• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II BADAN LINGKUNGAN HIDUP PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA A. Sejarah Singkat Badan Lingkungan Hidup - Analisis Proses Anggaran Badan Lingkungan Hidup Pemerintah Provinsi Sumatera Utara Tahun 2013

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB II BADAN LINGKUNGAN HIDUP PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA A. Sejarah Singkat Badan Lingkungan Hidup - Analisis Proses Anggaran Badan Lingkungan Hidup Pemerintah Provinsi Sumatera Utara Tahun 2013"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

BAB II

BADAN LINGKUNGAN HIDUP

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA A. Sejarah Singkat Badan Lingkungan Hidup

Badan Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara ditetapkan berdasarkan

Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Lembaga Teknis Daerah Provinsi Sumatera Utara, yang selanjutnya diperjelas

dengan peraturan Gubernur Nomor 7 Tahun 2010 tentang uraian tugas, fungsi dan

tata kerja Badan Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara.Badan Lingkungan

Hidup Provinsi Sumatera Utara fungsi yang strategis untuk mewujudkan

pembangunan berkelanjutan sesuai dengan amanat Undang-undang Nomor 23

Tahun 1997 tentang Pengolahan Lingkungan Hidup yang telah diubah menjadi

Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan pengelolaan

lingkungan hidup.

Konsep pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan yang

mengandung makna bahwa setiap orang memikul kewajiban dan tanggung jawab

terhadap generasi mendatang dan terhadap sesamanya dalam satu generasi, serta

mensyaratkan terpeliharanya pelestarian fungsi dan kemampuan lingkungan hidup

sebagai tumpuan bagi berkelanjutan pembangunan. Namun kenyataan

menunjukkan, bahwa fenomena perubahan iklim yang terjadi akhir-akhir ini

merupakan akibat dari degradasi atau penurunan kualitas lingkungan yang terus

berlanjut antara lain pencemaran lingkungan hidup akibat limbah B3, limbah cair

dari kegiatan industri, rumah sakit, limbah domestik yang belum dikelola dengan

(2)

Kerusakan lingkungan hidup akibat kegiatan perambahan hutan ilegal,

menimbulkan gangguan terhadap tata air atau neraca air serta berpotensi

mengakibatkan bahaya banjir yang semakin serius di musim hujan dan bahaya

kekeringan atau krisis air di musim kemarau. Kerusakan Hutan Bakau (Mangrove)

disebabkan konversi kamasan Mangrove untuk kegiatan lainya seperti

pertambakan dan alih fungsi lahan menjadi perkebunan. Disamping itu kerusakan

pantai, intrusi air laut dan penurunan permukaan tanah akibat penambanga,

pemanfaatan air bawah tanah yang berlebihan.

Pencemaran dan kerusakan lingkungan sangat besar pengaruhnya terhadap

kelangsungan hidup manusia, penurunan keanekaragaman hayati (biodiversity)

serta ketersediaan dan kesinambungan sumber daya alam guna mendukung

pelaksanaan pembangunan yang berkelanjutan. Berdasarkan hal tersebut perlu di

susun suatu perencanaan yang terrah dan berkesinambungan mengingat hal-hal

tersebut diatas berkaitan erat dengan kegiatan pembangunan pemanfaatan sumber

daya alam dalam memenuhi kebutuhan penduduk guna meningkatkan

kesejahteraan/taraf hidup.

B. Visi dan Misi Badan Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara 1.Visi

Menjadi pembina dan koordinator yang handal dan profesional dalam

pengendalian dampak lingkungan hidup untuk mewujudkan pembangunan

berkelanjutan yang berwawasan lingkungan hidup di Provinsi Sumatera

(3)

2. Misi

Memberikan kontribusi nyata dalam pencegahan, penanggulangan

pencermaran, kerusakan dan pemulihan kualitas lingkungan hidup melalui:

1. Perumusan kebijakan

2. Koordinasi pelaksanaan

3. Pembinaan dan pengawasan teknis

4. Pengkajian dan evaluasi

5. Pengembangan kelembagaan SDM dan program

6. Pembangunan berkelanjutan yang berwawasan

C. Struktur Organisasi

Struktur organisasi diperlukan untuk membedakan batas-batas wewenang dan

tanggung jawab secara sistematis yang menunjukan hubungan keterkaitan antara

setiap bagian untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Struktur organisasi

juga merupakan suatu bagan yang menggambarkan pola hubungan kerja antara

dua orang atau lebih dalam susunan hirarki dan pertanggung jawaban untuk

mencapai tujuan tertentu. Pembagian tugas dan tanggung jawab yang tercantum

dalam struktur organisasi dimaksudkan agar masing-masing personil yang duduk

dalam struktur organisasi memadukan keterampilan mereka dalam suatu

kerjasama yang baik dan serasi bertindak dalam pencapaian tujuan yang telah

direncanakan.

