• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pembangunan aplikasi e-learning di SMK Teknologi Industri Pembangunan Cimahi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pembangunan aplikasi e-learning di SMK Teknologi Industri Pembangunan Cimahi"

Copied!
171
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)

F-1

Tempat dan Tanggal Lahir : Bandung, 05 Januari 1989

Alamat : Jln Pahlawan desa RT : 03 RW : 15 no : 53

cimahi 40533

Jenis Kelamin : Laki-laki

Tinggi/ Berat Badan : 168 cm/ 60Kg

Agama : Islam

Telp/ Cellular : 085721682178

__________________________________________________________________

Latar Belakang Pendidikan Formal

2007-Sekarang : UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

2003-2007 : SMK Teknologi Industri Pembangunan

2000-2003 : MTSN sukasari cimahi

1994-2000 : SDN 1 Cibodas

(6)

PEMBANGUNAN APLIKASI

E-LEARNING

DI SMK TEKNOLOGI INDUSTRI PEMBANGUNAN CIMAHI

SKRIPSI

Diajukan untuk Menempuh Ujian Akhir Sarjana Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia

DEDI KUSNIADI

10107589

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

(7)

iii

semua nikmatnya penulis dapat melakukan dan menyelesaikan penulisan skripsi

sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar sarjana pada Program Studi

Teknik Infomatika Universitas Komputer Indonesia Bandung.

Dalam penulisan skripsi “PEMBANGUNAN APLIKASI ELEARNING DI SMK TEKNOLOGI INDUSTRI PEMBANGUNAN CIMAHI”, penulis ingin mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak-pihak yang terkait dari awal kuliah

sampai penyelesaian skripsi ini. Berikut adalah pihak yang ingin penulis sampaikan

terima kasih :

1. Kepada Kedua Orang Tua, Bapak Zaenal Mutakin dan Ibu Diah Mardiah yang

telah banyak mendukung, mendoakan dan memberikan dukungan semangat.

2. Keluarga penulis yang telah memberikan kesempatan untuk merasakan dunia

kuliah. Harapan dan doa mereka yang selalu tercurah setiap langkah menuju

kampus.

3. Bapak Dr. Eddy Soeryanto Soegoto, M.Sc, selaku Rektor Universitas

Komputer Indonesia.

4. Bapak irawan S.T, M.T, selaku Ketua Program Studi Teknik Informatika

Universitas Komputer Indonesia.

5. Ibu Inne Novitasari,S.SI.,M.SI. selaku dosen pembimbing,yang telah bersedia

meluangkan waktu dan membimbing penulis sehingga mampu menyelesaikan

skripsi ini dengan baik.

(8)

iv

kasih atas semua bantuan serta dukungan sehingga penulis dapat

menyeleseikan kuliah ini.

Akhir kata, semoga semua pihak yang telah memberikan bantuan

mendapatkan balasan dari Allah SWT. Aamiin

Bandung, 15 juli 2013

(9)

v

ABSTRACT...ii

KATA PENGANTAR...iii

DAFTAR ISI...v

DAFTAR GAMBAR...viii

DAFTAR TABEL...xi

DAFTAR LAMPIRAN...xv

DAFTAR SIMBOL...xvi

BAB 1 PENDAHULUAN...1

1.1Latar Belakang...1

1.2Rumusan Masalah...2

1.3Maksud dan Tujuan...2

1.3.1 Maksud...2

1.3.2 Tujuan...3

1.4Batasan Masalah...3

1.5Metode penelitian...4

1.6Sistematika penulisan...6

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA...8

2.1 Tinjauan Pustaka...8

2.1.1 Sejarah Sekolah...8

2.1.2 Logo Sekolah...9

2.1.3 Struktur Organisasi...9

2.1.4 Visi dan Misi Sekolah...13

2.2 Landasan Teori...14

(10)

vi

2.2.2 Pengertian Informasi ...14

2.2.3 Pengertian Sistem Informasi...14

2.3 Elearning ...15

2.4 Analisis butir soal...17

2.4.1 Tujuan analisis butir soal ...18

2.4.2 langkah langkah analisis butir soal...18

2.5 internet...25

2.5.1 perkembangan internet ...25

2.6 tools implementasi ...25

2.6.1 PHP ...25

2.6.2 XAMPP ...26

2.7 MYSQL...27

2.8 Entity Relationship Diagram (ERD) ...29

2.9.1 Data Flow Diagram (DFD) ...29

2.10 Teknik Pengumpulan Data...30

2.10.1 Interview (wawancara)...30

2.10.2 kuisioner (angket) ...31

2.11 skala pengkuran penelitian ...31

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ...34

3.1 Analisis Sistem ...34

3.1.1 Analisis Masalah...34

3.1.2 Analisis system yang sedang berjalan...34

3.1.3 analisis butir soal...38

3.1.4 Aturan bisnis...53

3.1.5 Pengkodean...53

3.1.6 analisis kebutuhan non fungsional...56

3.1.6.1 analisis perangkat keras...56

3.1.6.2 analisis perangkat lunak...57

(11)

3.2.2 Diagram relasi...63

3.2.2.1 Diagram level 1...65

3.2.2.2 Diagram level 2... 66

3.2.2.3 Diagram level 3... 77

3.2.3 Spesifikasi proses...74

3.2.4 Kamus Data ...84

3.3 Perancangan system...95

3.3.1 Perancangan Basis Data ...95

3.3.1.1 Diagram Relasi ...95

3.3.1.2 Struktur menu ...106

3.3.3 Perancangan antar muka ...108

3.3.4 jaringan semantic ...135

3.3.5 perancangan procedural...135

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM ...140

4.1 implementasi system... 140

4.1.1 perangkat keras yang digunakan ...140

4.1.2 perangkat lunak yang digunakan... 140

4.1.3 implementasi basis data... 141

4.1.4 implementasi antarmuka...149

4.2 pengujian sistem...151

4.2.1 pengujian alpha... 151

4.2.1.1 Equivalence Partioning ...152

4.2.1.2 Cause Effect Testing ...169

(12)

viii

4.2.2 pengujian beta... 171

4.2.2.1 hasil pengujian beta...174

4.2.3 kesimpulan hasil pengujian beta...184

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN...185

5.1 Kesimpulan...185

5.2 Saran...185

(13)

Lunak (Terstruktur dan Berorientasi Objek). Bandung : Modula.

2 Bin Ladjamudin, Al-Bahra. (2005). Analisis & Desain Sistem Informasi.

Tangerang : Graha Ilmu

3 Bersin, Josh; Howard, Chris; O'Leonard, Karen; Mallon, David. 2009. Learning

Management Systems 2009. Bersin & Associates

4 Fathansyah. (2012). Basis Data. Bandung : Informatika

5 Hakim, Lukmanul. (2010). Membongkar Trik Rahasia Para Master PHP.

Jogjakarta : Lokomedia.

6 Hartanto, Antonius Aditya & Purbo, Onno W. (2002). E-Learning Berbasis PHP

dan MYSQL. Jakarta : Elex Media Komputindo.

7 HM, Jogiyanto. (1989). Analisis & Desain Sistem Informasi: Pendekatan

Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta: Penerbit ANDI

8 Hasyim, Nur. (2003). HTML (Hypertext Markup Language) dan CSS (Cascading

Style Sheet). Ilmukomputer.org

9 Kristanto, Andri. (2008). Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya.

Yogyakarta : Gava Media.

10 Nawawi ridwan, (2008),Analisis dan perancangan aplikasi jejaring sosial

(14)

Yogyakarta : Penerbit Andi

13 Pressman, Roger S. (2001) .Software Engineering – fifth edition. Mc Graw Hill.

14 Setiawan, Deris. (2005). Sistem Keamanan Komputer. Jakarta : Elex Media

Komputindo.

15 Syafii, M. (2005). Membangun Aplikasi Berbasis PHP dan MySQL. Yogyakarta

: ANDI.

16 Tim Direktoral Pembinaan SMA (2010) analisis butir soal di sma

17 Widhiartha, Putu A. (2005). Memahami Lebih Lanjut tentang e-Learning.

Ilmukomputer.org

18 Karno To (1995). ANATES Versi 2.5, Program Komputer khusus untuk analisis

tes obyektif dan uraian. Bandung: FIP IKIP Bandung.

19 Sugiyono, 2010, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, Bandung,

(15)

1

SMK Teknologi Industri Pembangunan Cimahi merupakan Sekolah

Menengah Kejuruan yang memiliki empat program keahlian diantaranya adalah

Teknik Elektronika Industri,Teknik Komputer Jaringan, RPL (Rekayasa

Perangkat Lunak) dan Teknik Pendingin. Sekolah Menengah Kejuruan ini terletak

di Jalan Maharmartanegara No. 48 Cimahi.

Berdasarkan hasil wawancara terhadap beberapa Siswa,Guru dan Kepala

Sekolah SMK Teknologi Industri Pembangunan Cimahi, dikatakan bahwa guru

kesulitan untuk menyampaikan materi maupun tugas ketika berhalangan hadir.

