Perusahaan berkeyakinan bahwa sumber daya manusia ya n g pro f esio n al, t a n g g u h , k o m p e t e n , d a n d a p a t diandalkan adalah kunci kesuksesan Perusahaan dalam mewujudkan visinya.
Training
Continuous human resource development is carried out by the Company through systematic and high quality training and development programs. In 2007, a total of 21 training programs were executed in manageraial as well as technical areas to improve production performance as well as to maintain a high level of product quality.
Pelatihan
Pe n g e m b a n g a n su m b er d aya m a n usia sec ara berkesinambungan dilakukan oleh Perusahaan melalui program pelatihan dan pengembangan yang sistematis dan berkualitas tinggi. Di tahun 2007, total program pelatihan ada 21 program mencakup pelatihan manajerial maupun teknik guna meningkatkan performa produksi sekaligus mempertahankan mutu produk yang berkualitas tinggi.
Employee Facilities
The Company provides various facilities to improve the e m ployee’s w ell-b ein g , w hich inclu d es h e alt h a n d i m m u n i z a t i o n c l i n i cs, e m p l o y e e c o - o p e r a t i v es, sponsorship on the Haj Pilgrimage, as well as recreational and sport facilities.
Fasilitas Karyawan
Perusa h a a n m e nye diaka n b era n eka ra g a m f asilit as kesejahteraan karyawan, yang meliputi klinik kesehatan dan imunisasi, koperasi karyawan, khitanan massal, bantuan Ongkos Naik Haji, serta fasilitas rekreasi dan olah raga.
The Company believes that professional, trust w orthy, competent, and determined human resources is key to the success of the Company in realizing its vision.
Personnel
At the end of 2007, the Company employed a total of 10,597 employees. The Company’s total number of employees has increased compared to 10,083 employees in 2006. Out of the 10,597 employees, 9,173 employees (86%) w ork in the Tire division, 1,126 (11%) w ork in the Tire cord division and 298 employees (3%) w ork in the SBR division.
Tenaga Kerja
Pada akhir tahun 2007 tenaga kerja Perusahaan berjumlah 10.597 orang. Total jumlah karyawan Perusahaan pada tahun 2007 sedikit mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun 2006 sejumlah 10.083 orang. Dari 10.597 orang karyawan, sebanyak 9.173 orang (86%) bekerja di divisi ban, 1.126 orang (11%) bekerja di divisi kain ban dan 298 orang (3%) di divisi SBR.
Sumber Daya Manusia
Human Resources
In November 2007, Gajah Tunggal was given a prestigious recognition for its commitment to the United Nations Millennium Development Goals. The recognition, given by Metro TV Indonesia and endorsed by the United Nations, specifically recognizes the efforts of the Company to combat child mortality.
In September 2006, PT Gajah Tunggal Tbk. received ‘Asia’s Best M anaged Company in Indonesia’ from Euromoney Magazine.
In December 2005, the Company applied for E-Noise certificate for its 2 radial tire brands (Savero & Maxmiler) to meet the OEM market quality standard in Europe. This certificate w as issued by RDW-Netherland on January 4, 2006.
In December 2005, the Company received User Product Certificate SNI (Indonesian National Standard) Mark which is issued by PUSTAN - Ministry of Industry for the following products:
1. Inner tube Automobile tires, SNI No. 06-6700-2002 2. Passenger Car tires, SNI No. 06-0098-2002
3. Truck and Bus tires, SNI No. 06-0099-2002 4. Light Truck tires, SNI No. 06-0100-2002 5. Motor Cycle tires, SNI No. 06-0101 -2002
In November 2005, the Company extended its Compliance Statement to Quality System & Control Plan as required by Direc t ive 7 0/1 5 6/EEC f or p asse n g er t ire pro d u c ts, commercial tires, and motorcycle tires using E-Mark (E4) for European market from RDW-Netherland. This certificate numbered RDW-95050043 01 is effective until March 7, 2008.
In September 2005, the Company’s testing laboratory was certified as fully compliant to SNI (Indonesian National St a n d ard) 1 9-1 7 0 2 5-2 0 0 0. W it h t his accre d it a tio n certificate, it is now a test laboratory qualified to issue SNI certificates for tire products. This certificate was issued by K A N ( N a t i o n a l A c cr e d i t a t i o n C o m m i t t e e) w i t h accreditation number: LP-294-IDN and is effective until September 28, 2009.
