Lampiran 3. Gambar makroskopik rimpang jahe merah
Rimpang jahe merah
Lampiran 4. Gambar simplisia dan serbuk simplisia rimpang jahe merah
Simplisia rimpang jahe merah
Lampiran 5. Hasil mikroskopik serbuk simplisia rimpang jahe merah dengan medium kloralhidrat
1
2 3
4 5
Keterangan (perbesaran 10x10): 1. Serat
Lampiran 6. Hasil mikroskopik serbuk simplisia rimpang jahe merah dengan medium air suling
1
2 3
Keterangan (perbesaran 10x40): 1. Butir pati
Lampiran 7. Gambar alat yang digunakan
pH meter (HANNA)
Lampiran 8.Bagan kerja pembuatan serbuk simplisia dan karakterisasi simplisia rimpang jahe merah
Dibersihkan dari pengotor Dicuci hingga bersih Ditiriskan, disortasi
Ditimbang sebagai berat basah Diiris dengan ketebalan 1-3 mm
Dikeringkan di udara terbuka yang terlindung dari sinar matahari langsung
Karakterisasi simplisia: a. Pemeriksaan makroskopik Diserbukkan
Ditimbang sebagai berat kering Rimpang jahe merah tua dan segar 8 kg
Karakterisasi simplisia: b. Pemeriksaan mikroskopik c. Penetapan kadar air
d. Penetapan kadar sari larut etanol e. Penetapan kadar sari larut air f. Penetapan kadar abu total
g. Penetapan kadar abu tidak larut asam Simplisia 1050 g
Lampiran 9.Bagan kerja pembuatan ekstrak rimpang jahe merah
Dibasahi dengan etanol 96% 3 jam
Dimasukkan ke dalam alat perkolator
Ditambahkan cairan penyari sampai satu lapis diatasnya
Ditutup mulut tabung perkolator dan didiamkankan 24 jam
Dibuka kran perkolator dengan kecepatan pengaliran 1 ml/menit Dihentikan perkolasi bila 500 mg perkolat terakhir diuapkan tidak akan meninggalkan sisa.
Dipekatkan dengan rotary evaporator (±40oC)
Dikeringkan dengan freeze dryer
(-40oC)
Ampas
Ekstrak etanol kental
Ekstrak etanol bebas pelarut 71,30 g Perkolat 5,2 L
Lampiran 10.Bagan kerja pembuatan basis gel
Ditimbang sebanyak 20 kali berat HPMC
Dididihkan
Dimasukkan ke dalam lumpang Ditaburkan HPMC secara merata diatasnya
Dibiarkan mengembang
Ditambahkan metil paraben yang telah dilarutkan di dalam air suling panas
Ditambahkan propilen glikol sedikit demi sedikit sambil digerus sampai homogen
Ditambahkan sisa air suling yang dibutuhkan
Lampiran 11. Bagan kerja pembuatan, penentuan mutu fisik, dan uji penilaian organoleptik sediaan gel
Ditimbang Ditimbang
Diteteskan dengan beberapa tetes pelarut etanol 96%
Dicampur dan diaduk homogen
Dimasukkan ke dalam wadah
Penentuan mutu fisik: b. Stabilitas
c. Homogenitas d. pH
e. Viskositas f. Uji iritasi
Uji penilaian organoleptik: b. Parameter aroma
c. Parameter sensasi di kulit d. Parameter warna
Ekstrak rimpang jahe merah bebas pelarut
Basis gel
Bagian I Bagian II
Campuran bagian I dan II
Lampiran 12.Bagan kerja pembuatan dasar krim
Dilebur di atas Dilarutkan dalam penangas air air suling panas suhu 70-75°C
Ditambahkan TEA dan gliserin
Dicampur dan diaduk homogen di dlm lumpang panas dengan pengadukan yang konstan sampai diperoleh massa krim
Asam stearat Metil paraben
Bagian I
Larutan metil paraben
Dasar krim
Lampiran 13. Bagan kerja pembuatan, penentuan mutu fisik, dan uji penilaian organoleptik sediaan krim
Ditimbang Ditimbang
Diteteskan dengan beberapa tetes pelarut etanol 96%
Dicampur dan diaduk homogen
Dimasukkan ke dalam wadah Ekstrak rimpang jahe
merah bebas pelarut
Dasar krim
Bagian I Bagian II
Campuran bagian I dan II
Sediaan Krim
Penentuan mutu fisik: a. Stabilitas
b. Homogenitas c. pH
d. Tipe emulsi e. Uji iritasi
Uji penilaian organoleptik: a. Parameter aroma
Lampiran 14. Hasil pemeriksaan karakteristik serbuk simplisia rimpang jahe merah
No Karakteristik Hasil Pemeriksaan (%)
Persyaratan MMI (%) 1.
