dari PT. Mandom

Indonesia, Tbk dan PT. Unilever Indonesia, Tbk juga mengalami kenaikan

masing-masing harga pasar sahamnya adalah Rp. 9.900,00 dan Rp. 26.200,00 dengan nilai

wajarnya atau nilai yang harus terjadi masing-masing sebesar Rp. 7.716,123 dan Rp.

18.828,88. Berbeda halnya dengan PT. Martino Berto, Tbk yang mengalami

penuurunan harga saham yaitu dengan harga sa ham pasarnya sendiri sebesar Rp.

370,00 berbeda dengan harga wajarnya atau nilai harga pasar sahamnya adalah sebesar

Rp. 411,326.

Berdasarkan uraian diatas dapat sangat penting dalam menganalisis kinerja

keuangan perusahaan maka penulis dalam menyusun laporan skripsi mengambil judul

“Analisis Du Pont System Untuk Penilaian Kinerja Perusahaan Kosmetik Yang

Terdaftar di BEI”

B.Perumusan masalah

Berdsasarkan latar belakang diatas, maka penulis merumuskan masalah sebagai

berikut

1. Bagaimana kinerja keuangan pada perusahaan kosmetik yang terdaftar di BEI

jika dianalisis dengan Du Pont System?

2. Dari beberapa perusahaan tersebut, perusahaan mana yang mempunyai kinerja

(21)

5

C.Batasan masalah

Agar tujuan penelitian ini bisa tercapai dan agar pembahasan tidak melebar dari

rumusan masalah, maka dalam hal ini peneliti membatasi pokok pembahasan dalam

penelitian ini hanya dibatasi pada laporan keuangan (neraca dan laba rugi) dan hanya

dibatasi pada tahun 2011-2013.

D.Tujuan penelitian

Adapun tujuan penlitian yang akan diperoleh dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut:

1. Untuk menganalisis kinerja keuangan perusahaan kosmetik yang terdaftar di BEI

jika dianalisis dengan Du Pont System.

2. untuk mengetahui perusahaan mana yang memiliki kinerja keuangan yang baik.

E.Manfaat Penelitian

Manfaat dari Du Pont System adalah Du Pont System adalah memberikan informasi

mengenahi efisiensi penggunaan modal, efesiensi produksi, dan efesiensi penjualan.

Dan pada perkembangan perusahaan kosmetik yang terdaftar di BEI menurut

kementrian perindustrian (Kemenperin) mengalami peningkatan dari beberpa aspek baik

dari produksi, omzet penjualan, variasi produk, perolehan devisi, maupun menyerapan

tenaga kerja. Sehingga dari penjelasan diatas manfaat dari Du Pont System bagi

perusahaan kosmetik yang terdaftar di BEI adalah dapat memberikan efisiensi terhadap

produksi dan penjualan yang dimana dapat membantu manajemen dalam

Referensi

Dokumen terkait

Wawancara yang dilakukan bertujuan untuk mendapatkan informasi lebih mendalam tentang topik yang diteliti. Wawancara dilakukan terhadap informan atau tokoh yang

Aplikasi ini dibuat seperti game untuk anak yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) dengan tujuan memberi rangsangan kepada anak untuk lebih giat dalam belajarnya

Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa persepsi remaja Jurusan Tata Kecantikan Kulit terhadap iklan Clean and Clear Versi “1000 Suku Indonesia, Warna

Art Center, Museum, Galeri bukan hanya tempat untuk memajang karya seni saja, tetapi suatu tempat yang mampu memberi penghargaan terhadap karya seniman agar

Sumber daya di bidang kesehatan adalah segala bentuk dana, tenaga, perbekalan kesehatan, sediaan farmasi dan alat kesehatan serta fasilitas pelayanan kesehatan dan teknologi

Sisa Imbalan Ijarah : Jumlah keseluruhan dana yang wajib dikembalikan oleh Perseroan kepada Pemegang Sukuk Ijarah berdasarkan Perjanjian Perwaliamanatan Sukuk Ijarah, yang

lingkungan syariah tentu memiliki pengetahuan nilai-nilai syariah lebih dalam, ketika nilai-nilai atau prinsip islam telah melekat pada diri seseorang, seyogyanya

Pertanyaan yang kemudian mengemuka adalah “Bagaimana tingkat akurasi algoritma decision tree jika dibandingkan dengan algoritma naïve bayes dalam menghasilkan model