In July 2005, the Company has also passed the Product and Quality System Audit Surveillance from IN METRO BRAZIL, as a part of its importation requirement into Brazil. In M arch 2005, t h e Co m p a ny achieve d t h e q u ality certificate ISO/TS 16949:2000 an automotive industry specific certificate, in the form of IATF certificate No. 0008421 from PT. TUV NORD Indonesia effective until June 1, 2008.
Pada bulan November 2007, Gajah Tunggal dianugrahi penghargaan yang prestisius atas komitmennya terhadap U nit e d N a tio ns M ille n niu m Develo p m e n t G o als. Penghargaan ini diberikan oleh Metro TV Indonesia dan direstui oleh Perserikatan Bangsa Bangsa, terutama untuk usaha perusahaan mengurangi kematian pada anak anak dan balita.
Pada b ulan Sep tem ber 2006 PT. Gajah Tunggal Tbk. mendapat penghargaan ‘Asia’s Best Managed Company in Indonesia’ dari Euromoney.
Pada bulan Desember 2005 Perusahaan mendaftarkan 2 m erek b a n ra dialnya , Savero d a n M axmiler, u n t u k mendapatkan sertifikasi E-Noise agar memenuhi standar kualitas pasar OEM di Eropa. Sertifikat ini dikeluarkan oleh RDW-Netherland pada tanggal 4 Januari 2006.
Pada bulan Desember 2005 Perusahaan menerima Sertifikat Produk Pengguna Tanda SNI yang dikeluarkan oleh PUSTAN-Departemen Perindustrian untuk produk-produk berikut ini:
1. Ban dalam mobil, SNI No. 06-6700-2002
2. Ban mobil berpenumpang, SNI No. 06-0098-2002 3. Ban truk dan bis, SNI No. 06-0099-2002
4. Ban truk ringan, SNI No. 06-0100-2002 5. Ban sepeda motor, SNI No. 06-0101 -2002
Pada bulan November 2005 Perusahaan memperpanjang Compliance Statement terhadap Quality System & Control Plan sebagaimana dipersyaratkan dalam Directive 70/156/ EEC untuk produk-produk ban mobil berpenumpang, ban mobil niaga, serta ban sepeda motor yang menggunakan E-mark (E4) untuk pasar Eropa dari RDW-Netherland. Sertifikat bernomor RDW-95050043 01 ini berlaku hingga 7 Maret 2008.
Pa d a b ula n Se p t e m b er 2 0 0 5 la b ora t oriu m p e n g uji dinya t aka n m e m e n u hi st a n d ar SNI 1 9-1 7 0 2 5-2 0 0 0 . Dengan akreditasi ini, laboratorium penguji Perusahaan kini memenuhi kualifikasi untuk mengeluarkan sertifikasi SNI untuk produk-produk ban. Sertifikat ini dikeluarkan oleh Komisi Akreditasi Nasional (KAN), dengan nomor akreditasi LP-294-IDN dan berlaku hingga tanggal 28 September 2009. Pada bulan Juli 2005 Perusahaan juga dinyatakan lulus Product and Quality System Audit Surveillance dari INMETRO BRAZIL, sebagai bagian persyaratan impor Brazil.
Pada bulan Maret 2005 Perusahaan berhasil mendapatkan Sertifikat Sistem Mutu ISO/TS 16949: 2002 serifikat khusus untuk industri otomotif dalam bentuk Sertifikat IATF No. 0008421 dari PT. TUV NORD Indonesia yang berlaku hingga tanggal 1 Juni 2008.
Prestasi dan Penghargaan
Achievements and Accreditations
Sertifikasi Mutu Internasional
Perusahaan selalu berkomitmen untuk meningkatkan kualitas produknya, seperti tercermin pada keberhasilannya meraih sertifikasi mutu internasional ISO 9002 untuk sistem pengendalian mutu produksi ban radial pada tahun 1995. Dua tahun kemudian, pada tahun 1997, pabrik ban radial Perusahaan menerima sertifikasi ISO 9001 untuk mutunya dalam desain, pengembangan, dan pemasangan. Pada tahun 2002, Perusahaan menerima sertifikasi bergengsi d ala m in d ustri o t o m o tif , yait u Q S 9 0 0 0 d ari TU V International. Sementara pada tahun 2005, Perusahaan menerima ISO/TS 16949, peningkatan dari QS 9000 yang diterima pada tahun 2002. Sertifikasi mutu ISO/TS 16949 ini lebih diterima oleh industri otomotif Jepang dan Eropa. Sertifikasi mutu dari berbagai negara juga diterima oleh Perusahaan, meliputi E-Mark dari Masyarakat Ekonomi Eropa, TUV CERT dari Jerman, sertifikasi mutu pengujian d ari De p art e m e n Tra nsp ort asi A m erika Serika t , BPS (Filipina), Inmetro (Brazil), PAI (Kuwait), SASO (Arab Saudi) dan BVQI (Kolombia).