Melalui struktur organisasi yang baik pelaksanaan dapat diterapkan secara

efesien dan masing-masing yang memiliki wewenang dan tanggung jawab dapat

bekerjasama agar tujuan perusahaan dapat tercapai. Struktur organisasi Badan

(4)

Gambar 2.1

Struktur Organisasi BadanLingkungan Hidup Pemerintah Provinsi Sumatera Utara

Sumber :Buku Profil Badan Lingkungan Hidup PEMPROVSU KEPALA BLH

( UNIT PELAYANAN TEKNIS ) BIDANG

PUSAT KAJIAN EKOLOGI PESISIR DAN LAUT

PUSAT KAJIAN EKOLOGI PESISIR DAN LAUT

(5)

D. Job Description Pada Badan Lingkungan Hidup PEMPROVSU

struktur organisasi Badan Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara terdiri dari:

1. Kepala Badan

2. Sekretariat, terdiri dari :

a. Subbag Umum

b. Subbag Keuangan

c. Subbag Program

3. Bidang Tata Lingkungan dan AMDAL, terdiri dari :

a. Subbid Konservasi dan Tata Lingkungan

b. Subbid Amdal

4. Bidang Pengendalian Pencemaran Lingkungan dan Pengelolaan Limbah,

terdiri dari :

a. Subbid Pengendalian Pencemaran

b. Subbid Pengelolaan Limbah Domestik dan B3

5. Bidang Pengendalian dan Pemulihan Lingkungan, terdiri dari :

a. Subbid Pengendalian Kerusakan Lingkungan

b. Subbid Pemulihan Lingkungan

6. Bidang Penataan dan Komunikasi Lingkungan, terdiri dari :

a. Subbid Penegakan Hukum Lingkungan

b. Subbid Pemberdayaan Masyarakat dan Komunikasi Lingkungan

7. Unit Pelaksanaan Teknis Lingkungan (UPT) Laboratorium Lingkungan,

terdiri dari :

a. Kepala UPT

(6)

8. Unit Pelaksanaan Tehnis Pusat Kajian Ekologi Pesisir dan Laut, terdiridari :

a. Kepala UPT

b. Kepala Tata Usaha

9. Unit Pelaksanaan Tehnis Pengelolaan Kualitas Air Sungai Belawan-Deli,

terdiridari :

a. Kepala UPT

b. Kepala Tata Usaha

10. Unit Pelaksanaan Tehnis Pengelolaan Kualitas Air Danau Toba, terdiridari :

a. Kepala UPT

b. Kepala Tata Usaha

Dengan melihat struktur organisasi Badan Lingkungan Hidup Provinsi

Sumatera Utara, maka dapat di katakan tingkat yang paling atas atau jabatan

tertinggi adalah Kepala Badan.

Tugas Pokok dan Fungsi

Penulis akan menguraikan secara sederhana tentang apa saja yang menjadi

tugas pokok dan fungsi dari masing-masing pejabat tertinggi sampai terendah di

Badan Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara.

1. KepalaBadan

a) Menyelenggarakan pembinaan pegawai di lingkungan Badan Lingkungan

Hidup.

b)Menyelenggarakan arahan dan bimbingan kepada Pejabat Struktual pada

Badan Lingkungan Hidup.

c) Menyelenggarakan instruksi pelaksanaantugas pokokdan fungsi Badan

(7)

d)Menyelenggarakan penetapan program kerja dan rencana kegiatan

badan,sesuai dengan arahan pembangunan nasional dan pembangunan

daerah.

e) Menyelenggarakan penetapan pengkajian dan penetapan pemberian

dukungandengan kebijakan umum dan kebijakan Pemerintah Daerah.

f) Menyelenggarakan pengkajian dan menetapkan pemberian dukungan tugas

atas penyelenggara Pemerintah Daerah dibidang lingkungan hidup.

g)Menyelenggrakan fasilitasi yang berkaitan dengan penyelenggaraan

program,kelestarian,tata lingkungan dan amdal, pengendalian pencemaran

lingkungan dan pengelolaan limbah, pengendalian kerusakan dan pemulihan

lingkungan,penataan lingkungan dan komunikasi lingkungan.

h)Menyelenggarakan pemberian sarana pertimbangan dan rekomendasi

mengenai lingkungan hidup sebagai bahan penetapan kebijakan umum

pemerintah daerah.

i) Menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan dan

pengembalian kebijakan.

j) Menyelenggarakan koordinasi dan kerjasama dengan instansi/lembaga

terkait lainya untuk kelancaran pelaksanaan kegiatan badan.

k)Menyelenggarakan pengkoordinasian penyusunan tugas-tugas teknis serta

evaluasi dan pelaporan yang meliputi kesekertariatan, tatalingkungan dan

amdal, pengendalian pencemaran dan pengelolaan limbah, pengendalian

kerusakandan pemulihan lingkungan, penataan lingkungan dan komunikasi

(8)

l) Menyelenggarakan koordinasi kegiatan teknis dalam rangka

penyelenggaraan pelayanan di bidang lingkungan.

m)Meyelenggarakan koordinasi dengan Badan/lembaga Lingkungan Hidup

lintas Kab/Kota.

n) Menyelenggarakan pengkoordinasian pembinaan Unit Pelaksanaan Tehnis

Badan.

o) Menyelenggarakan hubungan koordinasi dengan Unit Kerja lain.

p)Meyelenggarakan tugas lain yang diberikan oleh Gubernur melalui

Sekertaris Daerah Provinsi, sesuai dengan Tugas dan fungsinya.

