i
ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny.S PASIEN CKD DAN ANEMIA
di Ruang MAWAR RS UMM
KARYA ILMIAH AKHIR NERS
IIS NUR FAIDAH (NIM: 202010461011093)
PROGRAM STUDI PROFESI NERS FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
TAHUN 2021
ii
ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. S PASIEN CKD DAN ANEMIA
Di Ruang Mawar RS Universitas Muhammadiyah Malang
KARYA ILMIAH AKHIR NERS
Diajukan Kepada Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Dalam Menyelesaikan Program Studi Profesi Ners
Disusun Oleh:
IIS NUR FAIDAH (NIM: 202010461011093)
PROGRAM STUDI PROFESI NERS FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
TAHUN 2021
iii
iv
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat allah SWT, berkat rahmat dan bimbinganya saya dapat menyelesaikan karya ilmiah akhir ners dengan judul
“Asuhan Keperawatan Pada Ny. S Pasien CKD dan Anemia di Ruang Mawar RS UMM”. KIAN ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Profesi Ners (Ns) pada Program Studi Profesi Ners Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang. Bersama ini perkenankanlah saya mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya dengan hati yang tulus kepada:
1. Bapak Edi Purwanto, S.Kep,,MNg. Selaku Dosen pembimbing saya.
2. Bapak Sunardi, S.Kep., Ns., M.Kep. Selaku Ketua Program Studi Profesi Ners Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Seluruh jajaran dosen Program Studi Profesi Ners yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat dan barokah.
4. Kepada kedua orang tua saya yang selalu memberikan dukungan, motivasi dan doa yang tiada hentinya.
Penulis hanya mampu berdoa semoga amal kebaikanya mendapat imbalan dan diterima sebagai ibadah oleh Allah SWT. Penulis menyadari bahwa penyusunan KIAN ini masih banyak kekurangan yang di sebabkan oleh keterbatasan kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki penulis, oleh karena itu kritik dan saran bersifat membangun sangat di harapkan penulis. Semoga Allah SWT senantiasa memudahkan setiap langkah-langkah kita menuju kebaikan dan selalu menganugerahkan kasih sayang-Nya untuk kita semua.
Malang, 20 Desember 2021
Penulis,
vi SURAT PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN KARYA ILMIAH AKHIR NERS
Nama Lengkap : Iis Nur Faidah
NIM : 202020461011093
Program Studi : Profesi Ners
Judul Karya Ilmiah Akhir : Asuhan Keperawatan pada Ny. S Pasien CKD dan Anemia Di Ruang Mawar-A RS Universitas
Muhammadiyah Malang
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa karya ilmiah akhir ini yang saya tulis ini benar benar karya tulis saya sendiri, bukan merupakan pengambilan tulisan atau pikiran orang lain yang saya akui sebagai tulisan atau pemikiran saya sendiri.
Apabila dikemudian hari dapat dibuktikan bahwa karya ilmiah ini adalah hasil jiplakan, maka saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut.
Malang, 20 Desember 2021 Yang membuat pernyataan,
(Iis Nur Faidah)
NIM. 202020461011093
vii
ABSTRAK
Asuhan Keperawatan Pada Ny. S Pasien CKD dan Anemia di Ruang Mawar RS Unuversitas Muhammadiyah Malang
Iis Nur Faidah1, Edi Purwanto2
Latar Belakang: Chronic kidney disease (CKD) merupakan salah satu kesehatan yang setiap tahunnya mengalami peningkatan. Anemia merupakan salah satu masalah utama pada pasien Chronic Kidney Disease (CKD). Anemia dapat terjadi pada pasien CKD dikarenakan ketika ginjal mengalami kerusakan, ginjal tidak dapat memproduksi eritropoietin yang cukup. Dalam Karya Ilmiah akhir ini mengangkat kasus Ny. S dengan diagnosis CKD dan Anemia. Karya ilmiah akhir ini bertujuan untuk mempelajari dan memahami secara mendalam mengenai asuhan keperawatan pada Pada Ny. S Pasien CKD dan Anemia Di Ruang Mawar RS Universitas Muhammadiyah Malang.
