• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN. 1.2 Rumusan Masalah 1. Bagaimanakah konsep dasar Home Care? 2. Bagaimanakah hasil observasi tentang usaha Home Care?

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN. 1.2 Rumusan Masalah 1. Bagaimanakah konsep dasar Home Care? 2. Bagaimanakah hasil observasi tentang usaha Home Care?"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Kewirausahaan (entrepreneurship) adalah kemampuan kreatif dan inovatif yang dijadikan dasar, kiat dan sumber daya untuk mencari peluang usaha. Sesuatu yang baru dan berbeda adalah nilai tambah barang dan jasa yang menjadi sumber keunggulan untuk dijadikan peluang. Jadi,

kewirausahaan merupakan suatu kemampuan dalam menciptakan nilai tambah di pasar melalui proses pengelolaan sumber daya dengan cara-cara baru dan berbeda. Terdapat banyak bidang dalam berwirausaha, salah satunya dalam bidang keperawatan contohnya Home Care.

Menurut Depkes RI (2002) mendefinisikan bahwa home care adalah pelayanan kesehatan yang berkesinambungan dan komprehensif diberikan kepada individu, keluarga, di tempat tinggal mereka yang bertujuan untuk meningkatkan, mempertahankan, memulihkan kesehatan/memaksimalkan kemandirian dan meminimalkan kecacatan akibat dari penyakit. Layanan diberikan sesuai dengan kebutuhan pasien/keluarga yang direncanakan, dikoordinir, oleh pemberi layanan melalui staff yang diatur berdasarkan perjanjian bersama. Salah satu tujuan dari pelayanan keperawatan professional adalah memberikan pelayanan keperawatan yang holistik (menyeluruh ) bio, psiko, sosio, dan kultural kepada individu, kelompok dan masyarakat sesuai dengan kebutuhan dasarnya. Pelayanan yang bersifat holistic ini akan lebih lengkap dengan pemberian pelayanan keperawatan lanjutan di rumah atau lebih dikenal dengan istilah home health care.

Berdasarkan uraian diatas kami tertarik untuk membuat makaah dan laporan observasi tentang Home Care.

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimanakah konsep dasar Home Care?

2. Bagaimanakah hasil observasi tentang usaha Home Care?

1.3 Tujuan

1.3.1 Tujuan Khusus

Terselenggaranya pelayanan keperawatan secara menyeluruh, efektif dan efesien yang berkesinambungan, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup pasien dan keluarga.

(2)

1.3.2 Tujuan Umum

1. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat semaksimal mungkin.

2. Memudahkan pasien untuk mendapatkan perawatan walaupun berada di rumah. 3. Sebagai sarana menjalin satu kesatuan antara petugas kesehatan dan rumah

sakit.

4. Membantu keluarga klien dalam merawat anggota keluarga yang sakit 1.4 Manfaat

1. Manfaat bagi pasien

a. Agar pasien mengetahui pelayanan yang ada di rumah sakit swasta b. Agar pasien mengetahui rumah sakit mana saja yang ada pelayanan

home care.

c. Agar pasien mampu membandingkan keefektifan dan keefisienan pelayanan yang di rumah sakit

2. Manfaat bagi perawat

a. Untuk menambah wawasan perawat

b. Agar mengurangi pandangan buruk masyarakat terhadap perawat c. Untuk memotivasi perawat agar mampu melaksanakan perannya

dengan baik

3. Manfaat bagi rumah sakit

a. Untuk mempromosikan rumah sakit

b. Untuk memotivasi rumah sakit merencanakan, membuat/ memperbaharui program–program rumah sakit yang mampu meningkatkan mutu pelayanan kesehatan terhadap masyarakat c. Agar rumah sakit mendapat citra yang baik dimasyarakat

BAB II HASIL OBSERVASI

2.1 Pengertian Home Care

Home Care (HC) menurut Habbs dan Perrin, 1985 adalah merupakan layanan kesehatan yang dilakukan di rumah pasien (Lerman D. & Eric B.L, 1993), Sehingga home care dalam keperawatan merupakan layanan keperawatan di rumah pasien yang telah melalui sejarah yang panjang.

Menurut Depkes RI (2002) mendefinisikan bahwa home care adalah pelayanan kesehatan yang berkesinambungan dan komprehensif diberikan kepada individu, keluarga, di tempat tinggal mereka yang bertujuan untuk meningkatkan, mempertahankan, memulihkan kesehatan/memaksimalkan kemandirian dan meminimalkan kecacatan akibat dari penyakit. Layanan diberikan sesuai dengan kebutuhan pasien/keluarga yang direncanakan,

(3)

dikoordinir, oleh pemberi layanan melalui staff yang diatur berdasarkan perjanjian bersama.