Hal ini menjadi kendala karena waktu yang cukup terbatas sementara materi harus

dapat tersampaikan kepada siswa. Oleh karena itu guru membutuhkan kemudahan

untuk dapat menyampaikan materi maupun tugas tanpa dibatasi oleh ruang dan

waktu dan dari sisi siswa masalah yang ditemukan adalah mengenai kebutuhan

untuk berkonsultasi atau berdiskusi mengenai mata pelajaran karena sering kali

guru kesulitan meluangkan waktu diluar jam mengajar untuk berkonsultasi dan

Ketika guru mempunyai hal-hal penting berkaitan dengan kegiatan belajar

mengajar dan karena lain hal tidak sempat disampaikan di kelas, guru biasanya

akan memasang pengumuman di majalah dinding sekolah. Namun penyampaian

pengumuman dari guru ke siswa selama ini melalui majalah dinding tidak berjalan

dengan baik karena pengumuman tersebut seringkali tidak tersampaikan dengan

baik kepada seluruh siswa. Hal ini membuat perlunya ada media yang

memfasilitasi hal tersebut sehingga proses komunikasi antara guru dengan siswa

dapat berjalan dengan baik.

Analisis butir soal adalah suatu kegiatan yang harus dilakukan guru untuk

Mengevaluasi kualitas soal yang akan dibuat. Kegiatan ini merupakan proses

pengumpulan, peringkasan, dan penggunaan informasi dari jawaban siswa untuk

membuat keputusan tentang kualitas soal yang akan dibuat.Analisis butir soal

(16)

pada soal. Untuk mengevaluasi kualitas soal, guru diharuskan melakukan analisis

butir soal yang telah dibuat. Tetapi pada faktanya, guru sering kali kesulitan untuk

melakukan analisis butir soal karena analisis butir soal tersebut mempunyai

perhitungan yang cukup rumit dan membutuhkan waktu yang cukup lama.

Sementara guru sudah memiliki beban kerja yang cukup banyak. Oleh karena

itulah diperlukan suatu alat bantu yang dapat mempermudah guru dalam

melakukan analisis butir soal dan menghasilkan soal-soal yang bermutu dalam

waktu yang relatif cepat.Elearning adalah pembelajaran yang dilaksanakan dengan

memanfaatkan fungsi internet dalam kegiatan pembelajaran dengan menjadikan

fasilitas elektronik sebagai media pembelajaran.Berdasarkan permasalahan

tersebut maka solusi yang akan di ambil adalah membangun aplikasi elearning

bagi SMK Teknologi Industri Pembangunan cimahi.

1.2Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka dapat didefinisikan beberapa

masalahnya sebagai berikut:

1. Bagaimana mempermudah guru yg kesulitan dalam memberikan materi

jika guru tersebut berhalangan hadir.

2. Bagaimana mempermudah siswa yg kesulitan untuk berkonsultasi

mengenai masalah akademik diluar jam mengajar dengan guru.

3. Bagaimana mempermudah guru yang kesulitan dalam memberikan

pengumuman kepada siswa diluar kegiatan belajar mengajar di kelas.

4. Bagaimana mempermudah guru yang kesulitan dalam analisis butir soal

karena mempunyai perhitungan yang cukup rumit dan dilakukan secara

manual.

1.3Maksud dan Tujuan

1.3.1 Maksud

Maksud dari pembuatan aplikasi ini adalah untuk membangun aplikasi

(17)

1.3.2 Tujuan

Adapun tujuan dari pembangunan aplikasi ini untuk :

1. Memudahkan guru dalam menganalisis butir soal.

2. Memudahkan guru dalam memberikan materi ketika guru berhalangan

hadir.

3. Memudahkan guru dan siswa untuk berdiskusi di luar jam belajar di kelas.

4. Memudahkan guru untuk memberikan pengumuman kepada siswa di luar

kegiatan belajar mengajar di kelas.

1.4Batasan Masalah

Dalam membangun aplikasi ini, didapatkan beberapa batasan masalah, yaitu :

1. Analisis butir soal yang dibuat hanya analisis butir soal pilihan ganda soal

yang di analisis adalah tryout,ujian perbaikan,ulangan harian,latihan

UAS,UTS dan uji kompetensi.

2. Data yang diolah dalam aplikasi e-learning ini yaitu data ujian, data soal,

data forum diskusi,data pesan,data analisis soal.

3. Proses pengelolaan yang ada pada aplikasi e-learning ini adalah proses

pemberian referensi materi dan tugas pelajaran,dan proses pemberian nilai

siswa,proses analisis butir soal.

4. Keluaran (Output) yang dihasilkan aplikasi e-learning ini adalah informasi

referensi materi dan tugas pelajaran, informasi ujian tryout beserta

nilainya,informasi analisis butir soal.

5. File referensi materi pelajaran yang dapat di unggah oleh guru berformat

zip, pdf, doc, xlsppt dan video.

6. Perancangan aplikasi e-learning ini menggunakan software Adobe

Dreamweaver CS4 dengan bahasa pemrograman PHP, XAMPP sebagai

internal server, MySQL sebagai DBMS (Database Management System),

dan untuk menjalankan aplikasi ini menggunakan internet browser.

(18)

1.5Metodologi Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam Tugas Akhir ini adalah

metode deksriptif analitis, yaitu metode penelitian yang melakukan

penuturan, analisis dan mengklasifikasikan data dan informasi yang diperoleh

dengan berbagai teknik seperti survey, wawancara, observasi, angket,

kuesioner, studi kasus, dan lain-lain. Berikut adalah tahapan-tahapan yang

dilakukan :

1.5.1 Tahap Pengumpulan Data

Metode penelitian yang digunakan untuk membangun elearning pada Smk Teknologi Industri Pembangunan Cimahi menggunakan metode analisis deskriptif yaitu suatu metode yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang hal-hal yang diperlukan, melalui tahapan sebagai berikut:

1. Tahap pengumpulan data

tahapan yang digunakan penulisan dalam pengumpulan data antara lain: a. Wawancara

Metode ini dipakai guna mendapat penerangan lebih detail mengenai

pendataan di Smk Teknologi Industri Pembangunan yang menjadi

studi kasus Disini penyusun langsung menanyakan serta konsultasi

dengan pihak sekolah guna mendapatkan data yang tepat agar dalam

pembangunan Aplikasi Elearning di Smk Teknologi Industri

Pembangunan tidak ada kekeliruan diantara kedua belah pihak.

b. Observasi

Metode ini dipakai dengan melakukan pengamatan secara langsung

pada objek yang diteliti oleh penyusun agar dapat diketahui apa saja

yang terdapat di sekolah smk teknologi industri pembangunan serta

apa saja yang dilakukan di sekolah tersebut. Objek yang diteliti disini

adalah sekolah smk teknologi industri pembangunan yang beralamat di

(19)

c. Studi literatur

Metode pengumpulan data dengan melakukan pencarian terhadap data

yang diperlukan untuk membangun elearning ini melalui

literasi-literasi di berbagai media, baik media cetak maupun media elektronik.

d. kuisioner

Suatu teknik pengumpulan informasi yang memungkinkan analis

memperlajari sikap-sikap, keyakinan, perilaku, dan karakteristik

beberapa orang utama di dalam organisasi yang bisa terpengaruh oleh

sistem yang diajukan atau oleh sistem yang sudah ada.

1.5.2 Tahap Pembangunan Aplikasi

Tahapan analisis data dalam pembuatan perangkat lunak menggunakan

paradigma perangkat lunak secara waterfall, yang meliputi beberapa proses

diantaranya:

a. Requirement Definition

Mengumpulkan kebutuhan secara lengkap kemudian kemudian

dianalisis dan didefinisikan kebutuhan yang harus dipenuhi oleh

program yang akan dibangun. Fase ini harus dikerjakan secara lengkap

untuk bisa menghasilkan desain yang lengkap.

b. System and Software Design

Desain dikerjakan setelah kebutuhan selesai dikumpulkan secara

lengkap.

c. Implementation and Unit Testing

Desain program diterjemahkan ke dalam kode-kode dengan

menggunakan bahasa pemrograman yang sudah ditentukan. Program

yang dibangun langsung diuji baik secara unit.

d. Integration and System Testing

Penyatuan unit-unit program kemudian diuji secara keseluruhan

(system testing).

(20)

Mengoperasikan program di lingkungannya dan melakukan

pemeliharaan, seperti penyesuaian atau perubahan karena adaptasi

dengan situasi sebenarnya.

1.6 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan tugas akhir ini disusun untuk memberikan

gambaran umum tentang penelitian yang dijalankan. Sistematika penulisan

tugas akhir ini adalah sebagai berikut :

BAB 1 PENDAHULUAN

Menguraikan tentang latar belakang permasalahan, mencoba

merumuskan inti permasalahan yang dihadapi, menentukan maksud dan

tujuan, yang kemudian diikuti dengan batasan masalah, metodologi

penelitian, serta sistematika penulisan.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini dibagi menjadi 2 bagian yaitu: Tinjauan Sekolah dan

Landasan Teori. Tinjauan sekolah berisikan tentang sejarah singkat

sekolah, visi dan misi sekolah, tempat dan kedudukan sekolah, dan

struktur organisasi sekolah. Sedangkan Landasan Teori berisi tentang

teori-teori pendukung dalam membangun aplikasi membangun aplikasi

e-learning berbasis web di SMK TEKNOLOGI INDUSTRI

PEMBANGUNAN CIMAHI.

