• Tidak ada hasil yang ditemukan

TEORI SOSIOLOGI DAN SOSIOLOGI SASTRA pak

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "TEORI SOSIOLOGI DAN SOSIOLOGI SASTRA pak"

Copied!
51
0
0

Teks penuh

(1)

TEORI SOSIOLOGI

DAN

(2)

HUBUNGAN SOSIOLOGI DAN

SASTRA

Sosiologi menganalisis hubungan antarindividu/antarkelompok sosial dalam masyarakat

Karya sastra menceritakan hubungan antarindividu/antarkelompok sosial

(3)

Relevansi Teori Sosiologi

dan Sastra

Sosiologi dan sastra berobjek

sama>>>perilaku manusia

Sosiologi sebagai alat bantu

analisis sastra

Teori sosiologi dapat

(4)

Apakah teori itu?

Teori merupakan kumpulan konsep yang teruji

keterandalannya dalam menganalisis objek penelitian.

Dalam proses penelitian, teori berfungsi sebagai

penunjuk jalan agar penelitian tidak kehilangan arah.

Setiap teori mengamanatkan prosedur /langkah

kerja penelitian.

Teori berfungsi untuk mengubah dan

(5)

Sosiologi sastra?

Analisis objek kaya sastra dengan

menggunakan teori sosiologi dan teori sastra .

Teori sastra sebagai teori utama.Teori sosiologi sebagai teori

(6)

Apakah pertimbangan

memilih teori sosiologi?

Teori sosiologi yang dapat menjelaskan

fakta sosial sebagaimana gambaran

kehidupan masyarakat yang terdapat dalam teks sastra, seperti teori:

Kelompok sosial * Konflik Sosial

Kelas sosial * Kesadaran SosialStratifkasi sosial * Mobilitas Sosial.Institusi sosial

(7)

SOSIOLOGI SASTRA

Sosiologi Pembaca

Sosiologi Pengarang

Sosiologi Karya Sastra

Sosiologi Pengarang

Sosiologi Pengarang menelaah status sosial, ideologi

sosial, dan lain-lain yang menyangkut pengarang sebagai penghasil karya sastra (pengarang sebagai guru, wartawan, kyai, profesi lain)

Sosiologi Karya Sastra

Sosiologi Karya Sastra

menelaah karya sastra itu sendiri, yang menjadi pokok penelahaan adalah apa yang tersirat dan apa yang menjadi tujuannya (struktur sosial, kelas sosial, posisi tokoh dalam masyarakat, dan lain-lain)

menelaah karya sastra itu sendiri, yang menjadi pokok penelahaan adalah apa yang tersirat dan apa yang menjadi tujuannya (struktur sosial, kelas sosial, posisi tokoh dalam masyarakat, dan lain-lain)

Sosiologi Pembaca

Sosiologi Pembaca memasalahkan pembaca dan pengaruh sosial karya sastra

(8)

Sosiologi pengarang yang memasalahkan status

sosial, ideologi sosial, dan lain-lain yang

menyangkut pengarang sebagai penghasil sastra.

Sosiologi karya sastra yang memasalahkan

karya sastra itu sendiri. Apa yang tersirat di dalam karya sastra dan apa yang menjadi tujuannya.

Sosiologi sastra yang memasalahkan pembaca

dan pengaruh sosial karya sastra

(9)

KLASIFIKASI SOS-SAS: IAN

WATT

• Konteks sosial pengarang: Posisi pengarang dalam masyarakat dan kaitannya dengan masyarakat pembaca.

• mata pencaharian pengarang: menerima dari pengayom (patron); atau dari masyarakat atau dari kerja rangkap.

• Profesionaliasme dalam kepengarangannya

• Masyarakat apa yang dituju oleh pengarang: macam masyarakat yang dituju menentukan bentuk dan isi karya sastra.

