• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengembangan Perangkat Pembelajaran dengan Pendekatan Konstruktivisme Berorientasi Kemampuan Pemahaman Konsep Materi Bangun Ruang di SMPN 1 Unter Iwes

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pengembangan Perangkat Pembelajaran dengan Pendekatan Konstruktivisme Berorientasi Kemampuan Pemahaman Konsep Materi Bangun Ruang di SMPN 1 Unter Iwes"

Copied!
414
0
0

Teks penuh

(1)-i'. 43114.pdf. TUGAS AKHIR PROGRAM MAGISTER (TAPM). PENGEMBANGANPERANGKATPEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN KONSTRUKTNISME BERORIENTASIKEMAMPUANPE~AN. KONSEP MATERI BAN GUN RUANG DI SMPN 1 UNTER IWES. UNIVERSITAS TERBUKA. TAPM diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Magister Pendidikan Matemetika. Disusun Oleh : MUHAMMAD ABROR. NIM.500651523. PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS TERBUKA JAKARTA. 2017.

(2) 43114.pdf. UNIVERSITAS TERBUKA PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER PENDIDIKAN MATEMATIKA. LEMBAR PERNYATAAN DEDAS PLAGIASI. TAPM yang berjudul Pengembangan Perangkat Pembelajaran dengan Pendekatan Konstruktivisme Berorientasi Kemampuan Pemahaman Konsep Materi Bangun Ruang di SMPN 1 Unter Iwes adalab basil karya saya sendiri, dan seluruh sumber yang dikutip maupun dirujuk telab saya nyatakan dengan benar. Apabila di kemudian hari ternyata ditemukan adanya penjiplakan (plagiat), maka saya bersedia menerima sanksi akademik.. Mataram, 15 Februari 2017 Yang Menyatakan. --.--~---. Mubanunad Abror. NIM.500651523. ii.

(3) 43114.pdf. ABSTRAK Pengembangan Perangkat Pembelajaran dengan Pendekatan Konstruktivisme Berorientasi Kemampuan Pemahaman Konsep Materi Bangun Ruang di SMPN l Unter Iwes Muhammad Abror muh.abror(a),gmail.com Program Pascasarjana Universitas Terbuka. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan perangkat pembelajaran bangun ruang dengan pendekatan konstruktivisme yang berorientasi pada kemampuan pemahaman konsep matematika siswa. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan terdiri dari Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan Lembar Kegiatan Siswa (LKS). Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan yang mengacu pada model pengembangan 4-D dari Thiagarajan, namun hanya dilakukan sampai tahap ketiga. Subjek dalam penelitian ini adalah 63 siswa kelas VIII kelas di SMPN l Unter Iwes, Kabupaten Sumbawa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar validasi ahli, lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran, angket penilaian guru, angket respon siswa, dan tes. Produk pengembangan yang terdiri dari RPP dan LKS telah melewati beberapa tahap, yakni: (l) define; (2) design; dan (3) develop, meliputi validasi ahli, uji coba terbatas, dan uji coba lapangan. Hasil analisis data yang diperoleh pada setiap tahapan berupa saran, tanggapan dan penilaian dari ahli, guru, dan siswa digunakan sebagai masukan untuk merevisi dan menyempurnakan RPP dan LKS. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa perangkat pembelajaran yang dihasilkan telah memenuhi kualitas yang ditentukan berdasarkan pada kategori Nieveen yaitu valid, praktis, dan efektif. Kevalidan RPP dan LKS mencapai kriteria sangat valid berdasarkan penilaian ahli. Kepraktisan mencapai kriteria sangat prak:tis berdasarkan penilaian guru, kriteria sangat positif berdasarkan respon siswa, dan kriteria sangat terlaksana berdasarkan hasil observasi keterlaksanaan pembelajaran dengan keterlaksanaan mencapai 90,34%. Keefektifan mencapai kategori efektif berdasarkan persentase banyaknya siswa yang mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) pada tes kemampuan pemahaman konsep sebesar 84,32%. Dengan demikian, perangkat pembelajaran ini dapat digunakan oleh guru dalam pembelajaran di kelas.. Kata kunci: pengembangan perangkat pembelajaran, pendekatan konstruktivisme, kemampuan pemahaman konsep. 111.

(4) 43114.pdf. ABSTRACT Developing Instructional Kits Using Constructivism Approach Oriented to Concept Understanding Abilities for· Topics of Solid at SMPN 1 Unter Iwes Muhammad Abror muh.abror@gmail.com Graduate Studies Program Indonesia Open University This research aims to produce solid instructional kits using constructivism approach oriented to student's mathematics concept understanding abilities. The instructional kits which are developed consists of lesson plans and student's worksheets. This study was a research and development using 4-D model from Thiagarajan, but only carried out until the third stage. The subjects of this research were 63 students of class VIII SMPN I Unter Iwes, Sumbawa Regency. The research instruments included validation sheets, observation sheets for learning implementation, teacher assessment questionnaires, student responses questionnaires, and tests. Product development consisting of lesson plans and student's worksheets has gone through several stages, namely: (1) define; (2) design; and (3) develop, includes validation by experts, limited trial, and field trials. The results of analysis of data obtained at each stage in the form of suggestions, comments and ratings from experts, teachers, and students are used a~ input to revise and refine the lesson plans and student's worksheets. Based on the research we concluded that the learning device produced has met the quality is detennined based on Nieveen category including validity, practicality, and effectiveness. The validity of the lesson plans and student's worksheets achieving very valid criteria based on an expert assessment. Practicality is in the very practical criteria based on teacher assessment, very positive criteria based on student's responses, and very accomplished criteria based on implementation of learning with adherence to reach 90.34%. The effectiveness is in the effective category based on the percentage of students who achieve a minimum completeness criteria in the concept understanding capabilities test of 84.32%. Thus, the instructional kits can be used by teachers in the classroom. Keywords: developing instructional kits, constructivism approach, concept understanding abilities. IV.

(5) 43114.pdf. UNIVERSITAS TERBUKA PROG~PASCASARJANA. MAGISTER PENDIDIKAN MATEMATIKA PENGESAHAN. Nama. :Muhammad Abror. NIM. :500651523. Program Studi. : Magister Pendidikan Matematika. Judul TAPM. : Pengembangan Perangkat Pembelajaran dengrui Pendekatan Konstruktivism'e. Berorientasi. Kemampuan. Pemahaman. Konsep Materi Bangun Ruang di SMPN 1 Unter Iwes. Telah dipertahankan di hadapan Panitia Penguji Tugas Akhir Program Magister (fAPM), Program Studi Pendidikan Matematika,. Program Pascasarjana.. Universitas Terbuka pada:. Hariffanggal : Minggu, 19 Februari 2017 Waktu. : 11.00-12.30 Wita.. Dan telah dinyatakan LULUS. PANITIA PENGUJI TAPM. Ketua Komisi Penguji. : Dra. Ngadi Marsinah, M.Pd NIP. 19580202 198403 2 002. Penguji Ahli. : Prof. Dr. Suyono, M.Si NIP. 19671218 199303 1 005. Pembimbing I. : Dr. Nyoman Sridana, M.Si NIP. 19601223 198502 1 001. Pembimbing II NIP. 19580921 198503 I 001. v. -4-·-. ······-~·-·········.

(6) 43114.pdf. PERSETUJUAN TAPM. Judul TAPM. : Pengembangan Perangkat Pembelajaran dengan Pendekatan Konstruktivisme Berorientasi Kemampuan Pemahaman Konsep Materi Bangun Ruang di SMPN 1 Unter Iwes. Penyusun TAPM. :Muhammad Abror. N1M. :500651523. Program Studi. : Magister Pendidikan Matematika. Hari!fanggal. : Kamis, 2 Maret 2017. Menyetujui :. Dr. M. Gorky Se NIP. 19580921 1. b~.Sc 8~fgi~1. Dr. Nyoman Sridana, M.Si. NIP. 19601223 198502 1 001. Mengetahui,. Ketua Bidang Ilmu Pendidikan dan Keguruan (MIPK). a , .Sc, Ph.D NIP. 19590105 198503 2 001 '\;;;:;:;:=;;;;"-"'=;:;;:;;>-· 19520213 198603 2 001 Dr. Sandra Sukmaning Adji,. VI.

(7) 43114.pdf. KATAPENGANTAR. Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulisan Tugas Akhir Program Magister (TAPM). dengan judul. "Pengembangan Perangkat Pembelajaran dengan. Pendekatan Konstruktivisme Berorientasi Kemampuan Pemahaman Konsep Materi Bangun Ruang di SMPN 1 Unter Iwes" dapat diselesaikan. Penulisan T APM ini sebagai salah satu syarat untuk rnemperoleh gelar Magister Pendidikan Matematika Program Pascasaijana Universitas Terbuka. Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dan bimbingan berbagai pihak, sangat sulit untuk menyelesaikan TAPM ini. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1. Direktur Program Pascasaijana Universitas Terbuka. 2. Kepala UPBJJ-UT Mataram 3. Bapak Dr. Nyoman Sridana, M.Si selaku dosen pembimbing I yang telah memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan T APM ini 4. Bapak Dr. M. Gorky Sembiring, M.Sc selaku dosen pembimbing II yang telah memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan T APM ini. 5. Bapakllbu dosen tutorial tatap muka dan tutorial online yang telah memberi arahan dan bimhingan dalam penyusunan T APM ini 6. Seluruh staf dan dosen program Pascasaijana Pendidikan Matematika Universitas Terbuka yang telah memberikan bantuan dan kemudahan penyusunan TAPM ini 7. Kepala SMPN 1 Unter Iwes dan rekan-rekan guru yang telah membantu dalam penelitian ini 8. Ternan-ternan dan pihak lain yang telah turut membantu saya selama ini. Semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas semua kebaikan kita, dan Tugas Akhir Program Magister ini memberi manfaat bagi perkembangan ilmu. Terima Kasih. Mataram, Penulis. Vll. 2017.

(8) 43114.pdf. DAFTAR lSI. Halaman Judul ............................................................................................... i Lembar Pernyataan Bebas Plagiasi ............................................................... ii Abstrak ......................................................................................................... iii Lembar Pengesahan ...................................................................................... v Lembar Persetuj uan ..................................................................................... vi Kata Pengantar ............................................................................................ vii Daftar lsi .................................................................................................... viii Daftar Gambar ............................................................................................. xi Daftar I abel ................................................................................................ xii Daftar Lampi ran ......................................................................................... xiv BAB I PENDAHULUAN. A Latar Belakang Masalah ............................................................... I B. Rumusan Masalah ........................................................................ 8 C. Tujuan Penelitian .......................................................................... 8 D. Kegunaan Penelitian ..................................................................... 9 BAB II TINJAUANPUSTAKA. A Kajian Teori ................................................................................ 10 1. Pendekatan Konstruktivisme .................................................. 10 2. Pemaharnan Konsep ............................................................... 19 3. PerangkatPembelajaran ......................................................... 21 4. Model Pengembangan Perangkat Pembelajaran 4-D ............. 28. .s. Kriteria Hasil Pengembangan ................................................. 32. VIII.

