• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengembangan Produk Bakso Kedelai (Soyballs) dengan Penambahan Gluten Serta Pati Dari Ubi Kayu, Ubi Jalar, Jagung dan Kentang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengembangan Produk Bakso Kedelai (Soyballs) dengan Penambahan Gluten Serta Pati Dari Ubi Kayu, Ubi Jalar, Jagung dan Kentang"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

PENGEMBANGAN PRODUK BAKSO KEDELAI (

SOYBALLS

)

DENGAN PENAMBAHAN GLUTEN SERTA PATI DARI UBI KAYU,

UBI JALAR, JAGUNG DAN KENTANG

SKRIPSI

Oleh:

MHD. REZA PRAMUDYA

100305005/ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

PROGRAM STUDI ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

PENGEMBANGAN PRODUK BAKSO KEDELAI (

SOYBALLS

)

DENGAN PENAMBAHAN GLUTEN SERTA PATI DARI UBI KAYU,

UBI JALAR, JAGUNG DAN KENTANG

SKRIPSI

Oleh:

MHD. REZA PRAMUDYA

100305005/ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana di Fakultas Pertanian

Universitas Sumatera Utara

PROGRAM STUDI ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)

Judul Skripsi : Pengembangan Produk Bakso Kedelai (Soyballs) dengan Penambahan Gluten Serta Pati Dari Ubi Kayu, Ubi Jalar, Jagung dan Kentang

Nama : Mhd. Reza Pramudya

NIM : 100305005

Program Studi : Ilmu dan Teknologi Pangan

Disetujui oleh: Komisi Pembimbing

Dr. Ir. Elisa Julianti MSi

Ketua Anggota

Linda Masniary Lubis, STP, MSi

Mengetahui :

Ketua Program Studi Dr. Ir. Herla Rusmarilin, MP

(4)

Penelitian ini dibiayai oleh PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk

melalui Program Indofood Riset Nugraha 2013,

sesuai dengan Perjanjian Kerjasama Penelitian

No: SKE.055/S1/IRN-ISM/VI/2013

(5)

ABSTRAK

MHD. REZA PRAMUDYA. Pengembangan Produk Bakso Kedelai (Soyballs) dengan Penambahan Gluten serta Pati Ubi Kayu, Pati Ubi Jalar, Pati Jagung, dan Pati Kentang, dibimbing oleh Elisa Julianti dan Linda Masniary Lubis.

Penelitian ini mengevaluasi pengaruh bahan pengganti daging dari tepung komposit kedelai atau ampas tahu dan gluten dengan penambahan pati yang berbeda (pati ubi kayu, ubi jalar, jagung dan kentang) terhadap karakteristik fisikokimia bakso kedelai (soyballs). Tepung komposit dibuat dengan cara mencampur tepung kedelai atau tepung ampas tahu dan gluten dengan 6 tingkat perbandingan yaitu : K1 = 80%:20%, K2 = 70%:30%, K3 = 60%:40%, K4 = 80%:20%, K5 = 70%:30%, K6 = 60%:40%, kemudian dilakukan analisis proksimat dan daya serap air. Hasil analisis diperoleh tepung komposit dari tepung kedelai dan gluten dengan perbandingan 80%:20% dan tepung komposit dari tepung ampas tahu dan gluten dengan perbandingan 60%:40% memiliki kadar protein yang lebih tinggi masing-masing sebesar 18,0280% dan 9,2110% dan daya serap air yang tinggi yaitu masing-masing sebesar 2,8850 g/g dan 3,1615 g/g. Kedua jenis perbandingan ini selanjutnya digunakan sebagai bahan pengganti daging pada pembuatan bakso dengan penambahan bahan pengisi berupa pati ubi kayu, ubi jalar, jagung, dan kentang. Bakso yang dihasilkan dianalisis karakteristik fisiko kimianya meliputi analisis proksimat, warna, kekenyalan, daya mengikat air, rendemen pemasakan dan karakteristik sensori.

Hasil penelitian menunjukkan perbedaan jenis tepung komposit yang digunakan sebagai bahan pengganti daging dan jenis bahan pengisi menghasilkan bakso kedelai dengan mutu yang berbeda. Secara umum komposit tepung kedelai dan gluten menghasilkan bakso dengan kadar protein yang lebih tinggi dari bakso yang terbuat dari komposit tepung ampas tahu dan gluten. Bahan pengisi yang memberikan mutu bakso yang baik adalah pati jagung. Pati jagung baik pada bakso dari tepung kedelai dan tepung ampas tahu dengan gluten dengan bahan pengisi pati jagung memiliki kadar protein dan kadar lemak yang lebih tinggi, rendemen pemasakan dan nilai tekstur yang lebih tinggi dibandingkan bakso dari tepung kedelai dan ampas tahu dengan jenis bahan pengisi pati ubi kayu, ubi jalar, dan kentang.