Komitmen Perusahaan pada kualitas produknya terus meningkat seiring dengan perluasan operasi kami.
International Quality Certification
The Company is committed to improve its product quality, as reflected in its achievement in passing the international quality certification ISO 9002 for its radial tire production quality control system in 1995. Two years later, in 1997, the radial tire plant received ISO 9001 certification for its quality in design, development and installation systems. In 2002, the Company was the recipient of the prestigious certificate in automotive industry, QS 9000 from TUV International. And in 2005, the Company received ISO/TS 16949, an upgrade from QS 9000 achieved in 2002. This ISO/TS 16949 quality certification is more prestigiously regarded by the Japanese and the European automotive industry.
The Company had also received quality certifications from many countries, including the E-Mark from the European Community, the TUV CERT from Germany, the quality t estin g certifica tio n fro m t h e U .S. D e p art m e n t O f Transportation, BPS (Philippines), Inmetro (Brazil), PAI (Ku w ait), SASO (Saudi Arabia) dan BVQI (Colombia). The Company’s commitment to attain higher product quality continues as we expand our operations.
Informasi Saham
Stock Informations
Denha m Pte Limited 27.90 24.91
Garibaldi Venture Fund Limited - 18.68
Lightspeed Resources limited 19.85
-Com pagnie Financiere Michelin 10.00 10.00
Global Union Fiber Investment Limited 7.13 7.84
Koperasi ( Cooperative ) 0.12 0.14
Direktur ( Director ) 0.08 0.08
M asyarakat Um u m, masing-masing di ba w ah 5% 34.92 38.35 ( General Public, belo w 5% each)
Anak Perusahaan
( Consolidated Subsidiaries )
GT 2005 Bonds B.V. (“GT Bonds”) Perd a g an g an U m u m 100 % 100 % 2005 4,152,555 dan Keuangan
(General trading and financial service)
PT Prima Sentra M egah (PSM) Perd a g an g an U m u m 99 % 99 % 2005 360,024 (General tra din g)
GTT Netherlands B.V. (“ GTTN”) Perd a g a n g a n U m u m - 100% 1996 -dan Keuangan
(General trading and financial service)
Jenis Usaha
(Nature of Business) Presentase Kepemilikan(Percentage of O w nership)
2007 2006
Tahun O perasi (Start of Operation)
Nama-nama Pemegang Saham
(Name of Stockholders)
Informasi Pemegang Saham
|
Shareholders Information
2006 2007
Persentase Pemilikan (Percentage of O wnership )
Jumlah Aktiva 31 Des 2007 (Total Assets as of Dec 31, 2007)
Aktifitas Pergerakan Saham
Share Price Performance
Kronologi Pencatatan Saham & Obligasi
Share & Bonds Listing Chronology
Pada tanggal 15 Maret 1990, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar M odal (Bapepam) dengan suratnya No. SI-087/SH M/ MK10/1990 untuk melakukan Penawaran Umum atas 20.000.000 saham Perusahaan kepada masyarakat. Pada tanggal 8Mei1990 saham tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta.
Pada tanggal 21 Januari 1994, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam dengan suratnya No.S-115/PM/1994 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas I dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebesar 198.000.000 saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Surabaya pada tanggal 11 Pebruari 1994.
Pa d a t a n g g al 2 4 Se p t e m b er 1 9 9 6 , Perusa h a a n memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam dengan suratnya No. S-1563/PM/1996 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas II dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebesar 792.000.000 saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Surabaya pada tanggal 16 Oktober 1996.
Pa d a t a n g g al 2 1 N o p e m b er 2 0 0 7 , Perusa h a a n memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam dengan suratnya No. S-5873/BU2007 untuk melakukan
On March 15, 1990, the Company obtained the notice of effectivity from the Chairman of Capital M arket Supervisory Agency (“Bapepam”) in his letter No. SI-087/ SHM/MK. 10/1990 for its public offering of 20,000,000 shares. On May 8, 1990, these shares were listed on the Jakarta Stock Exchange.
