• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengembangan Diri BNSP

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengembangan Diri BNSP"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

PENGEMBANGAN

PENGEMBANGAN

DIRI DAN PEMBENTUKAN

DIRI DAN PEMBENTUKAN

KEBIASAAN

KEBIASAAN

Oleh Oleh

Prof.Dr.H.Mungin Eddy Wibowo,M.Pd.,Kons. Guru Besar Bimbingan dan Konseling

Universitas Negeri Semarang Anggota BSNP

Departemen Pendidikan Nasional Departemen Pendidikan Nasional

(2)

PENGANTAR

PENGANTAR

Pengembangan diri dan pembentukan

Pengembangan diri dan pembentukan

kebiaaan merupakan arah dan sekaligus

kebiaaan merupakan arah dan sekaligus

isi Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK)

isi Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK)

yang diberlakukan di sekolah.

yang diberlakukan di sekolah.

Dalam hal ini Konselor sekolah/guru

Dalam hal ini Konselor sekolah/guru

kelas di Sekolah Dasar menyukseskan

kelas di Sekolah Dasar menyukseskan

KBK melalui pelayanan konseling yang

KBK melalui pelayanan konseling yang

menjadi tugas profeionalnya.

menjadi tugas profeionalnya.

Pelayanan ini sepenuhnya terintegraikan

Pelayanan ini sepenuhnya terintegraikan

ke dalam keeluruhan kegiatan sekolah

(3)

TUJUAN KEGIATAN

TUJUAN KEGIATAN

PENGEMBANGAN DIRI

PENGEMBANGAN DIRI

Memberi kesempatan kepada

Memberi kesempatan kepada

peserta didik untuk

peserta didik untuk

mengembangkan dan

mengembangkan dan

mengekpresikan diri sesuai

mengekpresikan diri sesuai

dengan kebutuhan, kemampuan,

dengan kebutuhan, kemampuan,

bakat, minat, dan kondisinya,

bakat, minat, dan kondisinya,

yang tidak diperoleh melalui

yang tidak diperoleh melalui

kegiatan mata

kegiatan mata

pelajaran dan

pelajaran dan

muatan lokal.

(4)

Kegiatan pengembangan diri,

Kegiatan pengembangan diri,

termasuk didalamnya pembentukan

termasuk didalamnya pembentukan

kebiasaan, dilakukan melalui

kebiasaan, dilakukan melalui

kegiatan pelayanan konseling,

kegiatan pelayanan konseling,

berkenaan dengan perkembangan

berkenaan dengan perkembangan

dan maalah diri pribadi, sosial,

dan maalah diri pribadi, sosial,

belajar, dan karir peserta didik.

belajar, dan karir peserta didik.

Kegiatan pengembangan diri

Kegiatan pengembangan diri

dilakukan dalam rangka untuk

dilakukan dalam rangka untuk

pengembangan kompetensi peserta

pengembangan kompetensi peserta

didik.

(5)

Kompetensi adalah kondisi atau

Kompetensi adalah kondisi atau

kualitas yang menunjukkan seseorang

kualitas yang menunjukkan seseorang

memiliki kemampuan dan/atau

memiliki kemampuan dan/atau

kecocokan yang segera dapat

kecocokan yang segera dapat

diwujudkan untuk keperluan tertentu.

diwujudkan untuk keperluan tertentu.

Kompetensi adalah kualifikasi peserta

Kompetensi adalah kualifikasi peserta

didik yang mencakup sikap,

didik yang mencakup sikap,

pengetahuan, dan keterampilan.

pengetahuan, dan keterampilan.