2.Sekretariat

a) Sekretariat Badan Lingkungan Hidup mempunyai tugas membantu Kepala

Badan di bidang urusan umum, keuangan dan program.

b) Untuk melaksanakan tugas-tugasnya, sekretariat Badan Lingkungan Hidup

menyelenggarakan fungsi :

1. Penyelenggaraan pembinaan pegawai pada lingkup sekretariat;

2. Penyelenggaraan arahan, bimbingan kepada pejabat struktural pada

lingkup sekretariat meliputi : Umum, kepegawaian, keuangan, program,

serta pelayanan umum.

3. Penyelenggaraan penyusunan program kegiatan lingkup sekretariat

4. Penyelenggaraan administrasi perencanaan, keuangan, umum,

kepegawaian dan pelayanan umum, pemberian izin lingkungan, sesuai

ketentuan dan standar yang ditetapkan.

5. Penyelenggaraan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan, sesuai

(9)

6. Penyelenggaraan pemberian masukan yang perlu kepada Kepala

Badan,sesuai bidang tugas dan fungsinya.

7. Untuk melaksanakn tugas, fungsi dan uraian tugasnya, sekretariat Badan Lingkungan Hidup dibantu oleh : Subbag Umum, Subbag Keuangan dan Subbag Program.

A. Subbag Umum

Tugas dan fungsinya adalah :

a) Melaksanakan pengumpulan data/bahan dan referensi untuk kebutuhan

pelaksanaan tugas dan fungsi sekretariat.

b)Melaksanakn penyusunan perencanaan/program kerja Sekretariat dan

Subbag Umum.

c) Melaksanakan penyusunan dan pengelolaan data kepegawaian.

d)Melaksanakan penyiapan dan pengusulan kenaikan pangkat, kenaikan gaji

berkala dan pensiun pegawai, peninjauan masa kerja dan pemberian

penghargaan,serta tugas izin belajar,pendidikan dan pelatihan kepemimpinan

struktural, fungsional dan teknis.

e) Melaksanakan penyusunan bahan pembinaan disiplin pegawai.

f) Melaksanakn penyiapan bahan pengembangan karier dan mutasiserta

pemberhentian pegawai.

g)Melaksanakan pengembangan dan peningkatan wawasan SDM fungsional

dibidang keadministrasian.

h)Melaksanakan pengusulan gaji berkala dan peningkatan kesejahteraan

(10)

i) Melaksanakan penyiapan bahan pembinaan kelembagaan dan ketata

laksanaan pada unit di lingkungan Badan Lingkungan Hidup Provinsi

Sumatera Utara.

j) Melaksanakan penyusunan bahan rancangan dan pendokumentasian

peraturan perundang-undangan.

k) Melaksanakan administrasi penerimaan,pendistribusian,surat-surat naskah

dinas dan arsip.

l) Melaksanakan pengadaan naskah.

m)Melaksanakan urusan keprotokolan, perjalanan dinas pimpinan dan

penyiapan rapat.

n)Melaksanakan pengeololaan hubungan masyarakat, pelayanan umum,

pelayanan minimal dan pendokumentasian surat-surat, barang bergerak, dan

barang tidak bergerak.

o)Melaksanakan penyusunan rencana kebutuhan sarana dan prasarana

pengurus rumah tangga, pemeliharaan/perawatan lingkungan kantor,

kendaraan dan aset lainya serta ketertiban, keindahan, keamanan,danlayanan

kantor.

p) Melaksanakan penyusunan laporan, evaluasi dan monitoring Subbag Umum.

q)Melaksangawaian pada Unit Pelaksanaan Tehnis Badan Lingkungan Hidup

Provinsi Sumatera Utara.

r) Melaksanakan pembinaan kearsipan Badan Lingkungan Hidup Provinsi

Sumatera Utara.

s) Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait.

(11)

B. Subbag Keuangan Tugas dan fungsinya adalah :

a) Melaksanakan pengumpulan bahan/data dan referensi untuk kebutuhan

pelaksanaan tugas dan fungsi Sekretariat.

b)Melaksanakan penyusunan perencanaan/program kerja Sekretariat dan

Subbag Keuangan.

c) Melaksanakan penyusunan bahan dan penyiapan anggaran Badan

Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara.

d)Melaksanakan pengadministrasian dan pembukuan keuangan Badan

Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara.

e) Melaksanakan penyusunan pembuatan daftar gaji dan tunjangan daerah.

f) Melaksanakan pembinaan pembendaharaan keuangan.

g) Melaksanakan penyiapan bahan dan penyiapan bahan dan pembinaan

pengelolaan teknis administrasi keuangan.

h) Melaksanakan pembayaran gaji pegawai dan penghasilan tambahan lainya.

i) Melaksanakan verifikasi keuangan.

j) Melaksanakan penatausahaan belanja langsung dan belanja tidak langsung

pada Badan dan Unit Pelaksanaan Teknis.

k)Melaksanakan Sistem Akutansi Instansi (SAI) dan penyiapan bahan

pertanggung jawaban keuangan.

l) Melaksanakan koordinasi penyusunan bahan evaluasi dan pelaporan

administrasi keuangan.

m)Melaksanakan pengendalian adminstrasi perjalanan dinas pegawai.

