Ekonomi berarasal dari kata oikos nomos yang berarti mengatur / mengelola rumah tangga Kajian dasar dari ekonomi yaitu:
1. Need (kebutuhan) → sesuatu yang harus dipenuhi untuk mempertahankan kelangsungan hidup dari pelaku ekonomi
2. Want (keinginan) → kebutuhan sifatnya potensial (opsional) yang tidak mempengaruhi
kelangsungan hidup bila tidak terpenuhi
menurut A. Mosccow kebutuhan dibagi berdasar tingkat pemenuhannya seperti tampak pada gambar di bawah ini:
Tetapi dalam penerapannya kebutuhan dan keinginan bersifat tak terbatas, sedangkan alat pemuas kebutukan terbatas. Sehingga munculah masalah ekonomi.
Konsep Dasar Ekonomi
● Opportunity cost : konsep dimana memperkirakan ongkos dari SDA dengan penggunaan yang terbaik
● Marginalism : konsep yang menggunakan pertambahan kepuasan ● Efficient market : konsep dimana ketika permintaan = penawaran
Metode Ekonomi
Normative economic/policy economic : mengacu pada apa yang seharusnya terjadi
Positive economic : mengacu pada apa adanya atau kenyataan yang ada
Teori dan Model
teori: pernyataan secara umum dari sebab dan akibat, aksi dan reaksi
model : pernyataan formal dari teori, mendiskripsikan tentang hubungan dua atau lebih variable
ockham’s mazor : prinsip yang detailnya berkaitan dengan teori dan model variabel : kemungkinan tentang sesuatu hasil yang didapat berubah centeris paribus : variabel lain dianggap konstan/tetap pada periode tertentu.
a k t u a l i s a s i d i r i
k e a m a n a n
s o s i a l
Komponen dari Garis
pasar adalah kumpulan dari sekelompok penjual dan pembeli yang bertransaksi barang dan jasa.dalam pasar pembeli menentukan permintaan dan penjual yang menentukan penawaran. Kesepakatan yang terjadi diantara penjual dan pembeli disebut keseimbangan pasar
(equilibrium). Jenis-jenis pasar Pasar kompetitif:
a. Banyak penjual dan pembeli
b. harga yang terjadi bukan dari salah satu pihak
c. dalam mekanisme pasar, harga permintaan dan penawaran saling berinteraksi persaingan sempurna:
a. Pelaku sama(homogen)
b. Pelaku banyak baik penjual maupun pembeli c. Harga tidak dapat ditentukan
d. Penjual dan pembeli adalah price taker e. Sesama produsen tidakada rahasia Pasar persaingan tidak sempurna:
Monopoli : 1 produsen dan yang mengontrol harga
Oligopoli : Pelaku beberapa, tetapi tidak lebih dari jumlah pelaku persaigan sempurna
Tidak selalu terjadi kompetisi yang agresif Monopolistik : Pelaku banyak
Ada differensiasi produk
Permintaan
Faktor yang mempengaruhi permintaan: a. Harga
b. Penghasilan konsumen c. Harga dari barang lain d. Selera
e. Ekspektasi
Permintaan pasar yaitu permintaan yang terjadi dari hasil akumulasi berbagai permintaan individu.
A Z permintaan pasar
Perubahan kuantitas permintaan dan perubahan permintaan
Perubahan kuantitas permintaan merupakan perubahan penggeseran sepanjang kurva permintaan
sedangkan perubahan permintaan yaitu bergesernya kurva dari permintaan kekanan atau kekiri yang diakibatkan oleh harga dan barang
Elastisitas dan penerapannya
Price elasticity of demand: perubahan presentasi permintaan produk x(barang) yang mempengaruhi perubahan presentasi harga
Rumus Epx ꞊ ∆Qdx
∆ Px
Determinant of price elasticity of demand Permintaan lebih elastis bila:
a. Adalah barang mewah b. Periode jangka panjang c. Banyak barang substitusi
d. Lebih dekatnya perbedaan pasar
Permintaan inelastis: kuantitas tidak merespon kuat terhadap perubahan harga.
Permintaan elastis: kuantitas permintaan merespon kuat perubahan harga
E > 1
Permintaan elastis sempurna: Q tidak berpengaruh terhadap setiap perubahan harga
E ∞꞊
Permintaan inelastis sempurna: Q tidak merespon perubahan harga
E 0꞊
Permintaan elastis uniter: perubahan Q setara dengan perubahan presentase harga
Kebiasaan konsumen
Ada tiga cara mempelajari kebiasaan konsumen: 1. Mempelajari referensi konsumen
2. Ketersediaan keterbatasan anggaran(pendapatan konsumen)
3. Mengkombinasikan referensi konsumen dan keterbatasan anggaran
Mempelajari referensi konsumen terdapat tiga asumsi yaitu: a. Preference are complete
b. Preference are transitive
c. Consumer always prefer more of any good to less Pendekatan preferensi konsumen:
1. Utilities/kardinal: pengukuran yang dapat ditentukan jumlahnya, satuannya yaitu util. Tetapi sampai saat ini belum ada perkembangan lebih lanjut.
2. Indifferent/ordinal: pengukuran dengan sistem peringkat Kurva indifferent.
Utility fuction
U(f . c)=F+2C
Food unit cloth unit
A 8 3 8+2(3)=14
B 6 4 6+2(4)=14
Budget constraints.
Income= Pc . C + Pf . F
Income 2000 Clothing 4 Food 10
Clothing price: 250 Food price: 100
2000 = 250 . 4 + 100 . 10
Budget line: menunjukan batas kemampuan konsumsi dari konsumen