• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 2 TEORI SINGKAT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "BAB 2 TEORI SINGKAT"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Menentukan ide bisnis

Aspek pertama yang menjadi akar penciptaan sebuah inovasi bisnis baru adalah societal needs, kebutuhan paling mendasar yang dirasakan masyarakat. Kebutuhan tersebut meliputi kebutuhan pangan, komunikasi, hiburan, kebersihan, fashion, pangan.Societal needsdapat diperoleh dari nilai-nilai kehidupan, aspirasi, keinginan yang kuat, cita-cita dan kekhawatiran akan ancaman. Masyarakat tentu saja memiliki banyak kebutuhan secara fisik maupun psikologis. Namun, entrepreneur hanya akan melihat kebutuhan apa yang memiliki sisi potensial di dalam pasar. Turunan dari societal needs yang lebih spesifik dan memiliki nilai komersial ini disebut dengan customer value recognition. Misalkan, societal needs yang dibutuhkan adalah aktualisasi diri, maka customer value recogition-nya adalah sarana aktualisasi diri secara online yang cepat, mudah dan praktis. Customer value recognition membuat manusia mau mengorbankan uang, waktu dan tenaga untuk memenuhi kebutuhannya. Konsumen akan membeli produk/jasa apabila mereka merasa mendapat benefit dari penggunaan produk/jasa tersebut. Sangat sulit untuk mengidentifikasikan kebutuhan konsumen kecuali kita mengerti apa yang mereka butuhkan.

Tahap berikutnya, setelah memutuskan societal needs apa yang akan dipilih, dilakukan riset terhadap apa yang diinginkan konsumen pada societal needs tersebut. Dalammelakukan riset tersebut, ada dua hal yang harus diperhatikan: Pertama, melihat permasalahan dan fenomena yang terjadi di dalam masyarakat. Kedua, mencari tahu apakah inovasi yang ditawarkan memberikan solusi yang lebih baik untuk memecahkan permasalahan tersebut. Jika ingin memahami kebutuhan konsumen, maka pengembangan inovasi akan menjadi lebih terarah dan memiliki target yang jelas. Pengembangan inovasi tersebut seharusnya merupakan jawaban dari permasalahan yang ada, dan kelak akan menjadi customer value recognition.

(2)

Keduapenemunya, Birn dan Page melihat bahwa sebuah mesin pencari haruslah tepat, cepat dan memiliki jangkauan pencarian yang luas.Inilah customer value recognition dari Google.

Business Model Canvas

Salah satu alat untuk membantu kita melihat lebih akurat bagaimana rupa usaha yang sedang atau kita akan jalani.Dengan tool ini kita seakan melihat bisnis dari gambaran besar namun tetap lengkap dan mendetail apa saja elemen2 kunci yang terkait dengan bisnis kita. Dengan demikian kita bisa melihat gambaran utuh yang sangat membantu dalam menjawab pertanyaan2 seputar bisnis kita. Dengan mengevaluasi satu demi satu elemen2 kunci kita jadi lebih mudah menganalisis apa yang kurang tepat, dan pada akhirnya kita bisa mengambil langkah untuk mencapai tujuan bisnis kita

Ada 9 elemen BMC yaitu : Customer Segments, Value proposition, Channel, Customer relationship, Revenue stream, Key resource, Key activities, Key partners, Cost Structure

(3)

Value Propositions - Penawaran (barang atau jasa) atau produk yang Anda tawarkan dalam bisnis Anda kepada pelanggan Anda.

Channels - Bagaimana Anda menghantarkan produk Anda kepada segment pasar yang telah Anda tentukan? Apa jalur yang paling mudah lewat mereka?

Customer Relationships - Bagaimana Anda membangun dan menjaga hubungan dengan pelanggan Anda?

Revenue Streams - Darimana sumber pemasukan Anda? Apa saja yang pelanggan Anda bayar? Apa saja yang gratis (jika ada.)

Key Activities - Apa aktivitas paling penting yang harus Anda lakukan agar bisnis Anda jalan?

