• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perusahaan Investasi Saham docx 1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Perusahaan Investasi Saham docx 1"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

A. JENIS-JENIS PERUSAHAAN INVESTASI

Perusahaan investasi adalah perantara keuangan yang menghimpun dana dari para

investor perorangan dan menanamkan dana tersebut pada beragam sekuritas atau

aset lainnya.

Himpunan dana yang diinvestasikan dalam portofolio tetap ( tidak berubah )

sepanjang umur reksadana tersebut. Untuk membentuk perusahaan investasi ( unit

investement trust ), sponsor biasanya perusahaan pialang membeli sebuah

portofolio sekuritas yang disimpan dalam trust selanjutnya dijual kemasyarakat

disebut sertifikat perwalian yang dapat ditebus manajemen unit investasi trust

tidak terlalu aktif karena setelah portofolio dibentuk, komposisinya tidak akan

berubah lagi sehingga trust ini kerap disebut tidak terkelola.

Unit Investment Trust

Unit Investment Trusts Unit investment trusts adalah himpunan dana yang

diinvestasikan dalam portofolio tetap (tidak berubah) sepanjang umur reksa dana

tersebut. Untuk membentuk unit investment trust, sponsor biasanya perusahaan

pialang, membeli sebuah porto folio sekuritasyang disimpan dalam trust.

Selanjutnya dijual ke masyarakat,disebut sertifikat perwalian yang dapat

ditebus.Manajemen Unit Investment Trusts tidak terlalu aktif karenasetelah

portofolio dibentuk, komposisinya tidak akan berubah lagi,sehingga trust ini kerap

disebut “tidak dikelola”, trust cendreung berinvestasi pada aset-aset yang relatif

seragam, contohnya : suatu dana mungkin berinvestasi pada obligasi pemerintah

(2)

Closed End Investment Company

Merupakan perusahaan investasi yang hanya menjual sahamnya pada saat

penawaran perdana (IPO) saja dan selanjutnya tak menawarkan lagi tambahan

lembar saham.

Open End Investment Companies (reksadana)

Investasi ini masih menjual saham baru kepada investor setelah penjualan saham

perdananya.

Perusahaan investasi ( reksadana ) (PI): intermediasi keuangan (FI) yang

mengumpulkan sumberdaya-sumberdaya keuangan individu dan

perusahaan-perusahaan, dan menginvestasikan sumberdaya-sumberdaya keuangan tersebut

dalam portofolio asset-asset yang terdiversifikasi.

Efek adalah surat berharga, yaitu surat pengakuan hutang, surat berharga

komersial, saham, obligasi, tanda bukti utang, Unit penyertaan kontrak investasi

kolektif, kontrak berjangka atas efek, dan setiap derivative dari efek. Prospektus

adalah setiap informasi tertulis sehubungan dengan penawaran umum dengan

tujuan agar pihak lain membeli efek.

Setiap sekuritas (saham) yang diterbitkan perusahaan investasi mewakili suatu

proporsi kepemilikan dalam sekuritas portofolio yang dikelola untuk kepentingan

(3)

perusahaan Investasi ditujukan untuk menyediakan kesempatan bagi para investor

kecil untuk berinvestasi dalam sekuritas-sekuritas keuangan dan mendiversifikasi

risiko.

PI dapat diklasifikasi dari berbagai macam perspektif:

1. Segi sifat penerbitan sahamnya,

A. Reksadana terbuka (open-end fund): reksadana yang selalu siap untuk

menjual saham-saham baru kepada publik dan membeli kembali saham-saham

yang telah beredar setiap saat pada harga yang sesuai dengan proporsi nilai dari

portofolionya, yang dihitung pada setiap penutupan pasar harian.

B. Reksadana tertutup (closed-end fund): reksadana yang menjual saham

seperti halnya perusahaan-perusahaan yang lain, namun mereka biasanya tidak

membeli kembali saham tsb.

C. Perwalian unit (unit trust): mirip dengan reksadana tertutup dalam hal

jumlah unit sertifikat yang diterbitkan, yaitu tetap, tetapi ada perbedaannya

dengan reksadana yang berspesialisasi pada obligasi, yaitu:

Obligasi dalam unit trust tidak aktif diperdagangkan.

