• Tidak ada hasil yang ditemukan

ekonomi kreatif 001

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ekonomi kreatif 001"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III Gambaran Umum

Pengembangan ekonomi kreatif di berbagai wilayah Indonesia memiliki peluang yang sama, karena tiap daerah di Indonesia memiliki keanekaragaman seni, budaya dan warisan budaya. Tetapi tidak semua daerah dapat mengubah keanekaragaman tersebut menjadi industri yang dapat membuka lapangan kerja, melakukan ekspor karya kreatif, dan mendorcng pertumbuhan ekonomi. Kota Bandung dikenal sebagai kola seni yang masyarakatnya memiliki kreativitas yang tinggi, baik dalam hal rancangan busana yang unik, hlngga kreasi makanan yang selalu mengalaml perkembangan terbaru. Oleh karena itu terdapat keinginan untuk menjadikan Kota Bandung sebagai ikon kota kreatifdi lndonesia.

Kota Bandung merupakan salah satu dari lima kota besar kota kreatif se-Asia, hal tersebut berawal dari pertemuan internasional kota berbasisi ekonomi kreatif, yang dilaksanakan di Yokohama jepang pada akhir 2007. Pada pertemuan itu, Bandung memperoleh penghargaan sekaligus tantangan, dengan terpilih sebagai projek rintisan (pilot project) kota kreatif se-Asia Timur. Saat ini sudah ada 400 outlet industri kreatif dan dapat menyerap kurang lebih 334.224 tenaga kerja dan memberikan kontribusi 11 persen untuk pertumbuhan ekonomi kota.

Subsektor Ekonomi Kreatif Unggulan a. Industri Fashion

Subsektor fashion Bandung adalah kota yang berhasil mengembangkan industri fashion. Bukti nyata atas perkembangan pesat industri fashion di kota Bandung adalah pesatnya pertumbuhan FO (factory outlet) dan Distro (distribution store) sebagai agen distribusi produk tekstil yang mengandalkan kreatifitas. Industri kreatif fashion sudah menjadi icon kota Bandung. Saat ini sedikitnya terdapat 20 tempat outlet fashion yang siap memanjakan para konsumen baik dari dalam kota maupun luar daerah.

b. Industri Desain

(2)

c. Industri IT

Di kota bandung Industri IT juga semakin menggeliat seiring meningkatnya penggunaan perangkat digital pada semua elemen masyarakat. Fenomena ini berimbas kepada perkembangan industri kreatif yang berbasis information technology, dan ternyata sekarang ini telah berkembang cukup pesat di kawasan Kota Bandung. Belakangan ini bahkan Masyarakat Industri Kreatif Teknologi, Informasi, dan Komunikasi Indonesia (Mikti) menjalin kerja sama dengan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk dengan membentuk Bandung Digital Valley (BDV).

Bandung Digital Valley (BDV) adalah inkubator startup & co-working space (tempat kerja bersama beberapa perusahaan). Startup yang ada di sini sebelumnya melalui proses seleksi. Setiap tahunnya, ada 2 kali batch inkubasi bisnis dengan total hingga 20 startup/batch. Startup yang terpilih nantinya akan dibimbing mentor-mentor yang sudah sukses dengan bisnis di bidang teknologi.

d. Industri Kuliner

(3)

Selain makanan modern, Bandung juga memiliki banyak jenis makanan tradisional. Seperti peuyeum, makanan yang merupakan hasil fermentasi dari singkong ini mempunyai rasa unik, percampuran rasa asam dan manis membuatnya banyak diburu oleh para wisatawan.

e. Pasar Barang Seni dan Kerajinan

Sumber Daya Manusia pada kota Bandung tergolong kreatif dinuktikan dengan

Lebih dari 10% dari jumlah penduduk Jelekong memiliki profesi sebagai

pelukis. Beragam lukisan asal desa ini, bahkan sudah dipasarkan hingga ke luar negeri

Sentra pembuatan lukisan yang muncul sejak 1960-an ini tepatnya berada di Jalan Raya