On January 21, 1994, the Company obtained the notice of effectivity from the Chairman of Bapepam in his letter No.S-115/PM/1994 for its limited offering of 198,000,000 shares through rights issue I to stockholders. These shares were listed on the Jakarta and Surabaya stock exchanges on February 11, 1994.
On September 24, 1996, the Company obtained the notice of effectivity from the Chairman of Bapepam in his letter No. S-1563/PM/1996 for its limited offering of 7 9 2 , 0 0 0 , 0 0 0 s h a r es t h r o u g h ri g h t s iss u e II t o stockholders. These shares were listed on the Jakarta and Surabaya stock exchanges on October 16, 1996. On November 21, 2007, the Company obtained the notice of effectivity from the Chairman of Bapepam in his letter No. S-5873/BU2007 for its limited offering of
Penawaran Umum Terbatas III dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebesar 316.800.000 saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia pada tanggal 6 Desember 2007.
Pa d a t a n g g al 3 1 Dese m b er 2 0 0 7 , seluru h sa h a m Perusahaan atau sejumlah 3.484.800.000 lembar saham telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (d/h Bursa Efek Jakarta dan Surabaya).
Pada tanggal 21 Juli 2005 GT Bonds, anak perusahaan, menerbitkan obligasi sebesar US$ 325.000.000, dengan kupon sebesar 10,25% per tahun dan jatuh tempo pada tanggal 21 Juli 2010.
Pada tanggal 11 Juni 2007 GT Bonds, anak perusahaan, menerbitkan obligasi tambahan sebesar US$ 95.000.000 dengan kupon, jangka waktu, kondisi dan persyaratan yang sama seperti obligasi yang diterbitkan sebelumnya. O bligasi tersebut di atas dicatatkan di Bursa Efek Singapura.
3 1 6 , 8 0 0 , 0 0 0 sh ares t hro u g h ri g h ts issu e III t o stockholders. These shares were listed on the Indonesia Stock Exchange on December 6, 2007.
As of Dece m ber 31, 2007, all of t he Co m p any’s outstanding shares totaling 3,484,800,000 shares have been listed on the Indonesia Stock Exchange (formerly the Jakarta and Surabaya Stock Exchanges).
On July 21, 2005, GT Bonds, subsidiary, issued bonds amounting to US$ 325,000,000 at the coupon of 10.25% per annum w hich matures on July 21, 2010. On June 11, 2007, GT Bonds, subsidiary, issued bonds amounting to US$ 95,000,000 at the same coupon, maturity date, term and condition with the previous bonds.
The Bonds above are listed on the Singapore Exchange Securities Trading Limited.
Lembaga Pemeringkat
Dalam rangka penerbitan obligasi di tahun 2005, telah dilakuka n p e m erin gka t a n Perusa h a a n oleh le m b a g a pemeringkat internasional maupun domestik.
Lembaga-lembaga tersebut adalah: Moody’s Investor Service
Room 2510, 25/F, One International Financial Center 1Harbour View Street, Central, HongKong
Standard & Poor’s 30 Cecil Street
Prudential Tower # 17-01/08, Singapore 049712 Pefindo
Setiabudi Atrium 8fll, Suite 809-810 Jl. HR Rasuna Said Kav 62
Kuningan - Jakaerta - 12920, Indonesia
Rating Agency
During the bonds issuance in 2005, The Company w as rated by international and domestic rating agencies. The agencies are:
Moody’s Investor Service
Room 2510, 25/F, One International Financial Center 1Harbour View Street, Central, HongKong
Standard & Poor’s 30 Cecil Street
Prudential Tower # 17-01/08, Singapore 049712 Pefindo
Setiabudi Atrium 8fll, Suite 809-810 Jl. HR Rasuna Said Kav 62
Tinjauan Operasi per Segmen Usaha |
Operational Review
Tinjauan Pasar Ban
Di tahun 2007, industri otomotif di Indonesia meningkat setelah mengalami penurunan pertumbuhan di tahun tahun sebelumnya, yang disebabkan pencabutan susbsidi bahan bakar. Inflasi di tahun 2007 termasuk cukup stabil d an kon disi m akro secara u m u m di In d onesia telah membantu meningkatkan penjualan sepeda motor dan mobil.