Unit trust mempunyai tanggal pembubaran tetap. Para investor unit trust

tahu bahwa portofolionya terdiri dariSekumpulan obligasi tertentu dan tidak

khawatir bahwa wali akan mengubah portofolio tersebut

2. Segi biaya transaksinya,

A. Reksadana berkomisi penjualan (load fund): reksa dana yang dalam

(4)

Pada umumnya reksadana yang membebankan komisi penjualan adalah reksadana

terbuka.

B. Reksadana tanpa komisi penjualan (no-load fund): reksadana yang dalam

transaksinya tidak membebankan suatu komisi penjualan kepada para investornya.

Dalam menghadapi persaingan, banyak reksadana terbuka menjadi reksadana

tanpa komisi penjualan, tetapi saat ada penebusan, reksadana ini membebankan

fee penebusan.

3. Segi tujuan investasinya.

A. Reksadana saham: reksadana yang tujuan investasinya minimum 80% pada

instrumen saham.

B. Reksadana pendapatan tetap: reksadana yang tujuan investasinya minimum

80% pada instrumen utang.

C. Reksadana campuran: reksadana yang tujuan investasinya memadukan

antara instrumen saham dan utang,

D. Reksadana pasar uang: reksadana yang tujuan investasinya pada instrumen

utang dengan jatuh tempo kurang dari satu tahun.

Masing-masing jenis reksadana ini mempunyai karakteristik pengembalian dan

risiko yang spesifik. Reksadana dengan pengembalian diharapkan tinggi, maka

risikonya juga akan tinggi. Jika ditinjau dari karakteristik pengembalian-risiko,

reksadana berada di antara dua titik ekstrim instrumen investasi, yaitu antara

(5)

Trust cenderung berinvestasi pada asetaset yang relative seragam. Contohnya :

Suatu dana mungkin berinvestasi pada obligasi pemerintah dan yang lainnya pada

obligasi perusahaan.

B. STRUKTUR DAN BEBAN PERUSAHAAN Sumber pendapatan PI:

1. Pengembalian yang dihasilkan dari investasi pada portofolio yang dikelola

2. Komisi penjualan (khusus untuk load fund).

Pengembalian yang dihasilkan dari investasi pada portofolio yang dibentuk dapat

berupa: 1. Bunga, 2. Dividen, & 3. Keuntungan modal.

Jenis pengembalian ini bergantung pada klasifikasi reksadananya.

Strategi perusahaan investasi

Pertahanan bersaing. Mencoba untuk produk yang menjadi “andalan utama yang

baru” dan tidak berkonsentrasi pada perbaikan keberhasilan produk yang sudah

ada.

Mengambil langkah positif dan proaktif untuk mengusai manajer kunci ahli

tehnik propesional yang selalu diikutsertakan dalam pembentukan keberhasilan

perusahaan. Perencanaan usaha adalah suatu cetak biru tertulis (blue print) yang

berisikan tentang misi usaha, usulan usaha, operasional usaha, rincian fiansial,

strategi usaha, peluang pasar yang mungkin diperoleh, dan kemampuan serta

(6)

Perusahaan akan terus mengambil langkah-langkah strategis antara lain : Fokus

pada media dan telekomunikasi dan jasa keuangan dan mengembangkan investasi

dalam bisnis dan industri yang dimiliki tingkat pertumbuhan yang tinggi.

Biaya utama perusahaan investasi:

1. Biaya operasional (gaji dewan direksi, dsb.),

2. Fee bagi penasehat keuangan,

3. Biaya penjualan dan pemasaran,

4. Fee jasa pengawasan dan akuntansi,

5. Biaya-biaya transaksi investasi, dan

6. Biaya pajak, sebagai badan usaha.

Biaya Investasi

Biaya perolehan suatu investasi mencakup biaya perolehan lain disamping

harga beli, seperti komisi broker, jasa bank, dan pungutan oleh bursa efek. Jika

suatu atau sebagian investasi diperoleh dengan penerbitan saham atau surat

berharga lain, maka biaya perolehannya adalah nilai wajar dari surat berharga

yang diterbitkan dan bukan nilai nominal atau value. Jika suatu ataub sebagian

investasi diperoleh dengan pertukaran dengan aktiva lain, biaya perolehan

investasi tersebut ditentukan dengan mengacu pada nilai wajar dari aktiva yang

diserahkan atau dapat juga menggunakan nilai wajar dari aktiva yang diperoleh

(7)

Piutang bunga, royalti, dividen dan sewa sehubungan dengan suatu

investasi secara umum dianggap sebagai penghasilan (return) investasi tersebut.