• sastra sebagai “cermin” masyarakat: Sejauh mana sastra dapat dianggap sebagai mencerminkan keadaan masyarakat

sastra mungkin tidak dapat dikatakan mencerminkan masyarakat pada waktu ditulisSifat “lain dari yang lain” seorang pengarang sering mempengaruhi pemilihan dan

penampilan fakta-fakta sosial dalam karyanya

Genre sastra sering merupakan sikap sosial suatu kelompok tertentu, bukan sikap

sosial seluruh masyarakat

Sastra yang menampilkan keadaan masyarakat yang secermat-cermatnya mungkin

tidak dapat dipercaya. Karya sastra dapat digunakan sebagai bahan untuk mengetahui keadaan masyarakat

• Fungsi sosial sastra

• Sudut pandangan ekstrim kaum romantik sastra sama derajatnya dengan karya pendeta atau nabi

• Sastra bertugas sebagai penghibur belaka “seni untuk seni”

• Sastra harus mengajarkan sesuatu dengan cara menghibur

(10)

Teori Strukturalisme Genetik

Lucien Goldmann

• menyatukan analisis struktural dengan materialisme historis dan dialektik.

• Karya sastra harus dipahami sebagai totalitas yang bermakna.

Karya sastra dan filsafat memiliki kepaduan

(11)

Konsep Pandangan Dunia Lucien Goldmann:

Pandangan Dunia (vision du monde, word vision) yaitu struktur global yang bermakna, suatu pemahaman total terhadap dunia yang mencoba menangkap maknanya – dengan segala kerumitan dan keutuhannya.

Pandangan dunia, bagi Goldmann bukanlah merupakan fakta empiris yang langsung, tetapi lebih merupakan struktur gagasan, aspirasi, dan perasaan yang dapat menyatukan suatu kelompok sosial di hadapan kelompok sosial lain.

Pandangan dunia tidak sama dengan ideologi. Esensi ideologi terletak pada pandangannya yang sepihak terhadap dunia, juga terletak pada kepalsuan gambarannya tentang kenyataan. Ideologi merupakan “kesadaran palsu”, sedangkan “kesadaran sejati” hanya dapat diperoleh apabila dunia dipahami dan dipandang sebagai suatu keutuhan.

(12)

Langkah-langkah analisis

:

1. menunjukkan hubungan antara salah satu

pandangan dunia dan tokoh-tokoh serta hal-hal yang diciptakan dalam karya sastra tertentu.

Langkah ini disebut Goldmann sebagai “estetika sosiologis”.

2. Mencoba menunjukkan hubungan antara alam ciptaan pengarang dengan

perlengkapan sastra yang dipergunakan

(13)

Beberapa teori sosiologi yang

Relevan dalam sosiologi sastra

TEORI AUGUSTE

COMTE DAN PITIRIM SOROKIN

TEORI AUGUSTE

COMTE DAN PITIRIM SOROKIN

Tingkatan Budaya

Kebudayaan Dominan

Aplikasi penelitian: analisis peranan

(14)

Lanjutan

Teori Karl

Mark

Sistem

sosiokultural

Kelas sosial

Aplikasi penelitian: analisis ideologi dan

polarisasi superstruktur ideologis dan

(15)

Lanjutan

Teori Emile

Durkheim

Struktur sosial

Solidaritas sosial

Aplikasi penelitian: analisis tipologi

(16)

Lanjutan

Teori

Marx

Weber

Kualitas Rasionalitas

Otoritas

Birokrasi

Aplikasi penelitian: analisis

(17)

Lanjutan

Teori

George

Simmel

dan Ralf

Dahrendor

f

Interaksi Sosial

Konflik sosial

Aplikasi penelitian: anaisis konflik

(18)

Lanjutan

Teori

Charles

Darwin

Sistem evolusi

Perubahan

sosial

Aplikasi penelitian: analisis

(19)

Lanjutan

Teori G.H. Mead

dan Charles Horton Cooley

Behaviorisme

sosial

Aplikasi penelitian: analisis pengenalan diri

sendiri melalui sudut pandang orang lain dalam karya sastra.

