• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penentuan Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas Tenaga Kerja Dan Rancangan Perbaikan (Studi Kasus Di PT. Intan Suar Kartika)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penentuan Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas Tenaga Kerja Dan Rancangan Perbaikan (Studi Kasus Di PT. Intan Suar Kartika)"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Tantangan yang dihadapi dunia industri saat ini menuntut peningkatan dan perbaikan kinerja yang dilakukan secara kontinu agar dapat terus bertahan dan memenangkan persaingan bisnis. Tenaga kerja sebagai salah satu sumber daya yang sangat berpengaruh terhadap keberhasilan perusahaan dituntut untuk terus meningkatkan produktivitasnya. Peningkatan produktivitas perusahaan dapat diwujudkan melalui peningkatan produktivitas tenaga kerja. Tantangan yang demikian juga dirasakan oleh PT. Intan Suar Kartika, sebagai salah satu perusahaan swasta nasional yang memproduksi paku dan kawat.

(2)

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan Indah, (2012), mengenai rancangan peningkatan produktivitas tenaga kerja menyatakan Produktivitas perusahaan dapat diwujudkan melalui peningkatan produktivitas tenaga kerja. Motivasi dan iklim kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap produktivitas tenaga kerja.Peralatan dan metode kerja memiliki korelasi namun tidak signifikan memperngaruhi produktivitas tenaga kerja.

Demikian juga hasil penelitian yang dilakukan Pajar (2008), mengenai analisis faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas kerja karyawan bagian keperawatan pada rumah sakit menyatakan dari keempat variabel yaitu variabel tingkat pendidikan, motivasi, usia dan pengalaman kerja; melalui uji regresi linier berganda variabel tingkat pendidikan merupakan variabel yang memiliki pengaruh yang paling dominan terhadap variabel produktivitas kerja diantara variabel-variabel yang lain, disusul variabel motivasi, pengalaman kerja dan usia telah terbukti kebenarannya.

Tidak jauh berbeda yang dilakukan Norani (2006), mengenai analisis faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas tenaga kerja (studi kasus pada perusahaan meubel),menunjukkan bahwa produktivitas tenaga kerja dipengaruhi oleh fasilitas kerja, pendidikan,umur,pengalaman dan lingkungan kerja. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa faktor-faktor tersebut mempunyai korelasi yang signifikan terhadap produktivitas tenaga kerja.

(3)

pembuatan paku (sebagai produk utama), kawat licin maupun kawat duri, dengan bahan baku berupa wire rods Setiap produk dikerjakan pada bagian produksi dengan berbagai mesin dan peralatan.

Produktivitas tenaga kerja menggambarkan ukuran kinerja melalui pemanfaatan setiap satu satuan tenaga kerja yang digunakan untuk menghasilkan output kepada perusahaan. Output produk paku dalam satuan ton dan input tenaga kerja dalam man-hour. Output, input, dan produktivitas tenaga kerja produksi paku PT.Itan Suar Kartika dapat dilihat pada Tabel 1.1.

(4)

Berdasarkan Tabel 1.1 terjadi penurunan produktivitas tenaga kerja sejak tahun 2008 sampai dengan tahun 2012 dimana rata-rata penurunan produktivitas tenaga kerja sebesar 0,03245.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang permasalahan yang telah diuraikan di muka maka pokok permasalahan yang akan dicari pemecahannya melalui penelitian ini adalah merosotnya produktivitas tenaga kerja sejak 5 tahun terakhir. Sehubungan dengan permasalahan tersebut maka beberapa pertanyaan mendasar yang perlu dicari jawabannya ialah:

a. Faktor-faktor apa saja yang menyebabkan turunnya produktivitas tenaga kerja. b. Apa alternatif strategi yang dapat dijadikan rancangan perbaikan untuk

meningkatkan produktivitas tenaga kerja.

1.3 Tujuan Penelitian

Merujuk kepada rumusan masalah penelitian di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan rancangan kebijakan strategi yang efektif untuk meningkatkan produktivitas tenaga kerja yang diimplementasikan oleh perusahaan.

1.4 Manfaat Penelitian

(5)

1. Perusahaan

a. Memberikan gambaran perioritas utama yang harus di lakukan perusahaan dan memberikan rancangan perbaikannya dalam meningkatkan produktivitas tenaga kerja.

b. Memberikan gambaran kepada perusahaan mengenai faktor-faktor yang menyebabkan penurunan produktivitas tenaga kerja.

2. Bagi institusi pendidikan

Penelitian ini dapat menjadi referensi untuk pengembangan ilmu pengetahuan. 3. Bagi peneliti

Kesempatan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan pengalaman selama proses penelitian dan penulisan laporan, khususnya dalam kajian produktivitas.

1.5 Ruang Lingkup dan Batasan Masalah

Sehubungan dengan rumusan masalah dan tujuan yang ingin di capai dari penelitian ini, ruang lingkup yang akan dilakukan meliputi:

1. Penelitian dilakukan pada lini produksi paku karena terjadi penurunan produktivitas tenaga kerja selama lima tahun terakhir ini.

(6)

3. Rancangan perbaikan yang diusulkan adalah rancangan konseptual tanpa melakukan implementasi.

1.6 Asumsi-asumsi

Asumsi-asumsi yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

1. Selama penelitian berlangsung tidak terjadi pergantian/perubahan karyawan.

Gambar

Tabel 1.1. Produktivitas Tenaga Kerja        Produktivitas Tenaga Kerja )                ( Ton/)

Referensi

Dokumen terkait

1. Pandangan siswa yang terlihat kosong ketika mengikuti pelajaran. Kurangnya motivasi belajar siswa dalam mengikuti pelajaran. Kurangnya minat siswa dalam mengikuti

Lesio patologi yang ditemukan pada kerang hijau asal Muara Kamal, Teluk Jakarta menunjukan perubahan degeneratif berupa pigmentasi dan hilangnya epitel silia diakibatkan

Metode Kraus Weber dilakukan dengan cara mengukur tingkat kekuatan pada otot inti atau core muscle (otot punggung, otot pinggang, otot perut, dan otot psoas atau otot

Pengembangan aplikasi ini dilakukan melalui beberapa tahap, tahap pertama yakni pengumpulan data, penulis mencari bahan-bahan yang dijadikan referensi dari buku-buku yang

[r]

[r]

PEMOHON INFORMASI PUBLIK adalah warga negara dan/atau badan hukum Indonesia yang mengajukan permintaan informasi publik sebagaimana diatur dalam Undang­ -Undang inia. KOMISI

Burnout belajar sendiri dipengaruhi oleh banyak faktor, berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan Suwarjo,dkk (2015) pada sekolah di Kota Yogyakarta, burnout belajar