Ex-officio = 12 orang (dari 19 orang) Tidak Hadir = 18 orang (termasuk 4 orang ijin tidak hadir) Catatan: Daftar hadir ada pada lampiran

(1)

Rapat / Sidang Sidang SENAT AKADEMIK No: 02/RSSA/05022016 Hari / Tanggal Jumat/ 05 Februari 2016 Waktu Pukul 14.00 – 16.00

Tempat Gedung Balai Pertemuan Ilmiah ITB Jalan Dipati Ukur No. 4 Bandung

Peserta Anggota SA = 43 orang (dari 54 orang) Ex-officio = 12 orang (dari 19 orang)

Tidak Hadir = 18 orang (termasuk 4 orang ijin tidak hadir) Catatan: Daftar hadir ada pada lampiran

Agenda Sidang 1. Pengesahan Agenda Sidang

2. Pengesahan Risalah Sidang 15 Januari 2016 3. Laporan Pimpinan Senat Akademik

4. Laporan Komisi : - Komisi III:

Laporan kenaikan jabatan ke Lektor Kepala, a.n. : Dr. Bambang Prijamboedi, M.Eng. (FMIPA) dan Dr. Achmad Haldani Destiarmand, M.Sn. (FSRD) - Komisi II:

a) Presentasi draft Peraturan SA tentang Wakil SA di MWA b) Laporan review RENIP 2006-2025

- Komisi I:

Penyelenggaraapn endidikan program doktor 5. Lain-lain

Catatan Sidang

1. PENGESAHAN AGENDA SIDANG

Komisi III mengusulkan tambahan agenda sidang yang dianggap urgen untuk segera diputuskan oleh Sidang Pleno, yaitu amandemen

Peraturan SA No 15/2015, terkait batas waktu pengusulan kenaikan pangkat/jabatan.

Dengan demikian, susunan agenda sidang menjadi sebagai berikut: 1. Pengesahan Agenda Sidang

2. Pengesahan Risalah Sidang 15 Januari 2016 3. Laporan Pimpinan Senat Akademik

4. Laporan Komisi : - Komisi III:

a) Laporan kenaikan jabatan ke Lektor Kepala, a.n. : Dr. Bambang Prijamboedi, M.Eng. (FMIPA) dan Dr. Achmad Haldani Destiarmand, M.Sn. (FSRD)

b) Usulan perbaikan Peraturan SA No 15/2015, terkait batas waktu pengusulan kenaikan pangkat/jabatan

- Komisi II:

a) Presentasi draft Peraturan SA tentang Wakil SA di MWA b) Laporan review RENIP 2006-2025

(2)

5. Lain-lain Keputusan:

Agenda sidang disetujui untuk dilaksanakan

2. PENGESAHAN RISALAH SIDANG 15 JANUARI 2015 Ringkasan Risalah Sidang:

1. Pengesahan Agenda Sidang

Keputusan: Agenda Sidang disetujui untuk dilaksanakan 2. Pengesahan Risalah Sidang 04 Desember 2015

Keputusan: Risalah Sidang 04 Desember 2015 disetujui untuk disahkan

3. Laporan Pimpinan SA ITB

1. Penambahan 20 Anggota Tetap SA ITB Periode 2014-2019 (SK MWA No. 001/SK/I1-MWA/2016).

Anggota baru agar segera memilih dan terlibat dalam kegiatan Komisi-Komisi.

 Komisi I : Pendidikan, Kemahasiswaan dan Alumni  Komisi II : Kelembagaan, Perencanaan dan Pengawasan  Komisi III : Sumberdaya Insani dan Infrastruktur

 Komisi IV : Penelitian, Pengabdian Masyarakat dan Kerjasama. 2. Telah terbit Peraturan SA No. 32/SK/I1-SA/OT/2015 tentang

Kebijakan Akademik Pengembangan Ilmu Sosial dan Humaniora di ITB.

