Metode dan
Metode dan
Desain
Desain
Penelitian Kualitatif
Penelitian Kualitatif
Retna Siwi Padmawati Retna Siwi Padmawati
Departemen Perilaku Kesehatan, Lingkungan, Departemen Perilaku Kesehatan, Lingkungan,
dan Kedokteran Sosial dan Kedokteran Sosial
F
Fakultas Kedokteranakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Tujuan Perkuliahan
Tujuan Perkuliahan
1.
1. Memahami secara singkat ruang lingkup Memahami secara singkat ruang lingkup dan ciri-ciri penelitian kualitatif
dan ciri-ciri penelitian kualitatif
2. Memahami perbedaan kualitatif dan
2. Memahami perbedaan kualitatif dan
kuantitatif
kuantitatif
3.
3. Memahami secara singkat sampling dan Memahami secara singkat sampling dan cara-cara pengumpulan kualitatif
cara-cara pengumpulan kualitatif
4.
Qualitative Research
Qualitative Research
‘‘Qualitative Research…involves finding out what Qualitative Research…involves finding out what people think, and how they feel - or at any rate, people think, and how they feel - or at any rate, what they say they think and how they say they what they say they think and how they say they
feel. This kind of information is subjective. It feel. This kind of information is subjective. It involves feelings and impressions, rather than involves feelings and impressions, rather than
numbers numbers’’
Bellenger, Bernhardt and Goldstucker, Qualitative Research in Bellenger, Bernhardt and Goldstucker, Qualitative Research in
Penelitian kualitatif
Penelitian kualitatif
Suatu bentuk penyelidikan sosial (Suatu bentuk penyelidikan sosial (social social inquiry
inquiry) yang berfokus pada bagaimana ) yang berfokus pada bagaimana
orang menginterpretasikan dan memaknai
orang menginterpretasikan dan memaknai
pengalaman-pengalaman mereka dan dunia
pengalaman-pengalaman mereka dan dunia
di mana mereka hidup
Penelitian Kualitatif
Penelitian Kualitatif
Proses pencarian pemahaman berdasarkan Proses pencarian pemahaman berdasarkan
tradisi metodologi yang berbeda
tradisi metodologi yang berbeda
Peneliti membangun gambaran yang Peneliti membangun gambaran yang
kompleks serta holistik, menganalisis
kompleks serta holistik, menganalisis
kata-kata, melaporkan pandangan/pendapat
kata, melaporkan pandangan/pendapat
informan secara rinci, dan melakukan studi
informan secara rinci, dan melakukan studi
dalam setting naturalnya
Penelitian kualitatif
Penelitian kualitatif
– Tujuannya adalah mendapatkan deskripsi yang Tujuannya adalah mendapatkan deskripsi yang
rinci tentang suatu fenomena
rinci tentang suatu fenomena
– Pada awalnya hanya sedikit yang sudah Pada awalnya hanya sedikit yang sudah
diketahuinya
diketahuinya
– Desain penelitian dapat muncul di tengah Desain penelitian dapat muncul di tengah
penelitian
penelitian
– Peneliti adalah instrumen utama dalam Peneliti adalah instrumen utama dalam
pengumpulan data
pengumpulan data
– Data berupa kata-kata dan kalimat, gambar, atau Data berupa kata-kata dan kalimat, gambar, atau
suatu obyek/artefak
suatu obyek/artefak
– Subyektif atau interpretasi individu tentang suatu Subyektif atau interpretasi individu tentang suatu
hal adalah penting
Apakah penelitian kualitatif
Apakah penelitian kualitatif
dibutuhkan?
dibutuhkan?