(9) 43114.pdf. 6. Materi Bangun Ruang Sisi Datar ............................................ 34 B. Penelitian Terdahulu ................................................................... 39 C. Kerongka Berpikir ...................................................................... 40 D. Definisi Operasional ................................................................... 41 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian ........................................................................ 43. 1. Jenis Penelitian ....................................................................... 43 2. Prosedur Pengembangan ........................................................ 43. B. Subyek Penelitian ....................................................................... 49 C. Instrumen Penelitian ................................................................... 51 1. lnstrumen untuk mengukur valid.itas ...................................... 51 2. Instrumen untuk mengukur kepraktisan ................................. 52 3. Instrumen untuk mengukur efektivitas ................................... 54 D. Prosedur Pengumpu1an Data ...................................................... 55 E. Metode Ana1isis Data ................................................................. 55 1. Analisis Kevalidan ................................................................. 55 2. Analisis Kepraktisan ............................................................... 57 3. Analisis Keefektifan Pembelajaran ........................................ 60 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Rancangan Awal Produk .................................................. 62. 1. Tahap Pendefinisian (Defme) ................................................. 62 2. Tahap Perancangan (Design) .................................................. 71. B. Hasil Penelitian ........................................................................... 84 1. Validasi Ahli ........................... :............................................... 84. IX.

(10) 43114.pdf. 2. Revisi Produk setelah Validasi Ahli ....................................... 87 3. Uji Coba Terbatas .................................................................. 90 4. Revisi Produk setelah Uji Coba Terbatas ............................... 91. 5. Uji Coba Lapangan ................................................................. 98 6. Revisi Produk setelah Uji CobaLapangan ........................... 106 C. Pembahasan .............................................................................. 110 BAB V KESJMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ............................................................................... 116 B. Saran ......................................................................................... 116 DAFTARPUSTAKA ............................................................................... 118. X.

(11) 43114.pdf. DAFTAR GAMBAR. I.. Gam bar 2.1 Tahap Define .............................................................. 29. 2.. Gambar 2.2 Tahap Design ............................................................. 30. 3.. Gambar 2.3 Tahap Develop ............................................................ 31. 4.. Gambar 2.4 Tahap Disseminate ..................................................... 32. 5.. Gam bar 2.5 Kubus ......................................................................... 34. 6.. Gam bar 2.6 Salah Satu BentukJaring-Jaring Kubus ..................... 35. 7.. Gambar 2.7 Balok .......................................................................... 35. 8.. Gambar 2.8 Salah Satu Bentuk Jaring-Jaring Balok ...................... 36. 9.. Gambar 2.9 Prisma Segitiga .......................................................... 36. 10. Gambar 2.10 Jaring-Jaring Prisma Segitiga .................................... 37 11. Gambar 2.11 Limas Segitiga ........................................................... 37 12. Gambar 2.12 Jaring-Jaring Limas Segiempat ................................. 38 13. Gambar 2.13 Skema Kerangka Berpikir ......................................... 41 14. Gambar 3.1 Diagram Alur Pengembangan Perangkat Pembelajaran Modifikasi dari 4-D ............................. 50 15. Gambar 4.1 Contoh Bagian Pengantar ........................................... 81 16. Gambar 4.2 Contoh Langkah Kegiatan ......................................... 83 17. Gambar 4.3 LKS 1 sebe1um Revisi ................................................ 92 18. Gambar 4.4 LKS I sesudah Revisi ................................................ 93 19. Gambar 4.5 LKS 5 sebelum Revisi ................................................ 96 20. Gambar 4.6 LKS 5 sesudah Revisi ................................................ 97. XI.

(12) 43114.pdf. OAFTAR TABEL. 1. Tabel 1.1 Daftar Daya Serap Ujian Nasional ................................... 6 2. Tabel 2.1 Banyaknya Bagian-bagian Bangun Ruang Sisi Datar ... 29 3. Tabel3.1 Instrumen dan Surnber Data .......................................... 68 4. Tabel 3.2 Konversi Data Kuantitatifke Kualitatif .......................... 56 5. Tabel 3.3 Rata-rata dan Simpangan Baku Penilaian ....................... 56 6. Tabel 3.4 Kriteria Kevalidan Perangkat ......................................... 57 7. Tabel 3.5 Kriteria Kepraktisan Perangkat Berdasarkan Penilaian Guru ................................................................ 58 8. Tabel 3.6 Kriteria Kepraktisan Perangkat Berdasarkan Respon Siswa .................................................................. 59 9. Tabel3.7 Kriteria Keterlaksanaan Pembelajaran ........................... 59 10. Tabel 3.8 Klasifikasi Reliabilitas ................................................... 61 11. Tabel 4.1 Hasil Analisis Konsep .................................................... 69 12. Tabel4.2 Hasil Validitas Tes ......................................................... 73 13. Tabel4.3 Revisi Soal Tes Kemampuan Pemahaman Konsep ....... 74 14. Tabel4.4 Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran ..................... 77 15. Tabel4.5 Contoh Soal Kemampuan Pemahaman Konsep · dalam RPP .................................................................... 78 16. Tabel4.6 Judul-judul LKS ............................................................. 80 17. Tabel4.7 Tujuan Kegiatan Tiap LKS ............................................ 82 18. Tabel4.8 Contoh Soal Kemampuan Pemahaman Konsep dalam LKS ................................................................... 84. XII.

(13) 43114.pdf. 19. Tabel4.9 Daftar Nama Validator ................................................... 85 20. Tabel4.10 Hasil Analisis Kevalidan Perangkat Pembelajaran ...... 85 21. Tabel4.11 Hasil Analisis Kevalidan RPP Per Aspek .................... 86 22. Tabel 4.12 Hasil Anal isis Kevalidan LKS Per Aspek ................... 86 23. Tabe14.13 Revisi RPP setelah Validasi Ahli ................................. 88 24. Tabel4.14 Revisi LKS setelah Validasi Ahli ................................ 89 25. Tabel4.15 Hasil Analisis Kepraktisan Berdasarkan Keterlaksanaan Pembelajaran ...................................... 99 26. Tabel 4.16 Keterlaksanaan Pembelajaran Dilihat dari Setiap Aspek ............................................................... 100 27. Tabel4.17 Daftar Nama Guru Penilai ......................................... 101 28. Tabel 4.18 Hasil Analisis Kepraktisan Berdasarkan Penilaian Guru ............................................................ 102 29. Tabel4.19 Hasil Anal isis Kepraktisan Berdasarkan Angket Respon Siswa ................................................ I 03 30. Tabel 4.20 Hasil Respon Siswa Per Aspek .................................. I 04 31. Tabe14.21 Hasil Tes Kemampuan Pemahaman Konsep ............. 105 32. Tabel 4.22 Hasil Tes Kemampuan Pemabaman Konsep Per Aspek ................................................................... 106 33. Tabel4.23 Revisi Alokasi Waktu setelah Uji Coba Lapangan .... 107 34. Tabel4.24 Soal dalam LKS yang Dihapus ................................... 109 35. Tabel4.25 fndikator Soal Yang Tidak Tuntas ............................. 114. xiii.

(14) 43114.pdf. DAFTAR LAMPIRAN. Lampiran L Instrumen Pene1itian ............................................................ 121 a. Lembar Validasi RPP ........................................................ 122 b. Lembar Va1idasi LKS ....................................................... 128 c. Lembar Validasi Tes ......................................................... 133 d. Tes Kemampuan Pemahaman Konsep .............................. 137 e. Angket Peni1aian guru ....................................................... 149. f.. AngketRespon Siswa ....................................................... 153. g. Lembar Observasi Keter1aksanaan Pembe1ajaran ............. 157 Lampiran 2. Lembar Hasil Pene1itian ...................................................... 162 a. Lembar Hasil Va1idasi RPP .............................................. 163 b. Lembar Hasi1 Va1idasi LKS .............................................. 178 c. Lembar Hasi1 Peni1aian guru ............................................. 190 d. Lembar Hasil Angket Respon Siswa ................................ 196 e. Lembar Hasil Observasi Keterlaksanaan Pembe1ajaran ... 198 Lampiran 3. Validasi dan Re1iabilitas Instrumen Tes... ............................ 214 a. Lembar Hasil Va1idasi Tes ................................................ 215 b. Data Hasil Reliabilitas Tes ................................................ 224 c. Lembar Jawaban Uji Reliabilitas Tes ............................... 226 Lampiran 4. Data dan Analisis Data Kevalidan Perangkat Pembelajaran ....................................................................... 227 a. Data Hasil Validasi RPP ................................................... 228 b. Data Hasil Validasi LKS ................................................... 232. XIV.

(15) 43114.pdf. Lampiran 5. Data dan Analisis Data Kepraktisan Perangkat Pembelajaran ...................................................................... 236 a. Data Hasil Penilaian Guru ................................................ 23 7 b. Data Hasil Respon Siswa .................................................. 240 c. Data Hasil Observasi Keterlaksanaan Pembelajaran ........ 249 Lampi ran 6. Data dan Analisis Data keefektifan Perangkat Pembelajaran ........................................................................ 255 a. Data Hasil Tes ................................................................... 256 b. Lembar J awaban Tes Siswa .............................................. 263 Lampiran 7. Lain-lain .............................................................................. 271 a. Surat Ijin Penelitian ........................................................... 272 b. Surat Keterangan Penelitian .............................................. 273 c. Foto-foto Kegiatan ............................................................ 274 d. Biodata Peneliti ................................................................. 275. XV.

(16) 43114.pdf.

(17) 43114.pdf.

(18) 43114.pdf.

(19) 43114.pdf.

(20) 43114.pdf.

(21) 43114.pdf.

(22) 43114.pdf.

(23) 43114.pdf.

(24) 43114.pdf.

(25) 43114.pdf.

(26) 43114.pdf.

(27) 43114.pdf.

(28) 43114.pdf.

(29) 43114.pdf.

(30) 43114.pdf.

(31) 43114.pdf.

(32) 43114.pdf.

(33) 43114.pdf.

(34) 43114.pdf.

(35) 43114.pdf.

(36) 43114.pdf.

(37) 43114.pdf.

(38) 43114.pdf.

