Standar Dokumen Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Secara Elektronik Dengan
E-Tendering (Perpres No. 4 Tahun 2015) dapat dilihat melalui link berikut:
Teks penuh
Standar Dokumen Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Secara Elektronik Dengan
E-Tendering (Perpres No. 4 Tahun 2015) dapat dilihat melalui link berikut:
Dokumen terkait
Namun dalam pelaksanaan Sistem Pelayanan Pengadaan Barang/Jasa Secara Elektronik masih dapat berupa kurangnya kuantitas sumber daya manusia khususnya dalam pengelolaan balai
E-Tendering adalah tata cara pemilihan Penyedia Barang/Jasa yang dilakukan secara terbuka dan dapat diikuti oleh semua Penyedia barang/Jasa yang terdaftar pada sistem
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses Implementasi Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa secara Elektronik (E-Procurement) di Kantor Layanan Pengadaan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses Implementasi Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa secara Elektronik (E-Procurement) di Kantor Layanan Pengadaan
Pelaksanaan e-procurement dilakukan oleh Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). LPSE dalam hal ini adalah unit kerja yang
a) Staf, sumber daya utama implementasi kebijakan adalah staf atau pegawai. Kegagalan sering terjadi dalam implementasi kebijakan, salah satunya.. disebabkan oleh staf/pegawai
Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang dan
Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) dibuat untuk mewujudkan harapan pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa pemerintah secara elektronik. Layanan yang tersedia dalam