Korelasi, angka dan prosentase Korelasi, angka dan prosentase tidak tidak
cukup
cukup
Dibutuhkan pemahaman yang mendalam Dibutuhkan pemahaman yang mendalam
tentang suatu topik penelitian
tentang suatu topik penelitian
Realitas kehidupan yang kompleksRealitas kehidupan yang kompleks Interaksi antar manusia (kelompok Interaksi antar manusia (kelompok
manusia)
Konstruktivis-kualitatif
Konstruktivis-kualitatif
Peneliti konstruktivis menggunakan metode Peneliti konstruktivis menggunakan metode
interpretif yang memandang fenomena
interpretif yang memandang fenomena
dengan mencari makna sebagaimana yang
dengan mencari makna sebagaimana yang
dipahami oleh aktor sosial sendiri (
dipahami oleh aktor sosial sendiri (emicemic). ).
Untuk melakukan hal ini, interpretivists Untuk melakukan hal ini, interpretivists
menggunakan metode kualitatif yang
menggunakan metode kualitatif yang
memiliki penekanan pada bahasa atau
memiliki penekanan pada bahasa atau
narasi.
Fenomena yang ingin dipahami
Fenomena yang ingin dipahami
Penelitian yang dilakukan dalam Penelitian yang dilakukan dalam setting tertentu yang ada setting tertentu yang ada
dalam
dalam kehidupan riil (alamiahkehidupan riil (alamiah/natural/natural) dengan maksud ) dengan maksud menginvestigasi dan memahami fenomena:
menginvestigasi dan memahami fenomena: – apa yangapa yang terjadi, terjadi,
– mengapa terjadi dan mengapa terjadi dan – bagaimana terjadinya?. bagaimana terjadinya?.
Jadi riset kualitatif adalah berbasis pada konsepJadi riset kualitatif adalah berbasis pada konsep ““going going
exploring” yang melibatkan in‐depth and case‐oriented exploring” yang melibatkan in‐depth and case‐oriented
study atas sejumlah kasus atau kasus
study atas sejumlah kasus atau kasus tunggal (Finlay tunggal (Finlay 2006).
2006).
Tujuan utama adalah membuat fakta mudah dipahami Tujuan utama adalah membuat fakta mudah dipahami
(
(understandable) dan kalau memungkinunderstandable) dan kalau memungkinKKan dapat an dapat menghasilkan hipotesis baru.
Penelitian bersifat
Penelitian bersifat
inductive,
inductive,
exploratory dan Hypothes
exploratory dan Hypothes
is‐is‐ GeneratingGenerating
– didasarkan pada fenomena yang menarik didasarkan pada fenomena yang menarik
– dimulai dengandimulai dengan pertanyaan terbuka (pertanyaan terbuka (open question); open question); bukan dimulai dengan hipotesis yang akan diuji
bukan dimulai dengan hipotesis yang akan diuji
kebenarannya. kebenarannya.
– menginvestigasi dan memahami menginvestigasi dan memahami social world social world bukannya bukannya memprediksi perilaku.
memprediksi perilaku.
– Penelitian dilakukan secara induktif dan exploratifPenelitian dilakukan secara induktif dan exploratif (
(melihat apa yang terjadi, mengapa terjadi, dan melihat apa yang terjadi, mengapa terjadi, dan bagaimana terjadinya
bagaimana terjadinya)) sehingga diharapkan dapat sehingga diharapkan dapat menghasilkan hipotesis baru.
Temuan sangat kompleks,
Temuan sangat kompleks,
rinci, dan komprehensif
rinci, dan komprehensif
didasarkan pada deskripsi yang jelas dan didasarkan pada deskripsi yang jelas dan
detail
detail (m (meennjawab pertanyaanjawab pertanyaan apa, mengapa apa, mengapa dan bagaimana
dan bagaimana)). .
penyajian atas temuan sangatlah kompleks, penyajian atas temuan sangatlah kompleks,
rinci
rinci dan komprehensif sesuai dangan dan komprehensif sesuai dangan fenomena yang terjadi pada setting
fenomena yang terjadi pada setting
penelitian.
