• Tidak ada hasil yang ditemukan

PANDUAN PENELITIAN DOSEN TAHUN ANGGARAN 2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PANDUAN PENELITIAN DOSEN TAHUN ANGGARAN 2017"

Copied!
33
0
0

Teks penuh

(1)

1

PANDUAN PENELITIAN DOSEN TAHUN ANGGARAN 2017

OLEH

PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI CURUP TAHUN 2017

(2)

2 S A M B U T A N

KETUA STAIN CURUP

Syukur Alhamdulillah kita panjatkan kehadirat Allah SWT. Pedoman Penelitian Sekolah Tinggi Agama Islam (STAIN) Curup tahun 2017 telah selesai dengan baik.

Ucapan terima kasih disampaikan kepada Tim Pelaksana Penelitian STAIN Curup Tahun 2017 yang telah berupaya semaksimal mungkin dalam menyusun dan menyelesaikan Pedoman Penelitian ini.

Harapan kami, semoga Pedoman Penelitian ini dapat dijadikan panduan bagi peneliti dalam melaksanakan dan meyelenggarakan Penelitian STAIN Curup Tahun 2017. Semoga bermanfaat.

Curup, Maret 2017 Ketua STAIN Curup

Dr. Rahmad Hidayat, M.Ag., M.Pd. NIP. 19711211 199903 1 004

(3)

3 KATA PENGANTAR

KEPALA P3M STAIN CURUP

Syukur Alhamdulillah, terdorong dengan rasa tanggungjawab atas tuntunan Tri Dharma Perguruan Tinggi sehingga Tim Pelaksana Penelitian tahun 2017, telah dapat menyusun Pedoman Penelitian STAIN Curup untuk tahun 2017 ini.

Kami harapkan dengan adanya panduan ini, semoga Tim Pelaksana Penelitian yang melaksanakan Penelitian Tahun 2017 dapat berjalan dengan baik dan sukses. Penelitian merupakan ruh akademik yang terangkum dalam Tri Dharma Penelitian, sehingga dengan penelitian diharapkan dapat bermanfaat, memberikan kontribusi bagi STAIN Curup, masyarakat luas, dan menghasilkan seperangkat temuan serta konsep ilmu yang bermanfaat dan tepat guna.

Curup, Maret 2017 Kepala P3M

Fakhruddin, M.Pd.I. NIP 19750112 200604 1 009

(4)

4 BAB I

PENDAHULUAN

Dalam upaya mencapai visi STAIN Curup untuk menjadi IAIN yang berkualitas secara nasional pada tahun 2020, STAIN berupaya memaksimalkan perannya untuk menghasilkan penelitian yang berguna bagi kehidupan masyarakat dan perkembangan ilmu pengetahuan baik pada tataran lokal maupun nasional. Dan kerja keras mesti dilakukan mengingat skor dalam bidang penelitian dan karya ilmiah STAIN Curup masih sangat lemah. Kapasitas penelitian dan penulisan karya ilmiah dosen STAIN Curup masih jauh tertinggal jika dibandingkan dengan universitas-universitas umum lain di dalam negeri padahal penelitian merupakan jantungnya sebuah perguruan tinggi dan sekaligus ruh akademik yang terangkum dalam bingkai Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Untuk meningkatkan mutu, relevansi, dan manfaat penelitian tersebut maka Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) STAIN Curup sebagai bagian dari STAIN Curup menyusun strategi penelitian tahun 2017 dengan mengangkat tema-tema penelitian yang bisa dikembangkan oleh berbagai bidang keilmuan di STAIN Curup dengan memperhatikan prinsip kemanfaatan kajian, cakupan penelitian, kontribusi penelitian, kolaborasi antar rumpun keilmuan.

Dari tahun ke tahun, sistem manajemen penelitian selalu dilakukan perbaikan baik dari aspek prosedur, kuantitas, maupun kualitas. Pada tahun ini, STAIN Curup mendapatkan tambahan bantuan penelitian sebagai upaya peningkatan mutu penelitian dan motivasi para dosen agar dapat terus melahirkan temuan teori, pola dan konsep ilmu pengetahuan yang terintegrasi dengan keagamaan Islam. Melalui penelitian yang unggul dan bermutu, dapat dihasilkan seperangkat temuan dan konsep ilmu yang bermanfaat dan tepat guna bagi kehidupan masyarakat serta dapat tercapainya target Renstra STAIN sebagai Sekolah Tinggi Riset.

(5)

5 BAB II

KODE ETIK PENELITI

Peneliti ialah insan yang memiliki kepakaran yang diakui dalam suatu bidang keilmuan. Tugas utamanya ialah melakukan penelitian ilmiah dalam rangka pencarian kebenaran ilmiah.

Kreativitas peneliti melahirkan bentuk pemahaman baru dari persoalan-persoalan di lingkungan keilmuannya dan menumbuhkan kemampuan-kemampuan baru dalam mencari jawabannya. Pemahaman baru, kemampuan-kemampuan baru, dan temuan keilmuan menjadi kunci pembaruan dan kemajuan ilmu pengetahuan.

Ilmuwan-peneliti berpegang pada nilai-nilai integritas, kejujuran, dan keadilan. Integritas peneliti melekat pada ciri seorang peneliti yang mencari kebenaran ilmiah. Dengan menegakkan kejujuran, keberadaaan peneliti diakui sebagai insan yang bertanggung jawab. Dengan menjunjung keadilan, martabat peneliti tegak dan kokoh karena ciri moralitas yang tinggi ini.

Kode Etika Peneliti adalah acuan moral bagi peneliti dalam melaksanakan penelitian untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemanusiaan. Ini menjadi suatu bentuk pengabdian dan tanggung jawab sosial dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Kode etik penelitian merupakan norma yang harus dipatuhi oleh peneliti dalam melaksanakan penelitiannya.

Berikut ini adalah kode etik penelitian yang berlaku di lingkungan Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) STAIN Curup sesuai dengan Peraturan Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Nomor 06/E/2013 tentang Kode Etika Peneliti:

1. Kode pertama,

Peneliti membaktikan diri pada pencarian kebenaran ilmiah untuk memajukan ilmu pengetahuan, menemukan teknologi, dan menghasilkan inovasi bagi peningkatan peradaban dan kesejahteraan manusia.

Dalam pencarian kebenaran ilmiah Peneliti harus menjunjung sikap ilmiah, yaitu:

a. kritis yaitu pencarian kebenaran yang terbuka untuk diuji;

b. logis yaitu memiliki landasan berpikir yang masuk akal dan betul; dan c. empiris yaitu memiliki bukti nyata dan absah.

Tantangan dalam pencarian kebenaran ilmiah adalah:

a. kejujuran untuk terbuka diuji kehandalan karya penelitiannya yang mungkin membawa kemajuan ilmu pengetahuan, menemukan teknologi, dan menghasilkan inovasi; dan

b. keterbukaan memberi semua informasi kepada orang lain untuk memberi penilaian terhadap sumbangan dan/atau penemuan imiah tanpa membatasi pada informasi yang membawa ke penilaian dalam 1 (satu) arah tertentu.