(12)

o) Melaksanakan penyusunan bahan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan

pengambilan kebijakan.

p) Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait.

q) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh sekretaris,sesuai dengan bidang tugasnya.

C. Subbag Program Tugas dan fungsinya adalah :

a) Melaksanakan pengumpulan data/bahan dan referensi untuk kebutuhan

pelaksanaan tugas dan fungsi sekretariat.

b)Melaksanakan penyusunan perencanaan program kerja Sekretariat dan

Subbag Program.

c) Melaksanakan koordinasi penyusunan perencanaan/program kerja

Sekretariat Subbag Program yang meliputi pengembangan lingkungan hidup

dan analisa dampak lingkungan.

d)Melaksanakan penyusunan bahan rencana strategis , Laporan Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) , LKPJ dan LPPD Badan Lingkungan

Hidup serta Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD).

e) Melaksanakan evaluasi kinerja bidang dan pengelolaan lingkungan

Kab/Kota.

f) Melaksanakan pembinaan, pengelolaan dan evaluasi produk-produk hukum

lingkungan Badan Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara.

g) Melaksanaka penyusunan perencanaan pembinaan SDM lingkungan dan

peningkatan kapasitas pengelolaan lingkungan.

h) Melaksanakan pengkoordinasian evaluasi, monitoring dan informasi

(13)

i) Melaksanakn pendistribusian peraturan perundang-undangan lingkungan

hidup dan program pengelolaan lingkungan hidup melalui kegiatan

penyuluhan, seminar, lokalkarya, workshop, dan desiminasi.

j) Melaksanakan pengelolaan, pembinaan dan pendokumentasian sistem

informasi lingkungan hidup.

k)Melaksanakan fasilitas pelayanan umum dan pelayanan minimal serta

memproses penerbitan izin lingkungan.

l) Melaksanakn standard nasional indonesia (SNI) dan standard kompetensi

personil bidang lingkungan hidup.

m)Melaksanakan penyusunan pengelolaan data lingkungan hidup.

n) Melaksanakan pengamatan dan pengkajian peningkatan program pada

lingkungan hidup.

o) Melaksanakan penyusunan bahan telaahan atab sebagai bahan

pertimbangan pengambilan kebijakan.

p) Melaksanakan koordinasi dengan unit terkait.

q) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh sekertaris,sesuai dengan bidang tugasnya.

3.Bidang Tata Lingkungan AMDAL Tugas dan fungsi adalah:

a) Bidang tata lingkungan dan AMDAL mempunyai tugas membantu

kepalabadan dalam melaksanakan urusan pemerintah di bidang konservasi

dan tata lingkungan serta analisis dampak lingkungan.

b) Untuk melaksanakan tugas-tugasnya,bidang tata lingkungan dan AMDAL

(14)

1. Penyelenggaraan pembinaan pegawai pada lingkup Bidang Tata Lingkungan

dan AMDAL.

2. Penyelenggraan arahan, bimbingan kepada pejabat struktural pada lingkup

Bidang Tata Lingkungan dan AMDAL.

3. Penyelenggara penyusunan, penyempurnaan standar pelaksanaan

pengendalian dampak lingkungan, pembinaan laboratorium,

keanekaragaman hayati, tata ruang, amdal, pengembangan perangkat

ekonomi lingkungan, penerapan sistem manajemen lingkungan, ekobel,

perubahan iklim dan perlindungan atmosfer.

4. Penyelenggara pengkajian dan evaluasi pelaksanaan pengendalian dampak

lingkungan, pembinaan laboratorium, keanekaragaman hayati, tata ruang,

AMDAL, pengembangan perangkat ekonomi lingkungan penerapan sistem

manajemen lingkungan, ekobel, perubahan iklim dan perlindungan

atmosfer.

5. Peyelenggaraan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan, sesuai dengan

bidang tugas dan fungsinya.

6. Penyelenggara pembinaan masukan yang perlu kepada Kepala Badan,

sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.

7. Penyelenggaraan pelaporan dan pertanggung jawaban atas pelaksanaan

tugas dan fungsinya kepada Kepala Badan Lingkungan Hidup, sesuai

standar yang ditetapkan.

8. Untuk melaksanakan tugas, fungsi dan uraian tugasnya, Bidang dan Tata

Lingkungan dan AMDAL dibantu oleh :Subbid Konversi dan Tata

(15)

A. Subbid Konservasi dan Tata Lingkungan Tugas dan fungsinya adalah :

a) Melaksanakan pengumpulan, pengolahan dan pengkajian bahan/data

penyusun dan penyempurnaan standar pelaksanaan pemantauan konservasi

dan keprotokolan skala provinsi.

b)Melaksanakan penghujukan Laboratorium Lingkungan yang telah

diakreditasi/direkomendasi untuk melakukan analisis lingkungan dan

pembinaan Laboratorium Lingkungan sesuia standar yang ditetapkan.

c) Melaksanakan koordinasi dalam perencanaan konservasi keanekaragaman

hayati dan menetapkan serta melaksanakan kebijakan konservasi dan

pemanfaatan keanekaragaman hayati yang berkelanjutan.