Tetapi dalam keadaan tertentu arus masuk seperti dapat merupakan suatu

pemulihan biaya dan tidak merupakan penghasilan. Misalnya jika bunga yang

dibayar telah diakrual sebelum pembelian investasi yang berbunga dan oleh

karena itu dimasukkan dalam biaya perolehan yang dibayar untuk investasi

tersebut, penerimaan berikutnya dari bunga dialokasikan antara periode sebelum

dan sesudah pembelian; bagian sebelum pembelian dikurangi dari biaya

perolehan. Jika deviden dideklarasikan dari laba praakuisisi, maka dividen pra

akuisisi tersebut dikurangkan dari biaya perolehan.

Perbedaan antara biaya perolehan dan nilai penebusan (redemption value)

suatu investasi dalam sekuritas hutang (diskonto atau premi pada pembelian)

biasanya diamortisasi oleh investor selama periode dari pembelian sampai saat

jatuh tempo sehingga hasil yang konstan (constant yield) diperoleh dari investasi

tersebut. Diskonto atau premi yang diamortisasi tersebut dikreditkan atau

dibebankan pada penghasilan bunga, dan sehingga merupakan penambahan atau

pengurangan dari nilai tercatat sekuritas (carrying value) tersebut. Nilai tercatat

yang dihasilkan, selanjutnya dianggap sebagai harga perolehan.

C. PENGGUNAAN JASA PERUSAHAAN INVESTASI

Jasa penasehat keuangan (kadang disebut juga financial advisor) masih identik

dengan petugas asuransi atau staf perbankan. Mereka dengan senang hati akan

(8)

pilihan pengelolaan keuangan dan investasi yang mereka miliki. Hanya saja,

karena mereka mewakili perusahaannya, kemungkinan besar Anda akan diarahkan

untuk memilih pilihan investasi seperti asuransi, tabungan asuransi, deposito,

reksadana, dan lain-lain yang dimiliki/ditawarkan oleh perusahaan atau bank

tersebut.

Perusahaan Manajemen Investasi dikategorikan sebagai penasehat investasi dan

memiliki izin operasi dari OJK.

Menggunakan jasa perusahaan manajemen investasi bukan berarti anda harus

memiliki uang dalam jumlah besar untuk diinvestasikan. dengan membeli produk

reksadana senilai Rp 500.000 misalnya, anda telah menggunakan jasa perusahaan

manajamen investasi, karena uang anda dikelola oleh perusahaan manajemen

investasi penerbit reksadana tersebut.

Jika ingin menggunakan jasa perusahaan manajemen investasi, pilihlah

perusahaan yang:

- Telah solid dan memiliki nama besar. Salah satu indikatornya adalah mereka

biasa beriklan di media sosial.

- Evaluasi Fund Fact Sheet-nya. Berapa rata-rata pengembalian investasi di

perusahaan tersebut, misalnya dalam 5 tahun terakhir. Hal ini dapat

menggambarkan kemungkinan perjalan investasi Anda di perusahaan tersebut.

- Pastikan perusahaan tersebut memilik izin resmi dan terdaftar di Bursa Efek

Indonesia.

- Pastikan pula perusahaan tidak pernah mengalami masalah di pasar modal. Anda

(9)

- Sebaiknya perusahaan tersebut memiliki website supaya bisa memantau

informasinya setiap saat, termasuk mendownload fund fact sheet.

D. TUJUAN DAN KEBIJAKAN INVESTASI

Menurut Tandelilin, 2001:5 ada beberapa alasan mengapa seseorang melakukan

investasi, antara lain :

a. Untuk mendapatkan kehidupan yang layak di masa depan.

