• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PGSD 0906101 Appendix1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S PGSD 0906101 Appendix1"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Retno Friethasari , 2015

PENERAPAN METODE STORY TELLING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILANBERBICARA

SISWA SEKOLAH DASAR

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Namasekolah : SDN 3 Cibodas

Mata pelajaran : Bahasa Indonesia

Kelas : V (lima)/ II (dua)

Waktu : 4x35 menit

Pertemuan : 1 (satu) / siklus I

A. Standar Kompetensi

Berbicara

6. Mengungkapkan pikiran dan perasaan secara lisan dalam diskusi dan

bermain drama

B. Kompetensi Dasar

6.2 Memerankan tokoh drama dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang

tepat

C. Indikator

1. Memerankan tokoh drama dengan memperhatikan lafal dan intonasi

yang tepat

2. Memerankan tokoh drama dengan memperhatikan gerak, mimik, dan

volume suara yang tepat

D. Tujuan Pembelajaran

1. Setelah membaca naskah drama siswa dapat memerankan tokoh drama

dengan memperhatikan lafal dan intonasi yang tepat

2. Setelah membaca dan memahami naskah drama siswa dapat memeran

kantokoh drama dengan memperhatikan gerak, mimik, dan volume

(2)

Retno Friethasari , 2015

PENERAPAN METODE STORY TELLING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILANBERBICARA

SISWA SEKOLAH DASAR

(3)

Retno Friethasari , 2015

PENERAPAN METODE STORY TELLING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILANBERBICARA

SISWA SEKOLAH DASAR

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

E. Materi Pembelajaran

Komponen-komponen dalam berbicara:

a. Lafal dan intonasi

b. Isi Cerita

c. Gerak-gerik dan mimik

d. Volume suara

F. Metode Pembelajaran

a. Ceramah/bercerita

b. Tanya jawab

c. Penugasan

d. Role Playing

G. Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan Awal:

a. Guru member salam kepada siswa

b. Guru mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan

masing-masing

c. Guru menanyakan kabar dan mengecek kehadiran siswa

d. Guru memberikan motivasi agar siswa memiliki semangat yang tinggi

untuk belajar

e. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti:

a. Guru menceritakan sebuah cerita rakyat

b. Siswa diminta untuk memberikan komentar terhadap isi cerita yang

telah dibacakan oleh guru

c. Guru memberikan penguatan terhadap komentar siswa dan bertanya

(4)

Retno Friethasari , 2015

PENERAPAN METODE STORY TELLING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILANBERBICARA

SISWA SEKOLAH DASAR

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

d. Siswa memberikan tanggapan atas pertanyaan yang diberikan oleh

guru

e. Siswa mendengarkan penjelasan dari guru mengenai

komponen-komponen dalam bercerita yang difokuskan pada karakter tokoh pada

cerita

f. Siswa diarahkan untuk merefleksikan penampilan saat bercerita

seperti, volume suara, gerak-gerik dan mimik

g. Sebagai bahan refleksi, satu orang siswa laki-laki dan perempuan

diminta untuk menceritakan kembali sebuah cerita yang telah

disediakan oleh guru sebelumnya

h. Guru memberikan pujian secara lisan kepada siswa yang berani tampil

bercerita di depan kelas

i. Siswa lain diberi kesempatan untuk menanggapi penampilan

(gerak-gerik dan mimik, volume suara, jalannya bercerita) dan bahasa

bercerita (lafal, intonasi, pilihan kata/kosa kata, dan struktur bahasa)

temannya tersebut

j. Guru memberikan penguatan tentang komponen bercerita secara

keseluruhan terhadap penampilan kedua siswa tersebut

k. Siswa diminta untuk membuat kelompok

l. Setiap kelompok diminta untuk mengubah teks cerita menjadi sebuah

naskah drama dengan pilihan kata dan santun bahasa yang tepat.

m. Sebagai bahan evaluasi setiap kelompok tampil ke depan untuk

memerankan tokoh yang ada didalam naskah drama yang telah dibuat

n. Guru mengamati penampilan siswa dan memberikan penilaian secara

individu

Kegiatan Akhir:

a. Guru bersama siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan

(5)

Retno Friethasari , 2015

PENERAPAN METODE STORY TELLING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILANBERBICARA

SISWA SEKOLAH DASAR

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

b. Siswa diarahkan untuk membuat kesimpulan pembelajaran secara lisan

c. Guru bersama siswa mengakhiri pembelajaran dengan berdo’a

H. Alat dan Sumber

1. Buku Bina Bahasa Indonesia kelas 5

I. Penilaian

Skala Penilaian Kemampuan Berbicara Melalui Teknik Bercerita

Komponen yang Dinilai Skala Nilai Jumlah

skor

Nilai

siswa

3 2 1

1. Lafal dan intonasi

2. Isi Cerita

3. Gerak-gerik dan mimik

4. Volume suara

Arti skala secara umum:

1 = kurang

2 = cukup

(6)

Retno Friethasari , 2015

PENERAPAN METODE STORY TELLING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILANBERBICARA

SISWA SEKOLAH DASAR

(7)

Retno Friethasari , 2015

PENERAPAN METODE STORY TELLING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILANBERBICARA

SISWA SEKOLAH DASAR

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Bandung, 2015

Observer

( )

NIP

Peneliti

Retno Friethasari

NIM. 0906101

Mengetahui,

Kepala Sekolah

Iros Rosimah, M. Pd.

Referensi

Dokumen terkait

KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN MASALAH “DIARE”.

Demikian Berita Acar a ini dibuat dengan penuh r asa tanggung jaw ab untuk diper gunakan sebagaimana mestinya. Sur akar ta, 23 Oktober

Telah banyak perturan undang- undang yang dapat mencegah terjadinya kegiatan tersebut dari mulai UUD 1945, KUHP dan undang-undang lain akan tetapi masyarakat

Dapatan dominan menunjukkan empat jenis plagiat dalam takrif serius iaitu pencurian, penyalinan kata demi kata, penulisan hantu dan plagiat lain, manakala aktiviti

ANALISIS KESULITAN SISWA MELALUI TAHAP-TAHAP PEMECAHAN MASALAH PADA MATERI STOIKIOMETRI

Memecah kan masalah yang berkaitan dengan tabung, kerucut dan bola  Menggunakan rumus luas selimut dan volume untuk. memecahkan masalah yang berkaitan dengan tabung, kerucut

Kompetensi guru tidak berpengaruh positif terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi, artinya semakin tinggi kompetensi yang dimiliki guru

Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama R.I, menyatakan bahwa lembaga di bawah ini telah melakukan updating data Pendidikan Islam (EMIS) Periode Semester GENAP