Kompetensi hidup adalah kompetensi

Kompetensi hidup adalah kompetensi

seseorang yang dapat digunakannya

seseorang yang dapat digunakannya

untuk keperluan dalam hidupnya, baik

untuk keperluan dalam hidupnya, baik

dalam kehiduapn sehari-hari maupun

dalam kehiduapn sehari-hari maupun

kehidupan secara menyeluruh yang

kehidupan secara menyeluruh yang

(6)

RUANG LINGKUP

RUANG LINGKUP

PENGEMBANGAN DIRI

PENGEMBANGAN DIRI

Kehidupan dan perkembangan pribadi

Kehidupan dan perkembangan pribadi

Kehidupan dan perkembangan sosial,

Kehidupan dan perkembangan sosial,

kemasyarakatan dan kewarganegaraan

kemasyarakatan dan kewarganegaraan

Kehidupan dan perkembangan

Kehidupan dan perkembangan

kegiatan membelajarkan diri

kegiatan membelajarkan diri

Kehidupan dan perkembangan

Kehidupan dan perkembangan

kegiatan karir dan pekerjaan

kegiatan karir dan pekerjaan

Kehidupan berkeluarga (

Kehidupan berkeluarga (

di SD belum

di SD belum

diberikan)

diberikan)

(7)

Kegiatan pelayanan konseling

Kegiatan pelayanan konseling

untuk pengembangan diri

untuk pengembangan diri

berkaitan dengan

berkaitan dengan

:

:

Kehidupan pribadi

Kehidupan pribadi

, membantu individu

, membantu individu

menilai kecakapan, minat, bakat, dan

menilai kecakapan, minat, bakat, dan

karakteristik kepribadian sendiri untuk

karakteristik kepribadian sendiri untuk

mengembangkan diri secara realitik.

mengembangkan diri secara realitik.

Kehidupan sosial

Kehidupan sosial

, membantu individu

, membantu individu

menilai dan mencari alternatif

menilai dan mencari alternatif

hubungan sosial yang sehat dan efektif

hubungan sosial yang sehat dan efektif

dengan teman sebaya atau dengan

dengan teman sebaya atau dengan

(8)

Kegiatan belajarKegiatan belajar, membantu individu dalam , membantu individu dalam

kegiatan belajarnya dalam rangka kegiatan belajarnya dalam rangka

mengikuti jenjang dan jalur pendidikan mengikuti jenjang dan jalur pendidikan

tertentu dan/atau dalam rangka menguasai tertentu dan/atau dalam rangka menguasai

sesuatu kecakapan dan keterampilan sesuatu kecakapan dan keterampilan

tertentu. tertentu.

Perencanaan dan pengembangan karirPerencanaan dan pengembangan karir, ,

membantu individu dalam mencari dan membantu individu dalam mencari dan

menetapkan pilihan erta mengambil menetapkan pilihan erta mengambil

keputuan berkenaan dengan karir tertentu, keputuan berkenaan dengan karir tertentu,

baik karir di masa depan maupun karir yang baik karir di masa depan maupun karir yang

sedang dijalaninya. sedang dijalaninya.

Kehidupan keberagamaanKehidupan keberagamaan, membantu , membantu

individu dalam memantapkan diri individu dalam memantapkan diri

berkenaan dengan perilaku keberagamaan berkenaan dengan perilaku keberagamaan

(9)

PEMBENTUKAN KEBIASAAN

PEMBENTUKAN KEBIASAAN

Kebiasaan adalah tingkah laku yang

Kebiasaan adalah tingkah laku yang

cenderung selalu ditampilkan oleh

cenderung selalu ditampilkan oleh

individu dalam menghadapi keadaan

individu dalam menghadapi keadaan

tertentu, atau ketika berada dalam

tertentu, atau ketika berada dalam

keadaan tertentu.

keadaan tertentu.

Kebiasaan dapat terwujud dalam

Kebiasaan dapat terwujud dalam

tingkah laku nyata (seperti berjalan,

tingkah laku nyata (seperti berjalan,

memberikan salam, tersenyum) atau

memberikan salam, tersenyum) atau

tingkah tidak nyata (seperti berpikir,

tingkah tidak nyata (seperti berpikir,

merasa, bersikap).