(6)

6 Dalam menghasilkan sumbangan dan/atau penemuan ilmiah yang bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan manusia dan peradaban, Peneliti harus teguh hati untuk:

a. bebas dari persaingan kepentingan bagi keuntungan pribadi agar hasil pencarian kebenaran dapat bermafaat bagi kepentingan umum;

b. menolak penelitian yang berpotensi tidak bermanfaat dan merusak peradaban, seperti penelitian bersifat fiktif, membahayakan kesehatan masyarakat, berisiko penghancuran sumber daya bangsa, merusak keamanan negara, dan mengancam kepentingan bangsa; dan

c. arif tanpa mengorbankan integritas ilmiah dalam berhadapan dengan kepekaan komunitas agama, budaya, ekonomi, dan politik dalam melaksanakan kegiatan penelitian.

2. Kode kedua, Peneliti melakukan kegiatannya dalam cakupan dan batasan yang

diperkenankan oleh hukum yang berlaku, bertindak dengan mendahulukan kepentingan dan keselamatan semua pihak yang terkait dengan penelitiannya, berlandaskan tujuan mulia berupa penegakan hak-hak asasi manusia dengan kebebasan-kebebasan mendasarnya.

Aturannya adalah: a. Peneliti bertanggung jawab untuk tidak menyimpang dari metodologi penelitian yang ada; dan b. pelaksanan penelitian mengikuti metode ilmiah yang kurang lebih baku, dengan semua perangkat pembenaran metode dan pembuktian hasil yang diperoleh.

3. Kode ketiga, Peneliti mengelola sumber daya keilmuan dengan penuh rasa

tanggung jawab, terutama dalam pemanfaatannya, dan mensyukuri nikmat anugerah tersedianya sumber daya keilmuan baginya.

Dalam melakukan penelitiannya, seorang peneliti juga harus menunjukkan: a. Integritas dan profesionalisme, taat kaidah keilmuan dalam mencari

kebenaran ilmiah untuk memajukan IPTEKS serta menjunjung tinggi nama baik STAIN Curup.

b. Seorang peneliti harus mengutamakan kejujuran, keadilan, dan kepercayaan (trust) tidak diskriminatif serta memberikan bantuan bila diperlukan.

c. Seorang peneliti harus menjunjung tinggi scientific conduct memahami manfaat/keuntungan dan resiko penelitian yang dilakukannya.

d. Seorang peneliti menjamin keselamatan semua pihak yang terlibat dalam penelitian dengan prinsip menghargai martabat manusia.

e. Seorang peneliti hendaklah menghindari penyimpangan dari praktek-praktek yang termasuk malalaku (misconduct):

1. Rekaan (fabrikasi), pemalsuan data (falsifikasi), tindakan lain yang meyimpang dari praktek yang lazim berlaku dalam komunitas ilmiah; 2. Plagiarism yang diartikan tindakan yang meniru/menjiplak karya orang

lain tanpa menyebutkan sumbernya;

3. Autoplagiarism yang diartikan tindakan yang mengulang kembali karya tulis yang telah pernah dipublikasikan tanpa menyebutkan dimana untuk pertama kali karya tersebut dipublikasikan.

(7)

7 4. Setiap peneliti harus menghindari benturan kepentingan pada setiap afiliasi

atau keterlibatan finansial dengan lembaga sponsor;

5. Setiap hasil penelitian semestinya dipublikasikan pada forum ilmiah sesuai dengan bidang ilmu masing-masing, kecuali yang menyangkut kerahasiaan seperti yang mendapat hak paten;

(8)

8 BAB III

PROGRAM PENELITIAN

A. Tujuan Penelitian

Program penelitian STAIN Curup Tahun 2017 ini bertujuan:

1. Mengembangkan tradisi penelitian dalam rangka pengembangan keilmuan sehingga bisa dimanfaatkan dalam proses pembelajaran dan pengabdian kepada masyarakat;

2. Untuk memberikan deskripsi, eksplorasi, dan eksplanasi dalam pemaknaan ulang berbagai fenomena/konstruksi sosial, pendidikan, kebudayaan, dan perekonomian yang terkait dengan masalah-masalah keagamaan, khususnya yang terkait dengan pembangunan di bidang agama dan kegamaan melalui penelitian;

3. Untuk memberikan alternatif solusi melalui penelitian terhadap peningkatan mutu layanan, peningkatan taraf hidup masyarakat, dan good government dalam sektor pendidikan dan kelembagaan Islam.

B. Sasaran dan Keluaran Penelitian 1. Sasaran

Penelitian ini diperuntukkan bagi para dosen di lingkungan STAIN Curup yang memenuhi persyaratan pengusulan.

2. Keluaran (Output)

Program penelitian tahun 2017 ini diharapkan dapat menghasilkan:

a. Dokumentasi tentang temuan hasil penelitian yang memberikan kontribusi bagi keilmuan dan masalah kemasyarakatan;

b. Hasil penelitian yang layak dipublikasikan di jurnal ilmiah nasional maupun internasional terakreditasi.

C. Tema-tema Penelitian

Pusat Penelitian dan Pengabdian masyarakat pada dasarnya menerima berbagai usulan tema penelitian terkait isu-isu kependidikan, keagamaan, lingkungan, perekonomian, dan sosial kemasyarakatan yang aktual untuk mencari solusi dari persoalan dan berbagai perubahan serta kebutuhan masyarakat.

P3M menyajikan tema-tema penelitian 2017 sebagai berikut: 1. Penelitian Kompetitif

Tema penelitian kompetitif ini diperuntukkan untuk jenis penelitian pemula, madya, dan unggulan. Khusus untuk penelitian unggulan, kegiatan penelitiannya dilakukan dalam rangka membantu proses memperoleh guru besar (Prof).

a. Keislaman, Keilmuan, dan Kemasyarakatan (teori dan praktek dalam ranah keislaman, ilmu, dan sosial kemasyarakatan);

b. Tarbiyah/Kependidikan/Pendidikan Islam: Politik, Kebijakan, Akses dan Kesempatan (isu-isu berhubungan dengan kebijakan pendidikan, pendidikan dasar, pendidikan tinggi, pendidikan karakter, pendidikan

(9)

9 multikultural, pendidikan berbasis online, kurikulum, organisasi pengelola, mutu kelulusan pendidikan, proses pembelajaran dan pengajaran serta evaluasi proses pembelajaran dan pengawasan);

c. Ekonomi Islam dan kesejahteraan masyarakat (isu-isu terkait termasuk isu pembangunan ekonomi, pengangguran dan ketersediaan lapangan kerja, lembaga keuangan Islam dan kontribusinya dalam mengatasi permasalahan sosial dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, kualitas hidup, kebijakan, kemiskinan, pemberdayaan ekonomi umat dan pengelolaan dana umat);

d. Agama dalam Menjawab Perubahan Masyarakat (terkait tisu-isu peran agama dalam kehidupan, pemberdayaan perempuan dalam Islam, HAM dan Syari’ah, konflik antar dan dalam agama, Politik Islam dan good governance, korupsi, minoritas, kebijakan keagamaan, budaya, dan Islam di Indonesia);

e. Teknologi, Informasi, dan Management (isu-isu terkait teknologi komputer dan sains, sistem informasi, dan teknologi di era digital). f. Kebijakan daerah dan penguatan daerah.

