• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2019

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2019"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

DINAS PEKERJAAN UMUM, PENATAAN RUANG,

PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERUMAHAN

KABUPATEN MALAKA

LAPORAN KINERJA INSTANSI

PEMERINTAH (LAKIP)

(2)

KABUPATEN MALAKA ... Error! Bookmark not defined. 2.1. RENCANA STRATEGIS ORGANISASI ... Error! Bookmark not defined. 2.1.1. Visi dan Misi ... Error! Bookmark not defined. 2.1.2. Tujuan dan Sasaran ... Error! Bookmark not defined. 2.1.3. Strategi dan Kebijakan ... Error! Bookmark not defined. 2.2. PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN ANGGARAN 2019Error! Bookmark not

defined.

2.3. PENJANJIAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2019 ... Error! Bookmark not

defined.

3.1. CAPAIAN KINERJA ... Error! Bookmark not defined. 3.2. ANALISIS DAN EVALUASI CAPAIAN KINERJAError! Bookmark not defined. 3.3. AKUNTABILITAS KEUANGAN ... 20 4.1. KESIMPULAN ... Error! Bookmark not defined. 4.2. REKOMENDASI ... Error! Bookmark not defined.

(3)

B

B

A

A

B

B

I

I

P

P

E

E

N

N

D

D

A

A

H

H

U

U

L

L

U

U

A

A

N

N

1.1. GAMBARAN UMUM DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN KABUPATEN MALAKA

Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PUPR-PRKP) Kabupaten Malaka dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Malaka Nomor 19 Tahun 2016tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Malaka (Lembaran Daerah Kabupaten Malaka Tahun 2016 Nomor 19, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Malaka Tahun 2016 Nomor 22) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Malaka Nomor 06 Tahun 2017 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Malaka (Lembaran Daerah Kabupaten Malaka Tahun 2017 Nomor 06, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Malaka Tahun 2017 Nomor 28). Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan otonomi daerah di bidang Pekerjaan Umum dan Perumahan yang menjadi wewenang Pemerintah Kabupaten.

Berdasarkan uraian di atas dapat dikatakan bahwa sebagai salah satu pelaksana Pemerintah Daerah, Dinas Perkerjaan Umum dan Perumahan mempunyai kedudukan yang cukup strategis karena mempunyai peranan yang cukup penting dalam meningkatkan perkembangan dan pemerataan ekonomi, kesatuan wilayah, dan pembangunan yang berkelanjutan dalam konteks pembangunan daerah.

A. Tugas Pokok dan Fungsi

Berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 65 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman Kabupaten Malaka (Berita Daerah Kabupaten Malaka Tahun 2016 Nomor 61), tugas pokok dan fungsi Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka adalah sebagai berikut.

1) Tugas Pokok

Tugas Pokok Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan adalah membantu Bupati dalam menyelenggarakan sebagian urusan Pemerintahan Daerah dan melaksanakan kewenangan otonomi daerahdalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi di bidang Pekerjaan Umum dan Perumahan yang menjadi wewenang Pemerintah Daerah Kabupaten.

(4)

2) Fungsi

Fungsi dari Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan adalah:

• Perumusan kebijakan teknis di bidang pekerjaan umum dan perumahan; • Melaksanakan urusan Pemerintahan Daerah sesuai dengan bidang tugasnya; • Mengelola barang milik atau kekayaan negara yang menjadi tanggung jawabnya; • Pengawasan atas pelaksanaan tugasnya;

• Menyampaikan laporan hasil evaluasi, saran, dan pertimbangan di bidang tugas dan fungsinya kepada Bupati.

B. Struktur Organisasi

Struktur Organisasi Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka diatur dalam Peraturan Bupati Nomor 65 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman Kabupaten Malaka (Berita Daerah Kabupaten Malaka Tahun 2016 Nomor 61). Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka memiliki 7 (tujuh) unit kerja, terdiri dari 6 (enam) bidang dan 1 (satu) sekretariat. Berikut ini adalah lingkup tugas dari masing-masing unit kerja yang ada di Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka.

a) Bidang Tata Ruang:

1. Seksi Penataan Ruang

2. Seksi Pengembangan Kawasan Perkotaan 3. Seksi Pengembangan Kawasan Perdesaan b) Bidang Kebersihan:

1. Seksi Pengadaan TPS, TPA dan IPAL 2. Seksi Kebersihan dan Angkutan 3. Seksi Penataan Taman dan Jalur Hijau c) Bidang Pengairan:

1. Seksi Pengairan dan Irigasi

2. Seksi Tata Guna Air dan Penyuluhan

3. Seksi Pengamanan Sungai¸ Pantai dan Rawa d) Bidang Bina Marga:

1. Seksi Jalan 2. Seksi Jembatan 3. Seksi Peralatan

e) Bidang Cipta Karya dan Perumahan: 1. Seksi Permukimandan Perijinan 2. Seksi Air Bersih

(5)

f) Bidang Jasa Konstruksi:

1. Seksi Rekayasa dan Teknologi 2. Seksi Jasa Konstruksi

3. Seksi Pembinaan dan Pengawasan

Gambar 1 Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman Kabupaten Malaka

C. Kondisi Sumber Daya Manusia

Jumlah pegawai yang bekerja pada Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Malaka per 31 Desember 2019 sebanyak 233 orang yang terdiri dari 46 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS), 19 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan 168 orang Tenaga Kontrak Daerah (TEDA).