d)Melaksanakan penetapan dan pelaksanaan pengendalian pemerosotan

keanekargaman hayati dan melakukan pemantauan dan pengawasan

pelaksanaan konversi keanekaragaman hayati dan mengembangkan

manajmen sistem informasi pengelolaan data base keanekaragaman hayati.

e) Melaksanakan perencanaan pemantauan dan evaluasi tata lingkungan

provinsi dan melaksanakan pengkajian dan penyusunan kebijakan teknis

provinsi dibidang evaluasi tata ruang.

f) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang, sesuai dengan

bidang dan tugas fungsinya.

g) Melaksanakan pemberian masukan yang perlu kepada Kepala Bidang,sesuai

dengan bidang tugas dan fungsinya

h) Melaksanakan penyusunan laporan dan pertanggungjawaban pelaksanaan

(16)

B. Subbid Amdal

Tugas dan fungsinya adalah :

a) Melaksanakan pengumpulan, pengolahan dan penyajian bahan/data untuk

penyusunan dan penyempurnaan standard pelaksanaan Analisis Dampak

Lingkungan ( AMDAL), Upaya pengelolaan Lingkungan ( UKL), Upaya

Pemantauan Lingkungan ( UPL ), kelayakan lingkungan dengan melakukan

penilaian AMDAL jenis usaha dan/kegiatan yang mempunyai dampak

penting terhadap lingkungan hidup di Provinsi, sesuai dengan standar,

norma dan prosedur yang ditetapkan.

b)Melaksanakan pembinaan dan pengawasan terhadap penilaian AMDAL di

Kabupaten/Kota.

c) Melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan pengolahan dan

pemantauan lingkungan hidup bagi jenis usaha dan kegiatan yang wajib

dilengkapi AMDAL dalam wilayah provinsi dalam rangka uji petik.

d)Melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan pemberian rekomendasi

UKL/UPL yang dilakukan oleh Kabupaten/ Kota di dalam wilayah provinsi.

e) Melaksanakan pembinaan terhadap pelaksanaan pengawasan

pengelolaandan pemantauan lingkungan hidup yang dilakukan oleh

Kabupaten/Kotabagi jenis usaha dan/kegiatan yang wajib dilengkapi

AMDAL dan UKL atau UPL dalam wilayah provinsi.

f) Melaksanakan pembinaan terhadap pelaksanaan pemberian rekomendasi UKL/UPL yang dilaksanakan oleh Kabupaten/Kota didalam wilayah provinsi.

g)Melaksanakan pembinaan dan pengawasan penerapan manajmen

(17)

h)Melaksanakan pembinaan dan pengawasan penerapan manajemen

lingkungan, Ekolabel, produksi bersi dan teknologi yang berwawasan

lingkungan yang mendukung pola produksi dan konsumsi yang

berkelanjutan pada skala provinsi.

i) Melaksanakan penerapan kebijakan pelaksanaan pengendalian dampak

perubahan iklim skala provinsi dan penetapan kebijakan perlindungan

lapisan ozon dan pemantauan dampak ekosistem asam.

j) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang, sesuia dengan

bidang tugasnya.

k)Melaksanakan pemberian masukan yang perlu kepada Kepala Bidang,sesuai

dengan bidang tugasnya.

l) Melaksanakann penyusunan laporan dan mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugasnya kepada Kepala Bidang sesuai dengan standar yang ditetapkan.

4. Bidang Pengendalian Pencemaran Lingkungan Dan Pengelolaan Limbah

Tugas dan fungsinya adalah :

a) Bidang pengendalian pencemaran lingkungan dan pengelolaan limbah

mempunyai tugas membantu Kepala Badan dalam menyelenggarakan

urusan pemerintah di Bidang pengendalian pencemaran lingkungan,

pengelolaan limbah domestik dan bahan berbahaya dan racun.

b)Untuk melaksanakan tugas-tugasnya, bidang pengendalian pencemaran

lingkungan dan pengelolaan limbah menyelenggarakan fungsi :

(18)

2. Penyelenggaraan arahan, bimbingan kepada pejabat struktural pada lingkup

bidang pengendalian pencemaran lingkungan dan pengelolaan limbah.

3. Penyelenggaraan penyusunan dan penyempurnaan standar pelaksanaan

pemantauan, evaluasi operasional pengelolaan kualitas air dan

pengendalian pencemaran air, pengelolaan kualitas udara dan pengendalian

pencemaran udara, limbah padat, domestik serta bahan berbahaya dan

beracun ( B3 ).

4. Penyelenggaraan perencanaan, pelaksanaan, pengkoordinasian dan

pengelolaan kualitas air dan pengendalian pencemaran air, pengelolaan

kualitas udara dan pengendalian pencemaran udara, limbah padat, domestik

dan bahan berbahaya dan beracun ( B3 ).

5. Penyelenggaraan pengkajian dan evaluasi pelaksanaan pengelolaan

kualitasair dan pengendalian pencemaran air, pengelolaan kualitas udara,

limbah padat, domestik serta bahan berbahaya dan beracunn(B3).

6. Penyelenggaraan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan, sesuia

dengan tugas dan fungsinya.

7. Penyelenggaraan pelaporan dan pertanggung jawaban atas pelaksanaan

tugasdan fungsinya kepada Kepala Badan, sesuai standar yang ditetapkan.

