Kepemimpinan Stratejik

(1)

Rangkuman Mata Kuliah

Manajemen Stratejik dan Kepemimpinan

KEPEMIMPINAN

KEPEMIMPINAN STRA

STRATEJIK

TEJIK

Oleh:

Baiq Nrmalita Niti!ari

"i!ner #lri $ale%

Alie&ah Arie' (uraidha

PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI

JURUSAN AK

JURUSAN AKUNT

UNTANSI

ANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIV

UNIVERSI

ERSIT

TAS

AS BRAWIJAY

BRAWIJAYA

A

2016

(2)

A. Kepemimpinn !n Mn"emen

Manajemen pada da!arn%a adalah )agaimana menangani kmplek!ita! untuk mem)erikan ha!il %ang )erlanda!kan pada a!a! kn!i!ten!i !edangkan kepemimpinan adalah !egala !e!uatu %ang )erhu)ungan dengan peru)ahan* Peran pemimpin dalam pem)elajaran rgani!a!i adalah !e)agai de!igner+ guru+ dan !te,ard -pendamping.* Se)agai de!aigner dapat dilihat dari pem)angunan nilai utama dan tujuan rgani!a!i* Se)agai guru karena mem)antu indi/idu dalam rgani!a!i men%adari mdel mental dan a!um!i %ang menda!arin%a*

Pemimpin mempengaruhi per!pekti' indi/idu melalui peri!ti,a+ pla perilaku+ dan !truktur !i!temik* Se)agai !te,ard )erarti pemimpin !e0ara akti' men0ari 0ara )agaimana lingkungan kerja kmpetiti' mendrng ke)erha!ilan rgani!a!i tetapi melalui peningkatan kepua!an kerja kar%a,an dan tidak !eperti apa %ang dilakukan leh rgani!a!i tradi!inal*

Pemimpin %ang )e!ar tidak han%a memiliki kemampuan analitikal ataupun ide %ang )agu!+ tetapi juga ke0erda!an em!inal* Kmpnen dari ke0erda!an em!inal adalah: ke!adaran pri)adi+ ke!adaran akan peraturan+ mti/a!i+ empati+ dan keterampilan !!ial*

B. Pemimpin N#$i$ !n Kp%i&i'$n(

$reud -"enr%+ 1233. mengidenti&ka!i tiga tipe pri)adi: erti!+ )!e!i'+ dan nar!i!tik* Pri)adi %ang )!e!i' )erpu!at pada self-reliant dan conscientious !erta )erupa%a mem)antu kar%a,an agar mendengarkan in!truk!i dengan le)ih )aik dan men0apai !itua!i win-win* Nar!i!tik )er!i'at independen+ agre!i'+ in/ati'+ dan maun%a diagungkan*

Pemimpin nar!i! %ang prdukti' !eperti Ja0k 4el0h dari #E adalah ri!k taker %ang dapat melihat gam)aran )e!ar rgani!a!i+ memiliki /i!i dan kemampuan untuk mengkmunika!ikan /i!i melalui kepia,aian pidat+ dan keinginan meninggalkan kenangan atau ,ari!an* Kelemahan dari dari pemimpin %ang nar!i! dapat !egera terlihat ketika mereka !uk!e!+ %aitu: !angat !en!iti' terhadapkritik+ tidak mau

(3)

mendengarkan pendapat rang lain+ kera! terhadap kar%a,an %ang mempertan%akan 0ara pandang mereka*

). Pe#n Kepemimpinn !&m men*em%n*+n Vi$i, Ni&i, !n B-!( O#*ni$$i

Pemimpin %ang /i!iner dapat menerapkan manajemen !imultan !e0ara kntin%u dan melakukan peru)ahan* Pemimpin %ang /i!iner memiliki idelgi %ang !ejalan dengan nilai utama dan tujuan rgani!a!i* Nilai utama rgani!a!i adalah prin!ip !e)uah rgani!a!i didirikan+ !edangkan tujuan rgani!a!i adalah ala!an mengapa rgani!a!i itu ada* Pemimpin %ang /i!iner mengejar tujuan mereka !e0ara kntin%u melalui nilai utama dan tujuan rgani!a!i*