1. Pegawai Negeri Sipil (PNS)

a) Jumlah PNS menurut pendidikan :

▪ Strata 2 ( S2 ) : 3 Orang ▪ Strata 1 ( S1) : 34 Orang

▪ Diploma : 9 Orang

▪ SLTA : 18 Orang

(6)

b) Jumlah PNS menurut Pangkat dan Golongan : - Pembina IV/b : 1 Orang - Pembina IV/a : 4 Orang - Penata Tk. I III/d : 7 Orang Penata III/c : 3 Orang - Penata Muda Tk.I III/b : 11 Orang - Penata Muda III/a : 17 Orang - Pengatur Tk.I II/d : 7 Orang - Pengatur II/c : 9 Orang - Pengatur Muda Tk.I II/b : 3 Orang - Pengatur Muda II/a : 2 Orang

- Juru I/d : 1 Orang

c) Jumlah Pejabat Struktural :

- Eselon II-b/ Kepala Dinas : 1 Orang - Eselon III-a/ Sekretaris : 1 Orang - Eselon III-b/Kabid : 6 Orang Eselon IV-b/Kasubbag : 3 Orang - Eselon IV-b/Kasie : 14 Orang

2. Tenaga Kontrak Daerah (TEDA)

Jumlah tenaga kontrak daerah pada Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Malaka adalah sebanyak 168 Orang. Rincian jumlah tenaga kontrak daerah berdasarkan tingkat pendidikan adalah sebagai berikut : - Strata 1 ( S1) : 42 Orang - Diploma : 5 Orang - SLTA : 100 Orang - SLTP : 13 Orang - SD : 8 Orang

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman (PUPR-PRKP) disusun dengan maksud memberikan gambaran hasil pelaksanaan pembangunan di bidang ke-PU-an di Kabupaten Malaka dan mengukur tingkat kinerja Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka selama tahun 2019. Kinerja dimaksud diukur berdasarkan target dan indikator yang telah direncanakan.

(7)

Adapun tujuan dari penyusunan laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman adalah:

- Mewujudkan akuntabilitas atas pelaksanaan kegiatan yang telah dilaksanakan. - Mengevaluasi capaian pelaksanaan program/kegiatan yang telah dilaksanakan.

1.3. ISU-ISU STRATEGIS

Isu strategis merupakan salah satu pengayaan analisis lingkungan eksternal terhadap hasil capaian pembangunan dalam jangka waktu tertentu, serta permasalahan yang masih dihadapi kedepan dengan mengidentifikasi kondisi atau hal-hal yang harus diperhatikan dalam perencanaan pembangunan karena dampaknya yang signifikan bagi entitas (daerah/masyarakat) dimasa datang. Suatu kondisi/kejadian yang menjadi isu trategis adalah keadaan yang apabila tidak diantisipasi, akan menimbulkan kerugian yang lebih besar atau sebaliknya, dalam hal tidak dimanfaatkan, akan menghilangkan peluang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam jangka panjang.

Perumusan isu-isu strategis dilakukan dengan menganalisis berbagai fakta dan informasi yang telah diidentifikasi untuk dipilih menjadi isu strategis serta melakukantelaahan terhadap visi, misi dan program kepala daerah terpilih, Renstra Kementerian sehingga rumusan isu yang dihasilkan selaras dengan cita-cita dan harapan masyarakat terhadap kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih serta kebijakan pemerintah dalam jangka menengah.

a) Isu Strategis Bidang Penataan Ruang

1. Perlu segera menyelesaikan peraturan operasionalisasi RTRW Kabupaten Malaka tentang Penataan Ruang dan peraturan detail tata ruang.

2. Perlunya peningkatan kemampuan aparat perencana maupun pelaksana pengendali dan pengawas pemanfaatan ruang.

3. Perlu dilakukannya upaya-upaya sosialisasi kepada masyarakat tentang penataan ruang dan peraturan-peraturan penataan ruang.

b) Isu strategisBidang Pengairan

1. Kinerja pelayanan jaringan irigasi yang belum optimal dan menyeluruh, serta masih adanya kerusakan jaringan irigasi yang beroperasi.

2. Ketersediaan air di musim kemarau terbatas akibat kurangnya ketersediaan wadah-wadah penampung air baik wadah-wadah alam maupun buatan.

3. Kurangnya koordinasi dan ketatalaksanaan penanganan SDA yang beresiko menimbulkan konflik antar pengguna sumber daya air.

(8)

4. Belum tersedianya Sistem Informasi SDA (SISDA) pada Dinas PUPR-PRKPyang dapat menyediakan data dan informasi yang lengkap tentang SDA untuk dapat digunakan dalam proses pengambilan keputusan dan proses perencanaan.

5. Pada saat musim hujan, terdapat beberapa wilayah yang merupakan daerah rawan longsor dan rawan banjir akibat meluapnya sungai.

6. Manajemen pengelolaan DAS Benanain yang belum optimal baik secara struktural maupun non struktural.

c) Isu strategisBidang Bina Marga

1. Penyediaan infrastruktur jalan dan jembatan dari perkotaan hingga ke pelosok perdesaan belum memadai dan perlu peningkatan untuk kelancaran lalu lintas dan mobilitas barang dan manusia

2. Kurangnya aksesibilitas pada beberapa daerah yang terisolasi dan terpencil.

3. Masih banyak ruas jalan antar desadalam kondisi rusak dan perlu diperbaiki dan/atau ditingkatkan konstruksinya.

4. Belum tersedianya alat-alat berat yang memadai sebagai aset Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka untuk menunjang pelaksanaan kegiatan.

d) Isu strategisBidang Cipta Karya dan Perumahan

1. Masih banyak masyarakat yang kesulitan air bersih karena terbatasnya sumber air air bersih dan masih kurangya pembangunan infrastruktur air bersih.

2. Sarana air bersih/air minum yang ada telah banyak yang mengalami kerusakan. 3. Pertumbuhan pernduduk mengakibatkan berkembangnya daerah permukiman

sehingga perlu dilakukan perluasan daerah layanan air bersih/air minum.

4. Masih banyak jalan lingkungan permukiman dalam kondisi rusak dan perlu diperbaiki dan/atau ditingkatkan konstruksinya.

5. Rendahnya jumlah masyarakat dan permukiman yang memiliki sistem sanitasi lingkungan yang baik dan sehat.

6. Fasilitas umum yang tersedia masih perlu ditata,ditingkatkan, dan ditambahkan agar dapat memberikan pelayanan yang optimal bagi masyarakat.

7. Masih adanya titik-titik genangan pada daerah permukiman pada saat musim hujan yang perlu segera diatasi.

8. Tingginya jumlah masyarakat berpenghasilan rendah yang belum memiliki rumah layak huni sesuai standart yang disyaratkan.

9. Belum tersedianya gedung-gedung kantor pemerintahan. Kantor-kantor pemerintahan yang saat ini digunakan masih perlu diperbaiki.

