MEMAHAMI DAN MENGEVALUASI STRUKTUR PENGENDALIAN INTERNAL Metoda yg dilakukan auditor untuk memenuhi standar pekerjaan lapangan kedua meliputi tiga kegiatan yaitu Mendapatkan pemahaman yg cukup tentang struktur pengendalian intern yg berlaku pada perusahaan klien untuk
merencanakan audit, Memperhitungkan risiko pengendalian untuk setiap asersi penting yg terdapat pada saldo rekening, kelompok transaksi, dan komponen
pengungkapan dalam laporan keuangan dan Merancang pengujian substantif untuk setiap asersi laporan keuangan yg signifikan.
SA 319 menyebutkan beberapa faktor lain yg harus diperhatikan dalam
mempertimbangkan tingkat pemahaman yg diperlukan yaitu Pengetahuan tentang klien dari audit tahun sebelumnya, Perhitungan awal risiko bawaan dan materialitas dan Pemahaman industri tempat perusahaan melakukan kegiatan bisnisnya.
1. Prosedur-prosedur untuk memperoleh pemahaman
Prosedur-prosedur untuk memperoleh pemahaman yaitu Mereview pengalaman masa lalu klien, Mengajukan pertanyaan kepada manajemen yg sesuai, pengawas, serta staf, Menginspeksi dokumen dan catatan-catatan, Mengobservasi aktivitas dan operasi perusahaan
2. Penetapan Risiko Pengendalian
Penetapan risiko pengendalian Adalah proses penilaian tentang efektivitas
rancangan dan pengoperasian kebijakan dan prosedur struktur pengendalian intern suatu perusahaan dalam mencegah dan mendeteksi salah saji material dalam laporan keuangan.
3. Pengujiann Pengendalian
Pengujian pengendalia adalah prosedur pengauditan yg dilakukan untuk
menetapkan efektivitas perancangan dan atau pengoperasian kebijakan prosedur struktur pengendalian, Pengujian pengendalian bebarengan yaitu pengujian
pengendalian yg dilakukan auditor bersamaan dengan kegiatan untuk mendapatkan pemahaman, Pengujian pengendalian tambahan/pengujian pengendalian
direncanakan : dilakukan selama pekerjaan kapangan dan diharapkan akan
menghasilkan bukti tentang ketepatan dan konsistensi penerapan suatu kebijakan atau prosedur pengendalian sepanjang tahun yg diperiksa.
4. Mengevaluasi Struktur Pengendalian Internal
Untuk mengevaluasi relevansi bukti tersebut terhadap audit tahun berjalan, auditor harus mempertimbangkan :
Kebijakan dan prosedur SPI spesifik yg dievaluasi salama audit yg lalu.
Tingkat efektivitas dari rancangan dan pengoperasian kebijakan atau prosedur yg dievaluasi.
Hasil pengujian pengendalian yg digunakan untuk membuat evaluasi.
Program audit untuk pengujian pengendalian
Keputusan auditor tentang sifat, saat, dan luas pengujian pengendalian harus didokumentasikan dalam suatu program audit dan kertas kerja yg bersangkutan. Program audit berisi prosedur-prosedur yg akan digunakan dalam melaksanakan pengujian tentang asersi-asersi tertentu, dan menyediakan kolom untuk