(21)

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab ini berisikan tentang analisis dalam membangun aplikasi ini

seperti analisis sistem yang sedang berjalan, analisis kebutuhan non

fungsional yang berupa analisis user, analisis pengkodean, analisis

perangkat keras (hardware),analisis perangkat lunak (software),dan

analisis jaringan. Analisis kebutuhan fungsional berupa Entity Relation

Diagram (ERD),Diagram Konteks, Data Flow Diagram (DFD), Tabel

Spesifikasi Proses dan lain-lain yang sesuai dengan metode pembangunan

perangkat lunak yang digunakan.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Bab ini membahas implementasi dari tahapan analisis dan

perancangan sistem ke dalam perangkat lunak (dalam bentuk bahasa

pemrograman), beberapa implementasi yang akan dijelaskan adalah

implementasi perangkat keras, implementasi perangkat lunak,

implementasi basis data dan implementasi antarmuka. Bab ini juga berisi

pengujian terhadap sistem apakah sudah benar-benar berjalan seperti yang

diharapkan, baik dari pengujian alpha dan pengujian beta, dan pengujian

alpha menggunakan metode blackbox.

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi kesimpulan yang diperoleh dari hasil pengujian

sistem untuk mengetahui ketercapaian tujuan dari penelitian serta saran

(22)

34 3.1. Analisis Sistem

Analisis sistem merupakan suatu kegiatan identifikasi dan pengamatan sesuatu

permasalahan yang ada pada sistem.Kegiatan identifikasi dan pengamatan tidak

hanya mengenai permasalahan pada sistem akan tetapi faktor-faktor lainnya yang

berhubungan dengan sistem sehingga diharapkan sistem yang akan dibuat dapat

sesuai dengan tujuan pembuatan sistem yang telah direncanakan. Pada sub bab ini

akan membahas mengenai sistem atau prosedur yang sedang berjalan pada SMK

Teknologi Industri Pembangunan Cimahi.

3.1.1 Analisis Masalah

Beberapa permasalahan yang terjadi yang mendasari dibangunnya sistem ini

adalah:

1. Guru kesulitan dalam mendistribusikan materi pelajaran agar siswa dapat mempelajari sebelumnya. Terutama ketika guru berhalangan hadir untuk mengajar di kelas.

2. Siswa mendapatkan kesulitan dalam hal berkonsultasi secara

langsung dengan guru untuk membahas masalah akademik.

3. Analisis butir soal mempunyai perhitungan yang cukup sulit dan

masih dilakukan secara manual sehingga membutuhkan waktu yang

cukup lama.

4. Guru kesulitan dalam memberikan pengumuman kepada siswa di luar jam belajar.

3.1.2 Analisis Prosedur Sistem yang Sedang Berjalan

Sebelum melakukan perancangan sistem, perlu dilakukan adanya analisis

terhadap prosedur yang sedang berjalan, berdasarkan hasil penelitian dengan

pihak SMK Teknologi Industri Pembangunan cimahi ada beberapa prosedur yang

(23)

terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga perlu adanya

perbaikan.

1. Prosedur Pemberian Materi dalam KBM (Kegiatan Belajar Mengajar).

2. Prosedur Pemberian Tugas dalam KBM (Kegiatan Belajar Mengajar).

1. Prosedur Pemberian Materi dalam KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) Prosedur pemberian materi dalam KBM dilakukan oleh guru yang bersangkutan dan siswa.Alur prosedurnya adalah sebagai berikut:

a. Guru membuat ringkasan dari materi yang akan diajarkan.

b. Ringkasan materi yang telah dibuat guru akan diberikan kepada guru piket yang sedang menjaga di sekolah.

c. Guru piket memberikan ringkasan materi kepada siswa untuk dipelajari di kelas.

d. Ringkasan materi pelajaran dismpan oleh siswa sebagai arsip catatan materi pelajaran.

(24)

Prosedur Pemberian Materi pelajaran dalam KBM (Kegiatan Belajar Mengajar)

Siswa Guru

Buku Referensi Silabus Materi

Input materi pelajaran

Pembuatan materi pelajaran

Ringkasan materi.doc

Buku Referensi Silabus Materi

Cetak ringkasan materi

Ringkasan materi.doc

2 1 Ringkasan materi

yg telah di cetak

2 Ringkasan materi

yg telah di cetak

Mempelajari materi pelajaran

Catatan materi pelajaran

A2 A1

Gambar 3 1 flowmap Prosedur Pemberian Materi Dalam KBM (Kegiatan Belajar Mengajar)

Keterangan :

A1 = Arsip ringkasan materi yang di simpan guru

(25)

2. Prosedur Pemberian Tugas

Prosedur pemberian tugas siswa terdiri dari beberapa alur proses, diantaranya :

1. Guru membuat tugas dari kumpulan materi sesuai silabus.

2. Siswa mengerjakan tugas dan mengumpulkannya kepada guru yang

bersangkutan sesuai batas waktu yang telah ditentukan.

3. Guru memeriksa tugas dan menentukan nilai tugas.

4. Hasil nilai tugas akan disimpan ke dalam arsip daftar nilai siswa.

5. Guru memberikan hasil tugas yang telah diperiksa kepada siswa.

Dibawah ini aliran proses pemberian tugas di dalam kelas dan digambarkan ke

dalam bentuk flowmap pada gambar 3.2 :

Prosedur Pemberian Tugas

Soal yang telah di cetak

Soal yang telah di cetak siswa yang telah di

nlai

Buku nilai

Input tugas ke buku nilai

Buku nilai Lembar jawaban tugas

siswa yang telah dinilai dan inputkan ke buku

nilai A4

A5 Lembar jawaban tugas siswa yang telah dinilai dan inputkan ke buku

nilai Soal yang telah di

cetak Soal yang telah di

cetak

A3

(26)

Keterangan :

A2 = Arsip Materi Sesuai Silabus

A3 = Arsip Soal tugas yang telah dibuat untuk guru

A4 = Arsip Daftar Nilai Siswa.

3.1.3 Analisis butir soal

Tujuan dari pembuatan analisis butir soal adalah untuk mengkaji dan menelaah

setiap butir soal agar diperoleh soal yang bermutu sebelum soal digunakan.

Analisis butir soal terdiri dari reablilitas test,daya pembeda,tingkat kesukaran dan

kualitas pengecoh untuk mengetahui lebih jauh mengenai analisis butir soal

berikut akan di ilustrasi dari analisis butir soal terhadap hasil ujian kimia oleh

siswa kelas 12 RPL A yang di ikuti oleh 30 siswa.Soal yang digunakan dalam

laporan ini terlampir di lampiran.

1. Reabilitas test

Reliabilitas suatu test yaitu tingkat konsistensi suatu tes, yakni sejauh mana suatu

tes dapat dipercaya untuk menghasilkan skor yang konsisten (tidak berubah-ubah)

dan untuk menghitung Reliabilitas test maka dipergunakan metode Split-half

(27)

Menyiapkan data untuk melakukan analisis reabilitas

Lembar jawaban siswa yang di

koreksi

Hasil ulangan setiap siswa dibagi dua yaitu x= jumlah soal ganjil dan y = jumlah

soal genap

Tentukan jumlah nilai benar setiap siswa

Menentukan reabilitas dengan

e ggu aka pearso ’s product

moment

Hasil analisis reliabilitas

Analisis reliabilitas telah selesai

Gambar 3 3 flowchat Reliabilitas test

Untuk menghitung reabilitas test maka dipergunakan rumus 2.1 berikut adalah

implementasi reabilitas test.

Tabel 3. 1 realibilitas test

Nis Nama Siswa soal ganjil

X

Soal

genap Y

X.Y

1100002554 Aldi Rifaldi 10 8 100 64 80

1100002568 Irfan Yudiana 9 9 81 81 81

1100002569 Jajang Nurrahman 10 8 100 64 80

1100002558 Asep Saepuloh 8 9 64 81 72

1100002557 Ari Subarsono 9 7 81 49 63

1100002561 Edy Junaedy 9 7 81 49 63

1100002551 Achmad Vicki alamsyah 8 7 64 49 56

(28)