Seseorang yang bijaksana akan berpikir bagaimana meningkatkan taraf hidupnya

dari waktu ke waktu atau setidaknya berusaha bagaimana mempertahankan

tingkat pendapatannya yang ada sekarang agar tidak berkurang di masa akan

datang.

b. Mengurangi resiko inflasi.

Dengan melakukan investasi dalam pemilikan perusahaan atau obyek lain,

seseorang dapat menghindarkan diri dari resiko penurunan nilai kekayaan atau

hak miliknya akibat adanya pengaruh inflasi.

c. Dorongan untuk menghemat pajak.

Beberapa negara dunia banyak melakukan kebijakan yang bersifat mendorong

tumbuhnya investasi di masyarakat melalui pemberian fasilitas perpajakan kepada

masyarakat yang melakukan investasi pada bidang-bidang usaha tertentu.

Dasar keputusan investasi menurut Tandelilin (2005) terdiri dari :

(10)

Return yang diharapkan merupakan tingkat return yang diantisipasi investor

dimasa datang. Sedangkan return yang terjadi atau return aktual merupakan return

yang telah diperoleh investor di masa lalu.

b. Risk

Semakin tinggi pengembalian, semakin tinggi pula resiko yang tanggung. Oleh

karena itu, Investor harus menjaga tingkat resiko dengan pengembalian yang

seimbang.

c. The time factor

Pemilihan jangka waktu investasi merupakan hal yang penting yang menunjukkan

ekspektasi atau harapan investor. Investor selalu menyeleksi jangka waktu dan

pengembalian yang bisa memenuhi ekspektasi dari pertimbangan pemngembalian

dan resiko.

E. PERATURAN DAN PENASIHAT KEUANGAN

KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL NOMOR

KEP-26/PM/1996 tentang PERIZINAN PENASIHAT INVESTASI.

Peraturan Nomor V.C.1: PERIZINAN PENASIHAT INVESTASI

1. Penasihat Investasi Orang Perseorangan

- Pemohon untuk memperoleh izin usaha Penasihat Investasi

- Melampirkan copy izin orang perseorangan sebagai wakil manajer investasi

- Malampirkan Uraian rencana kegiatan termasuk sarana yang dimiliki

- WNI

(11)

- Pemohon untuk memperoleh izin usaha Penasihat Investasi

- Melampirkan AD/ART yang memuat kegiatan perusahaan sebagai Penasihat

Investasi

- Perusahaan berdomisili di Indonesia

- Melampirkan copy izin orang perseorangan sebagai wakil manajer investasi

- Malampirkan Uraian rencana kegiatan termasuk sarana yang dimiliki

- Melampirkan Struktur Organisasi

3. Perusahaan Pemeringkat Efek

- Pemohon untuk memperoleh izin usaha sebagai Perusahan Pemeringkat Efek

- Melampirkan AD yang memuat kegiatan perusahaan sebagai Pemeringkat Efek

- Memiliki sarana yang menunjang kegiatan proses pemeringkat.

- Melampirkan bukti penyetoran modal dan laporan keuangan yang telah diperiksa

oleh Akuntan yang terdaftar di Bapepam, selambat-lambatnya 60 hari dari tanggal

Laporan Keuangan.

- Sekurang-kurangnya 1 orang direksi dan 1 orang dibawah direksi memiliki izin

Wakil Manajer Investasi

- Melampirkan Struktur Organisasi

F. PENGELOLAAN PERUSAHAAN INVESTASI

Pengelola investasi global atau secara umum lebih dikenal dengan istilah Hedge

fund adalah kontrak investasi kolektif privat yang dikenakan biaya imbal jasa

berbasis kinerja( performance fee) dan biasanya ditawarkan secara terbatas kepada

(12)

terakreditasi saja, dan karena pembatasan inilah maka hedge fund dikecualikan

dari aturan-aturan SEC, NASD dan lembaga regulator lainnya.