Kata Kunci : Pati, tepung komposit, gluten, bakso kedelai

ABSTRACT

MHD. REZA PRAMUDYA. The Development of Soyballs Product with Addition of gluten and Cassava, Sweet Potato, Corn, and Potato Starch, supervised by Elisa Julianti and Linda Masniary Lubis.

The aim of this research was toevaluate the effect of a meat substitute soy composite flour or tofu and gluten with the addition of different starch (cassava starch, sweet potato, corn and potatoes) on the physicochemical characteristics of soyballs. Flour composites were made by mixing soy flour or okara flour and gluten with 6 levels of ratio i.e : K1 = 80%: 20%, K2 = 70%: 30%, K3 = 60%: 40%, K4 =

80%: 20 %, K5 = 70%: 30%, K6 = 60%: 40%, and then proximate analysis and water absorption were

analyzed. The results of analysis of composite flour with soy flour and gluten ratio of 80%: 20% and composite flour from okara and gluten flour with a ratio of 60%: 40% had a higher protein content i.e 18,0280% and 9,2110% and a higher water absorption,i.e of 2,8850 g/g and 3,1615 g/g respectively. Both types of comparison were then used as a meat substitute in the manufacture of meatballs with the addition of fillers such as cassava starch, sweet potatoes, corn, and potatoes. The soyballs produces were then analyzed physico-chemically include proximate analysis, color, firmness, water binding power, cooking yield and sensory characteristics.

The results showed that differences in the type of flour composites used as meat substitutes and type of filler produces soy meatballs with different quality. In general, soy flour composite and gluten produced of soyballs had a higher protein content than soyballs made from composite flour tofu and gluten. The filler that provided good quality soyballs was corn. Corn was good on both soyballs from soy flour and tofu with gluten with the filler of corn had higher protein content and fat content, cooking yield and higher texture values than soyballs from soy flour and tofu with filler of cassava, sweet potato, and potato starch.

Keywords : Starch, composite flour, gluten, soybean balls

(6)

MHD. REZA PRAMUDYA dilahirkan di Medan pada tanggal 30 Mei 1992, dari Bapak Mhd. Affan dan Ibu Zarmita Artati. Penulis merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Penulis menempuh pendidikan di TK Aisyiyah Bustanul Medan, SD Swasta Kartini Medan, SMP Negeri 4 Medan, penulis lulus dari SMA Swasta Kesatria Medan pada tahun 2010 dan pada tahun yang sama berhasil masuk ke Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara melalui Jalur Penelusuran Minat dan Prestasi (PMP) di Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan. Selama mengikuti perkuliahan, penulis aktif sebagai anggota Ikatan Mahasiswa Ilmu dan Teknologi Pangan (IMITP) USU, anggota Badan Kenaziran Mushola Al-Mukhlisin FP-USU, dan sebagai asisten Laboratorium Analisa Kimia Bahan Pangan pada tahun 2012-2014. Penulis telah melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di PTPN IV (Persero) Unit Kebun Teh Bah Butong di Kecamatan Sidamanik, Medan, Sumatera Utara dari tanggal 15 Juli sampai 15 Agustus 2013. Penulis menyelesaikan tugas akhirnya untuk memperoleh gelar Sarjana Teknologi Pertanian pada Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan, dengan melakukan penelitian yang berjudul “Pengembangan Produk Bakso Kedelai (Soyballs) dengan Penambahan Gluten serta Pati Ubi Kayu, Pati Ubi Jalar, Pati Jagung, dan Pati Kentang”. Penelitian ini dilakukan mulai bulan Juni 2013 sampai dengan Desember 2013 di Laboratorium Analisa Kimia Bahan Pangan, Fakultas Pertanian USU. Pada tahun 2013 penulis memperoleh Indofood Riset Nugraha yang disponsori oleh PT. Indofood Sukses Makmur Tbk.

(7)

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karuniaNya yang telah memberikan kemudahan bagi penulis untuk menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengembangan Produk Bakso Kedelai (Soyballs) dengan Penambahan Gluten serta Pati Ubi Kayu, Pati Ubi Jalar, Pati Jagung, dan Pati

Kentang” sebagai syarat kelulusan untuk meraih gelar sarjana. Selain itu, banyak pihak yang juga telah membantu penulis selama penyelesaiannya. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang mendalam kepada :

1. PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk. Terima kasih atas dana penelitian yang diberikan.

2. Dr. Ir. Elisa Julianti, M.Si selaku Ketua Komisi Pembimbing Skripsi. Terima kasih atas bimbingan, motivasi, masukan dan saran yang sangat berarti yang selama ini telah ibu berikan.

