• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS GRAF DALAM MENENTUKAN GRAF PERFECT.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS GRAF DALAM MENENTUKAN GRAF PERFECT."

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

ANALISI GRAF DALAM MENENTUKAN GRAFPERFECT

ROIMAN LUMBANRAJA 4103230031

ABSTRAK

Salah satu aplikasi dari bilangancliquedan bilangan khromatik suatu graf adalah pada graf perfect. Graf perfect adalah suatu graf yang memiliki bilangan clique dan bilangan khromatik yang sama. Bilangan clique ω(G) didefinisikan sebagai order maksimum dari subgraf komplit pada graf G. Bilangan Kromatikχ(G) adalah banyaknya warna minimum yang diperlukan untuk mewarnai titik-titik pada graf G sedemikian sehingga setiap titik-titik yang terhubung langsung mendapatkan warna yang berbeda.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis suatu graf yang memuat sirkuit Euler atau sirkuit Hamilton merupakan grafperfect atau bukan. Sirkuit Euler adalah sirkuit yang melewati masing-masing sisi tepat satu kali dan sirkuit Hamilton adalah sirkuit yang melalui tiap titik di dalam graf tepat satu kali.

Berdasarkan pembahasan dalam skripsi ini diperoleh bahwa graf yang memuat sirkuit Euler adalah graf perfect sedangkan graf yang memuat sirkuit Hamilton bukan merupakan grafperfect.

(3)

vi

DAFTAR ISI

Halaman

Lembar Pengesahan i

Riwayat Hidup ii

Abstrak iii

Kata Pengantar iv

Daftar Isi vi

Daftar Gambar viii

Daftar Tabel ix

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah 1

1.2. Rumusan Masalah 3

1.3. Batasan masalah 3

1.4. Tujuan Penelitian 3

1.5. Manfaat Penelitian 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Graf 4

2.2. Jenis-jenis Graf 4

2.3. Terminologi Dasar 6

2.3.1. Bertetangga (Adjacent) dan Bersisian (Incident) 6

2.3.2. Derajat 7

2.3.3. Path dan Sirkuit 9

2.3.4. Graf Terhubung (Connected Graph) 10

2.4. Graf Komplit 10

2.5. Subgraf 11

2.6. Cilque 13

2.7. Sirkuit Euler 14

2.8. Sirkuit Hamilton 16

2.9. Pewarnaan Graf 17

(4)

2.9.2. Pewarnaan Sisi 18

2.9.3. Pewarnaan Wilayah (Map) 19

2.10. Graf Perfect 20

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Waktu dan Tempat Penelitian 22

3.2. Jenis Penelitian 22

3.3. Prosedur Penelitian 22

BAB IV PEMBAHASAN

4.1. Analisis Sirkuit Euler 24

4.1.1 Sirkuit Euler Sederhana 24

4.1.2 Sirkuit Euler Maksimum dengan Jumlah Titik Ganjil 33

4.1.3 Sirkuit Euler Maksimum dengan Titik Genap 42

4.2. Analisis Sirkuit Hamilton 50

4.2.1 Sirkuit Hamilton Sederhana 50

4.2.2 Sirkuit Hamilton pada Graf Dodecahedron 56

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan 60

5.2 Saran 60

(5)

ix

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1 Sirkuit Euler sederhana dengan bilanganclique( ( )) 33 dan bilangan kromatik ( ( ))

Tabel 4.2 Sirkuit Euler maksimum dengan jumlah titik ganjil beserta 41 bilanganclique( ( )) dan bilangan kromatik ( ( ))

Tabel 4.3 Sirkuit Euler maksimum dengan jumlah titik genap beserta 48 bilanganclique( ( )) dan bilangan kromatik ( ( ))

Tabel 4.4 Sirkuit Hamilton sederhana dengan bilanganclique( ( )) 57 dan bilangan kromatik ( ( ))