Aktivitas hedge fund adalah dibatasi dengan suatu perjanjian yang mengatur

mengenai pengelolaan dana secara khusus, sehingga hedge fund ini dapat

menerapkan strategi investasi yang rumit, melakukan transaksi "long" atau "short

selling" aset, melakukan transaksi perdagangan berjangka, swap dan ataupun

transaksi derivatif lainnya. Hedge fund ini seringkali melakukan pula lindung nilai

investasi mereka terhadap pergerakan harga ekuitas dan bursa, sebab target utama

mereka adalah menghasilkan imbal hasil yang tidak berhubungan erat dengan

pasar keuangan pada umumnya.

Pada banyak negara, hedge fund dilarang untuk memasarkan jasanya kepada

investor yang tidak terakreditasi tidak seperti aturan pada dana investasi ritel

seperti reksadana dan dana pensiun . Hedge fund ini adalah perusahaan pengelola

aset gabungan yang dilakukan secara privat dan oleh karena akses pemasarannya

kepada publik dibatasi oleh peraturan pemerintah maka sedikit sekali bahkan tidak

ada kewajiban bagi hedge fund ini untuk menyampaikan informasi privat mereka

kepada publik.

G. REKSA DANA

Reksadana adalah wadah dan pola pengelolaan dana/modal bagi sekumpulan

investor untuk berinvestasi dalam instrumen-instrumen investasi yang tersedia di

Pasar dengan cara membeli unit penyertaan reksadana. Dana ini kemudian

(13)

saham, obligasi, pasar uang ataupun efek/sekuriti lainnya. Menurut

Undang-undang Pasar Modal nomor 8 Tahun 1995 pasal 1, ayat (27): “Reksadana adalah

wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat Pemodal

untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio Efek oleh Manajer Investasi.”

Dari kedua definisi di atas, terdapat empat unsur penting dalam pengertian

Reksadana yaitu:

Reksadana merupakan kumpulan dana dan pemilik (investor).

Diinvestasikan pada efek yang dikenal dengan instrumen investasi.

Reksadana tersebut dikelola oleh manajer investasi.

Reksadana tersebut merupakan instrumen jangka menengah dan panjang

Pada reksadana, manajemen investasi mengelola dana-dana yang ditempatkannya

pada surat berharga dan merealisasikan keuntungan ataupun kerugian dan

menerima dividen atau bunga yang dibukukannya ke dalam "Nilai Aktiva Bersih"

(NAB) reksadana tersebut.Kekayaan reksadana yang dikelola oleh manajer

investasi tersebut wajib untuk disimpan pada bank kustodian yang tidak terafiliasi

dengan manajer investasi, di mana bank kustodian inilah yang akan bertindak

sebagai tempat penitipan kolektif dan administratur.

Bentuk Hukum Reksadana

Berdasarkan Undang-undang Pasar Modal Nomor 8 Tahun 1995 pasal 18, ayat

(1), bentuk hukum Reksadana di Indonesia ada dua, yakni Reksadana berbentuk

Perseroan Terbatas (PT. Reksa Dana) dan Reksadana berbentuk Kontrak Investasi

Kolektif (KIK).

(14)

Suatu perusahaan (perseroan terbatas), yang dari sisi bentuk hukum tidak berbeda

dengan perusahaan lainnya. Perbedaan terletak pada jenis usaha, yaitu jenis usaha

pengelolaan portofolio investasi.

b. Kontrak Investasi Kolektif

Kontrak yang dibuat antara Manajer Investasi dan Bank Kustodian yang juga

mengikat pemegang Unit Penyertaan sebagai Investor. Melalui kontrak ini

Manajer Investasi diberi wewenang untuk mengelola portofolio efek dan Bank

Kustodian diberi wewenang untuk melaksanakan penitipan dan administrasi

investasi.