2. Penelitian Pengembangan

Untuk tema-tema penelitian pengembangan akan disusul kemudian dan akan didiskusikan dalam FGD.

D. Jenis Penelitian

Penelitian dosen tahun 2017 yang diselenggarakan oleh P3M STAIN Curup diklasifikasikan dalam (empat) 4 jenis penelitian. Adapun jenis dan ketentuan penelitian tersebut adalah sebagai berikut:

1. Penelitian Pemula

Besar bantuan untuk penelitian ini adalah Rp 7.000.000,00. Adapun syarat-syarat pengusul adalah sebagai berikut:

a. Penelitian bersifat individual atau kelompok beranggotakan dua (2) orang yang terdiri dari:

1) satu orang ketua, dosen tetap PNS, Asisten Ahli; 2) satu orang anggota, dosen tetap PNS/non PNS. 2. Penelitian Madya

Besar bantuan untuk penelitian ini adalah Rp 10.000.000,00. Adapun syarat-syarat pengusul adalah sebagai berikut:

a. Penelitian bersifat individual atau kelompok beranggotakan dua (2) orang yang terdiri dari:

1) satu orang ketua, dosen tetap PNS, Lektor/Lektor Kepala; 2) satu orang anggota, dosen tetap PNS/non PNS, Asisten Ahli; 3. Penelitian Unggulan

Besar bantuan untuk penelitian ini adalah Rp 15.000.000,00. Adapun syarat-syarat pengusul adalah sebagai berikut:

a. Penelitian bersifat individual atau kelompok;

1) satu orang ketua, dosen tetap PNS, Lektor/Lektor Kepala yang bergelar doktor (pendidikan S3);

(10)

10 2) satu orang anggota, dosen tetap PNS/non PNS bergelar doktor,

Asisten Ahli; 4. Penelitian Kelembagaan

Penelitian ini berdasarkan tim yang dibentuk oleh Jurusan/Pusat/Unit. Besar bantuan untuk penelitian ini adalah Rp 20.000.000,00. Penelitian ini diperuntukkan :

a. Jurusan Tarbiyah yang diusulkan oleh tim; b. Jurusan Syariah yang diusulkan oleh tim; c. Jurusan Dakwah yang diusulkan oleh tim;

d. Pusat Penjamin Mutu (P2M) yang diusulkan oleh tim;

e. Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) yang diusulkan oleh tim.

E. Ketentuan Umum Pengusulan 1. Pengusul

Persyaratan pengusul program penelitian STAIN Curup tahun 2017 adalah Dosen PNS/Tetap Non PNS.

2. Ketentuan Lainnya

a. Pengusul mengajukan proposal karya sendiri dan bukan karya orang lain (lampiran);

b. Pengusul hanya berhak mengajukan satu proposal penelitian dan belum pernah dibiayai oleh APBN (lampiran);

c. Pengusul tidak sedang mendapatkan beasiswa diktis dan tidak sedang tugas belajar (lampiran);

d. Jika terdapat lebih dari satu orang peneliti dalam satu judul, maka pengusul penelitian harus berada dalam satu homebase/prodi yang sama dan dinyatakan dengan pernyataan bersama antara ketua dan anggota kelompok pengusul proposal penelitian (lampiran);

e. Ketua peneliti tidak sedang menjadi ketua peneliti pada penelitian yang dibiayai oleh Ditjen Diktis;

f. Usulan penelitian harus relevan dengan bidang ilmu yang ditekuni dan mata kuliah yang diampu;

g. Peneliti dianjurkan mengikutsertakan mahasiswa yang sedang dalam menyelesaikan skripsinya dalam melaksanakan penelitian (minimal semester 6);

h. Melampirkan SK pengangkatan fungsional bagi dosen PNS dan SK pengangkatan bagi dosen PNS/tetap Non PNS;

i. Cover proposal memuat jenis penelitian, judul, nama dosen pengusul, dan NIP (lampiran);

j. Proposal memuat judul, latar belakang, batasan masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, kontribusi penelitian, kajian pustaka, studi kepustakaan/penelitian terdahulu, metode penelitian, daftar pustaka, jadwal penelitian, dan anggaran penelitian yang dirancang rasional; k. Proposal ditulis dalam kertas ukuran A4, margin 4-4; 3-3; spasi 1,5

lines; font Times New Roman size 12 point (isi); l. Halaman proposal berjumlah 10-20 halaman;

(11)

11 m.Proposal diserahkan ke P3M dalam bentuk:

1) Hardcopy 4 rangkap dengan warna cover sesuai jenis penelitian yaitu warna cover hijau (penelitian pemula), warna kuning (penelitian madya), warna merah (penelitian unggulan), dan warna biru (penelitian pengembangan).

a) Adapun 3 rangkap proposal penelitian tersebut tidak

dicantumkan nama pengusul pada bagian cover dan tidak disertai

dengan lampiran surat-surat pernyataan (hanya isi proposal yang memuat judul, latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, kontribusi penelitian, kajian pustaka, studi kepustakaan/penelitian terdahulu, metode penelitian, daftar pustaka, jadwal penelitian, dan anggaran penelitian yang dirancang rasional);

b) Satu rangkap penelitian dicantumkan nama pengusul (ketua dan anggota) pada bagian cover dan disertai dengan lampiran yang berisikan surat-surat pernyataan (lihat lampiran).

2) Softcopy proposal dimasukkan dalam 1 (satu) CD.

n. Apabila ditemukan ketidaksesuaian antara data pengusul proposal penelitian dengan ketentuan, tim pelaksana berhak mendiskualifikasi. F. Mekanisme Seleksi dan Penilaian

Mekanisme seleksi dilakukan dalam beberapa tahap yaitu: 1. Seleksi Administrasi dan substansi

Pada tahap ini, dimaksudkan untuk menyeleksi proposal para pengusul yang memenuhi persyaratan administratif maupun substansi. Adapun yang menjadi penilaian dalam substansi tersebut adalah ketepatan proposal dengan misi penelitian, kesesuaian metode dengan tujuan penelitian, kesesuaian masalah dengan IPTEK yang dikuasai, keterkaitan dan kemutakhiran pustaka, kelayakan pengusul, dan kelayakan waktu pelaksanaan.

2. Review Proposal

Tahap kedua ini dimaksudkan untuk melakukan penilaian pada konten/isi proposal penelitian yang diajukan oleh peneliti. Tahap ini wajib diikuti oleh seluruh calon peneliti dan bagi calon peneliti yang tidak dapat menghadiri review proposal akan didiskualifikasi.

3. Pemantauan 50% penelitian

Pengumpulan dan penilaian 50% laporan kemajuan penelitian ini dimaksudkan untuk memantau kegiatan penelitian yang dilaksanakan oleh para peneliti.