D. Pemimpin !n B-!(

Terdapat empat dimen!i %ang diungkapkan leh "'!tede mengenai )uda%a na!inal )erpengaruh pada nilai5nilai %ang dimiliki indi/idu* Empat dimen!i ter!e)ut %akni:

- Power distance dide&ni!ikan !e)agai rentang dari anggta paling tidak memiliki kekua!aan !uatu in!titu!i atau rgani!a!i dalam !e)uah negara dapat menerima ditri)u!i kekua!aan %ang tidak !ama*

- Individualism dide&ni!ikan !e)agai kurangn%a keterikatan antar tiap indi/idu dan anggta keluarga+ !edangkan collectivism adalah keterikatan %ang erat antar indi/idu dalam !uatu kelmpk dan kepentingan indi/idu terintegra!i dalam kepentingan kelmpk*

- Masculinity adalah perilaku a!erti' %ang merujuk pada !uatu kelmpk ma!%arakat %ang mende&ni!ikan peran gender dengan jela!+ dimana !erang laki5laki haru! a!erti' dan tangguh* Sedangkan feminity adalah perilaku %ang mdi! %ang merujuk pada !uatu kelmpk ma!%arakat %ang tidak mem)edakan gender*

- Uncertainty avoidance adalah rentang dimana kar%a,an mera!a teran0am leh !itua!i %ang tidak jela! atau tidak diketahui*

(4)

Negara dengan pengalaman penghindaran ketidakpa!tian %ang tinggi !elalu )erupa%a men0ari !trukturi!a!i dan !ta)li!a!i*

E. Memimpin Pe#-%n S'#'e"i+

Menurut penelitian S0hneider -1222. ia mengemukakan ide %ang )rilian akan gagal jika tidak di!elra!kan dengan !trategi rgani!a!i+ kepemimpinan+ dan )uada%a rgani!a!i* S0hneider men%arankan empat ala!an mengapa ide manajemen %ang )aik tidak !iadp!i dalam !e)uah rgani!a!i:

- Semua rgani!a!i adalah rgan !!ial %ang hidup*

- Buda%a rgani!a!i le)ih memiliki kua!a di)andingkan un!ur lainn%a dalam rgani!a!i*

- Inter/en!i system-focused ketika inter/en!i component-focused tidak )ekerja* Pendekatan !i!tem %ang menekankan ke!e!uaian antara )er)agai )agian rgani!a!i le)ih )erha!il dalam implementa!i peru)ahan*

- Inter/en!i5inter/en!i %ang jela! terhu)ung dengan !trategi rgani!a!i* Semua ide peru)ahan manajemen haru! jela! !elara! dengan !trategi rgani!a!i*

Paradk dari peru)ahan !trategi adalah !emua rgani!a!i )er!aing dalam lingkungan %ang )eru)ah+ tetapi indi/idu5indi/idu %ang terli)at dalam rgani!a!i re!i!ten terhadap peru)ahan %ang terjadi* Organi!a!i menghadapi tekanan untuk )eru)ah dari kmpetitr+ !uplier+ dan pelanggan+ kepemimpinan internal %ang )uruk+ tinggin%a perputaran tenaga kerja+ dan 'aktr lainn%a* Peru)ahan mem)utuhkan agem peru)ahan %ang e'ekti'+ !eperti 6EO+ %ang meiliki kekua!aan dan trita! untuk mengarahkan ini!iati' peru)ahan*

Agen peru)ahan haru!lah !erang /i!iner dengan km)ina!i kari!matik dan peran !e)agai ar!itek rgani!a!i* Pemimpin %ang kari!matik adalah !erang %ang tidak pua! dengan !tatu! qu dan dapat mengartikula!ikan !e)uah /i!i %ang menghipnti! imajina!i para pengikutn%a* Tampan%a terlalu dini untuk men%impulkan peran pemimpin kari!matik dalam pem)entukan rgani!a!i+ karena ha!il

(5)

ri!et mereka enemukan )ah,a pemimpin kari!matik tidak )egitu penting dalam rgani!a!i %ang /i!iner*

