• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perubahan Beberapa Sifat Kimia Tanah Gambut, Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Padi (Oryza sativa L.) Akibat Pemberian Air Laut dan Bahan Mineral

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Perubahan Beberapa Sifat Kimia Tanah Gambut, Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Padi (Oryza sativa L.) Akibat Pemberian Air Laut dan Bahan Mineral"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

PERUBAHAN BEBERAPA SIFAT KIMIA TANAH GAMBUT, PERTUMBUHAN dan PRODUKSI TANAMAN PADI (Oryza sativa L.) AKIBAT

PEMBERIAN AIR LAUT DAN BAHAN MINERAL

SKRIPSI

Oleh :

(2)

PERUBAHAN BEBERAPA SIFAT KIMIA TANAH GAMBUT, PERTUMBUHAN dan PRODUKSI TANAMAN PADI (Oryza sativa L.) AKIBAT

PEMBERIAN AIR LAUT DAN BAHAN MINERAL

SKRIPSI

Oleh :

Lila Wulandari 080303073 Ilmu Tanah

Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana (S1) di Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan

DEPARTEMEN AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN

(3)

Judul Skripsi : Perubahan Beberapa Sifat Kimia Tanah Gambut, Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Padi (Oryza sativa L.) Akibat Pemberian Air Laut dan Bahan Mineral

Nama : Lila Wulandari

NIM : 080303073

Departemen : Agroekoteknologi Minat Studi : Ilmu Tanah

Disetujui, Komisi Pembimbing :

Ketua

(Ir. Sarifuddin, MP. NIP : 19650309 199303 1 014

)

Anggota

(Benny Hidayat, SP. MP.)

Mengetahui,

Ketua Departemen Agroekoteknologi

(Prof. Dr. Ir. T . Sabrina, M. Sc.) NIP. 19640620 198903 2 001

(4)

ABSTRACT

The objective of this research is to study the effect of sea water and mineral materials on chemical properties of peat soils. This research was conducted at green house, soil chemical and fertility laboratory and research laboratory and technology. This research use factorial randomized block design with 2 factors treatments consist of sea water with 3 replications and mineral materials (volcanic material, steel slag, dolomite, and calx). Volume of sea water were 0 ml (+ 1000 ml fresh water) per pot, 250 ml (+ 750 ml fresh water) per pot and 500ml (+ 500 ml fresh water) per pot. Dosage of volcanic material, steel slag, dolomite, and calx are 250 g/pot, 50 g/pot, 50 g/pot, and 250 g/pot. The result showed that application volume of sea water influenced significantly increase of electrical conductivity, ratio C/N and empty grains but not significantly effect on soil acidicity, exchange natrium, exchange kalium, exchange calcium, exchange magnesium, cation exchange capacity, base saturation, organic carbon, total nitrogen, bulk density, number of tillers per clump, number of productive tillers per clump, and weight 1000 grain. Application of mineral materials (volcanic material, steel slag, dolomite, and calx) influenced significantly icrease of soil acidicity, cation exchange capacity, organic carbon, and weight 1000 grain but not significantly effect on exchange natrium, total nitrogen and bulk density.

(5)

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari efek air laut dan bahan mineral pada sifat kimia tanah gambut. Penelitian ini dilakukan di rumah kaca, laboratorium kimia-kesuburan tanah dan laboratorium riset dan teknologi. Penelitian ini menggunakan RAK factorial dengan 2 faktor perlakuan terdiri dari air laut dan bahan mineral (pasir vulkan, terak baja, dolomit, dan abu serbuk gergaji). Volume air laut adalah 0 ml (1000 ml air tawar) per pot, 250 ml (+ 750 ml air tawar) per pot dan 500 ml (+ 500 ml air tawar) per pot. Dosis pasir vulkan, terak baja, dolomit dan abu serbuk gergaji adalah 250 g/pot, 50 g/pot, 50 g/pot, dan 250 g/pot. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian air laut berpengaruh nyata meningkatkan DHL, menurunkan rasio C/N dan persentase gabah hampa namun tidak berpengaruh nyata terhadap pH, Na-tukar, K-tukar, Ca-tukar, Mg-Ca-tukar, kapasitas tukar kation, kejenuhan basa, karbon organik, nitrogen total, bulk density, jumlah anakan perumpun, jumlah anakan produktif, dan bobot 1000 butir. Pemberian bahan mineral (pasir vulkan, terak baja, dolomit, dan abu serbuk gergaji) berpengaruh sangat nyata meningkatkan DHL, K-tukar, Ca-tukar, Mg-tukar, kejenuhan basa, rasio C/N, jumlah anakan perumpun, jumlah anakan produktif dan menurunkan persentase gabah hampa, serta berpengaruh nyata meningkatkan pH, kapasitas tukar kation, karbon organik dan bobot 1000 butir namun tidak berpengaruh nyata terhadap Na-tukar, nitrogen total dan bulk density.