4. Seminar Hasil

Tahap ini merupakan tahap penilaian akhir pelaksanaan penelitian oleh peneliti. Dalam tahap ini, peneliti wajib mempresentasikan hasil penelitian yang telah dilakukannya, harus memiliki kesesuaian temuan penelitian dengan tujuan penelitian dan kesesuaian kesimpulan penelitian dengan rumusan masalah.

(12)

12 5. Pengumpulan laporan akhir penelitian berupa laporan penelitian dalam

bentuk buku dan laporan keuangan.

G. Penandatanganan Surat Perjanjian Kontrak (SPK)

Setelah mengetahui nama-nama peneliti yang lulus seleksi proposal, maka akan dilanjutkan dengan penandatanganan SPK. Peneliti akan mendapatkan pemberitahuan untuk datang ke ruang P3M dengan membawa materai 6000 sebanyak 1 (satu) lembar.

H. Pelaksanaan Penelitian

Pelaksanaan penelitian akan dipantau dan dievaluasi oleh narasumber/reviewer. Setiap peneliti dalam pelaksanakan penelitian harus memperhatikan dan bertanggung jawab terhadap hal-hal berikut:

1. Mencatat semua kegiatan penelitian pada buku catatan penelitian sejak penandatanganan Surat Perjanjian Kontrak Penelitian.

2. Peneliti yang melakukan penelitian ke luar lembaga bertanggung jawab langsung dalam mengurus prosedur penelitian ke kantor Kesbangpol dan Linmas di lokasi penelitian dilaksanakan (panitia hanya membuatkan surat pengantar).

(13)

13 BAB IV

PENULISAN PROPOSAL DAN LAPORAN AKHIR A. Ketentuan Penulisan Proposal

Muatan Proposal adalah sebagai berikut: 1. Judul

Merupakan rumusan dari topik atau masalah yang diteliti, padat, lugas, dan bukan kalimat berita ataupun kalimat tanya serta ditulis dengan huruf kapital.

2. Latar Belakang

Latar belakang masalah menguraikan alasan-alasan masalah dan hal-hal yang menjadi pertanyaan, tujuan penelitian dan apa yang menjadi fokus penelitian. Dalam latar belakang masalah secara tersurat harus jelas subtansi permasalahan yang dikaji dalam penelitian dan mengacu pada referensi yang jelas.

3. Batasan Masalah

Memiliki batasan pembahasan/ruang lingkup yang jelas. 4. Rumusan Masalah

Dicantumkan di dalam proposal apa yang menjadi masalah ilmiah penelitian (scientific research problems). Masalah penelitian inilah yang nantinya akan dicarikan solusinya melalui proses penelitian ilmiah. Masalah dapat dirumuskan dengan redaksi yang baik.

5. Tujuan Penelitian

Adalah rumusan kalimat yang menunjukkan akan adanya hasil yang akan diperoleh setelah penelitian selesai, hal ini menjadi tujuan penelitian dari rumusan masalah penelitian.

6. Kontribusi Penelitian

Kontribusi penelitian merupakan dampak yang diharapkan dapat tercapai dari tujuan yang dihasilkan yang berisi penjelasan ringkas tentang manfaat dari hasil penelitian yang akan dilakukan baik secara praktis maupun secara teoritis. Secara umum manfaat penelitian dapat berbentuk:

a. manfaat untuk ilmu pengetahuan itu sendiri (secara teoritis), dapat membantu mengatasi, memecahkan dan mencegah masalah yang ada pada objek yang diteliti;

b. hasil penelitian menjadi acuan bagi praktisi di lapangan dimana hasil penelitian tersebut dapat diimplementasikan;

c. hasil penelitian menjadi masukan dalam pengembangan kebijakan terkait pengembangan lembaga ataupun pengembangan objek yang diteliti.

7. Kajian Pustaka

Kajian Pustaka mencakup hasil penelusuran peneliti terkait teori-teori yang digunakan peneliti sebelumnya untuk menganalisa topik penelitian. Hal ini akan membantu peneliti menganalisa hasil analisa data dan memberi pandangan terhadap hasil penelitian.

(14)

14 8. Studi Kepustakaan/Penelitian Terdahulu

Menjabarkan hasil penelitian sebelumnya terkait topik atau pertanyaan penelitian yang diajukan. Dengan literatur review ini diharapkan menjadi guide untuk kesinambungan penelitian, dan melihat metodologi penelitian yang telah lalu sehingga diharapkan tidak terjadi pengulangan penelitian. Juga diuraikan alur penelitian yang telah lalu dalam bentuk bagan sehingga akan terlihat jelas arah penelitian tersebut.

9. Metode Penelitian

Metode penelitian dirinci dan diuraikan guna menjelaskan pendekatan teoretik sesuai dengan keperluan penelitian. Pemaparan metode penelitian dilengkapi dengan penahapan yang jelas, teknik-teknik pengumpulan data dan analisis data.

10. Daftar Pustaka

Disusun berdasarkan sistem nama dan tahun, dengan urutan abjad nama pengarang, tahun penerbitan, judul tulisan, tempat penulisan, penerbit. Daftar pustaka dapat memuat referensi berupa buku, jurnal,dll.

11. Jadwal Penelitian

Jadwal penelitian dirancang secara rasional dan relevan sesuai dengan kegiatan penelitian yang akan dilaksanakan masing-masing peneliti. 12. Anggaran Penelitian

Anggaran diperinci berdasarkan jenis pengeluaran yang dirancang secara rasional dan efisien.

*) Sistematika bisa menyesuaikan dengan kebutuhan (jenis penelitian) B. Laporan Akhir Program Penelitian

Laporan akhir terdiri dari dua bentuk: 1. Laporan Akademik

Yang dimaksud dengan laporan akademik adalah laporan hasil kegiatan pelaksanaan penelitian. Dalam hal ini, peneliti menyerahkan laporan yang terdiri dari :

a. Laporan Hasil Penelitian yang Lengkap

Lengkap Yang dimaksud dengan laporan lengkap adalah laporan penelitian yang menampilkan secara lengkap hasil kegiatan yang meliputi:

1) Laporan Inti, yakni laporan akademik hasil penelitian secara lengkap beserta lampirannya;

2) Laporan dalam bentuk buku. Laporan inti sebagaimana dimaksud pada huruf a di-lay out dalam bentuk buku siap dipublikasikan dan telah ber-ISBN.

b. Artikel

Yang dimaksud dengan laporan dalam bentuk artikel adalah laporan yang sudah diformat dalam bentuk tulisan yang siap dikirimkan ke Jurnal. Laporan jenis ini mengikuti sistematika sebagai berikut: 1) Judul; 2) Nama penulis, alamat email dan jabatan/pekerjaan saat ini; 3) Abstraksi dalam bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris; 4) Kata kunci; 5)

(15)

15 Isi tulisan, dengan sistematika: Pendahuluan, Pembahasan dan Penutup, daftar referensi;

c. Laporan Outcome

Laporan yang mengatur tentang outcome penelitian sesuai perjanjian yang disepakati, di antaranya adalah: 1) Hasil penelitian dimuat dalam jurnal nasional, jurnal nasional terakreditasi atau jurnal international; 2) Hasil penerbit sudah diformat dalam bentuk ukuran buku dan siap dipublikasikan oleh lembaga penerbit skala nasional.