Metode: Penelitian menggunakan pendekatan bentuk studi kasus untuk mengeksplorasi masalah asuhan keperawatan pasien. Dalam proses pengkajian penulis menggunakan berbagai teknik pengumpulan data seperti anamnesa, observasi, studi dokumentasi serta pemeriksaan fisik untuk mengumpulkan berbagai data dari pasien yaitu Ny. S untuk melengkapi data, penulis juga melakukan wawancara kepada pihak keluarga Ny. S Hasil: Setelah dilakukan pemberian asuhan keperawatan selama 3 hari berturut-turut, penulis mengangkat 3 prioritas diagnosa Nyeri Akut, Risiko perfusi renal tidak efektif, dan intoleransi aktivitas. Nyeri pada bagian leher hingga tangan kiri pasien menurun dan membai, perasaan lemah dan lemas membaik hinggga Pasien dipulangkan pada hari ke 4 dengan keadaan umum cukup baik.
Diskusi: Dari ketiga masalah keperawatan tersebut, Nyeri akut menjadi diagnosa prioritas.
Intervensi yang telah diterapkan pada pasien adalah terapi murottal dan terapi medik dari dokter. Implementasi yang dilakukan yaitu sesuai dengan rencana intervensi keperawatan.
Evaluasi yang didapatkan yaitu keadaan umum pasien cukup baik, keluhan nyeri pada daerah yang terpasang double lumen dari leher hingga tangan kiri pasien menurun dan membaik, keluhan perasaan lemah dan lemas pasien juga membaik.
Kata kunci: Asuhan Keperawatan, CKD, Anemia.
,1Mahasiswa Program Studi Ners, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang
,2Dosen Program Studi Ners, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang
viii
ABSTRACT
Nursing Care for Mrs. S CKD and Anemia Patients in the Mawarr Room at University Muhammadiyah Malang Hospital
Iis Nur Faidah1, Edi Purwanto2
Background: Chronic kidney disease (CKD) is one of the health conditions that is increasing every year. Anemia is one of the main problems in Chronic Kidney Disease (CKD) patients. Anemia can occur in CKD patients because when the kidneys are damaged, the kidneys cannot produce enough erythropoietin. In this final scientific paper, the case of Mrs. S with a diagnosis of CKD and anemia. This final scientific work aims to study and understand in depth about nursing care for Ny. S Patients with CKD and Anemia in the Rose Room, University of Muhammadiyah Malang Hospital.
Method: The research uses a case study approach to explore the problem of patient nursing care. In the assessment process the author uses various data collection techniques such as history taking, observation, documentation studies and physical examination to collect various data from patients, namely Mrs. S To complete the data, the author also conducted interviews with the family of Mrs. S
Result: After providing nursing care for 3 consecutive days, the authors raised 3 priority diagnoses of Acute Pain, Risk of ineffective renal perfusion, and activity intolerance. Pain in the neck until the patient's left hand decreased and improved, the feeling of weakness and weakness improved until the patient was discharged on the 4th day with a fairly good general condition.
Discussion: Of the three nursing problems, acute pain is a priority diagnosis. Interventions that have been applied to patients are murottal therapy and medical therapy from doctors.
The implementation is in accordance with the nursing intervention plan. The evaluation obtained was that the patient's general condition was quite good, complaints of pain in the area where the double lumen was attached from the neck to the patient's left hand decreased and improved, complaints of feeling weak and weak were also improving.
Keyword : Nursing Care, CKD, Anemia.
,1Student of Nursing Profession Study Program, Faculty of Health Sciences, University of Muhammadiyah Malang
,2Lecturer of Nursing Profession Study Program, Faculty of Health Sciences, University of Muhammadiyah Malang
ix
DAFTAR ISI
COVER………i
LEMBAR PERSETUJUAN………...iii
LEMBAR PENGESAHAN………....iv
KATA PENGANTAR………...v
