• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Pengolahan Data Rumah Sakit Umum Hidayah Menggunakan Visual Basic 6.0

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Sistem Pengolahan Data Rumah Sakit Umum Hidayah Menggunakan Visual Basic 6.0"

Copied!
116
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM PENGOLAHAN DATA RUMAH SAKIT UMUM HIDAYAH MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0

TUGAS AKHIR

HENRY YOGI SYAMBARA 102406237

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

▸ Baca selengkapnya: perbedaan data visual dan data digital, yaitu data visual berupa

(2)

SISTEM PENGOLAHAN DATA RUMAH SAKIT UMUM HIDAYAH MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Ahli Madya

HENRY YOGI SYAMBARA 102406237

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)

PERSETUJUAN JUDUL

Judul : SISTEM PENGOLAHAN DATA RUMAH

SAKIT UMUM HIDAYAH MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0

Nama : HENRY YOGI SYAMBARA Nim : 10406237

Program Studi : DIPLOMA II TEKNIK INFORMATIKA Departemen : MATEMATIKA

Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU

PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Diluluskan di Medan, Juni 2013

Komisi Pembimbing : Diketahui/DIsetujui

Departemen Matematika FMIPA USU Pembimbing Ketua

(4)

PERNYATAAN

SISTEM PENGOLAHAN DATA RUMAH SAKIT UMUM HIDAYAH MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0

TUGAS AKHR

Saya mengakui bahwa tugas akhir ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing – masing disebutkan sumbernya.

Medan, Juni 2013

(5)

PENGHARGAAN

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat ALLAH SWT karena dengan rahmat dan hidayahNya lah penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan baik dan dalam waktu yang ditetapkan. Tak lupa shalawat serta salam kepada junjungan Nabi Besar Muhammad SAW da n para Sahabat-Nya yang telah membawa kita dari kegelapan ke alam terang benderang yang penuh ilmu pengetahuan.

Penulisan Tugas Akhir yang berjudul : SISTEM PENGOLAHAN DATA RUMAH SAKIT UMUM HIDAYAH MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 ini merupakan salah satu persyaratan untuk menyelesaikan Pendidikan Program Diploma III Jurusan Teknik Informatika Universitas Sumatera Utara.

Dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini, penulis mendapatkan banyak bantuan dan bimbingan serta dorongan dari berbagai pihak, maka dalam kesempatan ini penulis dengan tulus hati menyampaikan penghargaan dan rasa terima kasih yang sebesar – besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Opim S. Sitompul, M.Sc selaku Pembimbing I yang telah banyak meluangkan waktunya untuk membantu penulis dalam menyelesaikan Tugas Akhir.

2. Bapak Dr. Sutarman, M.Sc, selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Prof. Drs. Tulus, M.Si selaku Ketua Departemen Matematika 4. Bapak Syahriol Sitorus S.Si, M.It selaku Ketua Program Studi D-III

Teknik Informatika.

5. Seluruh staf pengajar program studi Diploma III Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan ilmu pengetahuannya kepada penulis selama masa perkuliahan.

(6)

7. Teristimewa buat orang tuaku tersayang yang selalu memberikan doa dan dukungan serta kata-kata dan nasehat bijak yang akan selalu terngiang dalam hati.

8. Rekan rekan kuliah khususnya sahabat-sahabatku Rizky Hanafi dan Febri Soeprayetno yang sudah membantu menyelesaikan kesulitan – kesulitan yang dihadapi penulis salama menyusun Tugas Akhir ini.

Akhir kata, penulis berharap semoga Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi penulis sendiri maupun pihak-pihak yang berkepentingan, walaupun penulis menyadari bahwa Tugas Akhir ini masih jauh dari kesempurnaan.Untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang masih membangun.

Medan, Juni 2013

Penulis

(7)

ABSTRAK

(8)

DAFTAR ISI

Halaman

Persetujuan ii

Pernyataan iii

Penghargaan iv

Abstrak v

Daftar Isi vii

Daftar Tabel ix

Daftar Gambar x

BAB I PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang 1

1.2.Identifikasi Masalah 2

1.3.Rumusan Masalah 2

1.4.Perumusan Masalah 3

1.5.Batasan Masalah 3

1.6.Tujuan Penelitian 4

1.7.Manfaat Penelitian 4

1.8.Metodologi Penelitian 4

1.9.Sistematika Penulisan 5

BAB 2LANDASAN TEORI

2.1. Sistem Informasi 7

2.2. Pengertian Data 7

2.3.Pengertian Pengolahan Data 8 2.4.Tinjauan Perangkat Lunak yang Digunakan 9 2.4.1.Microsoft Visual Basic 6.0 9 2.4.2.Integrated Development Environment (IDE) Visual Basic 6.0 10

2.4.3. Konsep Dasar Pemrograman Visual Basic 6.0 15

2.5. Microsoft Access 2003 16

BAB 3DESKRIPSI RUMAH SAKIT UMUM HIDAYAH DELITUA

3.1 Sejarah singkat perusahaan 17

3.2 Struktur Organisasi 18

3.3 Uraian Visi, Misi, Strategi dan Tujuan RSU Hidayah 19 BAB 4PERANCANGAN SISTEM

4.1 Perancangan Sistem 20

4.2 Desain Database 20

4.2.1 Tabel Pasien 20

4.2.2 Tabel Dokter 21

(9)

4.3 Relasi Antar Tabel 23

4.4 Merancang Diagram Arus Data 25

4.4.1 Diagram Konteks 25

4.4.2 Diagram Arus Data Level – 0 26

4.4.3 Diagram Arus Data Level – 1 Proses 1 29

4.4.4 Diagram Arus Data Level – 1 Proses 2 30

4.4.5 Diagram Arus Data Level – 1 Proses 3 31

4.4.6 Diagram Arus Data Level – 1 Proses 4 32

4.5 Pengertian Flowchart 33

4.5.1 Flowchart Form Login 34

4.5.2 Flowchart Form Menu Utama 35

4.5.3 Flowchart Menu File 36

4.5.4 Flowchart Menu Data 37

4.5.5 Flowchart Menu Pasien 38

4.5.6 Flowchart Menu Dokter 39

4.5.7Flowchart Menu Obat 39

4.5.8Flowchart Menu Periksa 41

4.6 Algoritma Program 42

4.7 Perancangan Program 43

BAB 5IMPLEMENTASI SISTEM

5.1 Pengertian dan Tujuan Implementasi 46 5.2 Tahapan Implementasi Sistem 47 5.2.1 Penerapan dan Proses Implementasi 47 5.2.2 Pelaksanaan Proses Implementasi 47 5.2.2.1 Pelatihan personil 48 5.2.2.2 Instalasi Hardware dan Software 48 5.2.2.3 Pemrograman 48 5.2.2.4 Pengujian Program 49

5.2.2.5 Pengujian Sistem 49

5.2.2.6 Konversi Sistem Baru 50 5.2.3 Tindak Lanjut Implementasi Sistem 50 5.3 Komponen – Komponen Kebutuhan Sistem 50

5.4 Antar Muka Apliksi 52

BAB 6KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan 62

6.2 Saran 62

(10)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Tabel Pasien 21

Tabel 3.2 Tabel Dokter 22

Tabel 3.3 Tabel Obat 23

Tabel 3.4 Tabel Pemeriksaan 24

(11)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Siklus Pengolahan Data Lanjut 8

Gambar 2.2 Hierarki Data 8

Gambar 2.3 Tampilan Utama Visual Basic 6.0 11

Gambar 2.4 Toolbox 12

Gambar 4.1 Tampilan Relasi Antar Tabel 24 Gambar 4.2 Tampilan Diagram Konteks 26 Gambar 4.3 Tampilan DAD Level – 0 27 Gambar 4.4 Tampilan DAD Level – 1 Proses 1 29 Gambar 4.5 Tampilan DAD Level – 1 Proses 2 30 Gambar 4.6 Tampilan DAD Level – 1 Proses 3 31 Gambar 4.7 Tampilan DAD Level – 1 Proses 4 32 Gambar 4.8 Flowchart Form Login 34 Gambar 4.9 Flowchart Form Menu Utama 35 Gambar 4.10 Flowchart Form Menu Utama 36 Gambar 4.11 Flowchart Form Menu Data 37 Gambar 4.12 Flowchart Form Pasien 38 Gambar 4.13 Flowchart Form Dokter 39 Gambar 4.14Flowchart Form Obat 40 Gambar 4.15Flowchart Form Periksa 41

Gambar 5.1 Tampilan Form Login 52

Gambar 5.2 Tampilan Menu 53

Gambar 5.3 Tampilan Form Pasien 55 Gambar 5.4 Tampilan Form Dokter 56

Gambar 5.5 Tampilan Form Open 58

(12)

ABSTRAK

(13)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.10. Latar Belakang

Pengolahan data bagi suatu rumah sakit merupakan hal yang sangat penting untuk segera diterapkan.Hal ini mengingat semakin kompleksnya permasalahan yang ada dalam data medic pasien maupun data-data administrasi yang ada di rumah sakit.Namun menyediakan SIM bukanlah hal yang mudah, terutama jika dikaitkn dengan biaya pengadaan SIM yang relatif sangat besar.