3. Telah dilakukan membahas usulan Prodi Magister Ekonomika (Pembangunan) antara 3 Organ ITB, pada tanggal 6 Januari 2016 4. Penganugerahan Gelar Doktor Kehormatan (Dr. HC) kepada SBY, menurut rencana akan dilaksanakan pada tgl. 25 Januari 2016 . 5. Draft Peraturan SA tentang Wakil SA di MWA

6. Laporan dan perpanjangan masa tugas Tim Adhoc Evaluasi RENIP 2006-2025.

7. Draft Peraturan SA tentang:  Program Profesi Insinyur

 Program Rekognisi Profesi Insinyur

8. Pembentukan Tim Adhoc Kebijakan Multikampus ITB 9. Pembentukan Tim Adhoc Rancangan Postur Arsitektur

Akademik ITB di masa depan.

10. Rencana Rapat MWA tanggal 29 Januari 2016 di Bali, dengan agenda:

 Postur Arsitektur Akademik ITB 2016-2020.  Prodi Ekonomika

 Fund Raising

4. Penjelasan tentang Penganugerahan Gelar Doktor Kehormatan (Dr.HC) Kepada SBY

 Karena Rektor dan WRAM berhalangan hadir, penjelasan tentang Penganugerahan Gelar Doktor Kehormatan (DR.HC) Kepada SBY diwakilkan kepada WRAAK (Miming Mihardja).  WRAAK menjelaskan kronologi proses yang telah ditempuh

(3)

untuk pemberian gelar kehormatan kepada , sejak tanggal 3 Juli 2006 sampai dengan 15 Januari 2016.

5. Laporan Komisi III: Kajian Dokumen Pengusulan Penganugerahan Doktor Kehormatan Kepada Sby.

 Laporan disampaikan oleh ketua Komisi III (Mikrajuddin Abdullah).

 Beberapa butir rekomendasi penting:

- Rapat Komisi III menyetujui usulan pemberian gelar Dr. HC kepada SBY di bidang Pembangunan Berkelanjutan

(Sustainable Development), setelah melihat sejumlah dokumen tulisan SBY, mempertimbangkan posisi SBY sebagai salah satu tokoh dunia di bidang tersebut dan mendapat penugasan langsung dari PBB, serta sejumlah pandangan dari Tim Promotor.

- SA perlu menerbitkan SK pembentukan Panitia Khusus yang terdiri dari minimal 5 (lima) orang, di mana 3 (tiga) orang memiliki kepakaran di bidang Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development).

- SA juga perlu menerbitkan SK penunjukan Promotor yang terdiri dari 3 (tiga) orang, yang bertugas:

a. Mempromosikan karya dan kontribusi akademik dan non akademik Calon Penerima Gelar Doktor Kehormatan. b. Mempersiapkan pemberian gelar kehormatan kepada

Calon Penerima, sesuai dengan proses dan prosedur yang berlaku.

- Karena pemberian gelar Dr.HC kepada SBY adalah pada bidang baru, yaitu Pembangunan Berkelanjutan, Rektor dan Ketua SA perlu melakukan adendum terhadap SK 028/2009, dengan menerbitkan SK penetapan baru oleh Rektor. - Kerancuan dalam proses yang telah terjadi harus dijadikan

pelajaran yang berharga, agar tidak terulang lagi di masa depan. ITB harus menaati semua peraturan yang telah ditetapkan.

Keputusan:

Penganugerahan Doktor Kehormatan kepada SBY disetujui untuk dilaksanakan, dengan memperhatikan perbaikan aspek prosedur dan legal, sesuai dengan peraturan dan pedoman yang telah ditetapkan.

6. Lain-lain

Karena keterbatasan waktu, agenda kegiatan berupa laporan: Komisi I: Penyelenggaraaan Pendidikan Program Doktor Komisi II:

a) Presentasi draft Peraturan SA tentang Wakil SA di MWA b) Evaluasi RENIP: pensejajaran antara RENIP dengan STATUTA akan dijadwalkan kembali dalam agenda sidang SA berikutnya.

(4)

3. LAPORAN PIMPINAN SENAT AKADEMIK

1. Keanggotaan Senat Akademik Periode 2014-2019 (per Januari 2016) = 73 orang, terdiri dari:

 Anggota Tetap = 54 orang  Ex-officio = 19 orang Catatan:

Masih ditunggu usulan 1 orang anggota tetap SA wakil SITH, pengganti Dr. Intan Ahmad.

