Batasan Hukum
Organisasi Internasional
Evi Purwanti, S.H.,LL.M
Introduction
• Sejarah OI ~ timbul sejak beberapa Negara mengadakan hubungan
internasional secara umum, masing-masing Negara mempunyai
kepentingan.
•
Hubungan internasional > hakikatnya
merupakan proses perkembangan
hubungan antar Negara, karena
Alasan Terbentuknya hk OI
• Negara melalui OI berusaha mencapai
tujuan yang menjadi kepentingan bersama, dan kepentingan ini menyangkut bidang
kehidupan internasional yang sangat luas.
• Diperlukan suatu peraturan internasional
Beberapa contoh OI
• Bidang perhubungan: Central commission for the navigation of the Rhine, 1815.
• Dalam Konggres Paris 1856 disepakati persetujuan pelayaran melalui sungai Danube (Danube Commission)
• 1934, pengaturan produksi dan ekspor karet melalui Regulation of the
Production and Export of Rubber.
• Havana Charter 1948, pembentukan International Trade Organization
khususnya yang mengatur tentang komoditi.
• Negara di Amerika selatan 1865
Bentuk OI
• Sejak pertengahan abad 17 perkembangan OI mulai melembaga dalam bentuk: komisi (commission); Sarekat (union); Dewan
(council); Liga (league; Persekutuan
(Association); Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nations); Persemakmuran
• Perkembangan OI > menciptakan norma-norma hukum yang berkaitan dg
organisasi itu, kemudian membentuk
suatu perjanjian yang disebut instrument dasar atau instrument pokok
(constituent instrument).
• Pembahasan hukum OI hanya
Dua bentuk OI
Organisasi
Internasional
OI
Publik
Status OI Publik
• Agar OI mempunyai status pemerintahan (public) syaratnya:
harus dibentuk dengan suatu persetujuan internasional,
mempunyai badan-badan,
Status OI Privat
•
Tidak memenuhi syarat OI public
•
OI Privat dicakup oleh hukum privat
Kesamaan dalam OI
• Dipengaruhi oleh faktor politik dalam hub internasional.
International institutional law
• Cabang dari hukum internasional yangmemusatkan pada masalah lembaga-lembaga internasional.
• Hal ini terbatas pada aspek kelembagaan saja.
Hukum Organisasi internasional
• Mengenai prinsip-prinsip hukum yang dirumuskan oleh organisasi
internasional.
• Contohnya: peraturan2 tentang
Hk OI
vs
hk institusi internasional
Brierly
• Hukum Konstitusi internasional: karena OI mempunyai fungsi legislative dan juga fungsi eksekutif dan administrative
• Legislasi internasional: merupakan proses perkembangan OI dalam
menghimpun peraturan intl yang menyangkut yang sangat luas.
• Fungsi eksekutif: menyangkut masalah pelaksanaan keputusan yang mengikat secara hukum terhadap keputusan yang dikeluarkan oleh OI, yg dikaitkan dg
• Fungsi administratif: menyangkut peraturan bersama yang harus
dilaksanakan oleh para anggotanya,
contohnya dalam organisasi International Telegraph Union (ITU), dan Universal
Kesimpulan
• Hukum OI adalah cabang dari hukum
internasional yang dipersatukan oleh badan
PBB, dan semata-mata menyangkut organisasi internasional publik, serta terdiri dari
perangkat norma hukum yang berhubungan dengan OI tersebut termasuk badan-badan yang berada di bawah naungannya dan