2. Laporan Keuangan

Laporan keuangan adalah laporan yang disusun untuk mengetahui besarnya realisasi dana yang dikeluarkan dengan anggaran yang telah direncanakan. Setiap laporan keuangan harus disertai dengan bukti pendukung sesuai dengan ketentuan pelaporan yang ditetapkan.

C. Mekanisme Pelaporan

Pada akhir periode peneliti diwajibkan menyerahkan hasil penelitian beserta lampirannya paling lambat bulan November dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Menyerahkan laporan hasil penelitian yang dijilid dengan warna cover sesuai kategori penelitian dalam bentuk hardcopy ke P3M dan soft copy beserta lampirannya dikirim dalam 1 (satu) CD;

2. Membuat hasil penelitian dalam bentuk buku; 3. Artikel siap terbit;

4. Menyerahkan laporan keuangan dalam bentuk hardcopy dan softcopy (CD);

5. Hasil Penelitian menjadi hak cipta penulis dan milik STAIN Curup. D. Sistematika Penulisan Laporan Penelitian

1. Laporan Penelitian

Peneliti dalam menyusun pelaporan akhir dengan ketentuan sebagai berikut:

a. Laporan Penelitian diketik ukuran spasi 1,5, huruf Times New Roman font 12;

b. Ukuran kertas A4;

c. Penelitian dijilid dengan cover sesuai kategori;

d. Laporan akhir mengacu kepada sistematika sebagai berikut: Cover (Halaman Sampul)

Halaman Pengesahan Kata Pengantar Kepala P3M Kata Pengantar Peneliti Abstrak Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Gambar Daftar Lampiran BAB I. Pendahuluan

(16)

16 A. Latar Belakang Masalah

B. Rumusan Masalah C. Batasan Masalah D. Tujuan Penelitian E. Kontribusi Penelitian BAB II. Kajian Pustaka

A. Teori-teori

B. Studi Kepustakaan/Penelitian Terdahulu C. Kerangka Teori

BAB III. Metode Penelitian A. Jenis Penelitian B. Pendekatan Penelitian C. Teknik Pengumpulan Data D. Teknik Analisa Data BAB IV. Hasil Penelitian BAB V. Penutup

A. Simpulan B. Saran Daftar Pustaka Biodata Peneliti

Lampiran terdiri dari instrumen penelitian, dokumentasi, dll Catatan:

*) Sistematika bisa menyesuaikan dengan kebutuhan **) Judul Bab bisa menyesuaikan dengan isi bahasan 2. Laporan dalam Bentuk Naskah Tulisan Artikel Jurnal

Judul

Nama Penulis (tempat tugas dan email)

Abstraksi (dalam bahasa Inggris dan Indonesia) Kata Kunci (keywords)

Pendahuluan Pembahasan Kesimpulan Daftar Referensi

3. Laporan dalam Bentuk Dummy Buku Cover Luar

Cover Dalam (Judul saja dan penerbit)

Identitan buku (judul, penulis, editor, desain cover, isbn, edisi cetakan, alamat penerbit) Pengantar Daftar Isi BAB I Pendahuluan A. Latar Belakang B. Permasalahan 1. Identifikasi Permasalahan

(17)

17 2. Batasan Permasalahan 3. Rumusan Permasalahan C. Tujuan D. Signifikansi E. Sistematika Penulisan BAB II Teori**) A. Kajian Teori B. Penelitian Terdahulu BAB III Metode

A. Jenis Penelitian B. Pendekatan Penelitian

C. Teknik Penetapan Responden D. Teknik Analisa Data

BAB IV Hasil**)

A. Hasil Penelitian

B. Diskusi Data/Temuan Penelitian BAB V Penutup A. Kesimpulan B. Penutup DAFTAR REFERENSI DAFTAR ISTILAH/GLOSARIUM INDEKS --- Catatan:

*) Sistematika bisa menyesuaikan dengan kebutuhan **) Judul Bab bisa menyesuaikan dengan isi bahasan 2. Laporan Keuangan

Laporan keuangan berisikan anggaran dana yang dibutuhkan selama kegiatan penelitian. Anggaran dana yang dibuat harus dirancang secara rasional. Anggaran ini harus dilaporkan dengan bukti kwitansi dari pihak ketiga untuk pengeluaran di atas Rp 250,000,- untuk mengetahui alur penggunaan dana.

Untuk pembelanjaan di atas Rp 250.000 – 1.000.000 disertakan materai Rp 3000,- dan jika pembelanjaan di atas 1 jt disertakan materai Rp 6.000,-.

(18)

18 E. Dana Penelitian

Berdasarkan jumlah anggaran penelitian, maka ditetapkan dana penelitian untuk masing-masing penelitian adalah:

Jenis Penelitian Kuota Penelitian

Dana

Penelitian Pemula 15 judul Rp. 7.000.000

Penelitian Madya 30 judul Rp. 10.000.000

Penelitian Unggulan 5 judul Rp. 15.000.000

Penelitian Kelembagaan 5 judul Rp. 20.000.000

Jumlah 55 judul Rp 580.000.000

Untuk tahapan penyerahan dana penelitian adalah sebagai berikut:

1. Pemberian dana penelitian akan ditransfer ke rekening masing-masing peneliti;

2. Menyetujui semua klausul yang ada dalam Surat Perjanjian Kerja (SPK) dan menandatangani SPK di atas materai 6000;

3. Para peneliti akan mendapatkan dana penelitian dari Pusat Penelitian dan Pengabdian (P3M) masyarakat sesudah menyerahkan berkas berikut: a. Laporan Penelitian (hardcopy dan softcopy);

b. Buku;

c. Artikel Siap Terbit; d. Laporan Keuangan;

e. Fotocopy Rekening Bank;

f. Fotocopy NPWP;

F. Jadwal Kegiatan Penelitian

Jadwal kegiatan penelitian dapat dilihat pada tabel berikut:

No Uraian Kegiatan Waktu Pelaksanaan

1. Penyerahan Pengusulan Proposal Penelitian

03 April 2017 – 21 April 2017 2. Seleksi Administrasi dan substansi 25 April – 02 Mei 2017 3. Pengumuman Lulus Administrasi dan

Substansi

03 Mei 2017

4. Review Proposal 04 - 10 Mei 2017

5. Pengumuman penerima bantuan penelitian

17 Mei 2017

6. Penerbitan SK Penelitian 18 - 24Mei 2017

7. Penandatanganan SPK dan kepengurusan surat pengantar penelitian

26 – 31 Mei 2017

8. Pelaksanaan Penelitian Juni – Oktober 2017

9. Pemantauan 50% Penelitian Agustus 2017

10. Review Hasil Penelitian 6 – 10 November 2017

11 Penyampaian Laporan Akhir Penelitian 13-17 November 2017

(19)

