• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMETAAN SITUASI DAN PERENCANAAN FASILITAS SETRA BADUNG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEMETAAN SITUASI DAN PERENCANAAN FASILITAS SETRA BADUNG"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN PELAKSANAAN

KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PEMETAAN SITUASI DAN PERENCANAAN

FASILITAS SETRA BADUNG

Oleh

Ir. Putu Deskarta, MASc. 19611025 198803 1001 Ir. I Gusti Raka Purbanto, MT. 19620711 199803 1001 Anak Agung Gede Sutapa, ST. MT. 19690425 199702 1001 Ida Bagus Rai Widiarsa, ST. MASc. PhD. 19680411 199412 1001

Dibiayai dari

Dengan Surat Perjanjian Pelaksanaan Pengabdian Nomor: 023.04.2.415253/2015

Tanggal: 23 Februari 2015

JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UDAYANA

(2)

HALAMAN PENGESAHAN

Judul Pengabdian : PEMETAAN SITUASI DAN PERENCANAAN

FASILITAS SETRA BADUNG Ketua Pelaksana

Nama Lengkap : Ir. Putu Deskarta MASc.

NIDN : 0025106101

Jabatan Fungsional : Lektor

Program Studi : Teknik Sipil, Universitas Udayana

No HP 085100890960

Alamat Surel (e-mail) : pdeskarta@yahoo.com Personalia

Jumlah Anggota Pelaksana Jumlah Personalia

Jangka waktu kegiatan Bentuk Kegiatan Tempat Kegiatan 3 orang 4 orang 6 bulan

Pengukuran situasi dan pembuatan gambar Kota Denpasar

Biaya Keseluruhan : Rp. 10.000.000

Mengetahui, , Bukit Jimbaran, 4 Nopember 2015

Ketua Jurusan Teknik Sipil Ketua Pelaksana

(I Ketut Sudarsana, ST, Ph.D) NIP. 19691016 199601 1 001)

(Ir. Putu Deskarta, MASc.) NIP. 19611025 198803 1 001 Mengetahui

Dekan Fakultas Teknik, Universitas Udayana

(Prof. Ir. Ngakan Putu Gede Suardana, MT, Ph.D) NIP. 19640917 198903 1 002

(3)

KATA PENGANTAR

Puji syukur Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat Nya, sehingga kami memiliki kesempatan untuk melakukan penelitian ini. Selanjutnya kami tim peneliti mengucapkan banyak terimakasih kepada Bapak Rektor, Bapak Dekan Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil Universitas Udayana, dan Bapak Bendesa Adat Denpasar beserta jajarannya, yang telah memfasilitasi sehingga kami mampu melakukan pengabdian. Tak lupa kami sampaikan terimakasih pula pada para pegawai lab. ukur tanah jurusan teknik sipil universitas Udayana yang telah memberikan bantuannya pada saat melakukan pengukuran. Semoga hasil pengabdian ini bisa memberikan maanfaat bagi pihak-pihak yang memerlukan dan dapat dijadikan bahan pertimbangan dalam pelaksanaan pekerjaan penataan dan pembuatan fasilitas penunjang setra Badung.

Bukit Jimbaran, Oktober 2015 Hormat Kami

Putu Deskarta (Ketua Tim)

(4)

RINGKASAN

Setra Badung kondisinya pada saat ini tidak tertata sehingga terkesan kotor dan lebat dengan semak-semak. Dengan luasan yang cukup besar sekitar 6 sampai 8 hektar, dan pada kondisi kini dimana sangat sedikit orang yang mengubur, akan tersedia tempat yang luas yang bisa dimanfaatkan sebagai paru-paru kota dan tempat berolah raga atau rekreasi. Pimpinan desa adat Denpasar memahami akan hal tersebut sehingga beliau berencana akan melakukan penataan dan melengkapi fasilitas bangunan untuk upacara.

Fakultas Teknik dimintai bantuan lewat pengabdian pada masyarakat untuk membuatkan gambar rencana dan anggaran biayanya. Oleh sebab itu dilakukan kegiatan pengabdian pada masyarakat berupa pemetaan situasi dan perencanaan fasilitas setra Badung di kota Denpasar. Kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan gambar perencanaan dan perkiraan biaya yang diperlukan untuk penataan setra Badung serta membuat fasilitas penunjang upacara penguburan atau pengabenan.