Penerapan sistem informasi pada suatu rumah sakit memerlukan suatu

perencanaan yang matang. Bila dilakukan secara tergesa-gesa tanpa melakukan perencanaan terlebih dahulu dikhawatirkan akan memakan biaya yang mahal, kemungkinan ada biaya baru baik untuk riset kelayakan dan lain – lain akan

menambah biaya selanjutnya. Dalam penerapan sistem informasi masalah financial merupakan faktor yang sangat penting.

Era globalisai yang ditandai dengan adanya Perdagangan bebas mengharuskan sektor Kesehatan terutam Rumah Sakit untuk meningkatkan daya

(14)

keputusan, bakan rumah sakit vertical cenderung untuk segera merubah tatanan

rumah sakit menjadi sebuah badan layanan umum, sehingga lebih mudah dalam penataan administrasinya.

Guna mengatasi hambatan–hambatan dalam pelayanan kesehatan di Rumah Sakit, keberadaan “Sistem Pengolahan data Rumah Sakit” sangat dibutuhkan, sebagai salah satu strategik manajemen dalam meningkatkan mutu

pelayanan kesehatan dan memenangkan persaingan bisnis.

Melihat akan pentingnya sistem pengolahan data rumah sakit, maka dalam

penyusunan Laporan Tugas Akhir ini penulis tertarik untuk meninjau permasalahan dari sudut ilmu yang penulis peroleh dari perkuliahan untuk mengadakan penelitian mengenai sistem informasi dengan judul sebagai berikut :

“ SISTEM PENGOLAHAN DATA RUMAH SAKIT PADA RUMAH SAKIT UMUM SEMBIRING DELI TUA MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0”

1.11. Identifikasi Masalah

(15)

1.3 Rumusan Masalah

Pengolahan data pelayanan pasien pada Rumah Sakit Umum Hidayah secara manual, di mana masing – masing pasien memiliki satu file yang berisi

berkas – berkas data mengenai diri pasien tersebut.Hal ini berarti dalam pengolahan data pegawai berlangsung lambat dan kurang efisien.

Dari permasalahan tersebut penulis mencoba untuk merancang suatu

sistem pengolahan data di Rumah Sakit Umum Hidayah dimana program yang akan digunakan penulis untuk merancang sistem informasi ini dan penulis

mengharapkan proses pengolahan data pasien yang berlangsung lambat dan kurang efisien tersebut dapat diatasi.

1.4 Perumusan Masalah

Pengolahan data pada Rumah Sakit Umum Hidayah masing menggunakan cara

manual, dimana masing masing memiliki satu file yang berisi berkas – berkas data mengenai diri pasien tersebut. Hal ini berarti dalam pengolahan data pegawai berlangsung lambat dan kurang efisien.

Dari permasalahan tersebut penulis mencoba untuk merancang suatu system informasi pengolahan data di Rumah Sakit Umum Hidayah dimana program yang akan digunakan penulis untuk merancang system informasi ini dn

(16)

1.5 Batasan Masalah

Berdasarkan uraian yang telah disebutkan diatas, maka penulis membatasi permasalahan hanya menitik beratkan pada :

1. Program yang dibuat hanya berkisar pada data pasien, data dokter dan data

obat.

2. Laporan pemeriksaan pasien

1.6. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mempercepat proses pengolahan dan tingginya akurasi dalam perhitungan data-data karena semua proses dan perhitungaan dilakukan

secara integritas dan otomatis.

2. Untuk menyajikan laporan akurat sehingga dapat memberikan kemudahan

dalam pengambilan keputusan oleh pihak manajemen.

1.7. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah :

a. Bagi penulis penelitian ini bermanfaat untuk menambah wawasan serta ilmu yang berguna untuk menyelesaikan tugas akhir ini.

(17)

pegawai rumah sakit. 1.8. Metodologi Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan dengan mengikuti beberapa langkah yang akan

digunakan penulis, yaitu:

a. Pengumpulan data – data pendukung

Pengumpulan data dalam penelitian penulis melakukan permintaan izin kepada perusahaan untuk mengumpulkan data-data barang yang nantinya akan di kelola dan akan di susun untuk menjadi database aplikasi ini

b. Membuat rancangan aplikasi

Proses pembuatan aplikasi ini dirancang dengan perancangan alur data dimulai dengan perancangan diagram konteks,dimana berfungsi untuk memudahkan pemodelan serta fungsi didalam pengembangan sistem.

c. Pengujian aplikasi

Menguji apakah aplikasi yang dibuat telah berhasil berjalan sesuai dengan keinginan dan melakukan perbaikan kesalahan jika masih terdapat error pada aplikasi.

d. Implementasi aplikasi

Penerapan aplikasi yang dirancang setelah melalui tahap pengujian dan telah berjalan dengan baik.

e. Penyusunan dan pengadaan laporan

Tahap akhir dari penelitian yang dilakukan, yaitu membuat laporan tentang

(18)

1.9 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :

BAB 1 PENDAHULUAN

Berisikan konsep dasar penulisan tugas akhir

Bab 2 LANDASAN TEORI

Pada bab ini dibahas mengenai teori-teori yang mendukung

pembahasan bab selanjutnya

Bab 3 DESKRIPSI RUMAH SAKIT UMUM HIDAYAH

Berisikan sejarah, visi misi dan struktur organisasi.

Berisikan tahapan perancangan sebuah sistem informasi pengolahan data rumah sakit, meliputi struktur database program

Bab 4 PERANCANGAN SISTEM

Bab 5 IMPLEMENTASI SISTEM

Berisikan analisis permasalahn dan kelebihan dalam Implementasi perancangan sistem informasi pengolahan data rumh sakit, serta hasil implementasi yang dilengkapi dengan dokumentasi hasil

penelitian.

Bab 5 PENUTUP

(19)

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1. Sistem Informasi

Sistem berasal dari bahasa Latin yaitu “Systema” yang berarti adalah suatu kesatuan yang terdiri dari komponen atau elemen yang dihubungkan bersama

untuk memudahkan aliran informasi, materi atau sinergi.System adalah kumpulan – kumpulan yang berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu.

Informasi merupakan data yang telah diolah menjadi sesuatu yang memiliki arti dan berguna bagi manusia (Laudon, 2007).Secara teknis system informasi dapat diartikan sebagai kumpulan komponen yang saling berhubungan,

mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan mendistribusikan informasi untuk menunjang pengambilan keputusan dan pengawasan dalam suatu

organisasi.(Laudon, 2007).

2.2. Pengertian Data

Data berasal dari kata “Datum” yang artinya fakta atau bagian dari fakta yang mengandung arti, dihubungkan dengan kenyataan yang dapat digambarkan

(20)

2.3. Pengertian Pengolahan Data

Pengolahan data adalah manipulasi data agar menjadi bentuk yang lebih berguna. Ada tiga langkah utama dalam proses pengolahan data, yaitu input, pengolahan,

dan output. Namun seringkali tiga tambahan ditambahkan ke siklus pengolahan data lanjut seperti pada gambar 2.1

Gambar 2.1 Siklus Pengolahan Data Lanjut

Database (basis data) adalah kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lain, tersimpan di perangkat computer dan digunakan untuk

memanipulasinya. Database merupakan salah satu komponen penting dalam system informasi, karena merupakan basis dalam menyediakan informasi bagi

para pemakai.Adapun hakiki database seperti gambar 2.2

Bit Chracater Field Record File Database

(21)

Bit : Merupakan bagian terkecil dari data keseluruhan

Byte : Merupakan attribute dari field yang merupakan karakter yang membentuk nilai dari sebuah field

Field : Suatu field menggambarkan suatu attribute dari record yang

menunjukkan suatu item dari kata seperti nama, alamat, di mana kumpulan dari field membentuk record

Record : Merupakan kumpulan dari field

File : Merupakan kumpulan dari record yang saling terkait

Database : Merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan

2.4. Tinjauan Perangkat Lunak yang Digunakan

Kebutuhan akan aplikasu paket pemrograman yang mudah dan cepat dalam pengembangan merupakan hal yang kritis dalam dunia computer. Saat ini sudah

jarang terdengar pengembangan program yang menggunakan bahasa assembly, karena selain sulit, juga tidak efesien dalam banyaknya yang dibutuhkan untuk mengembangkan aplikasi.Microsoft sebagai pemimpin dalam dunia perangkat

lunak telah mengantisipasi hal ini dengan nama visual basic. (Sjartuni, 1999)

2.4.1. Microsoft Visual Basic 6.0

Microsoft Visual Basic merupakan bahasa pemrograman computer yang secara

(22)

Windows.Beberapa keuntungan menggunakan Visual Basic 6.0 diantaranya

adalah :

1. Visual Basic dapat menangani bermacam-macam format database seperti

format database Microsoft Access, Microsoft Excel, dan FoxPro.

2. Sedangkan kata “Basic”, merupakan bagian bahasa BASIC (Beginners All). Mudah digunakan karena dasar pembuatan Visual Basic adalah form,

sehingga pengguna lebih mudah berkreasi dalam membuat program aplikasi.