Karakteristik Reksadana

Berdasarkan karakteristiknya maka reksadana dapat digolongkan sebagai berikut;

a. Reksadana Terbuka adalah reksadana yang dapat dijual kembali kepada

Perusahaan Manajemen Investasi yang menerbitkannya tanpa melalui mekanisme

perdagangan di Bursa Efek. Harga jualnya biasanya sama dengan Nilai Aktiva

Bersihnya. Sebagian besar reksadana yang ada saat ini adalah merupakan

reksadana terbuka.

b. Reksadana Tertutup adalah reksadana yang tidak dapat dijual kembali

kepada perusahaan manajemen investasi yang menerbitkannya. Unit penyertaan

reksadana tertutup hanya dapat dijual kembali kepada investor lain melalui

mekanisme perdagangan di Bursa Efek. Harga jualnya bisa diatas atau dibawah

(15)

Jenis-Jenis Reksadana

a. Reksadana Pendapatan Tetap adalah eksadana yang melakukan investasi

sekurang-kurangnya 80% dari dana yang dikelola (aktivanya) dalam bentuk efek

bersifat utang.

b. Reksadana Saham adalah reksadana yang melakukan investasi

sekurang-kurangnya 80% dari dana yang dikelolanya dalam efek bersifat wkuitas.

c. Reksadana Campuran adalah eksadana yang mempunyai perbandingan

target aset alokasi pada efek saham dan pendapatan tetap yang tidak dapat

dikategorikan ke dalam ketiga reksadana lainnya.

d. Reksadana Pasar Uang adalah reksadana yang investasinya ditanam pada

efek bersifat hutang dengan jatuh tempo yang kurang dari satu tahun.

Manfaat Reksadana

Reksa Dana memiliki beberapa manfaat yang menjadikannya sebagai salah

satu alternatif investasi yang menarik antara lain:

a. Dikelola oleh manajemen professional. Pengelolaan portofolio suatu Reksa

Dana dilaksanakan oleh Manajer Investasi yang memang mengkhususkan

keahliannya dalam hal pengelolaan dana. Peran Manajer Investasi sangat penting

mengingat Pemodal individu pada umumnya mempunyai keterbatasan waktu,

sehingga tidak dapat melakukan riset secara langsung dalam menganalisa harga

efek serta mengakses informasi ke pasar modal.

b. Diversifikasi investasi. Diversifikasi atau penyebaran investasi yang

(16)

menghilangkan), karena dana atau kekayaan Reksa Dana diinvestasikan pada

berbagai jenis efek sehingga risikonya pun juga tersebar. Dengan kata lain,

risikonya tidak sebesar risiko bila seorang membeli satu atau dua jenis saham atau

efek secara individu.

c. Transparansi informasi. Reksa Dana wajib memberikan informasi atas

perkembangan portofolionya dan biayanya secara kontinyu sehingga pemegang

Unit Penyertaan dapat memantau keuntungannya, biaya, dan risiko setiap saat.

Pengelola Reksa Dana wajib mengumumkan Nilai Aktiva Bersih (NAB) nya

setiap hari di surat kabar serta menerbitkan laporan keuangan tengah tahunan dan

tahunan serta prospektus secara teratur sehingga Investor dapat memonitor

perkembangan investasinya secara rutin.

d. Likuiditas yang tinggi. Agar investasi yang dilakukan berhasil, setiap

instrumen investasi harus mempunyai tingkat likuiditas yang cukup tinggi.

Dengan demikian, Pemodal dapat mencairkan kembali Unit Penyertaannya setiap

saat sesuai ketetapan yang dibuat masing-masing Reksadana sehingga

memudahkan investor mengelola kasnya. Reksadana terbuka wajib membeli

kembali Unit Penyertaannya sehingga sifatnya sangat likuid.

e. Biaya Rendah. Karena reksadana merupakan kumpulan dana dari banyak

pemodal dan kemudian dikelola secara profesional, maka sejalan dengan besarnya

kemampuan untuk melakukan investasi tersebut akan menghasilkan pula efisiensi

biaya transaksi.

