SEKOLAH ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS MEDAN
( ARSITEKTUR PERILAKU )
LAPORAN PERANCANGAN
TKA 490 - STUDIO TUGAS AKHIR
SEMESTER B TAHUN AJARAN 2011/2012
Sebagai Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Teknik Arsitektur
Oleh :
WELDA SAPUTRI
080406012
DEPARTEMEN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK
SEKOLAH ANAK
( AR
TK
SEMES
Sebaga
D
U N I V
AK BERKEBUTUHAN KHUSUS
ARSITEKTUR PERILAKU )
LAPORAN PERANCANGAN
KA 490 - STUDIO TUGAS AKHIR
ESTER B TAHUN AJARAN 2011/2012
agai Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Teknik Arsitektur
Oleh :
WELDA SAPUTRI
080406012
DEPARTEMEN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK
I V E R S I T A S S U M A T E R A U T A R A 2012
SEKOLAH ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS MEDAN
( ARSITEKTUR PERILAKU )
Oleh :
WELDA SAPUTRI
080406012
Medan,
Disetujui Oleh :
Pembimbing I
Pembimbing II
Ketua Departemen Arsitektur
Ir.N.Vinky Rahman, MT.
NIP.
196 60622 199702 1001Ir. Rudolf Sitorus, MLA.
NIP.
195 80224 198601 1002SURAT HASIL PENILAIAN PROYEK AKHIR ( SHP2A )
Nama : Welda Saputri
NIM : 080406012
Judul Proyek Akhir : Sekolah Anak Berkebutuhan Khusus Medan
Tema Proyek Akhir : Arsitektur Perilaku
Rekapitulasi Nilai :
Nilai A B+ B C+ C D E
Dengan ini mahasiswa bersangkutan dinyatakan :
No Status
NIP.
196 60622 199702 1001KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa, atas Rahmat dan Karunia-Nya lah sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan ini tersusun tepat pada waktunya. Laporan ini berisikan penjelasan mengenai proyek Tugas Akhir dari penulis yang berjudul “Sekolah Anak Berkebutuhan Khusus Medan“. Pada tahapan ini terdapat latar belakang , deskripsi proyek , elaborasi tema , analisa dan konsep dari perancangan bangunan “Sekolah Anak Berkebutuhan Khusus Medan“.
Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
• Bapak Ir.Rudolf Sitorus, MLA. selaku dosen pembimbing I atas kesabaran dan perhatiannya dalam proses asistensi, masukan-masukan, inspirasi dan motivasi yang diberikan kepada penulis.
• Bapak Firman Eddy, ST. MT., selaku dosen pembimbing II atas kesabaran dan perhatiannya dalam proses asistensi, masukan-masukan, serta motivasinya.
• Bapak Ir. N. Vinky Rahman MT., selaku Ketua Jurusan Departemen Arsitektur USU. • Bapak Imam Faisal Pane, ST. MT., selaku Sekretaris Jurusan Departemen Arsitektur
USU.
• Bapak Yulesta Putra, ST. M.Sc selaku dosen penguji atas kritikan dan masukannya. • Kedua orang tua saya , adik-adik saya, Winda dan Syela, Kakek, Nenek, Ibu dan Om
saya atas dukungan dan motivasi tiada hentinya. Serta sahabat-sahabat saya yang sama-sama berjuang dalam tugas akhir ini.
• Semua pihak yang membantu dalam penyelesaian Tugas Akhir ini, Bapak Sekretaris Dinas Sosial Sumatera Utara, seluruh Kepala Sekolah SLB yang sangat membantu.
Penulis percaya laporan yang disusun masih jauh dari sempurna. Namun dengan adanya laporan ini, semoga dapat memberikan informasi dan gambaran yang cukup jelas mengenai proyek dan tema yang dipilih. Untuk itu penulis mengharapkan masukan berupa kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini berguna bagi pihak yang membutuhkan. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.