Key Resources - Apa saja sumber daya yang Anda butuhkan untuk menghasilkan produk Anda dan menghantarkannya melalui Channel serta menjaga hubungan dengan pelanggan?

Key Partnerships - Siapa partner Anda? Sumber daya apa yang Ia sediakan? Bagaimana Ia dapat membantu aktivitas bisnis Anda? Bagaimana bentuk kerjasamanya?

Cost Structures - Berapa biaya yang harus Anda keluarkan dalam model bisnis Anda? Mana yang biaya tetap? Mana biaya variable?

Customer Segments Siapa Yang akan dilayani?

Customer segment adalah kelompok target konsumen yang akan atau sedang kita bidik untuk menjadi pelanggan kita.

(4)

1. Tingkat ekonomi (menengah, atas atau di segmentasi berdasarkan pendapatan atau uang jajan bulanan)

2. Umur

3. Komunitas tertentu (misalnya komunitas sepeda, komunitas pecinta hewan tertentu atau komunitas ibu-ibu pengajian dll.)

4. Perilaku khusus dari target konsumen kita (misalnya reaksinya terhadap harga barang, kadang ada perilaku tertentu yang malah suka dengan barang-barang mahal, ada juga yang benar-benar sensitif terhadap harga pengen yang murah dll.)

Yang penting adalah kita benar-benar bisa membagi (segmentasi) target customer kita, karena dengan membagi kita lebih bisa mengerti dan menangkap kebutuhan khusus dan sifat - sifat target konsumen kita. Inilah yang harus kita tangkap dari calom konsumen kita.. .kebutuhan konsumen

Value Proposition

Manfaat apa yang dapat diberikan/ditawarkan?

Value proposition atau mudahnya produk, adalah hal yang kita tawarkan ke target konsumen kita. Misalnya kita jualan bahan makanan organik ke komunitas vegetarian, jualan kreasi dari batik untuk anak muda, jualan aplikasi untuk android misalnya, atau kita menawarkan jasa pelatihan bisnis ke mahasiswa dan UKM, atau arsitek yang jualan jasa desain ke pelanggan yang mau renovasi rumahnya dll.

(5)

Channel

Channel adalah cara yang digunakan untuk memberikan value proposition kita ke konsumen. Cara ini bisa sangat bermacam2 tergantung dari segmen konsumen yang kita bidik.Chanel ini adalah salah satu hal yang sangat perlu diperhatikan, karena kalo kurang tepat kita ga bisa meraih target segmen kita. Channel bisa juga disebut bagaimana cara kita menyampaikan produk kepada konsumen. Channel tersebut bisa berupa penjualan langsung, bisa juga melalui distributor, melalui tenaga marketing, bisa juga melalui website, bisa melalui forum jual beli, atau melalui thread kaskus.

Macam-macam channel bisa dilakukan, makin kreatif kita menciptakan channel penjualan makin besar peluang kita untuk unggul dalam persaingan dan efektif dalam menjaring pelanggan. Kunci dari pemilihan channel ini adalah cara yang tepat untuk menyampaikan value proposistion kepada segmen target kita.

Customer relationship

Salah satu misi marketing adalah untuk terus menambah lagi konsumen yang bisa dilayani.Hal ini tentunya berarti semakin banyak penjualan.Cara untuk mendapatkan, menambah jumlah konsumen dan untuk mempertahankan konsumen agar terus setia dengan kita adalah dengan membuat hubungan baik dengan pelanggan.Ini yang dimaksud dengan customer relationship, yaitu wadah untuk terus berhubungan dan semakin mempererat hubungan dengan pelanggan kita.

(6)

Revenue stream

Pada umumnya bisnis, terutama perdagangan menghasilkan uang dari keuntungan penjualan, atau kadang disebut laba atau profit. Laba atau profit adalah salahsatu model revenue stream yang sederhana. Profit didapat dari selisih semua pendapatan penjualan (omzet) dikurangi semua biaya.Conto kalo kita jualan makanan buka puasa misalnya es teler, berarti profit secara sederhana adalah semua uang dari penjualan dikurangi biaya bahan+upah kerja+biaya listrik+sewa tempat+kemasan.