Biaya transaksi akan menjadi lebih rendah dibandingkan apabila Investor

(17)

Resiko Investasi Reksadana

Untuk melakukan investasi Reksa Dana, Investor harus mengenal jenis risiko

yang berpotensi timbul apabila membeli Reksadana.

a. Risiko menurunnya NAB (Nilai Aktiva Bersih) Unit Penyertaan. Penurunan

ini disebabkan oleh harga pasar dari instrumen investasi yang dimasukkan dalam

portofolio Reksadana tersebut mengalami penurunan dibandingkan dari harga

pembelian awal. Penyebab penurunan harga pasar portofolio investasi Reksadana

bisa disebabkan oleh banyak hal, di antaranya akibat kinerja bursa saham yang

memburuk, terjadinya kinerja emiten yang memburuk, situasi politik dan ekonomi

yang tidak menentu, dan masih banyak penyebab fundamental lainnya.

b. Risiko Likuiditas. Potensi risiko likuiditas ini bisa saja terjadi apabila

pemegang Unit Penyertaan reksadana pada salah satu Manajer Investasi tertentu

ternyata melakukan penarikkan dana dalam jumlah yang besar pada hari dan

waktu yang sama. Istilahnya, Manajer Investasi tersebut mengalami rush

(penarikan dana secara besar-besaran) atas Unit Penyertaan reksadana. Hal ini

dapat terjadi apabila ada faktor negatif yang luar biasa sehingga memengaruhi

investor reksadana untuk melakukan penjualan kembali Unit Penyertaan

reksadana tersebut. Faktor luar biasa tersebut di antaranya berupa situasi politik

dan ekonomi yang memburuk, terjadinya penutupan atau kebangkrutan beberapa

emiten publik yang saham atau obligasinya menjadi portofolio Reksadana

tersebut, serta dilikuidasinya perusahaan Manajer Investasi sebagai pengelola

(18)

c. Risiko Pasar. Risiko Pasar adalah situasi ketika harga instrumen investasi

mengalami penurunan yang disebabkan oleh menurunnya kinerja pasar saham

atau pasar obligasi secara drastis. Istilah lainnya adalah pasar sedang mengalami

kondisi bearish, yaitu harga-harga saham atau instrumen investasi lainnya

mengalami penurunan harga yang sangat drastis. Risiko pasar yang terjadi secara

tidak langsung akan mengakibatkan NAB (Nilai Aktiva Bersih) yang ada pada

Unit Penyertaan Reksadana akan mengalami penurunan juga. Oleh karena itu,

apabila ingin membeli jenis Reksadana tertentu, Investor harus bisa

memperhatikan tren pasar dari instrumen portofolio Reksadana itu sendiri.

d. Risiko Default. Risiko Default terjadi jika pihak Manajer Investasi tersebut

membeli obligasi milik emiten yang mengalami kesulitan keuangan padahal

sebelumnya kinerja keuangan perusahaan tersebut masih baik-baik saja sehingga

pihak emiten tersebut terpaksa tidak membayar kewajibannya. Risiko ini

hendaknya dihindari dengan cara memilih Manajer Investasi yang menerapkan

Referensi

Dokumen terkait

Pengembangan adalah proses mewujudkan blue-print alias desain tadi menjadi kenyataan. Artinya, jika dalam desain diperlukan suatu software berupa multimedia

Berbeda dengan bimbinan yang diberikan oleh Syekh Siti Jenar kepada murid thoriqohnya. Metode mauidzhah hasanah lewat pesan moral dalam suatu kisah diberikan Syekh

Dalam hal ini jika pihak pengusaha telah memenuhi kewajiban tuntutan upah kerja tersebut dan memenuhi apa yang menjadi hak para karyawan, dengan pekerjaan yang

Model matematika dari aliran fluida nano dengan pengaruh hidrodinamika magnet yang melewati silinder berpori pada kondisi steady di titik stagnasi adalah terdiri dari

Data diatas memberikan gambaran bahwa pembangunan usaha akomodasi pariwisata yang mengeksploitasikan alih fungsi lahan pesisir pantai Desa Teluk Bakau semakin gencar

Pancasila Partai Indonesia Baru, Partai Kristen Indonesia, PNI Supeni, Partai Aliansi Demokrasi, PDI Perjuangan, Partai Abul Yatama, Partai Kebangkitan Merdeka, Partai

[r]

Bunga bangkai raksasa atau suweg raksasa atau batang krebuit (nama lokal untuk fase vegetatif), Amorphophallus titanum Becc., merupakan tumbuhan dari suku talas-talasan