Rice. R, (2001) mengidentifikasi jenis kasus yang dapat dilayani pada program home care yang meliputi kasus-kasus yang umum pasca perawatan di rumah sakit dan kasus-kasus khusus klinik dan yang biasa dijumpai di komunitas.

Home care merupakan suatu komponen rentang keperawatan kesehatan yang berkesinambungan dan komprehensif diberikan kepada individu dan keluarga di tempat tinggal mereka, yang bertujuan untuk meningkatkan, mempertahankan atau memulihkan kesehatan atau memaksimalkan tingkat kemandirian dan meminimalkan akibat dari penyakit.

2.2 Tujuan Home Care

a. Terpenuhinya kebutuhan dasar (bio-psiko-sosial-spiritual) secara mandiri.

b. Meningkatkan perawatan yang yang efektif dan adekuat khususnya untuk anggota keluarga dengan ketidakmampuan (cacat) atau dengan masalah-masalah khusus.

c. Memperkuat fungsi-fungsi keluarga dan hubungannya satu sama lainnya.

d. Meningkatkan kesehatan keluarga. 2.3 Manfaat Home Care

1. Bagi Klien dan Keluarga

a. Program Home Care (HC) dapat membantu meringankan biaya rawat inap yang makin mahal, karena dapat mengurangi biaya akomodasi pasien, transportasi dan konsumsi keluarga.

b. Mempererat ikatan keluarga, karena dapat selalu berdekatan pada saat anggoa keluarga ada yang sakit.

c. Merasa lebih nyaman karena berada dirumah sendiri.

d. Makin banyaknya wanita yang bekerja diluar rumah, sehingga tugas merawat orang sakit yang biasanya dilakukan ibu terhambat oleh karena itu kehadiran perawat untuk menggantikannya.

2. Bagi Perawat

a. Memberikan variasi lingkungan kerja, sehingga tidak jenuh dengan lingkungan yang tetap sama.

b. Dapat mengenal klien dan lingkungannya dengan baik, sehingga pendidikan kesehatan yang diberikan sesuai dengan situasi dan

(4)

kondisi rumah klien, dengan begitu kepuasan kerja perawat akan meningkat.

c. Data dan minat pasien.

3. Bagi Rumah Sakit

a. Membuat rumah sakit tersebut menjadi lebih terkenal dengan adanya pelayanan home care yang dilakukannya..

b. Untuk mengevaluasi dari segi pelayanan yang telah dilakukan. c. Untuk mempromosikan rumah sakit tersebut kepada masyarakat

2.4 Keuntungan Home Care

a. Setting rumah dapat lebih memberikan kenyamanan klien dalam menjalani perawatan secara individual.

b. Banyak pasien lebih suka dirawat di rumah.

c. Pengkajian mengenai faktor-faktor linhkungan yang menunjang kesehatan dapat lebih lengkap karena diobservasi secara langsung sehingga dapat langsung dipertimbangkan mengenai pelayanan yang cocok untuk klien secar financial dll.

d. Penglkajian mengenai pola hidup dan norma-norma keluarga lebih mudah dilakukan.

e. Partisipasi anggota keluarga dapat terfasilitasi dengan baik. f. Menurunkan nosocomial efection.

2.5 Kelemahan Home Care

a. Biaya perjalanan perawata atau pemberi pelayanan kesehatan di rumah mahal.

b. Kurang efisien dari praktik keperawatan bersama atau kunjungan klien ke ruang rawat.

c. Distraksi misalnya, anak-anak dan suara TV sulit untuk dihindari. d. Keamanan perawat dalam melakukan asuhan keperawatan tidak

begitu terjaga. 2.6 Lembar Observasi 2.6.1 Nama dan Alamat

Nama : Matahari Home Care

Alamat : Jln. Bendungan Sutami No. 138 Malang 2.6.2 Bentuk Usaha

Matahari Home Care ini merupakan bisnis jasa pelayanan kesehatan di rumah milik Fakultas Ilmu Kesehatan UMM, atau sering disebut sebagai service bussines. Matahari Home Care ini

(5)

melakukan perbaikan dalam pengelolaan dan pelayanan kesehatan yang dikelola secara tim yang terdiri dari beberapa profesi seperti dokter, perawatan fisioterapi, ahli kesehatan masyarakat yang tergabung dalam satu tim kesehatan. Perawat yang terlibat dalam usaha ini adalah para alumni perawat dari Fakultas Ilmu Kesehatan.