(6)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Titik dan sisi pada graf 4

Gambar 2.2 (a) Graf ganda, (b) Graf semu 5

Gambar 2.3 Graf berarah 6

Gambar 2.4 Titik dan sisi yang adjacentdanincident 7

Gambar 2.5 Derajat suatu graf 7

Gambar 2.6 Path pada graf 9

Gambar 2.7 (a) Graf terhubung, (b) Graf tak-terhubung 10

Gambar 2.8 Graf komplit 11

Gambar 2.9 Graf dengan subgrafnya dan bukan subgrafnya 12

Gambar 2.10 Penghapusan tiik dan sisi pada graf 13

Gambar 2.11 Graf dan subgraf komplitnya 13

Gambar 2.12 Graf yang mempunyai sirkuit Euler 15

Gambar 2.13 (a) graf yang memiliki lintasan Hamilton 16

(b) graf yang memiliki sirkuit Hamilton

(c) graf yang tidak memiliki lintasan maupun sirkuit Hamilton

Gambar 2.14 Graf daridodecahedron 16

Gambar 2.15 Pewarnaan titik pada graf 18

Gambar 2.16 Pewarnaan sisi pada graf 19

(7)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Semakin berkembangnya zaman, semakin banyak

permasalahan-permasalahan yang dihadapi manusia. Permasalahan-permasalahan tersebut

menyangkut berbagai aspek, dimana dalam penyelesaiannya diperlukan sebuah

pemahaman melalui suatu metode dan ilmu bantu tertentu. Salah satunya adalah

ilmu matematika. Matematika merupakan alat untuk menyederhanakan penyajian

dan pemahaman masalah. Dalam bahasan matematika, suatu masalah dapat

menjadi lebih sederhana untuk disajikan, dipahami, dianalisis, dan dipecahkan.

Untuk keperluan tersebut, pertama dicari pokok masalahnya, kemudian dibuat

rumusan atau model matematikanya.

Salah satu cabang ilmu matematika yang bermanfaat dalam kehidupan

sehari-hari dan menarik untuk dipelajari adalah teori graf. Teori graf merupakan

pokok bahasan yang sudah tua usianya namun memiliki banyak terapan sampai

saat ini. Graf digunakan untuk merepresentasikan obyek-obyek diskrit dan

hubungan antara obyek-obyek tersebut. Representasi visual dari graf adalah

dengan menyatakan obyek dinyatakan sebagai noktah, bulatan, atau titik,

sedangkan hubungan antara obyek dinyatakan dengan sisi. Sebagai contoh adalah

sebuah peta jaringan jalan raya yang menghubungkan sejumlah kota.

Sesungguhnya peta tersebut adalah sebuah graf, yang dalam hal ini kota

dinyatakan sebagai titik sedangkan jalan dinyatakan sebagai sisi.

Seiring dengan perkembangan teori tentang graf, jenis-jenis graf pun

semakin banyak. Dimulai dari graf sederhana, graf ganda dan hingga

ditemukannya graf komplit. Bahkan masih banyak lagi graf yang lain seperti

sirkuit Euler, sirkuit Hamilton, pohon dan lain-lain. Dari sekian banyaknya graf,

penulis tertarik untuk meneliti/menganalisis apakah graf tersebut termasuk graf

perfectatau bukan.

Graf perfect adalah graf yang memiliki bilangan clique dan bilangan

kromatik yang sama. Bilangan clique didefinisikan sebagai order maksimum dari

(8)

subgraf komplit pada grafG.Sedangkan bilangan kromatik didefinisikan sebagai

banyaknya warna terkecil yang diberikan pada titik-titik di graf G sedemikian

hingga untuk setiap dua titik yang terhubung langsung mendapatkan warna yang

berbeda.

Clique adalah sebuah subgraf komplit yang diperoleh dari suatu graf.

Setiap titik tersebut saling terhubung satu sama lain dengan titik lainnya.