2. 3. 4. 5.
Kadar air
Kadar sari larut air Kadar sari larut etanol Kadar abu total
Kadar abu tidak larut asam
7,96 21,78 10,43 3,42 1,32
<10 >15,6
Lampiran 15. Perhitungan penetapan kadar air dari serbuk simplisia rimpang
No Berat sampel (g) Volume awal (ml) Volume akhir (ml)
1 5,029 1,8 2,2
2 5,033 2,2 2,6
Lampiran 16. Perhitungan penetapan kadar sari larut air dari serbuk simplisia rimpang jahe merah
1. % Kadar sari I = 100% 22,73%
No Berat sampel (g) Berat cawan kosong (g) Berat cawan sari (g)
1 5,037 42,744 42,973
2 5,099 62,771 62,998
Lampiran 17.Perhitungan penetapan kadar sari larut etanol dari serbuk simplisia rimpang jahe merah
1. % Kadar sari I = 100% 10,23%
No Berat sampel (g) Berat cawan kosong (g) Berat cawan sari (g)
1 5,035 52,133 52,236
2 5,003 56,715 56,817
Lampiran 18. Perhitungan penetapan kadar abu total dari serbuk simplisia rimpang jahe merah
1. % Kadar abu total I = 100% 3,41%
No Berat sampel (g) Berat abu (g)
1 2,023 0,069
2 2,007 0,070
Lampiran 19. Perhitungan penetapan kadar abu tidak larut asam dari serbuk simplisia rimpang jahe merah
1. % Kadar abu total I = 100% 1,34%
No Berat sampel (g) Berat abu (g)
1 2,003 0,027
2 2,005 0,026
Lampiran 20.Gambar sediaan gel
Keterangan:
Lampiran 21.Gambar hasil pemeriksaan homogenitas sediaan gel
Keterangan:
Lampiran 22.Contoh perhitungan nilai viskositas sediaan gel Data penentuan viskositas sediaan gel
Rumus Penentuan Viskositas Bola Jatuh:
η = K (ρk – ρf)t
K = 2r2g = 2 x 7,5 x 10-3m x 9,88 m/s2 = 1,23 x 10-3 9l 9 x 0,1 m
Keterangan:
η: Viskositas (cp)
K: Konstanta viskometer = 1,23x10-3
ρk: Berat jenis bola (g/ml) = 16,231 g/ml
ρf: Berat jenis sediaan gel (g/ml)
t: Waktu (detik)
r: Jari-jari bola (m) = 7,5 x 10-3m
l: Panjang antara 2 tanda (m) = 0,1 m
g: Percepatan gravitasi bumi (9,88 m/s2)
Contoh perhitungan G0:
ρf = massa volume
= 10,536 g 10 ml
= 1,0536 g/ml
η1 = 1,23 x 10-3(16,231 - 1,0536)g/ml x 31517
= 588,366 cp
Nilai viskositas sediaan gel
Keterangan:
G1: basis gel tanpa ekstrak rimpang jahe merah (blanko) G2: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% G3: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 4% G4: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 6% G5: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 8% Formula Waktu penyimpanan (Minggu ke)
Lampiran 23.Gambar sediaan krim
Keterangan:
Lampiran 24.Gambar hasil pemeriksaan homogenitas sediaan krim
Keterangan:
Lampiran 25.Gambar hasil penentuan tipe emulsi sediaan krim
Keterangan:
Lampiran 26.Format lembar informasi untuk sukarelawan Sukarelawan yang terhormat,
Efek samping sediaan obat topikal menimbulkan kekhawatiran bagi
penggunanya. Namun, sejauh ini informasi tentang efek sampingnya masih sangat
sedikit, sedangkan konsumen sediaan obat topikal selalu bertambah, dan pasti
akan diikuti dengan peningkatan kejadian efek samping.