Peranan Makna (
Peranan Makna (
Meaning) dan
Meaning) dan
Interpretasi
Interpretasi
fokus pada bagaimana individu memahami fokus pada bagaimana individu memahami
dunianya dan bagaimana
dunianya dan bagaimana mereka mereka mengalami peristiwa tertentu.
mengalami peristiwa tertentu.
penelitian ini berusaha menginterpretasikanpenelitian ini berusaha menginterpretasikan
fenomena dari kacamata pelaku
fenomena dari kacamata pelaku
berdasarkan pada interpretasi mereka
berdasarkan pada interpretasi mereka
terhadap fenomena
Data Kualitatif
Data Kualitatif
Data bersifat deskriptif/naratifData bersifat deskriptif/naratif
PPengumpulan data bersifat tidak terstrukturengumpulan data bersifat tidak terstruktur Menggunakan teknik pengumpulan data:Menggunakan teknik pengumpulan data:
wawancara mendalam, diskusi kelompok,
wawancara mendalam, diskusi kelompok,
observasi, analisis dokumen, dan
observasi, analisis dokumen, dan
sebagainya
sebagainya
pertanyaan terbuka
pertanyaan terbuka
Yaitu pertanyaan yang memperbolehkan Yaitu pertanyaan yang memperbolehkan
partisipan untuk menjawab dengan
partisipan untuk menjawab dengan
pandangan-pandangannya sendiri,
pandangan-pandangannya sendiri,
nilai-nilainya, ataupun berdasarkan
nilainya, ataupun berdasarkan
pengalamannya
pengalamannya
Hindari pertanyaan “Hindari pertanyaan “leading”leading” yaitu yaitu
pertanyaan yang mengandung jawaban,
pertanyaan yang mengandung jawaban,
atau mengarahkan satu jawaban lebih
atau mengarahkan satu jawaban lebih
dianjurkan dari yang lain
Pertanyaan
Pertanyaan
Leading
Leading
Leading Leading
““Ketakutan apa yang anda Ketakutan apa yang anda
punyai ketika diare bayi anda punyai ketika diare bayi anda tidak berhenti?”
tidak berhenti?”
““Apa saja yang anda Apa saja yang anda
lakukan untuk menghentikan lakukan untuk menghentikan diarenya?”
diarenya?”
““Seberapa bagus Seberapa bagus
pengobatan yang diterima pengobatan yang diterima anak anda di puskesmas anak anda di puskesmas?”?”
Non Leading Non Leading
"Bagaimana perasaan Anda "Bagaimana perasaan Anda
ketika diare bayi Anda tidak ketika diare bayi Anda tidak berhenti?”
berhenti?”
"Apa yang Anda lakukan "Apa yang Anda lakukan
ketika diarenya tidak ketika diarenya tidak berhenti?”
berhenti?”
"Bagaimana perasaan Anda "Bagaimana perasaan Anda
tentang pengobatan bayi tentang pengobatan bayi yang Anda dapat di
yang Anda dapat di puskesmas? “
Contoh penelitian kualitatif
Contoh penelitian kualitatif
Menjawab pertanyaan “why” dan “how”Menjawab pertanyaan “why” dan “how”
Tujuan penelitian (contoh):Tujuan penelitian (contoh):
– Mengeksplorasi manajemen pemberian makan Mengeksplorasi manajemen pemberian makan
tambahan pada ibu hamil
tambahan pada ibu hamil
– Mengidentifikasi potensi intervensiMengidentifikasi potensi intervensi
– Mengevaluasi program dan menjelaskan Mengevaluasi program dan menjelaskan
kegagalan program
Kegunaan
Kegunaan
Mengembangkan hipotesis penelitian yang Mengembangkan hipotesis penelitian yang
relevan
relevan
Menyusun kuesioner yang tepat (konsep Menyusun kuesioner yang tepat (konsep
dan bahasa lokal)
dan bahasa lokal)
Menambah atau mengkonfirmasikan data Menambah atau mengkonfirmasikan data
tentang pengetahuan, kepercayaan, sikap,
tentang pengetahuan, kepercayaan, sikap,
perilaku yang tidak lengkap atau tidak jelas
perilaku yang tidak lengkap atau tidak jelas
Mengembangkan pesan-pesan yang tepat Mengembangkan pesan-pesan yang tepat
untuk program pendidikan kesehatan
untuk program pendidikan kesehatan
Mengeksplorasi topik yang sensitif atau Mengeksplorasi topik yang sensitif atau
kontroversial
Sampling dan seleksi informan
Sampling dan seleksi informan
Sampling dan seleksi informan Sampling dan seleksi informan non probabilistik non probabilistik dan focus pada
dan focus pada saturationsaturation
Validitas data dan triangulasiValiditas data dan triangulasi feedbackfeedback atau atau member checking
member checking dan penggunaan lebih dua dan penggunaan lebih dua teknik
teknik
Teknik pengumpulan dataTeknik pengumpulan data cara natural spt cara natural spt wawancara, mengamati, diskusi
wawancara, mengamati, diskusi
Desain penelitian Desain penelitian disesuaikan dg macam data disesuaikan dg macam data yg akan dicari, tp dapat berubah di tengah
yg akan dicari, tp dapat berubah di tengah penelitian
Berapa jumlah sampel?
