• Tidak ada hasil yang ditemukan

Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Bunga Pepaya Jantan (Carica Papaya L.) Pada Mencit Jantan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Bunga Pepaya Jantan (Carica Papaya L.) Pada Mencit Jantan"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Ahmad, N. (2011). Dengue Fever Treatment With Carica papaya Leaves Extracts. Asian Pacific Journal of Tropical Biomedicine. Pages 417-420.

Angelina, M., Hartati, S., Dewijanti, I.D., Banjarnahor, S.D.S., dan Meilwati, L. (2008). Penentuan LD50 Daun Cinco (Cyclea barbata Miers.) Pada Mencit. Makara Sains 12(1): 23-26. Halaman 2.

Anggraini, D., Malik, M., dan Susiladewi, M. (2005). Formulasi Krim Serbuk Getah Buah Pepaya (Carica papaya L.) Sebagai Anti Jerawat. Padang: Skripsi. Fakultas Farmasi Universitas Andalas.

Anggraini, D.R. (2008). Gambaran Makroskopik dan Mikroskopik Hati dan Ginjal Mencit Akibat Pemberian Plumbum Asetat. Tesis. Medan: Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara. Halaman 52.

Ariens E.J., Mutschler, E., dan Simonis, A.M. (1986). Pengantar Toksikologi Umum. Terjemahan oleh Yoke R Watimena, Mathilda B Widianto. Elin Yulinah Sukandar. Yogyakarta: Gajah Mada University Press. Halaman 134.

Arsyiyanti, C. (2012). Pengaruh Pemberian Jus Biji Pepaya (Carica papaya L.) Terhadap Kadar Asam Urat Tikus Sprague dawley Dislipidemia. Artikel Penelitian. Semarang: Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Dipenogoro.

BPOM RI. (2010). Direktorat Obat Asli Indonesia. Volume 5. Jakarta: Badan Pengawasan Obat dan Makanan RI. Halaman 74.

BPOM RI. (2012). Pedoman Teknologi Formulasi Sediaan Berbasis Ekstrak . Volume 1. Jakarta: Badan Pengawasan Obat dan Makanan RI. Halaman 6, 12-14.

Darmansjah, I., dan Wiria, M.S.W. (2009). Dasar Toksikologi. Dalam: Ganiswara, S.G. Farmakologi dan Terapi. Edisi 5. Jakarta: Departemen Farmakologi dan Terapeutik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Halaman 824.

(2)

Depkes RI. (1985). Tanaman Obat Indonesia. Jilid II. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Halaman 27.

Depkes. (2000). Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Jakarta: Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan. Halaman 3.

Depkes RI. (1979). Farmakope Indonesia. Edisi Ketiga. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Halaman 7.

Ditjen POM. (2000). Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Cetakan Pertama. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Halaman 3-5, 10-11.

Dewoto, H.R. (2007). Pengembangan Obat Tradisional Indonesia Menjadi Fitofarmaka. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 57(7). Halaman 208.

Donatus, I.A. (1996). Petunjuk Praktikum Toksikologi. Edisi 6. Yogyakarta: Laboratorium Farmakologi dan Toksikologi Fakultas Farmasi Universitas Gajah Mada. Halaman 21, 27, 29.

Elya, B., Amin, J., dan Emiyanah. (2010). Toksisitas Akut Daun Justicia gendarussa Burm. Makara Sains 14(2): 129-134. Halaman 132.

Fitria, M., Saputra, D., dan Revilla, G. (2014). Pengaruh Papain Getah Pepaya Terhadap Pembentukan Jaringan Granulasi Pada Penyembuhan Luka Bakar Tikus Percobaan. Jurnal Kesehatan Andalas 3(1). Halaman 74.

Francisca, N. (2012). Uji Antimutagenik Fraksi Etilasetat Bunga Pepaya Jantan (Carica papaya L.) Pada Mencit Yang Diinduksi Dengan Siklofosfamid. Skripsi. Medan: Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.