Salah satu cara untuk menghindari terjadinya efek samping pada
pemakaian sediaan obat topikal adalah dengan melakukan uji kulit. Uji ini selain
berguna untuk mencegah terjadinya efek samping (preventif), juga dapat dipakai
untuk menentukan kebenaran dari sangkaan adanya efek samping tersebut
(diagnosis). Uji kulit terdiri dari berbagai cara, baik yang dapat dilakukan sendiri
maupun yang harus dilakukan oleh dan di bawah pengawasan dokter khusus yang
mempunyai pengetahuan luas tentang uji kulit.
Hasil pembacaan uji bervariasi antara meragukan (+/-), lemah (+), kuat
(++), dan hebat (+++), ditandai oleh gejala kulit yang terlihat seperti kemerahan,
gatal-gatal, atau bengkak pada kulit yang diberi perlakuan.
Anda mempunyai hak untuk berhenti setiap waktu tanpa mempengaruhi
hubungan selanjutnya dengan peneliti. Sangat dimaklumi bahwa nama anda dan
informasi lain mengenai keamanan pribadi anda dirahasiakan. Informasi yang
dihasilkan dari penelitian ini dapat memberikan pengetahuan mengenai efek
samping yang dapat ditimbulkan oleh sediaan obat topikal yang biasa digunakan
Lampiran 27. Format surat pernyataan persetujuan ikut serta dalam penelitian (Inform consent)
SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN IKUT SERTA DALAM PENELITIAN (INFORMED CONSENT)
Saya yang bertandatangan dibawah ini :
Nama :
Umur :
Alamat :
Telah mendapat penjelasan secukupnya bahwa saya akan melakukan uji
iritasi terhadap kulit dari sediaan obat topikal. Setelah mendapat penjelasan
secukupnya tentang manfaat penelitian ini dan efek sampingnya, maka saya
menyatakan SETUJU untuk ikut serta dalam penelitian dari Ester Natalia Panjaitan dengan judul “FORMULASI SEDIAAN GEL DAN KRIM DARI
EKSTRAK RIMPANG JAHE MERAH (Zingiber officinale Roscoe)”, sebagai
usaha untuk mengetahui apakah sediaan obat topikal yang dihasilkan mampu
mengiritasi kulit atau tidak. Saya menyatakan sukarela dan bersedia untuk
mengikuti prosedur penelitian yang telah ditetapkan.
Apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama uji iritasi, saya tidak
akan menuntut kepada peneliti. Persetujuan ini saya buat dengan penuh kesadaran
dan tanpa paksaan dari pihak manapun. Demikian surat pernyataan ini dibuat
untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Peneliti, Sukarelawan,
Lampiran 28. Format uji penilaian organoleptik sediaan berdasarkan parameter aroma sediaan
UJI PENILAIAN ORGANOLEPTIK TERHADAP SEDIAAN GEL DAN KRIM JAHE MERAH (Zingiber officinaleRoscoe)
- Parameter aroma
Nama Panelis :
Alamat :
Pekerjaan :
No. / Tanggal Pengujian : 1 /
Keterangan : 0 = Sangat tidak suka 1 = Agak tidak suka 2 = Netral
3 = Agak suka 4 = Sangat suka 5 = Amat sangat suka
No. Gel 0 1 2 3 4 5
1. G2
(Konsentrasi 2 %)
2. G3
(Konsentrasi 4 %)
No. Krim 0 1 2 3 4 5
1. K2
(Konsentrasi 2 %)
2. K3