19 G. Prosedural Penelitian Dosen

Prosedur penelitian dosen STAIN Curup Tahun 2017disistematiskan sebagai berikut :

H. PENUTUP

Demikian Panduan Pelaksanaan Penelitian P3M STAIN Curup, dalam pelaksanaan panduan ini dapat berubah sesuai dengan jadwal ataupun keuangan yang terkait. Informasi detail dapat melalui

www.p3m.staincurup.ac.id atau menghubungi P3M STAIN Curup, email

p3mstaincrp@gmail.com. Curup, Maret 2017 Kepala P3M, Fakhruddin M.Pd.I. NIP.19750112 2006041009 Pengusulan Proposal Penelitian Seleksi Administrasi dan Substansi Review Proposal Pengumuman Penerimaan Bantuan Penandatanganan SPK dan Kepengurusan Surat

Pengantar Penelitian Pelaksanaan Penelitian Penerbitan SK Penelitian Seminar Hasil PENELITIAN Penyampaian Laporan Akhir Penelitian,

Buku, Artikel, dan

Laporan Keuangan Pencairan Dana Pengumuman lulus administrasi dan substansi Pemantauan 50%

(20)

20 Lampiran 1.

Blangko

Kelengkapan Persyaratan Proposal Penelitian Tahun 2017 Komponen Proposal dan Lampiran Ya

(√)

Tidak (√) Warna cover sesuai kategori

Jumlah halaman proposal 10-20 halaman

Proposal berisi judul, latar belakang, batasan masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, kontribusi penelitian, kajian pustaka, studi kepustakaan/penelitian terdahulu, metode penelitian, daftar pustaka, jadwal penelitian, dan anggaran penelitian; diketik pada kertas ukuran A4; margin 4-4, 3-3; spasi 1,5 lines; huruf Times New Roman size 12 point

Hardcopy proposal 4 (empat) rangkap yang dijilid dengan cover sesuai dengan kategori.

a) Adapun 3 rangkap proposal penelitian tersebut

tidak dicantumkan nama pengusul pada bagian

cover dan tidak disertai dengan lampiran surat-surat pernyataan (hanya isi proposal yang memuat judul, latar belakang, batasan masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, kontribusi penelitian, kajian pustaka, studi kepustakaan/penelitian terdahulu, metode penelitian, daftar pustaka, jadwal penelitian, dan anggaran penelitian yang dirancang rasional);

b) Satu rangkap penelitian dicantumkan nama pengusul (ketua dan anggota) pada bagian cover

dan disertai dengan lampiran yang berisikan

surat-surat pernyataan (lihat lampiran).

Softcopy proposal dimasukkan dalam 1 (satu) CD. Melampirkan SK pengangkatan fungsional bagi dosen PNS dan SK pengangkatan bagi dosen PNS/tetap Non PNS

Melampirkan Surat Pernyataan yang menyatakan bahwa proposal yang dibuat benar merupakan karya sendiri dan bukan karya orang lain (Surat Pernyataan Keaslian Karya Ilmiah)

Melampirkan Surat Pernyataan yang menyatakan bahwa proposal belum pernah dibiayai oleh APBN (lampiran);

(21)

21 Melampirkan surat pernyataan bahwa pengusul tidak

sedang mendapatkan beasiswa diktis dan tidak sedang tugas belajar

Melampirkan surat pernyataan bersama antara ketua dan anggota kelompok sebagai pengusul proposal penelitian

*Blangko ini wajib dilampirkan tanpa diisi terlebih dahulu untuk mengecek kelengkapan administrasi (dilampirkan pada satu rangkap yang diberi nama pada cover)

Panitia

(22)

22 Lampiran 2.

Sampul Muka Proposal Penelitian

Cat :

Cover tanpa garis luar Jenis Penelitian PROPOSAL JUDUL PENELITIAN OLEH: KETUA: Nama : NIP : ANGGOTA: Nama : NIP :

DIAJUKAN DALAM PENELITIAN DIPA STAIN CURUP TAHUN 2017

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI CURUP 2017

(23)

23 Lampiran 3.

Sampul Muka Laporan Penelitian

Cat :

Cover tanpa garis luar Jenis Penelitian LAPORAN PENELITIAN JUDUL PENELITIAN OLEH: KETUA Nama : NIP : ANGGOTA Nama : NIP : DIPA NOMOR:

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI CURUP 2017

(24)

24 Lampiran 4.

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ILMIAH

Kami yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama :

NIP :

NIDN/NIK :

Pangkat/Gol. Ruang :

Jurusan :

Jabatan dalam Penelitian : Ketua Peneliti

Nama :

NIP :

NIDN/NIK :

Pangkat/Gol.Ruang :

Jurusan :

Jabatan dalam Penelitian : Anggota Peneliti

Dengan ini menyatakan bahwa proposal yang kami ajukan dengan judul ……… ……… adalah benar karya sendiri dan bukan karya orang lain.

Demikianlah surat pernyataan ini disampaikan untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Curup, Maret 2017

Ketua Peneliti, Anggota Peneliti,

Materai Rp 6.000,-

……….. ………

(25)

25 Lampiran 5.

SURAT PERNYATAAN

BELUM PERNAH DIBIAYAI OLEH APBN

Kami yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama :

NIP :

NIDN/NIK :

Pangkat/Gol. Ruang :

Jurusan :

Jabatan dalam Penelitian : Ketua Peneliti

Nama :

NIP :

NIDN/NIK :

Pangkat/Gol.Ruang :

Jurusan :

Jabatan dalam Penelitian : Anggota Peneliti

Dengan ini menyatakan bahwa proposal yang kami ajukan dengan judul ……… ……… belum/tidak sedang dibiayai oleh APBN.

Demikianlah surat pernyataan ini disampaikan untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Curup, Maret 2017

Ketua Peneliti, Anggota Peneliti,

Materai Rp 6.000,-

……….. ………

(26)

26 Lampiran 6.

PERNYATAAN TIDAK SEDANG MENDAPATKAN BEASISWA DIKTIS DAN TIDAK SEDANG TUGAS BELAJAR

Kami yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama :

NIP :

NIDN/NIK :

Pangkat/Gol. Ruang :

Jurusan :

Jabatan dalam Penelitian : Ketua Peneliti

Nama :

NIP :

NIDN/NIK :

Pangkat/Gol.Ruang :

Jurusan :

Jabatan dalam Penelitian : Anggota Peneliti Dengan ini menyatakan bahwa:

1. Kami TIDAK SEDANG MENERIMA BEASISWA DIKTIS DAN TIDAK SEDANG TUGAS BELAJAR;

2. Apabila di kemudian hari terbukti bahwa kami sedang mendapatkan beasiswa Diktis dan sedang tugas belajar, maka secara langsung kami menyatakan mengundurkan diri dan mengembalikan dana yang telah kami terima dari Penelitian Dosen STAIN Curup tahun 2017.

Demikian surat pernyataan ini kami buat sebagaimana mestinya.