Medan, Juli 2012
ii
1.4. Pendekatan Masalah Perancangan ... 3
1.4.1. Kepustakaan/ Studi Literatur ... 3
1.4.2. Data Lapangan/ Studi Banding ... 4
1.5. Lingkup dan Batasan Perencanaan ... 4
1.6. Asumsi - asumsi ... 5
1.7. Kerangka Berpikir ... 6
1.8. Sistematika Penulisan Laporan ... 7
BAB II. DESKRIPSI PROYEK ... 8
2.1. Terminologi Judul ... 8
2.2. Tinjauan Umum ... 10
2.2.1. Tuna Netra ... 10
2.2.1.1. Identifikasi Anak yang Mengalami Gangguan Pengelihatan .. 10
2.2.1.2. Sistem Pendidikan untuk Anak Tuna Netra ... 11
2.2.2. Tuna Rungu ... 15
2.2.2.1. Klasifikasi Tuna Rungu ... 16
2.2.2.2. Identifikasi Anak yang Mengalami Gangguan Pendengaran 16
2.2.2.3. Karakteristik Anak Tuna Rungu ... 16
2.2.2.4. Cara Mendidik Anak Tuna Rungu ... 17
2.2.2.5. Sistem Pendidikan Anak Tuna Rungu ... 17
2.2.3. Tuna Grahita ... 20
2.2.3.1. Definisi Tuna Grahita ... 20
2.2.3.2. Identifikasi Anak Tuna Grahita ... 20
2.2.3.3. Klasifikasi Tuna Grahita ... 20
2.2.3.5. Sistem Pendidikan untuk Anak Tuna Grahita ... 22
2.2.4. Tuna Daksa ... 24
2.2.4.1. Identifikasi Anak Tuna Daksa ... 24
2.2.5. Tuna Laras ... 24
2.2.5.1. Ciri – ciri Tuna Laras ... 25
2.2.5.2. Cara Mendidik Anak Tuna Laras ... 25
2.2.6. Tuna Ganda ... 26
2.2.6.1. Karakteristik Anak Tuna Ganda ... 26
2.2.7. Autis ... 26
2.3. Tinjauan Lokasi ... 28
2.3.1. Data Umum Lokasi Proyek ... 28
2.3.2. Kriteria Pemilihan Lokasi ... 28
2.3.2.1. Kriteria Tapak untuk Kepedulian atas Koleksi ... 28
2.3.2.2. Kriteria Tapak untuk Akses Publik ... 29
2.3.3. Lokasi Site ... 31
2.4. Deskripsi Tapak ... 34
2.5. Tinjauan Fungsi ... 34
2.5.1. Lingkup Kegiatan pada Sekolah Anak Berkebutuhan Khusus ... 34
2.5.2. Karakteristik Ruang ... 35
3.1. Pengertian Arsitektur Perilaku ... 52
3.1.1. Hubungan Arsitektur dengan Perilaku ... 55
3.2. Interpretasi Tema ... 57
3.3. Keterkaitan Tema dengan Judul ... 58
3.4. Studi Banding Tema Sejenis ... 58
3.4.1. Els Colors Kindergarten ... 58
iv
4.2.3. Analisa Vegetasi dan Matahari ... 71
4.2.4. Analisa Kebisingan ... 73
4.3.6. Ruang Penunjang dan Pelengkap ... 80
4.4. Persyaratan Umum Bangunan Sekolah Anak Berkebutuhan Khusus ... 81
4.4.1. Kategori perencanaan ... 81
4.4.2. Ciri Umum Penampilan SLB ... 82
4.4.3. Desain Arsitektur ... 82
4.4.3.1. Prinsip Desain ... 82
4.4.3.2. Optimasi Nilai Estetika ... 83
4.4.4.4. Intensitas Penerangan ... 85
4.4.4.5. Penempatan Titik Lampu ... 85
4.4.5. Tata Penghawaan ... 85
4.4.5.1. Sistem Penghawaan ... 85
4.4.5.2. Udara Kotor Produk kegiatan ... 85
4.4.6. Tata Akustik ... 86
4.4.7.2. Penanggulangan Limbah Sekolah ... 86
4.4.7.3. Tata Pertamanan ... 87
4.4.7.4. Kriteria Jenis Tanaman ... 87
4.4.7.5. Kriteria Material Keras ... 87
4.4.8. Struktur, Elemen dan Material Bangunan ... 87
4.4.8.1. Standar bangunan ... 87
4.4.9.1. Lingkup Pekerjaan Infra Struktur ... 91
4.4.9.2. Penempatan Jaringan ... 91
4.4.9.3. Jalan Lingkungan, Parkir dan Jalan Setapak ... 91
4.4.9.4. Kelistrikan ... 92
4.4.9.5. Air Bersih ... 92
4.4.9.6. Sistem Pemadam Kebakaran ... 93
4.4.9.7. Air Kotor dan Kotoran ... 93
4.4.9.8. Air Hujan ... 93
4.4.9.9. Limbah Hasil Praktek ... 94
vi