2. Konsolidasi keanggotaan Komisi-Komisi SA:

 Karena jumlah anggota sudah bertambah, tiap anggota SA cukup berkonsentrasi pada 1(satu) komisi saja. (1 komisi rata-rata = 18 – 19 anggota)

 Setiap anggota komisi dimohon mengisi kembali formulir pilihan keanggotaan komisi (kecuali: Rektor, Wakil Rektor, Ketua dan Sekretaris Komisi).

3. Nama-nama Komisi-Komisi SA.

Komisi I : Pendidikan, Kemahasiswaan dan Alumni Komisi II : Kelembagaan, Perencanaan dan Pengawasan Komisi III : Sumberdaya Insani dan Infrastruktur

Komisi IV : Penelitian, Pengabdian Masyarakat dan Kerjasama. 4. Laporan kehadiran Anggota SA dalam rapat-rapat SA:

 Rapat Pleno  Rapat BKSA

 Rapat Komisi-komisi

Rata-rata kehadiran Anggota SA:

Pleno = 62%; BKSA = 75%; Komisi 1= 49%; Komisi II = 45%; Komisi III = 48%; Komisi IV = 36%.

5. Laporan hasil Rapat MWA tanggal 29-31 Januari 2016 di Bali:  Rektor ITB melaporkan Capaian Kinerja ITB Tahun 2015 dan

Postur Anggaran

 Pembahasan usulan pembukaan Prodi Sarjana Ekonomi (Pembangunan) dan rencana pembukaan Fakultas Ekonomi. Belum dicapai keputusan yang definitif tentang Prodi Sarjana Ekonomi (Pembangunan).

6. Draft Peraturan SA tentang:

 Pendidikan Program Profesi Insinyur  Program Rekognisi Profesi Insinyur Catatan:

Dua draft Peraturan SA tersebut akan diedarkan melalui Milis SA untuk mendapat masukan, koreksi dan penyempurnaan dari seluruh anggota SA, untuk segera disahkan dalam persidangan Pleno SA berikutnya.

7. Kunjungan 2 orang wakil dari Senat Akademik ITS pada tanggal 1 Januari 2016, dalam rangka studi banding untuk pendirian Dewan Guru Besar di ITS.

(5)

Johnner) dan Sekretaris Komisi I (pak Johnner digantikan pak Deddy Priatmojo).

Catatan:

Akan segera diterbitkan SK penugasan baru.

9. Masalah pengganti anggota SA yang diangkat menjadi Kaprodi (Bu Prayatni).

Catatan:

FTSL agar segera menyampaikan calon pengganti bu Prayatni. 4. LAPORAN KOMISI III:

a) Laporan Kenaikan Jabatan dan Pangkat Dosen

 Pengantar disampaikan oleh Ketua Komisi III (Materi presentasi terlampir)

 Permohonan persetujuan Pleno SA ITB atas Usulan Kenaikan Jabatan ke LK atas nama:

1. Nama: Dr. Bambang Prijamboedi, M.Eng. (FMIPA)

Keputusan: Disetujui untuk diusulkan naik jabatan ke LK

(IIId)

2. Nama: Dr. Achmad Haldani Destiarmand, M.Sn. (FSRD)

Keputusan: Disetujui untuk diusulkan naik jabatan ke LK

(IVa)

b) Usulan perbaikan Peraturan SA No 15/2015 tentang Proses Penilaian dan Persetujuan Usulan Kenaikan Jabatan Dosen pada Jabatan Lektor Kepala dan Profesor:

 Usul untuk menghapuskan butir 11) dari Pasal 5.2 tentang Kriteria Penilaian untuk Usulan Kenaikan Jabatan ke Profesor, butir 11), yang berbunyi sbb: “pengusul memiliki sisa masa bakti minimal 1 tahun dari berkas masuk ke TPAK ITB”, atas dasar pertimbangan sebagai berikut:

- Usulan kenaikan pangkat/jabatan adalah hak dosen selama belum pensiun. Institusi tidak boleh menghilangkan hak tersebut.