(39) 43114.pdf.

(40) 43114.pdf.

(41) 43114.pdf.

(42) 43114.pdf.

(43) 43114.pdf.

(44) 43114.pdf.

(45) 43114.pdf.

(46) 43114.pdf.

(47) 43114.pdf.

(48) 43114.pdf.

(49) 43114.pdf.

(50) 43114.pdf.

(51) 43114.pdf.

(52) 43114.pdf.

(53) 43114.pdf.

(54) 43114.pdf.

(55) 43114.pdf.

(56) 43114.pdf.

(57) 43114.pdf.

(58) 43114.pdf.

(59) 43114.pdf.

(60) 43114.pdf.

(61) 43114.pdf.

(62) 43114.pdf.

(63) 43114.pdf.

(64) 43114.pdf.

(65) 43114.pdf.

(66) 43114.pdf.

(67) 43114.pdf.

(68) 43114.pdf.

(69) 43114.pdf.

(70) 43114.pdf.

(71) 43114.pdf.

(72) 43114.pdf.

(73) 43114.pdf.

(74) 43114.pdf.

(75) 43114.pdf.

(76) 43114.pdf.

(77) 43114.pdf. BABIV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Hasil Rancangan Awal Produk. Perangkat. pembelajaran BRSD. pada. penelitian ini. dikembangkan. mengacu pada desain pengembangan model 4-D yang dilakukan hanya sampai tahap ketiga, yaitu meliputi define (tahap pendefinisian), design (tahap perancangan), dan develop (tahap pengembangan). Tahap disseminate (tahap penyebaran) tidak dilaksanakan dalam penelitian ini. Penjelasan mengenai masing-masing tahapan pengembangan beserta hasilnya adalah sebagai berikut. l. Tahap Pendefinisian (Define). Tahap ini bertujuan. menetapkan dan mendefinisikan syarat-syarat. pembelajaran. Terdapat lima kegiatan yang dilakukan pada tahap ini, dengan penjelasan sebagai berikut. a. Analisis Awal-akhir (Front-end Analysis) Kegiatan analisis awal-akhir dilakukan untuk menetapkan masalah dasar yang diperlukan dalam pengembangan perangkat pembelajaran. Analisis awalakhir ini dilakukan dengan melakukan telaah terhadap materi pelajaran matematika yang memiliki daya serap rendah, struktur kurikulurn SMPIMTs, perangkat pembelajaran yang digunakan, dan strategi, model dan pendekatan pembelajaran. Hasil analisis awal akhir ini dijelaskan sebagai berikut. 1) Hasil telaah terhadap materi dengan daya serap rendah. 62.

(78) 43114.pdf. 63. Berdasarkan telaah daya serap UN untuk mata pelajaran matematika di SMPN I Unter Iwes pada tahun 2013 dan 2014, daya serap mate:i bangun ruang di bawah 50%, seperti yang tertera pada Tabel 1.1 pada bagian Jatar belakang. Daya serap UN untuk materi bangun ruang merupakan materi dengan daya serap terendah. Oleh karena itu, peneliti menyimpulkan bahwa perlu diadakan perbaikan agar hasil belajar siswa pada materi bangun ruang menjadi baik sehingga memilih materi BRSD sebagai materi yang dikembangkan dalam penelitian. 2) Hasil telaah terhadap struktur kurikulum SMPIMTs Berdasarkan telaah terhadap SK dan KD untuk siswa SMP kelas VIII yang terdapat pada standar isi dalam Permendiknas No 22 Tahun 2006, terdapat SK dan KD sebagai berikut: SK: Memahami sifat-sifat kubus, balok, pnsma, Iimas, dan bagianbagiannya, serta menentukan ukurannya KD: I. Mengidentifikasi sifat-sifat kubus, balok, prisma dan Iimas serta bagian-bagiannya 2. Membuat jaring-jaring kubus, balok, prisma dan Iimas 3. Menghitung luas permukaan dan volume kubus, balok, prisma dan Iimas 3) Hasil telaah terhadap perangkat pembelajaran Hasil telaah terhadap perangkat pembelajaran matematika Kelas VIII di SMPN I Unter Iwes sebagai berikut. a) Hasil telaah terhadap RPP.

(79) 43114.pdf. 64. 1. Metode pembelajaran yang digunakan monoton menggunakan ceramah dan penugasan. Hal ini mengakibatkan siswa pasif dalam pembelajaran 2. Materi ajar hanya ditulis judul sub-sub bab/pokok bahasannya saja tanpa ada uraian materi sesuai dengan indikator. contoh: Luas dan volume bangun ruang sisi datar. 3. Langkah-langkah pembelajaran hanya ditulis secara global tanpa ada rincian kegiatan yang jelas. contoh: Pertemuan pertama ( 2 x 40 menit ). 1. Kegiatan pendahuluan - Apersepsi : - Membahas PR yang dianggap sulit - Menyampaikan tujuan pembelajaran - Motivasi : - Memberikan contoh penggunaan luas bangun ruang sisi datar 2. Kegiatan inti - Guru memperlihatkan sebuah model balok Dengan. Tanya jawab,. Guru. membimbing. s1swa. untuk. menemukan luas sisi balok - Guru memberi bimbingan untuk menemukan luas sisi kubus - Siswa mengeljakan soal- soallatihan 3. Kegiatan penutup - Dengan bimbingan guru, siswa diarahkan membuat rangkuman - Guru memberikan PR..

(80) 43114.pdf. 65. 4. Sumber belajar hanya ditulis "Buku siswalbuku teks", tanpa menuliskanjudul buku, penulis, penerbit, tahun terbit, dst. 5. Pada bagian penilaian, instrumen penilaian hanya memuat soal saja, tidak mencantumkan kunci jawaban dan rubrik penilaian/pedoman penyekoran. b) Hasil telaah LKS I. LKS yang digunakan bukan buatan sendiri atau hasil MGMP, tetapi dibeli dari penerbit yang berada di luar daerah, sehingga kurang cocok dengan karakteristik pembelajaran. 2. LKS hanya berisi uraian singkat materi yang dilanjutkan dengan soalsoal latihan, tidak berisi kegiatan-kegiatan yang membantu siswa untuk memahami konsep matematis. 3. LKS tidak menampilkan diagram atau gambar yang menarik serta tata letak yang kurang baik sehingga kurang memenuhi syarat teknis. 4) Hasil telaah terhadap pendekatan pembelajaran Dalam kajian teori pada Bab II, telah diuraikan bahwa pendekatan konstruktivisme sebagaimana dikemukakan oleh Cruickshank, dkk (dalam Pribadi, 2014: 137) merupakan cara belajar mengajar yang bertujuan untuk memaksimalkan pemahaman siswa. Pembelajaran berbasis konstruktivisme memberi kesempatan kepada siswa untuk menggali pengetahuannya secara aktif yang dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep-konsep atau prinsip yang dipelajari. Dengan demikian melalui pembelajaran dengan pendekatan konstruktivisme diharapkan kemampuan pemahaman konsep siswa akan Iebih baik..

(81) 43114.pdf. 66. b. Analisis Siswa (Leamer Analysis) I) Analisis Jatar belakang rengetahuan siswa Materi BRSD sebenamya bukanlah materi baru bagi siswa kelas VTII. Di sekolah dasar, siswa telah diperkenalkan dengan materi ini. Selain itu, materi prasyarat, berupa materi bangun datar, operasi bilangan bulat, dan teorema Pythagoras,. sudah. mereka pelajari. sebelumnya.. Hal. ini. menggambarkan bahwa siswa telah memiliki pengetahuan awal untuk mempelajari materi BRSD. 2) Anal isis perkembangan kognitif siswa Pada umumnya, usia siswa SMP adalah 12-15 tahun. Usia siswa kelas VIII di SMPN 1 Unter Iwes tahun ajaran 2015/2016 berada pada rentang 13-14 tahun. Menurut teori Piaget sebagaimana yang telah disebutkan pada Bab II, perkembangan kognitif siswa SMP berada pada taraf operasional formal. Pada usia ini kemampuan berpikir anak telah memperkembangkan pemikiran abstrak. Ketika menyelesaikan suatu masalah, anak dalam taraf ini akan memikirkan dulu secara teoritis. Analisis teoritis tersebut dapat dilakukan secara abstrak. Ia menganalisis masalahnya dengan penyelesaian berbagai hipotesis yang mungkin ada. Atas dasar analisisnya ini, ia lalu membuat suatu strategi penyelesaian. Namun kenyataan di lapangan menunjukkan siswa kelas VIII di SMPN I Unter Iwes belum mampu berpikir secara abstrak. Siswa masih dalam tahap transisi dari taraf operasional konkrit ke taraf operasional formal. Tentu saja, siswa yang berada dalam tahap transisi ini masih.

(82) 43114.pdf. 67. memerlukan bantuan dari orang terdekat, terutama guru dan temannya, untuk membiasakan mereka berpikir secara abstrak Untuk itu, usaha yang dilakukan. adalah dengan melakukan. pembelajaran yang memungkinkan adanya pertukaran ide dengan temantemannya.. Oleh. karena. itu,. pembelajaran. dengan. pendekatan. konstruktivisme yang menekankan diskusi kelompok dipandang cocok untuk. diterapkan pada siswa SMP. kelas. VIII.. Pada pendekatan. konstruktivisme ini terdapat tahapan di mana siswa diberikan suatu permasalahan yang nantinya akan diselesaikan bersama-sama dengan ternan-ternan kelompoknya. Disamping itu, siswa yang berada pada tahap awal dari operasional formal ini akan lebih mudah memahami materi pelajaran ketika mereka dibantu dengan adanya gambar-gambar atau petunjuk lainnya yang membantu pemahaman mereka. Oleh karena itu, LKS yang dikembangkan dalam penelitian ini memuat gambar-gambar, petunjuk-petunjuk, contoh. contoh, serta pertanyaan-pertanyaan yang mengarahkan siswa pada kesimpulan. 3) Analisis kemampuan akademik Secara umum, siswa SMPN 1 Unter Iwes mempunyai kemampuan akademik sedang. Hal ini dapat dilihat dari nilai basil ujian nasional, seperti yang terlihat pada Tabel 1.1 di Bab I. Begitu pula, kemampuan akademik siswa yang menjadi kelas uji coba lapangan yaitu kelas VIII.2 dan VIII.3 SMPN 1 Unter Iwes tahun ajaran 2015/2016, sebagian besar memiliki kemampuan akademik sedang..