Laswi, Baleendah, Kabupaten Bandung.. Dari total penduduk Jelekong yang sebanyak

5000 orang, 600 diantaranya adalah pelukis.

f. Seni pertunjukan atau showbiz

(4)

“Tuhan menciptakan Kota Kembang (Bandung), di saat sedang tersenyum”, begitu anekdotnya. Bandung memiliki reputasi untuk menjadi objek wisata

menarik di kawasan Asia. Bandung mampu menarik kunjungan

wisatawan domestik, maupun mancanegara. Diperkirakan, 6 juta wisatawan mengunjungi Bandung dalam setahun. Turis lokal dan asing memilih Bandung sebagai daerah wisata terfavorit di Indonesia pada 2014. Di Asia, Bandung berada pada posisi ke-4 dan peringkat 21 dunia. Kendati para pelancong ini menyebar ke beberapa daerah tujuan wisata alam di Jawa Barat; Kabupaten Garut, Tangkuban Perahu, Kawah Putih dan lainnya, namun mayoritas dari wistawan tersebut menginap di Kota Bandung. Kegiatan Travel Incentive merupakan “paket komplit” untuk menjadi kota kreatif nan dahsyat. Kegiatan ini meupakan salah satu kegiatan kreatif karena merupakan kegiatan perjalanan wisata yang unik dan khusus dalam rangka strategis untuk memotivasi karyawan atau manajemen perusahaan.

Berikut ini merupakan event yang mendukung kegiatan Travel incentive: 1. Sunda Festival (Festival budaya tradisional masyarakat Sunda)

Festival di lahan seluas 4 hektar tersebut akan diisi oleh pameran yang mengenalkan profil dan produk karya 20 masyarakat adat di Jawa Barat dan Banten. Selain itu ada pertunjukan seni tradisi. Diantaranya laes dari kampung adat Ciptagelar, ronggeng gunung oleh warga kampung adat Gegersunten, dan tembang Sunda dari Garut.

2. KickFest (Festival industri clothing independen)

Merupakan festival yang diisi oleh ratusan stand distro clothing dari seluruh penjuru. Biasanya disini banyak terdapat potongan harga dan penampilan musisi musisi untuk menyelingi acara.

3. Public Art Project (Proyek seni ruang publik)

satu bentuk project yag turut meramaikan rangkaian acara dari helarfest08 ini telah resmi dibuka pada tanggal 8 Agustus kemarin. Proyek ini menampilkan 3 buah karya perupa Bandung yang ditampilkan dalam bentuk artwork di ruang publik kota Bandung, tepatnya di taman plaza Dago.

4. Bandung Creative Writing Festival (Festival sastra dan penulisan kreatif) Merupakan sebuah event yang membahas dunia sastra secara global dan kreatif. Serta mendatangkan beberapa narasumber terkenal dan penulis berbakat.

(5)

program pameran reguler dua tahunan SSAS, telah menjadi ajang yang dinanti karena mewakili suatu upaya untuk memantau kecenderungan terkini praktik seni rupa kontemporer Bandung. Selain fokusnya pada seniman muda, yang menjadikan BNE unik adalah perbedaan metode kuratorial yang ditawarkan oleh setiap volume.

6. Freedom Jazz Festival (Konser musik jazz)

Salah satu event yang menyuguhkan musik jazz dari lokal hingga internasional selama beberapa hari.

7. Bandung Creative Community Competiti

Perlombaan mengenaikomunitas kreatif Bandung yang nantinya dapat memicu komunitas komunitas kreatif lainnya.

8. Trademark Bandung, di Mal Parisj Van Java

Nampaknya trend weekend fashion market sedang gandrung dalam skena mode lokal. Jika Jakarta memiliki beberapa weekend fashion

market seperti Brightspot ataupun Market Museum,

makaBandung punya Trademark Market. Tidak terasa kali ini Trademark Market Bandung sudah memasuki edisi ke-5 yang berarti sudah berumur 5 tahun. Acara ini sendiri digagas untuk menunjukan apresiasi terhadap brand fashion lokal yang terbukti tidak kalah keren dari brand fashion asing.