- Pertimbangan kenaikan pangkat/jabatan seyogyanya tidak dilakukan berdasarkan waktu, tetapi berdasarkan capaian. Biarkan capaian-capaian yang menjadi penentu apakah seseorang layak untuk dipromosikan menjadi GB.

- Tiap sekolah/fakultas mempunyai kekhasan atas capaian para dosen sehingga tidak dapat diseragamkan.

Keputusan:

Usul penghapusan butir 11) dari Pasal 5.2 disetujui.

Akan dilakukan amandemen terhadap Keputusan SA No 15/2015.

5. LAPORAN KOMISI II :

a) Presentasi draft Peraturan SA tentang Wakil SA di MWA  Pengantar disampaikan oleh Ketua Komisi II

 Draft Peraturan SA tentang Wakil SA di MWA dipaparkan oleh Prof. Tutus Gusdinar. (Draft peraturan terlampir)

Masukan dari hasil diskusi:

(6)

- Perlu ditambahkan pasal tentang: Tugas, fungsi dan kewajiban wakil SA di MWA; Kriteria dan mekanisme pemilihan wakil SA di MWA; Pergantian antar waktu. - Yang dimaksud wakil SA di MWA termasuk Ketua SA

(Ex-officio).

b) Laporan review RENIP 2006-2025

 Pengantar disampaikan oleh Ketua Komisi II

 Laporan kemajuan review RENIP disampaikan oleh Dr. Joko Siswanto.

6. LAIN-LAIN

 SITH agar segera menyampaikan usulan 1 (satu) nama anggota tetap SA, pengganti Dr. Intan Ahmad.

 Terhitung sejak Rapat Senat tanggal 5 Februari, prosedur pengesahan risalah rapat akan mengalami perubahan. Draft risalah rapat akan dikirim kepada semua anggota SA minimum satu minggu sebelum masa persidangan, untuk mendapat masukan berupa koreksi, saran perbaikan danpenyempurnaan. Bila tidak ada masukan, risalah dinyatakan sah. Bila ada masukan, risalah akan diperbaiki sesuai masukan dan selanjutnya

dinyatakan sah. Dengan demikian acara pengesahan risalah rapat tidak akan tercantum lagi dalam agenda rapat SA selanjutnya.  Karena keterbatasan waktu, agenda kegiatan berupa laporan:

Komisi I: Penyelenggaraaan Pendidikan Program Doktor akan dijadwalkan kembali dalam agenda sidang SA berikutnya. Sidang ditutup pk 16.00

Jadwal Sidang Pleno Berikut: 19 Februari 2016 Bandung, 05 Februari 2016

Senat Akademik ITB Menyetujui

Sekretaris, Ketua Sidang,

(7)

10/02/2016

1

SIDANG PLENO 02

SENAT AKADEMIK

Institut Teknologi Bandung

05 Februari 2016

AGENDA SIDANG PLENO

05 Februari 2016

SENAT AKADEMIK - Institut Teknologi Bandung 1

AGENDA SIDANG 05 Februari 2016

1. Pengesahan Agenda Sidang

2. Pengesahan Risalah Sidang 15 Januari 2016 3. Laporan Pimpinan Senat Akademik 4. Laporan Komisi

- Komisi III : a) Laporan kenaikan jabatan ke Lektor Kepala a.n Dr. Bambang Prijamboedi, M.Eng. (FMIPA) dan Dr. Achmad Haldani Destiarmand, M.Sn. (FSRD)

b) Usulan perbaikan Peraturan SA No 15/2015, terkait batas waktu pengusulan kenaikan pangkat/jabatan

- Komisi II : a) Presentasi draft peraturan SA tentang wakil SA di MWA

b) Laporan review RENIP ITB 2006-2025 - Komisi I : Penyelenggaraan pendidikan program doktor

5. Lain-lain

PENGESAHAN RISALAH

SIDANG PLENO

15 Januari 2016

LAPORAN PIMPINAN

SENAT AKADEMIK

LAPORAN PIMPINAN SENAT AKADEMIK

SENAT AKADEMIK - Institut Teknologi Bandung 5 1. Keanggotaan Senat Akademik Periode

2014-2019 (per Januari 2016) = 73 orang, terdiri dari:

Anggota Tetap = 54 orang

Ex-officio = 19 orang

2. Konsolidasi keanggotaan Komisi-Komisi SA:

Karena jumlah anggota sudah bertambah, tiap anggota SA cukup berkonsentrasi pada 1(satu) komisi saja. (1 komisi rata-rata = 18 – 19 anggota) Setiap anggota komisi dimohon mengisi kembali

formulir pilihan keanggotaan komisi (kecuali: Rektor, Wakil Rektor, Ketua dan Sekretaris Komisi).