Setelah dilakukan kegiatan berupa pemetaan situasi, disusul dengan perencanaan bangunan fasilitas penunjang upacara akhirnya didapat berupa gambar-gambar berupa gambar situasi, denah, dan detail bangunan. Dari gambar tersebut kemudian dibuat perkiraan anggaran biaya pekerjaan pembangunannya. Semua hasil pengabdian ini diharapkan dapat dipakai oleh pimpinan desa adat untuk mengajukan proposal pelaksanaan pekerjaan penataan dan pembiayaannya pada masyarakat atau pemerintah.

(5)

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN ... i KATA PENGANTAR ... ii RINGKASAN ... iii DAFTAR ISI... iv BAB I PENDAHULUAN ... a. Analisis Situasi... b. Rumusan Masalah ...

BAB II TUJUAN DAN MANFAAT KEGIATAN ...

a. Tujuan Pokok Kegiatan... b. Manfaat Kegiatan ...

BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN ...

a. Pemecahan Masalah ... b. Khalayak Sasaran Strategis ... c. Metoda Kegiatan ...

BAB IV HASIL KEGIATAN ...

a. Hasil Pemetaan Situasi ... b. Hasil Perencanaan Fasilitas Setra ... c. Hasil Perhitungan Rencana Anggaran Biaya ...

LAMPIRAN-LAMPIRAN

a. Lampiran 1, Rencana Anggaran Biaya ... b. Lampiran 2, Gambar-gambar ...

(6)

I. Pendahuluan a. Analisis Situasi

Setra Badung merupakan tempat mengadakan upacara penguburan bagi masyarakat disekitar kota Denpsar, saat ini masih berupa tanah lapang yang cukup luas, penuh dengan semak dan pepohonan yang belum tertata. Dengan kondisi seperti ini, setra terkesan sangat kumuh dan kotor. Lokasi yang luas seperti ini seharusnya bisa dimanfaatkan selain sebagai tempat upacara penguburan juga dapat sebagai taman dan paru-paru kota. Mengingat kurangnya taman kota di Denpasar, masyarakat bisa memanfaatkan tempat tersebut untuk berrekrasi atau berolah raga.

Setra Badung masih belum memiliki fasilitas bangunan permanen untuk mengadakan upacara yang berkaitan dengan pengabenan, seperti balai gong, balai kegiatan umum (wantilan), tempat upacara, serta tempat kremasi, sehingga harus dibuat secara non permanent pada setiap upacara. Hal ini akan membuat beban sang pemilik upacara cukup berat serta tidak efisien karena banyak material terbuang. Mengingat frekuensi penggunaanya yang cukup besar, membuatkan tempat yang permanen merupakan pilihan yang sangat bermanfaat. Penggunaan batang pisang untuk membuat tempat kremasi non permanen juga lama-kelamaan akan semakin menimbulkan masalah kelangkaan material dan sampah yang ditimbulkannya.

b. Rumusan Masalah

Untuk membuat setra Badung menjadi tempat yang berfungsi ganda, selain menjadi tempat upacara juga menjadi taman kota, serta membuat fasilitas bangunan permanen untuk mendukung upacara, ada permasalahan beberapa permasalahan yang hadapai yaitu:

1. Bagaimana mendapatkan peta eksisting dari situasi setra

2. Bagaimana merencanakan tempat-tempat untuk mengadakan upacara

3. Bagaimana membuat gambar perencanaan bangunan-bangunan untuk menunjang kegiatan upacara.

4. Karena terbatasnya dana, bagaimana mendapatkan bantuan pendampingan dari pemerintah, masyarakat atau instansi lain demi tercapainya pembangunan yang diinginkan.

(7)

Berdasarkan masalah-masalah yang ada diatas, Desa Pekraman Denpassar mengajukan permohonan bantuan tenaga pendampingan dalam mengelola perencanaan pembangunan kepada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Udayana, surat bernomor: 29/DP-Dps/II/2015 (terlampir). Terkait permohonan bantuan tersebut, pendampingan tersebut dapat dimasukan sebagai salah satu bagian dari tridarma perguruan tinggi yakni pengabdian masyarakat. Jurusan Teknik Sipil menyambut baik permohonan tersebut untuk melakukan pengabdian masyarakat di Desa Pekraman Denpasar.

