• Tidak ada hasil yang ditemukan

Values : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Volume 2, Nomor 1, Januari 2020 e-issn X

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Values : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Volume 2, Nomor 1, Januari 2020 e-issn X"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

PELATIHAN PEMBUATAN KERTAS PELEPAH PISANG

Meilya Karya Putri

Program Studi Manajemen, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indragiri (STIE-I) Rengat e-mail: meiliya@stieindragiri.ac.id

Abstract

Waste is material that has been wasted and is produced from human activities, both organic waste and inorganic waste. For organic waste, one example is banana fround waste, and for inorganic waste is paper waste. Both types of waste can be processed or can be reused to produce products that have high sales value so that they can generate income that is used to meet household needs. Proper wasted management will be a solution to the problem of household waste and plantation waste. Making banana fronds that contain ingredients that will produce quality paper. The purpose of the training on making banana fronds is to empower the community of commercial villages, mostly as housewives, so that with community empowerment, especially housewives, so that with community empowerment, especially housewives, they can make their own banana fronds to be used as a home industry. Keywords: Paper, Banana Fronds, Waste

Abstrak

Sampah merupakan bahan yang telah terbuang dan dihasilkan dari kegiatan manusia, baik sampah organik, maupun sampah anorganik. Untuk sampah organik, salah satu contohnya yaitu limbah pelepah pisang, dan untuk sampah anorganik yaitu limbah kertas. Kedua jenis sampah ini dapat diolah atau dapat digunakan kembali untuk menghasilkan produk yang memiliki nilai jual yang tinggi sehingga dapat menghasilkan pendapatan yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga. Pengelolaan limbah dengan benar akan menjadi solusi terhadap permasalahan limbah rumah tangga dan limbah perkebunan. Pembuatan Kertas pelepah pisang ini dilakukan oleh Ibu-ibu rumah tangga dengan menggunakan Pelepah pisang yang mengandung bahan-bahan yang akan menghasilkan kertas yang berkualitas. Tujuan dari Pelatihan Pembuatan Kertas Pelepah Pisang ini yaitu sebagai pemberdayaan masyarakat Kelurahan Kampung Dagang yang sebagian besar sebagai ibu rumah tangga, sehingga dengan adanya pemberdayaan masyarakat khususnya Ibu-ibu rumah tangga dapat membuat kertas pelepah pisang sendiri untuk dapat dijadikan sebagai industri rumah tangga.

(2)

1. PENDAHULUAN

Kertas adalah salah satu limbah yang paling banyak dihasilkan oleh manusia, baik yang dihasilkan oleh rumah tangga maupun sekolah dan perkantoran. Limbah kertas menjadi salah satu masalah yang serius bagi bumi ini. Pada umumnya kertas berbahan dasar dari alam dan biasanya dari pepohonan. Maka semakin kita banyak mempergunakan kertas maka semakin cepat pula bumi ini penuh dengan kerusakan karena keseimbangan alamn yang terganggu. Dengan mendaur ulang limbah kertas maka kita membantu menjaga keseimbangan alam dan mencegah pemanasan global (Arfah, 2017).

Salah satu masalah yang sering dijumpai di lingkungan adalah persoalan sampah. Sampah adalah suatu bahan yang terbuang atau dibuang dan merupakan hasil aktivitas manusia maupun alam yang sudah tidak digunakan lagi karena sudah diambil unsur atau fungsi utamanya. Hampir 75 % sampah yang mendominasi di Indonesia adalah sampah organik. Sampah jenis ini jika tidak ditangani dengan baik dan benar akan menimbulkan bau tidak sedap, menghasilkan bakteri dan kuman yang berpotensi mengganggu kesehatan. Pelepah pisang kering mempunyai kandungan selulosa sebanyak 63 – 64 % yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan pulp untuk kertas seni 3). Selain itu, di dalam limbah pelepah pisang kering juga terdapat 20 % hemiselulola, 5 % kadar lignin rendah, serta panjang serat sekitar 4,29 mm. Kandungan selulosa tinggi merupakan salah satu syarat sebagai bahan baku dalam menghasilkan kertas yang berkualitas. Kertas adalah bahan yang tipis dan rata, yang dihasilkan dari kompresi serat yang berasal dari pulp. Menurut Indonesian Pulp & Paper Association Directory, konsumsi kertas di Indonesia sangat tinggi mencapai jutaan ton setiap tahun. Hal tersebut berakibat pada semakin berkurangnya pohon yang menjadi bahanbakupembuatankertastersebut (Karyati, HerawatidanGanefati, 2013).