(20)

Lanjutan

Teori

Talcott

Persons

Integrasi dan

keteraturan

sosial

Pertukaran status

peranan dan proses

institusionalisasi

Aplikasi penelitian: analisis interaksi

(21)

Lanjutan

Teori Peter

L. Berger dan Thomas

Luckmann

Sedimentasi

pengetahuan

manusia

Struktur sosial

Aplikasi penelitian: analisis tipologi

(22)

Lanjutan

Teori

Cliffod

Geertz

Sistem simbol budaya

Simbol struktur

sosial

Aplikasi penelitian: analisis karya sastra

(23)

Apa sajakah Teori

(24)

Lanjutan

Teori

Mimesis

Karya sastra

sebagai tiruan masyarakat

Pengarang

sebagai tukang

(25)

Lanjutan

Teori

Sosiogeogra fis

Alam sekitar

berpengaruh

terhadap karya sastra

(26)

Lanjutan

Teori

Genetis

Ras, waktu,

dan lingkungan berpengaruh

terhadap asal-usul karya

sastra

(27)

Lanjutan

Teori

Struktur

Kelas

Karya sastra

sebagai

sebagai cermin kelas sosial

tertentu

Terbagi pada tiga aliran: Marxis

ortodok, neo marxis/marxis

(28)

Lanjutan

Marxis

Ortodok/D

ogmatis

Karya sastra

sebagai refleksi

struktur mental masyarakat

(29)

Lanjutan

Neo Marxis

Strukturalisme

Genetik:

Kelahiran karya sastra

dilatarbelakangi oleh pandangan dunia

masyarakat

(30)

Lanjutan

Teori

Mimesis

Karya sastra

sebagai tiruan masyarakat

Pengarang

sebagai tukang

(31)

Lanjutan

Marxis

Posstrukturali s

Karya sastra

sebagai simbol dialektika sosial dengan kekhasan pemikiran

masing-masing tokohnya

Tokoh: Louis Althusser (Formasi Sosial); Terry

(32)

Lanjutan

Teori

Interdepend ensi

Karya sastra

memiliki

hubungan yang saling

menentukan dengan

masyarakat

Tokoh: Swingewood, Hauser,

(33)

Lanjutan

Teori

Resepsi

Setiap

masyarakat memilki

penerimaan tertentu

terhadap karya sastra

(34)

Lanjutan

Teori

Hegemon

i

Karya sastra

sebagai wacana memiliki kekuatan dalam

mengevokasi struktur sosial

(35)

HEGEMONI

Berakar dari kata hegeisthai (Yunani)

= memimpin, kepemimpinan,

kekuasaan yang melebihi kekuasaan.

Dikaitkan dengan dominasi. Dalam hegemoni terkandung

ideologi- TIDAK sebaliknya.

Dalam hegemoni ada unsur represif.Dikemukakan oleh Antonio Gramsci

(36)

IDEOLOGI

IDEOLOGI

Ilmu pengetahuan mengenai

cita-cita.

Cara berpikir seseorang atau

kelompok.

Paham yang dikaitkan dengan

(37)

Lanjutan: HEGEMONI

Lanjutan: HEGEMONI

Segala ide yang mendukung kekuasaan kelompok sosial tertentu.

Foucault  kekuasaan dari atas ke bawahGramsci  kekuasaan dari bawah ke atas 

perjuangan kaum tertindas untuk menentang kekuasan tunggal.

Pluralisme, multikultural, dan budaya marginal menjadi isu pokok gagasan Gramsci.

(38)

Lanjutan: HEGEMONI

Lanjutan: HEGEMONI

Dalam rezim Mussolini  kaum buruh

secara ‘sukarela’ menerima

penderitaan, bahkan mendukung rezim.