II Tujuan dan Manfaat Kegiatan a. Tujuan Pokok Kegiatan

Secara umum kegiatan ini bertujuan untuk membantu Desa Pekraman Denpasar untuk mendapatkan peta situasi setra Badung existing, serta memiliki gambar rencana dan perkiraan biaya untuk pembuatan fasilitas penunjang dan penataan taman dan pepohonan di dalam areal setra.

b. Manfaat kegiatan

Untuk membuat perencanaan agar setra Badung dapat menjadi tempat kegiatan upacara yang lebih bersih, indah dan juga berfungsi untuk taman kota. Dengan adanya taman kota ini masyarakat disekitar dapat memanfaatkannya sebagai tempat rekreas atau olah raga. Perencanaan bangunan penunjang upacara yang permanen akan membantu masyarakat dalam mengadakan upacara, karena tidak perlu membuat bangunanan-bangunan non permanen lagi.

Perguruan tinggi (Jurusan Tenik Sipil, Universitas Udayana) berkewajiban memberikan pelayanan kepada masyarakat dan mendapatkan manfaat berupa kesempatan menterapkan ilmu pengetahuan secara nyata dan langsung yang menyentuh kehidupan masyarakat pedesaan sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat umum.

III Pelaksanaan Kegiatan a. Pemecahan Masalahan

Solusi yang dapat dilakukan agar pendampingan perencanaan pembangunan sarana prasarana dapat berjalan lancar dan sukses yaitu dengan merancang kegiatan fisik (sarana

(8)

prasarana) sesuai dengan standard perancangan teknis dengan memanfaakan segala potensi yang dimiliki oleh desa. Salah satunya melakukan pemetaan situasi dan perencanaan bangunan fasilitas penunjang upacara.

b. Khalayak Sasaran Strategis

Khalayak yang dianggap strategis untuk dilibatkan dalam pengabdian masyarakat ini yaitu Bendesa, Prajuru Desa, Para Kelian Adat, pemerintah, serta tokoh masyarakat Desa Pekraman Denpasar lainnya.

c. Metode Kegiatan

Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah sebagai berikut: 1. Pemetaan Situasi

Pemetaan meliputi kegiatan pengukuran dan pemetaan topografi, bangunan serta pepohonan besar yang ada, selanjutnya dibuatkan peta situasinya.

2. Perencanaan Lokasi Fasilitas Penunjang Upacara

Dari peta situasi yang telah dimiliki kemudian direncanakan lokasi-lokasi bangunan penunjang upacara yang diperlukan, penataan taman dan pepohonan dengan jalan setapaknya.

3. Pembuatan Gambar Bangunan Penunjang Upacara

Berdasarkan rencana bangunan penunjang dan taman yang diperlukan kemudian dibuatkan gambar kerja dari bangunan penunjang tersebut.

4. Perkiraan Biaya

Rencana anggaran biaya ditentukan sesuai dengan rencana desain sarana prasarana yang akan dibuat.

IV. Hasil Kegiatan a. Hasil Pemetaan Situasi

Hasil dari pengukuran situasi yang dilakukan oleh teknisi Laboratorium Survey dan Pengukuran Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Udayana, selanjutnya diplot kedalam bentuk gambar peta situasi yang ditampilkan dalam gambar 1.

b. Hasil Perencanaan Fasilitas Setra

Perencanaan fasilitas Setra Badung dilakukan pada gambar peta situasi dan di hasilkan denah lokasi dan posisi dari bangunan fasilitas penunjang kegiatan upacara

(9)

penguburan maupun pengabenan, yang di tampilkan pada gambar 2. Selanjutnya detail dari bangunan penunjang tersebut di tampilkan dalam gambar 3 dan 4.

c. Hasil Perhitungan Rencana Anggaran Biaya

Dari hasil gambar bentuk, ukuran dan detail dari bangunan fasilitas penunjang upacara tersebut selanjutnya di hitung perkiraan biaya yang diperlukan untuk merealisasikan pekerjaan penataan dan pembuatan bangunan fasilitas penunjang tersebut agar nantinya dapat dipakai sebagai dasar untuk mengajukan proposal pada pemerintah maupun warga masyarakat pengemong. Hasil dari perhitungan rencana biaya tersebut ditampilkan dalam lampiran 1.