Penjualan mobil baru naik ke 434 ribu unit di tahun 2007 dari 319 ribu unit yang terjual di tahun sebelumnya, atau sebesar 36%. Penjualan sepeda motor baru juga naik menjadi 4,7 juta unit di tahun 2007 dari 4,4 juta unit di tahun 2006 atau mewakili kenaikan sebear 6%.
Kenaikan penjualan mobil dan sepeda motor baru secara langsung juga meningkatkan penjualan ban ke pasar OEM. Secara keseluruhan, penjualan nasional ban roda-empat di pasar domestik meningkat sebesar 13% dari 9,4 juta ban di tahun 2006 menjadi 10,6 juta ban di tahun 2007. Sedangkan, penjualan nasional ban sepeda motor di pasar domestik di tahun 2007 sebesar 23,8 juta ban telah mengalami kenaikan sebesar 8% dibandingkan tahun 2006.
Tire Market Overview
In 2007, the Indonesian automotive industry picked up from a decline in gro w th in the previous year, w hich was caused by the uplifting in fuel subsidies. Inflation in 2007 w as relatively stable an d general m acro econo mical conditions in Indonesia lifted the sales of motorcycles and cars.
New car sales increased to 434 thousand units in 2007 from 319 thousand units in the previous year, or about 36%. New motorcycle sales also increased to 4.7 million units in 2007 from 4.4 million units in 2006 or representing 6% increase.
The increase in new cars and motorcycles sales directly caused the increase in tires sales to the OEM market. In aggregate, the national domestic four-w heel vehicle tire sales increased by 13% from 9.4 million units in 2006 to 10.6 millio n u nits in 2007. W hereas t he d o m estic m otorcycle tires sales in 2007 of 23.8 million units represented an 8% increase compared to 2006.
M anajemen PT. Gajah Tunggal Tbk. berkomitmen kuat untuk menjadikan Perusahaan sebagai produsen ban yang menguntungkan dan menjadi yang terkemuka dengan berkonsentrasi pada misi perusahaan melalui strategi m e m p erku a t brand equity, m e nin g ka tka n ka p asit as pro d u ksi, m e n era p ka n prinsip ke h a ti h a tia n d ala m pengelolaan keuangan, mendiversifikasi ke produk dengan profit yang lebih tinggi, dan memperluas jaringan distribusi penjualan. Sejalan dengan komitmen ini, pada tahun 2005 perusahaan telah memulai ekspansi kapasitas produksi dengan membangun pabrik ban radial dan ban sepeda motor yang baru. Di tahun 2007 ini, Perusahaan telah berhasil meningkatkan produksi secara siknifikan karena peningkatan utilisasi kapasitas produksi yang ada.
The m anagement of PT. Gajah Tunggal Tbk is firmly co m mit ted t o est a blish a profit a ble a n d ren o w ned Company by focusing in our mission on a strategy to strengthen brand equity, increase production capacity, exercise prudent financial measures, diversify to higher margin products and enhance distribution channels. In line with this commitment, in 2005 the Company begun to expand its production capacity by commencing the construction of its new radial tire and motorcycle tire factories. Next to this, the Company managed to increase production capacity in 2007 by improving utilization of capacity significantly.
Diskusi dan Analisa Manajemen
Management Discussion and Analysis
• Four-Wheel Vehicle Tires
In 2007, the Company tire’s sales to the Domestic market (Replacement and OEM markets combined) increased by 16% to 3.4 million tires from 2.9 million tires in 2006. In the replacement market for bias, Gajah Tunggal is still the clear m arket leader with 46% of the m arket. In the replacement market for radial (steel only), in w hich the company is a relative newcomer, Gajah Tunggal had a 20% market share. The Company’s market share in the OEM market for bias tires w as 49%, w hile its radial tire market share in the OEM market was 2%. The Company’s sales to Domestic market consisted of 2.4 million bias tires and 1 million radial tires, w herefrom the Company sold 3.1 million tires to the Replacement market and 0.3 million tires to the OEM market.