Beberapa penerapan cliquemeliputi solusi permasalahan struktur molekul DNA,

pemrosesan citra dalam pengaturan jarak jauh, penyocokan titik koordinat dalam

sistem informasi, permasalahan partisi data dalam kepingan memori dan

lain-lainnya.

Pewarnaan graf adalah suatu pemberian warna pada salah satu

elemen-elemennya (titik, sisi dan wilayah), sehingga elemen-elemen yang saling

terhubung langsung mendapatkan warna yang berbeda. Pewarnaan graf telah

banyak diterapkan dalam berbagai bidang antara lain permasalahan traffict light,

masalah penjadwalan, masalah permainan catur dan lain-lain. Ada tiga macam

persoalan pewarnaan graf (graph colouring), yaitu pewarnaan titik (vertex),

pewarnaan sisi (edge), dan pewarnaan wilayah (region). Namun , berkaitan

dengan masalah dalam penelitian ini akan dibahas tentang pewarnaan titik.

Pewarnaan titik pada graf adalah memberi warna pada titik-titik suatu graf

sedemikian sehingga tidak ada dua titik bertetangga yang memiliki warna yang

sama.

Pada artikel Nurul Imamah telah dibahas tentang analis tentang graf

perfect, dimana dalam artikel ini diperoleh bahwa graf kosong, graf komplit, graf

bipartit komplit, graf sikel genap dan graf lintasan adalah graf perfect. Namun,

Nurul Imamah belum mengkaji apakah sirkuit Euler dan sirkuit Hamilton

merupakan graf perfect atau bukan.

Dari hal di atas peneliti tertarik untuk menerapkanclique dan pewarnaan

graf dalam menentukan graf perfect, yaitu dengan mencari bilangan clique dan

(9)

3

Kajian tentang grafperfect saat ini masih belum begitu banyak dikenal

oleh orang. Berdasarkan hal tersebut, maka penulis mengambil judul skripsi,

yaitu:“Analisis Graf dalam Menentukan Graf Perfect”

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas dapat ditarik rumusan

permasalahan yang akan dibahas, yaitu bagaimana menentukan suatu graf yang

memuat sirkuit Euler atau sirkuit Hamilton merupakan grafperfectatau bukan.

1.3 Batasan Masalah

Untuk tetap menjaga kedalaman pembahasan materi, penulisan tugas

akhir ini dibatasi pada obyek kajian sirkuit Euler dan sirkuit Hamilton. Dalam

teori graf, istilah yang dipakai bermacam-macam. Namun istilah-istilah yang

digunakan penulis adalah:

1. Titik

2. Sisi

1.4 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis suatu graf yang

memuat sirkuit Euler atau sirkuit Hamilton merupakan grafperfectatau bukan.

1.5 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini, yaitu:

1. Bagi Penulis

- Menambah wawasan dan ilmu pengetahuan tentang teori graf

perfect.

2. Bagi Jurusan Matematika

(10)

KESIMPULAN DAN SARAN

1.1 Kesimpulan

Graf perfect adalah suatu graf yang memiliki bilangan clique dan

bilangan khromatik yang sama untuk setiap graf . Bilanganclique dinotasikan

dengan ( )didefinisikan sebagai order dari subgraf komplit maximum dari graf

. Bilangan khromatik suatu graf dinotasikan dengan ( )didefinisikan

sebagai banyaknya warna minimal yang diperlukan untuk mewarnai titik-titik

pada graf , sedemikian sehingga setiap titik-titik yang terhubung langsung

mendapatkan warna yang berbeda.

Berdasarkan pembahasan dalam skripsi ini diperoleh bahwa graf yang memuat

sirkuit Euler adalah grafperfect karena bilangancliquedan bilangan kromatiknya

sama, sedangkan graf yang memuat sirkuit Hamilton bukan merupakan graf

perfectkarena bilanganclique dan bilangan kromatiknya tidak sama.