Lampiran 29. Format uji penilaian organoleptik sediaan berdasarkan parameter sensasi di kulit
UJI PENILAIAN ORGANOLEPTIK TERHADAP SEDIAAN GEL DAN KRIM JAHE MERAH (Zingiber officinaleRoscoe)
- Parameter sensasi di kulit
Nama Panelis :
Alamat :
Pekerjaan :
No. / Tanggal Pengujian : 1 /
Keterangan : 0 = Sangat tidak suka 1 = Agak tidak suka 2 = Netral
3 = Agak suka 4 = Sangat suka 5 = Amat sangat suka
No. Gel 0 1 2 3 4 5
1. G2
(Konsentrasi 2 %)
2. G3
(Konsentrasi 4 %)
No. Krim 0 1 2 3 4 5
1. K2
(Konsentrasi 2 %)
2. K3
Lampiran 30. Format uji penilaian organoleptik sediaan berdasarkan parameter warna sediaan
UJI PENILAIAN ORGANOLEPTIK TERHADAP SEDIAAN GEL DAN KRIM JAHE MERAH (Zingiber officinaleRoscoe)
- Parameter warna
Nama Panelis :
Alamat :
Pekerjaan :
No. / Tanggal Pengujian : 1 /
Keterangan : 0 = Sangat tidak suka 1 = Agak tidak suka 2 = Netral
3 = Agak suka 4 = Sangat suka 5 = Amat sangat suka
No. Gel 0 1 2 3 4 5
1. G2
(Konsentrasi 2 %)
2. G3
(Konsentrasi 4 %)
No. Krim 0 1 2 3 4 5
1. K2
(Konsentrasi 2 %)
2. K3
Lampiran 31. Contoh perhitungan uji penilaian organoleptik sediaan gel berdasarkan parameter aroma sediaan
Data hasil uji penilaian organoleptik sediaan gel berdasarkan parameter aroma sediaan
G2: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% G3: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 4%
Skala numerik:
0: sangat tidak suka 1: agak tidak suka 2: netral
Rumus yang digunakan adalah:
P( –1,96.s/ ))≤ µ ≤ ( + (1,96.s/ )) 95%
=
S2=
s=
Keterangan: n = banyaknya panelis S2= keseragaman nilai
1,96 = koefisien standar deviasi pada taraf 95% = nilai rata-rata
= nilai dari panelis ke i, dimana i = 1, 2, 3, ...n; s= simpangan baku
P= tingkat kepercayaan
µ = rentang nilai
1. G2 (Sediaan gel yang mengandung 2% ekstrak rimpang jahe merah)
P(2,35–0,318)≤µ ≤ (2,35 + 0,318)
P(2,032≤µ ≤2,668)
Interval nilai kesukaan adalah 2,032 – 2,668 dan untuk penulisan nilai akhir
kesukaan diambil nilai terkecil adalah 2,032 dan dibulatkan menjadi 2,0
(netral).
2. G3 (Sediaan gel yang mengandung 4% ekstrak rimpang jahe merah)
P(2,930≤µ ≤3,670)
Interval nilai kesukaan adalah 2,930 – 3,670 dan untuk penulisan nilai akhir
kesukaan diambil nilai terkecil adalah 2,930 dan dibulatkan menjadi 3,0 (agak
Lampiran 32. Contoh perhitungan uji penilaian organoleptik sediaan gel berdasarkan pada parameter sensasi di kulit
Data hasil uji penilaian organoleptik sediaan gel berdasarkan parameter sensasi di kulit
G2: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% G3: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 4%
Skala numerik:
0: sangat tidak suka 1: agak tidak suka 2: netral
1. G2 (Sediaan gel yang mengandung 2% ekstrak rimpang jahe merah)
Interval nilai kesukaan adalah 1,941 – 2,959 dan untuk penulisan nilai akhir
kesukaan diambil nilai terkecil adalah 1,941 dan dibulatkan menjadi 2,0
(netral).