(9)

e) Isu strategisBidang Jasa Konstruksi

1. Kompetensi SDM Konstruksi harus ditingkatkan untuk bisa meningkatkan kinerja. 2. Peralatan/perlengkapan laboratorium yang masih belum lengkap dan perlu

ditambahkan agar dapat menunjang proses pengendalian kualitas pekerjaan konstruksi dan meningkatkan PAD.

3. Meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) jasa konstruksi menuju tenaga ahli dan tenaga terampil di bidang konstruksi.

4. Kualitas sertifikasi dan pelatihan tenaga kerja konstruksi perlu ditingkatkan.

f) Isu strategisBidang Kebersihan

1. Pembangunan Tempat Pembuangan Akhir di Kabupaten Malaka.

2. Peningkatan sarana dan prasarana persampahan untuk menunjang program pemerintah dalam perang melawan sampah.

3. Meningkatkan manajemen pengelolaan sampah

4. Perlu adanya penambahan jumlah anggota Satuan Tugas Kebersihan untuk meningkatkan jumlah dan luasan daerah layanan pengelolaan persampahan.

1.4. SISTEMATIKA PENULISAN

Sitematika penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi ini adalah sebagai berikut:

BAB I. PENDAHULUAN

Bab ini berisi tentang gambaran umum Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka, maksud dan tujuan penulisan, isu-isu strategis dan sistematika penulisan.

BAB II. RENCANA STRATEGIS DAN PERJANJIAN KINERJA

Bab ini berisi tentang ringkasan Rencana Strategis Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka, Program/Kegiatan Dinas PUPR-PRKP Tahun Anggaran 2019, dan perjanjian kinerja program kegiatan perangkat daerah yang ditargetkan pada tahun berjalan.

BAB III. AKUNTABILITAS KINERJA

Bab ini menjelaskan tentang hasil pencapaian kinerja perangkat daerah serta evaluasi dari program kegiatan yang telah dilaksanakan perangkat daerah. BAB IV. PENUTUP

Bab ini berisi tentang kesimpulan dan pembahasan permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan program kegiatan serta dijabarkan solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut.

(10)

BAB II

RENCANA STRATEGIS DAN PENETAPAN KINERJA

2.1. RENCANA STRATEGIS ORGANISASI

Rencana Strategis (Renstra) merupakan dokumen perencanaan yang menggambarkan hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu 5 (lima) tahun kedepan dengan memperhatikan potensi, peluang dan kendala yang ada atau yang mungkin timbul selama kegiatan itu berjalan. Renstra Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman (PUPR-PRKP) Kabupaten Malaka telah dijabarkan dalam buku Renstra Tahun 2016 – 2021 yang mengandung visi, misi, tujuan, sasaran, kebijakan, program dan kegiatan selama 5 (lima) tahun, termasuk yang dilaksanakan pada Tahun Anggaran 2019.

2.1.1. Visi dan Misi 1. Pernyataan Visi

Visi DinasPekerjaan Umum dan Perumahan Kabupaten Malakaadalah“Terwujudnya masyarakat Malaka yang maju dan Sejahtera melalui

Layanan Infrastruktur Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Malaka, yang Handal dan Memadai”.

2. Pernyataan Misi

Misi adalah sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan, sesuai visi yang ditetapkan, agar capaian hasil organisasi yang diinginkan dapat tercapai dengan baik. Adapun Misi Dinas PUPR - PRKP Kabupaten Malaka adalah sebagai berikut:

1. Mempercepat Pembangunan Infrastruktur sumber daya air untuk mendukung revolusi pertanian.

2. Mempercepat pembangunan infrastruktur Jalan dan jembatan, untuk mendukung konektifitas guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

3. Mempercepat pembangunan infrastruktur air bersih sebagai layanan dasar dalam rangka mewujudkan kualitas hidup masyarakat Malaka.

4. Mempercepat pembangunan infrastruktur permukiman dan perumahan rakyat untuk mendukung layanan infrastruktur dasar yang layak dalam rangka mewujudkan kualitas hidup rakyat Malaka.

5. Meningkatkan Tata kelola Sumber Daya organisasi Dinas PUPR - PRKP Kabupaten Malaka yang meliputi Sumber Daya Manusia, untuk mendukung fungsi manajemen meliputi : Perencanaan yang terpadu, Pelaksanaan yang tepat, dan Pengawasan yang ketat, serta Evaluasi dan Pelaporan yang benar.

(11)

2.1.2. Tujuan dan Sasaran

Dari Visi dan misi yang telah ditetapkan, selanjutnya diuraikan lebih lanjut dalam tujuan dan sasaran sebagai kondisi antara tercapainya Visi dan Misi.Tujuan dan sasaran merupakan suatu kondisi yang diharapkan akan terwujud dalam dalam jangka waktu satu sampai dengan lima tahun yang akan datang. Berikut ini merupakan rumusan tujuan dan sasaran Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Kabupaten Malaka.

1. Tujuan: Menciptakan suasana kerja yang kondusif diwujudkan dengansasaran : a. Tersedianya prasarana perkantoran yang memadai

b. Tersedianya peralatan lapangan yang memadai

2. Tujuan: Memberikan pelayanan yang prima diwujudkan dengan sasaran : a. Tersedianya SDM yang memadai

b. Pelayanan perizinan yang cepat

3. Tujuan: Meningkatkan ketersediaan infrastruktur jalan dan jembatan diwujudkan dengan sasaran :

a. Terbangunnya jalan dan jembatan b. Terbangunnya turap/talud dan bronjong c. Terpeliharanya jalan dan jembatan d. Terpeliharanya turap/talud dan bronjong

4. Tujuan: Menyediakan Sarana Pemerintahan diwujudkan dengansararan : Tersedianya bangunan kantor yang memadai

5. Tujuan: Menyediakan Sarana dan Prasarana Air Bersih diwujudkandengan sasaran:

Terbangunnya sarana dan prasarana air bersih, irigasi, dan bangunan penampung air lainnya.

6. Tujuan: Menyelaraskan pembangunan dengan Perencanaan Tata Ruang Wilayah diwujudkan dengan sasaran :

Terkendalinya pemanfaatan ruang

7. Tujuan: Membangun rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah diwujudkan dengan sasaran :

Meningkatnya rasio rumah layak huni menjadi.