Namun demikian tidak semua model bisnis menghasilkan uang dari selisih penjualan-biaya (profit) aja.Misalnya bisnis jasa.Model bisnis perusahaan yang menawarkan jasa tentu tidak menghasilkan uang dari profit (saja) tapi yang lebih utama adalah dari pembayaran atas jasa yang diberikan.Contoh model bisnis jasa ini ada jasa konsultasi, jasa pembuatan desain arsitektur, desain web, biro iklan, jasa fotografi produk dan masi banyak lagi. Ada juga beberapa model usaha yang menghasilkan uang dari komisi, biaya iklan, atau ada juga model pay per click kalo di web advertising ada juga yang menghasilkan uang dari royalty fee, frenchise fee ada juga yang revenue stream nya beberapa dia dapet bayaran jasa + komisi juga dari supplier, misalnya dokter, dia dapet dari pembayaran jasa nya dan juga dapet dari perusahaan obat karena sudah menuliskan resep obat dengan merk tersebut dan banyak model lain dari revenue stream ini.

Key Resource

Key Resourcesadalah sumber daya milik organisasi yang digunakan untuk mewujudkan proposisi nilai. Sumber daya umumnya berwujud manusia, teknologi, peralatan, channel maupun brand. Buku ini menyajikan sebuah contoh perusahaan penerbangan yang fenomenal dalam memanfaatkan sumber daya yang dimiliki untuk memberikan nilai yang dijanjikan kepada pelanggan.

(7)

Key activities

Key Activitiesadalah kegiatan utama organisasi untuk dapat menciptakan Proposisi Nilai. Buku ini menyajikan contoh modelKey Activitiesperusahaan penyedia energi listrik dan manufaktur mobil di Indonesia.

Kegiatan-kegiatan apa saja yang akan anda lakukan untuk menghasilkan uang? Apakah anda akan mengadakan event, mengumpulkan uang lalu mendapatkan dana dari sponsor? Apakah anda akan mengadakan kursus web design yang akan berlangsung setiap hari?

Key partners

Key Partnershipmerupakan sumber daya yang diperlukan oleh organisasi untuk mewujudkan proposisi nilai, tetapi tidak dimiliki oleh organisasi tersebut.PemanfaatanKey Partnershipoleh perusahaan dapat berbentukoutsourcing, joint venture, joint operation, atau aliansi strategis. Buku ini menyajikan kreativitas mendesain modelKey Partnerpada perusahaan jasa perdaganganonlinedan ritel besar.

Sukses berbisnis tidak bisa sendirian, anda harus bekerjasama dengan banyak pihak lainnya.Tentukan dari awal apakah bisnis anda memerlukan investor untuk permodalan atau tidak.Apakah anda perlu mengadakan perjanjian kerjasama khusus dengan distributor?Apakah anda perlu mendapatkan endorsement dari “selebriti” dan memberikan persentase saham kepada selebriti tersebut?

Menggandeng partner yang melengkapi kemampuan yang kita miliki akan meningkatkan peluang keberhasilan bisnis. Misalnya, anda sangat ahli membuat makanan yang enak, cari partner yang bisa menjual makanan anda (marketing).Misalnya anda kenal distributor suatu produk yang lebih murah, cari partner yang bisa membuat website, untuk dijual online.

(8)

Cost Structure

Cost Structureadalah komposisi biaya untuk mengoperasikan organisasi mewujudkan proposisi nilai yang diberikan kepada pelanggan. Struktur biaya yang efisien, menjadi kunci besarnya laba yang diperoleh organisasi.

Semua hal yang dilakukan dari poin nomor 6 hingga 9 memerlukan biaya, lakukan perhitungan secara seksama, lalu putuskan apakah rencana rencana bisnis anda menguntungkan?