(83) 43114.pdf. 68. c. AnalisisTugas (Task Analysis) Analisis tugas didasarkan pada kompetensi yang harus dikuasai oleh siswa. Kompetensi ini berdasarkan indikator-indikator yang merupakan penjabaran dari SK dan KD untuk materi bangun ruang sisi datar. Hasil analisis tugas berdasarkan SK dan KD yang terdapat pada standar isi sebagai berikut. 1) Mengidentifikasi sifat-sifat kubus dan bagian-bagiannya 2) Mengidentifikasi sifat-sifat balok dan bagian-bagiannya 3) Mengidentifikasi sifat-sifat prisma dan bagian-bagiannya 4) Mengidentifikasi sifat-sifat Iimas dan bagian-bagiannya 5) Membuat jaring-jaring kubus 6) Membuat jaring-jaring balok 7) Membuatjaring-jaring prisma 8) Membuat jaring-jaring Iimas 9) Menghitung luas permukaan kubus 10) Menghitung 1uas permukaan ba1ok 11) Menghitung 1uas permukaan prisma 12) Menghitung 1uas permukaan Iimas 13) Menghitung volume kubus 14) Menghitung volume balok 15) Menghitung volume prisma 16) Menghitung volume Iimas. d. Analisis Konsep (Concept Analysis) Hasil analisis telaah kurikulum yang berkaitan dengan SK dan KD, serta anal isis tugas yang berkaitan dengan indikator, dijadikan dasar untuk.

(84) 43114.pdf. 69. menentukan konsep-konsep yang akan dikembangkan dalam perangkat pembelajaran BRSD. Konsep-konsep ini berupa sub-sub pokok bahasan materi BRSD. Konsep-konsep tersebut disajikan pada Tabel4.1 berikut. Tabel4.1. Hasil Analisis Konsep No .Sub Pokok Bahasan I Bagian-bagian kubus, balok, prisma, dan Iimas serta sifat-sifatnya. 2. J aring-j aring dari bangun ruang sisi datar. 3. Luas permukaan bangun ruang sisi datar. 4. Volume ban gun ruang sisi datar. Sub-sub Pokok Bahasan Sisi, rusuk, titik sudut, diagonal sisi, diagonal ruang dan bidang diagonal dari kubus Sisi, rusuk, titik sudut, diagonal sisi, diagonal ruang dan bidang diagonal dari balok Sisi, rusuk, titik sudut, diagonal sisi, diagonal ruang dan bidang diagonal dari prisma Sisi, rusuk, titik sudut, diagonal sisi, diagonal ruang dan bidang diagonal dari Iimas Jaring-jaring kubus Jaring-jaring balok Jaring-jaring prisma Jaring-jaring Iimas Luas permukaan kubus Luas permukaan balok Luas permukaan prisma Luas permukaan Iimas Luas permukaan gabungan dua bangun ruang sisi datar Volume kubus Volume balok Volume prisma Volume Iimas Volume gabungan dua bangun ruang sisi datar. e. Spesifikasi Tujuan Pembelajaran (Specification of Objectives) Berdasarkan hasil analisis konsep dan analisis tugas, spesifikasi tujuan pembelajaran BRSD untuk siswa SMP kelas VIII adalah sebagai berikut..

(85) 43114.pdf. 70. Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan pendekatan konstruktivisme diharapkan siswa dapat: 1) Menyebutkan bagian-bagian kubus:. SISI,. rusuk, titik sudut, diagonal. sisi, diagonal ruang, bidang diagonal 2) Mendeskripsikan sifat-sifat kubus 3) Menyebutkan bagian-bagian balok: sisi, rusuk, titik sudut, diagonal sisi, diagonal ruang, bidang diagonal 4) Mendeskripsikan sifat-sifat balok 5) Menyebutkan bagian-bagian prisma: sisi, rusuk, titik sudut, diagonal sisi, diagonal ruang, bidang diagonal 6) Mendeskripsikan sifat-sifat prisma 7) Menyebutkan bagian-bagian 1imas: sisi, rusuk, titik sudut, diagonal sisi, diagonal ruang, bidang diagonal 8) Mendeskripsikan sifat-sifat Iimas 9) Membuat jaring-jaring kubus 10) Menentukan jaring-jaring kubus 11) Membuat dan menentukanjaring-jaring balok 12) Menentukanjaring-jaring balok 13) Membuatjaring-jaring prisma 14) Menentukanjaring-jaring prisma 15) Membuatjaring-jaring Iimas 16) Menentukan jaring-jaring 1imas 17) Menemukan rumus luas perrnukaan kubus 18) Menghitung luas perrnukaan kubus.

(86) 43114.pdf. 71. 19) Menemukan rumus luas permukaan balok 20) Menghitung luas permukaan balok 21) Menemukan rumus luas permukaan prisma 22) Menghitung luas permukaan prisma 23) Menemukan rumus luas permukaan Iimas 24) Menghitung luas permukaan Iimas 25) Menemukan rumus volume kubus 26) Menghitung volume kubus 27) Menemukan rumus volume balok 28) Menghitung volume balok 29) Menemukan rumus volume prisma 30) Menghitung volume prisma 31) Menemukan rum us volwne Iimas 32) Menghitung volume Iimas. 2. Tahap Perancangan (Design) Setelah dilakukan tahap pendefinisian kemudian dilanjutkan dengan tahap perancangan.. Tahap ini. merupakan tahap perancangan draft perangkat. pembelajaran. Pada tahap perancangan ini terdiri dari empat langkah yaitu penyusunan tes beracuan kriteria, pemilihan media, pemilihan format, dan perancangan awal. Penjelasan dari keempat langkah tersebut adalah sebagai berikut. a. Penyusunan Tes Beracuan Kriteria (Criterion Test Construction) Dalam Bab III telah dijelaskan bahwa tes yang digunakan pada penelitian m1. untuk mengukur kelbampuan pemahaman konsep siswa. Indikator.

(87) 43114.pdf. 72. kemampuan pemahaman konsep mengacu pada Peraturan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Departeman Pendidikan Nasional N'lmor 506/C/Kep/PP/2004 yang terdiri dari tujuh indikator siswa dinyatakan telah memahami konsep. Tes kemampuan pemahaman konsep ini terdiri dari 20 soal pilihan ganda. Untuk mendapatkan tes yang baik, sebelum tes diberikan kepada siswa, dilakukan uji validasi dan reliabilitas tes. Penjelasan mengenai uji validasi dan reliabilitas tes sebagai berikut. 1) Validasi tes Validitas instrumen tes dalam penelitian ini adalah menggunakan validitas isi (content validity). Pengujian validitas ini dilakukan dengan meminta pertimbangan ahli (expert judgement). Pertimbangan yang dimintakan pada ahli menyangkut kisi-kisi tes, isi dari butir instrumen, kunci jawaban, dan penskoran. Validasi tes ini melibatkan tiga validator yang merupakan dosen-dosen Pascasaijana Universitas Mataram. Sesuai dengan yang telah diuraikan pada Bab III, butir tes dikatakan valid jika minimal 2 dari 3 validator memberi penilaian "Valid". Hasil validasi ini ditunjukkan dalam Tabel4.2. Dari Tabel 4.2 tersebut terlihat bahwa semua butir soal memenuhi kategori valid. Pada soal nomor 6, satu validator menyatakan soal tidak valid karena dianggap soal tidak standar, tapi dua validator lainnya menyatakan valid, sehingga secara keseluruhan soal tersebut dinyatakan valid. Disamping itu, peneliti juga mempertimbangkan saran dari validator untuk penyempurnaan tes..

(88) 43114.pdf. 73. Tabel4.2 Hasil Validasi Tes No Soal l 2 3 4. 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20. Validator. 1. 2. 3. Valid Valid Valid Valid Valid Tidak Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid. Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid. Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid. Kesimpulan Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid. Ada beberapa masukan dari validator yang digunakan untuk memperbaiki tes, yaitu: - Validator 1 menyatakan bahwa soal nomor 6 tidak valid karena dianggap pertanyaan tidak standar. Berdasarkan saran ini, soal nomor 6 dirubah pertanyaannya. - Soal nomor 1 dianggap gambarnya kurang proposional. - Gambar yang tidak diperlukan sebaiknya dihapus. Berdasarkan saran ini, gambar pada soal nomor 15 dihilangkan. Tabel 4.3 berikut memperlihatkan soal-soal yang direvisi setelah dilakukan validasi ahli..

(89) 43114.pdf. 74. Tabel4.3 Revisi Soal Tes Kemampuan Pemahaman Konsep No So a!. Soal Sebelum Revisi. Soal Setelah Revisi. Perhatikan Kubus ABCD.EFGH Perhatikan Kubus ABCD.EFGH disamping. H disamping. If ;,.-- - - ----,. E ~--!.---~F:-r. ! I. o: ,). ~. ·---------- ------·. ,,,,' '. A L . - -- - - - - . ? ". 6. 8. A. Ruas garis C E merupakan salah satu diagonal ruang kubus. Diantara ruas garis berikut yang juga merupakan diagonal ruang kubus itu adalah .... A. AD C. CH B. AG D. BE. Ruas gari s CE merupakan salah satu diagonal ruang kubus. Diantara ruas garis berikut yang juga merupakan diagonal ruang kubus itu adalah ... . A. AD C. CH B. AG D. BE. Perhatikan gambar Janng-jaring balok ABCD EFGH di samping.. Perhatikan gambar jaring-jaring balok ABCD.EFG H disamping.. c. 6. (. 5 J. A. 4. E. 3 3. 2. 4. I. Jika pada balok tersebut terdapat rusuk DH, maka letak titik H ditunjukk.an oleh titik nomor .... A. 4. 15. C. 2. Jika pada balok tersebut, nomor 6 sebagai alasnya, maka sisi atas ditunjukkan oleh titik nomor . ... A 4. C. 2. B. 3 D. l B. 3 D. l Bagian dalam Bagian dalam sebuah bak sebuah bak kamar mandi berbentuk balok berukuran panjang 60 em, Iebar kamar mandi 50 em, dan tinggi 70 em. berbentuk Jika bak itu terisi air hanya 2/3 balok berukuran panjang 60 em, Iebar bagian, banyak air yang ada 50 em, dan tinggi 70 em. dalam bak tersebut adalah .... Jika bak itu teri si air hanya 2/3 A. 120 liter C. 150 liter bagian, banyak air yang ada B. 140 liter D. 2 10 liter dalam bak tersebut adalah .... A. l 20 liter C. l50liter B. 140 liter D. 210 liter.