3. Linda Masniary Lubis, STP, M.Si selaku Anggota Komisi Pembimbing Skripsi. Terima kasih atas saran serta dorongan dalam membimbing penulis menyelesaikan skripsi.

4. Prof. Ir. Zulkifli Lubis, M.App.Sc dan Ridwansyah, STP., M.Si selaku Penguji I dan II. Terima kasih atas kritik dan saran dalam membantu penulis menyempurnakan skripsi.

(8)

6. Keluarga tercinta : Kedua Orang Tua, Kak Nova, Evasiyah, Adek Mpat. Terimakasih atas cinta, semangat, kasih sayang dan kekuatan doa yang sudah diberikan.

7. Staf Asisten Laboratorium Teknologi Pangan. Terima kasih atas kebersamaannya. 8. Teman-teman seperjuangan ITP 2010, adik-adik 2011 hingga 2012. Terima kasih

atas kebersamaannya.

9. Semua pihak yang telah membantu dan tidak bisa disebutkan satu persatu. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan.

Medan, April 2014

(9)

DAFTAR ISI

Bahan Tambahan Dalam Pembuatan Bakso ... 21

(10)

Pelaksanaan Penelitian ... 29 Karakteristik Kimia Bahan Baku Pengganti Daging ... 50

Karakteristik Kimia dan Fungsional Bahan Pengisi Bakso ... 50

Karakteristik Kimia Tepung Komposit ... 51

Kadar air ... 52

Kadar protein ... 53

Kadar lemak ... 55

Daya serap air tepung komposit ... 57

Karakteristik Fisik Bakso Kedelai (Soyballs) dari Tepung Komposit dengan Gluten dan Pati Ubi Kayu, Pati Ubi Jalar, Pati Jagung, dan Pati Kentang ... 59

Karakteristik Kimia Bakso Kedelai (Soyballs) dari Tepung Komposit dengan Penambahan Gluten dan Pati Ubi Kayu, Pati Ubi Jalar, Pati Jagung, dan Pati Kentang ... 66

Karakteristik Sensoris Bakso Kedelai (Soyballs) dari Tepung Komposit dengan Penambahan Gluten dan Pati Ubi Kayu, Pati Ubi Jalar, Pati Jagung, dan Pati Kentang ... 73

Hasil uji segitiga terhadap warna, aroma, rasa, dan tekstur bakso kedelai (soyballs) ... 73

(11)

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan ... 77

Saran... 78

DAFTAR PUSTAKA ... 79

(12)

DAFTAR TABEL

No. Hal

1. Kriteria mutu sensoris bakso ... 7

2. Komposisi kimia kedelai kering per 100 g ... 9

3. Perbandingan gizi pada tahu dan ampas tahu per 100 g bahan ... 10

4. Komposisi kimia tapioka per 100 gram bahan ... 13

5. Komposisi kimia pati ubi jalar per 100 gram bahan ... 14

6. Komposisi kimia pati jagung per 100 gram bahan ... 16

7. Komposisi kimia pati kentang per 100 gram bahan ... 16

8. Karakteristik granula pati ... 19

9. Sifat granula beberapa jenis pati ... 19

10. Karakteristik gelatinisasi beberapa jenis pati ... 19

11. Skala nilai hedonik warna, aroma, rasa, dan tekstur ... 39

12. Karakteristik kimia tepung kedelai, tepung ampas tahu, dan tepung gluten ... 50

13. Karakteristik kimia pati ubi kayu, pati ubi jalar, pati jagung, dan pati kentang Karakteristik fungsional bahan pengisi bakso ... 51

14. Karakteristik fungsional bahan pengisi bakso... 51

15. Karakteristik kimia tepung komposit ... 52

16. Karakteristik fungsional tepung komposit ... 57

17. Pengaruh jenis tepung komposit yang digunakan sebagai pengganti daging pada bakso kedelai (soyballs) terhadap karakteristik fisik yang diamati ... 59

(13)

19. Pengaruh jenis tepung komposit yang ditambahkan pada bakso kedelai (soyballs) terhadap karakteristik kimia yang diamati ... 67 20. Pengaruh jenis bahan pengisi yang ditambahkan pada bakso kedelai

