EVALUASI PENANGANAN KREDIT MACET PADA PT
BANK RAKYAT INDONESIA ( BRI ) UNIT
SUMBERMANJING KABUPATEN MALANG
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi
Oleh
Yuniar Dwi Wira Putra
09620309
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
▸ Baca selengkapnya: kode wilayah bank bri seluruh indonesia
(2)(3)(4)(5)(6)HALAMAN PERSEMBAHAN
“BERKATA YAKIN UNTUK SEBUAH KEYAKINAN DEMI MERAIH
SESUATU YANG KITA IMPIKAN SEJAK KECIL DAN MENJADI
KEBANGGAAN BAGI ORANG TUA DAN ORANG DI SEKITAR”
@pocix55
Skripsi ini saya persembahkan kepada:
1. Orang tuaku, Ibu dan Ayah tercinta, terima kasih yang tak terhingga hanya
kata yang bisa kita ucapkan untuk kedua orang tuaku yang selalu membantu,
mendukung tanpah lelah baik materiil maupun spiritual.
2. Ibu Dra. Ratna Utami, MM dan Bapak Drs. Adi Prasetyo, M. Si selaku dosen
pembimbing I dan II yang selalu meluangkan waktu dan memberikan saran
serta motivasi
3. Teman-teman Akuntasi F angkatan 2009 yang banyak kisah menarik selama
dibangku perkuliahan, semoga kelak kita akan bertemu kembali dengan
keadaan yang lebih baik dan selalu sehat.
4. Kawan-kawan terbaikku mulai sabang sampai merauke yang tidak bisa
disebutkan satu persatu yang selama ini selalau mendampingiku dan selalu
ada buat mendengarkan sebuah cerita yang kadang tidak jelas alurnya.
5. Buat kawan-kawan satu angkatan yang masih semester akhir. Semoga akan
KATA PENGANTAR
Penulisan Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
ijazah Strata I Progam Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Muhammadiyah Malang.
Pada kesempatan ini, tak lupa penulis sampaikan terima kasih atas bantuan
dan bimbingan dari pihak-pihak yang terlibat, baikl secara langsung maupun tidak
langsung terutama kepada:
1. Bapak Dr. H. Muhajir Effendy, M. AP. Rektor Universitas
Muhammadiyah malang.
2. Bapak Dr. Nazaruddin Malik, M.Si. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Ibu Dra. Siti Zubaidah, M.M. Ak. Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.
4. Bapak Drs. Ahmad Waluyo Jati, M.M. Selaku Dosen Wali Akuntansi
Kelas F angkatan 2009 yang membantu membimbing perkuliahan dari
yang bersedia meluangkan waktu dan tenaga untuk memberikan
bimbingan.
5. Bapak Dhaniel Syam, Drs., M.M., Ak., CA Selaku Dosen pembimbing II
yang selalu memberikan saran dan motivasi pada saat bimbingan.
6. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Pengajar Jurusan Akuntansi yang selama ini
telah memberikan ilmunya guna masa depan penulis dan Staf Tata Usaha
FEB-UMM atas didikan, batuan dan bimbingannya selama ini.
7. Pihak Bank Rakyat Indonesia ( BRI )Kabupaten Malang yang telah
bersedia mengijinkan penulis untuk melaksanakan penelitian.
8. Ibu dan Bapak yang telah mendukung tanpa lelah baik materiil maupun
spiritual.
9. Gilang Ramadhan, Hakinen, Mbah( Arief Ardiansyah ), Imam, Reyda,
Fran,Figo,dan sahabat yang selalu mendampingi di semester akhir.
10.Teman-teman angkatan 2009 Jurusan Akuntansi atas kerjasamanya dan
persahabatannya yang tak akan terlupakan selama belajar di jurusan
Akuntansi.
11.Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu, terima kasih
atas segala bantuan yang telah diberikan semoga amal perbuatan yang
telah diberikan mendapat ganjaran yang setimpal dari Allah SWT.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Malang, Mei 2014
PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI
Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan
saya, di dalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah
diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan
Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau
diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini
dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.