(8)

2

SENAT AKADEMIK - Institut Teknologi Bandung 6 3. Nama-nama Komisi-Komisi SA.

Komisi I : Pendidikan, Kemahasiswaan dan Alumni

Komisi II : Kelembagaan, Perencanaan dan

Pengawasan

Komisi III : Sumberdaya Insani dan Infrastruktur

Komisi IV : Penelitian, Pengabdian Masyarakat dan

Kerjasama.

4. Laporan kehadiran Anggota SA dalam rapat-rapat SA:

 Rapat Pleno  Rapat BKSA  Rapat Komisi-komisi

SENAT AKADEMIK - Institut Teknologi Bandung 7 5. Laporan hasil Rapat MWA tanggal 29-31

Januari 2016 di Bali:

Rektor melaporkan Capaian Kinerja ITB Tahun

2015 dan Postur Anggaran ITB.

Pembahasan usulan pembukaan Prodi Sarjana

Ekonomi (Pembangunan) dan rencana

pembukaan Fakultas Ekonomi.

6. Draft Peraturan SA tentang:

1) Pendidikan Program Profesi Insinyur 2) Program Rekognisi Profesi Insinyur

SENAT AKADEMIK - Institut Teknologi Bandung 8 7. Kunjungan 2 orang wakil dari SA ITS pada

tanggal 1 Januari 2016, dalam rangka studi banding untuk pendirian Majelis Guru Besar di ITS.

8. Pergantian personil Ketua Komisi IV ( Pak Furqon digantikan pak Johnner) dan Sekretaris Komisi I (pak Johnner digantikan ...?).

9. Masalah anggota SA yang diangkat menjadi Kaprodi (Bu Prayatni)

Laporan Kesekretariatan :

 Surat/SK masuk dan keluar (15 Jan – 04 Feb 2016) Surat Masuk : 3

Surat Keluar : 0 SK Masuk : 7 SK Keluar : 2

RENCANA

SIDANG PLENO BERIKUTNYA

Jumat,

19 Februari 2016

pk. 14.00 – 16.00

(9)

10/02/2016

1

Laporan Komisi 3

Pleno SA-ITB, 5 Februari 2016

Isi

• Laporan Usulan kenaikan Pangkat/Jabatan 2 Orang Dosen ke Jabatan Lektor Kepala • Pertimbangan Perubahan Sebagian Isi

Peraturan SA No. 15/2015

Agenda 1

• Usulan kenaikan Pangkat/Jabatan 2 Orang Dosen ke Jabatan Lektor Kepala yang telah disetujui Komisi 3

• Meminta pertimbangan Pleno atas usulan tersebut agar menjadi persetujuan SA

Dr. Bambang Prijamboedi, M.Eng.

• NIP: 19681218 200604 1 010 • Unit: FMIPA • TMT – Pangkat: IIIc (1-12-2007) – Jabatan: L (1-09-2008) • Usulan – Pangkat: IIId – Jabatan: LK 1) Mengampu 51 MK/13 semester 2) Pembimbingan Utama: 14 S2 + 22 S1 3) Pembimbing pendamping: 6 S3 + 2 S2 + 2 S1 4) Penguji pada tugas akhir: 55 orang/13 semester 5) Kepala Lab selama 3 semester

6) Koordinator mata kuliah Kimia Dasar

7) Menghasilkan 6 makalah di jurnal internasional (1 penulis pertama)

8) Menghasilkan 10 makalah di seminar internasional (1 utama)

9) Selalu mendapat grant penelitian

10) Pangabdian masyarakat berupa pelatihan

11) Kegiatan penunjang cukup banyak

(10)

2

Rekam Scholar Google

Keputusan Komisi III

• Disetujui usulan kenaikan pangkat/jabatan ke Lektor Kepala IIId

Dr. Achmad Haldani Destiarmand, M.Sn.