2. G3 (Sediaan gel yang mengandung 4% ekstrak rimpang jahe merah)
P(2,543≤µ ≤3,657)
Interval nilai kesukaan adalah 2,543 – 3,657 dan untuk penulisan nilai akhir
kesukaan diambil nilai terkecil adalah 2,543 dan dibulatkan menjadi 3,0 (agak
Lampiran 33. Contoh perhitungan uji penilaian organoleptik sediaan gel berdasarkan pada parameter warna sediaan
Data hasil uji penilaian organoleptik sediaan gel berdasarkan parameter warna sediaan
G2: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% G3: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 4%
Skala numerik:
0: sangat tidak suka 1: agak tidak suka 2: netral
1. G2 (Sediaan gel yang mengandung 2% ekstrak rimpang jahe merah)
Interval nilai kesukaan adalah 3,225 – 3,875 dan untuk penulisan nilai akhir
kesukaan diambil nilai terkecil adalah 3,225 dan dibulatkan menjadi 3,0 (agak
suka).
2. G3 (Sediaan gel yang mengandung 4% ekstrak rimpang jahe merah)
P(3,563≤µ ≤4,237)
Interval nilai kesukaan adalah 3,563 – 4,237 dan untuk penulisan nilai akhir
kesukaan diambil nilai terkecil adalah 3,563 dan dibulatkan menjadi 4,0
Lampiran 34. Contoh perhitungan uji penilaian organoleptik sediaan krim berdasarkan pada parameter aroma sediaan
Data hasil uji penilaian organoleptik sediaan krim berdasarkan parameter aroma sediaan
K2: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% K3: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 4%
Skala numerik:
0: sangat tidak suka 1: agak tidak suka 2: netral
1. K2 (Sediaan krim yang mengandung 2% ekstrak rimpang jahe merah)
Interval nilai kesukaan adalah 1,330 – 2,070 dan untuk penulisan nilai akhir
kesukaan diambil nilai terkecil adalah 1,330 dan dibulatkan menjadi 1,0 (agak
tidak suka).
2. K3 (Sediaan krim yang mengandung 4% ekstrak rimpang jahe merah)
P(1,832≤µ ≤2,468)
Interval nilai kesukaan adalah 1,832 – 2,468 dan untuk penulisan nilai akhir
kesukaan diambil nilai terkecil adalah 1,832 dan dibulatkan menjadi 2,0
Lampiran 35. Contoh perhitungan uji penilaian organoleptik sediaan krim berdasarkan pada parameter sensasi di kulit
Data hasil uji penilaian organoleptik sediaan krim berdasarkan parameter sensasi di kulit
K2: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% K3: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 4%
Skala numerik:
0: sangat tidak suka 1: agak tidak suka 2: netral
1. K2 (Sediaan krim yang mengandung 2% ekstrak rimpang jahe merah)
Interval nilai kesukaan adalah 1,600 – 2,100 dan untuk penulisan nilai akhir
kesukaan diambil nilai terkecil adalah 1,600 dan dibulatkan menjadi 2,0
(netral).
2. K3 (Sediaan krim yang mengandung 4% ekstrak rimpang jahe merah)
P(1,982≤µ ≤2,618)
Interval nilai kesukaan adalah 1,982 – 2,618 dan untuk penulisan nilai akhir
kesukaan diambil nilai terkecil adalah 1,982 dan dibulatkan menjadi 2,0
Lampiran 36. Contoh perhitungan uji penilaian organoleptik sediaan krim berdasarkan pada parameter warna sediaan
Data hasil uji penilaian organoleptik sediaan krim berdasarkan parameter warna sediaan
K2: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% K3: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 4%
Skala numerik:
0: sangat tidak suka 1: agak tidak suka 2: netral
1. K2 (Sediaan krim yang mengandung 2% ekstrak rimpang jahe merah)
Interval nilai kesukaan adalah 3,197 – 3,903 dan untuk penulisan nilai akhir
kesukaan diambil nilai terkecil adalah 3,197 dan dibulatkan menjadi 3,0 (agak
suka).
2. K3 (Sediaan krim yang mengandung 4% ekstrak rimpang jahe merah)
P(3,498≤µ ≤3,902)
Interval nilai kesukaan adalah 3,498 – 3,902 dan untuk penulisan nilai akhir
kesukaan diambil nilai terkecil adalah 3,498 dan dibulatkan menjadi 3,0 (agak