8. Tujuan: Membangun sarana dan prasarana dasar permukiman diwujudkan dengan sasaran :

a. Meningkatnya persentase drainase dalam kondisi baik. b. Terbangunnya jalan lingkungan

(12)

2.1.3. Strategi dan Kebijakan A) Strategi

1. Peningkatan prasarana perkantoran yang memadai yang diwujudkan dengan pemenuhan sarana dan prasarana perkantoran yang berbasis kinerja dan disesuaikan kebutuhan.

2. Penyediaan SDM yang memadai baik secara kualitas maupun kuantitas. 3. Peningkatan panjang jalan dalam kondisi baik.

4. Penyediaanbangunan kantor yang memadai.

5. Peningkatan jumlah rumah tangga yang dapat mengakses air bersih.

6. Pembangunan, peningkatan, dan rehabilitasi jaringan irigasi dan bangunan penampungan air lainnya.

7. Pengendalian pemanfaatan ruang di Kabupaten Malaka. 8. Peningkatanjumlah rumah layak huni.

9. Pembangunan saluran drainase dalam kondisi baik agar dapat mengurangi jumlah genangan air

10. Pembangunan jalan lingkungan.

11. Pemenuhan kebutuhan sanitasi dasar masyarakat dengan cara membangun sarana dan prasarana sanitasi.

B) Kebijakan

1. Menyediakan prasarana perkantoran yang memadai yang diwujudkan dengan pemenuhan sarana dan prasarana perkantoran yang berbasis kinerja dan disesuaikan kebutuhan.

2. Menyediakan SDM yang memadai diwujudkan dengan: a. Menambah formasi pegawai sesuai kebutuhan

b. Aktif menyertakan pegawai dalam kegiatan pelatihan danbimbingan teknis. 3. Meningkatkan panjang jalan dalam kondisi baik yang diwujudkan dengan:

a. Pembangunan jalan dengan merampungkan penyelesaian satu ruas jalan dalam setiap kegiatan

b. Melakukan pemetaan penangananan jalan dan jembatan

c. Aktif melakukan survei kondisi jalan dan jembatan dan senantiasa mengupdate data base jalan dan jembatan. Setiap tahun data base jalan dan jembatan perlu diupdate untukmengetahui kondisi jalan dan sebagai dasar penyusunan penaganan.

d. Mengadakan pemeliharaan jalan dan jembatan baik secara rutin maupun berkala 4. Menyediakan bangunan kantor yang memadai diwujudkan dengan:

Membangun dan memeliharan sarana dan sarana pemerintahan Pembangunan sarana dan prasarana pemerintahan dilakukan selain dengan menggunakan dana APBD juga diupayakan dengan bantuan dana dari pemerintah pusat.

(13)

5. Meningkatkan jumlah rumah tangga yang dapat mengakses air bersih diwujudkan dengan: Menambah jaringan sarana air bersih dan memperluas jangkauan pelayanan air bersih. 6. Membangun, meningkatkan, dan melaksanakan rehabilitasi jaringan irigasi dan bangunan

penampungan air lainnya.

7. Mengendalikan pemanfaatan ruang diwujudkan dengan:

a. Merampungkan dan mensosialisasikan Perda tantang RTRW b. Menyusun dan mensosialisasikan Perda tentang IMB

c. Aktif melakukan pengawasan bangunan

8. Meningkatkan rasio rumah layak huni dengan melaksanakan pembangunan baru rumah layak huni dan rehabilitasi terhadap rumah-rumah tidak layak huni.

9. Memacu pembangunan saluran drainase dalam kondisi baik agar dapat mengurangi jumlah genangan air

10. Membangun jalan lingkungan.

11. Memenuhi kebutuhan sanitasi dasar masyarakat dengan cara membangun sarana dan prasarana sanitasi

2.2. PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN ANGGARAN 2019

Pelaksanaan Program dan Kegaiatan Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman Kabupaten Malaka Tahun Anggaran 2019 dilaksanakan berdasarkan Dokumen Pelaksanaan Anggaran Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka Tahun Anggaran 2019. Dokumen Pelaksanaan Anggaran ini disusun dengan mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Malaka T.A. 2019 atau Rencana Kerja Tahunan (RKT) Pemeintah Kabupaten Malaka T.A. 2019. Penetapan Program dan Kegiatan yang akan dilakukan dengan memperhatikan Prioritas Plafond Anggaran Sementara (PPAS). Berhubung plafon anggaran yang diberikan terbatas, sehingga tidak semua Program dan Kegiatan yang ada pada Renstra Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka, Rencana Kerja Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka TA. 2019, dan Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Malaka T.A. 2019 bidang ke-PU-an dapat dilaksanakan pada Tahun Anggaran 2019 ini. Dengan demikian, program dan kegiatan yang dilaksanakan pada Tahun Anggaran 2019 tidak dapat mewakili semua tujuan dan sasaran Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka yang telah ditetapkan.

Pada Tahun Anggaran 2019, Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman Kabupaten Malaka melaksanakan 16 program dan 28 kegiatan dengan total anggaran Belanja Langsung sebesar Rp. 94.012.038.214,51. Tabel berikut ini adalah program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka Tahun Anggaran 2019.

(14)

Tabel 2. Program dan Kegiatan Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka Tahun Anggaran 2019

NO URAIAN PROGRAM/KEGIATAN

01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

1 Penyediaan Jasa Surat Menyurat

2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik

3

Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional

4 Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan

5 Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

6 Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja

7 Penyediaan Alat Tulis Kantor

8 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

9

Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor

10 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah

02 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

11 Pembangunan Gedung Kantor

12 Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor

03 Pembangunan jalan dan jembatan

13 Pembangunan Jalan

14 Pembangunan Jembatan

04 Pengembangan Perumahan

15 Pembangunan Rumah Layak Huni

05 Lingkungan Sehat Perumahan

16 Pembangunan Jalan Lingkungan

06 Rehabilitasi / Pemeliharaan Jalan dan Jembatan

17 Rehabilitasi / Pemeliharaan Rutin Jalan

07 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olahraga

18 Peningkatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Olahraga

08 Program Peningkatan sarana dan prasarana kebinamargaan

(15)