Pelatihan atau pemberdayaan yang dilakukan terhadap masyarakat khususnya untuk ibu-ibu Rumah Tangga merupakan suatu mekanisme yang dapat memberikan peluang untuk menambah ilmu pengetahuan dan pengalaman melalui berbagai kegiatan produktif yang dapat mendukung perekonomian keluarga sehingga dapat meningkatkan pemenuhan kebutuhan sandang dan pangan.

Tujuan dari Pelatihan Pembuatan Kertas Pelepah Pisang ini yaitu sebagai pemberdayaan masyarakat Kelurahan Kampung Dagang yang sebagian besar sebagai ibu rumah tangga. Sehingga dengan adanya pemberdayaan masyarakat khususnya Ibu-ibu rumah tangga dapat membuat kertas pelepah pisang sendiri untuk dapat dijadikan sebagai industri rumah tangga.

2. METODE

Kegiatan PpMD di Kelurahan Kampung Dagang ini dimulai dengan mengidentifikasi permasalahan yang ada di Kelurahan Kampung Dagang. Permasalahan tersebut ditindak lanjuti dengan mencari solusi yang tepat. Metode pendekatan yang dapat digunakan dalam permasalahan Kegiatan PPMD ini yaitu metode Participatory Action Research (PAR). Solusi yang diberikan kepada masyarakat Kelurahan Kampung Dagang yaitu melakukan pemberian pelatihan pembuatan Kertas Pelepah Pisang dengan menggunakan pelepah pisang.

(3)

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

Sampah merupakan bahan yang telah terbuang dan dihasilkan dari kegiatan manusia, baik sampah organik maupun sampah anorganik. Salah satu contoh sampah organik yaitu limbah pelepah pisang, yang jarang digunakan oleh masyarakat setelah panen dari hasil tanaman pisang. Sedangkan untuk sampah anorganik contohnya yaitu kertas bekas yang tentunya sudah tidak terpakai lagi, seperti kertas buku, koran dan majalah yang merupakan hasil limbah rumah tangga.

Sampah apabila tidak tertangani dengan baik akan menimbulkan masalah bagi masyarakat tentunya, terutama masalah kesehatan. Sampah organik dan sampah anorgani kini dapat kita olah dan dijadikan produk yang bermanfaat dan memiliki nilai jual yang tinggi dan dapat menghasilkan pendapatan yang dapat memenuhi kebutuhan rumah tangga.

Pelepah pisang kering mempunyai kandungan selulosa sebanyak 63-63 % yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan pulp untuk kertas seni. Selain itu, di dalam limbah pelepah pisang kering juga terdapat 20% hemiselulosa, 5% kadar lignin rendah, serta kandungan serat sekitar 4,29 mm. Kandungan selulosa tinggi merupakan salah satu syarat bagi bahan baku dalam menghasilkan kertas yang berkualitas (Karyati, Herawati dan Ganefati, 2013).

Pembuatan kertas pelepah pisang ini dilakukan dengan menggunakan beberapa bahan, diantaranya yaitu limbah pelepah pisang, limbah kertas, tepung kanji sebagai perekat, air bersih, pewarna makanan yang digunakan untuk pewarna kertas, dan tanaman serai untuk penambah serat, dan pewangi alami kertas pelapah pisang yang akan dihasilkan. Setelah semua bahan dihancurkan menggunakan alat blender dan semua tercampur sesuai dengan komposisi bahan, maka dilakukan pencetakan dengan menggunakan alat screen sablon untuk mempermudah pencetakan kertas pelepah pisang sesuai yang diinginkan. Kegiatan selanjutnya dilakukan pengeringan dibawah terik matahari agar menghasilkan kertas pelepah pisang yang berkualitas dan dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti kertas seni.

Pembuatan kertas pelepah pisang ini dilakukan oleh Ibu-ibu rumah tangga di Kelurahan Kampung Dagang Kecamatan Rengat Kabupaten Indragiri Hulu. Keberlanjutan dari kegiatan PpMD ini diharapkan terciptanya pengembangan Daerah Agroindustri pengolahan limbah pelepah pisang yang menghasilkan produk yang aman bagi lingkungan dan digunakan oleh masyarakat Kelurahan Kampung Dagang, serta memasarkan produk yang dihasilkan mulai dari masyarakat sekitar sampai keluar Kabupaten Indragiri Hulu, sehingga diperoleh pendapatan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga khususnya.