(soyballs) terhadap karakteristik kimia yang diamati ... 67 21. Hasil uji segitiga terhadap warna, aroma, rasa, dan tekstur bakso kedelai

(soyballs) ... 74 22. Pengaruh jenis tepung komposit yang ditambahkan terhadap nilai

organoleptik yang dilakukan pada bakso kedelai (soyballs) ... 75 23. Pengaruh jenis bahan pengisi yang ditambahkan terhadap nilai

(14)

DAFTAR GAMBAR

No. Hal

1. Struktur molekul amilosa dan amilopektin ... 18

2. Skema pembuatan tepung kedelai ... 41 Tepung komposit dengan tepung ampas tahu dan gluten dengan perbandingan berurut : 80%:20%, 70%:30%, 60%:40%. ... 53

12. Kadar protein tepung komposit dengan perbandingan yang berbeda pada K1, K2, K3 = Tepung komposit dari tepung kedelai dan gluten dengan perbandingan berurut 80%:20%, 70%:30%, 60%:40% dan K4, K5, K6 = Tepung komposit dengan tepung ampas tahu dan gluten dengan perbandingan berurut : 80%:20%, 70%:30%, 60%:40%. ... 55

13. Kadar lemak tepung komposit dengan perbandingan yang berbeda pada K1, K2, K3 = Tepung komposit dari tepung kedelai dan gluten dengan perbandingan berurut 80%:20%, 70%:30%, 60%:40% dan K4, K5, K6 = Tepung komposit dengan tepung ampas tahu dan gluten dengan perbandingan berurut : 80%:20%, 70%:30%, 60%:40%. ... 56

(15)

15. Pengaruh interaksi jenis tepung komposit dan jenis bahan pengisi terhadap warna (L) bakso kedelai (soyballs) ... 61 16. Pengaruh interaksi jenis tepung komposit dan jenis bahan pengisi terhadap

warna (a) bakso kedelai (soyballs) ... 62 17. Pengaruh interaksi jenis tepung komposit dan jenis bahan pengisi terhadap

tekstur bakso kedelai (soyballs) ... 64 18. Pengaruh interaksi jenis tepung komposit dan jenis bahan pengisi terhadap

rendemen pemasakan bakso kedelai (soyballs) ... 66 19. Pengaruh interaksi jenis tepung komposit dan jenis bahan pengisi terhadap

kadar protein bakso kedelai (soyballs) ... 69 20. Pengaruh interaksi jenis tepung komposit dan jenis bahan pengisi terhadap

kadar lemak bakso kedelai (soyballs) ... 70 21. Pengaruh interaksi jenis tepung komposit dan jenis bahan pengisi terhadap

kadar abu bakso kedelai (soyballs) ... 71 22. Pengaruh interaksi jenis tepung komposit dan jenis bahan pengisi terhadap

kadar karbohidrat bakso kedelai (soyballs) ... 72 23. Pengaruh interaksi jenis tepung komposit dan jenis bahan pengisi terhadap

(16)

DAFTAR LAMPIRAN

No. Hal

1. Daftar analisis ragam kadar air tepung komposit dan uji LSR efek utama pengaruh perbandingan tepung kedelai, tepung ampas tahu dan gluten

terhadap kadar air tepung komposit ... 87 2. Daftar analisis ragam kadar protein tepung komposit dan uji LSR efek

utama pengaruh perbandingan tepung kedelai, tepung ampas tahu dan

gluten terhadap kadar protein tepung komposit ... 88 3. Daftar analisis ragam kadar lemak tepung komposit dan uji LSR efek

utama pengaruh perbandingan tepung kedelai, tepung ampas tahu dan

gluten terhadap kadar lemak tepung komposit ... 89 4. Daftar analisis ragam daya serap air tepung komposit dan uji LSR efek

utama pengaruh perbandingan tepung kedelai, tepung ampas tahu dan

gluten terhadap daya serap air tepung komposit ... 90 5. Daftar analisis ragam rendemen pemasakan bakso kedelai (soyballs) dan

uji LSR efek utama pengaruh perbandingan tepung kedelai, tepung ampas tahu dengan penambahan gluten serta pati ubi kayu, pati ubi jalar, pati jagung, dan pati kentang terhadap rendemen pemasakan bakso kedelai

