• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGGUNAAN EKSTRAK LIDAH BUAYA (Aloe vera) DENGAN DOSIS YANG BERBEDA UNTUK PENGOBATAN IKAN MAS (Cyprinus carpio) YANG TERINFEKSI BAKTERI Pseudomonas aerogenosa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGGUNAAN EKSTRAK LIDAH BUAYA (Aloe vera) DENGAN DOSIS YANG BERBEDA UNTUK PENGOBATAN IKAN MAS (Cyprinus carpio) YANG TERINFEKSI BAKTERI Pseudomonas aerogenosa"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

PENGGUNAAN EKSTRAK LIDAH BUAYA (Aloe vera) DENGAN

DOSISYANG BERBEDA UNTUK PENGOBATAN IKAN MAS (Cyprinus

carpio)YANG TERINFEKSI BAKTERI Pseudomonas aerogenosa

Oleh: MASNIA ( 01930011 )

Animal Fishery

Dibuat: 2007-01-31 , dengan 3 file(s).

Keywords: Cyprinus carpio

Penelitian ini dilakukan di laboratorium Perikanan Indoor pada tanggal 24 April – 15 Mei 2006.

tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas ekstrak lidah buaya (Aloe vera) dalam pengobatan ikan mas (Cyprinus carpio) yang terinfeksi bakteri Pseudomonas aerogenosa dan dosis ekstrak lidah buaya (Aloe vera) yang efektif untuk pengobatan ika n mas (Cyprinus carpio) yang terinfeksi bakteri Pseudomonas aerogenosa.Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Pengambilan data dilakukan secara observasi langsung. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdir i dari 4 perlakuan dengan 3 kali ulangan dan 1 kontrol yang hanya digunakan sebagai pembanding. Dosis ekstrak lidah buaya yang digunakan untuk perlakuan A (10%), B(15%), C (20%), D (25%) dengan lama perendaman 15 menit. Analisa data menggunakan Anava.

Hasil penelitian menunjukkan perlakuan yang baik pada prevalensi setelah infeksi adalah pada perlakuan D (25%) sebesar 80%, kemudian diikuti perlakuan A (10%), C (20%) sebesar 76,66%, juga perlakuan B(15%) sebesar 73,33% yang merupakan prevalensi terendah seda ngkan hasil uji Anava menunjukkan tidak berbeda nyata. Pada prevalensi setelah pengobatan yang tertinggi yaitu pada perlakuan D(25%) sebesar 62,962 %, diikuti dengan perlakuan C (20%) sebesar 44,444%, juga perlakuan B (15%) sebesar 28%, kemudian pada perlakuan A (10%) sebasar 7,692% yang merupakan prevalensi terendah. Sedangkan tingkat kelulushidupan tertinggi setelah infeksi adalah pada perlakuan D (25%), C (20%) sebesar 89,99%, kemudian diikuti dengan perlakuan A (10%) sebesar 86,66%, dan pada perlakuan B (15%) sebesar 83,32% menunjukkan kelulushidupan terendah. Pada kelulushidupan setelah pengobatan yang menunjukkan

kelulushidupan tertinggi terdapat pada perlakuan D (25%) sebesar 77,8%, kemudian diikuti dengan perlakuan C (20%) sebesar 59,25%, dan perlakuan B (15%) sebesar 48%, dan pada perlakuan A (10%) sebesar 30,76% menunjukkan tingkat kelulushidupan terendah.

C, pH Hasil pengukuran kualitas air, untuk suhu 24 – 26 sebesar 7 dan oksigen terlarut 3,1 – 3,5

Referensi

Dokumen terkait

Pemanfaatan serbuk daging dan serbuk daging – tulang sapi terhadap sifat fisik, nilai gizi dan organoleptik meatloaf.. Program Studi Teknologi Hasil

Teori yang digunakan untuk merancang penampil kecepatan motor DC tersebut berupa teori mikrokontroler AT89C51, perhitungan piringan encoder , perhitungan nilai tegangan

Wirausaha di Dalam Perekonomian Rumah Tangga ( Studi Deskriptif Kualitatif Mengenai Peran Perempuan yang Tergabung Dalam Organisasi JARPUK Ngudi Lestari di

Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh lama perendaman dan pemberian soda kue dengan berbagai konsentrasi terhadap kadar asam sianida tempe koro

Menyatakan bahwa skripsi “ Uji Viabilitas Bakteri Asam Laktat yang Diisolasi dari Hasil Fermentasi Sawi Pahit pada Kadar Garam 5% sebagai Starter Minuman Probiotik Air

Motivasi karir merupakan hal yang menjadi dasar seseorang untuk melanjutkan pendidikan lebih tinggi dengan harapan karinya dimasa yang akan datang terjamin..

menunjukan bahwa pencapaian dan peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang pembelajarannya menggunakan pendekatan Brain-Based Learning lebih baik daripada

lingkungan ini dilakukan sampai tahap perbaikan desain meliputi tanggapan guru dan siswa terhadap desain produk yang dihasilkan. Subyek pada penelitian ini adalah video