(10)

Gambar Hasil Pemetaan Situasi

(11)

RENACANA ANGGARAN DAN BIAYA PENATAAN SETRA BADUNG

No URAIAN PEKERJAAN QTY. UNIT RATE HARGA

I Pekerjaan Tanah

1 Pembersihan Lokasi dari semak 28,000 m2 Rp 10,000 Rp 280,000,000 dan puing bangunan, dan leveling

II Pembuatan Bale Wantilan 3.0 unit Rp 199,553,940 Rp 598,661,820

1 Pasang Pondasi BatuKali 28.64 m3 Rp 450,000 Rp 12,888,000

2 Pasang Pondasi Tiang 1.92 m3 Rp 2,400,000 Rp 4,608,000

3 Pas. Sloof 20/30 2.64 m3 Rp 2,400,000 Rp 6,336,000

4 Beton Lantai 10 cm 11.50 m3 Rp 1,600,000 Rp 18,400,000

5 Pas. Dinding batako 36.00 m2 Rp 84,000 Rp 3,024,000

6 Pas. Kolom Praktis 0.26 m3 Rp 3,200,000 Rp 829,440

7 Plesteran dan aci 72.00 m2 Rp 46,000 Rp 3,312,000

8 Pas. Kolom beton 15x15 1.01 m3 Rp 3,800,000 Rp 3,847,500

9 Pas. ring beton 15x20 1.80 m3 Rp 3,200,000 Rp 5,760,000

10 Pas. Lantai Keramik 30x30 cm 77.00 m2 Rp 105,000 Rp 8,085,000

11 Pas. Keramik Pinggiran 36.00 m1 Rp 35,000 Rp 1,260,000

12 Pas. Keramik dinding 30x30 cm 18.40 m2 Rp 105,000 Rp 1,932,000

13 Tempelan batu dinding dan pilar 12.0 m2 Rp 300,000 Rp 3,600,000

14 Balok kayu lambang, nok 6/12 76.0 m1 Rp 140,000 Rp 10,640,000

15 Balok kayu pemade & pemucu 6/12 63.80 m1 Rp 140,000 Rp 8,932,000

16 Usuk kayu 4/6 140.0 m2 Rp 165,000 Rp 23,100,000

17 Gedeg untuk plafond expose 140.0 m2 Rp 45,000 Rp 6,300,000

18 Reng kayu 3/4 140.0 m2 Rp 80,000 Rp 11,200,000

19 Papan petaka 3/15 2.00 m1 Rp 280,000 Rp 560,000

20 Papan List Plank 68.00 m1 Rp 110,000 Rp 7,480,000

21 Genteng beton 140.00 m2 Rp 150,000 Rp 21,000,000

22 Bubungan 69.00 m1 Rp 90,000 Rp 6,210,000

23 Pengecatan tembok 1 ls Rp 2,500,000 Rp 2,500,000

24 Finishing beton balom dan tiang 1 ls Rp 2,000,000 Rp 2,000,000

25 Finishing kayu politur 1 ls Rp 7,500,000 Rp 7,500,000

26 Wastafel 2 unit Rp 1,200,000 Rp 2,400,000

27 Kloset 2 bh Rp 1,500,000 Rp 3,000,000

28 Pasang saklar dan stop kontak 6 bh Rp 300,000 Rp 1,800,000

29 Pas. Lampu 5 bh Rp 200,000 Rp 1,000,000

30 Box MCB 1 bh Rp 750,000 Rp 750,000

31 Pemipaan 1 ls Rp 2,000,000 Rp 2,000,000

32

Kusen & Pintu kamar mandi &

Gudang 3 unit Rp 1,600,000 Rp 4,800,000

33 Septic tank 1 ls Rp 2,500,000 Rp 2,500,000

(12)

No URAIAN PEKERJAAN QTY. UNIT RATE HARGA III Pembuatan Bale Upakara 3 unit Rp 82,510,300 Rp 247,530,900