Berapa jumlah sampel?
Wawancarai sebanyak mungkin informan Wawancarai sebanyak mungkin informan
untuk mendapatkan informasi tentang apa
untuk mendapatkan informasi tentang apa
yang ingin kita ketahui (Kvale)
yang ingin kita ketahui (Kvale)
Sampai ada saturasi informasi (Dahlgren Sampai ada saturasi informasi (Dahlgren
dkk.)
dkk.)
Tidak bisa ditentukan dalam tahap proposalTidak bisa ditentukan dalam tahap proposal Umumnya mengumpulkan data lebih Umumnya mengumpulkan data lebih
banyak dari yang dibutuhkan
Saturasi?
Jika tambahan wawancara tidak menghasilkan informasi yang
Siapa sampelnya?
Siapa sampelnya?
Dipilih secara purposive (ditentukan sendiri Dipilih secara purposive (ditentukan sendiri oleh peneliti)
oleh peneliti)
– mereka yang dapat memberikan informasi yang mereka yang dapat memberikan informasi yang cukup mendalam tentang topik yang kita teliti
cukup mendalam tentang topik yang kita teliti
Mereka yang mempunyai karakteristik Mereka yang mempunyai karakteristik tertentu
tertentu melihat keterwakilan melihat keterwakilan
Mereka yang bisa berbagi sepenggal Mereka yang bisa berbagi sepenggal pengalaman yang unik
pengalaman yang unik
Kumpulan pengalaman ini dapat Kumpulan pengalaman ini dapat
memberikan gambaran keseluruhan
Standar Desain Kualitatif
Standar Desain Kualitatif
Studi kasusStudi kasus: usaha untuk menjelaskan suatu : usaha untuk menjelaskan suatu
fenomena dengan mempelajari secara mendalam fenomena dengan mempelajari secara mendalam suatu contoh kasus tunggal (multi). Kasus bisa
suatu contoh kasus tunggal (multi). Kasus bisa berupa satu atau beberapa kelompok orang atau berupa satu atau beberapa kelompok orang atau institusi
institusi
EthnografiEthnografi: mempunyai fokus untuk mencari : mempunyai fokus untuk mencari
makna sosial melalui pengamatan yang lama dan makna sosial melalui pengamatan yang lama dan mendalam terhadap suatu fenomena sosial
mendalam terhadap suatu fenomena sosial
budaya. Biasanya etnografer mempunyai fokus budaya. Biasanya etnografer mempunyai fokus suatu komunitas atau masyarakat
Standar desain kualitatif
Standar desain kualitatif
FenomenologiFenomenologi: menggambarkan struktur : menggambarkan struktur
pengalaman sebagaimana pengalaman itu pengalaman sebagaimana pengalaman itu
menjadikan mereka sadar tanpa bantuan teori, menjadikan mereka sadar tanpa bantuan teori, deduksi, atau asumsi dari disiplin yang lain
deduksi, atau asumsi dari disiplin yang lain
NarrativeNarrative: pendekatan penelitian kualitatif yang : pendekatan penelitian kualitatif yang
mengandalkan pada kata atau kalimat tertulis dan mengandalkan pada kata atau kalimat tertulis dan terucapkan atau visual yang merupakan
terucapkan atau visual yang merupakan