2.4.2 Integrated Development Environment (IDE) Visual Basic 6.0

Integrated Development Environment (IDE) atau interface antar muka Visual

Basic 6.0 adalah pusat pengembangan program, karena semua kegiatan pengembangan program berlangsung secara terintegrasi. Integrated Development Environment (IDE) atau interface antar muka Visual Basic 6.0 menggunakan

model Multiple Document Interface (MDI). TampilanIDE Visual Basic 6.0 seperti

(23)

Menu Toolbar Jendela Properties Project

Explorer

Toolbox Jendela Form Jendela Code

Gambar 2.3 Tampilan Utama Visual Basic 6.0

Visual Basic 6.0 membagi tampilan utamanya menjadi beberapa bagian, yaitu :

1. Menu Bar

Menu bar digunakan untuk memilih tugas – tugas tertentu seperti

menyimpan project, membuka project, dan lain-lain yang terdiri dari menu

File, Edit, View, Project, Format, Debug, Run, Query, Diagram, Tools,

Add-Ins, Window dan Help.

2. Toolbar

Toolbar digunakan untuk mengakses perintah-perintah dalam menu yang

(24)

3. Jendela Project

Menampilkan daftar form dan module yang ada dalam project yang sedang aktif.

4. Jendela Form

Jendela form merupakan jendela yang digunakan untuk melakukan perancangan tampilan dari aplikasi yang akan dibuat.

5. Toolbox

Toolbox merupakan daftar komponen-komponen yang dapat digunakan untuk

mendesain tampilan program aplikasi yang akan dibuat. Komponen-komponen

toolbox tersebut dapat dilihat pada gambar 2.4

Pointer Picture Box

Label Text Box

Frame Comman Button

Check box Option Button

List Box Combo Box

HScroolBar VScrool Bar

TimerDriveListBox

DirListBox FileListBox

Shape Line

Image Data

OLE

(25)

Secara garis besar, fungsi dari masing-masing komponen toolbox tersebut adalah

sebagai berikut :

a. Pointer

Pointer bukan merupakan suatu control, icon ini digunakan ketika akan

memilih control yang sudah berada pada form b. Picture Box

Picture Box adalah control yang digunakan untuk menampilkan image

dengan format : BMP, DIB (bitmap), ICO (icon), CUR (cursor), WMF

(metafile), EMF (enchanced metafile), GIF dan JPG c. Label

Label adalah control yang digunakan untuk menampilkan teks yang tidak

dapat diperbaiki oleh pemakai. d. Frame

Frame adalah control yang digunakan sebagai container bagi control

lainnya. e. TextBox

textboxadalah control yang mengandung string yagn dapat diperbaiki oleh pemakai, dapat berupa satu baris tunggal atau banyak baris.

f. CommandButton

CommandButton digunakan untuk menampilkan tombol perintah yang akan digunakan untuk mengeksekusi suatu perintah.

g. CheckBox

CheckBox digunakan untuk pilihan yang isinya bernilai yes/no, true/false.

(26)

OptionButton digunakan sebagai sarana pemilihan terhadap beberapa

pilihan yang hanya dapat dipilih satu. i. ListBox

ListBox mengandung sejumlah item, dan user dapat memilih lebih dari satu (bergantung pada property MultiSelect).

j. ComboBox

ComboBox merupakan kombinasi dari TextBox dan ListBox dimana pemasukan data dapat dilakukan dengan pengetikan maupun pemilihan.

k. HScroolBar dan VScroolBar

HScroolBar dan VScroolBar digunakan untuk membentuk scroolbar

berdiri sendiri.

l. Timer

Timer digunakan untuk memberikan waktu m. DriveListBox, DirListBox, dan FileListBox

DriveListBox, DirListBox, dan FileListBox sering digunakan untuk membentuk dialogbox yang berkaitan dengan file.

n. Shape dan Line

Shape dan Line digunakan untuk menampilkan bentuk seperti garis, persegi, bulatan dan oval.

o. Image

p. Data

q. OLE

(27)

6. Jendela Code

Jendela code merupakan tempat untuk menulis kode. Jendela ini dapat

ditampilakan dengan menggunakan kombinasi shift + f7.

7. Jendela Properties

Jendela Properties digunakan untuk mengatur property dari

komponen-komponen yang sedang diaktifkan.Properties merupakan karakteristik dari sebuah objek.

2.4.3. Konsep Dasar Pemrograman Visual Basic 6.0

Konsep dasar pemrograman Visual Basic 6.0 adalah pembuatan form dengan

mengikuti aturan pemrograman property, Metode dan Event.

1. Property

Property adalah karakteritik yang melekat pada sebuah objek yang

menunjukkan cirri/karakteristik suatu objek. Misalnya BackColor

menunjukkan warna latar belakang.Font menunjukkan jenis dan ukuran

font yang digunakan, dan sebagainya. Pengaturan property suatu objek dapat diatur dengan dua cara. Cara pertama adalah dengan mengatur

Property Window.cara kedua adalah dengan member baris program pada

Code.

2. Metode

(28)

3. Event

Event berfungsi untuk menunjukkan kejadian yang terjadi pada sebuah objek.Misalnya, kejadian ketika command1 diklik (event

Command1_Click), kejadian ketika form loading pertama kali (event Form_Load), dan sebagainya.

2.5. Microsoft Access 2003

Microsoft Access adalah salah satu program pengolahan database yang digunakan

untuk mengolah beberapa jenis data dengan cara kerja pengoperasian yang cukup mudah. Pada Microsoft Access, sebuah database disimpan dalam sebuah berkas ekstensi .mdb. di dalam berkas inilah semua objek yang terkait dengan database,

termasuk semua table disimpan. Dalam Microsoft Access, istilah kolom yang biasa dipakai pada basis data rasional disebut field dan baris disebut record.

Database pada Access lebih dari sekedar data. Selain table, sebuah file database access juga bisa berisi macam-macam objek database yang lain diantaranya

(29)

BAB 3

DESKRIPSI RUMAH SAKIT UMUM HIDAYAH DELITUA

3.1 Sejarah singkat perusahaan

Rumah Sakit Umum Hidayah pada mulanya berasal dari Rumah Bersalin yang

berdiri sejak tanggal 15 Sepember 2004 yang beralamat di Jl. Medan – Deli Tua KM 8.5 No. 55 Deli Tua Kabupaten Deli Serdang. Kemudian pada tanggal 27 Juli

2007 berubah menjadi Rumah Sait yang diberi nama Rumah Sakit Hidayah.

Berdirinya Rumah Sakit Umum Hidayah dimulai dari mendirikan Yayasan yang bernama Yayasan Hidayah yang didirikan dengan Akte Notaris No. Tanggal

08-3-1997.

Pada tanggal 27 Juli 2007 Rumah Sakit Umum Hidayah telah

mendapatkan izin mendirikan dengan No. 2177.440.DS/RS/2007 sesuai dengan keputusan Kepala Dinas Kesehatan Deli Serdang. Kemudian tertanggal 6 Maret 2009 Rumah Sakit Umum Hidayah mendpatkan izin penyelenggaraan Sementara

dengan No. 440.441/ 1957/ III/2009 sesuai dengan Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Prop. Sumatera Utara 445/7066/VIII/2009. Kemudian pada tanggal 7

Juni 2011 Rumah Sakit Umum Hidayah mendapatkan izin Operasional tetap dengan No. 1921/440/DS/SIRS/2011 sesuai dengan Keputusan Kepala Dinas

(30)

3.2 Struktur Organisasi

Semua organisasi ataupun perusahaan yang didirikan mempunyai misi dan visi dalam mencapai tujuan, dimana dalam pencapaian visi dan misi tersebut

tercermin dari struktur organisasi dan uraian tugas. Struktur organisasi tersebut haruslah disusun secara baik beserta dengan uraian tugas – tugasnya, hal ini menghindari adanya kesalahan dalam pelaksanaan menggambarkan bagian –

bagian yang ada dalam perusahaan serta oordinasi antara bagian dan pembagian tugas masing – masing sehingga tiap anggota dapat bekerja sama antara satu

dengan yang lainnnya secara efektif dan efisien.

Direktur : dr. Cut Arifiani Fatani Komite Medis & staf Medis Fungsional : Dr. Emil Azlin SpA

Dr. Khairani S, Sp. Og Dr. Daud Ginting, Sp.PD Bidang Pelayanan Medis : dr. Mhd. Nurhidayat Seksi Ketenagaan & Mutu Pelayanan Medis : dr. Friska N

Seksi Bangunan & Pemeliharaan : Budi

Bidang Keperawatan : Misnawati, AmK

Seksi Asuhan & Profesi Keperawatan : Yohannes Pasaribu, S.Kep Seksi Logistik Keperawatan : Supriyatni, AmK

Kepala Intansi Farmasi : Neny Sari, S Farm Kepala Instansi Radiologi : Vina Lestari Kepala Instalasi Laboratorium : Donna Carry Kepala Intalasi Gizi : Irene

(31)

3.3 Uraian Visi, Misi, Strategi dan Tujuan RSU Hidayah

1. Visi

Untuk mendukung terwujudnya pelayanan yang mengutamakan

keselamatan pasien di Rumah Sakit Umum Hidayah Delitua maka Manajemen Rumah Sakit Umum Hidayah Delitua telah melengkapi sarana pendukung berupa Laboratorium Klinik Hidayah 24 jam, Apotik, Unit

Radiologi dan Ambulance 24 jam. 2. Misi

Dengan komitmen yang teguh dalam pelayanan kesehatan Masyarakat pada umumnya, Rumah Sakit Umum Hidayah Delitua semakin maju dengan pesat dan selalui berusaha memberikan yang terbaik bagi

pasiennya.Komitmen ini menjadikan Rumah Sakit Umum Hidayah Delitua berkembang mengikuti kemajuan jaman saat ini dan terus mengutamajan

Sumber Daya Manusia yang terampil dan berkualitas, ramah, dalam pelayanan serta mengutamakan kepuasan bagi pasien.