• NIP: 196112161991021001 • Unit: FSRD • TMT – Pangkat: IIId (1-04-2009) – Jabatan: L (1-12-2006) • Usulan – Pangkat: IVa – Jabatan: LK Ringkasan Capaian 1) Mengampu 69 mata kuliah selama 16 semseter 2) Membimbing 18 mahasiswa selama 8 semseter 3) Menjadi wali mahasiswa selama 2 semester 4) Wakil DekanFSRD 2015-2020

5) Menghasilkan satu makalah di jurnal ilmiah internasional (penulis

utama)

6) Menghasilkan 8 makalah seminar internasaional (pendamping)

7) Menghasilkan 4 karya seni

8) Mengikuti 2 pameran tingkat nasional

9) Menjadi editor 1 buku

10) Aktit terlibat dalam Festival Istiqlal

11) Bidang riset utama di antaranya tentang sampul Kitab Suci, batik Fraktal

12) Menjadi nara sumber, juri, penilai buku, anggota pokja

13) Menjadi anggota tim, instruktur, peserta, dll 14) Mendapat penghargaan Satya lencana 20 tahun

Rekam Scholar Google

Keputusan Komisi III

• Disetujui usulan kenaikan pangkat/jabatan ke Lektor Kepala IIId

(11)

10/02/2016

3

Agenda 2

• Pertimbangan Perubahan Sebagian Isi Peraturan SA No. 15/2015

Usulan pertimbangan

1) Point persyaratan 1 tahun harus sudah masuk ke TPAK ITB perlu pertimbangan untuk dihilangkan.

2) Usulan kenaikan pangkat/jabatan adalah hak dosen selama belum pensiun.

3) Tidak boleh suatu institusi menghilangkan hak tersebut.

4) Pertimbangan kenaikan pangkat/jabatan seyogyanya tidak dilakukan berdasarkan waktu, tetapi

berdasarkan capaian. Biarkan capaian-capaian tersebut yang menjadi penentu apakah ybs layak untuk dipromosikan atau tidak.

5) Tiap sekolah/fakultas mempunyai kekhasan atas capaian para dosen sehingga tidak dapat diseragamkan.

Usulan lain - 2

• Menurut Statuta ITB, SA menetapkan kebijakan akademik dan mengawasi pelaksanaannya

• SA perlu terlibat pada setiap kebijakan yang berimplikasi pada pelaksanaan kegiatan akademik di ITB

• Apakah SA perlu memberi pertimbangan pada pengangkatan pejabat di ITB (misalnya WR atau Direktur) yang posisinya memiliki implikasi pada pelaksanaan kegiatan akademik?

• Dalam Statuta ITB, pengangkatan WRAM perlu mendapat pertimbangan MWA

• Pengangkatan WR lain maupun para direktur tidak disebutkan dalam statuta.

• Apakah SA dapat mengusulkan ke MWA agar pengangkatan pejabat yang berimplikasi pada pelaksanaan kegiatan akademik perlu mendpaat pertimbangan SA (dibuat Peraturan MWA)

(12)

4

Tujuannya

• Penentuan pejabat-pejabat strategis (berkaitan dengan akademik) tidak semata-mata sesuai kehendak Rektor, tetapi mendapat masukan dari SA

• Menghindari struktur ITB yang terlalu gemuk • Membantu Rektor mengambil keputusan

(misalnya Rektor terpaksa mengangkat seseorang yang sebenarnya tidak dibutuhkan)

(13)

1

PERATURAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

Nomor: XX/SK/I1-SA/OT/2016

TENTANG

WAKIL SENAT AKADEMIK

PADA MAJELIS WALI AMANAT INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

Menimbang: a) bahwa dalam rangka melaksanakan amanat statuta ITB tentang keanggotaan wakil Senat Akademik (SA) di Majelis Wali Amanat (MWA) perlu adanya peraturan tentang Wakil SA di MWA;

b) Persetujuan rapat pleno SA ITB pada tanggal 5 Februari

2016.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;