Malang, Mei 2014
Mahasiswa
Yuniar Dwi Wira Putra
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PERSETUJUAN
KARTU KENDALI BIMBINGAN SKRIPSI
KATA PENGANTAR ... i
PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI ... iii
2.Kredit ... 8
h. Teknik Penyelesaian Kredit Macet ... 20
i. Faktor Penyebab Kredit Macet ... 21
3. Struktur Organisasi dan Deskripsi Jabatan ... 29
b. Deskripsi Jabatan ... 30
B.Analisis Data ... 43
1. Melakukan ananlisis distribusi faktor-faktor penyebab terjadinya kredit macet yang dihadapi ... 43
a. Kondisi Kredit Macet Pada PT. Bank Rakyat Indonesia ( BRI ) ... 43
b. Faktor Terjadinya Penyebab Kredit Macet ... 44
2. Melakukan Evaluasi Terhadap Penanganan Kredit macet Dengan Menggunakan 3R ... 51
V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 54
A.Kesimpulan ... 54
B.Saran ... 54
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR GAMBAR
1. Struktur Organisasi PT.BRI Unit sumbermanjing Kabupaten Malang .... 30
2. Proses Penyelesaian Kredit Macet PT. BRI Unit Sumbermanjing Kabupaten
DAFTAR TABEL
3. Kondisi Kredit Macet ... 43
4. Penyebab Kredit Macet tahun 2012 ... 48
5. Penyebab Kredit Macet Tahun 2013 ... 49
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1: Struktur Organisasi
Lampiran 2: Data Kredit pada tahun 2012-2014
Lampiran 3: kolekbilitas kredit Macet 2012-2014
ABSTRAKSI
Judul : “EVALUASI PENANGANAN KREDIT MACET PADA PT. BANK
RAKYAT INDONESIA ( BRI ) UNIT SUMBERMANJING KABUPATEN MALANG”
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penanganan kredit macet pada PT. Bank Rakyat Indonesia ( BRI ) Unit Sumbermanjing Kabupaten Malang dengan menggunakan teknik analisis 3R.
Teknik yang digunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui jumlah persentase dan debitur kredit macet serta penyebab kredit macet di PT. Bank Rakyat Indonesia ( BRI ) Unit Sumbermanjing Kabupaten Malang dengan perbandingan pada tahun 2012 -2014. Untuk mengatasi kredit macet dalam pihak PT. Bank Rakyat Indonesia ( BRI ) Unit Sumbermanjing Kabupaten Malang dengan menggunakan analisis 3R (Rescheduling, Restructuring, Reconditioning). Dari analisis dan perhitungan nilai persentase pada kondisi kredit macet PT. Bank Rakyat Indonesia ( BRI ) Unit Sumbermanjing Kabpuaten Malang mulai tahun 2012 sampai 2014, pada tahun 2012 sebesar 0,1% dan terdapat penyimpangan sebanyak 4 nasabah pada penyebab kredit macet, pada tahun 2013 mengalami peningkatan sebesar 0,4% dan terdapat penyimpangan sebanyak 6 nasabah pada penyebab kredit macet, dan pada tahun 2014 mengalami peningkatan sebesar 0,5 dan terdapat penyimpangan sebanyak 6 nasabah pada penyebab kredit macet.
Dari hasil perhitungan pada penyimpangan diketahui tingkat keberhasilan dalam penanganan kredit macet pada PT. bank Rakyat Indonesia ( BRI ) Unit Sumbermanjing Kabupaten Malang ini mulai dari tahun 2012, 2013, 2014 mendapatkan kredit macet dibawah standart yang ditentukan yaitu dibawah 3%.
ABSTRACT
Title: " THE HANDLING EVALUATION OF BAD CREDIT OF BANK RAKYAT INDONESIA ( BRI ) IN SUMBERMANJING UNIT OF MALANG REGENCY"
This research purpose is to know the handling of bad credit of Bank Rakyat Indonesia ( BRI ) in Sumbermanjing unit of Malang Regency by using the 3R analysis technique.
The technique which is used in this research is to know the amount of percentage, the bad credit debt and the cause of bad credit at BRI with the comparison during 2012 – 2014. To solue the bad credit at BRI by using 3R analysis. From the analysis and calculation of percentage value on bad credit BRI during 2012 – 2014. In 2012 the value is 0,1 % and there is a deviation which are caused by 4 customers on the cause of bad credit, in 2013 was increasing on 0,4 % and there is deviation which are caused by 6 customers, the last in 2014 was increasing on 0,5% which are caused by 6 customers.