2.6.3 Jenis Usaha

Matahari Home Care merupakan suatu usaha yang bergerak d bidang pelayanan kesehatan.

2.6.4 Kepemilikan

Pemilik Matahari Home Care ini adalah FIKES Universitas Muhammadiyah Malng, sedangkan direktur Matahari Home Care saat ini adalah Yoyok Bekti Prasetyo S,S.Kep,M.Kep,Sp.Kom 2.6.5 Lokasi

Lokasi Matahari Home Care ini berada di jalan Bendungan Sutami No. 138 Malang

2.6.6 Pemasaran

Matahari Home Care yang berkantor di wilayah Kota Malang menjadikan pasien-pasien yang di yang dirawat di rumah sakit UMM sebagai daerah pemasarannya secara khusus, serta seluruh masyarakat di wilayah Malang secara umumnya. Namun tidak menutup kemungkinan melayani costumer-costumer di wilayah luar Kota Malang.

2.6.7 Simulasi Ekonomis/ Neraca

a. Pembiayaan Sarana Dan Prasarana Dan Obat-Obatan

Nama barang Harga Keterangan

Suction pump Rp. 300.000/bln 1 x Pemakaian Kasur Dekubitus Rp. 200.000/bln 1 x pemakaian

Kursi Roda Strecher Rp. 200.000/bln selama perawatan home care

Oksigen 1 kubik Rp. 100.000/bln 1 x pemakaian Inhalasi/Nebilizer Rp.100.000/bln 1 x pemakaian

Ventilator Rp.

500.000/hari

selama perawatan home care

(6)

b. Biaya Pelayanan Home Care

- Kunjungan dan perawatan paramedis:

1. Rp 50.000 untuk 1 kali kunjungan (berlaku radius 5-30 km) 2. Rp 75.000 untuk 1 kali kunjungan (berlaku radius >30 km) 3. Rp 30.000 untuk 1 kali kunjungan (radius <5 km)

- Konsul dan kunjungan dokter:

1. Kunjungan ke rumah penderita: Rp 250.000,- per kunjungan sesuai radius di atas.

2. Konsul via telepon (hp): Rp50.000,- per hari (1 kali) 3. Sudah termasuk pemeriksaan tanda-tanda vital dan

konsultasi.

4. Untuk pemasangan kateter = Rp. 30.000/tindakan 5. Untuk Pemasangan NGT = Rp. 30.000/tindakan 6. Untuk pemasangan infuse = Rp. 40.000/tindakan 7. Tindakan Suctioning = Rp. 30.000/tindakan 8. Untuk perawatan luka dan ganti balutan = Rp. 30.000 /

tindakan

9. Jika ada tindakan lainnya diluar daftar tarif dikenakan biaya = Rp. 30.000/tindakan

c. Pendapatan

Target pendapatan/bulan = (20 klien x Rp.75.000)x30 hari =

45.000.000,-BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisa SWOT

1. Strengths (kekuatan) merupakan kondisi kekuatan yang terdapat dalam organisasi, proyek atau konsep bisnis yang ada. Kekuatan yang

dianalisis merupakan faktor yang terdapat dalam tubuh organisasi, proyek atau konsep bisnis itu sendiri.

Kekuatan dalam Matahari Home Care ini yaitu :

a. Memiliki struktur organisasi dan sistem manajemen yang jelas. b. Satu-satunya klinik khusus home care di Kota Malang.

c. SDM berkualitas. d. Memiliki website resmi.

e. Lokasi strategis, terletak di tengah kota dan mudah diakses. 2. Weaknesses (kelemahan) merupakan kondisi kelemahan yang terdapat

dalam organisasi, proyek atau konsep bisnis yang ada. Kelemahan yang dianalisis merupakan faktor yang terdapat dalam tubuh organisasi,

(7)

Kelemahan dalam Matahari Home Care ini yaitu : a. Kualitas dan kuantitas SDM belum merata.

b. Belum memiliki kerjasama luas dengan pihak asuransi kesehatan. 3. Opportunities (peluang) merupakan kondisi peluang berkembang di

masa datang yang terjadi. Kondisi yang terjadi merupakan peluang dari luar organisasi, proyek atau konsep bisnis itu sendiri, misalnya

kompetitor, kebijakan pemerintah, kondisi lingkungan luar. Peluang Matahari Home Care ini yaitu :

a. Meningkatnya tingkat pendidikan, maka kesadaran terhadap kesehatan semakin meningkat.

b. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi memungkinkan perluasan dan peningkatan mutu layanan klinik.

c. Sertifikasi sistem manajemen mutu (ISO). d. Peluang investasi oleh investor.