1100002556 Andri wijayanto 9 6 81 36 54

1100002559 Deri destian 9 6 81 36 54

1100002562 Effiyana Penta Ryka Tambunan 8 7 64 49 63

1100002563 Fahriansyah 8 7 64 49 63

1100002565 Fernando Jameston Manullang 9 6 81 36 54

1100002577 Raka Pramana 7 8 49 64 63

1100002552 Agung saeful anwar 9 5 81 25 45

1100002555 Andika Revi Darmawan 7 7 49 49 49

1100002570 Jerri Kurnianto 6 8 36 64 48

1100002580 Rudy Andiwijaya 7 7 49 49 49

1100002560 Dian septiansyah 7 6 49 36 42

1100002575 Nova Mulyana 8 5 64 25 40

1100002564 Fahrurozi Abdullah 5 7 25 49 35

1100002566 Hendrik 6 6 36 36 36

1100002567 Irfan Maajid 5 6 25 36 30

1100002571 Lela nurdianingsih 7 4 49 16 28

1100002572 Mega Liswanti Oktaviani 6 5 36 25 30

1100002574 Muhammad Dika Septiadi 5 6 25 36 30

1100002576 Okky Anto Junawan 6 5 36 25 30

1100002579 Randi Fajar Sampurna 5 6 36 25 30

1100002573 Rudi Casmawanto 5 4 25 16 20

1100002578 Ramdan Ansyam 3 6 9 36 54

Jumlah 218 195 1685 1304 1498

Setelah menghitung reabilitas maka di ketahui jumlah ∑X = 218 , ∑Y = 195 , ∑ = 1685 , ∑ =1304 dan ∑X.Y = 1498 dan untuk menghitung hasil akhir dari

reabilitas test maka dipergunakan metode Pearson's Product Moment ( lihat

rumus 2.2 ) dengan rumus Pearson's Product Moment maka diperoleh rgg = 0,88

dan untuk menghitung koefesien reabilitas menggunakan rumus 2.1 maka

(29)

2. Daya Pembeda

Daya pembeda yaitu kemampuan suatu butir soal dapat membedakan antara siswa

yang telah menguasai materi dan siswa yang belum menguasai materi dan untuk

menghitung daya pembeda di pergunakan rumus (2.3) Di bawah ini adalah

flowchart analisis daya pembeda.

Menyiapkan data untuk menganalisis daya pembeda

Lembar jawaban siswa yang telah

di koreksi

Mengurutkan hasil ujian siswa dari yang terbesar sampai dengan terkecil

Membagi menjadi 2 kelompok (kelompok atas dan

kelompok bawah)

Hitung daya pembeda setiap nomor soal

Konsultasikan dengan tabel daya pembeda

Hasil analisis daya pembeda

Analisis daya pembeda telah selesai

Gambar 3 4 flowchart analisis daya pembeda

Sebelum menghitung daya pembeda maka kita urutkan jumlah jawaban terbesar

(30)

Tabel 3. 2 Data siswa yang mengikuti ujian

Nis Nama siswa jumlah jawaban benar

1100002554 Aldi Rifaldi 18

1100002568 Irfan Yudiana 18

1100002569 Jajang Nurrahman 18

1100002558 Asep Saepuloh 17

1100002557 Ari Subarsono 16

1100002561 Edy Junaedy 16

1100002551 Achmad Vicki alamsyah 15

1100002553 Ahmad Zaelani 15

1100002556 Andri wijayanto 15

1100002559 Deri destian 15

1100002562 Effiyana Penta Ryka Tambunan 15

1100002563 Fahriansyah 15

1100002565 Fernando Jameston Manullang 15

1100002577 Raka Pramana 15

1100002552 Agung saeful anwar 14

1100002555 Andika Revi Darmawan 14

1100002570 Jerri Kurnianto 14

1100002580 Rudy Andiwijaya 14

1100002560 Dian septiansyah 13

1100002575 Nova Mulyana 13

1100002564 Fahrurozi Abdullah 12

1100002566 Hendrik 12

1100002567 Irfan Maajid 11

1100002571 Lela nurdianingsih 11

1100002572 Mega Liswanti Oktaviani 11

1100002574 Muhammad Dika Septiadi 11

(31)

Setelah jumlah jawaban siswa telah tersusun dari yang terbesar sampai yang

terkecil maka selanjutnya adalah membuat kelompok Atas – Bawah.

A.Kelompok atas

untuk membuat kelompok atas kita ambil 27% dari jumlah jawaban siswa

tertinggi maka terdapat 8 orang siswa

Tabel 3. 3 kelompok atas

Nis Nama siswa Skor

Soal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1100002554 Aldi Rifaldi 18 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1

1100002568 Irfan

Yudiana 18 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1

1100002569 Jajang

Nurrahman 18 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1

1100002558 Asep

Saepuloh 17 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1

1100002557 Ari

Subarsono 16 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0

1100002561 Edy Junaedy 16 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0

1100002551

Achmad

Vicki

alamsyah

15 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0

1100002553 Ahmad

Zaelani 15 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 1 0

Jumlah jawaban benar 8 8 8 8 8 7 7 8 8 8 7 6 7 5 6 6 6 2 6 4

1100002579 Randi Fajar Sampurna 11

1100002573 Rudi Casmawanto 9

(32)

B.Kelompok bawah

untuk membuat kelompok kelompok bawah kita ambil 27% dari jumlah jawaban

siswa terendah maka terdapat 8 orang siswa

Tabel 3. 4 kelompok bawah

NIS Nama siswa Skor

Soal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1100002567 Irfan Maajid 11 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0

1100002571 Lela

Nurdianingsih 11 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1

1100002572 Mega Liswanti 11 1 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1

1100002574 Muhammad

dika septiadi 11 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1

1100002576 Okky Anto

Jumawan 11 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 1 1 1

1100002579 Randi Fajar

Sampurna 11 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0

1100002573 Ramdan

ansyam 9 1 0 1 1 0 1 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0

1100002578 Rudi

Casmawanto 9 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 1 0 0 1 0

Jumlah jawaban benar 8 7 7 3 1 7 3 6 2 4 4 2 2 3 3 4 2 2 6 4

Untuk menghitung daya pembeda harus mencari jumlah jawaban benar kelompok atas (lihat

tabel 3.3),untuk mencari jumlah jawaban kelompok bawah (lihat tabel 3.4).dan untuk mencari

(33)

Tabel 3. 5 daya pembeda

No soal

Jumlah jawaban

Benar (Kelompok

Atas)

Jumlah jawaban

Benar (Kelompok

Bawah)

DP (%)

Kriteria

1 8 8 0 Sangat buruk

2 8 7 7.7 Sangat buruk

3 8 7 5.5 Sangat buruk

4 8 3 27.7 Baik

5 8 1 38.8 Baik

6 7 7 0 Sangat buruk

7 7 3 22.2 Baik

8 8 6 11.1 Buruk

9 8 2 33.3 Baik

10 8 4 27.7 Baik

11 7 4 16.6 Baik

12 6 2 22.2 Baik

13 7 2 27.7 Baik

14 5 3 11.1 Buruk

15 6 3 16.6 Baik

16 6 4 11.1 Buruk

17 6 2 22.2 Baik

18 2 2 0 Sangat buruk

19 6 6 0 Sangat buruk

20 4 4 0 Sangat buruk

Setelah mengetahui daya pembeda maka selanjutnya adalah menghitung tingkat

(34)

3. Tingkat kesukaran

Tingkat kesukaran adalah peluang untuk menjawab benar suatu soal pada tingkat

kemampuan tertentu yang biasanya dinyatakan dalam bentuk indeks. Indeks

tingkat kesukaran ini pada umumnya dinyatakan dalam bentuk proporsi yang

besarnya berkisar 0,00 - 1,00 dan untuk menghitung tingkat kesukaran

dipergunakan rumus (2.4) dibawah ini adalah flowchat tingkat kesukaran

Menyiapkan data untuk menganalisis tingkat kesukaran

Lembar jawaban siswa yang telah

di koreksi

Hitung tingkat kesukaran setiap nomor soal

Konsultasikan dengan tabel tingkat kesukaran

Hasil analisis daya tingkat kesukaran

Analisis tingkat kesukaran telah selesai

Gambar 3 5 flowchart analisis tingkat kesukaran

Untuk mencari jumlah jawaban siswa yang benar pada setiap soal (lihat tabel

3.5).untuk mencari tingkat kesukaran di pergunakan rumus (lihat rumus 2.4) dan

(35)

Tabel 3. 6 Tingkat Kesukaran

No

soal Jumlah benar Tingkat kesukaran (*) Tafsiran

1 28 93.3 Sangat mudah

2 24 80 Sangat mudah

3 28 93.3 Sangat mudah

4 20 66.6 Sangat mudah

5 22 73.3 Mudah

6 24 80 Mudah

7 21 70 Sedang

8 18 60 Sedang

9 21 70 Sedang

10 23 76.3 Mudah

11 17 56.6 Sedang

12 19 63.3 Sedang

13 20 66.6 Sedang

14 15 50 Sedang

15 15 50 Sedang

16 20 66.6 Sedang

17 20 66.6 Sedang

18 10 33.3 Sedang

19 16 53.3 Sedang

20 9 33 Sukar

Setelah mengetahui tingkat kesukaran maka selanjutnya adalah menghitung

(36)

4.pengecoh soal

pengecoh soal adalah suatu pola yang menggambarkan bagaimana peserta tes

menentukan pilihan jawabannya terhadap kemungkinan-kemungkinan jawaban

yang telah dipasangkan pada setiap butir soal dan untuk menghitung pengecoh

soal dipergunakan rumus (2.5) di bawah ini adalah flowchart pengecoh soal :

Gambar 3 6 analisis kualitas pengecoh

Pada tes pilihan ganda ada beberapa option/alternatif jawaban yang sengaja

dimasukkan sebagai pengecoh (distraktor). Pengecoh dianggap baik bila jumlah

siswa yang memilih pengecoh itu sama atau mendekati jumlah ideal.untuk

(37)