NO URAIAN PROGRAM/KEGIATAN 09

Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya

20 Pembangunan jaringan air bersih/ air minum 21 Peningkatan Jaringan Irigasi

10 Pembangunan Sarana dan Prasarana Sanitasi Lingkungan

22 Pembangunan Sanitasi

11 Pengendalian Banjir

23 Pembangunan Prasarana Pengaman Sungai

12 Pembangunan Infrastruktur Perdesaan

24 Pembangunan Jalan Perdesaan dan Jembatan Perdesaan

13 Pemantauan dan Pengendalian

25 Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan

14 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

26 Penyediaan jasa pengelola persampahan

15

Program Perencanaan Tata Ruang, Pemanfaatan Ruang dan Pengembangan Kawasan

27 Fasilitasi Pengendalian Pemanfaatan Ruang

16 Program Peningkatan dan Pengembangan Fasilitas

28 Program Peningkatan dan Pengembangan Fasilitas

2.3. PENJANJIAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2019

Penetapan Kinerja yang disusun dan ditandatangani dalam Perjanjian Kinerja antara Kepala Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka dengan Bupati Malaka merupakan gambaran tentang target yang akan dicapai pada tahun yang bersangkutan. Perjanjian Kinerja berisi penugasan dari Bupati Malaka kepada Kepala Dinas untuk melaksanakan program-program yang didanai oleh pemerintah daerah, dengan disertai dengan target yang ingin dicapai, indikator kinerja dan masing-masing satuan ukur yang akan dipakai.

Penyusunan Perjanjian Kinerja Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka Tahun 2019 mengacu pada Dokumen Pelaksanaan Anggaran PUPR-PRKP Kabupaten Malaka Tahun Anggaran 2019 (Perubahan). Perjanjian Kinerja PUPR-PRKP Kabupaten MalakaTahun 2019 ditunjukan pada Tabel 3.

(16)

Tabel 3. Perjanjian Kinerja Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka Tahun Anggaran 2019

No. SASARAN STRATEGIS TARGET

(1) (2) (4) - 1 Buah - 4 Unit - 17 Jenis - 9 km - 4 km - 3 Ruas Jalan - 150 m 3

Meningkatkan jumlah masyarakat yang

memiliki rumah layak huni 138 Unit

4 Mengendalikan kesesuaian

pembangunan dengan rencana Tata Ruang dan Pengembangan Kawasan

40 Kali 5

Meningkatkan ketersediaan air bersih

bagi masyarakat 5 Desa

6 Meningkatkan ketersediaan dan

kualitas pelayanan irigasi bagi 2 DI

7

Meningkatkan ketersediaan sarana dan

prasarana lingkungan perumahan 4 Paket

8

Meningkatnya kualitas sanitasi

lingkungan bagi masyarakat 9 Paket

9

Mengurangi dampak banjir bagi

masyarakat 1 Desa

- 32 Orang

- 100 Unit Tong Sampah

11 Meningkatkan jumlah dan kualitas penyelenggaraan fasilitas umum bagi masyarakat

4 Unit 10

Jumlah Tenaga Kebersihan

Jumlah Penambahan Fasilitas Pengelolaan Persampahan

Meningkatkan ketersediaan dan kualitas infrastruktur jalan dan jembatan

Jumlah Paket Pekerjaan TA 2018 yang Belum Dibayarkan (DPAL TA. 2018) Meningkatkan ketersediaan sarana dan

prasarana pemerintahan

Jumlah Desa yang mendapat kegiatan pembangunan, peningkatan, dan rehabilitasi infrastruktur air bersih

Jumlah Daerah Irigasi (DI) yang direhabilitasi

Mengembangkan kinerja pengelolaan persampahan

Jumlah Paket Pekerjaan pembangunan MCK dan tangki septik individual yang harus dibayarkan (DPAL TA 2018)

Jumlah Desa yang mendapat kegiatan pembangunan infrastruktur pengendali banjir, normalisasi sungai, dan perkuatan tebing sungai

1

Jumlah pemeliharaan/rehabilitasi fasilitas umum yang diperbaiki

Jumlah pemberian Surat Keterangan Mengenai Pemanfaatan Ruang tentang Izin Membangun kepada masyarakat

2

INDIKATOR KINERJA

(3)

Panjang pembangunan/peningkatan jalan kabupaten.

Jumlah gedung kantor yang dibangun

Panjang pembangunan/peningkatan jalan desa

Jumlah ruas jalan yang dilakukan pemeiliharaan/rehabilitasi Panjang pembangunan jembatan Jumlah penambahan kendaraan dinas/operasional

Jumlah rumah yang mendapat bantuan perumahan

Jumlah penambahan alat-alat laboratorium kebinamargaan

(17)

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas Kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Kabupaten Malaka adalah perwujudan untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan misi dalam mencapai sasaran yang telah ditetapkan. Kinerja Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman Kabupaten Malaka Tahun 2019 tergambar dalam tingkat pencapaian sasaran yang dilaksanakan melalui berbagai kegiatan sesuai dengan program dan kegiatan yang ditetapkan.

Bab ini akan disajikan uraian hasil pengukuran kinerja, evaluasi akuntabilitas kinerja, termasuk di dalamnya menguraikan secara sistematis keberhasilan dan kegagalan, hambatan/kendala, dan permasalahan yang dihadapi serta langkah-langkah yang diambil guna mengatasi hambatan/kendala dan permasalahan.

3.1. CAPAIAN KINERJA

Capain kinerja Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman Kabupaten Malaka dapat diukur dengan cara membandingkan antara realisasi kinerja dan target kinerja yang telah ditetapkan dalam perjanjian kinerja. Pada Tabel 4 di bawah ini disajikan capain kinerja terhadap sasaran-sasaran strategis yang harus dicapai dalam tahun 2019. Sedangkan capaian kinerja masing-masing program/kegiatan berdasarkan indikator kinerja yang telah ditetapkan dalam perjanjian kinerja dapat dilihat pada lampiran.

