DAFTAR PUSTAKA
Anies. 2002, Berbagai Penyakit akibat Lingkungan Kerja dan Upaya Penanggulangannya. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
Ariani, Tati. 2009. Gambaran Risiko Musculoskeletal Disorders (MSDs) dalam Pekerjaan Manual Handling pada Buruh Angkut Barang (Porter) di Stasiun Kereta Jatinegara Tahun 2009. Skripsi. Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.
Arikuntoro, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Ariyanto, Januar & Masyitha 2012. Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Musculoskeletal Disorders Pada Aktivitas Manual Handling Oleh Karyawan Mail Processing Center Makassar. Jurnal. Makasar: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin.
Asni, Sang. 2013. Hubungan Risiko Postur Kerja Dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (Msds) Pada Pemanen Kelapa Sawit di PT. Sinergi Perkebunan Nusantara. Makassar:Universitas Hasanuddin.
Astrand, P.O. & Rodahl, K. 1977. Textbook of Work Physiology- Physiological Bases of Exercise, 2 nd edit. McGraw-Hill Book Company. USA.
Bambang, Suhardi. 2008. Perancangan Sistem Kerja dan Ergonomi Industri. Jakarta: Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah. Bernard, B. P. 1997. Musculoskeletal Disorders and Workplace Factors : A
Critical Review of Epidemiologic Evidence for Work-related
Musc`uloskeletal Disorders of The Neck, Upper Extremity, and Low Back.
Cincinnati: NIOSH. [Tanggal sitasi: 1 Desember 2013].
Bridger, R., S. 1995. Introduction to Ergonomics. International Editions. General Engineering Series. McGraw-Hill, Inc.
Bukhori, Endang. 2010. Hubungan Faktor Risiko Pekerjaan Dengan Terjadinya Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Tukang Angkut Beban Penambang Emas di Kecamatan Lebak Tahun 2010. Skripsi. Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Bungin, Burhan. 2010. Metodologi Penelitian Kuantitatif:Komunikasi, Ekonomi dan Kebijakan Publik Serta Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana. Bustan, M.N. 2007. Epidemiologi Penyakit Tidak Menular. Cetakan kedua.
Jakarta: Rineka Cipta.
Cohen, Alexander L. et al. 1997. Element Of Ergonomics Programs. A Primer Based On Workplace Evaluations Of Musculoskeletal Disorders. Amerika : U.S Departemenof Health and Human Services. NIOSH.
Clarisa VS. 2010. Pengaruh Pemberian Tablet Kombinasi Vitamin B1, B6 Dan B12 Terhadap Kelelahan Otot. Semarang: Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.
Department of Labor and Industries.2000. Musculosceletal injuries-Part 5 Assessing Ergonomic Hazards. Bulletins. Washington: Alberta Institute Depkes RI (Departemen Kesehatan RI). 2003. Pedoman Praktis Terapi Gizi Medis.
Evans, W. 1996. Reversing Sarcopenia: How Weight Training Can Build Strength and Vitality. Geriatrics. Diakses dari :
http://www.ergoweb.com/forum/index.cfm?page=topic&topicID=5022. [Tanggal sitasi : 6 Mei 2014].
Firdausia, F. 2011. Hubungan Faktor Individu dengan Keluhan Muskuloskeletal Pada Pekerja Kasir Di Salah Satu Hypermart Di Surabaya. Available on adln.fkm.unair.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=adlnfkm-adln-farafirdau-1917. [Tanggal sitasi : 17 april 2014].
Fuortes Laurence J, Yan Shi, Mingdon Zhang, Craig Zwerling, and Mario Schootman. 1994. Epidemiology of Back Injury in University Hospital Nurses from review of workers compensation records and a case control survey. JOM.
Grandjean, E.1993. Fitting The Task to The man, 4th ed. London: Taylor dan Fancis.inc.
Hasibuan, Malayu S.P. 2005. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Revisi. Jakarta, Bumi Aksara.