9. Karnaval Kreativitas IPTEK

Karnaval Kreativitas IPTEK dimaksudkan memberikan pengalaman yang berbeda karena selain memamerkan hasil-hasil inovasi dan teknologi karya anak bangsa dalam Ritech Expo, masyarakat juga dapat melihat langsung iring-iringan hasil dari inovasi dan teknologi tersebut.

Sedangkan Lokasi wisata yang menunjang Travel Incentive adalah sebagai berikut: 1. Cikole, Lembang, Bandung

Di daerah ini juga terdapat banyak sekali obyek wisata, mulai dari wisata alam seperti kawah gunung Tangkuban Perahu & pemandian air panas Ciater, wisata budaya dan teknologi seperti peneropongan bintang Boscha, juga wisata botanikal seperti petik strawberry. sangat menantang untuk diarungi. Berjarak sekitar 1,5 jam perjalanan dari Bandung ke arah Gunung Puntang, berudara sejuk dengan suasana pedesaan 4. Wisata Belanja Dago

Lokasi untuk berbelanja produk produk hasil industry kreatif dan kuliner diantaranya di jalan Riau, Dago dan Cihampelas untuk berwisata belanja membeli oleh-oleh khas kota Bandung

(6)

SAU boleh dikatakan gambaran keindahan tatar atau lembur Sunda. Angklung, alat musik tradisional Sunda yang terbuat dari bambu, mampu mencuri tempat di mata dunia internasional.

Permasalahan ekonomi kreatif di Bandung

1. Pelaku industri kreatif di Kota Bandung mengeluhkan minimnya fasilitas yang bisa didapatkan untuk mengembangkan usaha

2. Pelaku industri kreatif mengeluh sulitnya mengakses bantuan modal kepada perbankan,

3. Belum ada stimulus berupa kemudahan perizinan dan keringanan pajak yang dapat mendorong industry kreatif untuk tampil menjadi pengusaha handal. 4. Masih maraknya pembajakan maupun penduplikatan produk ekonomi kreatif

Gambaran Umum permasalahan

1. Masalah bantuan modal perbankan adalah sulitnya pelaku industri untuk mengurus bantuan baik ke perbankan. Penyebabnya adalah pelaku industri yang belum memiliki wawasan mengenai permodalan untuk industri kecil. Pemerintah kurang mensosialisasikan mengenai prosedur dan kemudahan mendapatkan modal.

2. Perizinan dan keringanan pajak belum sepenuhnya dimudahkan oleh pemerintah. Hal ini menyebabkan pelaku industri merasa belum sepenuhnya paham akan manfaat perizinan dan pajak dimasa yang akan datang. Dari minimnya pengetahuan mengenai perizinan dan peringanan pajak membuat pelaku industri hanya berani memasarkan pada pasar domestik, padahal apabila dilihat dari nilai jual produk tersebut dapat bersaing di pasar mancanegara

3. Pelaku industri yang masih belum mendaftarkan hak paten dan penegasan mengenai peraturan pembajakan maupun penduplikatan produk. Misalnya saja penduplikatan pada industri musik dan perangkat lunak yang tersebar di internet, banyak orang yang memilih software maupun produk bajakan dengan harga yang murah. Begitu pula dengan pola komunikasi antara pelaku dan pemerintah, yang tidak dibangun berdasarkan rasa percaya satu sama lain. Misalnya saja pada sektor kerajinan Jabar Craft Center yang masih belum dilihat sebagai bagian ekonomi kreatif

Minim fasilitas

(7)

Misalnya saja dalam sektor desain, inisiatif dari pemerintah masih sangat minim bagi perkembangan desain grafis. Dalam tahun 2014 saja hanya 1 (satu) kali saja pemerintah melalui Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melakukan inisiatif untuk memberikan semacam seminar cara menggali ide kreatif bagi desainer grafis di Kota Bandung.