Tabel 3. 7 kualitas pengecoh

No soal Option A B C D E

1 Siswa yg memilih option itu 1 0 0 28 1

Indeks pengecoh (IPc) 12.50% 0% 0% 75% 12.50%

Kulitas pengecoh Buruk Sangat buruk Sangat buruk Kunci Buruk

2

Siswa yg memilih option itu 24 2 2 0 2

Indeks pengecoh 75% 8.30% 8.30% 0 8.30%

Kulitas pengecoh Kunci Sangat buruk Sangat buruk Sangat buruk Sangat buruk

3

Siswa yg memilih option itu 28 1 0 0 1

Indeks pengecoh (IPc) 75% 12.5% 0% 0% 12.5%

Kulitas pengecoh Kunci Buruk Sangat buruk Sangat buruk Buruk

4

Siswa yg memilih option itu 20 1 1 0 8

Indeks pengecoh (IPc) 50% 2.50% 2.50% 0% 20%

Kulitas pengecoh Kunci Sangat buruk Sangat buruk Sangat buruk Buruk

5

Siswa yg memilih option itu 2 1 3 22 2

Indeks pengecoh (IPc) 6.20% 3% 9.30% 68.70% 6.20%

Kulitas pengecoh Sangat

buruk Sangat buruk Sangat buruk Kunci Sangat buruk

6

Siswa yg memilih option itu 2 2 24 1 1

Indeks pengecoh (IPc) 8.30% 8.30% 75% 4% 4%

Kulitas pengecoh Sangat

buruk Sangat buruk Kunci Sangat buruk Sangat buruk

7

Siswa yg memilih option itu 21 5 0 2 2

Indeks pengecoh (IPc) 58.20% 13.80% 0% 5.50% 5.50%

Kulitas pengecoh Sangat

baik Sangat buruk Kunci Sangat buruk Sangat buruk

8

Siswa yg memilih option itu 0 8 19 3 0

Indeks pengecoh (IPc) 0% 18% 43% 6.80% 0%

(38)

buruk

9

Siswa yg memilih option itu 1 2 4 21 2

Indeks pengecoh (IPc) 2.70% 5.50% 11% 58.30% 5.50%

Kulitas pengecoh Sangat

buruk Sangat buruk Kunci Sangat baik Sangat buruk

10

Siswa yg memilih option itu 1 4 1 23 1

Indeks pengecoh (IPc) 3.50% 14.20% 3.50% 82% 3.50%

Kulitas pengecoh Sangat

buruk Buruk Sangat buruk Kunci Sangat buruk

11

Siswa yg memilih option itu 2 17 5 3 3

Indeks pengecoh (IPc) 3.80% 32.60% 9.60% 5.70% 5.70%

Kulitas pengecoh Sangat

buruk Baik Kunci Sangat buruk Sangat buruk

12

Siswa yg memilih option itu 0 10 1 19 0

Indeks pengecoh (IPc) 0% 22.70% 2.20% 43% 0%

Kulitas pengecoh Sangat

buruk Baik Sangat buruk Kunci Sangat buruk

13

Siswa yg memilih option itu 20 4 0 5 1

Indeks pengecoh (IPc) 50% 10% 0% 12.50% 2.50%

Kulitas pengecoh kunci Sangat buruk Sangat buruk Buruk Sangat buruk

14

Siswa yg memilih option itu 1 2 7 5 15

Indeks pengecoh (IPc) 1.60% 3.30% 11.60% 8.30% 25%

Kulitas pengecoh Sangat

buruk Sangat buruk Buruk sangat buruk kunci

15

Siswa yg memilih option itu 5 2 14 7 6

Indeks pengecoh (IPc) 7.80% 3% 21.80% 11% 9.30%

Kulitas pengecoh Sangat

buruk Sangat buruk Kunci Buruk Sangat buruk

(39)

Indeks pengecoh (IPc) 5% 5% 15% 0% 50%

Kulitas pengecoh Sangat

buruk Sangat buruk Buruk sangat buruk Kunci

17

Siswa yg memilih option itu 2 3 2 20 3

Indeks pengecoh (IPc) 5% 7.50% 5% 50% 7.50%

Kulitas pengecoh Sangat

buruk Sangat buruk Sangat buruk Kunci Sangat buruk

18

Siswa yg memilih option itu 4 7 10 1 8

Indeks pengecoh (IPc) 5% 8.70% 12.50% 1.20% 10%

Kulitas pengecoh Sangat

buruk Sangat buruk Burul Kunci Sangat buruk

19

Siswa yg memilih option itu 4 4 16 9 0

Indeks pengecoh (IPc) 7% 7% 28.50% 16% 0%

Kulitas pengecoh Sangat

buruk Sangat buruk Kunci Buruk Sangat buruk

20

Siswa yg memilih option itu 4 9 5 6 6

Indeks pengecoh (IPc) 4.70% 10.70% 50.90% 7% 7%

Kulitas pengecoh Sangat

buruk Kunci Sangat baik Sangat buruk Sangat buruk

Di bawah ini adalah hasil analisis soal secara keseluruhan yang nantinya akan di

pergunakan pada aplikasi elearning di smk teknologi industri pembangunan

cimahi.Sebagai contoh soal yang akan digunakan hanya satu soal sisanya akan di

lampirkan pada lampiran

5. hasil analisis soal

Tabel 3. 8 Hasil analisis mata pelajaran kimia

Materi ujian Kimia Jumlah test 30 orang

Jenis ujian Ulangan harian Jumlah kelompok atas / bawah 8 orang

(40)

Tabel 3. 9 kelompok atas dan bawah

Kelompok Atas Kelompok Bawah

Nis Nama siswa Skor Nis Nama siswa Skor

1100002554 Aldi Rifaldi 18 1100002567 Irfan Maajid 11

1100002568 Irfan Yudiana 18 1100002571 Lela Nurdianingsih 11

1100002569 Jajang

Nurrahman 18 1100002572

Mega Liswanti

Oktaviani 11

1100002558 Asep Saepuloh 17 1100002574 Muhammad dika

septiadi 11

1100002557 Ari

Subarsono 16 1100002576 Okky Anto Jumawan 11

1100002561 Edy Junaedy 16 1100002579 Randi Fajar Sampurna 11

1100002551 Achmad Vicki

alamsyah 15 1100002573 Ramdan ansyam 9

1100002553 Ahmad

Zaelani 15 1100002578 Rudi Casmawanto 9

Tabel 3. 10 analisis soal keseluruhan

Daya pembeda

Jumlah jawaban benar kelompok atas 8

Jumlah jawaban benar kelompok bawah 8

DP 1,00

Kriteria Dibuang

Tingkat kesukaran

Benar 28

Salah 2

Poin 93.3%

TK Sangat mudah

Efektifitas

pengecoh

Opsi a 12,5%

Opsi b 0%

Opsi c 0%

Opsi d 75%

Opsi e 12.5%

(41)

3.1.4 Aturan Bisnis

Aturan bisnis yang ada pada proses pengolahan data sistem e-learning ini

diantaranya yaitu

1. Siswa harus login terlebih dahulu jika ingin mengakses halaman siswa.

2. Guru harus login terlebih dahulu jika ingin mengakses halaman guru.

3. Soal ujian memiliki pilihan jawaban mulai dari A sampai E dengan

dilakukan random nomor soal dan urutan piihan pada saat ujian secara

bersamaan.

4. Siswa kelas 10, 11, dan 12 mendapatkan materi pelajaran sesuai kelasnya

masing-masing dari guru yang bersangkutan.

5. Guru memberikan pengumuman kepada siswa.

6. Materi yang di ambil oleh siswa hanya materi pelajaran sesuai dengan

jurusan.

7. Hanya guru dan siswa yang dapat berdiskusi pada forum diskusi.

3.1.5 Pengkodean

Pengkodean yang terdapat pada proses pengolahan data Aplikasi Elearning ini

meliputi pengkodean Nomor Induk Siswa (NIS),Nomor induk yayasan

(NIY),kode kelas,kode mata pelajaran.

1. Pengkodean nomor induk siswa (NIS)

Pengkodean untuk nomor induk siswa terdiri dari sepuluh digit yaitu sebagai

Berikut:

Format : 99 99 999999

Register di sekolah

Tahun Masuk

Tingkat Awal daftar

(42)

contoh : 1110003202

Keterangan : 11 : tingkat awal daftar, 10 : tahun masuk 003202 : register di

sekolah

2. Pengkodean nomor induk yayasan (NIY)

Nomor induk yayasan ditetapkan oleh pihak yayasan SMK Tenologi Industri

Pembangunan cimahi.NIY diberikan kepada setiap pengajar atau guru yang ada

dilingkungan SMK Teknologi Industri Pembangunan cimahi Berikut ini contoh

pengkodean nomor induk yayasan :

999999 99 9 999

No. Urut Pegawai Dalam Satu Tahun

Tahun, Bulan Lahir Bulan Pengangkatan Jenis Kelamin

Gambar 3 8 pengkodean NIY

Contoh 195408011008

Keterangan : Menyatakan bahwa guru tersebut lahir pada tahun 1954

bulan 08, Diangkat menjadi guru pada tahun 1978 pada bulan 03, jenis kelamin

Laki-laki(1) dan mempunyai nomer urut 006.

