• Tidak ada hasil yang ditemukan

INSTABILITAS HARGA PANGAN POKOK pdf

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "INSTABILITAS HARGA PANGAN POKOK pdf"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

INSTABILITAS HARGA PANGAN POKOK Ikomatussuniah, SH., MH

Dosen Fakultas Hukum Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Jl. Raya Jakarta Km. 04 Pakupatan-Serang

ikomatussuniah@yahoo.co.id ikomatussuniah-design.blogspot.co.id

PENDAHULUAN

Pangan pokok adalah pangan yang diperuntukkan sebagai makan utama sehari-hari sesuai dengan potensi sumberdaya dan kearifan lokal. Hal ini dijabarkan dalam bab I Ketentuan umum pasal 1 angka 15 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan. Untuk pencapaian tujuan Negara welfare state berdasarkan alinea keempat Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 maka salah satu upaya yang harus dilakukan pemerintah adalah menjamin ketersediaan dan pemenuhan pangan untuk rakyatnya. Hal ini menjadi tugas dan tanggung jawab Pemerintah dan Pemerintah Daerah. Krisis ekonomi di Indonesia antara lain disebabkan Karena Korupsi, Kolusi, Nepotisme (KKN), manipulasi dan praktek-praktek ekonomi yang tidak beretika yang kemudian menghadirkan moral hazard diberbagai sektor ekonomi dan politik yang harus dipikul dan ditanggung oleh semua elemen bangsa (John Pieris, Wiwik Sri Widiarty, 2007:1). Terkait dengan pangan, kestabilan distribusi dan harga pangan dapat terganggu salah satunya disebabkan karena moral hazard dalam pengelolaan dan distribusi pangan itu sendiri.

INSTABILITAS HARGA PANGAN POKOK

(2)

kearifan lokal. Keadaan setiap tahun menjelang hari raya, masyarakat selalu disibukkan dan dikhawatirkan dengan harga pangan yang selalu naik, khususnya harga pangan pokok seperti beras. Berdasarkan http://repository.ipb.ac.id, bahan pangan yang menjadi prioritas utama dalam kebijakan pangan pemerintah adalah beras, karena usaha tani padi menyediakan kesempatan kerja bagi 21 juta petani, nerupakan bahan pangan utama bagi lebih dari 50 dan lebih dari 25 persen pendapatan keluarga miskin dialokasikan untuk membeli beras. Dengan hal strategis tersebut, gejolak harga berdampak pada pendapatan petani, kesejahterannya dan keluarga miskin. Dilansir dari www.pertanianku.com untuk menjaga stabilisasi harga pangan khususnya beras Perum Bulog melaksanakan program Gerakan stabilisasi Pangan di sejumlah daerah di Indonesia. Ini merupakan inisiatif Bulog dalam menjaga harga pangan ditingkat produsen dan konsumen khususnya menjelang Ramadhan dan Idul Fitri. Selain beras bahan pokok lain untuk gerakan stabilisasi pangan adalah gula, daging beku, minyak goreng, bawang merah dan bawang putih. Khusus untuk bawang merah dan putih akan terus bertambah stoknya dengan penyerapan produksi dalam negeri dan impor.

(3)

pada 20 Mei 2017 tersebut berhasil menyelamatkan 107.360 sak gula rafinasi yang masing-masing memiliki berat 50 kg atau sekitar 5.300 ton. Pelaku diduga melanggar ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Perdagangan dan Undang-Undang Perlindungan Konsumen. Kasus lainnya, Satgas Pangan Lombok Tengah berhasil mengungkap produsen makanan mi berformalin. Satgas Pangan Lombok Tengah berhasil menyita 185 kg mi kuning, satu botol formalin, dan baskom tepung terigu. Pelaku diduga melanggar ketentuan di dalam Undang-Undang Nomor 18/2012 tentang Pangan.

Instabilitas harga khususnya menjelang ramadahan dan Idul Fitri kerap terjadi. Hal ini diperparah dengan bayaknya oknum yang melakukan penimbunan bahan pokok yang mengakibatkan harga semakin melambung dan masyarakat semakin terjepit. Ichsan Firdaus Anggota Komisi IV DPR RI/ Fraksi Partai Golkar berpendapat bahwa pemerintah dengan membentuk satgas pangan dalam gerakan stabilitas harga merupakan langkah represif yang belum menyentuh titik persoalan karena kompleksnya permasalahan di lapangan terkait perilaku pasar. Hal ini ditambah dengan problematika moral hazard yang terjadi di masyarakat terkait supply dan demand terkait bahan pangan pokok.

Referensi

Dokumen terkait

Studi pendahuluan yang dilakukan di kelas IX SMP Unismuh Makassar, melalui observasi yang dilakukan peneliti tentang pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas IX,

DJoyona6oro dan menjadl menantu Sinuhun EB-IV dan dtsnSkat nenJadl Pepatllrdalem CenSan n<tna R.Adl.patl Soorodinlngrat.. l'tas AJeng Soerodlvlryo, lsterl

Dari hasil uji t di atas, dapat disimpulakan bahwa biaya kualitas yang terdiri dari biaya pencegahan, biaya deteksi atau penilaian, biaya kegagalan internal, dan

Sedangkan secara kuantitatif, berdasarkan diameter rata-rata partikel kurkumin yang terbentuk dengan laju alir larutan lebih besar ukuran dari partikel kurkumin

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka dapat dirumuskan masalah penelitian sebagai berikut: bagaimana korelasi antara kadar IL-17 serum dengan nilai LEDdan kadar

Buku anak-anak Pandawa Lima sebagai pengenalan tokoh pewayangan yang dikemas dengan gaya gambar populer dan cerita yang bermoral, dengan konsep adaptasi dari pagelaran

Jawab : “Tujuan utama pelaksanaan program pengembangan SDM guru SMA se-DIY adalah untuk meningkatkan mutu pendidikan khususnya di Yogyakarta dan untuk membantu

terdapat perselisihan antara masyarakat, perorangan, dan badan hukum (Perusahaan, KUD, dll). 13) Permasalahan lahan murni masyarakat (Genuine Masyarakat) adalah lahan