F. Kepemimpinn !n Kine#" O#*ni$$i

Se0ara teri+ ada )er)agai /ara %ang dapat dilakukan leh !erang pemimpin untuk mempengaruhi kinerja jangka pendek para )a,ahan+ !eperti: mena,arkan in!enti' khu!u!+ mem)erikan 0eramah in!pira!inal tentang pentingn%a pekerjaan+ menetapkan tujuan %ang menantang+ memperlihatkan metde %ang le)ih )aik utnuk melakukan pekerjaan+ me0ari 0ara untuk mengurangi penundaan+ menemukan 0ara %ang le)ih )aik untuk menggunaknan rang dan !um)er da%+ memperleh !um)er da%a %ang di)utuhkan dengan !egera untuk melakukan pekerjaan*

Se)uah penelitian menunujukkan )ah,a ga%a kepemimpinan tran!'rma!inal mempengaruhi kinerja kinerja nn &na!ial melalui )uda%a rgani!a!i 7ek!i)el+ !trategi di'eren!ia!i+ dan !i!tem akuntan!i menanajemen terkait di'eren!ia!i* Selain itu+ ditemukan juga )ah,a ga%a kepemimpinan tidak mempengaruhi !e0ara lang!ung kinerja rgani!a!i+ tetapi melalui dua /aria)el kntinjen!i -!trategi dan !i!tem akuntan!i +mmanejemn. dan tiga /aria)el kntinjen!i -)uda%a+ !trategi dan !i!tem akuntan!i maneje+men rgani!a!i*

R)u!tne!! te!t menunjukkan peran ga%a kepemimpinan terhadap kinerja rgani!a!i le)ih kuat melalui !trategi rgani!a!i dan !i!tem akuntan!i manajemen di)andingkan melalui )uda%a rgani!a!i* R)u!tne!! te!t juga menujnukkan ha!il %ang le)ih tinggi untuk pengaruh ga%a kepemimpinan tran!'rma!inal terhadap !eluruh /aria)el )uda%a rgani!a!i+ !trategi rgani!a!i+ !i!tem akuntan!i manajemen+ dan kinerja rgani!a!i di)andingkan ga%a kepemiminan tran!a!k!inal*

/. Kepemimpinn !n Kine#" Be#+e&n"-'n

Prin!ip kinerja )erke!inam)ungan menlng peru!ahaan mengurangi ri!ik+ meningkatkan e&!ien!i+ melakukan in/a!i )aru+ !erta mengha!ilkan prduk dan ja!a ramah lingkungan* Pendekatan kinerja )erke!inam)ungan adalah pr!e! integra!i eknmi

(6)

peru!ahaan dengan kndi!i !!ial dan lingkungan dengan !trategi peru!ahaan dan ke!eim)angan dari tiga hal ter!e)ut*

Para peneliti mengemukakan )ah,a kinerja )erke!inam)ungan dalam peru!ahaan terjadi pada !aat pemimpin atau manejer dalam peru!ahaan mentran!'rma!ikan peru!ahaan !ehingga memiliki kinerja )erke!inam)ungan dan peduli pada lingkungan* Pemimpin %ang tran!'rma!inal memulai pekerjaan dengan menguji !emua 'aktr %ang menentukan kinerja )erke!inam)ungan* $aktr5'aktr ini dapat merupakan 'aktr internal maupun ek!ternal* Ke)erha!ilan kinerja )erke!inam)ungan ada pada pemimpin %ang tepat dalam rgani!a!i* Kepemimpinan menjamin kmitmen manajemen dan mengem)angkan !e)uah !i!tem in!enti' untuk !emua pemimpin pada !emua le/el* Kepemimpinan juga merujuk pada kemampuan untuk mem)eri re!pn !e0ara 7ek!i)el terhadap peru)ahan dan kemampuan melakukan dialg dan kerja!ama dengan anggta lain dalam ma!%arakat*

. Kepemimpinn P#!+$

Paradk!+ adalah mempertemukan dua pendapat atau ken%ataan %ang mengandung ke)enaran namun )ertentangan atau dengan kata lain mempertemukan dua ke)enaran %ang )ertentangan* Tuga! kita adalah memilih mana %ang le)ih tepat dalam !itua!i %ang kita hadapi* Apa !aja paradk! dalam kepemimpinan %ang kita temui dalam ke!eharian8 Kita han%a mengam)il 0nth )e)erapa di antaran%a:

1. Ke%n(+n m$& (n* #n*#n* !pi $e%e'-&n(

%-+n m$&

Ban%ak %ang tidak dapat mem)edakan antara ma!alah dan ke!ulitan* Ma!alah dapat dipe0ahkan !edangkan ke!ulitan han%a )i!a ditanggulangi* 9alam hu)ungan manu!ia ada hal5hal %ang )er!i'at !ulit dan tidak mungkin dipe0ahkan+ han%a dapat ditutupi atau ditanggulangi dengan kepentingan %ang jauh le)ih )e!ar*

2. E3e4'i5e mn*e#$ #e n' in 4n'#&

Sering kali kita )erpikir )ah,a !erang manajer %ang e'ekti' adalah %ang pia,ai dalam melakukan !uper/i!i dan kntrl* Pada

(7)

ken%ataann%a apa)ila !erang manajer le)ih )erkn!entra!i pada kegiatan kntrl+ maka ,aktun%a akan diha)i!kan dalam ke)ingungan dan akhirn%a tidak melihat ,a,a!an dan gaga!an %ang le)ih )e!ar+ maka ia menjadi manajer %ang tidak e'ekti'*

. Te m#e 7e 4mm-ni4'e, 'e &e$$ 7e 4mm-ni4'e

Kita )erpikir !emakin )an%ak kita mengadakan pertemuan+ rapat5rapat dengan rang %ang !ama akan mem)uat kmunika!i le)ih e'ekti' dan mempermudah !aling pengertian* Namun %ang terjadi adalah adan%a di!tr!i dalam pikiran+ adan%a ke)!anan+ keke!alan+ )ahkan antipati karena haru! mengr)ankan ,aktu %ang menurut %ang )er!angkutan le)ih )erharga untuk mengerjakan )agian dan uru!an tanggung ja,a)n%a akan mem)uat !emakin !ering )erkmunika!i !emakin tidak

e'ekti'*

8. Men(im+ &e%i $-&i' !#ip! %e#%i4#

Mendengar le)ih mudah dari pada )er)i0ara* Karena tidak perlu mem)utuhkan keahlian khu!u!* Memang kalau han%a mendengar !angat mudah+ namun %ang !ulit adalah men%imak+ menangkap dengan telinga kita+ kemudian men%impan dalam hati dan pikiran kita dan men0ernan%a dengan )enar+ tentu !aja )er)eda dengan !ekadar mendengar* Orang 0enderung minta diperhatikan+ dia )i0ara rang lain mendengarkan+ apalagi jika ia !erang pemimpin* Namun dari mana kita mengetahui per!alan %ang dihadapi+ lapran %ang di!ampaikan jika kita tidak men%ediakan diri untuk men%imakn%a+ menglahn%a

dan mengam)il man'aat daripadan%a*

9. Me#e+ (n* men(mpi+n '- men*em-++n m$& !& me#e+ (n* !p' men(e&e$i+n m$&

Orang %ang dapat men%ampaikan dan menguraikan ma!alah adalah rang5rang %ang mempun%ai tingkat intelijen!ia %ang 0ukup tinggi karena pada umumn%a mereka telah )erpikir terle)ih dahulu+ 0ara dan ,aktu %ang ter)aik untuk men%ampaikan ma!alah khu!u!n%a kepada ata!an*

Apa)ila ditan%a le)ih jauh maka !e!ungguhn%a mereka telah mempun%ai 0ara atau ja,a)an terhadap ma!alah %ang mereka

(8)

laprkan* 9i ata! han%alah !e)agian %ang dikemukakan leh Ri0hard $ar!n+ ada )e)erapa hal lainn%a %ang dikemukakan !e)agai 0nth+ pada intin%a mendrng kita untuk melihat !e!uatu dari !udut %ang )er!e)erangan atau )ertentangan dan kita haru! mempertemukan kedua ke)enaran %ang )ertentangan ter!e)ut !ehingga kita )i!a melihat le)ih jela! %ang mana %ang paling )enar dan memerlukan penanganan*