Misi Khusus :

(32)

BAB 4

PERANCANGAN SISTEM

4.1Perancangan Sistem

Perancangan sistem adalah pendekatan yang sistematis untuk mendefinisikan masalah, peluang dan tujuan, menganalisis arus informasi dalam organisasi untuk

merancang sistem terkomputerisasi untuk menyelesaikan masalah. Adapun tujuan dari perancangan sistem sebagai berikut :

1. Menentukan tujuan atau objektivitas sistem yang dibuat 2. Memilih software dan hardware

3. Memilih spesifikasi design yang detail

4. Menyusun rencana implementasi, pengujian sistem dan program

4.2Desain Database

Perancangan Database adalah salah satu langkah untuk menentukan file database,

tabel, tipe data, dan ukuran data yang dapat digunakan. Database yang digunakan

dalam program pengolahan data ini adalah data.mdb.database tersebut terdiri dari:

4.2.1 Tabel Pasien

(33)

tersebut.Pada tabel pasien ini field name Norek_med adalah sebagai Primary Key.

Berikut ini adalah field – field yang terdaftar pada tabel 4.1

Field Nama Type Data Size Description

Kode Pasien AutoNumber 7 Nomor Urut Pasien, PrimaryKey

Nama Pasien Text 30 Nama Pasien

Umur Text 2 Umur Pasien

JK Text 1 Jenis kelamin pasien

Alamat Text 30 Alamat Pasien

Kota Text 10 Kota Alamat Pasien

No Telp Number 12 No telepon pasien

[image:33.595.107.491.174.441.2]

Pekerjaan text 15 Pekerjaan pasien

Tabel 4.1 Tabel Pasien

4.2.2 Tabel Dokter

Tabel dokter digunakan untuk menyimpan data dokter yang terdaftar di rumah sakit tersebut.Dengan adanya pencatatan data dokter ini, maka rumah sakit dapat menyediakan dokter dokter yang siap melayani pasien. Pada tabel dokter ini field

(34)

Field Nama Type Data Size Description

Kode Dokter AutoNumber 7 Nomor Urut Dokter,

PrimaryKey

Nama Dokter Text 30 Nama Pasien

Alamat Text 30 Alamat Pasien

Kota Text 10 Kota Alamat Pasien

JK Text 1 Jenis kelamin pasien

No Telp Number 12 No telepon pasien

[image:34.595.107.488.84.338.2]

Spesialis text 15 Spesialis Dokter

Tabel 4.2 Tabel Dokter

4.2.3 Tabel Obat

Tabel obat digunakan untuk menyimpan obat – obat yang tersedia di apotik rumah sakit tersebut. Dengan adanya pendataan obat obat ini maka rumah sakit tersebut dapat mendokumentasikan obat – obat yang diberikan kepada pasien, namun

dalam pelaksanaannya, tabel ini hanya diisi saat pasien mendapatkan obat obat khusus yang memiliki efek jangka panjang, dan untuk obat obat biasa maka tidak

(35)

Field Nama Type Data Size Description

Kode Obat AutoNumber 7 Nomor Urut Obat, PrimarKey

Nama Obat Text 15 Nama Obat

[image:35.595.109.490.86.199.2]

Jenis Obat Text 10 Jenis Obat

Tabel 4.3 Tabel Obat

4.3 Relasi Antar Tabel

Untuk mendukung kelancaran pengolahan data supaya dapat berjalan dengan baik, maka relasi antar tabel harus lebih dahulu dirancang. Dengan relasi yang baik, akan diperoleh gambaran umum jalannya sistem yang dipersiapkan.

Relasi antar tabel ini merupakan alat bantu dalam menentukan langkah –

langkah kerja yang akan dilakukan oleh pemrogram dimulai dari proses perekaman data, pembentukan tabel sampai dengan pembentukan laporan-laporan sesuai dengan permasalahan yang ditangani.

Model data Logika (Logical Data Modelling) adalah salah satu tekhnik

untuk menjelaskan dengan baik struktur informasi bisnis dan aturan-aturan sebagai masukan pada proses perancangan database. Berikut adalah langkah-langkah dalam satu set criteria untuk mendapatkan model data logika yang paling

(36)

1. Kebenaran Struktur

Artinya memiliki konsisten dengan jalur definisi bisnis dan informasi organisasi 2. Kemudahan

Artinya mudah untuk dimengerti oleh orang yang tidak punya kemampuan atau pemakai sistem yang bukan professional di bidang computer.

3. Tidak Redudansi

Artinya tidak memiliki informasi yang berlebihan yang ditulis berkali – kali. 4. Mudah Dikembangkan (extensibility)

Artinya mampu untuk menerima kebutuhan baru dengan akibat yang ringan terhadap perubahan data dasarnya.

Relationship antar entity terdapat beberapa tipe yaitu : 1. Hubungan satu lawan satu ( one to one relationship ) 2. Hubungan satu lawan banyak ( one to many relationship )

3. Hubungan banyak lawan banyak ( many to many relationship )

Sistem pengolahan data mempunyai beberapa tabel, yang masing masing tabel

saling berelasi dengan yang lain. Berikut adalah relasi antar tabel satu dengan yang lain seperti pada gambar 4.1

Pasien Dokter Obat Pemeriksaan Kode Pasien* Kode Dokter* Kode Obat* No.Medis* Nama Pasien Nama Dokter Nama Obat Hasil Periksa

Keterangan :

[image:36.595.104.513.595.713.2]

* : Primary Key / Kunci Utama Hubungan One to Many

(37)

4.4 Merancang Diagram Arus Data

Diagram Arus Data (DAD) atau Data Flow Diagram merupakan gambaran umum dari pergerakan data sebuah system, mulai dari diinput oleh use hingga sampai

ketujuannya. Arus data (Data Flow) di DFD diberi symbol anak panah. Arus data ini mengalir diantara proses, simpanan data (Data Store) dan kesatuan luar

(External Entity ).

DAD merupakan alat yang digunakan pada metodologi pengembangan system yang terstruktur. Pendekatan terstruktur ini mencoba untuk menggambarkan

system pertama kali secara garis besar (disebut top level dan terpecah – pecah menjadi bagian yang lebih terperinci atau disebut dengan lower level). DAD pertama kali digambarkan merupakan level teratas (top level) dan diagram ini

disebut dengan lebih terperinci lagi yang disebut overview diagram (level 0).

Tiap – tiap proses di overview diagram akan digambarkan secara lebih rinci lagi dan disebut dengan level 1. Tiap – tiap proses level 1 akan digambarkan

kembali dengan lebih rinci lagi dan disebut level 2 dan seterusnya, sampai tiap – tiap proses tidak dapat digambarkan lebih rinci lagi.

4.4.1 Diagram Konteks

Dengan pembuatan suatu diagram konteks dari system, struktur

(38)
[image:38.595.117.553.80.299.2]

Gambar 4.2 Tampilan Diagram Konteks

Dalam diagram konteks di atas terdapat bebrapa pihak terkait yang

digambarkan secara umum, dimana kesatuan luar yang terlibat secara langsung adalah Administrator (Admin), Kasir, dan Pemilik Rumah Sakit

Pemilik Rumah Sakit dalam bidang pendataan merupakan orang yang paling berhak dan memiliki kekuasaan terhadap took dan berhak mengetahui

seluruh laporan.

4.4.2 Diagram Arus Data Level – 0

DAD Level – 0 (Overview Diagram) merupakan penjabaran dari diagram konteks, tetapi pada level ini sudah menjurus kepada suatu konteks dan merupakan

(39)

Pada proses level-0 ini terdiri dari beberapa proses yaitu pemrosesan data

pengguna, data jenis barang, data barang, dan data transaksi. Proses – proses tersebut dikelompokkan menjadi 4 prose. Berikut gambaran Data Flow Diagram

dari ke-empat proses tersebut seperti pada gambar 4.3

Laporan Pasien Perhari

[image:39.595.120.514.210.621.2]

Laporan Pasien Perbulan

(40)

Dalam diagram arus data di atas dapat dijelaskan arus data penyimpanannya ke

dalam berkas atau database, diantaranya adalah sebagai berikut :

a. Proses 1.0 merupakan proses pemasukan data pengguna. Data pengguna tersebut akan direkam ke dalam tabel Pengguna

b. Proses 2.0 merupakan proses pemasukan data pasien. Data jenis pasien akan direkam ke dalam tabel pasien

c. Proses 3.0 merupakan proses pemasukan data pemeriksaan. Dalam proses pemasukan data pemeriksaan, data pasien dari tabel pasien juga

dibutuhkan, maka dalam proses tersebut akan mengambil sebagian data data pasien dari tabel pasien yang sudah dibentuk. Data-data hasil masukan data pasien dan pemeriksaan akan direkam ke dalam tabel pasien.

d. Proses 4.0 merupakan proses pemasukan data transaksi. Pada proses transaksi membutuhkan dua tabel sebagai penampung data-data hasil

transaksi, yaitu tabel tabel pasien dan tabel pemeriksaan. Selain kedua tabel tersebut, proses transaksi juga membutuhkan dua tabel, yaitu tabel pengguna dan tabel dokter. Sebagian dari data tabel pengguna dan tabel

dokter akan diambil kemudian akan direkam ke dalam dua tabel transaksi, yaitu tabel penjualan.

e. Proses 5.0 merupakan proses pencetakan laporan. Proses ini memerlukan data dari keseluruhan tabel. Laporan aka disampaikan kepada pemilik

(41)
[image:41.595.118.510.143.325.2]

44.3 Diagram Arus Data Level – 1 Proses 1

Gambar 4.4 Tampilan DAD Level – 1 Proses 1

Berdasarkan gambar 4.4, diagram arus data di atas proses pemasukan data pengguna dilakukan oleh Administrator (Admin). Dalam diagram tersebut dapat dijelaskan arus data penyimpanan data pengguna ke dalam berkas penyimpanan.