4.4.9.11. Keamanan ... 94
4.4.10. Papan Nama Sekolah ... 94
4.4.10.1. Letak Papan Nama ... 94
4.4.10.2. Desain Papan Nama ... 95
4.5. Persyaratan Khusus Fasilitas Sekolah Anak Berkebutuhan Khusus ... 95
BAB V. KONSEP PERANCANGAN ... 99
5.1. Konsep Tapak ... 99
5.2. Konsep Sirkulasi ... 100
5.3. Konsep Bangunan ... 100
5.4. Konsep Penghawaan dan Pencahayaan ... 103
5.5. Konsep Sekolah Khusus ... 104
BAB VI. GAMBAR RANCANGAN ... 108
DAFTAR GAMBAR
Gbr. II. 1 Pembagian WPP Kota Medan ... 31
Gbr. II. 2 Murid Tunanetra Belajar Matematika dengan Braille ... 36
Gbr. II. 3 Ruang Kelas Tunagrahita ... 36
Gbr. II. 4 Seorang Anak Autis & Guru di Depan Kelas ... 36
Gbr. II. 5 Ruang Tenun ... 37
Gbr. II. 6 Ruang Lilin ... 37
Gbr. II. 7 Ruang Menjahit ... 37
Gbr. II. 8 Perpustakaan Tuna Grahita dan Autis ... 38
Gbr. II. 9 Perpustakaan Tuna Netra ... 38
Gbr. II. 10 Ruang Tamu ... 38
Gbr. II. 11 Ruang Guru ... 39
Gbr. II. 12 Ruang Kesehatan ... 40
Gbr. II. 13 Kolam Renang ... 40
Gbr. II. 14 Arena Berkuda ... 41
Gbr. II. 15 Gallery ... 41
Gbr. II. 16 Gedung Serbaguna ... 41
Gbr. II. 17 Koridor Lantai Satu ... 42
Gbr. II. 18 Kelas Tuna Rungu ... 42
Gbr. II. 19 Partisi Ruang Kelas ... 42
Gbr. II. 20 Ruang Kelas ... 43
Gbr. II. 21 Ruang Kelas ... 43
viii
Gbr. II. 23 Papan Nama ... 44
Gbr. II. 24 Taman di Depan SLB ... 44
Gbr. II. 25 Tangga di Lantai Dua ... 44
Gbr. II. 26 Taman di Dalam ... 44
Gbr. II. 27 Perkerasan di Taman ... 44
Gbr. II. 28 Aula (SLB-C Abdi kasih) ... 45
Gbr. II. 29 Ruang bermain (SLB-C Abdi Kasih) ... 45
Gbr. II. 30 Ruang Kelas ... 45
Gbr. II. 31 Kelas Autis ... 45
Gbr. II. 32 Ruang Kelas ... 45
Gbr. II. 33 Menjahit ... 45
Gbr. II. 34 Ruang Makan ... 46
Gbr. II. 35 Dapur ... 46
Gbr. II. 36 Kelas ... 46
Gbr. II. 37 Taman Belakang ... 46
Gbr. II. 38 Asrama ... 47
Gbr. II. 39 Ruang Nonton ... 47
Gbr. II. 40 Gedung TK & SD ... 47
Gbr. II. 41 Gedung SMP ... 47
Gbr. II. 42 Ruang Kelas ... 48
Gbr. II. 43 Dapur ... 48
Gbr. II. 44 Perkerasan ... 48
Gbr. II. 45 Aula ... 48
Gbr. II. 47 Teras ... 48
Gbr. II. 48 Kelas SMP ... 48
Gbr. II. 49 Taman ... 48
Gbr. II. 50 Orientasi Mobilitas ... 49
Gbr. II. 51 Orientasi Mobilitas ... 49
Gbr. II. 52 Belajar Seimbang ... 49
Gbr. II. 53 Bermain Bola ... 49
Gbr. II. 54 VSDB Site Plan ... 50
Gbr. II. 55 Virginia School for Deaf and Blind ... 50
Gbr. II. 56 California School for The Blind ... 51
Gbr. III. 1 Els Colors Kindergarten ... 58
Gbr. III. 2 Els Colors Kindergarten ... 58
Gbr. III. 3 Els Colors Kindergarten ... 59
Gbr. III. 4 Toyama Children Center ... 60
Gbr. III. 5 Nursing Home ... 60
Gbr. III. 6 Nursing Home Interior ... 61
Gbr. IV. 1 Kondisi Sekitar Site ... 62
Gbr. IV. 2 Batas-batas Site ... 63
Gbr. IV. 3 Tata Guna Lahan ... 64
Gbr. IV. 4 Skyline ... 65
Gbr. IV. 5 Potongan A-A ... 65
Gbr. IV. 6 Potongan B-B ... 65
Gbr. IV. 7 Sirkulasi Sekitar Site ... 66
x
Gbr. IV. 9 View ke Dalam Site ... 70
Gbr. IV. 10 Vegetasi dan Arah Matahari ... 71
Gbr. IV. 11 Analisa Kebisingaan ... 73
Gbr. V.1 Tapak ... 99
Gbr. V.2 Finishing Lantai ... 102
Gbr. V.3 Plafond Gypsum ... 103
Gbr. V.4 Atap yang Digunakan pada Bangunan ... 103