8. Untuk melaksanakan tugas, fungsi dan uraian tugasnya, Bidang

pengendalian Pencemaran Lingkungan dan Pengelolaan Limbah

dibantuoleh:Subbid Pengendalian Pencemaran Lingkungan dan Subbid

(19)

A.Subbid Pengendalian Pencemaran Lingkungan Tugas dan fungsinya adalah :

a) Melaksanakan pengupulan, pengolahan, dan penyajian bahan/data untuk

penyusunan dan penyempurnaan standar pelaksanaan koordinasi

pengelolaan kualiatas air, penetapan kelas air pada sumber air dan

koordinasi pemantauan kualitas air pada sumber air.

b)Melaksanakan pemantauan, pemeriksaan, bimbingan, dan evaluasi teknis

penetapan pengendalian pencemaran air pada sumber air, pengawasan

pengendalian pencemaran air dan penetapan baku mutu air lebih ketat dan

penambahan para meter dari kreteria mutu air, pembinaan dan pengawasan

baku mutu emisi udara sumber tidak bergerak, ambang batas emisi gas

buang kendaraan bermotor lama dan penetapan baku tingkat kebisingan dan

getaran sumber tidak bergerak, baku tingkat kebisingan kendaraan bermotor

lama, pengawasan terhadap penataan penanggung jawab usaha dan kegiatan

yang dapat menyebabkan terjadinya pencemaran udara, dan pemantauan

kwalitas udara dalam ruang.

c) Melaksanaan koordinasi dan perencanaan pengaturan pengelolaan kualitas

air dan pengendalian pencemaran air, penetapan baku mutu air limbah untuk

berbagai kegiatan sama atau lebih ketat dari pemerintah, pembinaan

pengawasan dan evaluasi pelaksanaan pemberian izin pembuangan

limbahcair lintas Kabupaten/Kota, pelaksanaan koordinasi operasional

pengendalian pencemaran udara, koordinasi pelaksanaan pemantauan

(20)

d)Melaksanakan penatapan dan pelaksanaan baku mutu udara ambien daerah

lebih ketat atau sama dengan baku mutu udara ambien nasional, menetapkan

status mutu udara ambien daerah, penetapan baku mutu emisi udara sumber

tidak bergerak, ambang batas misi gas buang kendaraan motor lama,

penetapan baku tingkat kebisingan dan getaran sumber tidak bergerak, dan

baku tingkat kebisingan kendaraan bermotor lama.

e) Melaksakan penyusunan rencana jangka menengah dan tahunan dibidang

pengembangan dan peningkatan pengelolan dan pengendalian pencemaran

air dan udara, sesuai ketentuan dan standar yang ditetapkan.

f) Melaksanakan dan mengkoordinasikan pemantauan dan evaluasi kualitas air

dan udara sesuai ketentuan dan standar yang ditetapkan.

g)Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai standar

yang ditetapkan.

h)Melaksanakan pemberian masukan yang perlu kepada Kepala Bidang,sesuai

dengan bidang tugasnya.

i) Melaksanakan pelaporan dan pertanggungjawaban pelaksanaan tugasnya kepada Kepala Bidang, sesuai standar yang ditetapkan.

B. Subbid Pengelolaan Limbah Domestik dan Bahan Berbahaya dan Beracun

Tugas dan fungsinya adalah :

a) Melaksanakan pengumpulan, pengelolaan, dan penyajian bahan/data untuk

penyusunan dan penyempurnaan standard pelaksanan pemantuan,evaluasi,

identifikasi,dan penyempurnaan standar pelaksanaan pemantauan,evaluasi,

(21)

b)Melaksanakan pemantauan evaluasi pengelolaan limbah domestik, sesuia

standar yang ditetapkan.

c) Melaksanakan identifikasi dan penelitian pengelolaan limbah B3, sesuias

tandar yang ditetapkan.

d)Melaksanakan pemberian izin pengumpulan B3 lintas Kabupaten/Kota

kecuali minyak pelumas/oli bekas, rekomendasi izin pengumpulan B3skala

nasional.

e) Melaksanakan pengawasan pengelolaan limbah dan B3, pelaksanaan sistem

tanggap darurat skala provinsi dan penanggulangan kecelakaan pengelolaan

limbah B3 skala provinsi.

f) Melaksanakan penyusunan rencana jangka menengah dan tahunan di bidang

pelaksanaan pengelolaan limbah domestik dan B3.

g)Melaksanakan koordinasi pemantauan dan evaluasi pengelolaan limbah

domestik dan B3.

h)Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang, sesuia dengan

bidang tugasnya.

i) Melaksanakan pemberian masukan yang perlu kepada Kepala Bidang,sesuai

dengan bidang tugasnya.

j) Melaksanakan pelaporan dan bertanggung jawab pelaksanaan tugasnya

(22)

5.Bidang Pegngendalian Kerusakan dan Pemulihan Lingkungan Tugas dan fungsinya adalah :

a) Bidang pengendalian kerusakan dan pemulihan lingkungan

mempunyaitugas membantu Kepala Badan dalam menyelenggarakan

urusan pemerintah dibidang pengendalian kerusakan lingkungan, dan

pemulihan lingkungan.

b)Untuk melaksanakan tugas-tugasnya, Bidang Pengendalian Kerusakan dan

Pemulihan Lingkungan menyelenggarakan fungsi :

1. Penyelenggaraan pembinaan pegawai pada lingkup bidang

Pengendalian kerusakan dan pemulihan lingkungan.