(18)

Tabel 4. Perbandingan Target dan Realisasi Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka

Tahun Anggaran 2019

NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI PROSENTASE

(1) (2) (3) (4)

1 Meningkatkan ketersediaan sarana dan

prasarana pemerintahan - Jumlah gedung kantor yang dibangun 1 Buah 1 Buah 100 % - Jumlah penambahan kendaraan dinas/operasional 4 unit 4 unit 100 %

- Jumlah penambahan alat-alat laboratorium

kebinamargaan 17 Jenis 17 Jenis 100 %

2 Meningkatkan ketersediaan dan kualitas infrastruktur jalan dan jembatan - Panjang pembangunan/peningkatan jalan kabupaten. 9 km 9 km 98,04 %

- Panjang pembangunan/peningkatan Jalan Desa 4 km 4 km 100 %

- Jumlah Ruas Jalan yang dilakukan pemeliharaan/

rehabilitasi 3 Ruas Jalan 3 Ruas Jalan 100%

- Panjang pembangunan/peningkatan jembatan. 150 m 0 0% 3 Meningkatnya jumlah masyarakat yang

memiliki rumah layak huni - Jumlah rumah yang mendapat bantuan perumahan 138 Unit 138 Unit 100%

4

Mengendalikan kesesuaian

pembangunan dengan rencana Tata Ruang dan Pengembangan Kawasan

-

Jumlah pemberian Surat Keterangan Mengenai Pemanfaatan Ruang tentang Izin Membangun kepada masyarakat

40 kali 40 kali 100%

5 Meningkatkan ketersediaan air bersih

bagi masyarakat -

Jumlah Desa yang mendapat kegiatan pembangunan,

(19)

NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI PROSENTASE

6 Meningkatkan ketersediaan dan kualitas

pelayanan irigasi bagi masyarakat - Jumlah Daerah Irigasi (DI) yang direhabilitasi 2 DI 2 DI 100%

7 Meningkatnya kualitas sanitasi lingkungan bagi masyarakat

Jumlah Paket Pekerjaan pembangunan MCK dan tangki

septik individual yang harus dibayarkan (DPAL TA 2018) 9 Paket 7 Paket 77,78%

8 Mengurangi dampak banjir bagi masyarakat

Jumlah Desa yang mendapat kegiatan pembangunan infrastruktur pengendali banjir, normalisasi sungai, dan perkuatan tebing sungai

1 Desa 1 Desa 100%

9

Mengembangkan kinerja pengelolaan persampahan

Jumlah Tenaga Kebersihan 32 Orang 32 Orang 100%

Jumlah Penambahan Fasilitas Pengelolaan Persampahan 100 Unit Tong Sampah

100 Unit

Tong Sampah 100%

10

Meningkatkan jumlah dan kualitas penyelenggaraan fasilitas umum bagi masyarakat

Jumlah pemeliharaan/rehabilitasi fasilitas umum yang diperbaiki 4 unit Fasilitas Umum, 3 unit Fasilitas Umum 75%

(20)

3.2. ANALISIS DAN EVALUASI CAPAIAN KINERJA

Sesuai penetapan perjanjian kinerja yang telah diuraikan di atas, pada tahun 2019 Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Malaka telah 10 sasaran stategis yang dapat diukur melalui 16 indikator kinerja sesuai dengan masing-masing satuan ukur yang telah ditetapkan. Pada uraian sebelumnya telah ditunjukan perbandingan antara target yang telah ditetapkan dengan realisasi yang telah dilaksanakan selama Tahun Anggaran 2019.

Secara umum semua program/kegiatan yang direncanakan dapat dilaksanakan, namun ada yang belum mencapai target s/d 31 Desember 2019. Dengan demikian, masih terdapat sasaran strategis yang belum bisa dicapai sesuai target. Dalam bagian ini akan diuraikan permasalahan-permasalahan yang menyebabkan beberapa sasaran strategis belum dapat dicapai sesuai target pada tanggal 31 Desember 2019.

1. Sasaran Strategis: Meningkatkan ketersediaan dan kualitas infrastruktur jalan dan jembatan

No Indikator kinerja Target Realisasi Prosentase

1 Panjang pembangunan/peningkatan

jalan kabupaten. 9 km 9 km 98,04 %

2 Panjang pembangunan/peningkatan

Jalan Desa 4 km 4 km 100 %

3 Jumlah Ruas Jalan yang dilakukan

pemeliharaan/ rehabilitasi 3 Ruas Jalan 3 Ruas Jalan 100% 4 Panjang pembangunan/peningkatan

jembatan 150 m 0 0 %

Paket kegiatan yang tidak dapat diselesaikan per-tanggal 31 Desember 2019 adalah ▪ Peningkatan Jalan Webua-Kletek (4,5 Km) (Jalan Kabupaten)

Penyebab dari belum diselesaikan pekerjaan tersebut adalah kelalaian dari pelaksana (kontraktor) dalam proses pengerjaan sehingga waktu penyelesaian pekerjaan melampaui jadwal pekerjaan yang telah disepakati dalam kontrak. Atas kelalaian tersebut, terhadap pekerjaan-pekerjaan ini telah diberikan penambahan waktu penyelesaian pekerjaan dengan dikenakan denda sesuai aturan yang berlaku.

Paket kegiatan yang tidak dilaksanakan hingga tanggal 31 Desember 2019 adalah

▪ Pembangunan Jembatan Bo'en (Bangunan Bawah) di ruas Biudukfoho-Wekeke (150 m)

Penyebab dari kegiatan tidak dilaksanakan karena Pekerjaan tersebut tidak dilaksanakan karena lelang perencanaan Jembatan Bo’en terlambat dilakukan.

(21)

2. Sasaran Strategis: Meningkatkan ketersediaan air bersih bagi masyarakat

No Indikator kinerja Target Realisasi Prosentase

1 Jumlah Desa yang mendapat kegiatan pembangunan, peningkatan, dan rehabilitasi infrastruktur air bersih

5 Desa 4 Desa 80%

Paket kegiatan yang tidak dilaksanakan hingga tanggal 31 Desember 2019 adalah Paket pekerjaan Pembangunan Jaringan Perpipaan Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Mata Air Webetun karena terlambat penginputan pada OM Span (Melewati batas waktu yang ditentukan).

Paket kegiatan yang tidak dapat diselesaikan per-tanggl 31 Desember 2019 adalah Pengadaan Meteran Listrik PLN 220A dan Assesoris untuk Mesin Pompa Air di Weliman, Kota Biru dan Biau (DPAL TA 2018). Penyebab dari belum diselesaikan pekerjaan-pekerjaan di atas adalah kelalaian dari pelaksana (kontraktor) dalam proses pengerjaan sehingga waktu penyelesaian pekerjaan melampaui jadwal pekerjaan yang telah disepakati dalam kontrak. Atas kelalaian tersebut, terhadap pekerjaan-pekerjaan ini telah diberikan penambahan waktu penyelesaian pekerjaan dengan dikenakan denda sesuai aturan yang berlaku.