Curup, Maret 2017

Ketua Peneliti, Anggota Peneliti,

Materai Rp 6.000,-

……….. ………

(27)

27 Lampiran 7.

PERNYATAAN BERSAMA

(KETUA DAN ANGGOTA KELOMPOK PENGUSUL PROPOSAL PENELITIAN)

Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama Lengkap :

NIP :

NIDN/NIK :

Jabatan Fungsional :

Prodi :

Sebagai : Ketua Peneliti Nama Lengkap :

NIP :

NIDN/NIK :

Jabatan Fungsional :

Prodi :

Sebagai : Anggota Peneliti

Adalah benar, secara bersama-sama menjadi pengusul proposal penelitian yang berjudul

……… ……… ……… serta bertanggung jawab dalam melaksanakan kegiatan penelitian.

Demikian Pernyataan Bersama ini kami buat dengan sebenarnya untuk dipergunakan seperlunya sesuai aturan.

Dibuat di Curup pada tanggal ……… Maret 2017 Ketua Peneliti Anggota Peneliti

(28)

28 Lampiran 8.

BIODATA PENELITI 1. BIODATA PENELITI UTAMA

a. Nama Lengkap : b. Jenis Kelamin : L/P c. NIDN : d. NIP : e. Golongan/Ruang : f. Jabatan Fungsional : g. Program Studi : h. Bidang Keahlian : i. Alamat Kantor : j. Telepon/Faks : k. Alamat Rumah : l. Telepon/No. Handphone : m. Email : 2. DATA PROPOSAL a. Judul :

b. Jenis Penelitian : Pemula/Madya/Unggulan/Kelembagaan c. Nama Anggota Peneliti :

Bidang Keahlian :

d. Jangka Waktu Maksimal : 6 bulan 3. Penelitian yang dilakukan

5 tahun terakhir :

4. Jumlah Dana yang diajukan : Rp

Curup, ……… 2017 Peneliti/Ketua Peneliti

(29)

29 Lampiran 9.

INDIKATOR DAN SKOR PENILAIAN PENELITIAN DOSEN STAIN CURUP

TAHUN 2017 Judul Penelitian : ... ... ……… ASPEK PENILAIAN

INDIKATOR PENILAIAN SKOR

TOPIK PENELITIAN

1.Apakah topik yang diangkat menarik dan mencerminkan masalah atau problem yang perlu diteliti?

Sangat menarik dan merupakan topik yang aktual dan untuk diteliti.

4

Menarik dan merupakan topik yang penting untuk diteliti. 3

Hanya sebagian aspek yang menarik, namun tidak terlalu penting untuk diteliti.

2

Tidak menarik dan tidak penting untuk diteliti. 1

2.Apakah topik/isu yang diteliti memiliki unsur inovasi

Sangat inovatif dan/atau menggunakan pendekatan yang belum pernah dipergunakan sebelumnya.

4 Inovatif dalam beberapa aspek dan belum banyak dikaji

dengan pendekatan serupa.

3 Cukup inovatif,namun sudah banyak dikaji dengan

pendekatan serupa.

2

Sama sekali tidak inovatif. 1

LATAR BELAKANG

3.Apakah latar belakang yang ditulis dapat memberikan penjelasan terhadap topik penelitian?

Sangat menjelskan topik penelitian dan didukung dengan berbagai data kuantitif maupun kualitatif yang relevan.

4 Menjelaskan topik penelitian, namun tidak disertai dengan

data kuantitif maupun kualitatif yang juga tidak relevan.

3 Tidak menjelaskan topik penelitian sekalipun disertai

dengan data kuantitif maupun kualitatif yang juga tidak relevan.

2

Sama sekali tidak menjelaskan topik penelitian dan tidak disertai data kuantitif maupun kualitatif.

1

4.Apakah latar belakang mengidentifikasi beberapa factor/aspek lain yang terkait permasalahan penelitian

Mengidentifikasi factor/aspek lain yang terkait dengan permasalahan penelitian dengan sangat detail.

4 Mengidentifikasi factor/aspek lain yang terkait dengan

permasalahan penelitian cukup memadai

3 Hanya mengidentifikasi factor/aspek lain yang terkait dengan permasalahan penelitian cukup memadai

2 Sama sekali tidak mengidentifikasi factor/aspek lain yang

terkait dengan permasalahan penelitian.

(30)

30

RUMUSAN MASALAH

5.Bagai mana permasalahan penelitian dirumuskan?

Dirumuskan dengan redaksi yang baik dan fokus pada core

problem yang akan diteliti.

4 Dirumuskan dengan redaksi yang kurang baik, namun

kurang fokus pada core problem yang akan diteliti

3

Dirumuskan dengan redaksi yang baik namun tidak fokus

pada core problem yang akan diteliti.

2 Tidak dirumuskan dengan redaksi yang baik dan tidak

fokus pada core problem yang akan diteliti.

1

PEMBATASAN MASALAH

6.Apakah penelitian yang akan dilakukan memiliki batasan pembahasan/ruang lingkup yang jelas

Memiliki batasan /ruang lingkup yang jelas dan rasional untuk sebuah penelitian, baik yang meliputu isu penelitian, lokasi, atau durasi waktu.

4

Menyebutkan batasan/ruang lingkup yanag jelas, namun tidak rasiaonal untuk sebuah penelitian.

3 Menyebutkan batasan/ruang lingkup, namun tidak terlalu

jelas dan tidak rasional untuk sebuah penelitian.

2 Sama sekali tidak menyebutkan batasan/ruang lingkup

penelitian. 1 SIGNIFIKANSI PENELITIAN/KO NTRIBUSI PENELITIAN

7.Apakah topik/isu yang diteliti memiliki pengaruh penting bagi kehidupan social masyarakat atau masyarakat akademik?

Memiliki pengaruh sangat penting. 4

Memiliki pengaruh cukup penting. 3

Tidak memiliki pengaruh yang penting. 2

Sama sekali tidak memiliki pengaruh penting. 1

Apabila nilai signifikansi penelitian dibawah 3, Concept Notes Penelitian yang

diajuakan otomatis tidak akan masuk pada tahapan seleksi berikutnya.

KAJIAN RISET SEBELUMNYA/ PENELITIAN TERDAHULU

8.Apakah disebutkan kajian tentang beberapa penelitian sejenis yang dilakukan sebelumnya

Memparkan beberapa penelitian sejenis yang telah dilakukan sebelumnya secara lengkap dengan menyebutkan nama penelitian, topik penelitian, lokasi penelitian, dan sebagainya serta menegaskan titik perbedaan penelitian dengan beberapa penelitian sebelumnya.

4

Memparkan secara cukup memadai beberapa penelitian sejenis yang telah dilakukan sebelumnya tanpa disertai detail nama penelitian, topik penelitian, lokasi penelitian, dan sebagainya, serta tetap menegaskan titik perbedaan penelitian dengan beberapa penelitian sebelumnya.

3

Hanya memparkan secara sekilas beberapa penelitian sejenis yang telah dilakukan sebelumnya, dan menegaskan titik perbedaan penelitian dengan beberapa penelitian sebelumnya.