Hartanti, Ragil Ismi. 2011. Pengaruh pemberian tablet vitamin neurotropik terhadap keluhan muskuloskeletal akibat kerja pada operator mesin tenun PT. A Yogyakarta. Tesis. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.
Health and Safety Executive, 2006. The costs and benefits of active case management and rehabilitation for musculoskeletal disorders.Diakses dari: http://www.hse.gov.uk/. [Tanggal sitasi : 11 Juni 2014].
Health and Safety Executive, 2013. Musculoskeletal Diorders in Great Britain. Diakses dari: http://www.hse.gov.uk/statistics/causdis/musculoskeletal/. [Tanggal sitasi : 1 Juli 2014].
Hendra; Raharjo. 2009. Risiko Ergonomi Dan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Pekerja Panen Kelapa Sawit. Prosiding Seminar Ergonomi IX. Depok : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.
Hidayat, Aziz. 2010. Metode Penelitian Kesehatan Paradigma Kuantitatif. Surabaya: Kelapa Pariwara.
Humantech, 1995. Aplied Ergonomics Training Manual 2nd Edition. Australia: Berkeley Vale.
ILO. 2003. International Labour Organitation for Company. Bandung: Rajawali. Jamsostek P. Laporan Tahunan 2010. Jakarta: PT. Jamsostek, 2011.
Jamsostek P. Laporan Tahunan 2012. Jakarta: PT. Jamsostek, 2012.
Jonathan, Farlin. 2013. Hubungan Antara Umur, Masa Kerja Dan Status Gizi Dengan Keluhan Muskuloskeletal Pada Tenaga Kerja Bongkar Muat Di Pelabuhan Manado. Skripsi. Manado: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado.
Keputusan Menteri Tenaga Kerja No, Kep- 51/MEN1999 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Tenaga Kerja.
Kroemer and Grandjen. 1997. Fitting The Task To The Human A Text Book Of Occupational Ergonomics. Philadelpia. Taylor & Francis Group.
Kurniawan, bina. 2006. Hubungan Karakteristik Pekerja Dengan Praktik Penerapan Prosedur Keselamatan Kerja Di PT. Bina Buna Kimia Ungaran Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro.
Lidya, T. 2003. Hubungan Beban Kerja Dengan Nyeri Pinggang Pada Buruh Angkut Di jalan Beteng Semarang. Skripsi. Semarang:FKMUNDIP. Manuaba, A. 2000. Ergonomi, Kesehatan Dan Keselamatan Kerja. Surabaya:
Mayrika, P.H., Setyaningsih, Y. Kurniawan, B. & Martini. 2009. Beberapa Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Keluhan Nyeri Punggung Pada Penjual Jamu Gendong, Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia. 4(1): 61-67. Mustafa, Ruli. 2005. Waspadai Bahaya Merokok. Diakses dari :
http://www.Combat2005.Glogdrive.com. [Tanggal Sitaasi: 27 Mei 2014] Nazir, M. 2005. Metode Penelitian. Cetakan Kelima. Jakarta: Ghalia Indonesia. NIOSH. 1994. NIOSH Document, Applications Manual for the Revised NIOSH
Lifting Equation.USA : CDC
NIOSH. 1997. Musculoskeletal Disorders and Workplace Factors: A Critical Review of Epidemiologic Evidence for Work Related Musculoskeletal Disorders. USA: CDC.
NIOSH. 2007. Ergonomic Guidelines for: Manual Material Handling. Columbia: NIOSH Publication Dissemination.
NIOSH. 2013. Simple Solution for Home Building Workers. USA : CDC
Notoadmodjo, Soekidjo. 2010. Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nurliah AAH. 2012. Analisis Risiko Muculoskeletal Disorders pada Operator Forklift di PT. LLI Tahun 2012. Tesis. Jakarta: Universitas Indonesia. Nurmianto, Eko. 2004. Ergonomi: Konsep Dasar dan Aplikasinya (edisi kedua).
