27 BAB III
METODE PENELITIAN
Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Menurut John W. Cresswell, penelitian kualitatif merupakan sebuah pendekatan untuk mengeksplorasi dan memahami makna yang oleh sejumlah individu atau kelompok orang dianggap berasal dari masalah sosial dan kemanusiaan (Bakry, 2016:14). Menurut Norman K. Denzin dan Yvonna S. Lincoln peneitian kualitatif mencangkup penelitian dan pengumpulan berbagai macam material empiris seperti studi kasus, pengalaman personal (personal experience), introspektif,
cerita hidup (life story), wawancara, observasional, sejarah, interaksional, dan teks-teks visual yang menggambarkan kejadian rutin dan problematis yang bermakna dalam pengalaman
individu. Dalam penelitian ini kemudian penulis menjelaskan kedalam objek penelitian, unit analisis dan unit pengamatan, teknik pengumpulan data.
3.1 Objek Penelitian
Menurut Sugiyono (2012), objek penelitian adalah sasaran ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu tentang suatu hal objektif, valid dan reliable tentang suatu hal (variabel tertentu). Dalam penelitian ini, objek penelitian penulis adalah diplomasi publik Korea Selatan di Indonesia yang dilakukan KOICA.
3.2 Unit Analisis dan Unit Pengamatan
Satuan analisis adalah penyatuan data (agregasi) dari data-data yang telah terkumpul untuk selanjutnya dilakukan analisis data guna memberikan jawaban dari data-data yang telah terkumpul pada umumnya memiliki peranan sebagai subjek penelitian (Ihalauw,2004). Sedangkan, satuan amatan adalah sesuatu yang dijadikan sebagai sumber guna memperoleh data untuk nantinya menggambarkan satuan analisis.
Unit analisis dari penelitian ini ialah diplomasi publik Korea Selatan di Indonesia melalui sektor pendidikan KOICA. Sedangkan unit amatan penulis adalah dokumen-dokumen yang berkaitan dengan diplomasi publik Korea Selatan di Indonesia melalui sektor
pendidikan KOICA
3.3 Metode Pengumpulan Data
28
didapat dan akhirnya penulis hanya mendapat sedikit data. Namun, saat pencarian penulis menemukan banyak data mengenai KOICA yang berkaitan dengan diplomasi Korea Selatan di Indonesia. Akhirnya penulis memutuskan untuk mengganti topik penelitian penulis. Penulis mengambil topik mengenai diplomasi publik Korea Selatan di Indonesia melalui sektor pendidikan KOICA. Penulis merasa topik ini masih berkaitan dengan topik awal penulis. Penulis masih meneliti mengenai diplomasi Korea Selatan. Selain itu, pendidikan merupakan salah satu bidang yang ada pada kerja sama sosial budaya yang dilakukan oleh Korea Selatan dan Indonesia.
Teknik pengumpulan data adalah cara-cara yang digunakan peneliti dalam mengumpulkan data dalam bentuk pikiran, kata-kata, tindakan, peristiwa/kasus,
tulisan-tulisan, gambar dan lain sebagainya sesuai fokus penelitian (Suyanto&Sutinah,2006). Penelitian ini menggunakan penelusuran pustaka/ literatur terkait topik maupun data dari penelitian serupa sebelumnya.
Penelitian ini menggunakan data sekunder. Dalam penelitian ini peneliti menggunkan data sekunder berupa data-data dari media seperti situs internet seperti halaman-halaman remi milik pemerintah Korea Selatan maupaun pemerintah Indonesia, Koran elektronik dan jurnal-jurnal yang berkaitan dengan diplomasi publik Korea Selatan. Sedangkan teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah kualitatif. Penelitian Kualitatif merupakan proses penelitian yang berkesinambungan. Menurut Bogdan dan Biklen dalam buku Moleong (2007), disebutkan bahwa:
“Analisis data kualitatif adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan data, memilah-milahnya menjadi satuan yang dapat dikelola,
mensintesiskannya, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang penting dan apa
yang dipelajari, dan memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain.”