2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 65 Tahun 2013 tentang Statuta Institut Teknologi Bandung;

3. Keputusan Majelis Amanat Nomor ………….. Tahun …… tentang Pengangkatan Anggota Senat Akademik.

MEMUTUSKAN

Menetapkan:

PERTAMA: Peraturan tentang Wakil Senat Akademik di Majelis Wali Amanat sebagaimana tercantum dalam Lampiran Surat Keputusan ini;

KEDUA: Wakil Senat Akademik yang dimaksud dalam keputusan ini adalah anggota Senat Akademik terpilih sebagaimana ketentuan yang tercantum dalam Surat Keputusan Senat Akademik ITB Nomor ……….. Tahun 2015 tentang Ketentuan Pemilihan Wakil Senat Akademik di Majelis Wali Amanat;

KETIGA: Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan akan diperbaiki sebagaimana mestinya apabila terdapat kekeliruan dalam penetapannya.

Bandung, 5 Februari 2016 Ketua,

(14)

Prof. Dr. Ir. Indratmo Soekarno M.Sc.

Lampiran Peraturan Senat Akademik ITB

Nomor :

Tanggal :

WAKIL SENAT AKADEMIK

PADA MAJELIS WALI AMANAT INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

Pasal 1 Ketentuan Umum

Dalam Peraturan Senat Akademik ini yang dimaksud dengan:

(1) Statuta ITB adalah peraturan dasar pengelolaan ITB yang digunakan sebagai landasan penyusunan peraturan dan prosedur operasional di ITB, yakni Peraturan Pemerintah No. 65 Tahun 2013 tentang Statuta Institut Teknologi Bandung.

(2) Majelis Wali Amanat ITB, selanjutnya disingkat MWA, adalah organ ITB yang menyusun dan menetapkan kebijakan umum ITB.

(3) Senat Akademik ITB, selanjutnya disingkat SA, adalah organ ITB yang menjalankan fungsi menyusun, merumuskan, menetapkan kebijakan memberikan pertimbangan, dan melakukan pengawasan di bidang akademik. (4) Rektor ITB, selanjutnya disingkat Rektor, adalah organ ITB yang memimpin

penyelenggaraan dan pengelolaan ITB.

(5) Wakil SA pada MWA adalah anggota SA yang terpilih untuk merepresen-tasikan aspirasi SA pada MWA.

Pasal 2

Fungsi dan Tugas Wakil SA pada MWA

(1) Merepresentasikan SA di MWA

(2) Menyampaikan, menjelaskan, dan mendukung kebijakan akademik yang merupakan keputusan SA kepada MWA.

(3) Meminta saran, masukan, dan pertimbangan dari SA untuk hal-hal yang akan diputuskan oleh MWA.

(4) Menginformasikan dan menjelaskan keputusan MWA kepada SA secara berkala.

(5) Menjalankan tugas dan wewenang MWA sesuai Statuta ITB.

Pasal 3

(15)

3

(1) Anggota MWA yang berasal dari unsur SA sebanyak 4 (empat) orang.

(2) Anggota MWA diangkat dalam masa jabatan 5 (lima) tahun dan dapat diusulkan kembali dengan ketentuan tidak melebihi 2 (dua) kali masa bakti berturut-turut.

Pasal 4

Persyaratan Wakil SA pada MWA

(1) Anggota SA yang bukan merupakan anggota ex officio. (2) Bersedia menjadi anggota MWA sebagai perwakilan SA.

(3) Pada saat terpilih berusia kurang dari 65 tahun bagi Guru Besar dan kurang dari 60 tahun bagi yang bukan Guru Besar. (Kriteria ?)

(4) Bersedia menampung aspirasi SA, berkonsultasi dan memberikan laporan secara berkala minimal satu kali dalam sebulan yang disampaikan dalam sidang pleno Senat Akademik. (Mekanismenya?)

(5) Diberlakukan pergantian antar waktu apabila rapat pleno SA menilai yang bersangkutan tidak menjalankan fungsinya. (masuk pasal 3). (Bgmn mekanisme menilai performance?)