(90) 43114.pdf. 75. Soal. yang. direvisi. kemudian. dikonsultasikan. dan. mendapat. persetujuan c'ari validator. Adapun data hasil validasi dari masing-masing validator secara lengkap dapat dilihat pada lampiran 3a. 2) Reliabilitas tes Teknik yang digunakan dalam menentukan reliabilitas tes pada penelitian ini menggunakan rum us K-R 20. Dari hasil perhitungan diperoleh derajat reliabilitas sebesar 0,71. Jadi tes memenuhi syarat dari segi reliabilitas, sehingga layak digunakan untuk pengujian dalam penelitian ini. Data dan hasil perhitungan reliabilitas tes secara lengkap dapat dilihat pada lampiran 3b. b. Pemilihan Media (Media Selection) Setelah dilakukan analisis siswa, analisis tugas, analisis konsep, dan fasilitas yang tersedia di sekolah, maka ditentukan media pembelajaran BRSD yang sesuai. Media pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran ini yaitu model dan kerangka dari BRSD seperti kubus, balok, prisma segitiga, prisma segilima, Iimas segitiga, dan Iimas segiempat. Disamping itu, dilengkapi dengan beberapa alat · dan bahan meliputi alat tulis, penggaris, kertas karton!HVS, kotak, lidi, pasir, gunting, dan jaring-jaring beberapa BRSD. Media, alat dan bahan tersebut digunakan sesuai dengan yang tercantum dalam RPP untuk memperlancar proses pembelajaran dan kegiatan siswa dalam LKS. c. Pemilihan Format (Format Selection) Pemilihan format bertujuan untuk merancang kegiatan pembelajaran, pemilihan pendekatan dan sumber belajar yang akan dikembangkan. Format pembelajaran. yang. dikembangkan. disesuaikan. dengan. pendekatan.

(91) 43114.pdf. 76. pembelajaran yang digunakan yaitu pendekatan konstruktivisme. Pendekatan konstruktivisme terlihat pada langkah-langkah pembelajaran yang dilakukan. Adapun. langkah-langkah. dalam. pembelajaran. dengan. pendekatan. konstruktivisme dalam penelitian ini melalui 6 tahap, yaitu: tahap orientasi, tahap penggalian dan pengungkapan ide, tahap pembangunan ide, tahap penjelasan ide, tahap aplikasi ide, dan tahap refleksi. d. Perancangan Awal (Initial Design) Hasil yang diperoleh dari tahap pendefinisian sampai pemilihan format selanjutnya dianalisis dan dijadikan dasar untuk merancang perangkat pembelajaran. Penjelasan rancangan awal perangkat pembelajaran. sebagai. berikut. 1) Rancangan awal RPP Pengembangan RPP sebagian besar dilakukan dengan mengacu pada aturan pengembangan RPP untuk KTSP sebagaimana tertuang pada Permendiknas Nomor 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah. RPP memuat identitas mata pelajaran, SK, KD, indikator pencapaian kompetensi, tujuan pembelajaran, materi ajar, alokasi waktu, metode pembelajaran, kegiatan pembelajaran, penilaian hasil belajar, dan sumber belajar. Pengembangan RPP dilakukan pada kegiatan pembelajaran, dan penilaian hasil belajar. Pada kegiatan pembelajaran dilakukan dengan menggunakan tahapan pendekatan konstruktivisme. Pengembangan dalam kegiatan pembelajaran terlihat pada Tabel4.4 berikut ini..

(92) 43114.pdf. 77. Tabel 4.4 Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran No Tahap A Pendahuluan 1 Orientasi. Kegiatan. - Pemberian motivasi. -. Apersepsi. - Penyampaian tujuan pembelajaran. B. Kegiatan Inti 2 Penggalian dan pengungkapanide. 3. I Pembangunan ide. 4. Penjelasan ide. 5. Aplikasi ide. C. Penutup 6 Refleksi. Penyampaian pendekatan pembelajaran y_allgakan digunakan.. -. Siswa diberikan pennasalahan yang akan didiskusikan - Siswa dibagi dalam beberapa kelompok, setiap kelompok terdiri dari 4-5 siswa yang heterogen - Siswa secara kelompok menyelesaikan tugas-tugas yang ada dalam LKS. - Beberapa kelompok mempresentasikan hasil pekeljaanya sedangkan kelompok lain diminta menanggapi dan bertanya - Siswa bersama-sama guru membahas hasil presentasi. - Siswa menjelaskan apa yang telah dipelajari tentang konsep dengan menggunakan kata-kata mereka sendiri - Guru memberikan bantuan seperlunya sebagai penguatan pemahaman konsep dan memperkenalkan istilah-istilah matematika yang rei evan. Siswa diminta untuk menyelesaikan masalah matematika yang diberikan (kuis/tes/soallatihan).. - Siswa membuat simpulan tentang materi yang barn dipelajari - Guru memberikan pekerjaan rumah kepada siswa - Guru meminta siswa untuk mempelajari materi untuk pertemuan selanjutnya.. Sedangkan pada penilaian hasil belajar, soal-soal yang diberikan berorientasi pada kemampuan pemahaman konsep. Tabel 4.5 berikut menyajikan contoh soal yang mengukur beberapa pemahaman konsep dalam RPP.. a~pek. kemampuan.

(93) 43114.pdf. 78. Tabel4.5 Contoh Soal Kemampuan Pemahaman Konsep dalam RPP No. Aspek. Soal. 1. Menyatakan u1ang sebuah konsep. Deskripsikan sifat-sifat balok berdasarkan bagian-bagian balok itu!. 2. Mernberikan contoh dan non-contoh dari konsep. Garnbar berik-ut yang merupakan jaringjaring balok ada! ah ..... Letak Soal RPP 1 RPP2. rr cfdiJ c.. B.. 3. Menyajikan konsep dalarn berbagai bentuk representasi matematis. D.. cE1P db. Perhatikan jaring-jaring garnbar di bawah.. 7. I I I. 2. 3. kubus. pada. RPP2. 4. 6 L__. 4. 5. 6. Mengembangkan syarat perlu atau syarat cukup suatu konsep Menggunakan, memanfaatkan, dan mel)lilih prosedur atau operasi tertentu Mengaplikasikan konsep atau algoritrna pemecahan masalah.. Jika nomor 3 sebagai sisi alas kubus, maka sisi atas kubus ditunjukkan oleh nomor .... A.1 C. 5 8.2 D. 6 Tentukan perbandingan volwne dua kubus apabila panjang rusuk kubus kedua sarna dengan setengah panjang rusuk kubus pertarna Alas sebuah prisma berbentuk belah ketupat dengan panjang diagonal 12 em dan 16 em. Hitunglah luas permukaan prisma tersebut jika tinggi prisma adalah 20cm! Sebuah menara berbentuk gabungan prisma dan Iimas dengan alas berbentuk persegi panjang. Ukuran sisinya, panjang 4 m, Iebar 3 m, dan tinggi prisma 5 m. tinggi keseluruhan menara itu adalah 11 m. Sketsalah menara tersebut dan hitunglah volwne menara tersebut!. RPP4. RPP3. RPP4.

(94) 43114.pdf. 79. Dalam penelitian ini dihasilkan 4 buah RPP dengan alokasi waktu sebanyak 9 kali pertemuan. Pada R"P 1 sebanyak dua kali pertemuan, RPP 2 sebanyak satu kali pertemuan, serta tiga kali pertemuan pada RPP 3 dan RPP 4. RPP yang dihasilkan ini, selatljutnya disebut sebagai RPP draft l. 2) Rancangan awal LKS Seperti dijelaskan dalam Bah III, dalam pengembangan LKS m1 dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut. a) Menganalisis kurikulum Analisis kurikulum bertujuan untuk menentukan materi yang membutuhkan bahan ajar LKS. Dari basil analisis, diperoleh kesimpulan bahwa materi BRSD tetmasuk materi yang memerlukan LKS, dengan pertimbangan sebagai berikut: - Materi BRSD merupakan materi yang sulit bagi siswa, sehingga penggunaan LKS dapat membantu siswa lebih memahami materi BRSD - Lebih mengaktifkan siswa dalam pembelajaran. b) Penyusunan peta kebutuhan LKS Hasil analisis terhadap SK, KD, dan menyesuaikan dengan banyak pertemuan dalam RPP, maka LKS yang dibutuhkan sebanyak 9 buah LKS. Urutan LKS disesuaikan dengan urutan materi BRSD seperti yang tertuang dalam RPP. Setiap pertemuan menggunakan satu LKS. c) Menentukanjudul-judul LKS.

(95) 43114.pdf. 80. Judul. LKS. ditentukan berdasarkan KD,. materi. pokok atau. pengalaman belajar yang terdapat dalam kurikulum. Judul LKS diberikan pada setiap LKS. Adapun judul-judul LKS tt:rlihat pada Tabel4.6 sebagai berikut. Tabel4.6 Judul-judul LKS No 1 2 3 4 5 6 7 8 9. Nama LKS 1 LKS2 LKS3 LKS4 LKS5 LKS6 LKS7 LKS8 LKS9. Judul Bagian-bagian Kubus dan Ba1ok Bagian-bagian Prisma dan Limas Jaring-jaring Bangun Ruang Sisi Datar Luas Permukaan Kubus dan Balok Luas Permukaan Prisma Luas Permukaan Limas Volume Kubus dan Balok Volume Prisma Volume Limas.. d) Penulisan LKS Penulisan LKS dalam penelitian ini menggunakan sistematika penulisan LKS menurut Devi, Sofiraeni, dan Khairuddin (2009: 3233) seperti dijelaskan dalam Bab III. Penjelasan komponen-komponen LKS sebagai berikut.. 1. Judul LKS LKS yang dibuat dalam penelitian ini terdiri dari 9 judul seperti yang terdapat pada Tabel 4.6. Penentuan judul ini berdasarkan tujuan tiap LKS. 2. Pengantar Berisi uraian singkat bahan pelajaran yang dicakup dalam kegiatan. Selain itu juga memberikan pertanyaan atau masalah yang berhubungan dengan kegiatan yang dilakukan dengan tujuan untuk.