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN………..vi
ABSTRAK……….vii
ABSTRACT………...…viii
DAFTAR ISI……….…..ix
DAFTAR LAMPIRAN………...xi
DAFTAR PUSTAKA………..………..xii
DETEKSI PLAGIASI………..………...…..xiv
HASIL DETEKSI PLAGIASI……….………..xv
BAB I………. .…...1
PENDAHULUAN………..……….………1
1. 1 Latar Belakang………..…...1
1. 2 Rumusan Masalah………..………....3
1. 3 Tujuan Penelitian………..…..………3
1.3.1Tujuan Umum……….….……3
1.3.2 Tujuan Khusus………...….…3
BAB II………..……5
TINJAUAN PUSTAKA ………...……5
2.1 Konsep Gagal Ginjal………..…….5
2.1.1 Definisi Chronic Kidney Disease (CKD) ………..….…5
2.1.2 Epidemiologi Chronic Kidney Disease (CKD)………..….…5
2.1.3 Manifestasi Klinik Chronic Kidney Disease (CKD) ………..…6
2.1.4 Klasifikasi Chronic Kidney Disease (CKD) ………..……….…...…6
2.1.5 Etiologi Chronic Kidney Disease (CKD)……….….…..…7
2.1.6 Patofisiologi Chronic Kidney Disease (CKD)……….…..….…7
2.1.7 WOC………..……….9
2.1.8 Komplikasi pada Chronic Kidney Disease (CKD)……….…..10
2.1.9 Penatalaksanaan Terapi Pada Pasien Chronic Kidney Disease (CKD).………...10
2.2 Anemia Pada Chronic Kidney Disease (CKD)…………..….………..…………13
2.2.1 Definisi Anemia Pada Chronic Kidney Disease (CKD)…...…………..………..13
2.2.2 Etiologi Anemia Pada Chronic Kidney Disease (CKD)…...….………..……….13
2.2.3 Patofisologi Anemia Pada Chronic Kidney Disease (CKD)…...………….…….14
2.2.4 Komplikasi Anemia……….………….15
2.3 Konsep Asuhan Keperawatan………..……….15
2.3.1 Pengkajian……….15
2.3.2 Pemeriksaan Fisik……….18
2.3.4 Pemeriksaan Penunjang………20
2.3.5 Diagnosa Keperawatan yang mungkin muncul……….………21
2.3.6 Implementasi……….………22
2.3.7 Evaluasi……….………22
BAB III………..……23
LAPORAN KASUS KELOLAAN UTAMA………23
3.1 Pengkajian……….………23
3.1.1 Identitas pasien dan penanggung jawab………23
3.1.2 Keluhan utama………..………23
3.1.3 Diagnosa medis………...………..………23
3.1.4 Riwayat Penyakit Sekarang………...………23
x
3.1.5 Riwayat Kesehatan Yang Lalu……….………24
3.1.6 Riwayat Penyakit Keluarga………..………24
3.1.7 Activity Daily Live………...………24
3.1.8 Riwayat Psikologi………...…..………25
3.1.9 Riwayat Social………..………25
3.1.10 Riwayat Spiritual………...………25
3.1.11 Pemeriksaan Fisik……….………25
3.1.12 Pemeriksaan Penunjang………27
3.1.12 Terapi………..………..………28
3.2 Analisa Data Dan Diagnose Keperawatan………..……..………28
3.3 Rencana keperawatan………..………..…………29
3.4 Implementasi Keperawatan………..…….………31
3.4 Evaluasi………..………...……32
BAB IV………..………34
ANALISIS SITUASI………..………...……34
4.1 Analisis Profil Pelayanan………..34
4.2 Analisis masalah keperawatan………..………35
4.3 Analisis intervensi………..………...…35
4.4 Intervensi lanjutan yang dapat dilakukan oleh keluarga……..……….……38
BAB V………..………..…………40
PENUTUP………..………..…………..40
5.1 Kesimpulan………..……….………40
5.2 Saran………..………41
5.2.1 Bagi rumah sakit………...………41
5.2.2 Bagi pasien dan keluarga………..………42
5.2.3 Bagi perawat………..………42
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Format Pengumpulan Data Umum Keperawatan………..………43 Asuhan Keperawatan Pada Pasien Ny. S………...………61 Lembar Konsultasi………...……..74
xii
DAFTAR PUSTAKA
Amin, H. (2015). gagal ginjal kronik dengan masalah keperawatan kelebihan volume cairan.
Aurora. (2016). Chronic Kidney Disease. Medscape, 1, 123.
Babitt, J.L., and Lin, H. Y. (2012). Mechanisms of Anemia in CKD, Science In Renal Medicine. . . J Am Soc Nephrol, 23.
Bare, S. S (2015). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner & Suddarth. Jakarta:
EGC.
Elzaky, J. (2011). Mukjizat kesehatan ibadah.
Farida, A. (2010). Pengalaman Klien Hemodialisis Terhadap Kualitas Hidup Dalam Konteks Asuhan Keperawatan di RSUP.
Kidney Disease: Improving Global Outcomes (KDIGO) CKD Work Group, 2013. KDIGO Clinical practice Guidline for the Evaluation and Management of Chronic Kidney Disease. Kidney International, Supplement.
Haryanti, I.A.P., dan N. K. (2015). Terapi Konservatif dan Terapi Pengganti Ginjal sebagai Penatalaksanaan pada Gagal Ginjal Kronik. Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung, 4, 49–52.