Gupta, D., dan Bhardwaj, S. (2012). Study of Acute, Subacute and Chronic Toxicity Test. International Journal of Advanced Research in Pharmaceutical and Bio Sciences (IJARPB). 1(2): 103. Page 14.

Henova, F. (2012). Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Bunga Jantan Tumbuhan Pepaya (Carica papaya L.) Serta Formulasi Sediaan Gel Berbasis Hpmc. Skripsi. Medan: Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.

(3)

Iman, M.N. (2009). Aktivitas Antibakteri Ekstrak Metanol Bunga Pepaya Jantan (Carica papaya L.) Terhadap Escherichia coli dan Staphylococcus aureus Multiresisten Antibiotik. Skripsi. Surakatra: Fakultas Farmasi UMS. Halaman 4.

Indrawati, Y., Kosasih., Soetarno, S., Gana, S.A. (2002). Telaah Fitokimia Bunga Pepaya Gantung (Carica papaya L.) dan Uji Aktivitas Antioksidannya. Tesis. Sekolah Farmasi ITB. Bandung.

Iwuanyanwu K.C.P., Amadi, U., Charles, I.A., dan Ayalogu, E.O. (2012). Evaluation of Acute and Subchronic Oral Toxicity Studi of Baker Cleanser Bitters A Polyherbal Drug On Experimental Rat. EXCLI Journal. 11(1): 632-640.

Kalie, M.B. (2008). Bertanam Pepaya. Jakarta: Penebar Swadaya. Halaman 1, 10-11, 17-18.

Klassen, C.D. (2012). Prinsip Toksikologi dan Penanganan Keracunan. Dalam: Goodman., dan Gilman. Dasar Farmakologi dan Terapi. Edisi 10. Volume 1. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran. Halaman 65.

Koeman, J.H. (1987). Pengantar Umum Toksikologi. Terjemahan oleh Yudono R.H. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Halaman 55.

Loomis, T.A. (1978). Toksikologi Dasar. Edisi III. Edisi Terjemahan Alih Bahasa Imuno Argo Donatus. Semarang: IKIP press. Halaman 16.

Lu, F.C. (1995). Toksikologi Dasar: Asas, Organ Sasaran, dan Penilaian Resiko. Edisi Ke-2. Cetakan Pertama. Terjemahan: Edi Nugroho. Jakarta: UIP. Halaman 85-86, 210.

Lusiana, K., Magatra, P., dan Martono, Y. (2011). Ekstrak Limbah Biji Pepaya (Carica papaya Seeds) Anti Penyakit jantung Koroner. Skripsi. Salatiga: Fakultas Sains dan Matematika Universitas Kristen Satya Wacana.

Mangan, Y. (2008). Cara Bijak Menaklukkan Kanker. Jakarta: Agromedia Pustaka. Halaman 82.

Martiasih, M., Sidharta, B.B.R., dan Atmodjo, P.K. (2012). Aktivitas Antibakteri Ekstrak Biji Pepaya (Carica Papaya L.) Terhadap Escherichia Coli Dan Streptococcus Pyogenes. Skripsi. Yogyakarta. Fakultas TeknobiologiUniversitas Atma Jaya.

(4)

OECD. (2008). Organization for Economic Cooperation and Development Guidelines for the Testing of Chemicals TG 407. Pages 1-13.

Osato, J.A., Santiago, L.A., Remo, G.M., Cuadra, M.S., dan Mori, A. (1993). Antimicrobial and Antioxidant Activities of Unripe Papaya. Life Science 53. Pages 1383-1389.

Priyanto. (2009). Toksikologi Mekanisme, Terapi Antidotum dan Penilaian Resiko. Depok: Lembaga Studi dan Konsultasi Farmakologi. Halaman 8, 54, 55.

Rehena, J.F. (2010). Uji Aktivitas Daun Pepaya (Carica papaya. L) sebagai Antimalaria in vitro. Jurnal Ilmu Dasar 11(1). Halaman 98.

Rengga, W.D.P., dan Handayani, P.A. (2008). Serbuk Instan Manis Daun Pepaya Sebagai Upaya Memperlancar Air Susu Ibu. Skripsi. Semarang: Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang.