(soyballs) ... 91 6. Daftar analisis ragam kadar air bakso kedelai (soyballs) ... 92 7. Daftar analisis ragam kadar protein bakso kedelai (soyballs) dan uji LSR

efek utama pengaruh perbandingan tepung kedelai, tepung ampas tahu dengan penambahan gluten serta pati ubi kayu, pati ubi jalar, pati jagung,

dan pati kentang terhadap kadar protein bakso kedelai (soyballs) ... 93 8. Daftar analisis ragam kadar abu bakso kedelai (soyballs) dan uji LSR efek

utama pengaruh perbandingan tepung kedelai, tepung ampas tahu dengan penambahan gluten serta pati ubi kayu, pati ubi jalar, pati jagung, dan pati

kentang terhadap kadar abu bakso kedelai (soyballs) ... 94 9. Daftar analisis ragam kadar lemak bakso kedelai (soyballs) dan uji LSR

efek utama pengaruh perbandingan tepung kedelai, tepung ampas tahu dengan penambahan gluten serta pati ubi kayu, pati ubi jalar, pati jagung,

dan pati kentang terhadap kadar lemak bakso kedelai (soyballs) ... 95 10. Daftar analisis ragam kadar karbohidrat bakso kedelai (soyballs) dan uji

(17)

jagung, dan pati kentang terhadap kadar karbohidrat bakso kedelai

(soyballs) ... 96

11. Daftar analisis ragam warna (nilai L dari metode Hunter) bakso kedelai (soyballs) dan uji LSR efek utama pengaruh perbandingan tepung kedelai, tepung ampas tahu dengan penambahan gluten serta pati ubi kayu, pati ubi jalar, pati jagung, dan pati kentang terhadap warna (nilai L dari metode Hunter) bakso kedelai (soyballs)... 97

12. Daftar analisis ragam warna (nilai a dari metode Hunter) bakso kedelai (soyballs) dan uji LSR efek utama pengaruh perbandingan tepung kedelai, tepung ampas tahu dengan penambahan gluten serta pati ubi kayu, pati ubi jalar, pati jagung, dan pati kentang terhadap warna (nilai a dari metode Hunter) bakso kedelai (soyballs)... 98

13. Daftar analisis ragam warna (nilai b dari metode Hunter) bakso kedelai (soyballs) ... 99

14. Daftar analisis ragam tekstur (Newton) bakso kedelai (soyballs) dan uji LSR efek utama pengaruh perbandingan tepung kedelai, tepung ampas tahu dengan penambahan gluten serta pati ubi kayu, pati ubi jalar, pati jagung, dan pati kentang terhadap tekstur (Newton) bakso kedelai (soyballs) ... 100

15. Daftar analisis ragam daya mengikat air bakso kedelai (soyballs) ... 101

16. Daftar analisis ragam nilai hedonik warna bakso kedelai (soyballs) dan uji LSR efek utama pengaruh perbandingan tepung kedelai, tepung ampas tahu dengan penambahan gluten serta pati ubi kayu, pati ubi jalar, pati jagung, dan pati kentang terhadap nilai hedonik warna bakso kedelai (soyballs) ... 102

17. Daftar analisis ragam nilai hedonik aroma bakso kedelai (soyballs) ... 103

18. Daftar analisis ragam nilai hedonik rasa bakso kedelai (soyballs) ... 104

19. Daftar analisis ragam nilai hedonik tekstur bakso kedelai (soyballs) ... 105

20. Kurva standar DNS ... 106

21. Grafik texture profile... 107

22. Format uji organoleptik dengan uji hedonik ... 108

23. Format uji organoleptik dengan uji segitiga ... 109

(18)

Referensi

Dokumen terkait

Secara mikro, asbab al-Nuzul (plural; singularnya: sabab al-nuzul ) didefinisikan oleh para ulama dengan peristiwa-peristiwa yang direspons oleh satu atau lebih

Therefore, this study aimed to analyze and explain how trust influences social capital to encourage collective action in agroforestry development in forest area managed

11 Kombinasi rasa Brownies Zebra tidak menyatu 12 Brownies Zebra tidak memiliki tekstur yang lembut 13 Ukuran brownies tidak sesuai yang diharapkan 14 Tidak terdapat label

Motor vehicle accident victims subsequently diagnosed with acute PTSD had lower urinary cortisol levels in the first 15 hours after their accident than did victims who did not

Benos DJ, Hahn BH, Bubien JK, et al (1994): Envelope glycoprotein gp120 of human immunodeficiency virus type 1 alters ion transport in astrocytes: implications for AIDS

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS BRAWIJAYA"

421.6 Kegiatan Sekolahan,Dies Natalis,Lustrum 421.61 Perguruan tinggi (PT) 421.7 Kegiatan Pelajar 421.71 Reuni Darmawisata 421.72 Pelajar Teladan 421.73 Resimen

The hy- pothesis that traumatic events increase the risk for major depression, independent of their PTSD effects, would be supported if we found a significantly higher incidence