(10)

RUANG LINGKUP

RUANG LINGKUP

PEMBENTUKAN KEBIASAAN

PEMBENTUKAN KEBIASAAN

Kebiasaan dapat terwujud dan

Kebiasaan dapat terwujud dan

dilaksanakan seseorang dalam kaitannya

dilaksanakan seseorang dalam kaitannya

dengan “aktivitas kehidupan” dalam:

dengan “aktivitas kehidupan” dalam:

Kehidupan pribadi

Kehidupan pribadi

, yaitu kebiasaan

, yaitu kebiasaan

dalam kehidupan sehari-hari seseorang,

dalam kehidupan sehari-hari seseorang,

seperti cara makan, tidur,mandi,bicara.

seperti cara makan, tidur,mandi,bicara.

Hubungan pribadi dan hubungan sosial

Hubungan pribadi dan hubungan sosial

,

,

yaitu kebiasaan dalam hubungan

yaitu kebiasaan dalam hubungan

seseorang dengan seseorang lainnya,

seseorang dengan seseorang lainnya,

dan hubungan seseorang dengan orang

dan hubungan seseorang dengan orang

(11)

Mengikuti aturanMengikuti aturan, yaitu kebiasaan untuk , yaitu kebiasaan untuk

menepati aturan formal, seperti menepati menepati aturan formal, seperti menepati

jadwal kerja, aturan lalu lintas, aturan jadwal kerja, aturan lalu lintas, aturan

permainan. permainan.

Mengikuti tata krama, sopan santun dan Mengikuti tata krama, sopan santun dan

moral,

moral, yaitu kebiasaan untuk mengikuti yaitu kebiasaan untuk mengikuti tuntutan nilai-nilai moral yang berlaku, tuntutan nilai-nilai moral yang berlaku,

seperti penghormatan kepada orang tua seperti penghormatan kepada orang tua

dan orang yang lebih tua, sapaan terhadap dan orang yang lebih tua, sapaan terhadap

teman atau tetangga. teman atau tetangga.

Menghadapi kondisi khususMenghadapi kondisi khusus, yaitu , yaitu

kebiasaan dalam mengahadapi keadaan kebiasaan dalam mengahadapi keadaan

tertentu, eperti keadaan ketika menjumpai tertentu, eperti keadaan ketika menjumpai binatang tertentu, keadaan gelap, keadaan binatang tertentu, keadaan gelap, keadaan

(12)

KEGIATAN

KEGIATAN

PENGEMBANGAN DIRI

PENGEMBANGAN DIRI

Dilakukan melalui kegiatan

Dilakukan melalui kegiatan

konseling berkenaan dengan

konseling berkenaan dengan

perkembangan dan masalah

perkembangan dan masalah

pribadi, sosial, belajar, dan karir

pribadi, sosial, belajar, dan karir

peserta didik.

peserta didik.

Penyelenggaraan jenis-jenis

Penyelenggaraan jenis-jenis

layanan dan kegiatan pendukung

layanan dan kegiatan pendukung

konseling.

konseling.

(13)

Pengembangan nilai-nilai

Pengembangan nilai-nilai

intrinsik diri, dan kegemaran

intrinsik diri, dan kegemaran

seperti gemar membaca,

seperti gemar membaca,

menulis, dan kegiatan sosial

menulis, dan kegiatan sosial

yang positif.

yang positif.

Pengembangan nilai-nilai

Pengembangan nilai-nilai

kecakapan dan perluasan

kecakapan dan perluasan

wawasan kehidupan dengan

wawasan kehidupan dengan

memanfaatkan sumber dan nara

memanfaatkan sumber dan nara

sumber untuk berbagai bidang

sumber untuk berbagai bidang

(14)

JENIS-JENIS

JENIS-JENIS

LAYANAN KONSELING

LAYANAN KONSELING

Layanan orientasiLayanan orientasi, yaitu layanan koneling , yaitu layanan koneling

yang memungkinkan peserta didik yang memungkinkan peserta didik

memahami lingkungan yang baru dimasuki memahami lingkungan yang baru dimasuki

peserta didik, untuk mempermudah dan peserta didik, untuk mempermudah dan

memperlancar berperannya peserta didik memperlancar berperannya peserta didik

dilingkungan yang baru. dilingkungan yang baru.