Berikut adalah penjelasan secara lengkap :

a. Proses 1.1 merupakan proses perekaman data pengguna secara langsung yang dilakukan oleh pihak admin. Proses perekaman data pengguna tersebut secara langsung disimpan ke dalam tabel pengguna

b. Proses 1.2 merupakan proses perubahan data yang dilakukan oleh pihak admin. Dalam proses perubahan data tersebut akan membutuhkan data dari tabel pengguna, kemudian akan disimpan kembali ke dalam tabel

(42)
[image:42.595.117.495.142.324.2]

4.4.4 Diagram Arus Data Level – 1 Proses 2

Gambar 4.5 Tampilan DAD Level – 1 Proses 2

Berdasarkan Gambar 4.5, diagram arus data di atas proses pemasukan data pasien dilakukan oleh Administrator (Admin). Dalam diagram di tersebut dapat

dijelaskan arus penyimpanan data pasien ke dalam berkas penyimpanan. Berikut adalah penjelasan secara lengkap :

a. Proses 2.1 merupakan proses perekaman data pasien secara langsung oleh pihak admin. Proses perekaman data pasien tersebut akan langsung disimpan ke dalam tabel pasien.

b. Proses 2.2 merupaka prose perubahan data yang dilakukan oleh pihak admin. Dalam proses perubahan tersebut akan membutuhkan data dari

(43)
[image:43.595.116.508.103.303.2]

4.4.5 Diagram Arus Data Level – 1 Proses 3

Gambar 4.6 Tampilan DAD Level – 1 Proses 3

Berdasarkan Gambar 4.6, diagram arus data di atas proses pemasukan data dokter

dilakukan oleh Administrator (Admin). Dalam diagram di tersebut dapat dijelaskan arus penyimpanan data pasien ke dalam berkas penyimpanan. Berikut

adalah penjelasan secara lengkap :

a. Proses 2.1 merupakan proses perekaman datadokter secara langsung oleh pihak admin. Proses perekaman data pasien tersebut akan langsung

disimpan ke dalam tabel dokter.

(44)
[image:44.595.164.461.144.419.2]

4.4.6 Diagram Arus Data Level – 1 Proses 4

Gambar 4.7 Tampilan DAD Level – 1 Proses 4

Berdasarkan Gambar 4.7 diagram arus data di atas, proses pemasukan data

transaksi penjualan dapat dilakukan oleh Administrator (Admin) dan Kasir. Berikut adalah penjelasan diagram arus data secara lengkap :

Proses 4.1 merupakan proses perekaman data transaksi penjualan yang dapat dilakukan oleh Admin. Pada proses perekaman data transaksi penjualan tersebut memerlukan data pasien dari tabel pasien dan data medis dari tabel dokter

dan data dokter dari tabel pengguna. Data pasien digunakan sebagai informasi dari pasien pasien yang ada dan selanjutnya akan diberikan laporan medis dari dokter

(45)

4.5 Pengertian Flowchart

Adalah bagan – bagan yang mempunyai arus yang menggambarkan langkah – langkah penyelesaian suatu masalah.Flowchart merupakan cara penyajian dari

suatu algoritma.Tujuan membuat Flowchart:

a. Menggambarkan suatu tahapan penyelesaian masalah b. Secara sederhana, terurai, rapi dan jelas

[image:45.595.119.433.326.710.2]

c. Menggunakan symbol – symbol standard

(46)

4.5.1 Flowchart Form Login

Flowchart ini menjelaskan bagian dari form login. Untuk masuk ke halaman

utama harus login terlebih dahulu, user id, password, dan jika benar maka akan muncul form menu utama, jika salah maka aplikasi akan memberitahu bahwa data yang diinput salah dan akan meminta memasukkan data kembali. Flowchart Form

Login bisa dilihat pada gambar 4.8

Mulai

Input Login ID,

Password salah

Verifikasi

Benar

Aplikasi Pengolahan Data Rumah Sakit

[image:46.595.243.418.292.660.2]

Form Utama

(47)

4.5.2 Flowchart Form Menu Utama

Flowchartini menjelaskan tentang halaman form utama. Pada halaman utama ini menyediakan beberapa menu – menu yang dapat diakses oleh pengguna yang telah login, dimana pengguna dapat mengakses keseluruhan menu.Flowchart

[image:47.595.130.527.336.622.2]

Form Menu Utana bisa dilihat pada gambar 4.9

(48)

4.5.3 Flowchart Menu File

Flowchartini menjelaskan tentang halaman menu file. Pada halaman ini menyediakan sub log off. Flowchart Form Login bisa dilihat pada gambar 5.0

Form Utama

A

Menu File

Tutup Y Log X

User ? Off

T Keluar ?

[image:48.595.144.466.194.511.2]

Y Selesai

(49)

4.5.4 Flowchart Menu Data

Flowchart ini menjelaskan tentang menu data. Pada halaman ini menyediakan

beberapa sub menu diantaranya adalah sub menu pasien, dokter, obat dan periksa.

Flowchart menu data bias dilihat pada gambar 5.1

Form Utama

A

Menu Data

Data Pasien Pasien F1 ?

Data Dokter Dokter F2 ?

Data Obat Obat F3

?

Data Medis Periksa F4 ?

Keluar ?

[image:49.595.109.467.234.687.2]

Selesai

(50)

4.5.5 Flowchart Menu Pasien

Flowchartini menjelaskan tentang sub menu data pasien yang akan diinput. Pada halaman ini admin dapat mengakses dengan cara menambahkan data pasien mulai

dari proses input data pasien, menghapus atau mengubah data yang sudah tersimpan sebelumnya. Jika data pasien sudah diinput, lakukan proses penyimpanan. Aplikasi akan secara otomatis memberikan pemberitahuan jika no

registrasi yang sama sudah ada sebelumnya. Jika tidak data langsung tersimpan ke

[image:50.595.126.543.338.673.2]

database.Flowchart menu pasien bisa dilihat pada gambar 5.2

(51)

4.5.6 FlowchartMenu Dokter

Flowchartini menjelaskan tentang sub menu data pasien yang akan diinput. Pada halaman ini admin dapat mengakses dengan cara menambahkan data pasien mulai

dari proses input data pasien, menghapus atau mengubah data yang sudah tersimpan sebelumnya. Jika data pasien sudah diinput, lakukan proses penyimpanan. Aplikasi akan secara otomatis memberikan pemberitahuan jika no

registrasi yang sama sudah ada sebelumnya. Jika tidak data langsung tersimpan ke

[image:51.595.108.528.343.685.2]

database.Flowchart menu Dokter bias dilihat pada gambar 5.3

(52)

4.5.7Flowchart Menu Obat

Flowchart ini menjelaskan tentang sub menu data barang yang akan diinput. Pada halaman ini admin dapat mengakses dengan cara menambahkan nama obat, kode

obat dan jenis obat mulai dari proses input data obat dan mengubah data yang sudah tersimpan. Jika data sudah diinput lakukan proses penyimpanan. Aplikasi akan memberitahu secara otomatis apabila kode obat sudah ada sebelumnya. Jika

[image:52.595.101.526.336.674.2]

tidak ada data yang sama maka langsung tersimpan ke database. Flowchart menu obat bias dilihat pada gambar 5.3

(53)

4.5.8 FlowchartMenu Periksa

Flowchart ini menjelaskan tentang sub menu data periksa yang akan diinput. Pada halaman ini admin dapat mengakses dengan cara menambahkan nama pasien,

[image:53.595.148.482.260.708.2]

kode pasien, nama dokter, dan hasil diagnose, mulai dari proses input data dan mengubah. Flowchart menu pasien bias dilihat pada gambar 5.3

(54)

4.6 Algoritma Program

Algoritma adalah langkah – langkah penggunaan suatu program dalam memecahkan atau menyelesaikan suatu masalah. Dalam system pengelolaan data

Rumah Sakit Umum Hidayah ini sendiri menggunakan algoritma sebagai berikut :

1. Algoritma Menu File Langkah 1 : Mulai

Langkah 2 : Tentukan Pilihan.

Jika Pilihan = 1, maka muncul sub menu Log Off Langkah 3 : Selesai

2. Algoritma Menu Data Langkah 1 : Mulai

Langkah 2 : Tentukan Pilihan.