Hasanuddin, F. (2017). Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar. Evaluasi Perubahan Adekuasi Hemodialisa Terhadap Dukungan Keluarga Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Diberikan Range of Motion,.
Black, J.M., & Hawks, J.H (2014). Keperawatan Medikal Bedah. Edisi 8.
Hutagaol, R., Gamayana, Y., & Aji, T. (2020). Pengaruh Latihan Range Of Motion ( ROM ) terhadap Tingkat Fatigue pada Pasien Hemodialisis di Rumah Sakit Angkatan Udara ( RSAU ) dr Esnawan Antariksa. Jurnal Keperawatan Cikini, 1(1), 6–10.
Imelda. (2012). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepatuhan Pembatasan Asupan Cairan Pada Klien Dengan Chronic Kidney Disease Yang Menjalani Hemodialisis.
Ismatullah, A. (2015). Manajemen Terapi Anemia pada Pasien Gagal Ginjal Kronik.
Medula Unila, 4, 7–11.
Kadir, A. (2019). Relationship between Pathophysiology of Hypertension and Renal Hypertension. Ilmiah Kedokteran, 5, 15-25.
Kdigo. (2013). No Title. Diagnosis and Evaluation of Anemia in Ckd. Kidney International Supplements, 2(4), 288--91.
Laoli, D., Hulu, V. P. P., & Buulolo, Y. (2019). PENGARUH LATIHAN FISIK SELAMA HEMODIALISIS TERHADAP KEKUATAN OTOT PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DI RUMAH SAKIT ROYAL PRIMA MEDAN. 9(2).
xiii Lerma, E. V. (2015). Anemia of Chronic Disease and Renal Failure. In: Besa, E.C., (Ed.).
Melianna, R., & Wiarsih, W. (2019). Hubungan Kepatuhan Pembatasan Cairan Terhadap Terjadinya Overload Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Post Hemodialisa Di Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati. JIKO (Jurnal Ilmiah Keperawatan Orthopedi), 3(1), 37–46. https://doi.org/10.46749/jiko.v3i1.28
Muttaqin, Arif, Kumala, S. (2011). Askep Gangguan Sistem Perkemihan. Jakarta: Salemba Medika.
Perhimpunan Nerfologi Indonesia. (2017). 10th Report Of Indonesian Renal Registry.
https://www.indonesianrenalregistry.org/data/IRR%202017%20pdf-
Rachmadi & mahesa (2010). Penyakit Ginjal Kronis. Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran Bandung.
Sakitri, G., Makiyah, N., & Khoiriyati, A. (n.d.). Media Publikasi Penelitian. Pengaruh Intradialytic Terhadap Fatigue Pasien Hemodialisis Di RSUP dr. Soeradji Tirtonegero Klaten,. 2017.
Senge, C.E., Moeis, E.S., Sugeng, C. E. C. (2017). Hubungan kadar lipid serum dengan nilai estimasi laju filtrasi glomerulus pada penyakit ginjal kronik. Jurnal E-Clinic (ECl), 5, 2.
Siallagaan, D., Lestari, D. 2018. Tingkat Kecemasan Menghadapi Persalinan Berdasarkan Status Kesehatan, Graviditas dan Usia Di Wilayah Kerja Puskesmas Jombang.
Indonesian Journal of Midwifery.
Smeltzer dan Bare. (2015). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner dan Suddarth.
Somvanshi, S., Khan, N.Z., % Ahmad, M. (2012). Anemia In Chronic Kidney Disease Patients. Clinical Queris: Nephrology, 1(3), 198-204
SDKI DPP PPNI, (2017), Standar diagnosis keperawatan indonesia. Edisi 1, Jakarta, Persatuan Perawat Indonesia.
SIKI DPP PPNI, (2017), Standar Intervensi keperawatan indonesia. Edisi 1, Jakarta, Persatuan Perawat Indonesia.
SLKI DPP PPNI, (2017), Standar Luaran keperawatan indonesia. Edisi 1, Jakarta, Persatuan Perawat Indonesia.
Sumah DF. (2020). Kecerdasan Spiritual Berkorelasi dengan Tingkat Kecemasan Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisa di Ruang Hemodialisa. Jurnal BIOSAINSTEK, 2, 1 : 87– 92.
Upoyo AS, R. H. & S. R. (2012). Stimulasi murottal Al-Qur’an terhadap nilai GCS pada pasien iskemik.
World Health Organization. (2013). Chronic Kidney Disease.
xiv
xv