1.2 Saran

Berdasarkan pembahasan yang dilaksanakan, penulis menyarankan agar

analisis graf perfect dapat dilanjutkan kepada pembuktian berbagai macam graf

yang lain seperti graf berbobot dan graf berarah dan dapat juga dibuat dalam

aplikasi komputer.

(11)

61

DAFTAR PUSTAKA

Chartrand, G and Lesniak L. 1986. Graphs and Digraphs Second Edition. California: a Division of Wadsworth, Inc.

Goodaire, E.G and Parmenter M. 2008. Discrete Mathematics with Graph Theory, Third Edition. New Delhi: Prentice-Hall.

Imamah, N. 2011. Analisis Tentang Graf Perfect. Jombang: Gamatika Vol.II

Jhonsonbaugh, R. 2001. Discrete Mathematics, Fifth Edition. United State of Amerika: Prentice-Hall.

Lipschutz, S dan Marc L. 2002. Matematika Diskrit 2. Jakarta: Salemba Teknika.

Liu, C.L dan Mohaprata, D.P. 2008. Elements of Discrete Mathematics. New Dehli: Tata McGraw-Hill Companies, Inc.

Munir, R. 2012. Matematika Diskrit, Edisi Ketiga. Bandung:Informatika

Siang, J.J. 2002. Matematika Diskrit dan Aplikasinya Pada Ilmu Komputer. Yogyakarta: Penerbit ANDI

Simpson, A. 2002. Discrete Mathematics. Singapore: McGraw-Hill Companies.

West D.B. 2002. Introduction to Graph Theory. New Dehli: Prince-Hall of India

(12)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Harian, pada tanggal 21 Oktober 1990. Ayah bernama Yohannes

Lumbanraja dan Ibu bernama Sedi Situmorang , dan merupakan anak kedua dari lima

bersaudara. Pada tahun 1997, penulis masuk SD Negeri 2 No. 173693 Harian, dan lulus pada

tahun 2003. Pada tahun 2003, penulis melanjutkan sekolah SMP Negeri 1 Nainggolan, dan lulus

tahun 2006. Pada tahun 2006, penulis melanjutkan sekolah SMA SMA Negeri 1 Onanrunggu,

dan lulus pada tahun 2009. Pada tahun 2010, penulis diterima di Program Studi Matematika

Jurusan Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri

Gambar

Tabel 4.1 Sirkuit Euler sederhana dengan bilangan clique ( ( )) ( )

Referensi

Dokumen terkait

Alhamdulillah, segala puji syukur dipanjatkan ke hadirat Allah SWT atas limpahan rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga penyusunan dapat menyelesaikan dan menyusun

Berdasarkan kesimpulan bahwa Implementasi Kebijakan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN) di Kecamatan Palu Barat Kota Palu belum maksimal, Adapun saran

Berdasarkan hasil pengamatan terhadap pertumbuhan tanaman didapat bahwa produksi per tanaman pada komoditi kangkung, cabai, tomat dan buncis, serta produksi bayam per

jumlah 5100 buah. Dari hasil perhitungan diperoleh bahwa semua kriteria desain pada debit rencana dapat terpenuhi pada bak dengan diameter 1,6 m dan diameter

Lapis aspal beton pondasi bawah adalah pada umumnya merupakan lapis perkerasan yang terletak antara lapis pondasi dan tanah dasar jalan yang terdiri dari campuran

pendapatan yang lebih besar dari kenaikan biaya, sehingga laba bank meningkat,5. modal juga meningkat dan CAR

Hambatan-Hambatan yang Dialami oleh Program Consultant Direct English dalam Melakukan Komunikasi Eksternal dengan Klien dan Cara-Cara Mengatasinya .... Saran

Sesuai dengan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Kabupaten Lampung Barat Tingkat pemakaian kontrasepsi pada PUS di