Jika Pilihan = 1, maka muncul sub menu Pasien Jika Pilihan = 2, maka muncul sub menu Dokter Jika Pilihan = 3, maka muncul sub menu Obat

Jika Pilihan = 4, maka muncul sub menu Periksa Langkah 3 : Selesai

3. Algoritma Menu Laporan Langkah 1 : Mulai

Langkah 2 : Tentukan Pilihan.

(55)

4.7 Perancangan Program

Tujuan akhir dari perancangan system adalah pembuatan program yang dapat dijalankan dan sesuai dengan yang dibutuhkan oleh system. Dalam rancangan

program, perancangan interface merupakan hal yang sangat penting dilakukan agar memudahkan perancang menyelesaikan perogramnya. Dalam system pengelolaan data rumah sakit umum Hidayah ini, penulis merancang interface

sebagai berikut :

a. Perancangan Form Login

Perancangan form login ini untuk mengentri data user yang sudah terdaftar di dalam Database. Form ini teridir dari 2 Text box untuk proses input data dan dua command button untuk proses.

User Login

NIP : Passord :

Login Close

b. Perancangan Form Utama

Perancangan form Utama ini untuk memilih sub menu dari beberapa menu – menu yang ada. Form ini terdiri dari empat menu diantaranya menu file, menu data, menu laporan, dan menu tool.

(56)

c. Perancangan Form Pasien

Perancangan form Pasien ini untuk memilih sub menu pasien dimana pengguna akan mengentri data data pasien dan mencarai data pasie yang

sudah ada di dalam database.

Pasien

No Registrasi

Nama Alamat

Jenis Kelamin Status

Batal Simpan Hapus Keluar

Daftar Pasien

d. Perancangan Form Dokter

Perancangan form Dokter untuk memilih sub menu Dokter dimana pengguna akan mengentri data data pasien dan mencarai data Dokter yang

sudah ada di dalam database.

Dokter

No Registrasi Spesialisasi Nama Tgl Lahir

Alamat Jenis Kelamin

Batal Simpan Hapus Keluar

(57)

e. Perancangan Form Obat

Perancangan form Obat ini untuk memilih sub menu Obat dimana pengguna akan mengentri data data Obat dan mencarai data Obat yang

sudah ada di dalam database.

Obat

No Obat Jenis Obat Nama Obat

Batal Simpan Hapus Keluar Daftar Pasien

f. Perancangan Form Periksa

Perancangan for Periksa ini untuk mengisi data – data hasil pemeriksaan yang telah dilakukan oleh dokter, dimana pengguna akan mengisi data

pasien, obat dan hasil diagnose ke dalam database.

Periksa

Daftar Pasien Tanggal Periksa No. Registrasi Nama Pasien

Nama Dokter Hasil Diagnosa

(58)

BAB 5

IMPLEMENTASI SISTEM

5.1 Pengertian dan Tujuan Implementasi

Implementasi sistem adalah prosedur yang dilakuan untuk mnyelesaikan

perancangan sistem yang telah disetujui seperti menguji, menginstall dan mulai penggunaan sistem yang baru atau sistem yang diperbaiki.

Pada implementasi ini terlebih dahulu dilakukan pengujian sistem.Setelah terlihat kesalahan dan permasalahan yang ditemukan di dalam pengujian, sistem

tersebut diperbaiki dan pengujian sistem dilanjutkan ke tahap operasi yang nyata.

Tujuan dari implementasi sistem :

1. Menyelesaikan desain sistem yang ada dalam dokumen desain sistem yang

disetujui.

2. Menulis, menguji dan mendokumentasikan program-program dan prosedur-prosedur yang diperlukan oleh dokumen desain sistem yang telah

disetujui.

3. Memastian bahwa user dapat mengoperasikan sistem baru, yaitu dengan

mempersiapkan manual pemakaian dan melatih sistem.

(59)

5. Memastian bahwa konversi ke sistem baru berjalan secara benar, yaitu

dengan terencana, terkontrol, dan melakukan instalasi sistem baru secara benar.

5.2 Tahapan Implementasi Sistem

Tahapan dalam implementasi sistem ada tiga, yaitu :

1. Penerapan proses implementasi

2. Pelaksanaan proses implementasi 3. Tindak lanjut proses implementasi

5.2.1 Penerapan dan Proses Implementasi

Perencanaan dan penerapan merupakan langkah penting dalam penerapan sebuah

sistem baru. Tujuan dari pemberlakuan proses ini adalah agar penerapan sistem baru ini betul – betul sesuai dengan tujuan dan sasaran pengadaannya.

5.2.2 Pelaksanaan Proses Implementasi

Pelaksanaan proses implementasi bertujuan untuk melakun proses penerapan

sistem baru. Bentuk kegiatan pelaksanaan proses implementasi sendiri, yaitu sebagai berikut :

1. Pelatihan personil (training)

2. Instalasi Hardware dan Software

(60)

4. Pengujian Program

5. Pengujian sistem 6. Konversi sitem baru

5.2.2.1 Pelatihan personil

Merupakan kegiatan pelatihan yang dilakukan oleh pembuat program kepada

sasaran program sehingga dalam implementasinya, para user bisa menggunakan perangkat lunak tersebut dengan baik dan benar.

5.2.2.2 Instalasi Hardware dan Software

Agar sistem baru dapat berjalan sesuai dengan harapan, maka dibutuhkan

spesifikasi hardware dan software yang dibutuhkan oleh sistem.Instalasi hardware

dan software mutlak menjadi kebutuhan sistem baru.

5.2.2.3 Pemrograman

Penulisan atau penyalinan program ke dalam bahasa computer, dalam hal ini

(61)

5.2.2.4 Pengujian Program

Bertujuan untuk menghindari kesalah pada program yang dibuat. Adapun bentu dari kesalahan yang mungkin ditemukan pada saat proses pengujian program

adalah sebagai berikut :

1. Kesalahan Kode Pemrograman (syntax error)

Kesalahan ini terjadi apabila kode program yang ditulis tidak sesuai

dengan prosedur penulisannya. 2. Kesalahan Proses (run time error)

Kesalahan ini terjadi pada saat program executable dijalankan.Kesalahan menyebabkan program berhenti sebelum waktunya selesai karena compiler menemukan kondisi yang belum terpenuhi dan tidak layak untuk

dikerjakan.

3. Kesalahan Logika (logical error)

Kesalahan ini terjadi pada logika program yang dibuat. Kesalahan ini sulit ditemukan karena tidak adanya pemberitahuan mengenai kesalahannya, tetapi kesalah tersebut dapat diketahui apabila output yang dihasilkan tidak

sesuai dengan yang diharapkan.

5.2.2.5 Pengujian Sistem

Tujuan pengujian sistem adalah untuk mengetahui bahwa komponen-komponen sistem telah berfungsi dengan baik.Tujuan lainnya adalah untuk mengetahui

(62)

5.2.2.6 Konversi Sistem Baru

Konversi sistem dilaksanakan apabila sistem baru yang dirancang telah siap dan layak untuk digunakan.Sebelumnya sistem baru harus diuji kelayakannya yang

bertujuan untuk memastikan apabila sistem baru berjalan sesuai dengan harapan serta sistem baru tersebut dapat membantu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan dan bukan malah sebaliknya.

5.2.3 Tindak Lanjut Implementasi Sistem

Tahap akhir dari proses penerapan sistem adalah pemeliharaan yang terus berlangsung selama sistem masih berjalan dan tetap dipakai.

Tahap operasi dan pemeliharaan sistem meliputi :

1. Memahami berbagai kendala dan kelemahan sistem yang bertujuan untuk melakukan analisis ke arah pengembangan sistem ke depannya.

2. Membuat pencatatan dokumentasi hasil pemeliharaan untuk digunakan sebagai refrensi jika menghadapi permasalahan sehingga dapat menjaga

kelancaran pelaksanaan sistem.

5.3 Komponen – Komponen Kebutuhan Sistem

Komponen – komponen yang sangat berperan dalam menunjang peranan sistem yang dirancang terhadap pengolahan data. Beberapa komponen yang dibutuhkan

(63)

1. Hardware, merupakan komponen yang sangat dibutuhkan dalam

mewujudkan sistem yang diusulkan. Dalam hal ini penulis merinci spesifikasi komponen hardware yaitu :

a. Personal computer dengan Processor Intel Dual Core 1,83Ghz. b. Harddisk 4.2 GB

c. Monitor Super VGA

d. Memori minimal 1 GB

2. Software, suatu masalah tidak dapat dipecajkan oleh hardware saja,

sehingga demikian software juga memegang peranan penting dalam menyelesaikan masalah. Adapun software yang digunakan dalam aplikasi ini sebagai berikut :

a. Sistem Operasi Windows 7

b. Microsoft Visual Basic 6.0

c. Microsoft Office Access 2007

3. Brainware, sumber daya yang nantinya akan berperan sebagai user ataupun administrator sistem. Brainware yang dibutuhkan sebagai

administrator nantinya bekerja pada server dalam pengelolahan aplikasi. Administrator mengerti tentang bahasa pemrograman visual basic serta mengerti akan jalannya sistem aplikasi. Sedangkan kasir tidak harus

(64)

5.4 Antar Muka Apliksi

1. Form Login

Pada bagian login ini ada dua data yang harus dimasukkan, yaitu NIP dan

Password dimana keduanya harus sudah terdaftar di dalam database pengguna sebagai useryang berhak untuk dapat mengakses ke dalam system. Tetapi dalam

aplikasi ini hanya bisa menggunakan satu user. Di bawah ini prosedur menggunakan login :

a. Klik menu login

b. Input NIP dan password yang telah terdaftar dalam database, jika NIP dan Password tidak terdaftar dalam database, maka muncul persa

“Anda tidak Berhak Masuk ke Program”

c. Klik tombol login untuk masuk ke menu utama.