3. Pengkodean kelas

Di bawah ini adalah pengkodean jurusan yang nantinya akan dipergunakan pada

pengkodean kelas

Tabel 3. 11 Pengkodean jurusan

Pengkodean untuk kode kelas terdiri dari 3 digit yaitu :

Kode Jurusan

EIND Elektronika industri.

TP Teknik Pendingin.

RPL Rekayasa Perangkat Lunak (Teknik informatika)

(43)

99 XXXX 9

Tingkat Jurusan Sub kelas

Gambar 3 9 pengkodean kelas

Contoh : 11 EIND A

Ket : 11 : menyatakan tingkat siswa,EIND : jurusan,A : sub kelas.

4. Pengkodean mata pelajaran

Di bawah ini adalah pengkodean kode kelompok mata pelajaran yang nantinya

akan dipergunakan pada pengkodean mata pelajaran.

Tabel 3. 12 Pengkodean mata pelajaran

Kode Kelompok

T009 Teknologi Informasi dan Komunikasi

T008 Teknik Elektronika Industri

T035 Teknik Pendingin dan Tata Udara

A001 Adaptif

N002 Normatif

Pengkodean untuk kode mata pelajaran terdiri dari 2 digit yaitu :

X999 X999

Kode mata pelajaran Kode kelompok mata pelajaran

Gambar 3 10 pengkodean mata pelajaran

Contoh : T009M152

Keterangan :

T009 : menyatakan kode kelompok mata pelajaran Teknologi Informasi dan

(44)

M152 : menyatakan kode mata pelajaran Membangun Interface dengan

bahasa pemograman berorientasi objek..

3.1.6 Analisis Kebutuhan Non Fungsional

Analisis kebutuhan non fungsional merupakan analisis yang dibutuhkan

untuk menentukan spesifikasi kebutuhan sistem. Spesifikasi ini juga meliputi

elemen atau komponen-komponen apa saja yang dibutuhkan untuk sistem yang

akan dibangun sampai dengan sistem tersebut diimplementasikan. Analisis

kebutuhan ini juga menentukan spesifikasi masukan yang diperlukan sistem,

keluaran yang akan dihasilkan sistem dan proses yang dibutuhkan untuk

mengolah masukan sehingga menghasilkan suatu keluaran yang diinginkan.

3.1.6.1Analisis Perangkat Keras

Analisis perangkat keras (hardware) merupakan proses analisis yang lebih

menekankan kepada aspek pemanfaatan perangkat keras yang perlu dimiliki oleh

smk teknologi industri pembangunan.Perangkat keras yang saat ini tersedia di

smk teknologi industri pembangunan, telah memenuhi kebutuhan minimum untuk

mengoperasikan web elearning yang dibangun, berikut adalah minimal

spesifikasi perangkat keras.

Tabel 3. 13 Spesifikasi Perangkat Keras di smk teknologi industri pembangunan

Perangkat Keras Komputer

Processor dengan kecepatan 3,2 Ghz

Harddisk 40 GB

RAM 1 GB DDR2

VGA 256 MB

Monitor 1280 x 800

Lan card 10/100 Mbps

(45)

Tabel 3. 14 Minimal Spesifikasi Perangkat Keras yang dibutuhkan

dalam menjalankan sistem

Perangkat Keras Client

Processor dengan kecepatan 2,6 GHz

Harddisk 20 GB

RAM 512 MB DDR2

VGA Card Onboard

Monitor 1280 x 800

Lan card 10/100 Mbps

Koneksi internet Minimal 64 kbps

Berdasarkan hasil perbandingan dari perangkat keras yang ada, smk teknologi industri pembangunan telah memiliki perangkat keras yang telah memenuhi kebutuhan minimal yang diperlukan untuk menjalankan aplikasi ini.

3.1.6.2Analisis Perangkat Lunak

Analisis perangkat lunak (software) merupakan proses analisis yang lebih

menekankan kepada aspek pemanfaatan perangkat lunak. Berdasarkan hasil

analisis, smk teknologi industri pembangunan memiliki perangkat lunak sebagai

berikut :

Tabel 3. 15 perangkat lunak di smk teknologi industri pembangunan

Software Client

Sistem Operasi Windows 7

Pemrograman Php

Database MySQL

Browser Mozilla firefox 15.1

Web server Xampp 1.6.8

(46)

Tabel 3. 16 perangkat lunak minimum yang dibutuhkan

dalam menjalankan sistem

Software Client

Sistem Operasi Windows 98

Database MySQL

Browser Internet explorer 6

Web server Xampp 1.6.8

Berdasarkan hasil perbandingan dari perangkat lunak yang ada, smk

teknolgi industri pembangunan cimahi telah memiliki perangkat lunak yang

sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan untuk menjalankan aplikasi ini.

3.1.6.3Analisis Pengguna

Analisis pengguna merincikan siapa saja pengguna dari sistem yang berjalan

pada saat ini yang nantinya akan di spesifikasikan siapa saja yang akan masuk

dalam sistem yang akan dibangun. Gambaran umum pengguna yang sekarang ada

di SMK Teknologi industri pembangunan Cimahi ini dapat dilihat pada tabel

dibawah ini.

Tabel 3. 17 Karakteristik Pengguna yang ada saat ini

No Pengguna Karakteristik

1. Guru

Umur ± 28 s/d 43 Tahun

Pendidikan Minimal D3 – S1 berbagai jurusan

Keterampilan Bisa mengoprasikan komputer dengan Sistem

Operasi Microsoft Windows 9x/2000/XP/7.

Pengalaman Dapat menggunakan browser seperti Mozilla dan

Google Chrome serta menguasai dasar-dasar internet.

2. Siswa

Umur ± 16 s/d 18 Tahun

Pendidikan Smp sederajat

Keterampilan Bisa mengoprasikan komputer dengan Sistem

(47)

Pengalaman Dapat menggunakan browser seperti Mozilla serta

menguasai dasar-dasar internet.

3. Kepala Tata usaha

Umur ± 35 Tahun

Pendidikan D3 Teknik informatika.

Keterampilan Dapat mengoperasikan komputer.

Pengalaman Sedang menjabat menjadi kepala tata usaha sekaligus

menjadi admin web sekolah

Agar memaksimalkan penggunaan sistem yang akan dibangun maka dapat

dirincikan siapa saja pengguna dari perangkat lunak yang di spesifikasikan dan

apa saja haknya terhadap perangkat lunak tersebut, sehingga dapat diketahui

tingkat pengalaman dan pemahaman dalam penggunaan komputer. Pengguna

aplikasi ini dibagi menjadi tiga kategori yaitu admin,guru dan siswa. Adapun

spesifikasi pengguna (user) adalah sebagai berikut:

Tabel 3. 18 Karakteristik Pengguna Sistem yang Dibutuhkan

Admin

Tingkat Pendidikan Minimal D3 Teknik Komputer

Tanggung Jawab Dapat mengontrol dan mengetahui bagaimana fungsi dari aplikasi

yang digunakan.

Hak Akses Mengelola data kelas, guru, siswa,mata pelajaran, mengajar.

Keterampilan Menguasai dan memahami tentang penglolaan data dalam web

serta memiliki pengetahuan tentang internet dan web server.

Pengalaman Pernah menjadi seorang admin yang mengelola sebuah web.

Guru

Tingkat Pendidikan Minimal D3 berbagai jurusan

Tanggung Jawab Melakukan proses pembelajaran seperti upload materi, dan

soal-soal.

(48)

soal,pesan.

Keterampilan Menguasai dan memahami tentang penglolaan data dalam web.

Pengalaman Dapat mengakses sebuah web dan memiliki pengalaman browsing

di internet.

Siswa

Tingkat Pendidikan Smp sederajat

Tanggung Jawab Belajaran dan mengikuti aturan yang berlaku di website e-learning

SMK Teknologi industri pembangunan Cimahi.

Hak Akses Mengelola materi, tugas, soal, quis, penilaian, pesan.

Keterampilan Memiliki pengetahuan tentang internet dan pengaksesan sebuah

website.

Pengalaman Dapat mengakses sebuah web dan memiliki pengalaman browsing

di internet.

Berdasarkan hasil perbandingan dari pengguna yang ada dengan pengguna

dibutuhkan.maka yang akan menjadi admin dalam sistem. Staff Tata Usaha yang

saat ini yang menjabat sebagai sebagai admin web sekolah.