Gbr. V.5 Ramp ... 105
Gbr. V.6 Toilet ABK ... 105
Gbr. V.7 Blind Paving ... 105
Gbr. V.8 Fountain di Beberapa Plaza ... 106
Gbr. V.9 Bunga Lili yang Memiliki Aroma Khusus ... 107
Gbr. VI.1 Site Plan dan Block Plan ... 108
Gbr. VI.2 Site Plan ... 109
Gbr. VI.3 Ground Plan ... 110
Gbr. VI. 4 Denah G. Administrasi, G. Pengelola, G. Tuna Grahita ... 111
Gbr. VI.5 Denah G. Tuna Daksa, G. Tuna Netra dan G. Autis ... 112
Gbr. VI.6 Denah G. Asrama Tuna netra, Tuna Rungu dan Autis ... 113
Gbr. VI.7 Denah G. Asrama Tuna Daksa dan Tuna Grahita ... 114
Gbr. VI.8 Denah G. Tuna Rungu, Gallery dan G. Serbaguna ... 115
Gbr. VI.9 Tampak G. Administrasi, G. Asrama, G. Tuna Rungu dan G. Autis ... 116
Gbr. VI.10 Tampak G. Tuna Netra, G. Tuna Grahita, G. Tuna Daksa, G. Serbaguna dan Gallery ... 117
Gbr. VI.12 Potongan G. Autis, G. Tuna Netra dan G. Tuna Daksa ... 119
Gbr. VI.13 Potongan G. Tuna Grahita, G. Serbaguna dan Gallery ... 120
Gbr. VI.14 Rencana Pondasi G. Asrama, G. Administrasi dan Gallery ... 121
Gbr. VI.15 Rencana Pondasi G. Tuna Daksa, G. Tuna Rungu, G. Autis dan G. Pengelola ... 122
Gbr. VI.16 Rencana Pondasi G. Tuna Grahita, G. Tuna Netra, G. Serbaguna dan Rencana pembalokan G. Tuna Grahita ... 123
Gbr. VI.17 Rencana Pembalokan G. Asrama, G. Administrasi, Gallery, G. Serbaguna, G. Tuna Netra ... 124
Gbr. VI.18 Rencana pembalokan G. Tuna Daksa, G. Autis, G. Tuna Rungu dan G. Pengelola ... 125
Gbr. VI.19 Rencana Atap G. Administrasi, G. Tuna Rungu dan G. Autis ... 126
Gbr. VI.20 Rencana Atap G. Serbaguna dan G. Asrama ... 127
Gbr. VI.21 Rencana Elektrikal G. Administrasi, G. Pengelola dan G. Tuna Grahita ... 128
Gbr. VI.22 Rencana Elektrikal G. Tuna Daksa, G. Tuna Netra dan G. Autis ... 129
Gbr. VI.23 Rencana Elektrikal G. Asrama Tuna Daksa dan Tuna Grahita ... 130
Gbr. VI.24 Rencana Elektrikal G. Asrama Tuna Netra, Tuna Rungu dan Autis ... 131
Gbr. VI.25 Rencana Elektrikal G. Tuna Rungu, G. Serbaguna dan Gallery ... 132
Gbr. VI.26 Rencana Elektrikal Groundplan ... 133
Gbr. VI.27 Rencana Plumbing G. Administrasi, G. Pengelola dan G. Tuna Grahita ... 134
Gbr. VI.28 Rencana Plumbing G. Tuna Daksa, G. Tuna Netra dan G. Autis ... 135
Gbr. VI.29 Rencana Plumbing G. Asrama Tuna Daksa dan Tuna Grahita ... 136
Gbr. VI.30 Rencana Plumbing G. Asrama Tuna Netra, Autis dan Tuna Rungu ... 137
xii
Gbr. VI.32 Rencana Plumbing Ground Plan ... 139
Gbr. VI.33. Detai Atap dan Kolom ... 140
Gbr. VI.34. Detail Selasar dan Taman G. Tuna Daksa ... 141
Gbr. VI.35. Detail Selasar dan Taman G. Tuna Daksa ... 142
Gbr. VI.36. Detai Toilet Tuna Daksa ... 143
DAFTAR TABEL
Tabel I.1. Kerangka Berpikir ... 6
Tabel II.2. WPP Kota Medan ... 30
Tabel II.3. Kriteria Pemilihan Lokasi ... 33
Tabel IV.1. Analisa Sirkulasi ... 68
Tabel IV.2. Analisa View ... 69
Tabel IV.3. Vegetasi di Sekitar Site ... 72
Tabel IV.4. Analisa Kebisingan ... 73
Tabel IV.5. Kebutuhan Ruang Gedung Tuna Netra ... 74
Tabel IV.6. Kebutuhan Ruang Gedung Tuna Rungu ... 75
Tabel IV.7. Kebutuhan Ruang Gedung Tuna Grahita ... 77
Tabel IV.8. Kebutuhan Ruang Gedung Tuna Daksa ... 78
Tabel IV.9. Kebutuhan Ruang Gedung Autis ... 79