2

Sama sekali tidak memparkan beberapa penelitian sejenis yang telah dilakukan sebelumnya secara lengkap dengan menyebutkan nam penelitian, topic dan juga tidak menegaskan titik perbedaan penelitian dengan beberapa penelitian sebelumnya.

1

9.Bagaimana kerangka teori dipergunakan dalam riset

Menggunakan/menyebutkan kerangka teori yang tepat dengan masalah penelitian dan dielaborasi secara memadai.

(31)

31

KERANGKA TEORI

Menggunakan/menyebutkan kerangka teori yang tepat dengan masalah penelitian, namun tidak dielaborasi secara memadai.

3

Menggunakan/menyebutkan kerangka teori yang tepat dengan masalah penelitian.

2

Sama sekali tidak menggunakan kerangka teori. 1

METODE PENELITIAN

10.Apakah metode penelitian yang digunakan dapat beroperasi secara maksimal untuk menjawab pertanyaan penelitian?

Sangat operasional dan diprediksikan kuat mampu menjawab pertanyaan riset.

4 Opersiaonal, namun masih perlu beberapa penajaman agar

mampu menjawab pertanyaan riset.

3 Kurang opersiaonal, sehingga memerlukan penajaman yang

cukup kuat agar mampu menjawab pertanyaan riset

2 Sama sekali tidak opersiaonal, sehingga diprediksikan tidak

mampu menjawab pertanyaan riset

1

SUMBER BACAAN/REFER ENSI

11.Bagaimana kualitas dan kuantitas sumber

bacaan/referensi yang dijadikan rujukan pembahasan

Lebih dari 10 sumber bacaan dan 75% lebih relevan dengan isu penelitian yang diangkat

4 Lebih dari 10 sumber bacaan, namun kurang dari 75%

lebih relevan dengan isu penelitian.

3 Kurang dari 10 sumber bacaan dan 50% lebih relevan

dengan isu penelitian yang diangkat

2 Kurang dari 10 sumber bacaan dan 50% lebih relevan

dengan isu penelitian.

1

INSTRUMEN PENELITIAN

12.Apakah instrument penelitian yang dirancang mampu mengekplorasi data-data yang relevan dengan topic riset?

Sangat komprehensip dan dirinci secara detail, sehingga diprediksi mampu mengeksplorasi data yang relevan secara maksimal.

4

Komprehensip, namun kurang dirinci secara detail, sehingga masih membutuhkan beberapa masukan tim panelis

3

Kurang komprehensip dan tidak dirinci secara detail, sehingga membutuhkan banyak penguatan dari beberapa tim panelis.

2

Sangat tidak komprehensip dan diprediksi tidak mampu mengeksplorasi data yang relevan.

1

ALOKASI BIAYA/ANGGA RAN

PENELITIAN

13.Bagaimana komposisi rancangan biaya penelitian yang diusulkan?

Sanagt rasional dan lebih dari 75% anggaran dialokasikan untuk operasionalisasi.

4 Cukup rasional dan lebih dari 50% anggaran dialokasikan

untuk operasionalisasi riset.

3 Kurang rasional, karena kurang dari 50% anggaran tidak

dialokasikan untuk operasionalisasi riset.

2 Tidak rasional, karena kurang dari 25% anggaran tidak

dialokasikan untuk operasional riset.

1

14.Bagaimana alokasi rancangan waktu penelitian yang diusulkan?

(32)

32

ALOKASI WAKTU PENELITIAN

produk riset yang berkualitas.

Cukup rasional, namun membutuhkan reschedule agar

dapat menghasilkan produk riset yang berkualitas.

3

Kurang rasional, sehingga diprediksi tidak bisa

menghasilkan produk riset yang berkualitas.

2 Tidak rasional, sehingga dipastikan tidak bisa menghasilkan

produk riset yang berkualitas.

1

KOMPETENSI PENELITIAN

15.Apakah kompetensi penelitian memiliki latar belakang pendidikan dan karya ilmiah yang relevan dengan tema yang diusulkan?

Memiliki latar belakang pendidikan yang relevan dan memiliki beberapa karya ilmiah yang relevan dengan tema penelitian.

4

Tidak memiliki latar belakang pendidikan yang relevan, namun memiliki beberapa karya ilmiah yang relevan dengan tema penelitian.

3

Memiliki latar belakang pendidikan yang relevan, namun memiliki karya ilmiah yang relevan dengan tema penelitian.

2

Tidak memiliki latar belakang pendidikan yang relevan dan Tidak memiliki karya ilmiah yang relevan dengan tema penelitian.

1

Catatan (Kritik dan Saran)

……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ………. Reviewer, ………

(33)

33 Lampiran 10. Contoh Kwitansi Pembayaran/Pengeluaran

KWITANSI

Telah terima dari

Nama : Bendahara Tim Peneliti Uang Sebesar : ###Satu Juta Rupiah###

Untuk : Pembelian ATK Kegiatan, sebagaimana faktur terlampir**

Curup, …………. 2017 Penerima, Materai Rp 3.000,- ………….. Rp Keterangan :

*Untuk pembelanjaan di atas Rp 250.000 – 1.000.000 disertakan materai Rp 3000,- dan jika pembelanjaan di atas 1 jt disertakan materai Rp 6.000,-.

** Pada kwitansi fotmat ini, kwitansi dilampiri dengan faktur warung/toko berstempel dan pada ruang penerima ditandatangani oleh penerima dana bantuan penelitian

Referensi

Dokumen terkait

Purwadi dkk., (2020) menemukan bahwa store atmosphere secara positif dan signifikan mempengaruhi loyalitas pelanggan, karena dengan suasana toko yang lebih baik akan dapat

Pengelola Madrasah dan guru khususnya adalah figur yang harus mampu memberi motivasi (mau’idzah hasanah) sekaligus menjadi tauladan (uswatun hasanah) dalam segala hal

Oleh sebab itu, untuk memperoleh gambaran secara komprehensif mengenai tiga lembaga di atas, maka dengan ini, peneliti akan melakukan penelitian tentang

Kehadiran peneliti secara langsung dilapangan pada dasarnya untuk mengumpulkan data melalui wawancara mendalam, pengamatan partisipatif secara penuh, dimana peneliti

Kalau hubungan saya dengan guru baik, karena kan saya terbuka, guru saya sampaikan tidak usah sungkan, kalau mau buat acara saya minta saran, masukan ini

Strategi merupakan langkah-langkah yang bersifat konseptual yang dilakukan secara cermat dan akurat dalam melaksanakan tugas kepemimpinan. Strategi dibuat untuk

Neneng Siti Azizah, Nim: 192650012, topik penelitian: “Pengembangan Tes Membaca Menggunakan Google Form Pada Masa Pandemi” dalam pembelajaran tes membaca (penelitian

Pemerintah dibentuk dalam penyediaan pelayanan publik organisasi organisasi. Institusi manapun adalah Penyelenggara negara, korporasi, lembaga independen yang didirikan