From the calculation on the deviation, it is known the degree of success on the bad credit handling at BRI in Sumbermanjing unit Malang Regency is started from 2012, 2013, 2014 got the bad credit under the standard which is standardized under 3%
Daftar Pustaka
Ambarsita, 2012, Menangani kredit macet yang timbul pihak PT. BRI (persero) Tbk cabang Lamongan mempergunakan model penyelesaian dengan peneyelamatan kredit melalui restruksiasi
Wiguna, 2011, Evaluasi Penanganan kredit macet dengan prinsip kehati – hatian pada PT. BPR Batu Artorejo
Wenita, 2012, Mengatasi kredit macet dengan menggunakan analisis 3R pada PT. Bank Mandiri Pasuruan
Kasmir. 2008. Bank dan Lembaga Keuangan lainnya. Cetakan ke-4, Rajawali Pers, Jakarta
Kasmir, 2011. Dasar – dasar Perbankan. Rajawali Pers, Jakarta
Rahardja, Manurung. 2004. Uang Perbankan dan Ekonomi Moneter. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta.
Kasmir. 2008. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya. Edisi Revisi, Rajawali Pers, Jakarta.
Ismail. 2011. Manajemen Perbankan. Cetakan ke-2, Kencana Prenada Median Group, Jakarta.
Rivai, Veithzal. 2006. Credit Management Handbook. Rajawali Pers, Jakarta
1 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Di suatu negara, lembaga keuangan memiliki peran yang penting dalam
menunjang kesejahteraan masyarakat negara tersebut. Salah satu lembaga
keuangan adalah bank. Bank berperan sangat penting karena fungsi utama suatu
bank adalah untuk menghimpun dan menyalurkan dana masyarakat. Oleh karena
itu bank perlu diawasi dan diatur dengan ketat agar masyarakat percaya untuk
menyimpan uangnya dan mau untuk meminjam uang kepada bank. Salah satu
fungsi utama bank adalah untuk menyalurkan dana, maksudnya adalah
menyalurkan kembali dana yang diperoleh dari nasabah ke masyarakat dalam
bentuk pinjaman (kredit). Dalam pengelolaan kredit pada PT. BANK RAKYAT
INDONESIA ( BRI ) Unit Sumbermanjing Kabupaten Malang masih terjadi
kesalahan dalam menganalisis calon debitur yang akan menyebabkan kredit
macet, dan masih terdapat debitur dalam angsuran tunggakan yang menyulitkan
kreditur untuk pengambilan keputusan dalam menghadapi masalah kredit mcet
yang terjadi di PT. BANK RAKYAT INDONESIA ( BRI ) Unit Sumbermanjing
Kabupaten Malang.
Kemampuan bank dalam meminimalisir kredit macet agar kondisi tetap
baik, salah satunya dilihat dari kondisi kredit macet. Oleh karena itu bank perlu
menjaga kondisi bank bisa bertahan dan berkembang dengan baik dalam rangka
mencapai tujuannya. Dengan tujuan bank tersebut, bank membutuhkan cara-cara
2
Dalam melakukan analisis terhadap kredit macet diperlukan suatu teknik
analisis yang dapat menunjukkan keadaan dan kondisi sesungguhnya. Dalam
melakukan analisis kredit macet dengan melakukan teknik analisis 3R yaitu
Resceduling ( penjadwalan kembali ), Reconditioning ( persyaratan kembali ),
Restructuring ( penataan kembali ). Dalam hasil analisi tersebut memudahkan
kreditur untuk memperbaiki dalam penanganan kredit macet yang akan dilakukan
diwaktu yang akan datang.
Dengan beradanya Bank Rakyat Indonesia di tengah-tengah masyarakat di
desa, kampung,dan di pasar untuk memberikan bantuan atau pelayanan
perbankan dari Bank Umum, maka Bank Rakyat Indonesia mendekatkan kepada
masyarakat Indonesia, baik di kota maupun di daerah pedesaaan. Dengan
demikian Bank Rakyat Indonesia berperan dalam pemerataan pelayanan
perbankan dan pemerataan pendapatan. Sampai saat ini bisa diketahui bahwa
jumlah BRI (Bank Rakyat Indonesia) yang ada di Indonesia mempunyai unit
kerja yang berjumlah 4.447 unit.