• Ban Kendaraan Bermotor Roda Empat
Di tahun 2007, penjualan ban Perusahaan ke pasar domestik (gabungan pasar Replacement dan OEM) naik sebesar 16% menjadi 3,4 juta ban dari 2,9 juta ban di tahun 2006. Di pasar Replacement untuk ban bias, Gajah Tunggal masih menjadi pemimpin pasar dengan pangsa pasar sebesar 46%. Di pasar Replacement untuk ban radial (steel) di mana Perusahaan masih merupakan pendatang baru, Gajah Tunggal telah mendapatkan 20% pangsa pasar. Pangsa pasar perusahaan di pasar OEM untuk ban bias adalah 49%, sedangkan pangsa pasar ban radial di pasar OEM ialah 2%. Penjualan Perusahaan ke pasar domestik terdiri dari 2,4 juta ban bias dan 1 juta ban radial. Berdasarkan pasarnya, Perusahaan menjual 3,1 juta ban ke pasar Replacement dan 0,3 juta ban ke pasar OEM.
• Motorcycle Tires
The Company’s motorcycle tires have met the high quality standard used for OEM parts acceptance by all motorcycle assemblers in Indonesia. In the replacement market, the Company actively promotes its products through events that increase the consumers’ a w areness and preference for the brand. In the Domestic Replacement market, the Company is the market leader with 56% overall market share. This market share consisted of a 62% market share in the Replacement market and a 50% market share in the OEM market.
• Ban Sepeda Motor
Ban sepeda motor Perusahaan telah memenuhi standar yang berkualitas tinggi yang disyaratkan oleh produsen p asar se p e d a m o t or O E M di In d o n esia . Di p asar Replacement, Perusahan secara aktif mempromosikan pro d uknya melalui kegiatan-kegiatan d ala m ran gka meningkatkan preferensi konsumen terhadap merek ban Perusahaan. Di pasar domestik Replacement, Perusahaan merupakan pemimpin pasar dengan pangsa pasar 56%. Pangsa pasar ini terdiri dari 62% pangsa pasar di pasar Replacement dan 50% pangsa pasar di pasar OEM.
Tire Production
As the pioneer in the national tire industry, PT. Gajah Tunggal alw ays puts its best effort to provide the best products in terms of quality and innovation to the market. The Company’s tire products already meet international quality standards and are well accepted by Domestic and Export m arkets. The latest international certificate received by the Company, for ISO/TS 16949, in 2005, was well accepted by the Japanese and European automotive industries. The Company also continuously added new pro d ucts inclu din g Win ter Tire categ ories t o fulfill international market demands. M ore environ mental friendly tires, such as the Champiro HPX, are developed to meet the demands for these products in Europe.
Produksi Ban
Sebagai pionir di industri ban nasional, PT. Gajah Tunggal selalu b erusa h a m e m b erika n pro d u k t erb aik ya n g b erku alit as d a n t erb aru ke p a d a p asar. Pro d u k b a n Perusahaan telah memenuhi standar kualitas internasional dan dapat diterima di pasar domestik dan pasar ekspor. Sertifikasi terbaru yang diterima Perusahaan adalah ISO/ TS 16949 di tahun 2005 yang diterima dengan baik oleh industri otomotif Jepang dan Eropa. Perusahaan secara berkesinambungan menambah produk baru termasuk kategori ban salju untuk mengakomodasi permintaan pasar ekspor. Produk yang lebih berwawasan lingkungan, seperti Champiro HPX dikembangkan untuk memenuhi permintaan pasar Eropa.
• Installed Production Capacity
PT. Gajah Tunggal Tbk. is continuously increasing its motorcycle tire production capacity to cater to high demand fro m the Do mestic market. The Co m pany’s installed motorcycle tire production capacity reached 16.0 million tires per year at the end of 2007 from 15.7 million tires per year at the end of 2006.
At the end of 2007, the Company had a total installed production capacity of 30.7 million tires/year, consisted of 10.5 million (34%) radial tires/year, 4.2 million (14%) bias tires/year and 16.0 million (52%) motorcycle tires/ year.
The Company’s installed production capacity will continue to increase gradually as the construction of new plants for motorcycle tires and radial tires are now being completed and comissioned in stages till 2011.
• Kapasitas Produksi Baru
Perusahaan secara berkesinambungan meningkatkan kapasitas produksi ban sepeda motor untuk memenuhi permintaan yang tinggi dari pasar domestik. Kapasitas produksi terpasang Perusahaan untuk ban sepeda motor telah mencapai 16 juta ban per tahun pada akhir tahun 2007 dari 15,7 juta ban per tahun di akhir tahun 2006. Di akhir tahun 2007, Perusahaan memiliki total kapasitas produksi terpasang sebesar 30,7 juta ban per tahun, yang terdiri dari 10,5 juta ban radial per tahun (34%), 4,2 juta ban bias per tahun (14%), dan 16,0 juta ban sepeda motor per tahun (52%).