(96) 43114.pdf. 81. memancmg kemampuan berpikir s1swa dan diharapkan s1swa dapat memecahkan. masalah. tersebut. den Jan. melakukan. kegiatan.. Pennasalahan yang di kemukakan merupakan masalah kontekstual yang berhubungan dengan pengalaman sehari-hari siswa. Contoh bagian pengantar dalam LKS seperti pada Gambar 4.1 ber1kut. Pengantar ;>~~ pertem~r> sebel~mny~. bh~n Sed~ngbn p~~ kegr<~t~n. tebh mempeb,an b~ngun ru~ng lcubus d~n b~lolc. bli ono krt~ ~bn n~<npebJ~ri bentu~ b~ngun r~ng onng bon. y;!llu. prisnQ d~n lirNs. Ap~kah yang dom;aksud den~n b~ngun r~ng pnsm~ d~n •=s? Per~hbh. blian. rnemperh~to k<ln ~~~p. ru=h. k:lli~n?. Apak<lh. bentukny~. seperti gambar. di b;r..vah ino? Mungkin kali<ln per~h okut kegiat~n perkema~n. Coba per~tibn bentuk kemah ;;~t;;~u. tenda bhan Berbentuk ~pak~h. ~~~P ~tau. tend a rtu'. Sumber; d esainrurNhkeren.com. Sumber:. !J!d~rsubbumi com. Bentuk seperti ~tap rum~h itu do~m~bn ~m~s. sed~ngbn bentuk t end~ seperti i1u disebut prisnQ. Kalian ~bn mempelaJaro baglall-bagi<ln prism; dan lim~s mel~l ui kegiat an ini. Tentu kalbn maslh ingal t entang bagia!l-bagian d~ri kubus dan balok. Pengertian tentang rusuk, slsl, titik sudut,. d i~go~l. Pr~ d~pat. h~. sisi, diagonal ruang.. d~n. bidang di<lgonal juga berlaku pada prisma dan Iimas.. berbentuk prisma l egale ~~~u prisma miring Begi1u pula Iimas,. ~ali~. tep d ~n. miring Oabm pembahasan leah '"'· kCa ~ny~ mempebJari prism~ te~ k dan lomas legale.. Prisma dan li~ yang dim<1ksud d~bm =teri ini ~al~h prisnQ tegak dan Iimas t e~k. Ienis prisnQ d~n Iimas d~p~t juga dltinjau dan bentuk slsi ~lasny~. Prisma yang al~sny;;~ berbentuk segrti~ drsebut prism<~ segiti~ JoiQ absnV;;~ berbentuk. Gambar 4.1: Contoh Bag1an Pengantar 3. Tujuan Keg1atan Tuj uan. kegiatan dalam. LKS. disesuaikan. dengan. didasarkan pada SK, KD, dan indikator dari RPP yang terkait.. yang.

(97) 43114.pdf. 82. Tabel 4. 7 berikut ini memperlihatkan tujuan dari tiap LKS. Tabe14.7 Tujuan Kegiatan Tiap LKS No. Nama. 1. LKSI. 2. LKS2. 3. LKS3. 4. LKS4. 5 6. LKS5 LKS6. 7. LKS7. 8 9. LKS8 LKS9. Tuiuan Kegiatan Sswadapat: l. Menyebutkan bagian-bagian kubus 2. Menyebutkan bagian-bagian balok Siswa dapat: 1. Menyebutkan bagian-bagian prisma 2. Menyebutkan bagian-bagian Iimas siswa dapat membuat jaring-jaring dari kubus, balok, prisma segitiga, dan Iimas segiempat Siswa dapat: 1. Menentukan luas permukaan kubus 2. Menentukan luas permukaan balok Siswa dapat menentukan luas permukaan prisma Siswa dapat menentukan luas permukaan Iimas Siswa dapat: 1. Menentukan volume kubus 2. Menentukan volume balok Siswa dapat menentukan volume prisma Siswa dapat menentukan volume Iimas.. 4. Alat dan bahan Memuat alat dan bahan yang diperlukan dalam melakukan kegiatan. Alat dan bahan yang digunakan yaitu: - Model, kerangka dan jaring-jaring dari bangun ruang sisi datar seperti kubus, balok, prisma segitiga, Iimas segitiga, serta Iimas segiempat - Kertas karton, gunting, penggaris, isolasi, dan kertas HVS. 5. Langkah kegiatan Langkah kegiatan berisi sejumlab langkah cara pelaksanaan kegiatan yang harus dilakukan siswa. Kegiatan yang dilakukan mengl!rahkan siswa untuk membangun sendiri konsep sesuai dengan.

(98) 43114.pdf. 83. karakteristik konstruktivisme. Contoh langkah kegiatan seperti pada Gambar 4.2 berikut.. :s"o. p. :Modo! BaloJ.:. I. t~~ 0. 3. /. '. 2 <'. 2 <'. I I I 4. 1. I. 3. I. !. ·-. ·-. ·-. -·. E±±J. 5. /,. (=). 1. to. Ba:lyll:.. t. (c:a:.) {cr.). l5l. 2. I. Kubus. Vo hm:.'! 33lol:. (en:.~). ~tua.n. l=lxl::o:l. 1 ... 3>:lxl. ~--.. - .. .. ... ... ~---. = ---·---. .. /. • t 'I ,'-----, [/;. p. j. ·---·-··----. !. .. ~-·-. p. Gambar 4.2: Contoh Langkah Kegiatan 6. Latihan Pengembangan LKS JUga. mengacu. pada. upaya. untuk. menumbuhkembangkan kemampuan pemahaman konsep matematis stswa.. Upaya. yang. dilakukan. untuk. menumbuhkembangkan. kemampuan pemahaman konsep matematis stswa yaitu dengan memberikan soal-soal yang mengukur kemampuan pemahaman konsep siswa. Tabel4.8 berikut memperlihatkan soal-soal dalam LKS yang mengukur kemampuan pemahaman konsep..

(99) 43114.pdf. 84. Tabel4.8 Contoh Soal Kemampuan Pemahaman Konsep dalam LKS No 1. Aspek Meuyajikan kousep dalam berbagai beutuk represeutasi matematis. Perhatikan gambar prisma ABC.DEF di sampiug. F. A. A " 2. Menggunakan, memanfaatkan, dan memi1ih prosedur atau operasi tertentu. 3. Mengaplikasikan konsep atau algoritrna pemeeahan masalah.. Letak So a! LKS3. Soal. E. '' '. I B. Jika prisma itu diiris meuurut rusuk AB, AC, AD,DE, dan DF. Gambarlahjariugiariul! orisma yang terbentuk. Alas sebuah prisma berbeutuk trapesi urn LKS5 samakaki dengan panjang sisi sejajaruya 18 em dan 12 em, serta tinggi trapesium tersebut adalal1 4 em. Hitunglah Iuas permukaan prisma jika tinggi prisma adalah 9 em! Suatu kardus berukuran 70 em x SO em x LKS 7 SO em. Kedalam kardus itu akan di masukkan dadu berbentnk kubus berukuran sisi 10 em. Hitunglah berapa banyak dadu yang dapat dimuat kardus itu?. LKS yang dihasilkan pada tahap. 1m. selanjutnya disebut sebagai LKS. draft 1. B. Hasil Penelitian. Rancangan awal produk yang telah dihasilkan, kemudian masuk ke tahap pengembangan (develop) yang terdiri dari kegiatan validasi ahli, uji coba terbatas, dan uji coba lapangan.. 1. Validasi Ahli Tuj uan diadakannya kegiatan validasi pada penelitian ini adalah untuk menentukan kevalidan produk hasil pengembangan. Tahap ini dilakukan sebelum dilaksanakan uji coba terbatas. Produk yang dihasilkan yaitu RPP dan LKS.

(100) 43114.pdf. 85. berupa draft 1 diserahkan kepada ahli untuk diperiksa dan diberi skor berkaitan dengan kevalidan hasil pengembangan. Proses validasi ini melibatkan tiga validator yaitu mereka yang berkompeten dan mengerti tentang penyusunan perangkat. pembelajaran. dan. mampu. memberi. masukan/saran. untuk. menyempumakan perangkat pembelajaran yang telah disusun. Saran-saran dari validator tersebut akan dijadikan bahan untuk merevisi draft I perangkat pembelajaran sehingga menghasilkan draft 2 perangkat pembelajaran. Daftar nama validator seperti yang tercantum pada Tabel4.9 berikut: Tabel 4.9 Daftar Nama Validator No I. Nama Validator. Keterangan Dosen Pascasarjana Universitas Mataram Dosen Pascasarjana Universitas Mataram Dosen Pascasarjana Universitas Mataram. Dr. Nyoman Sridana, M.Si. 2. Dr. Harry Soeprianto, M.Si. 3. Dr.rer.nat. Kosim, M.Si. Secara umum hasil penilaian dari ketiga validator menyatakan bahwa instrumen sudah dapat dipergunakan untuk penelitian dengan revisi sedikit seperti tertulis hasil validasi yang terdapat pada Lampiran 2a dan 2b. Secara rinci, hasil penilaian RPP dan LKS dari masing-masing validator disajikan pada Tabel 4.10 berikut. Tabel 4.10 Hasil Analisis Kevalidan Perangkat Pembelajaran RPP No 1 2 3. Validator I II II Jumlah Rata-rata. LKS. Total Skor. Kriteria. Total Skor. Kriteria. 125 141 140 406 135,33. Sangat Valid Samrat Valid Sangat Valid. 99 111 114 324 108. Valid Sangat Valid Sangat Valid. Sangat Valid. Sangat Valid.

(101) 43114.pdf. 86. Berdasarkan hasil pada Tabel 4.10 tersebut terlihat bahwa RPP dan LKS yang dihasilkan memenuhi kriteria sangat valid. Ini berarti produk pengembangan berupa perangkat pembelajaran BRSD dengan pendekatan konstruktivisme yang dihasilkan valid sehingga layak untuk diujicobakan di lapangan. Selain kriteria kevalidan secara keseluruhan sebagaimana yang telah disajikan pada Tabel 4.10 di atas, dapat diketahui pula kriteria kevalidan perangkat pembelajaran pada setiap aspeknya. Adapun kriteria kevalidan RPP pada setiap aspeknya disajikan pada Tabel4.11 berikut. Tabel4.11 Hasil Anal isis Kevalidan RPP Per Aspek Aspek Penilaian A. Identitas Mata Pelajaran B. Indikator Pencapaian kompetensi C. Tujuan Pembelajaran D. Materi E. Pendekatan!Metode Pembelajaran F. Kegiatan Pembelajaran G. Pemilihan Media, Alat, dan Sumber Belajar H. Penilaian Hasil Belajar I. Bahasa. Skor Aktual Per Aspek 9 16 9,67 18,33 8,67 34,33 12 18,67 8,67. Krieria Sangat Valid Valid Sangat Valid Sangat Valid Sangat Valid Sangat Valid Valid Sangat Valid Sangat Valid. Sedangkan kriteria kevalidan LKS pada setiap aspeknya disajikan pada Tabel4.12 berikut. Tabel4.12 Hasil Analisis Kevalidan LKS Per Aspek Aspek Penilaian A. Syarat Didaktik B. Materi C. Syarat Konstruksi D. Svarat Teknis E. Kesesuaian dengan Prinsip dan karakteristik Konstruktivisme. Skor Aktual Per Aspek. Kriteria. 20,67 27,67 25,67 13,33. Sangat Valid Valid Sangat Valid Sangat Valid. 20,67. Sangat Valid.