[image:64.595.242.386.522.633.2]

d. Klik tombol close untuk membatalkan atau mengakhiri proses.

Gambar 5.1 Tampilan Form Login

Di bawah ini adalah penggalan kode program dari form login.

(65)

Set rslog = Nothing

rslog.Open "Kunci", RSU, adOpenDynamic, adLockOptimistic rslog.Find "Nama_User='" + textNIP.Text + "'"

If Not rslog.EOF Then Label6.Caption = rslog!Password End Sub

2. Form Utama

Pada bagian tampilan menu ini, terdapat empat menu diantaranya menu file, menu data, menu laporan dan menu tool. Di dalam menu – menu tersebut terdapat

[image:65.595.114.514.378.606.2]

beberapa sub menu yang nantinya akan digunakan untuk kebutuhan aplikasi ini.

Gambar 5.2 Tampilan Menu

berikut adalah penggalan kode program dari form menu utama.

(66)

X = MsgBox("Anda yakin ingin keluar dari aplikasi ini !!", _ vbYesNo + vbQuestion, "Yakin ingin keluar ....?")

If X = vbYes Then End

End If End Sub

3. Form Pasien

Form data pasien ini merupakan sub menu yang terletak di menu data. Form

pasien ini digunakan untuk mengisi dafta pasien yang nantinya akan digunakan pada form periksa. Untuk melakukan pengentrian data pasien dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :

a. Ketikkan kode pasien

b. Masukkan nama pasien, tanggal lahir, alamat dan status.

c. Jika sudah melakukan pengentrian data pasien, klik tombol simpan,

jika tidak ingin melakukan penyimpanan klik tombol batal.

d. Untuk melakukan penghapusan dan pengubahan data pasien caranya

adalah dengan memilih pasien yang tersedia untuk dihapus atau diubah, yaitu dengan mengarahkan kursor ke nama pasien yang terletak di table listview, kemudian klik tombol hapus atau ubah.

(67)
[image:67.595.171.446.82.294.2]

Gambar 5.3 Tampilan Form Pasien

Private Sub Form_Load() Dim atas As Long

Dim kiri As Long

atas = (Screen.Height - Me.Height) / 15 kiri = (Screen.Width - Me.Width) / 2 Me.Move kiri, atas

Set rsRSU = Nothing connect

rsRSU.Open "Pasien1", RSU, adOpenDynamic, adLockOptimistic ListView1.ListItems.Clear

(68)

4. Form Dokter

Form data dokter ini merupakan sub menu yang terletak di menu data. Form dokter ini digunakan untuk mengisi dafta dokter yang nantinya akan digunakan

pada form periksa. Untuk melakukan pengentrian data dokter dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :

a. Ketikkan kode dokter

b. Masukkan nama pasien, tanggal lahir, alamat dan status dan spesialisasi

c. Jika sudah melakukan pengentrian data dokter, klik tombol simpan, jika tidak ingin melakukan penyimpanan klik tombol batal.

d. Untuk melakukan penghapusan dan pengubahan data dokter caranya

adalah dengan memilih dokter yang tersedia untuk dihapus atau diubah, yaitu dengan mengarahkan kursor ke nama dokter yang terletak di table listview, kemudian klik tombol hapus atau ubah.

[image:68.595.123.495.496.701.2]

e. Untuk membatalkan atau menyelesaikan proses klik tombol keluar.

(69)

If Label19.Caption = "&Simpan" Then Set rsdokter = Nothing

rsdokter.Open "Dokter", RSU, adOpenDynamic, adLockOptimistic rsdokter.Find "NIP like '" + Text2.Text + "'"

If Not rsdokter.EOF Then

MsgBox "NIP yang anda masukkan sudah terdapat dalam daftar" + vbLf + _ " ulangi pemasukkan data", vbExclamation, "Peringatan"

Text2.Text = "" Text2.SetFocus

5. Form Obat

Form data obat ini merupakan sub menu yang terletak di menu data. Form obat ini

digunakan untuk mengisi dafta obat yang nantinya akan digunakan pada form periksa. Untuk melakukan pengentrian data obat dapat dilakukan dengan cara

sebagai berikut :

a. Ketikkan kode obat

b. Masukkan Kode obat, nama obat dan jenis obat.

c. Jika sudah melakukan pengentrian data obat, klik tombol simpan, jika tidak ingin melakukan penyimpanan klik tombol batal.

d. Untuk melakukan penghapusan dan pengubahan data obat caranya adalah dengan memilih obat yang tersedia untuk dihapus atau diubah, yaitu dengan mengarahkan kursor ke nama obat yang terletak di table

listview, kemudian klik tombol hapus atau ubah.

(70)
[image:70.595.169.518.83.342.2]

Gambar 5.5 Tampilan Form Open

Private Sub ListView1_Click()

If ListView1.ListItems.Count = 0 Then Set rsobat = Nothing

Else

Set rsobat = Nothing

rsobat.Open "obat", RSU, adOpenDynamic, adLockOptimistic Text1.Text = ListView1.SelectedItem

rsobat.Find "Kode_obat='" + Text1.Text + "'" Ktemu

Command3.Caption = "&Edit" Command2.Enabled = True End If

6. Form Periksa

Form data obat ini merupakan sub menu yang terletak di menu data. Form

(71)

pada form periksa. Untuk melakukan pengentrian data obat dapat

dilakukan dengan cara sebagai berikut :

a. Klik nama Pasien yang akan diinput pada daftar pasien

b. Pilih dokter yang merawat pasien, lalu entri data hasil diagnosa

c. klik tombol simpan, jika tidak ingin melakukan penyimpanan klik tombol batal.

d. Untuk melakukan penghapusan dan pengubahan data periksa caranya adalah dengan memilih pasien yang tersedia untuk dihapus atau

diubah, yaitu dengan mengarahkan kursor ke nama pasien yang terletak di table listview, kemudian klik tombol hapus atau ubah.

[image:71.595.159.500.368.657.2]

e. Untuk membatalkan atau menyelesaikan proses klik tombol keluar.

(72)

Private Sub Form_Load() Dim atas As Long

Dim kiri As Long

atas = (Screen.Height - Me.Height) / 18 kiri = (Screen.Width - Me.Width) / 2 Me.Move kiri, atas

Set rshasil = Nothing connect

rshasil.Open "Periksa", RSU, adOpenDynamic, adLockOptimistic ListView1.ListItems.Clear

Daftardokter Daftar Daftarpasien Daftarobat

DTPicker1.Value = Format(Date, "dd mmmm yyyy") End Sub

7. Data Report Seluruh Pasien yang telah diperiksa

Laporan ini berfungsi untuk menampilkan seluruh pasien yang terdaftar

[image:72.595.195.431.460.721.2]

dalam database.

(73)

Berikut beberapa listing kode nya :

Private Sub Command1_Click()

menu.ReportFileName = App.Path & "\lappasien.rpt" menu.RetrieveDataFiles

(74)

BAB 6

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Berdasarkan dari uraian bab-bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan

sebagai berikut :

1. Dengan memakai bahasa pemrograman berbasis Windows seperti

Microsoft Visual Basic sebagai alat untuk mengelola Database, maka

Database system pengolahan Data Rumah Sakit Umum Hidayah akan lebih efektif dan efisien.

2. Dengan adanya pemrograman visual basic ini, maka pelaporan data akan dapat dilakukan dengan cepat, tepat, dan tidak memerlukan waktu yang

lama.

6.2 Saran

Adapun saran dari penulis tentang pembuatan tugas akhir ini, sebagai berikut :

1. Untuk melakukan pekerjaan yang membutuhkan banyak data sebaiknya diolah menggunakan computer agar dapat menghemat dalam penggunaan waktu dan tenaga

(75)

3. Untuk menjaga atau pemeliharaan system aplikasi ini, pemakai system

hendaknya membuat duplikat (back up ) data yang berguna untuk mengganti system induk apabila terjadi kerusakan.

4. Dalam merancang sebuah program sebaiknya menggunakan perangkat computer yang sesuai dengan kebutuhan bahasa pemrograman itu sendiri agar lebih mudah dalam hal pengoperasiannya dan mendapatkan hasil

yang maksimal.

5. Untuk tahap permulaan, mungkin system pengolahan data rumah sakit ini

(76)

DAFTAR PUSTAKA

Laudon, Ario, Drs, Microsoft Visual Basic 6.0, Elex Media Komputindo, PT, Gramedia, Jakarta, 2007.

Lipschutz, Ir, Microsoft Visual Basic 6.0, Elex Media Komputindo, PT, Gramedia, Jakarta, 1990.

Budi Permana. 2005. 36 Jam Belajar Komputer Microsoft Access 2003. Jakarta:

Elex Media Komputindo.