Surabaya: Guna Widya.
Nurhikmah. 2011. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Pekerja Furnitur Di Kecamatan Benda Kota Tangerang Tahun 2011. Skripsi. Jakarta : Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Oborne, David. 1995. Ergonomic at Work. Chicester, UK. Jhon Willey & Sons, Ltd.
Partodiharjo S. 2006. Kenali Narkoba dan Musuhi Penyalahgunaan. Jakarta : Erlangga.
Purnamasari, Hendy. 2010, Overweight Sebagai Faktor Resiko Low Back Pain Pada Pasien Poli Saraf RSUD Prof. DR. Margono Soekarjo
Purwokerto. Skripsi. Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto Ridley, John. 2008. Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Jakarta: Erlangga.
Rijanto, Boedi. 2011. Pedoman Pencegahan Kecelakaan Industri. Jakarta: Mitra Wacana Media.
Santosa, Gempur. 2004. Ergonomi: Manusia, Peralatan dan Lingkungan. Jakarta: Prestasi Pustaka.
Selviana, R. 2006. Hubungan Antara Berat Beban, Frekuensi Angkut Dan Jarak Angkut Dengan Keluhan Nyeri Pinggang Pada Buruh Angkut Di Stasiun Tawang. Skripsi. Semarang : Fakultas Ilmu Kedokteran UNNES.
Soleman, Aminah. 2011. Analisis Beban Kerja Ditinjau Dari Faktor Usia Dengan Pendekatan Recommended Weiht Limit. Ambon: Fakultas Teknik Universitas Pattimura.
Soleha, Siti. 2009. Hubungan Faktor Risiko Ergonomi Dengan Keluhan Musculoskeletal disorders (MSDs) Pada Operator Can Plant PT. X, Plant Ciracas Jakarta Timur Tahun 2009. Skripsi. Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Sitepoe, M., 2000, Kekhususan Rokok Indonesia. Jakarta : Penerbit PT Gramedia Widiasarana Indonesia,
Sugiyono, 2011. Metode penelitian Kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suma’mur. 1989. Ergonomi untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas. Surakarta: UNIBA Press.
Suma’mur.1996,Higiene Perusahaan dan Keselamatan Kerja. Jakarta: PT. Toko GunungAgung.
Suma’mur. 2009. Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja (HIPERKES). Jakarta: Sagung Seto.
Stranks, Jeremy. 2003. The Handbook of Health and Safety Practice 6th edition.
London: Pearson ed. Limited.
Tarwaka, et al. 2010. Ergonomi Untuk Kesehatan, Keselamatan & Produktivitas. Edisi I, Cetakan I, Surakarta: UNIBA Press.
Uginiari, Nyoman Virna. 2013. Gambaran Distribusi Keluhan Terkait Muskuloskeletal Disorders (Msds) Pada Tukang Suun Di Pasar Anyar Buleleng Tahun 2013. Denpasar: Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.
Waldron. 1989. Occupational Health Practice. London. Department of Labor and Industries. 2000.Workplace Health & Safety.
Waters, T.S. & Putz-Anderson, V. 1996. Revise NIOSH Lifting Equation. Edited by bharattacharya, A & McGlothlin, J.D. 1996. Occupational Ergonomcs Theory and Applications, Marcel Dekker Inc. New York. 627-654
Wignjosoebroto, Sritomo. 2003. Ergonomi studi gerak dan waktu. Surabaya: Guna Widya.
Wulandari, Dasri. 2011. Pengaruh Perbaian Kursi Kerja Terhadap Keluhan Muskuloskeletal Pada Pekerjaan Menjahit di Desa Sawahan Kecamatan Juwiring Kabupaten Klaten. Skripsi. Surakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret.
Zulfiqor. T, 2010. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Keluhan Musculosceletal Disorders pada Welder di Bagian Fabrikasi PT. Caterpillar Indonesia Tahun 2010. Skripsi. Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