(102) 43114.pdf. 87. Adapun data dan basil analisis data validasi secara lengkap dapat dilihat pada LampiraP 4a dan 4b. Disamping memberi penilaian, para validator juga memberi saran guna perbaikan perangkat, yaitu: a. Masukan untuk RPP 1) Kata-kata operasional dalam indikator sebaiknya bervariasi, misalnya padaRPP 1 2) Tujuan pembelajaran agar lebih dikembangkan 3) Konsisten menggunakan kata "panjang rusuk" 4) Perbaiki gambar-gambar yang kurang proporsional. b. Masukan untuk LKS 1) Gambar yang tidak berfungsi sebaiknya dihilangkan 2) Tujuan kegiatan dalam LKS agar menggunakan kata-kata yang lebih operasional dan bervariasi. 2. Revisi Produk setelah Validasi Ahli Setelah dilakukan validasi perangkat oleh ahli, kemudian diadakan revisi berdasarkan saran dari ahli. a. Revisi RPP 1) Merubah beberapa kata operasional dalam indikator p~da RPP 1 2) Mengganti kata "panjang sisi" dengan "panjang rusuk" pada RPP 3 agar sesuai dengan istilah dalam bangun ruang 3) Merubah bentuk instrumen pada RPP 2 dari tes uraian dengan bentuk pilihan ganda 4) Memperbaik.i Gambar 3.1 yang kurang proporsional.

(103) 43114.pdf. 88. 5) Mengembangkan. tujuan. pembelajaran. pada. RPP. 3. dengan. menambahkan tujuan menemekan luas permukaan kubus, balok, prisma, dan Iimas. Tabel4.!3 berikut memperlihatkan hasil revisi RPP setelah validasi ahli. Tabel4.13 Revisi RPP setelah Validasi Ahli No l. Sebeltun Revisi - Menyebutkan sifat-sifat kubus - Menyebutkan sifat-sifat balok - Menyebutkan sifat-sifat prisma - Menyebutkan sifat-sifat Iimas. Sesudah Revisi Mendeskripsikan sifat-sifat kubus Mendeskripsikan sifat-sifat balok Mendeskripsikan sifat-sifat prisma Mendeskripsikan sifat-sifat Iimas. 2. Misalkan panjang sisi kubus s, maka volume kubus = s3. Misalkan panjang rusnk kubus s, maka volume kubus = s3. -. 3. §I I. .---. I. ~I I. RPP 1. 3 3. I. '---'------. Gambar 3.1: Kubus dan Jaring-jaringnya. 4. D. Tujuan pembelajaran Setelah mengikuti pembelajaran ini siswa dapat : Pertemuan Pertama 1. Menghitung luas pemmkaan kubus 2. Menghitung luas permukaan balok Pertemuan kedua 3. Menghitung luas permukaan pnsma Pertemuan ketiga .. 4. Menghitung luas permukaan Iimas.. Gambar 3.1: Kubus dan Jaring-jaringnya. D. Tujuan pembe\ajaran 3 Setelal1 mengikuti pembelajaran ini siswa dapat : Pertemuan Pertama 1. Menemukan rum us luas permnkaan kubus 2. Menghitung luas permukaan kubus 3. Menemukan rumus luas pennukaan balok 4. Menghitung luas permnkaan balok Pertemuan kedua 5. Menemnkan nnnus luas permnkaan prisma 6. Menghitung luas permnkaan pnsma Pertemuan ketiga 7. Menemukan rum us luas permukaan Iimas 8. Menghitung luas pennukaan Iimas..

(104) 43114.pdf. 89. b. Revisi LKS 1) Menghilangkan beberapa gambar yang tidak berfungsi, yaitu gambar prisma segienam dan Iimas segienam pada LKS 2 2) Memmbah tujuan kegiatan pada LKS 7 dan LKS 8. Hasil revisi LKS setelah validasi ahli ditunjukkan padaTabe1 4. 14 berikut. Tabel4.14 Revisi LKS setelah Validasi Ahli No 1. LKS 2. Sebelum revisi. Prisma. segitiga. Prisma segiempat. Prisma Gambar l.~lima. Prisma sep;iem.m. Sesudah revisi. Prisma segitiga. Prisma seJZ.ilima. Prisma segiempat. Gambarl.l. 2. Sebelwn revisi Tujuan Kegiatan: 1. Menentukan volwne kubus dan balok Sesudah revisi Tujnan Kegiatan: 1. Menemukan rumus volwne kubus dan balok 2. Menentukan volwne kubus dan balok. 7. 3. Sebelwn revisi Tujuan Kegiatan: 1. Menentukan volwne prisma dan Iimas Sesudah revisi Tujuan Kegiatan: 1. Menemu.l(an rumus volwne prisma dan Iimas 2. Menentukan volwne prisma dan Iimas. 8. RPP dan LKS yang dihasilkan pada tahap ini selanjutnya disebut draft 2.

(105) 43114.pdf. 90. 3. Uji Coba Terbatas Uji coba terbatas dilakukan dengan melibatkan 12 siswa kelas VIII yang dipilih berdasarkan kemampuan akademik rendah, sedang, dan tinggi, masingmasing 4 siswa dari tiga kelas berbeda, ditambah caJon guru mitra dan pengamat. Penjelasan hasil uji coba terbatas sebagai berikut. a. Hasil uj i keterbacaan perangkat dan in strum en Uji keterbacaan perangkat dan instrumen dilakukan dalam satu kali pertemuan. Siswa dikelompokkan menjadi 3 kelompok, masing-masing terdiri dari 4 siswa. Masing-masing kelompok diminta membaca, dan mencermati. kegiatan-kegiatan dan latihan-latihan soal dalam LKS.. Kelompok l untuk LKS l, LKS 2 dan LKS 3. Kelompok 2 untuk LKS 4, LKS 5, dan LKS 6. Sedangkan kelompok 3 untuk LKS 7, LKS 8 dan LKS 9. CaJon guru mitra mengecek RPP dan instrumen penilaian guru, sedangkan caJon observer mengecek instrumen observasi keterlaksanaan pembelajaran. Dari uji keterbacaan perangkat dan instrumen, diperoleh beberapa hal sebagai berikut: l) Siswa bingung menggunakan Gambar 4.1 dan Gambar 4.2 pada LKS 4 2) Siswa kesulitan mengartikan soal di kegiatan I pada LKS 5. b. Hasil simulasi RPP dan LKS Simulasi RPP dilakukan oleh peneliti sendiri, caJon guru mitra mengamati dan mengecek kesesuaian perkiraan waktu yang tercantum pada RPP dengan pelaksanaan simulasi. Sedangkan siswa mencoba mengerjakan.

(106) 43114.pdf. 91. kegiatan-kegiatan dan latihan-latihan soal dalam LKS dan mengecek kesesuaian waktu seperti yang tercantum dalam LKS. Dari simulasi ini, diperoleh beberapa hal sebagai berikut:. 1) Penyelesaian LKS 1, LKS 3 dan LKS 5 melebihi waktu yang ditentukan 2) Alokasi waktu pada beberapa tahap kegiatan pembelajaran dalam RPP tidak sesuai. 4. Revisi Produk setelah Uj i Cob a Terbatas Setelah selesai uji keterbacaan dan simulasi RPP, peneliti berdiskusi dengan caJon guru mitra dan pengamat, serta menanyakan pada siswa permasalahan yang ditemui sewaktu menyelesaikan LKS. Dari basil diskusi diperoleh beberapa masukan (data) sebagai berikut: a. Revisi RPP 1) Kegiatan apersepsi pada RPP 1 di pertemuan pertama tentang. mengingatkan siswa tentang segitiga dan teorema Pythagoras dihilangkan dengan alasan tidak dibutuhkan pada pertemuan itu 2) Menambahkan kegiatan pada tahap 5 (aplikasi ide) di setiap RPP, yaitu guru membantu siswa yang kesulitan menyelesaikan soal. 3) Penyesuaian alokasi waktu pada tahap kegiatan pembelajaran dalam RPP 5, tahap aplikasi ide menjadi 15 menit. b. Revisis LKS 1) Pada LKS 1 kegiatan 1 bagian 4, rincian kegiatannya terlalu panjang dan. terlalu banyak kalimat sehingga siswa membutuhkan waktu yang lama untuk membacanya, untuk itu dilakukan penyederhanaan kalimat dan kegiatan yang dilakukan..

(107) 43114.pdf. 92. Sebelum revisi: billah sebuah ke11111gk2, kubos. Gunakan lidi untuk menghubungkan dna buah titik sudut yan berbadapan pada suatu sisi kcrangka kubus. Ulangi cara itn untuk titik sudut-titik sudut yang lain. Lidi yang mcogbobungkan dna titik sudut yang terlctak pada msuk-rosuk berbcda terlctak pada satu sisi kubos itn mcmbcotuk ruas garis. Roas garis ito discbut diagonal sisi knbos. Kalian bisa melibat Gambar 12 untuk 1cbih mcmabami tentang diagonal sisi Bernpa banyak diagonal sisi kubus ito? Bandingkan panjang scmua diagonal sisi kubus. Aoakab ukorannya sama? ... ~--··-·······--··-·:. L_ _ _ _ _ _ ;. Scka11!11g kalian gunakan lidi untuk mcnghubungkan dna titik sudut yang bcrbadapao tetapi tidak terlctak pada satu sisi kubus yang sama. Ruas garis ini discbot diagonal mang. (Perl!atikan ruas garis LR pada Gambar 1.2) Bcrapa banyak diagonal mang kubus ito?. ~-----l. Bandingkan panjang scmua diagonal rusuk kubliS. Apakab nkurannya sama?. [. ______ j. Perbatikan Gambar 12 dibawab ini. R~----,IQ. : Ruas garis LQ merupakan diagonal sisi. 0. I. ·. !. · pada. j. N L-->t--+1--} M. K /. /. Kita bisa membuat diagonal sisi yang lain sisi LMQP yaitu diagonal sisi MP.. Ruas garis LR bukan merupakan diagonal ' sisi, tetapi merupakan diagonal ruang.. GambarL2. Diagonal sisi kubus adalab ruas garis yang menghubungkan dua titik sudut yang berbadapan pada setiap sisi kubus. Diagonal ruang kubus adalab ruas garis yang menghubungkan dua titik sudut yang masing-masing terletak pada sisi alas dan sisi alas yang tidak terletak pada satu sisi kubus.. ~. Scbutkan diagonal-diagonal sisi kubus pada Gambar 12. -----------~. _________!; Gambar 4.3: LKS 1 sebelum Revisi.