4. Threats (ancaman) merupakan kondisi mengancam dari luar. Ancaman ini dapat menganggu organisasi, proyek atau konsep bisnis itu sendiri. a. RS umum dan swasta yang telah eksis dengan dana besar, kualitas

dan kuantitas SDM unggul berkualitas. b. Promosi gencar dari RS.

3.2 Solusi

a. Meningkatkan pemerataan kualitas dan kuantitas SDM dengan pelatihan, partisipasi aktif dalam forum ilmiah, dan ercruitmen tenaga baru.

b. Meningkatkan kinerja tim dan pelayanan prima untuk meraih kepercayaan konsumen.

c. Meningkatkan efektifitas jaringan yang telah ada dan mengembangkan jaringan kerjasama baru untuk memperluas pasar.

d. Memberdayakan unit pemasaran dalam mempromosikan layanan klinik untuk merauh pangsa pasar di Kota Malang dan Jawa Timur.

e. Meningkatkan citra klinik untuk memperbesar daya dan meraih dana pengembangan melalui investasi oleh investor.

BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan

Home care merupakan bagian intregal dari pelayanan keperawatan yang dilakukan oleh perawat untuk membantu individu, keluarga dan masyarakat dalam mencapai kemandirian dalam menyelesaikan masalah kesehatan yang mereka hadapi.

(8)

Perawatan dirumah selain dapat mengurangi kecemasan juga dapat menghemat biaya dari beberapa segi misal biaya kamar, biaya transport dan lain-lain yang berkaitan dengan penjaga yang sakit.

Tetapi perlu diingat bahwa pasien yang dapat layanan home care adalah pasien yang secara medis dinyatakan aman untuk dirawat di rumah dengan kondisi rumah yang memadai.

4.2 Saran a. Bagi perawat

Perawat yang menjalankan perawatan home care hendaknya sudah memiliki SIP, harus berkompeten dalam bidangnya dan bertanggung jawab terhadap tugasnya.

b. Bagi pasien dan keluarga

Hendaknya pasien dan keluarga dapat bersifat terbuka terhadap perawat home care, membantu dalam prose tindakan keperawatan, dan dapat bersifat kooperatif dalam menerima informasi dari perawat.

DAFTAR PUSTAKA

Mahyuddin.2006.Revitalisasi Kesehatan Daerah Sumsel Melalui Paradigma Sehat. Sumatra Selatan

Notoatmodjo,Soekidjo.1997.Ilmu Kesehatan Masyarakat.Jakarta: PT Rineka Cipta

Potter dan Ferry.2005.Buku Ajar Fundamental Keperawatan Vol.1.Jakarta:EGC

Depkes RI.1990.Pembangunan Kesehatan Masyarakat di Indonesia. Jakarta:Depkes RI

Dr.M.N Bustan.2000.Epidemiologi Pasien Tidak Menular.Jakarta:PT Rineka Cipta

Referensi

Dokumen terkait

Pembilasan secara hidrolis membutuhkan beda tinggi muka air dan debit yang Pembilasan secara hidrolis membutuhkan beda tinggi muka air dan debit yang memadai pada kantong lumpur

Hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) sebagaimana tersebut pada poin 1 merupakan Hasil SKD yang sama sebagaimana yang telah diumumkan secara real time pada pelaksanaan SKD

Tukuyin kung saang panahon nabibilang ang mga katangian ng ating mga ninuno na nababanggit sa ibaba.. Isulat sa patlang kung paleolitiko, neolitiko,

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya, Tugas Akhir Skripsi dalam rangka untuk memenuhi sebagian persyaratan untuk mendapatkan gelar Sarjana

Dalam hal Wajib Pajak mendapatkan surat pemberitahuan tidak berhak memanfaatkan insentif Pembebasan PPh Pasal 22 Impor sehubungan dengan tidak terpenuhinya persyaratan

i+. )ekurangan guru sains.. %ersekola!an merupakan satu proses pemasyarakatan  kerana sekola! A. Menyediakan pengajaran yang selaras dengan ke!endak masyarakat.. #. Membimbing

Keempat, mutu kegiatan pembelajaran. Penyampaian guru yang mena- rik sangat perlu untuk memudahkan peserta didik menguasai suatu mata pela- jaran. Penyampaian pembelajaran akan

Wuerch et al mengevaluasi efek kalsium hidroksida sebagai medikamen intrakanal terhadap seal pada daerah apikal sistem saluran akar yang diobturasi menggunakan gutta-percha