(4)

Gambar 1 : Dokumentasi Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat oleh Dosen

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat berjalan dengan yang diharapkan (berjalan lancar) karena Mitra/peserta. Ini terlihat dari antusias peserta yang menghadiri kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, selain itu para peserta juga dengan serius memperhatikan materi yang diberikan narasumber.

4. KESIMPULAN

(5)

5. SARAN

Pelaksanaan Kegiatan PpMD pembuatan kertas pelepah pisang dapat dilanjutkan dengan penggunaan limbah bahan alami lainnya yang berpotensi untuk digunakan sebagai bahan campuran pembuatan kertas, sehingga terciptanya varian produk kertas yang lainnya, dan dapat dijadikan sebagai solusi dalam mengatasi permasalahan limbah yang tercipta di daerah tersebut.

UCAPAN TERIMAKASIH

Alhamdulilllah Kegiatan PpMD di Desa Sungai Guntung Tengah terlaksana dengan baik dan lancar, atas dukungan yang diberikan, diucapkan terimakasih kepada :

1. Ketua STIE Indragiri Rengat Kabupaten Indragiri Hulu beserta Manajemen STIE Indragiri Rengat

2. Bapak dan Ibu Dosen STIE Indragiri Rengat

3. Aparatur Desa Sungai Guntung Tengah Kec. Rengat Kab. Indragiri Hulu 4. Bapak dan Ibu Masyarakat Desa Sungai Guntung Tengah

5. Mahasiswa STIE Indragiri Rengat

DAFTAR PUSTAKA

Arfah, Mahrani, 2017, Pemanfaatan Limbah Kertas menjadi Kertas Daur Ulang bernilai tambah oleh Mahasiswa, Buletin Utama Teknik, Volume 13, No.1, September, Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik UISU.

Fenny, Ferdin Okta, Widya Farma, Gema Fitriyano, 2016, Pengaruh Rasio Berat Kulit Pisang dengan Kertas Koran dan Batang Jagung dengan Kertas Koran Terhadap Indeks Tarik dan Indeks Sobek Kertas Recycle, Seminar Nasional Sains dan Teknologi, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta.

Karyati, Sri, Lucky Herawati, Sri Puji Ganefati, 2013, Pengaruh Penambahan Limbah Pelepah Pisang sebagai Komponen Daur Ulang Kertas, JKL Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, Yogyakarta.

Gambar

Gambar 1 : Dokumentasi Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat oleh Dosen

Referensi

Dokumen terkait

Kesalahan pemilihan jenis control chart dapat berakibat fatal, karena tidak ada informasi yang bisa tarik dari data yang sudah dikumpulkan bahkan dapat memberikan

Inhu, kemudian jadwal pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat oleh Dosen ditentukan yang disesuaikan dengan jadwal kegiatan pembahasan laporan akhir Jasa Konsultansi

Berdasarkan hasil observasi terhadap UKM DONAT ALMIRA dan media sosialyang digunakan, UKM DONAT ALMIRA yang berhasil meningkatkan penjualan hingga lebih dari 100% karena

Berdasarkan hasil verifikasi seleksi administrasi terhadap dokumen yang telah diunggah oleh pelamar Calon Aparatur Sipil Negara Pemerintah Kabupaten Maros Tahun 202't,

Catatan: Jika irisan sejajar dengan sumbu x maka tinggi irisan adalah kurva yang terletak disebelah kanan dikurangi kurva yang terletak disebelah kiri.. Jika batas kanan dan

Mereka tidak lain dari Pandan Wangi dan Rangga atau yang berjuluk Pendekar Rajawali Sakti.. "Kau yakin Panglima Parakan ada di sini, Kakang?" tanya Pandan

Bagi Formulir Penjualan Kembali Unit Penyertaan yang telah lengkap sesuai dengan syarat dan ketentuan yang tercantum dalam Kontrak Investasi Kolektif MANDIRI AKTIF,

Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya yang dilakukan oleh para pedagang dalam meningkatkan penjualan ikan di desa Kedonganan selama ini dilakukan secara langsung dengan