(6) Senantiasa menjaga kehormatan, norma dan etika sebagai anggota MWA, baik di dalam maupun di luar kampus ITB.

Pasal 5 Tata Cara Pemilihan

(1) Wakil SA pada MWA dipilih dari dan oleh anggota SA secara musyawarah dan mufakat.

(2) Jika musyarah dan mufakat tidak tercapai maka dilakukan dengan voting dan dilakukan secara tertutup.

(3) Ketua Sidang memimpin proses pemilihan dan dapat menunjuk Sekretaris pemilihan dan para Saksi.

Pasal 6 Masa Keanggotaan

Keanggotaan Wakil SA pada MWA berhenti apabila: a) berakhir masa jabatan;

b) meninggal dunia; c) berhalangan tetap; d) mengundurkan diri;

e) dinyatakan tidak melaksanakan tugas dan kewajiban sebagaimana semestinya berdasarkan keputusan Rapat Pleno SA;

f) dinyatakan melanggar Kode Etik ITB berdasarkan keputusan Rapat Pleno SA.

Pasal 7 Anggaran

(16)

Pembiayaan dalam melaksanakan tugas dan kewajiban Wakil SA pada MWA dibebankan kepada anggaran MWA.

Ketua,

Prof.Dr.Ir. Indratmo Soekarno, M.Sc. NIP: 195709201984031001

(17)

(18)

No Tanggal Tgl Surat Asal Perihal Ket 1 19-Jan-2016 18-Jan-2016 Rektor

Penganugerahan Gelar Doktor Kehormatan kepada Prof. Dr. Susilo Bambang Yudhoyono

Ketua SA

2 21-Jan-2016 21-Jan-2016 FITB Penyampaian bukti ekspedisi surat Ketua Komisi III 3 26-Jan-2016 25-Jan-2016 ITS Permohonan kunjungan studi banding Ketua SA

No Tanggal Nomor Ditujukan

- - -

-No Tanggal Tanggal SK Asal Tentang Ket

1 18-Jan-2016 14-Sep-2015 Rektor

Perubahan ketentuan pada ayat 2.3 pasal 47 tentang perpanjangan waktu studi program doktor dalam peraturan rektor ITB nomor 266/PER/I1.A/PP/2015 tentang peraturan akademik institut teknologi bandung perguruan tinggi negeri badan hukum

Temb

2 25-Jan-2016 17-Des-2015 Rektor

Sanksi untuk saudara Rizky Agusman Ekananda, NIM. 13212052 Mahasiswa Program Studi Sarjana Teknik Elektro Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI) Institut Teknologi Bandung

Temb

3 25-Jan-2016 17-Des-2015 Rektor

Sanksi untuk saudara Herwin Prima Widiantoro, NIM. 11413035 Mahasiswa Program Studi Sarjana Rekayasa Pertanian Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH) Institut Teknologi Bandung

Temb

4 25-Jan-2016 21-Jan-2016 Rektor

Penggantian Ketua Program Studi Sarjana Teknik Material Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung Periode 2016-2017

Temb

5 29-Jan-2016 20-Jan-2016 Rektor

Penganugerahan penghargaan gelar doktor kehormatan kepada Prof. Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono

Temb PERIODE 15 JANUARI - 04 FEBRUARI 2016

a) SURAT MASUK

b) SURAT KELUAR

-Perihal

(19)

No Tanggal Tanggal SK Asal Tentang Ket c) SK MASUK

6 01-Feb-2016 26-Jan-2016 Rektor

Penempatan dosen pada Kelompok Keilmuan/Keahlian (KK) Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati

Temb

7 01-Feb-2016 26-Jan-2016 Rektor

Penempatan dosen pada Kelompok Keilmuan/Keahlian (KK) Sekolah Teknik Elektro dan Informatika

Temb

No Tanggal Nomor SK

1 18-Jan-2016 02/2016

2 18-Jan-2016 03/2016

Pembentukan Panitia Adhoc Rancangan Postur Arsitektur Akademik Institut Teknologi Bandung

Tim Promotor Pemberian Gelar Doktor Kehormatan Kepada Prof. Dr. Susilo Bambang Yudhoyono

d) SK SENAT AKADEMIK

(20)

(21)

(22)