Kapasitas produksi terpasang Perusahaan akan terus m e nin g ka t sec ara b ert a h a p d e n g a n di m ulainya pembangunan pabrik baru untuk ban sepeda motor dan ban radial yang akan selesai secara bertahap pada tahun 2011.
• Production Performance
The Company’s total tire production in 2007 of 26.4 million tires increased from 2006 levels of 23.3 million tires as a process of debottlenecking improved utilization sig nifica n tly. The Co m p a ny’s ra dial tire pro d uctio n increased by 20% from 7.4 million tires to 8.9 million tires, with utilization improving from 70% in 2006 to 84% in 2007. Bias tire production increased by 3% from 3.4 millio n tires t o 3.5 millio n tires. Furt herm ore, t he Company’s motorcycle tire production increased from 12.5 million tires to 14.1 milion tires due to continuing strong demand from domestic replacement market. This reflects a motorcycle tire utilization of 88% in 2007, up from 81% in 2006.
• Kinerja Produksi
Total produksi ban Perusahaan pada tahun 2007 adalah sebesar 26,4 juta ban naik dari tahun 2006 sejumlah 23,3 juta ban karena proses “debottlenecking” telah membantu meningkatkan utilisasi secara signifikan. Produksi ban radial Perusahaan naik sebesar 20% dari 7,4 juta ban menjadi 8,9 juta ban dimana utilisasi produksi naik dari 70% di tahun 2006 menjadi 84% di tahun 2007. Produksi ban bias naik sebesar 3% dari 3,4 juta ban menjadi 3,5 juta ban. Selain itu, produksi ban sepeda motor Perusahaan naik dari 12,5 juta ban menjadi 14,1 juta ban disebabkan m asih ku a t nya p ermin t a a n d ari p asar d o m estik Replacement. Hal ini juga tercerminkan di utilisasi sebesar 88% di tahun 2007, naik dari 81% di tahun 2006.
Tire Products
With more than 30 years of experience in the tire industry, the Company has been delivering international quality tires to its customers all over the world with its bias tires for trucks and buses, radial tires for all road conditions inclu d in g w in t er tires, a n d m o t orcycle tires t h a t dominates the Domestic market. The Company’s tires can be found in more than 80 countries all over the world and throughout Indonesia.
• Production Costs
The Company continues to pursue cost efficiencies by increasing the usage of ra w materials (i.e. tire cord and SBR) produced by its internal divisions. In 2007, 35% of SBR and 51% of Tire cord production w as for internal usage.
Futhermore, the Company continued its endeavor to replace the use of the more expensive fuel with the cheaper and more environment friendly natural gas. Fuel oil consisted only 31% of the energy costs in 2007, do w n from 43% in 2006.
As sales increase d by 22% in 2007, costs of sales co nseq uen tly also increased by 15.7%. Co m p a ny’s production cost increased from Rp. 4,796 billion to Rp. 5,389 billion. Raw material costs increased by 15% from Rp. 3,506 billion to Rp. 4,024 billion, but decreased as a percentage of sales, on im proved product mix and stabilizing raw material prices. Hence gross margin jumped significantly from 13.4% in 2006 to 17.6% in 2007.
• Biaya Produksi
Perusahaan terus melakukan efisiensi biaya dengan cara meningkatkan penggunaan bahan baku yang diproduksi divisinya sendiri (contoh kain ban dan SBR). Di tahun 2007, 35% produksi SBR dan 51% produksi kain ban digunakan untuk konsumsi internal divisi ban.
Selain itu, Perusahaan terus menjajaki pen g gantian pemakaian bahan bakar minyak yang lebih mahal dengan gas alam yang lebih murah dan ramah lingkungan. Komposisi bahan bakar minyak di tahun 2007 terhadap biaya energi adalah 31% turun dari 43% di tahun 2006. Karena penjualan naik sebesar 22% di tahun 2007, harga pokok penjualan juga naik sebesar 15,7%. Biaya produksi Perusahaan naik dari Rp. 4.796 milyar menjadi Rp. 5.389 milyar. Biaya bahan baku naik 15% dari Rp. 3.506 milyar menjadi Rp. 4.024 milyar, tetapi turun jika berdasarkan persentase terhadap penjualan, karena harga - harga bahan baku mulai stabil. Oleh karena itu, laba kotor meningkat cukup siknifikan dari 13,4% di tahun 2006 menjadi 17,6% di tahun 2007.