Ridwan, E. (2013). Etika Pemanfaatan Hewan Percobaan dalam Penelitian Kesehatan. Artikel Pengembangan Pendidikan Keprofesian Berkelanjutan 63(3). Halaman 116.

Santoso, H.B., dan Nurliani, A. (2006). Efek Doksisiklin Selama Masa Organogenesis pada Struktur Histologi Organ Hati dan Ginjal Fetus Mencit. Bioscientiae 3(1). Halaman 3.

Sianipar, M.P. (2013). Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Fraksi N-Heksan Dan Fraksi Etilasetat Bunga Pepaya Jantan (Carica papaya L.) Dengan Metode Dpph. Skripsi. Medan. Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Muslim Nusantara Al – Washliyah.

Sihombing, M., dan Raflizar. (2010). Status Gizi dan Fungsi Hati Mencit (Galur Cbs-Swiss) dan Tikus Putih (Galur Wistar) Di Laboratorium Hewan Percobaan Puslitbang Biomedis dan Farmasi. Media Litbang Kesehatan 20(1). Halaman 33, 37.

Sitorus, W. (2012). Uji Antimutagenik Ekstrak Etanol Bunga Jantan Tumbuhan Pepaya (Carica papaya L.) Pada Mencit Jantan Yang Diinduksi Siklofosfamid. Skripsi. Medan : Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara. Halaman 33.

(5)

Suprapti, M.L. (2005). Aneka Olahan Pepaya Mentah dan Mengkal. Yogyakarta: Kanisius. Halaman 13, 17.

Suwarso, E., Sinaga, K.R., dan Nainggolan, M. (2013). Kajian Ekstrak Etanol Bunga Papaya Jantan (Carica papaya. L) Sebagai Komopreventif Karsinogenesis Kanker Payudara Pada Tikus Betina Yang Mendapat Paparan 7, 12-Dimetilbenz (Α) Antrasena (DMBA). Medan: Laporan Hasil Penelitian Hibah Bersaing Tahun I.

Syaifuddin. (2006). Anatomi Fisiologi untuk Mahasiswa Keperawatan. Edisi Ketiga. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Halaman 122, 178.

Setiadi. (2007). Anatomi dan Fisiologi Manusia. Edisi Pertama. Yogyakarta: Graha Ilmu. Halaman 77.

Syamsuni, H.A. (2006). Ilmu Resep. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Halaman 23, 32.

Warisno. (2003). Budi Daya Pepaya. Yogyakarta: Penerbit Kanisius. Halaman 9.

Wirasuta, M.A.G., dan Niruri, R. (2006). Toksikologi Umum. Bali: Jurusan Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana. Halaman 22, 60.

Referensi

Dokumen terkait

Bagi Peserta yang dinyatakan lulus tahap administrasi dapat segera mengambil Nomor Ujian Tahap-II di RSUD Bagas Waras Kab. Klaten mulai sejak diumumkan sampai dengan hari Jum'at

Demikian atas perhatian dan partisipasinya diucapkan terima kasih. Pahlawan No.12

“Pertuturan Pada Upacara Tujuh Bulan atau Tingkeban dalam Adat Jawa di Desa Sukarame Kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten Labuhanbatu Utara”.. Fakultas

[r]

Berdasarkan uraian tersebut, maka dapat dilihat bahwa kemampuan bercerita siswa dilihat dari rata-rata kelas maupun perkriteria kemampuan bercerita masih tergolong

Jika kredit yang disalurkan mengalami kemacetan, langah yang harus dilakukan oleh bank adalah berupaya menyelamatkan kredit tersebut dengan berbagai macam cara tergantung

26 Bapak/Ibu mempunyai komunikasi yang baik antar rekan guru, kepala sekolah, maupun rekan kerja lainnya.. 27 Bapak/Ibu mempunyai hubungan yang baik dengan masyarakat

Dengan demikian berdasarkan hasil perhitungan diatas maka dapat dibuktikan konsisten dengan kedua penelitian terdahulu yaitu ; Ani Fauziah (2005) yang melakukan penelitian dengan