3.1.7 Analisis Basis Data

Analisis data dipergunakan untuk mendeskripsikan dan mengindetifikasikan

data-data yang berhubungan dengan aplikasi android yang akan diterapkan. Untuk

(49)
(50)

3.1.7.1Kamus Data ERD

Tabel 3. 19 daftar aribut

No Nama Entitas Atribut

1 Komentar forum {kid,t_judul,t_keterangan}

2 Mengajar {niy,id_mapel,id_kelas_mengajar,id_tajar}

3 Siswa {nama_siswa,password.id_kelas,email,tempat_lahir,tgl_lahir, alamat,no_hp,kelastingkat,foto}

4 Guru {nama_guru,tempat_lahir,tgl_lahir,alamat,no_hp,password, email,foto}

5 Admin {nama_admin, password,alamat,no tlp,email}

6 Matapelajaran {matapelajaran}

7 Jurusan {jurus`an,kelastingkat}

9 Tahunajaran {tahunajar,Aktif,semester}

10 Kelas {nama_kelas,id_tajar,id_jurusan}

11 Materipelajaran {materi_judul,materi_isi,materi_download}

12 Ujian online

{tipe_soal,jumlahsoal,disajikan,jenis_test,ops,metode,password,

waktu}

13 Soal online {tipe_soal,soal,opsia,opsib,opsic,opsid,opsie,benar,salah, sisbenar,sissalah,ja,jb,jc,jd,je,jk}

14 Jawaban online {Jawaban_siswa,benar,salah,nilai}

15 Pesan {dari_nama,untuk_nama,pesan_topik,pesan_isi,pesan_tglkirim, pesan_pukulkirim}

16 Forum {t_judul,t_keterangan }

17 Ujian offline {jumlahsoal,jenis_test,password}

19 Soal offline {jenis,tipe_soal,soal,opsia,opsib,opsic,opsid,opsie,kunci,password}

20 Jawaban offline {jenis,tipe_soal,jawaban_siswa,nilai_siswa}

21 Tugas {nama_siswa,kelastingkat,tugas_judul,tugas_download}

22 Kelas_mengajar {id_mengajar,id_kelas}

(51)

3.2 Analisis Kebutuhan Fungsional

Pemodelan analisis yang digunakan dalam pembangunan sistem ini

berdasarkan analisis terstruktur meliputi diagram konteks, data flow diagram

(DFD), spesifikasi proses, kamus data, skema relasi dan perancangan basis data.

3.2.1. Diagram Konteks

Dalam melakukan analisis terhadap sistem digunakan suatu perangkat yaitu DFD

(Data Flow Diagram). DFD merupakan diagram notasi yang digunakan untuk

menunjukkan aliran data pada perangkat lunak. DFD yang pertama adalah DFD

level 0 atau yang biasa disebut diagram konteks.

Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, maka dapat ditentukan content apa saja

yang akan ditampilkan dalam sistem e-learning ini.

Aplikasi E-learning SMK Teknologi Industri Pembangunan Guru

(52)

3.2.2. Data Flow Diagram(DFD)

DFD (Data Flow Diagram) adalah sebuah teknik grafis yang

menggambarkan aliran informasi dan transformasi yang diaplikasikan

pada saat data bergerak dari input menjadi output. DFD juga dikenali

sebagai grafik aliran data atau bubbe chart. DFD dapat digunakan untuk

menyajikan sebuah sistem atau perangkat lunak pada setiap tingkat

abstraksi. DFD dapat dipartisi ke dalam tingkat-tingkat yang

merepresentasikan aliran informasi yang bertambah dan fungsi ideal. DFD

memberikan suatu mekanisme bagi pemodelan fungsional dan pemodelan

aliran informasi.

3.2.2.1DFD Level 1

Gambar 3.7. di bawah ini merupakan gambaran dari DFD Level 1 pada

sistem elearning berbasis web untuk back end yang akan dibangun. Pada DFD

Level 1 ini, terdapat 8 Proses dan 21 buah data store.

2 Info Login SiswaData Login Siswa

Info Login Guru Data Ujian_online, Data Jawaban_online,Data tugas Info. Ujian_online,

,Info. Materi infoTugas, Info.Soal_online

Data Materi dan Tugas, Data Ujian_online Data Ujian_onlinedata .Ujian_online

D

(53)

3.2.2.2DFD Level 2

Proses-proses yang terdapat pada DFD level 1 dapat dipecah lagi menjadi

DFD level 2, dimana setiap prosesnya merupakan rincian proses yang terjadi pada

level 1. Hasil perincian proses yang ada pada DFD Level 1 adalah sebagai berikut:

1. DFD Level 2 Proses 1 Login Pengguna

Pada DFD Level 2 proses 1 ini merupakan proses login yang akan memeriksa

akun user berupa NIY, NIS, Id admin, dan Password.

Gambar 3 13 DFD Level 2 Proses 1 Login

2. DFD Level 2 Proses 3 Pengolahan Data Pembelajaran

Pada DFD Level 2 Proses 4 ini merupakan pengolahan data pembelajaran

dimana di dalamnya terdapat 3 proses diantaranya adalah: proses pengolahan

materi dan tugas, proses pengolahan soal ujian,proses import soal_offline,

(54)

4.1 PENGOLAHAN MATERI & TUGAS

4.2 PENGOLAHAN

SOAL UJIAN

GURU

Data Materi & Tugas Info Materi & Tugas

Data ujian_online Info ujian_online

Materi

ujian_online Kelas

Data Materi Pelajaran

Data ujian_online Data Materi Pelajaran

Data ujian_online

Data Kelas

Data Kelas

Tugas

SISWA

Data Upload Tugas

Info Upload Tugas

Data Tugas Data Tugas

4.3 IMPORT SOAL

UJIAN

data soal_offline Data jawaban_offline

Info soal offline Info jawaban offline

File.xls

Data soal_offline Data jawaban_offline

Gambar 3 14 DFD Level 2 Proses 4 Pengolahan Data Pembelajaran

3. DFD Level 2 Proses 5 Pengolahan Data Master

(55)

5.1

Gambar 3 15 DFD Level 2 Proses 5 Pengolahan data Master

4. DFD Level 2 Proses 6 Pengolahan Pengumuman

Pada DFD level 2 proses 6 berikut ini merupakan pengolahan pengumuman,

dimana didalamnya terdapat 4 proses yaitu: proses tambah pengumuman, edit

(56)

6.1 TAMBAH PENGUMUMAN

6.2 EDIT PENGUMUMAN

6.3 HAPUS PENGUMUMAN GURU

Data Pengumuman Info Pengumuman

Data Pengumuman Info Pengumuman

Data Pengumuman Info Pengumuman

Pengumuman

Data Pengumuman

Data Pengumuman Data Pengumuman

Data Pengumuman

Data Pengumuman Data Pengumuman

6.4 PENYAJIKAN PENGUMUMAN

Data Pengumuman Info Pengumuman

Data Pengumuman

Data Pengumuman

Siswa

Data Siswa

SISWA

Data Pengumuman Info Pengumuman

Gambar 3 16 DFD Level 2 Proses 6 Pengolahan Pengumuman

5. DFD Level 2 Proses 7 Pengolahan Pesan

Pada DFD level 2 proses 7 berikut ini merupakan pengolahan pesan, dimana

didalamnya terdapat 4 proses yaitu: proses tulis pesan, kirim pesan, pesan masuk,

(57)

7.1 TULIS PESAN

7.2 KIRIM PESAN

7.3 PESAN MASUK GURU

Data Tulis Pesan Info Tulis Pesan

Data Kirim Pesan Info Kirim Pesan

Data Pesan Masuk Info Pesan Masuk

Pesan

Data Pesan

Data Pesan Data Pesan

Data Pesan

Data Pesan Data Pesan

7.4 PESAN KELUAR

Data Pesan Keluar Info Pesan Keluar

Data Pesan

Data Pesan

Kelas

Data Kelas

Data Kelas

SISWA

Info Kirim Pesan Data Kirim Pesan Info Tulis Pesan

Data Tulis Pesan

Data Pesan Masuk Info Pesan Masuk

Data Pesan Keluar Info Pesan Keluar

Gambar 3 17 DFD Level 2 Proses 7 Pengolahan Pesan

6. DFD Level 2 Proses 8 Pengolahan Forum

Pada DFD level 2 proses 8 berikut ini merupakan pengolahan forum, dimana didalamnya terdapat 4 proses yaitu: proses tambah forum, tambah komentar, dan

(58)

8.1 TAMBAH FORUM

8.2 TAMBAH TOPIK

8.3 HAPUS TOPIK siswa

Data Forum Info Forum

Data Forum Info Forum

Data Forum Info Forum

Forum

Data Forum

Data Forum Data Forum

Data Forum

Data Forum Data Forum

guru

Gambar 3 18 DFD Level 2 Proses 8 Pengolahan Forum

3.2.2.3. DFD Level 3

Dfd level 3 adalah merupakan hasil dekomposisi atau turunan dari dfd level 2,

di bawah ini adalah merupakan hasil dari dekomposisi dari dfd level 2.