Hegemoni terjadi apabila cara

berpikir kelompok tertindas telah

terobsesi dan menerima cara berpikir kelompok dominan.

Salah satu cara hegemini  melalui

(39)

Pembentukan gagasan ala

hegemoni

Bahasa

Pendapat umum

Folklor (sistem kepercayaan dll)Bahasa

Pendapat umum

(40)

HEGEMONI - SASTRA

Relasi sastra dan masyarakat.

Bagaimana kekuatan sosial dibangun

di dalam teks sastra.

Bagaimana karya sastra memiliki

kekuatan sosial. (Contoh: Madam Bovary)

Relasi sastra dan masyarakat.

Bagaimana kekuatan sosial dibangun

di dalam teks sastra.

Bagaimana karya sastra memiliki

(41)

Lanjutan

Teori Trilogi:

Pengarang- Karya-Pembaca

Karya sastra

berkaitan

dengan subjek kreator dan

apresiator

Tokoh: Rene Wellek, A. Warren,

(42)

Lanjutan

Teori

Refraksi

Karya sastra

sebagai istitusi, refleksi, dan

bias terhadap masyarakat

(43)

Lanjutan

Teori

Reaksi

Karya sastra

sebagai reaksi masyarakat, misalnya

dalam bentuk ironi, parodi, dan imitasi

(44)

Lanjutan

Teori

Patronas

e

Karya sastra

memilki fungsi melindungi

proses

kreatifitas.

(45)

Lanjutan

Teori

Retorika

Sejarah

Karya sastra

memeiliki kesejajaran

dengan narasi sejarah

(46)

Lanjutan

Teori

Anonimit

as

Karya sastra

setelah dibaca pembaca

menjadikan pengarang mengalami ‘kematian’

(47)

Lanjutan

Teori

Dialogis

Karya sastra

memiliki makna ganda dan

polifoni; pembaca penghadir makna dalam interaksi dengan teks

(48)

Lanjutan

Teori

Dekonstru

ksi

Karya sastra

tidak memiliki makna pusat; upaya

membongkar keterpusatan/ pembenaran kolektif

(49)

Lanjutan

Teori

Cultural

Studies

Karya sastra

tidak hanya milik kelompok sosial kelas tinggi;

semua kesenian adalah

representasi

masyarakatnya

(50)

Lanjutan

Teori

Postkolon

ial

Karya sastra

merepresentasika n dominasi

bangsa penjajah atas terjajah

Tokoh: Edward Said, Gayatri

(51)

TERIMA KASIH

SEMOGA

Referensi

Dokumen terkait

Jadi, etnomusikolog dan etnomusikologi tidak hanya berada di dalam konteks akademik untuk mengembangkan teori yang berlaku di kampus saja tetapi juga kerangka kebijakan yang

File AIFF merupakan format file audio standar yang digunakan untuk menyimpan data suara untuk PC dan perangkat audio elektronik lainnya, yang dikembangkan oleh

Pada tahap ini kegiatan penerapan google form sebagai kuisioner online supaya di isi oleh masyarakat yang mengurus international certificate vaccine (ICV) pada

Instrumen yang dipakai oleh peneliti adalah instrumen yang diadaptasi dari penelitian sebelumnya karena hal ini berkaitan dengan validitas dan reliabilitas suatu alat ukur

Dari beberapa ketentuan terkait dengan mekanisme dalam pengisian jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur DIY, maka terlihat bahwa mekanisme pengisian jabatan Gubernur

). Energi dilakukan untuk  melakukan kegiatan, Energi tubuh manusia berasal dari makanan. Fleh karena itu, manusia harus makan dan minum. 'etelah makan, manusia menjadi

Echo adalah suara kiriman yang direfleksikan kembali ke pengirim/asalnya dengan cukup kuat sehigga ia bisa dibedakan dari suara yang asli. Sementara itu, echo