Mengetahui menguntungkan/tidaknya sebenarnya sederhana saja kok: apakah penghasilan anda lebih besar dari pengeluaran? Jika tidak berarti anda akan merugi dan bisnis ini tidak layak dijalankan.

Jalankan bisnis yang “profitable di atas kertas”.Namun satu hal yang paling penting, bisnis tidak berjalan di atas kertas. Action! Langkah nyata pertama anda itulah yang akan menentukan berjalan/tidaknya bisnis Anda.

Wearable technology

Wearable technology atau sering juga disebut wearable gadgets adalah perangkat teknologi yang dapat digunakan (dikenakan) oleh konsumen, dan biasanya melibatkan computer atau teknologi elektronik yang terbaru.Dan karena teknologi ini juga bisa dikenakan oleh konsumen – issue yang dibahas biasanya tidak hanya mengenai fungsi tetapi juga estetika dalam desainnya.

Wearable technology merupakan trend dan sudah diramalkan akan menjadi masa depan. Produsen besar seperti Nike, Apple, Samsung and Google berlomba-lomba untuk menciptakan produk yang tidak hanya dapat memuaskan konsumen yang haus akan gadget dengan teknologi terbaru, tetapi juga memanjakan konsumennya dengan desain yang cantik. Hingga saat ini yang produk terlihat sedang bersaing adalah smartwatch – Samsung Galaxy Gear, Sony Smartwatch, Apple iWatch (belum release), LG Lifeband touch dll.

(9)

yang fashionable. Issue mengenai Wearable technology akan berhungan dengan produk fashion, suara (audio), fun, praktis, seni, serius, protektif, interaktif, sensor, kesehatan, energi, komunikasi, dst

Komponan Utama dalam Wearable Technology

Secara garis besar, komponen utama terbagi menjadi dua : (1) Sensors dan (2) Actuators Secara singkat bisa dikatakan :Sensor merupakan input device dan actuator adalah output

device.

Yang termasuk sensors:  Optical, Light & Sound  Temperature & Humidity  Energy Harvesting  Radiation / Environment  Heart Rate

 Proximity / object detection  Gas & Liquid / Chemical  Inertial

 Biosensor  GPS

 Compass / magnetic field  Weight

 Pressure / Force  RFID

 Electric Current / Potential  Touch

(10)

Yang termasuk actuators:  LEDs

 LCD / OLED Display  Servos

 Motors

 Piezoelectric buzzers  Speakers

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Sistem informasi berbasis web salah satu yang sering di gunakan dalam aktivitas akademik, sistem informasi ini berjalan di atas jaringan berberapa komputer yang

Permasalahan yang ada pada usahaternak kalkun Mitra Alam merupakan permasalahan yang berasal dari faktor internal maupun faktor eksternal yang dapat

Kecamatan Tanjungpinang Kota sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Tanjungpinang Nomor 11 Tahun 2016 Tentang Pembentukan Dan Susunan Perangkat Daerah, dan Peraturan Walikota

30a Total Eksposur, tidak termasuk dampak dari penyesuaian terhadap pengecualian sementara atas penempatan giro pada Bank Indonesia dalam rangka memenuhi ketentuan giro wajib

Selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk menganalisis proses manajemen perubahan yang dilakukan PT TUV Rheinland Indonesia dalam upaya implementasi SMM ISO

Rencana Aksi/Rencana Tindaklanjut Pemanfaatan Rekomendasi Kebijakan Hasil Kajian B12: Evaluasi atas Implementasi Rencana Aksi/Rencana Tindaklanjut Pemanfaatan Rekomendasi

Satu-satunya sifat pada Teorema Perron yang tidak dapat dipertahankan adalah sifat (f) di halaman 41 yang menyatakan bahwa adalah satu-satunya nilai karakteristik pada

(Teguh Woyono: 2010, 104) Apakah mereka peduli dengan tujuan pendidikan nasional agar peserta didik menjadi manusia yang bertaqwa, memiliki akhlak mulia,