representasi dari individu-individu. Pendekatan ini representasi dari individu-individu. Pendekatan ini biasanya terfokus pada kehidupan individu
biasanya terfokus pada kehidupan individu
Standar desain kualitatif
Standar desain kualitatif
Rapid ethnographic assessment dan focused Rapid ethnographic assessment dan focused
ethnographic
ethnographic: merupakan penelitian cepat yang : merupakan penelitian cepat yang terfokus pada studi lapangan dengan tujuan untuk terfokus pada studi lapangan dengan tujuan untuk memahami suatu problem. Peneliti adalah orang memahami suatu problem. Peneliti adalah orang yang memahami masalah dan bahasa/budaya, yang memahami masalah dan bahasa/budaya, dapat datang secara periodik/tidak terus-menerus dapat datang secara periodik/tidak terus-menerus
Penelitian aksiPenelitian aksi: penelitian yang dilakukan : penelitian yang dilakukan
bersama-sama oleh subyek penelitian untuk bersama-sama oleh subyek penelitian untuk
memahami dan memecahkan masalah mereka memahami dan memecahkan masalah mereka sendiri
Proses analisis data
Proses analisis data
Transcription, diary, field note, documentsTranscription, diary, field note, documents – Bukti lapanganBukti lapangan
– Untuk memfasilitasi analysisUntuk memfasilitasi analysis – Kualitas data Kualitas data
Complete notes: catatan lapangan, dapat Complete notes: catatan lapangan, dapat
diedit, merupakan pre-analysis
diedit, merupakan pre-analysis
Data analysis: open codingData analysis: open coding kategori-- kategori--
tema
Macam data kualitatif dan cara
Macam data kualitatif dan cara
pengumpulan data
pengumpulan data
Pengetahuan, sikap, persepsi, kepercayaanPengetahuan, sikap, persepsi, kepercayaan – In-depth interview atau wawancara mendalamIn-depth interview atau wawancara mendalam Sistem normaSistem norma
– Focus group discussion (FGD) atau diskusi Focus group discussion (FGD) atau diskusi kelompok terarah (DKT)
kelompok terarah (DKT) PerilakuPerilaku
Contoh wawancara
Contoh wawancara
INTERVIEWER: Oh transportnya di potong. Terus selama ini boleh mas
Cendana boleh ini nggak, kenapa sih mau jadi penjangkau?
NARASUMBER:
Intinya satu saya mau _suara tidak jelas_ nya jungkie. Saya mau menjadi role
model bagi temen – temen. Ini saya bisa bekerja, jungkie itu bukan sampah, jungkie itu korban. Saya setiap memberikan penjangkauan ke anak – anak itu saya selalu memberikan support ke mereka. Untuk mengurangi penyuntikan saya mengarahkan ke methadone, untuk mengetahui kesehatannya saya mengarahkan ke VCT. Kalau dia bermasalah dengan kesehatan yang tanda kutip positif atau apa saya mengarahkan ke IMS untuk ditindak lanjuti oleh karena kesehatan pak Agus nanti untuk ARV nya.
INTERVIEWER: Dulu sebelum menjadi ini sebelum terlibat aktif kegiatan di
MA, kegiatan sehari – hari mas Cendana apa?.