1 Pasang Pondasi 12.48 m3 Rp 450,000 Rp 5,616,000

2 Pasang Pondasi Tiang 1.15 m3 Rp 2,400,000 Rp 2,764,800

3 Pas. Sloof 20/30 1.38 m3 Rp 2,400,000 Rp 3,312,000

4 Beton Lantai 10 cm 4.95 m3 Rp 1,600,000 Rp 7,920,000

5 Pas. Kolom beton 15x15 0.54 m3 Rp 3,800,000 Rp 2,052,000

6 Pas. ring beton 15x20 0.84 m3 Rp 3,200,000 Rp 2,688,000

7 Pas. Lantai Keramik 30x30 cm 49.50 m2 Rp 105,000 Rp 5,197,500

8 Pas. Keramik Pinggiran 52.00 m1 Rp 35,000 Rp 1,820,000

9 Balok kayu lambang, nok 6/12 40.00 m1 Rp 140,000 Rp 5,600,000

10 Balok kayu pemade & pemucu 6/12 28.00 m1 Rp 140,000 Rp 3,920,000

11 Usuk kayu 4/6 62.00 m2 Rp 165,000 Rp 10,230,000

12 Gedeg untuk plafond expose 62.00 m2 Rp 45,000 Rp 2,790,000

13 Reng kayu 3/4 62.00 m2 Rp 80,000 Rp 4,960,000

14 Papan petaka 3/15 3.50 m1 Rp 280,000 Rp 980,000

15 Papan List Plank 29.00 m1 Rp 110,000 Rp 3,190,000

16 Genteng beton 62.00 m2 Rp 150,000 Rp 9,300,000

17 Bubungan 43.00 m1 Rp 90,000 Rp 3,870,000

18 Finishing kayu dan beton 1 ls Rp 5,000,000 Rp 5,000,000

19 Pasang saklar dan stop kontak 3 bh Rp 300,000 Rp 900,000

20 Pas. Lampu 2 bh Rp 200,000 Rp 400,000

Rp 82,510,300

IV Pembuatan Tempat Pembakaran 6.0 unit Rp 4,000,000 Rp 24,000,000

1 Lantai beton dengan tungku bakar nock-down dari besi

V Landscape Rp 1,010,000,000

1 Tanah subur dan perataan 1,200 m3 Rp 90,000 Rp 108,000,000 2 Paving jalan setapak dan parkir 4,000 m2 Rp 95,000 Rp 380,000,000 3 Border paving 1,400 m1 Rp 35,000 Rp 49,000,000 4 Tanaman rumput 15,000 m2 Rp 15,000 Rp 225,000,000 5 Tanaman bunga dan plawa 2,000 m1 Rp 45,000 Rp 90,000,000 6

Tanaman Ketapang 2m dng bis

beton 50.00 bh Rp 600,000 Rp 30,000,000

7 Tanaman Palem / Kelapa 2m 80.00 bh Rp 1,200,000 Rp 96,000,000 8 Tanaman Kamboja 2m 40.00 bh Rp 800,000 Rp 32,000,000

VI Instalasi Listrik dan PDAM 1.00 ls Rp 30,000,000 Rp 30,000,000

NILAI TOTAL PEKERJAAN Rp 2,190,192,720

KONTRAKTOR FEE 10 % Rp 219,019,272

JUMLAH Rp 2,409,211,992

PPN 10% Rp 240,921,199

(13)

Gambar

Gambar Tempat Kremasi Knock Down
Gambar Rencana Bale Wantilan

Referensi

Dokumen terkait

Jika lebih banyak lagi disiplin dan aplikasi ilmu yang sangat membutuhkan karakter ini, maka perguruan tinggi dan lembaga ini menjadi sarana yang sangat kondusif

3) Ketidakpastian adalah suatu kondisi dimana pengambil keputusan tidak memiliki kepastian atau tidak dapat menentukan sesuatu yang subyektif kedalam kemungkinan yang

Analisis data kualitatif adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan data, memilah-memilahnya menjadi satuan yang

Pada saat pra siklus proses pembelajaran masih konvensional (menggunakan metode ceramah). Kegiatan pembelajaran semestinya melibatkan dua pelaku aktif, yaitu guru

Setelah dilaksanakannya penelitian ini yang dimulai dari siklus I sampai pada siklus II sebelum dan sesudah diterapkannya penggunaan metode eksperimen sebagai

Karyawan PT Pertamina (Persero) Perkapalan Direktorat Pemasaran dan Niaga Jakarta merasakan manajemen karir organisasional yang baik di PT Pertamina (Persero) Perkapalan

Konflik sosial yang berlaku dalam dua kumpulan atau individu antara satu sama lain mempunyai ideologi yang berbeza dan berlainan mengenai prinsip perkara-perkara

Bentuk dan Fungsi Gaya Bahasa Retoris Erotesis Berdasarkan hasil penelitian mengenai gaya bahasa retoris erotesis pada kumpulan lagu karya Yui Yoshioka, telah didapatkan