Bagi PT. Bank Rakyat Indonesia kredit merupakan sumber utama
penghasilan sekaligus sumber resiko bank bisnis terbesar. Risiko yang mungkin
terjadi bagi PT. Bank Rakyat Indonesia adalah risiko kredit macet yang
disebabkan kelemahan bank dan kebijakan pemberian kredit dan pengawasan
serta kebijakan penagihan. Hal ini biasa saja terjadi karena si penerima kredit
memang tidak jujur atau juga dikarenakan peristiwa atau musibah yang dialami
penerima kredit tersebut sehingga tidak bisa memenuhi kewajibannya. Karena
3
dengan kelayakan pemberian kredit tersebut pada Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Kredit yang dianalisa dengan prinsip kehati-hatian akan menempatkan
kredit pada kualitas kredit yang perfoming loan sehingga dapat memberikan
pendapatan yang besar bagi pihak bank. Pendapatan tersebut diperoleh dari
besarnya selisih antar biaya dana dengan pendapatan bunga yang dibayar para
pemohon kredit sehingga untuk mencapai keuntungan tersebut maka sejak awal
permohonan kredit harus dilakukan analisis yang akurat.
Kegiatan perkreditan adalah risk asset bagi bank, karena asset bank
dikuasai oleh pihak luar bank, yaitu para debitur, akan tetapi kredit yang
diberikan kepada para debitor selalu ada resiko berupa kredit tidak kembali tepat
pada waktunya yang dinamakan kredit bermasalah. Banyak terjadi kredit yang
diberikan menjadi bermasalah yang disebabkan berbagai alasan, misalnya usaha
yang dibiayai dengan kredit mengalami kebangkrutan atau merusut omset
penjualanya. Penyebab lainnya disebabkan oleh kesalahan analisis yang
dilakukan oleh bank.
Terhadap kredit bermasalah yang timbul tersebut diperlukan penanganan
dengan cepat oleh pihak bank agar tidak berkelanjutan menjadi kredit macet (Non
Perfoming Loan)dan jika persentasenya sudah melampaui batas yang telah
ditetapkan oleh Bank Indonesia akan mempengaruhi kesehatan dari suatu bank.
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, penulis tertarik untuk
mengkaji lebih lanjut mengenai kredit bermasalah ini supaya bisa diperoleh
gambaran mengenai timbulnya kredit bermasalah di dunia perbankan dan
4
bermasalah tersebut melalui kebijakan-kebijakan yang diambil oleh pihak bank.
Maka penulis mengangkat judul “Evaluasi Penanganan Kredit macet Pada
Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Sumbermanjing Kabupaten Malang”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang ada di atas maka penulis
merumuskan masalah sebagai berikut :
1. Apa yang menyebabkan terjadinya kredit macet pada PT. Bank Rakyat
Indonesia (BRI) Unit Sumbermanjing Kabupaten Malang?
2. Bagaimana peranan pihak Bank dalam penyelesaian kredit macet yang
dilaksanakan oleh PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Sumbermanjing
Kabupaten Malang?
C. Batasan Masalah
Untuk menghindari keluasan masalah, maka peneliti membatasi
permasalahan pada faktor yang menyebabkan kredit macet dan peran bank
dalam menyelesaikan kredit macet dengan menganalisis debitur
menggunakan analisis 3R ( Rescheduling, Reconditioning, Restructuring )
D. Tujuan Penelitian
Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui :
1. Untuk mengindentifikasi penyebab terjadinya kredit macet pada PT. Bank
Rakyat Indonesia (BRI) Unit Sumbermanjing Kabupaten Malang
2. Untuk mengevaluasi penyelesaian kredit macet yang dilakukan oleh PT.
5 E. Manfaat Penelitian
Manfaat dari hasil penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi Dunia Kerja
Diharapkan penelitian ini dapat dijadikan bahan acuan oleh Bank
Indonesia untuk memonitoring kebijakan yang diambil oleh BRI Malang
dalam menyelesaikan kredit macet.
2. Bagi Peneliti Selanjutnya
Penelitian ini diharapkan agar dapat digunakan sebagai tambahan