Direktur program BCCF, ia menyebutkan bahwa: “Fasilitas untuk menunjang para pelaku usaha yang bergerak di bidang desain grafis tidak dimiliki oleh Kota Bandung. Fasilitas tersebut dapat berupa laboraturium desain grafis, galeri desain grafis dan perpustakaan khusus untuk desain grafis”.(Sedayu, 23/6/2014) Berdasarkan keterangan diatas fasilitas ini dibutuhkan oleh para desainer grafis. Bukan hanya ia belajar mencari referensi dan menciptakan karya di perpustakaan dan laboraturium grafis saja, dengan adanya galeri mereka dapat memajang karyanya tersebut dan juga dapat menjadi tempat dimana ia akan mendapat perkerjaan disana dengan catatan galeri tersebut jika ada dibuka untuk umum.

Modal perbankan

Masalah bantuan modal perbankan adalah sulitnya pelaku industri untuk mengurus bantuan baik ke perbankan. Penyebabnya adalah pelaku industri yang belum memiliki wawasan mengenai permodalan untuk industri kecil. Pemerintah kurang mensosialisasikan mengenai prosedur dan kemudahan mendapatkan modal.

Public Relation Kreatif Indie Clothing Kommunity (KICK) Ridho Alhadi mengatakan industri kreatif merasa kurang diperhatikan oleh pemerintah padahal sudah memberikan kontribusi pendapatan pajak yang tidak sedikit. Pelaku industri kreatif selama ini berjuang sendiri membangun dunia distro Bandung dengan membentuk wadah komunitas pengusaha clothing.

(8)

Bekraf sedang merancang sebuah program yang disebut Dana Ekonomi Kreatif. Dekraf adalah sebuah kesepakatan dari berbagai sumber pendanaan yang ada dan dialokasikan khusus untuk portofolio sektor ekonomi kreatif. pengalokasian khusus untuk sektor ekonomi kreatif tersebut meliputi sumber pendanaan yang berbentuk hibah, pinjaman atau kredit, maupun penyertaan saham. Saat ini, kendala yang masih dihadapi oleh sektor ekonomi kreatif, khususnya permodalan, karena mereka sulit untuk mendapatkan akses perbankan.

http://www.republika.co.id/berita/ekonomi/makro/16/04/01/o4yh45382-dana-ekonomi-kreatif-akan-beri-modal-pengusaha-pemula

Perizinan keringanan pajak

Perizinan dan keringanan pajak belum sepenuhnya dimudahkan oleh pemerintah. Hal ini menyebabkan pelaku industri merasa belum sepenuhnya paham akan manfaat perizinan dan pajak dimasa yang akan datang. Dari minimnya pengetahuan mengenai perizinan dan peringanan pajak membuat pelaku industri hanya berani memasarkan pada pasar domestik, padahal apabila dilihat dari nilai jual produk tersebut dapat bersaing di pasar mancanegara

Menurutt PT Bursa Efek Indonesia mengungkapkan tingginya minat investor pada industri kreatif Indonesia. Namun, akibat sulitnya urusan perizinan, membuat dana besar tersebut justru lari ke Singapura. Direktur Utama BEI, Ito Warsito, memperingatkan pemerintahan Jokowi- JK yang berjanji untuk menumbuhkan industri kreatif Tanah Air agar mempermudah masalah perizinan pendirian usaha ini.

para pelaku industri kreatif didorong untuk melantai di bursa saham atau initial public offering (IPO). Hal ini bertujuan menggenjot kinerja industri kreatif itu sendiri khususnya dari sisi permodalan dan mendorong industri kreatif untuk membuat perusahaan dan IPO di Indonesia.