3. Sasaran Strategis: Meningkatnya kualitas sanitasi lingkungan bagi masyarakat

No Indikator kinerja Target Realisasi Prosentase

1 Jumlah Paket Pekerjaan

pembangunan MCK dan tangki septik individual yang harus dibayarkan (DPAL TA 2018)

9 Paket 7 Paket 77,78%

Paket kegiatan yang tidak dapat diselesaikan per-tanggl 31 Desember 2019 adalah

▪ Pembangunan Tangki Septitank Individual di Desa Biudukfoho (DPAL TA. 2018)

▪ Pembangunan Tangki Septitank Individual di Desa Webetun (DPAL TA 2018) Penyebab dari belum diselesaikan pekerjaan tersebut adalah kelalaian dari pelaksana (kontraktor) dalam proses pengerjaan sehingga waktu penyelesaian pekerjaan melampaui jadwal pekerjaan yang telah disepakati dalam kontrak. Atas kelalaian tersebut, terhadap pekerjaan-pekerjaan ini telah diberikan penambahan waktu penyelesaian pekerjaan dengan dikenakan denda sesuai aturan yang berlaku.

4. Sasaran Strategis: Meningkatkan ketersediaan air bersih bagi masyarakat Meningkatkan jumlah dan kualitas penyelenggaraan fasilitas umum bagi masyarakat

No Indikator kinerja Target Realisasi Prosentase

1

Jumlah pemeliharaan/rehabilitasi fasilitas umum yang diperbaiki

4 unit Fasilitas Umum, 3 unit Fasilitas Umum, 75%

(22)

Paket kegiatan yang tidak dapat diselesaikan per-tanggl 31 Desember 2019 adalah Paket pekerjaan Perbaikan Saluran dan Timbunan di Lapangan Umum Betun. Penyebab dari belum diselesaikan pekerjaan tersebut adalah kelalaian dari pelaksana (kontraktor) dalam proses pengerjaan sehingga waktu penyelesaian pekerjaan melampaui jadwal pekerjaan yang telah disepakati dalam kontrak. Atas kelalaian tersebut, terhadap pekerjaan-pekerjaan ini telah diberikan penambahan waktu penyelesaian pekerjaan-pekerjaan dengan dikenakan denda sesuai aturan yang berlaku.

3.3. AKUNTABILITAS KEUANGAN

Total alokasi anggaran belanja Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman Tahun Anggaran 2019 adalah sebesar Rp. 98.129.818.384,51, dengan rincian Belanja Langsung sebesar Rp. 94.012.038.214,51,- dan Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 4.117.780.170,00,-. Secara garis besar, rencana dan realisasi anggaran pada Dinas PUPR-P RKP Kabupaten Malaka Tahun Anggaran 2019 dapat dilihat pada Tabel 5. Sedangkan realiasi anggaran program/kegiatan pada Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman Kabupaten Malaka Tahun Anggaran 2019 dapat dilihat pada Tabel 6.

Tabel 5

Rencana dan Realisasi Anggaran Belanja Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka Tahun Anggaran 2019

No Uraian Pagu (Rp.) Realisasi (Rp.) Prosentase

%

1 Belanja Tidak Langsung 4.117.780.170 4.028.434.518 97,83

2 Belanja Langsung 94.012.038.214,51 75.931.022.080,00 80,77 - Belanja Pegawai 5.061.440.000,00 4.654.489.000,00 91,96 - Belanja Barang & Jasa 11.546.323.480,51 11.075.236.115,00 95,92 - Belanja Modal 77.404.274.734,00 60.201.296.965,00 77,78

(23)

Tabel 6. Realisasi Anggaran Program/Kegiatan Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka

Tahun Anggaran 2019

NO Program/Kegiatan

INPUT

Pagu Dana (Rp) Realisasi (Rp) %

01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 5.184.243.220 5.101.244.756 99,49%

01 Penyediaan Jasa Surat Menyurat 11.700.000,00 11.700.000,00 100,00% 02 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 24.000.000,00 24.000.000,00 100,00% 03 Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional 464.124.000,00 454.729.756,00 97,98% 04 Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan 3.572.800.000,00 3.499.879.000,00 97,96% 05 Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 2.663.200,00 2.650.000,00 99,50% 06 Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja 24.800.000,00 24.800.000,00 100,00% 07 Penyediaan Alat Tulis Kantor 96.220.520,00 96.192.000,00 99,97% 08 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 141.215.000,00 140.580.000,00 99,55% 09 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik / Penerangan Bangunan Kantor 20.010.500,00 20.004.000,00 99,97% 10 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah 826.710.000,00 826.710.000,00 100,00%

02 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 6.871.884.369,00 5.558.879.869,00 47,93%

11 Pembangunan Gedung Kantor 5.798.624.369,00 5.558.879.869,00 95,87% 12 Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional 1.073.260.000,00 1.073.260.000,00 100,00%

03 Pembangunan Jalan dan Jembatan 42.510.386.800,00 28.235.149.654,00 46,95%

13 Pembangunan Jalan 30.066.581.800,00 28.235.149.654,00 93,91%

(24)

NO Program/Kegiatan

INPUT

Pagu Dana (Rp) Realisasi (Rp) %

04 Program Pengembangan Perumahan 151.700.000,00 151.625.000,00 99,95%

15 Pembangunan Rumah Layak Huni 151.700.000,00 151.625.000,00 99,95%

05 Lingkungan Sehat Perumahan 2.109.439.800,00 2.109.439.800,00 100,00%

16 Pembangunan Jalan Lingkungan 2.109.439.800,00 2.109.439.800,00 100,00%

06 Rehabilitasi / Pemeliharaan Jalan dan Jembatan 1.187.455.556,00 1.157.880.556,00 97,51%

17 Rehabilitasi / Pemeliharaan Rutin Jalan 1.187.455.556,00 1.157.880.556,00 97,51%

07 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olahraga 3.591.561.903,50 3.444.025.730,00 95,89%