Layanan informasiLayanan informasi, yaitu layanan konseling , yaitu layanan konseling

yang memungkinkan peerta didik menerima yang memungkinkan peerta didik menerima

dan memahami berbagi informasi yang dan memahami berbagi informasi yang

dapat dipergunakan sebagai bahan dapat dipergunakan sebagai bahan

pertimbangan dan pengambilan keputuan pertimbangan dan pengambilan keputuan

(15)

Layanan penempatan dan penyaluranLayanan penempatan dan penyaluran, yaitu , yaitu

layanan konseling yang memungkinkan

layanan konseling yang memungkinkan

peserta didik memperoleh penempatan dan

peserta didik memperoleh penempatan dan

penyaluran yang tepat sesuai dengan

penyaluran yang tepat sesuai dengan

potensi, bakat dan minat, serta kondisi

potensi, bakat dan minat, serta kondisi

pribadinya.

pribadinya.

Layanan pembelajaranLayanan pembelajaran, yaitu layanan , yaitu layanan

konseling yang memungkinkan peerta didik

konseling yang memungkinkan peerta didik

mengembangkan diri berkenaan dengan

mengembangkan diri berkenaan dengan

sikap dan kebiasaan belajar yang baik,

sikap dan kebiasaan belajar yang baik,

materi belajar yang cocok dengan kecepatan

materi belajar yang cocok dengan kecepatan

dan keulitan belajarnya, erta berbagai aspek

dan keulitan belajarnya, erta berbagai aspek

tujuan dan kegiatan belajar lainnya.

(16)

Layanan konseling peroranganLayanan konseling perorangan, yaitu , yaitu

layanan konseling yang memungkinkan layanan konseling yang memungkinkan

peserta didik mendapatkan layanan peserta didik mendapatkan layanan

langsung tatap muka dengan konselor/guru langsung tatap muka dengan konselor/guru

kelas dalam rangka pembahaan dan kelas dalam rangka pembahaan dan

pengentasan permasalahannya. pengentasan permasalahannya.

Layanan bimbingan kelompokLayanan bimbingan kelompok, yaitu layanan , yaitu layanan

yang memungkinkan sejumlah peserta didik yang memungkinkan sejumlah peserta didik

secara bersama-sama melalui dinamika secara bersama-sama melalui dinamika

kelompok memperoleh berbagai bahan dari kelompok memperoleh berbagai bahan dari

nara sumber tertentu dan atau membaha nara sumber tertentu dan atau membaha

secara berama-sama pokok bahasan secara berama-sama pokok bahasan

tertentu berguna untuk menunjang tertentu berguna untuk menunjang

pemahaman dan kehidupannya sehari-hari pemahaman dan kehidupannya sehari-hari

(17)

Layanan konseling kelompok

Layanan konseling kelompok

,

,

yaitu layanan koneling yang

yaitu layanan koneling yang

memungkinkan peserta didik

memungkinkan peserta didik

memperoleh kesempatan untuk

memperoleh kesempatan untuk

pembahasan dan pengentasan

pembahasan dan pengentasan

permasalahan yang dialami

permasalahan yang dialami

melalui dinamika kelompok;

melalui dinamika kelompok;

masalah yang dibahas masalah

masalah yang dibahas masalah

pribadi yang dialami oleh

pribadi yang dialami oleh

masing-masing anggota

masing-masing anggota

(18)

KEGIATAN PENDUKUNG

KEGIATAN PENDUKUNG

KONSELING

KONSELING

Aplikasi Instrumentasi

Aplikasi Instrumentasi

Konseling

Konseling

Penyelenggaraan

Penyelenggaraan

Himpunan Data

Himpunan Data

Konferensi Kasus

Konferensi Kasus

Kunjungan Rumah

Kunjungan Rumah

(19)

ASPEK

ASPEK

PENGEMBANGAN DIRI

PENGEMBANGAN DIRI

Kesadaran

Kesadaran

, meliputi kemauan,

, meliputi kemauan,

semangat, motivasi dan pemahaman

semangat, motivasi dan pemahaman

tentang posisi diri dalam kaitannya

tentang posisi diri dalam kaitannya

kompetensi yang hendak ditampilkan.

kompetensi yang hendak ditampilkan.