2. Penyelenggaraan arahan, bimbingan kepada pejabat stuktural pada

bidang pengendalian kerusakan dan pemulihan lingkungan.

3. Penyelenggaraan penyusunan dan penyempurnaan standar pelaksanaan

pemantauan, evaluasi operasional pengendalian kerusakan pesisir dan

laut, pengendalian kerusakan tanah akibat kebakaran hutan/lahan,

kerusakan tanah untuk kegiatan produksi bio massa, penanggulangan

kerusakan lingkungan akibat bencana, dan pengawasan pemulihan

akibat pencemaran.

4. Penyelenggaraan perencanaan, pelaksanaan, pengkoordinasian

pengendalian kerusakan pesisir dan laut, pengendalian kerusakan tanah

akibat kebakaran hutan/lahan, pengendalian kerusakan tanah untuk

kegiatan produksi biomass,penangulangan kerusakan lingkungan

akibat bencana dan pengawasan pemulihan akibat pencemaran,

(23)

5. Penyelenggaraan pengkajian dan evaluasi pelaksanaan

pengkoordinasian pengendalian kerusakan pesisir dan laut,

pengendalian kerusakan tanah akibat kebakaran hutan/lahan,

pengendalian kerusakan tanah untuk kegiatan produksi biomassa,

penanggulangan kerusakan lingkungan akibatbencana,dan pengawasan

pemulihan akibat pencemara.

6. Penyelenggaraan pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Badan,sesuai dengan tugas dan fungsinya.

7. Penyelenggaraan pemberian masukan yang perlu kepada Kepala Badan,

sesuai dengan tugas dan fungsinya.

8. Penyelenggaraan pelaporan dan bertangung jawab atas pelaksanaan

tugas dan fungsinya kepada Kepala Badan, sesuia standar yang

ditetapkan.

9. Untuk melaksanakan tugas, fungsi dan uraina tugasnya Bidang Pengendalian Kerusakan dan Pemulihan Lingkungan dibantu oleh Subbid Pengendalian Kerusakan Lingklungan dan Subbid Pemulihan Lingkungan.

A. Subbid Pengendalian Kerusakan Lingkungan Tugas dan fungsinya adalah :

a. Melaksanakan pengumpulan, pengolahan, dan penyajian bahan/data

untuk penyusunan dan penyempurnaan standar pelaksanaan

pemantauan, evaluasi pemantauan baku mutu air laut, penetapan kriteria

baku mutu kerusakan lingkungan pesisir laut, penetapan lokasi

(24)

pengendalian pencemaran/kerusakan oleh kabupaten/kota sesuai

ketentuan dan standar yang ditetapkan.

b. Melaksanakan pengawasan, pemantauan dan pengaturan terhadap

kegiatan pengandalian/kerusakan kabupaten/kota, pemantauan

kualitas lingkungan wilayah pesisir dan laut skala propinsi, pengaturan

pengandalian pencemaran dan kerusakan wilaya pesisir dan laut

skalaprovinsi, pengawasan atas pengendalian kerusakan lingkungan

hidup yangberkaitan dengan kebakaran hutan dan lahan ytang

berdampak skala provinsi, pengawasan atas pengendalian kerusakan

lahan/tanah akibat kegiatan yang berdampak atau yang diperkirakan

dapat berdampak skala provinsi dan pengaturan atas pengendalian

kerusakan lahan/tanah untuk produksi skala provinsi sesuai ketentuan

dan standar yang ditetapkan.

c. Melaksanakan koordinasi dalam perencanaan penetapan kriteria teknis

baku. kerusakan lingkungan hidup skala provinsi yang berkaitan dengan

kebakaran hutan/lahan, pengkoordinasian penanggulangan kebakaran

hutan atau lahan skala provinsi, penetapan kriteria baku kerusakan

lahan skala provinsi untuk kegiatan pertanian, perkebunan hutan dan

tanaman berdasarkan kriteria baku kerusakan tanah nasional, sesuai

ketentuan dan standar yang ditetapkan.

d. Melaksanakan perencanaan dan penyusunan rencana jangka menengah

dan tahunan di bidang pengendalian pencemaran/kerusakan pesisir dan

laut,tanah akibat kebakaran hutan/lahan dan tanah akibat kigiatan

(25)

e. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang, sesuai

bidangtugasnya.

f. Melaksanakan pemberian masukan yang perlu kepada Kepala Bidang,

sesuai bidang tugasnya.

g. Melaksanakan pelaporan dan mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugasnya kepada Kepala Bidang,sesuai standar yang ditetapkan.