18 Peningkatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Olahraga 3.591.561.903,50 3.444.025.730,00 95,89%

08 Program Peningkatan sarana dan prasarana kebinamargaan 21.027.500,00 20.585.000,00 97,90%

19 Pengadaan Alat Ukur dan Bahan Laboratorium Kebinamargaan 21.027.500,00 20.585.000,00 97,90%

09 Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan

Jaringan Pengairan Lainnya 7.756.866.160,00 6.226.921.123,00 82,73%

20 Pembangunan jaringan air bersih/ air minum 5.254.356.930,00 3.983.931.400,00 75,82% 21 Peningkatan Jaringan Irigasi 2.502.509.230,00 2.242.989.723,00 89,63%

10 Pembangunan Sarana dan Prasarana Sanitasi Lingkungan 1.425.415.211,00 1.178.364.614,00 82,67%

22 Pembangunan Sanitasi 1.425.415.211,00 1.178.364.614,00 82,67%

11 Pengendalian Banjir 15.092.339.000,00 14.978.961.781,00 99,25%

23 Pembangunan Prasarana Pengaman Sungai 15.092.339.000,00 14.978.961.781,00 99,25%

12 Pembangunan Infrastruktur Perdesaan 5.625.000.000,00 4.375.000.000,00 77,78%

(25)

NO Program/Kegiatan

INPUT

Pagu Dana (Rp) Realisasi (Rp) %

13 Pemantauan dan Pengendalian 741.032.360,00 740.967.500,00 99,99%

25 Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan 741.032.360,00 740.967.500,00 99,99%

14 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan 410.706.750,00 409.743.000,00 99,77%

26 Penyediaan jasa pengelola persampahan 410.706.750,00 409.743.000,00 99,77%

15 Program Perencanaan Tata Ruang, Pemanfaatan Ruang dan

Pengembangan Kawasan 184.020.280,00 182.560.000,00 99,21%

27 Fasilitasi Pengendalian Pemanfaatan Ruang 184.020.280,00 182.560.000,00 99,21%

16 Program Peningkatan dan Pengembangan Fasilitas 1.148.959.304,51 972.043.697,00 84,60%

(26)

B

B

A

A

B

B

I

I

V

V

P

P

E

E

N

N

U

U

T

T

U

U

P

P

4.1. KESIMPULAN

Dari LAKIP Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman Kabupaten MalakaTahun 2019 dapat diambil kesimpulan umum atas capain kinerja sebagai berikut.

1. Secara umum semua program/kegiatan yang telah direncanakan dapat terlaksana. Namun, masih terdapat paket-paket kegiatan khususnya paket kegiatan belanja modal yang tidak dapat diselesaikan pada akhir tahun anggaran yaitu pada tanggal 31 Desember 2019. Untuk keterlambatan tersebut, telah diberikan kesempatan berupa perpanjangan waktu penyelesaian pekerjaan, sehingga waktu penyelesaian melewati batas akhir tahun anggaran 2019 dan berpengaruh terhadap tingkat penyerapan anggaran di tahun 2019. 2. Total alokasi anggaran belanja Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan

Rakyat, dan Kawasan Permukiman Tahun Anggaran 2019 adalah sebesar Rp. 98.129.818.384,51, dengan rincian Belanja Langsung sebesar Rp. 94.012.038.214,51,- dan Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 4.117.780.170,00-. Dari total alokasi tersebut, realisasi anggaran adalah sebesar Rp. 79.595.456.598,- atau 89,30%. Penyerapan anggaran yang belum maksimal ini disebabkan karena masih ada paket pekerjaan-pekerjaan belanja modal yang belum selesai 100% sampai dengan akhir tahun anggaran.

3. Secara umum keterlambatan penyelesaian pekerjaan disebabkan oleh kelalaian pelaksana (kontraktor) yang tidak dapat menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

4. Faktor lain juga yang menyebabkan keterlambatan penyelesaian pekerjaan adalah waktu dimulainya proses pengadaan barang dan jasa yang sedikit terlambat, sehingga hampir semua pekerjaan baru dimulai pada pertengahan tahun anggaran 2019.

5. Belum diselesaikannya beberapa paket pakerjaan ini mengakibatkan pencapaian kinerja terhadap target dari sasaran-sasaran strategis yang telah ditetapkan belum dapat dicapai dengan maksimal sesuai target yang telah direncanakan.

4.2. REKOMENDASI

Terhadap permasalahan-permasalahan yang telah diuraikan di atas, berikut ini adalah rekomendasi yang diberikan guna meningkatkan kinerja Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman Kabupaten Malakauntuk tahun yang akan datang.

(27)

Gambar

Gambar 1 Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat, dan  Kawasan Permukiman Kabupaten Malaka
Tabel 2. Program dan Kegiatan Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka  Tahun Anggaran 2019
Tabel 3. Perjanjian Kinerja Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka  Tahun Anggaran 2019
Tabel 4. Perbandingan Target dan Realisasi  Dinas PUPR-PRKP Kabupaten Malaka
+2

Referensi

Dokumen terkait

Berkaitan dengan penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2019 Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Kebersihan dan Pertamanan Kota Tanjungpinang,

Kinerja Dinas Pertanian Tanaman Pangan Perkebunan dan Kehutanan tahun 2014 tergambar dalam tingkat pencapaian sasaran yang dilaksanakan melalui berbagai kegiatan

Indikator yang digunakan dalam pelaksanaan pengukuran kinerja Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Kendal yaitu Indikator masukan (input),

Dengan memanjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT, Dinas Perumahan, Penataan Ruang dan Kebersihan dapat menyelesaikan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

415 AGUS HARIYANTO 1996-08-14 Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman 416 AGUS SUNGKONO 1983-08-17 Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang,

LAKIP Tahun 2019 merupakan laporan pencapaian kinerja dari seluruh program dan kegiatan yang telah direncanakan selama kurun waktu 1 tahun yang mengacu pada

3.1.1 Analisis Pencapaian Sasaran Dan Indikator Kinerja Tahun 2018 Pada Tahun 2019, Dinas Syari’at Islam dan Pendidikan Dayah Kota Lhokseumawe menetapakan 5 (lima)

Berangkat dari Tujuan dan Sasaran Pemerintah Daerah tersebut dan sesuai tugas dan pokok fungsinya, Kecamatan Pakualaman mendukung pencapaian Sasaran Pemerintah