7. DFD Level 3 Proses 4.1 Pengolahan Materi & Tugas

Pada DFD level 3 proses 4.1 berikut ini merupakan pengolahan materi &

tugas, dimana didalamnya terdapat 5 proses yaitu: proses tambah materi &

tugas, edit materi & tugas, hapus materi & tugas, download materi & tugas

(59)

4.1.1

Data Materi & Tugas Info Materi & Tugas

Data Materi

4.1.5 UPLOAD FILE MATERI & TUGAS

Data Materi & Tugas Info Materi & Tugas

Kelas_mengajar

Data Materi Data Kelas_mengajar

Data Kelas_mengajar Data Mata Pelajaran

SISWA

Data Materi & Tugas Info Materi & Tugas

Data Materi & Tugas

Data Upload Tugas

Gambar 3 19 DFD Level 3 Proses 3.1 Pengolahan Materi

8. DFD Level 3 Proses 3.2 Pengolahan Soal Ujian

Pada DFD level 3 proses 4.2 berikut ini merupakan pengolahan soal, dimana

didalamnya terdapat 4 proses yaitu: proses tambah soal ujian, edit soal

(60)

4.2.1 TAMBAH SOAL UJIAN_ONLINE

4.2.2 EDIT SOAL UJIAN_ONLINE

4.2.3 HAPUS SOAL UJIAN_ONLINE GURU

Data Soal_online Info Soal_online

Data Soal_online Info Soal_online

Info Soal_online Soal_online

Data Soal_online

Data Soal_online Data Soal_online Mata Pelajaran Data Mata Pelajaran

Data Soal_online Kelas_mengajar

Data Soal_online Data Kelas_mengajar

Data Kelas_mengajar Data Mata Pelajaran

data Soal_online

4.2.4 ANALISIS

SOAL

Data Soal_online

Data soal_online

Info soal_online Data soal_online

4.2.5 CETAK SOAL Data soal_online

Info soal_online

Data soal_online

Data soal_online Data soal_online

Gambar 3 20 DFD Level 3 Proses 4.2 Pengolahan Soal

9. DFD Level 3 Proses 5.6 Pengolahan Tahun Ajaran

Pada gambar DFD level 3 proses 5.6 berikut ini merupakan proses tahun

ajaran, dimana terdapat 3 proses di dalamnya yaitu proses tambah tahun

(61)

5.6.1

Gambar 3 21 DFD Level 3 Proses 5.6 Pengolahan Tahun Ajaran

3.2.3 Spesifikasi Proses

Spesifikasi proses adalah keterangan dari sistem yang digambarkan melalui DFD,

untuk memperjelas proses-proses yang sedang berlangsung.

Tabel 3. 20 Spesifikasi Proses

No. Detail Keterangan

1. No. Proses 1.0 Nama Proses Login

Deskripsi Validasi data user yang digunakan untuk login pengguna Source Admin, Siswa, Guru

Input Data login Admin (berupa username dan password)

Data login Guru (berupa NIY dan password)

Output Info login Admin (berupa valid atau invalid data login)

(62)

Logika proses 1. Pengguna memasukkan data login yang berupa niy

dan password untuk guru,nis dan password untuk

siswa dan username dan password untuk admin .

2. pengguna menekan tombol login.

3. Sistem mengecek tipe pengguna.

4. Sistem mengecek validasi NIS untuk siswa atau NIY

untuk guru pada database.

5. Apabila data login valid, sistem akan menampilkan

halaman utama, apabila data login invalid, sistem

akan menampilkan pesan Login gagal. Silakan Login

kembali!

6. Jika data login kosong maka akan keluar pesan NIS /

NIY masih kosong. Silahkan Login kembali!

2. No. Proses 2.0

Nama Proses Pengolahan profil pengguna

Deskripsi Mengolah data-data akun pengguna Source Admin, Guru, Siswa

Input Data admin, Data Guru, Data Siswa yang akan diubah Output Info admin, Info Guru, Info Siswa yang akan diubah Destination Admin, Guru, Siswa

Logika proses 1. pengguna memilih menu pengolahan user (ubah

profil, ubah password)

2. Data pengguna yang akan diolah dimasukan kedalam

sistem

3. Sistem akan mengecek isi data pengguna 3. No. Proses 3.0

Nama Proses Import Data Sistem Informasi Akademik

Deskripsi Pengolahan data siswa,guru,matapelajaran,kelas,mengajar

Source Admin

Input Data guru,Data siswa,Data matapelajaran,Data mengajar

yang di import dari file.xls

Output Info data guru,info data siswa,info data matapelajaran,info

(63)

Destination Admin

Logika proses 1. Admin melakukan salah satu menu pilihan pengolahan

data import Sistem informasi akademik

2. Sistem akan menampilkan halaman data import data

system informasi akademik yang dipilih oleh admin

sebelumnya

3. Admin melakukan pengolahan data import system

informasi akademik yang dipilh 4. No. Proses 4.0

Nama Proses Pengolahan Pembelajaran

Deskripsi Menampilkan semua menu-menu pembelajaran yang

disediakan

Source Siswa

Input Data Materi & Tugas, Data Soal Ujian_online.

Output Info Materi & Tugas, Info Soal Ujian_Online.

Destination Siswa

Logika proses 1. pengguna memilih menu pengolahan pembelajaran

2. Data pembelajaran dimasukkan

3. Sistem akan mengecek isi data pembelajaran yang

dimasukkan

4. Sistem mengelola data pembelajaran 5. No proses 5.0

Nama Proses Pengolahan Data Master

Deskripsi Mengelola data master yang di butuhkan pada aplikasi ini

Source Admin

Input 1. Data mata pelajaran yang di tampilkan.

2. Data mengajar yang di tampilkan.

3. Data kelas yang di tampilkan.

4. Data guru yang di tampilkan

5. Data siswa yang di tampilkan.

(64)

Output 1. Data mata pelajaran yang di tampilkan.

2. Data mengajar yang di tampilkan.

3. Data kelas yang di tampilkan.

4. Data guru yang di tampilkan

5. Data siswa yang di tampilkan.

6. Data tahun ajaran yang tambah Destination Admin

Logika Proses 1. Admin melakukan salah satu menu pilihan

pengolahan data master.

2. Sistem akan menampilkan halaman salah satu data

master yang dipilih oleh admin sebelumnya.

3. Admin melakukan pengolahan data master yang

dipilh.

6. No. Proses 6.0

Nama Proses Pengolahan Pengumuman Deskripsi Mengolah data Pengumuman

Source Guru

Input Data Pengumuman

Output Info Pengumuman

Destination Guru

Logika proses 1. Guru memilih menu lihat Pengumuman

2. Sistem menampilakan submenu Pengumuman

7. No. Proses 7.0

Nama Proses Pengolahan Pesan Deskripsi Mengolah Data Pesan

Source Guru dan Siswa

Input Data Pesan

Output Info Pesan

Destination Guru

Logika proses 1.user memilih menu pesan

2.sistem menampilkan submenu pesan

8. No. Proses 8.0

Nama Proses Pengolahan Forum Deskripsi Mengolah data forum

Source Guru

Input Data forum

(65)

Destination Guru

Logika proses 1. Guru memilih menu lihat Forum

2. Sistem menampilakan submenu Forum 9. No. Proses 4.1

Nama Prose Proses Pengolahan Materi & Tugas

Deskripsi Menampilkan menu untuk mengelola proses materi pelajaran

Source Guru

Input Data Materi

Output Info materi

Destination Guru, siswa

Logika proses 1. Guru memilih menu pengolahan materi pelajaran

lalu mengunggah data materi pelajaran

10. No Proses 4.2

Nama Proses Proses Pengolahan Soal Ujian_online

Deskripsi Menampilkan Menu Soal Ujian_online

Source Guru, Siswa

Input Data Soal Ujian_online

Output Info Soal Ujian_online

Destination Guru, Siswa

Logika proses 1. Guru Memilih Menu Ujian

2. Guru Memilih Tambah Soal atau Hapus Soal

11. No proses. 4.3

Nama proses. Proses import soal offline

Deskripsi Menampilkan menu import soal offline

Source Guru

Input Data ujian_offline,data_soal_offline dan data

jawaban_offline

Output Info ujian_offline,info soal_offline dan info jawaban_offline

Gambar

Tabel 3. 2 Data siswa yang mengikuti ujian
tabel 3.3),untuk mencari jumlah jawaban kelompok bawah (lihat tabel 3.4).dan untuk mencari
Gambar 3 5 flowchart analisis tingkat kesukaran
Gambar 3 6 analisis kualitas pengecoh
+7

Referensi

Dokumen terkait

ANTAM’s exploration activities were focused on gold, nickel and bauxite in April 2018, with total preliminary cost of Rp1.61

diketahuinya berbagai kategori miskonsepsi pada tumbuhan tingkat tinggi yang terdapat dalam buku IPA SMP, sub konsep yang sering mengalami miskonseps.i pada twn.buhan

Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pertambangan telah melakukan tanggung jawab guna pemulihan lingkungan sebagaimana

ค Research Title: Development of Information Media in Learning center of Using Intakhil Kiln and Ceramic production Researcher: Ponwana Rattanachuchok and Chulawalee Maneelert

Kemampuan siswa untuk mengkomunikasikan gagasannya berbanding lurus dengan tingkat pemahaman siswa terhadap materi, dengan pendekatan Matematika Realistik , siswa

Berdasarkan hasil pengujian dan pembahasan yang telah dilakukan terhadap sampel tanah lempung lunak yang distabilisasi menggunakan pasir, maka. diperoleh

Dari hasil penelitian dapat dilihat hubungan nilai konsolidasi atau penurunan tanah dan kuat tekan tanah lempung yang dicampur material pasir yaitu semakin kecil

Puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Akhir ini guna

[r]