B. Subbid Pemulihan Lingkungan Tugas dan fungsinya adalah :

a) Melaksanakan pengumpulan, pengolahan dan penyajian bahan/data untuk

penyusunan dan penyempurnaan standar pelaksanaan pemantauan, evaluasi

pencemaran dan kerusakan lingkungan akibat bencana skala provinsi dan

penetapan kawasan yang beresiko rawan bencana.

b)Melaksanakan pemantauan, koordinasi dan pelaksanaan pengendalian

pemulihan akibat pencemaran limbah B3.

c) Melaksanakan identivikasi dan pengkajian kerusakan dan pemulihan

lingkungan.

d)Melaksanakan dan mengkoordinasikan pelaksanaan program Menuju

Indonesia Hijau (MIH).

e) Melaksanakan penyusunan rencana jangka menengah dan tahunan di bidang

pemuliahan lingkungan.

f) Melaksanakan tugas lain yanhg di berikan oleh Kepala Bidang, sesuai

bidang tugasnya.

g)Melaksanakan pemberian masukan yang perlu kepada Kepala Bidang,sesuai

(26)

6.Bidang Penataan Lingkungan dan Komunikasi Lingkungan Tujuan dan fungsinya adalah :

a) Bidang penataan lingkungan dan komunikasi lingkungan mempunyai tugas

membantu Kepala Badan dalam menyelenggarakan urusan pemerintahan

dibidang penegakan hukum lingkungan, pemberdayaan masyarakat dan

komunikasi lingkungan.

b) Untuk melaksanakan tugas-tugasnya, Bidang Penataan Lingkungan dan

Komunikasi Lingkungan fungsi :

1.Penyelenggaraan pembinaan pegawai pada lingkup bidang penataan

lingkungan dan komunikasi lingkungan.

2.Penyelenggaraan arahan, bimbingan kepada pejabat Struktual pada lingkup

bidang penataan lingkungan dan komunikasi lingkungan.

3.Penyelenggaraan penyusunan dan penyempurnaan standar pelaksanaan

pemantauan, pembinaan, pengawasan dan evaluasi atas penyelenggaraan

Otonomi Daerah bidang lingkungan, pelaksanaan pemantauan,

penyelesaian konflik, penegak hukum lingkungan dan perjanjian

internasional bidang pengendalian dampak lingkungan sesuai ketentuan dan

standar yang ditetapkan.

4.Penyelenggaraan perencanaan, pengkoordinasian pelaksanaan, pemeriksaan

dan evaluasi teknis pembinaan peningkatan partisipasi masyarakat lembaga

non pemerintah dan swasta dalam pengelolaan lingkungan hidup,

pelaksanaan program strategis bidang lingkungan hidup antara lain

(27)

5.Penyelenggaraan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan, sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

6.Penyelenggaraan pemberian masukan yang perlu kepada Kepala Badan,

sesuai dengan tugas dan fungsinya.

7.Penyelenggaraan pelaporan dan pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas

dan fungsinya kepada Kepala Badan, sesuai standar yang ditetapkan.

8.Untuk melaksanakan tugas, fungsi dan uraian tugasnya, Bidang Penataan

Lingkungan dan Komunikasi Lingkungan dibantu oleh : Subbid Penegakan

Hukum Lingkungan dan Subbid Pemberdayaan Masyarakat.

9.Komunikasi Lingkungan.

E. Kinerja Usaha Kerja Terkini Badan Lingkungan Hidup

Perwujudtan visi misi BLH PEMPROVSU menghasilkan kinerja yang

dapat dinilai dari pencapaian apa saja yang telah dihasilkan.pencapaian dari visi

misi tersebut berupa :

1. Terkendalinya pencemaran dan pencegahan perusakan lingkungan hidup.

2. Terjaganya kelestarian SD–LH dan kemampuan SDA dalam mendukung

pembangunan berkelanjutan.

3. Meningkatnya kapasitas SDM pengelola lingkungan.

4. Menguatnya kelembagaan pengelola lingkungan hidup.

5. Harmonisnya peraturan perundang–undangan dan terlaksananya kepastian

hukum serta penyelesaian konflik dan pemamfaatan LH

6. Tersedianya data dan informasi kualitas SDA–LH sebagai dasar perencanaan

Gambar

Gambar 2.1 Struktur Organisasi BadanLingkungan Hidup Pemerintah Provinsi Sumatera Utara

Referensi

Dokumen terkait

Melaksanakan tugas lain yang diberikan Sekretaris, sesuai

Sebagai penilaian dan masukan dalam penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah pada Badan Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera UtaraD.

Lain-lain sesuai dengn standar yang ditetapkan. 3) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang tugas. dan fungsinya. 4)

fungsinya kepada kepala dinas, sesuai standar yang ditetapkan. Kepala Bidang Listrik dan Pemanfaatan Energi, dibantu oleh:. a) Kepala Seksi Perijinan Ketenagalistrikan. b) Kepala

Bidang pengadaan atau pengolahan dan deposit dipimpin oleh seorang kepala bidang yang berkedudukan Eselon III/A. Bidang ini mengemban tugas mengembangkan dan mengolah bahan

Retribusi dan Pendapatan Lain-lain sesuai dengn standar yang ditetapkan. 3) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan. bidang tugas dan fungsinya.

serta standar pelaksanaan tugas – tugas dinas dalam bidang bina usaha. tani sesuai ketentuan dan standar

a. Pengkoordinasian penyempurnaan dan penyusunan standar pelaksanaan perencanaan dan peningkatan kapasitas perencanaan serta program pembangunan jangka panjang, menengah