(77)

LISTING PROGRAM

Program Modul Utama

Global RSU As New ADODB.Connection Global rsRSU As New ADODB.Recordset Global rsGanti As New ADODB.Recordset Global rsobat As New ADODB.Recordset Global rsdokter As New ADODB.Recordset Global rslog As New ADODB.Recordset Global rslap As New ADODB.Recordset Global trawat As New ADODB.Recordset Global tdokter As New ADODB.Recordset Global tcari As New ADODB.Recordset Global rshasil As New ADODB.Recordset Global kata As String

Public vTrans As Boolean Public i As Byte

Global list As ListItem

Sub connect() Set RSU = Nothing

RSU.Provider = "microsoft.jet.oledb.4.0" RSU.CursorLocation = adUseClient

RSU.Open App.Path & "/" & "RSI.mdb", "admin", "" End Sub

(78)

Private Sub cmdbatal_Click() Dim X

X = MsgBox("Anda yakin ingin membatalkan Log-in ?.", _ vbYesNo + vbQuestion, "Yakin ingin batalkan...?")

If X = vbYes Then End

End If End Sub

Private Sub cmdOK_Click() If textKunci = "" Then

MsgBox "Anda belum memasukkan password", vbCritical, "Salah" textNIP.Text = ""

textKunci.Text = "" Else

If textKunci.Text = Label6.Caption Then

MenuUtama.Show

textNIP.Text = "" textKunci.Text = "" Unload Login Else

MsgBox "Password yang anda masukkan tidak sesuai", vbCritical, "Salah" textNIP.Text = ""

(79)

End If End If

End Sub

Private Sub Form_Load() Set RSU = Nothing Set rslog = Nothing connect

rslog.Open "Kunci", RSU, adOpenDynamic, adLockOptimistic textNIP.Text = ""

textKunci.Text = "" End Sub

Private Sub textNIP_Change() Set rslog = Nothing

rslog.Open "Kunci", RSU, adOpenDynamic, adLockOptimistic rslog.Find "Nama_User='" + textNIP.Text + "'"

If Not rslog.EOF Then Label6.Caption = rslog!Password End Sub

Program Form Menu Dim strTemp, LenTemp, n Private Sub MDIForm_Load() strTemp = Me.Caption

n = 1 End Sub

(80)

Unload MenuUtama Login.Show

End Sub

Private Sub mn12_Click() Periksa.Show

End Sub

Private Sub mn28_Click() GantiPassword.Show End Sub

Private Sub mn29_Click() frmlap1.Show

End Sub

Private Sub mn3_Click() Dim X

X = MsgBox("Anda yakin ingin keluar dari aplikasi ini !!", _ vbYesNo + vbQuestion, "Yakin ingin keluar ....?")

If X = vbYes Then End

End If End Sub

(81)

Private Sub mn34_Click() Tentang.Show

End Sub

Private Sub mn36_Click() Tips.Show

End Sub

Private Sub mn4_Click() Pasien.Show

End Sub

Private Sub mn5_Click() Obat.Show

End Sub

Private Sub mn6_Click() Dokter.Show

End Sub

Private Sub mn7_Click() Periksa.Show

End Sub

(82)

LenTemp = Len(strTemp)

Me.Caption = Left(strTemp, n) + "_" n = n + 1

If n > LenTemp Then n = 1

End If End Sub

Program Form Pasien

Dim dbobat As New ADODB.Connection Dim rsobat As New ADODB.Recordset Private Sub Tampil()

Do While Not rsRSU.EOF

Set list = ListView1.ListItems.Add(, , rsRSU.Fields!No_RekMed) list.SubItems(1) = rsRSU!Nama_Pas

list.SubItems(2) = rsRSU!Alamat list.SubItems(3) = rsRSU!Tgl_Lhr list.SubItems(4) = rsRSU!J_Kelamin list.SubItems(5) = rsRSU!Status rsRSU.MoveNext

Loop End Sub

Private Sub hubung()

rsRSU!No_RekMed = Text111.Text rsRSU!Nama_Pas = Text2.Text rsRSU!Alamat = Text3.Text

(83)

rsRSU!J_Kelamin = Combo4.Text rsRSU!Status = Combo2.Text End Sub

Private Sub Ktemu()

Text111.Text = rsRSU!No_RekMed Text2.Text = rsRSU!Nama_Pas Text3.Text = rsRSU!Alamat

DTPicker1.Value = rsRSU!Tgl_Lhr Combo4.Text = rsRSU!J_Kelamin Combo2.Text = rsRSU!Status End Sub

Private Sub Reset() Text111.Text = "" Text2.Text = "" Text3.Text = "" Combo2.Text = "" Combo4.Text = "" End Sub

Private Sub unlocked() Text111.Enabled = True Text2.Enabled = True Text3.Enabled = True Combo2.Enabled = True Combo4.Enabled = True End Sub

(84)

Text2.Enabled = False Text3.Enabled = False Combo2.Enabled = False Combo4.Enabled = False End Sub

Private Sub Form_Load() Dim atas As Long

Dim kiri As Long

atas = (Screen.Height - Me.Height) / 15 kiri = (Screen.Width - Me.Width) / 2 Me.Move kiri, atas

Set rsRSU = Nothing connect

rsRSU.Open "Pasien1", RSU, adOpenDynamic, adLockOptimistic ListView1.ListItems.Clear

Tampil awal End Sub

Private Sub Label10_Click()

If Text111.Text = "" Or Text2.Text = "" Or Text3.Text = "" _ Then

(85)

+ vbLf + "Lengkapi pengisian data", vbCritical, "Salah" Text111.SetFocus

Else

If Label10.Caption = "&Simpan" Then Set rsRSU = Nothing

rsRSU.Open "Pasien1", RSU, adOpenDynamic, adLockOptimistic rsRSU.Find "No_RekMed like '" + Text111.Text + "'"

If Not rsRSU.EOF Then

MsgBox "No Rekam Medik yang anda masukkan sudah terdapat dalam daftar" + vbLf + _

" ulangi pemasukkan data", vbExclamation, "Peringatan" Text111.Text = ""

Text111.SetFocus Else

Set rsRSU = Nothing

rsRSU.Open "Pasien1", RSU, adOpenDynamic, adLockOptimistic rsRSU.AddNew

hubung rsRSU.Update Reset

End If

ElseIf Label10.Caption = "&Edit" Then hubung

unlocked rsRSU.Update

Label10.Caption = "&Simpan" End If

Set rsRSU = Nothing

(86)

ListView1.ListItems.Clear Tampil

Text111.SetFocus End If

End Sub

Private Sub Label33_Click() Unload Me

End Sub

Private Sub Label8_Click() Set rsRSU = Nothing Reset

Text1.Text = ""

Label9.Enabled = False

Label10.Caption = "&Simpan" End Sub

Private Sub Label9_Click() If Text111.Text = "" Then

MsgBox "Tidak ada data yang akan dihapus" _

+ vbLf + "Click pada data yang ada di daftar" + vbLf + _ "Kemudian click hapus", vbInformation, "Salah"

Else

rsRSU.Delete adAffectCurrent Reset

Set rsRSU = Nothing

(87)

ListView1.ListItems.Clear Tampil

End If End Sub

Private Sub ListView1_Click()

If ListView1.ListItems.Count = 0 Then Set rsRSU = Nothing

unlocked Else

Set rsRSU = Nothing

rsRSU.Open "Pasien1", RSU, adOpenDynamic, adLockOptimistic Text111.Text = ListView1.SelectedItem

rsRSU.Find "No_RekMed='" + Text111.Tex

Gambar

Gambar 2.1 Siklus Pengolahan Data Lanjut
Gambar 2.3  Tampilan Utama Visual Basic 6.0
Gambar 2.4 Toolbox
Tabel 4.1 Tabel Pasien
+7

Referensi

Dokumen terkait

SISTEM INFORMASI DATA PEGAWAI SMA NEGERI 2 RANTAU SELATAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0..

• Penulis mengusulkan alternatif perancangan sistem akuntansi penerimaan kas yang berjalan pada Apotek Nur-Hidayah dengan aplikasi visual basic dengan merancang

ada beberapa cara untuk koneksi database pada visual basic 6.0, yaitu dengan menggunakan Tool Data atau Adodc yang berfungsi sebagai jembatan penghubung koneksi

Program aplikasi ini dibangun menggunakan Visual Basic 2010 dan database Mysql yang didalamnya terdapat fasilitas untuk melakukan pengentrian data baru, menyimpan,

Program aplikasi ini dibangun menggunakan Visual Basic 2010 dan database Mysql yang didalamnya terdapat fasilitas untuk melakukan pengentrian data baru, menyimpan,

menggunakan program Microsoft Visual Basic 2010 dengan aplikasinya untuk membantu pendataan barang menjadi lebih modern dan efektif karena sudah terkomputerisasi

SISTEM DATABASE DATA PASIEN PADA PUSKESMAS RAWANG PASAR IV, KECAMATAN RAWANG PANCA ARGA, KABUPATEN ASAHAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 2010..

Program aplikasi data karyawan untuk HRD (Human Resource Development) yang dibuat menggunakan Visual Basic 6.0 adalah suatu aplikasi yang dibuat untuk memantau