Contoh observasi: Puskesmas S, 10
Contoh observasi: Puskesmas S, 10
Nop 1990, pukul 09.00 WIB
Nop 1990, pukul 09.00 WIB
Seorang perawat dg seragam simbol satu partai Seorang perawat dg seragam simbol satu partai
politik mengajukan pertanyaan dengan suara lantang, politik mengajukan pertanyaan dengan suara lantang, “Suntik, ya?!” kepada seorang perempuan lanjut usia. “Suntik, ya?!” kepada seorang perempuan lanjut usia. Secara otomatis dia menunjuk pada gorden hijau yg Secara otomatis dia menunjuk pada gorden hijau yg memisahkan ruangan menjadi dua. Si pasien
memisahkan ruangan menjadi dua. Si pasien mengikuti instruksinya dengan tergesa-gesa, mengikuti instruksinya dengan tergesa-gesa,
menghilang di balik gorden dan membuka stagennya. menghilang di balik gorden dan membuka stagennya. Ketika dia berhasil mengatasi kesulitan menaiki
Ketika dia berhasil mengatasi kesulitan menaiki
tempat tidur besi yg cukup tinggi, pembantu perawat tempat tidur besi yg cukup tinggi, pembantu perawat telah siap menusukkan jarum suntik ke bagian atas telah siap menusukkan jarum suntik ke bagian atas pantatnya. Kulit yg disuntik kemudian diusap dg
pantatnya. Kulit yg disuntik kemudian diusap dg
segumpal kapas. Si ibu kemudian turun dan berjalan segumpal kapas. Si ibu kemudian turun dan berjalan ke ruang di sampingnya untuk membayar. Seorng ke ruang di sampingnya untuk membayar. Seorng pasien laki-laki telah menunggu gilirannya dengan pasien laki-laki telah menunggu gilirannya dengan
Latihan Coding:
Latihan Coding:
“…“…well actually, I didn’t want it at first, but he pushed well actually, I didn’t want it at first, but he pushed me. He said “well, you must try this stuff, it is really me. He said “well, you must try this stuff, it is really
nice”, then “no, I don’t want it, I’m afraid”. I was nice”, then “no, I don’t want it, I’m afraid”. I was
really scared of injection actually. Since I was a little really scared of injection actually. Since I was a little
child, I was never get injected before, whenever I child, I was never get injected before, whenever I was sick. Then he said “it was tasty, it makes you was sick. Then he said “it was tasty, it makes you
feel light”. He also said, “all right, if you don’t want to feel light”. He also said, “all right, if you don’t want to
try this one, you don’t know me anymore”. But, the try this one, you don’t know me anymore”. But, the
things that make me crazy were that I’ve been living things that make me crazy were that I’ve been living with him for a long time. He really touches my heart. with him for a long time. He really touches my heart. So, I can’t leave him. He was also the one who took So, I can’t leave him. He was also the one who took
Open codes
Open codes
InjectionInjection
Did not wantDid not want
Not the intentionNot the intention PushyPushy
NiceNice TastyTasty
Feel lightFeel light
EncouragingEncouraging Afraid/scaredAfraid/scared ……....
Living togetherLiving together Took virginityTook virginity Touching heartTouching heart LoveLove
CompassionCompassion
Does not dare to leave Does not dare to leave Rejecting/refuseRejecting/refuse
ThreateningThreatening CrazyCrazy
Contoh penelitian kualitatif
Contoh penelitian kualitatif
Lazuardi, et.al., Boyfriends and injecting: the role of Lazuardi, et.al., Boyfriends and injecting: the role of
male intimate partners in the life of women who male intimate partners in the life of women who
inject drugs in Central Java;
inject drugs in Central Java; Culture, Health and Culture, Health and Sexuality;
Sexuality; 2012 2012
Muhaimin, et. Al., Communication barriers among Muhaimin, et. Al., Communication barriers among
physicians in care at the end of life: experience physicians in care at the end of life: experience from a postgraduate training residency in Java; from a postgraduate training residency in Java;
Asian Bioethics Review
Asian Bioethics Review, 4 (2), 2012, 4 (2), 2012
Padmawati and Nichter, Community response to Padmawati and Nichter, Community response to
avian flu in Central Java,Indonesia;
avian flu in Central Java,Indonesia; Anthropology Anthropology and Medicine,