Produk Ban
Dengan pengalaman selama lebih dari 30 tahun dalam industri ban, Perusahaan telah memberikan ban-ban bermutu internasional kepada konsumennya di seluruh dunia melalui ban bias untuk truk dan bis, ban radial untuk segala kondsi jalan termasuk ban musim dingin, serta ban sepeda motor yang mendominasi pasar dalam negeri. Ban produksi Perusahaan dapat ditemukan di lebih dari 80 negara di seluruh dunia dan di seluruh pelosok Indonesia.
S a l e s
The Company’s radial tire sales in 2007 increased by 29% to Rp. 2,324 billion from Rp. 1,803 billion in 2006. Of the total consolidated sales, the radial tire sales represented 35%.
Sales to the Domestic market represented 12% of the total radial tire sales in 2007 but this domestic sales increased by 35% to Rp. 270 billion from Rp. 200 billion in 2006. 98% o f sales t o t h e d o m estic m arke t w ere t o t h e Replacement market and 2% to the OEM market. Export sales represented 88% of the total radial tire sales in 2007 and these sales increased by 28% to Rp. 2,054 billion, compared to Rp. 1,603 billion in 2006. The Co m p a ny’s ra dial tires are exp orte d m ore t h a n 80 countries around the w orld.
Penjualan
Penjualan ban radial Perusahaan pada tahun 2007 naik 29% menjadi Rp. 2.324 milyar dari Rp. 1.803 milyar pada tahun 2006. Dibandingkan total penjualan konsolidasi, penjualan ban radial adalah sebesar 35%.
Penjualan ke pasar domestik adalah sebesar 12% dari total penjualan ban radial di tahun 2007 tetapi penjualan domestik naik sebesar 35% menjadi Rp. 270 milyar dari Rp. 200 milyar di tahun 2006. 98% dari penjualan ke pasar domestik adalah ke pasar Replacement dan 2% ke pasar OEM.
Penjualan ke pasar ekspor mewakili 88% dari total penjualan ban radial Perusahaan di tahun 2007 dan naik sebesar 28% menjadi Rp. 2.054 milyar, dibandingkan dengan Rp. 1.603 milyar di tahun 2006. Ban radial Perusahaan telah diekspor lebih dari 80 negara di seluruh penjuru dunia.
Kinerja Produksi
Di tahun 2007, ban radial yang diproduksi Perusahaan adalah sebesar 8,9 juta, naik 20% dibandingkan 7,4 juta ban yang diproduksi di tahun 2006.
Production Performance
In 2007, the radial tires produced by the Company w as 8.9 million tires, a 20% increase compared to 7.4 million tires produced in 2006.
• Ban Radial
Ban radial produksi Perusahaan biasanya digunakan untuk mobil berpenumpang dan truk ringan. Salah satu produk terakhir Perusahaan yang diluncurkan, Champiro HPX adalah ban kategori ultra-high-performance yang dikembangkan dari hasil penelitian dan pengembangan Perusahaan dalam usaha menciptakan produk yang ramah lingkungan dan memenuhi standar pasar Eropa yang tinggi.
Di pasar replacement dalam negeri, Perusahaan secara aktif mempromosikan dan meningkatkan pengenalan akan merek produk perusahaan. Salah satu kegiatan promosi yang diselenggarakan oleh Perusahaan adalah GT Radial Treasure Hunt berupa rally-tour yang diikuti sekitar 200 mobil. Selain itu, Perusahaan juga menjalin kerjasama dengan Michelin untuk membuka 30 gerai ritel di Indonesia dengan nama Tire Zone yang menjual ban GT Radial BF Goodrich dan Michelin.
• Radial Tires
The Company’s range of radial tires is mainly for passenger cars and light trucks. One of the Company’s latest product l a u n c h e d , t h e C h a m p ir o HP X i n t h e u l t r a h i g h -p erf or m a n ce t ire c a t e g ory w as d evel o -p e d b y t h e Co m pany’s Research and Develop ment w ith also an objective to be environmental friendly and yet perform to high European standards.
In the domestic replacement market, the Company actively promotes and builds the brand awareness of its tire. One of the promotion activities conducted by the Company is GT Radial Treasure Hunt in w hich around 200 cars took part in a rally-tour. In addition, the Company also has co-sponsored with Michelin 30 retail stores in Indonesia using the Tire Zone name to promote and sell GT Radial, BF Goodrich and Michelin tires.