Pemahaman

Pemahaman

, meliputi apek

, meliputi apek

apa,mengapa dan untuk apa

apa,mengapa dan untuk apa

kompetensi itu,erta bagaimana,kapan

kompetensi itu,erta bagaimana,kapan

dan dimana,kompetensi itu akan

dan dimana,kompetensi itu akan

ditampilkan.

(20)

Penampilan

Penampilan

, berupa wujud tingkah

, berupa wujud tingkah

laku nyata individu dalam penerapan

laku nyata individu dalam penerapan

atau penggunaan kompetensi.

atau penggunaan kompetensi.

Penilaian

Penilaian

, meliputi upaya

, meliputi upaya

pengukuran dan penafiran hail

pengukuran dan penafiran hail

pengukuran terebut terhadap

pengukuran terebut terhadap

kriteria ata penampilan uatu

kriteria ata penampilan uatu

kompetensi.

kompetensi.

Pengembangan,

Pengembangan,

meliputi upaya

meliputi upaya

untuk meningkatkan sisi-sisi pokok

untuk meningkatkan sisi-sisi pokok

penguaaan kompetensi oleh individu.

(21)

LANGKAH

LANGKAH

PENGEMBANGAN DIRI

PENGEMBANGAN DIRI

Menetapkan kompetensi yang perlu Menetapkan kompetensi yang perlu

dikembangkan.

dikembangkan.

Menganalisis kompetensi dengan Menganalisis kompetensi dengan

memperhatikan romannya dalam kelima aspek

memperhatikan romannya dalam kelima aspek

pengembangan.

pengembangan.

Mempertimbangkan dan menentukan media apa Mempertimbangkan dan menentukan media apa yang akan digunakan dalam pengembangan

yang akan digunakan dalam pengembangan

kompetensi peserta didik.

kompetensi peserta didik.

Menetapkan dan melaksanakan Menetapkan dan melaksanakan

pendekatan,metode atau cara yang akan

pendekatan,metode atau cara yang akan

digunakan untuk pengembangan.

digunakan untuk pengembangan.

Melakukan evaluasi pengembangan lebih lanjut Melakukan evaluasi pengembangan lebih lanjut atas penguasaan kompetensi

Referensi

Dokumen terkait

perkembangan,pemeliharaan, pelestarian bahkan resiko terhadap lingkungan sosial maupun lingkungan alam.Adaptasi masyarakat lokal dengan wisatawan selain memiliki latar belakang

The Styles and Formatting toolbar (which has been pre-set in this document) can be activated using the button in the top toolbar marked with a blue ‘double-A’ symbol.. Formatting

Skripsi yang beljudul "PELAKSANAAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA ANAK DI SDN MENTENG 01 PAGI JAKARTA PUSAT" telah diujikan dalam sidang munaqasyah Jurusan Pendidikan Agama

Setelah pembelajaran diadakan tes terhadap hasil belajar untuk mengukur kemampuan pemahaman siswa dalam bentuk tes tertulis bentuk tes objektif. Pada siklus I diperoleh

hasil belajar antara siswa yang diajarkan dengan metode mind mapping dengan siswa yang diajarkan dengan metode Guide Note Taking (GNT) pada materi persamaan

This study was aimed to assess the influence of corporate governance and intellectual capital on the firm value of Bank Sector companies listed at Indonesia Stock Exchange in

dalam kebudayaan lain. Etika lebih absolut. Perintah seperti “jangan berbohong”, “jangan mencuri” merupakan prinsip etika yang tidak dapat ditawar-tawar.. • d) Etiket

Sifat yang tertanam dalam jiwa yang dilakukan dgn mudah tanpa pemikiran dan pertimbangan berazaskan ajaran Islam..