(108) 43114.pdf. 93. Hasil sesudah revisi sebagai berikut. billah sebuah kerangka/model kubus. ------. lidi untuk menghubungkan dua. i. titik sudut yang berhadapan pada. I. ! Gunakan. i buah. I. O•f---+;---=p-{. ---------~. .. .. I suatu sisi kerangka kubus seperti pada i gambar 1.2. Ruas garis LQ ini dinamakan I J. !. ! '. NJ--.............. M. ../·····. i. diagonal sisi.. [_. ______. Kk:_----f'. ----~--__;. r·-------------1. Bcrapa b~i'!i,/g6nal sisi kubus itu?. ' •----------. -----·'. Bandingkan panjang scmua diagonal sisi kubus. r. Apakah ukurannya sama?. ------,. !l _______ j i. Scbutkan diagonal-diagonal sisi kubus pada Garnbar 1.2. ,----------------------------------------------------·-------------------------~. [. I. l. i. 'L__________________________________________________________ j' Sckarang kalian gunakan lidi untuk mengbubungkan dua titik sudut yang. berhadapan tetapi tidak terletak pada satu sisi kubus yang sama. Ruas garis ini disebut diagonal ruang. (Pcrhatikan ruas garis LR pada Garnbar 1.3) Pcrhatikan Garnbar 1.3 dibawah ini. R~----,Q. of-++--(. I. I Ruas garis LR merupakan diagonal ruang. J. p. .....~~--K "'------'!' Gambar 1.3. Berapa banyak diagonal ruang kubus itu?. l--=~~=:~J. Bandingkan panjang semua diagonal rusuk kubus.. ,-------. Apakah ukurannya sama?. [__. _j. Gambar 4.3: LKS I sesudah Revisi.

(109) 43114.pdf. 94. 2) Pada LKS 2, pengisian Tabel 2.1 disederhanakan dengan menghilangkan prisma segiempat dengan alasan sudah dipelajari sebelumnya di LKS I. Sebelum Revisi: Isilah Tabel berikut untuk menentukan banyaknya bagian-bagian pnsma. Bagian. Prisma Segitiga. Banyaknya bagian pada Prisma Segiempat Prisma Segilima. Sisi Rusuk Titik Sudut Diagonal Sisi Diagonal Ruang Bidang Diagonal. Sesudah revisi: Isilah Tabel berikut untuk menentukan banyaknya bagian-bagian pnsma. Bagian. Banyaknya bagian pada Prisma Segiempat Prisma Segitiga. Sisi Rusuk Titik Sudut Diaoonal Sisi Diagonal Ruang Bidang Diagonal. 3) Pada LKS 3, kegiatan nomor 3 dihilangkan karena merupakan kegiatan yang setara dengan kegiatan nomor 2. Sebelum revisi: 2. Buatlah sebuah jaring-jaring kubus yang lain dengan menggunakan kertas. Kemudian lipatlah menurut ruas-ruas garis pada dua persegi yang berdekatan. Rekatkan dengan menggunakan isolasi kertas sehingga membentuk kubus. 3. Gambarlah sebuah jaring-jaring kubus lagi, selain dua bentuk yang telah kalian dapatkan dari kegiatan (1) dan (2)..

(110) 43114.pdf. 95. Sesudah revisi: 2. Buatlah sebuah jaring-jaring kubus yang lain dengan rnenggunakan kertas. Kernudian lipatlah rnenurut ruas-ruas garis pada dua persegi yang berdekatan. Rekatkan dengan rnenggunakan isolasi kertas sehingga rnernbentuk kubus. 4) Pada LKS 4 dilakukan perbaikan pada Garnbar 4.2. Sebelurn revisi:. L<:/_/_1_·-:_-~- -. vl-1/-J/. 3. l. I. 2. 1. 6. 4. p p. 5. t. Sesudah revisi: p. 7. /1. t. t. IL/_ __..vl/ [. 3. l. 1. 2. p. I. 4. 6. 5. t. l. p I. p 5) Pada LKS 5 dilakukan penggabungan kegiatan nornor I dan 2, kernudian disederhanakan kegiatannya. Sebelurn revisi:.

(111) 43114.pdf. 96. l. Perhatikan prismaABC.DEF besertajaring-jaringnya pada Gambar5.l berilrut ini! Tentukan. rumus untuk mcnentukan luas pennukaan pisma itu dengan earn mencari luas masing-masing. sisin:;a. F E. D. F. F. c:' '/. B. c. Gambar5.l. c. r-·-··--------------~---------------------------------------------------------,. i. Luas segitiga ACB. j. I. i i. I. Luas segitiga DEF. Luas persegi panjang CADF =. 1. ~-. Luas persegi panjang ABED=. +. Luas persegi panjang BCFE =. I I. Luas pennukaan prisma ABC.DEF. '---------------------------------------------------'. 2. Marl kita sederhanakan rumus luas prisma itu. Manakab yang mcrupakan luas sisi alas?. [~--~=-~-~]. Manakab yang merupakan luas sisi atas? ~---------------------]. ,----------,. L•••··-••·•···-·-·.J. Apakah luas sisi alas sama dengan luas sisi atas7. !. !. ~-------'. Manakab yang merupakan luas sisi tegak?. ,---------------------------------------------------------------------------------------. I I I. I. ·------------------------------------------------------------------------------------. J. i. l. r·------···-------------------------------------------------------------------------:-i. ! Luas Permukaan Prisma. I. = ··-------------+---·------··---+...................+...................+................... !I. = luas sisi ............. + luas sisi ······---··· + luas sisi .......................... ~. = ( 2 x luas sisi ........................) + luas sisi .................................... !. l----·······-----------------------····-········-·······-···-···········-·-······-·----------------. Gambar 4.5: LKS 5 Sebelum Revisi.

(112) 43114.pdf. 97. Sesudah revisi: L Perhatikan prisma ABC.DEF beserta jaring-iaringnya pada Gambar 5.1 berilrut. ini! Tentukan runms untuk menentukan luas pennukaan pisma itu dengan cara mencari luas masing-masing sisinya. F. F. D~E ,. 'v F. D. c. A. E. F. I. : I. c:'. \/. '. I. I I'. IB. A. c /"-. Gambar 5.1. c. Manakab yang mcrupakan luas sisi alas? ~-----------------1 Manakab yang merupakan luas sisi atas?. '-----------------------.1 r·---------------·-----1 ._ _____________________ .,. Apakab luas sisi alas sama dengan luas sisi atas?. i---------------------1 '-------------. Manakab yang merupakan luas sisi tegak?. ,.---------------------------------------·------------------------------------------------------------------. !I !I 1 l ' ' •-------------------------------------------------------------------------------------------------------.1 r··=·;::::~;:::·---------------------------------------------------------------l i = --------------·· ·-+.... ·-· .. ·-· ... ----+... -----·-·. ··-·-·.+·-· .... ··-·· .------+. ·-· ·-· .. ··--·-··. = luas sisi ............. = (. + luas sisi ............. + luas sisi .......................... 2 x luas sisi ........................) + luas sisi ······-··········-····-············. •-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------. Gambar 4.6: LKS 5 Sesudah Revisi RPP dan LKS yang dihasilkan pada tahap ini selanjutnya disebut draft 3.

(113) 43114.pdf. 98. 5. Uji Coba Lapangan Draft 3 selanjutnya diuji coba di kelas yang menjadi subyek penelitian,. yaitu kelas VIII 2 dan kelas VIII 3. Tujuan uji coba ini adalah untuk memperoleh data hasil observasi keterlaksanaan pembelajaran, data respons siswa, data penilaian guru, serta data tes kemampuan pemahaman konsep pada materi BRSD. Data-data tersebut selanjutnya digunakan untuk mengetahui kepraktisan dan keefektifan perangkat pembelajaran yang dikembangkan. Kegiatan ini dilakukan dari tanggal 21 April 2016 sampai 28 Mei 2016. Rincian data yang diperoleh dalam uji coba 1apangan adalah sebagai berikut. a. Hasil dan anal isis data kepraktisan perangkat pembelajaran Pengambilan data untuk analisis data kepraktisan diperoleh dari analisis data hasil observasi keterlaksanaan pembelajaran, angket penilaian guru, dan angket respons siswa. Penjelasan masing-masing analisisnya adalah sebagai berikut. 1) Anal isis data basil observasi keterlaksanaan pembelajaran Data hasil observasi keterlaksanaan pembelajaran digunakan untuk mengetahui keterlaksanaan langkah-langkah pembelajaran BRSD dengan pendekatan konstruktivisme sebagaimana yang telah tertu1is pada RPP. Pengambilan data hasil observasi dilakukan sebanyak 9 kali dalam proses pembelajaran di kelas. Observasi dilakukan oleh observer pada setiap pertemuan untuk masing-masing kelas. Observasi ini melibatkan dua orang rekan guru, masing masing untuk kelas VIII 2 dan kelas VIII 3. Data hasil observasi disajikan pada Tabel 4.15 berikut..

Gambar

Tabel  4.3  berikut  memperlihatkan  soal-soal  yang  direvisi  setelah  dilakukan validasi ahli
Gambar 4.1: Contoh  Bag1an  Pengantar  3. Tujuan Keg1atan
Tabel 4. 7 berikut ini memperlihatkan tujuan dari tiap LKS.
Gambar 4.2: Contoh Langkah Kegiatan  6.  Latihan
+7

Referensi

Dokumen terkait

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tesis yang berjudul : “Hubungan

Surat Ketetapan Pajak Daerah Nihil, yang selanjutnya disingkat SKPDN, adalah surat ketetapan pajak yang menentukan jumlah pokok pajak sama besarnya dengan jumlah kredit

Character Building: Otimalisasi Peran Pendidikan dalam Pengembangan Ilmu dan Pembentukan Karakter Bangsa.. Yogyakarta:

Ketersediaan tenaga bidan dan perawat dalam memberikan pelayanan kepada pasien dengan kasus meternal di 3 puskesmas sebagian besar sudah baik, dan jumlah keberadaan petugas medis

Hubungan antara manusia dengan tanah yang bersifat kolektif dapat dijumpai pasal 1 ayat (1) dan pasal (2) yang menegaskan bahwa seluruh wilayah I ndonesia merupakan

[r]

Dapat kita lihat bahwa berdasarkan klausa di atas, bahwa Pencipta adalah orang yang membuat suatu ciptaan yang merupakan pemegang hak cipta dari ciptaan tersebut, namun orang

Analisis ragam terhadap kelimpahan relatif per kelompok makan nematoda menunjukkan bahwa hanya nematoda parasit tumbuhan yang dipengaruhi oleh bagian-bagian hole