Salah satu industri kreatif yang sedang tumbuh ialah sektor permainan atau game. Perusahaan perangkat lunak tumbuh subur di Singapura. Banyak pelaku ndustri yang akhirnya mendirikan perusahaan di Singapura, karena dengan mendirikan perusahaan di sana mereka lebih gampang, karena mendirikan perusahaan di Bandung sangat sulit jalannya serta memakan waktu yang lama

(9)

Hak paten

Pelaku industri yang masih belum mendaftarkan hak paten dan penegasan mengenai peraturan pembajakan maupun penduplikatan produk. Misalnya saja penduplikatan pada industri musik dan perangkat lunak yang tersebar di internet, banyak orang yang memilih software maupun produk bajakan dengan harga yang murah. Begitu pula dengan pola komunikasi antara pelaku dan pemerintah, yang tidak dibangun berdasarkan rasa percaya satu sama lain. Misalnya saja pada sektor kerajinan Jabar Craft Center yang masih belum dilihat sebagai bagian ekonomi kreatif

Regulasi mengenai hak paten dan sebagainya sebetulnya sudah ada akan tetapi kurangnya sosialisasi atas HKI ini menjadi hal yang berjalan terbalik dimana pemerintah selalu berkampanye dengan jangan beli barang bajakan. Dan dalam permasalahan lain yakni tentang penegakan hukum dan inspeksi langsung dari pemerintah kepada pelaku pembajakan karya desain grafis yang terdapat pada pakaian yang jarang dilakukan, mengakibatkan potensi pembajakan terus berkembang. Peran dari Pemerintah Kota Bandung terkait regulasi industri kreatif di bidang desain khususnya menurut peneliti masih belum maksimal. Hal ini dapat kita lihat pada implementasi dari Perda No. 9 Tahun 2009 belum diimplementasikan dengan baik dimana Pemerintah Daerah melalui Dinas KUKM dan Perinad tidak atau belum melakukan pembinaan terhadap desainer grafis di Kota Bandung

SWOT Strenght

- Sumber daya manusia dan budaya Kota Bandung yang menarik dan kreatif

- telah dibentuknya Bandung Creative City Forum untuk menghimpun pelaku industri

Weak

-Pelaku industri yang minim pengetahuan mengenai perizinan, permodalan, pemasaran dll

-Inisiasi pemerintah untuk memberikan fasilitas masih kurang

Opportunity

 Telah diakui di UNESCO sebagai pilot project creative city network  Ekspektasi konsumen terhadap produk industri kreatif semakin tinggi

 Pangsa pasar hasil industri kreatif baik lokal, nasional maupun global cenderung meningkat didukung dengan adanya MEA

 Menciptakan tenaga kerja dan mengentaskan kemiskinan

Threat

- Globalisasi dan perdagangan bebas yang menuntut daya saing tinggi

- Kemajuan teknologi yang semakin cepat.

- Semakin tingginya persaingan produk luar dan jumlah pesaing

(10)

- Kualitas produk pesaing yang lebih tinggi karena sudah menggunakan perangkat teknologi

S-O Strategy

-W-O strategy

S- T Strategi

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Nyalah sehingga Penyusunan Proposal Penelitian yang berjudul “ Pengaruh Pemanfaatan Multi Media Pembelajaran Berbasis TIK Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada

Puji syukur ke Hadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Analisis Profil Protein Ekstrak Biji

Selain mempunyai karakteristik adat Jawa, tari Gambyong mempunyai keunikan yang dimulai dari koreografi yang sebagian besar berpusat pada

PPL adalah semua kegiatan kurikuler yang harus dilakukan oleh praktikan, sebagai pelatihan untuk menerapkan teori yang diperoleh selama perkuliahan, sesuai dengan

Pasta daun pepaya merupakan suatu produk olahan dari pemanfaatan daun pepaya. Menggunakan campuran daun pepaya ke dalam adonan pasta dikarenakan daun pepaya mempunyai kandungan

Hasil pengukuran arus di sekitar lokasi pengamatan baik pada kondisi dengan maupun tanpa terumbu buatan yang dilakukan secara serentak/bersamaan pada kedua lokasi

Eternit Gresik terbatas pada penggantian sesuai harga pembelian resmi dari setiap produk cacat sesuai klaim yang diajukan, dalam hal ini tidak termasuk penggantian

Yang tidak kalah penting adalah memastikan apakah media yang dituju menyediakan ruang liputan atau rubrikasi untuk liputan maupun tulisan seperti tema artikel