(6)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Medan pada tanggal 16 Desember 1990 dari bapak

Serma M. Rojali dan ibu Nurlela Nasution. Penulis merupakan anak pertama dari

tiga bersaudara.

Pada tahun 2002 penulis tamat sekolah dari SD Negeri 064981 Medan.

Pada tahun 2005 tamat dari SMP Negeri 7 Medan. Pada tahun 2008 tamat dari

SMA Swasta Kartika I - 2 Medan. Penulis masuk Universitas Sumatera Utara

pada tahun 2008 melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri

(SNMPTN) sebagai mahasiswi Departemen Ilmu Tanah, Fakultas Pertanian,

Universitas Sumatera Utara, Medan.

Selama mengikuti perkuliahan, penulis pernah menjadi Asisten Praktikum

Dasar Ilmu Tanah tahun 2009 - 2011, menjadi Asisten Praktikum Kesuburan

Tanah dan Pupuk Pemupukan tahun 2014, Penerima Beasiswa Bantuan

Mahasiswa (BBM) pada tahun 2010, Panitia Pengkaderan Nasional II Ilmu Tanah

di USU tahun 2011, Mengikuti organisasi pengajian Al-Bayan Departemen Ilmu

Tanah Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara Medan sejak tahun 2008 -

2011, Mengikuti organisasi IMILTA Departemen Ilmu Tanah Fakultas Pertanian

Universitas Sumatera Utara Medan sejak tahun 2008 - 2011. Penulis

melaksanakan Praktek Kerja Lapangan di PTP. Nusantara III (Persero) Unit

Kebun Dusun Hulu, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Asahan. Penulis

melaksanakan latihan bekerja sebagai pembimbing Kimia di BT/BS Medica sejak

tahun 2010 – 2013. Peserta Seminar dan Loka Karya Nasional “Optimalisasi

(7)

Pendidikan Berbasis Pembangunan Berkelanjutan” di FP USU Medan, 12

Februari 2010. Peserta pada Soil Judging Contest dalam rangka Seminar dan

Kongres Nasional X Himpunan Ilmu Tanah Indonesia di Universitas Sebelas

Maret Surakarta, 7 Desember 2011. Peserta pada Seminar dan Kongres Nasional

X Himpunan Ilmu Tanah Indonesia dengan tema “Tanah Untuk Kehidupan Yang

(8)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah swt, karena atas berkat

dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Adapun judul dari

skripsi ini adalah “Perubahan Beberapa Sifat Kimia Tanah Gambut, Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Padi (Oryza sativa L.) Akibat Pemberian Air Laut dan Bahan Mineral”, yang berfungsi sebagai salah satu syarat untuk dapat memperoleh gelar sarjana di Departemen Agroekoteknologi

Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan.

Pada kesempatan ini penulis ucapkan terima kasih kepada

Ir. Sarifuddin, MP., dan Benny Hidayat, SP., MP., selaku ketua dan anggota

komisi pembimbing yang telah banyak memberi bimbingan dan sarannya, juga

kepada Ir. Mukhlis, MSi. atas segala bantuan dan kemudahan yang diberikan

kepada penulis selama melaksanakan penelitian serta ketua Departemen

Agroekoteknologi Prof. Dr. Ir. T. Sabrina, MSc. dan seluruh pihak yang telah

membantu penulis dalam menyelesaikan penelitian ini.

Penulis menyadari penyusunan skripsi ini masih jauh dari sempurna oleh

sebab itu saran dan kritik penulis harapkan demi kesempurnaan penyusunan

skripsi.

Semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua. Akhir kata penulis

ucapkan terima kasih.

Medan, Maret 2014

(9)

DAFTAR ISI Pembentukan dan Penyebaran Gambut ... 5

Sifat Tanah Gambut ... 7

Budidaya Padi di Lahan Gambut ... 19

BAHAN DAN METODE Tempat dan Waktu Penelitian ... 22

Bahan dan Alat ... 22

Metode Penelitian ... 23

Pelaksanaan Penelitian ... 24

Parameter yang Diukur ... 26

(10)

DAFTAR TABEL

Nomor Judul Halaman

1. Kandungan Hara dan Kadar Konsentrasi pada Air Laut... 12

2. Rataan Nilai Kemasaman Tanah pada Kombinasi Beberapa Taraf Pemberian

Air Laut dan Bahan Mineral ... 27

3. Rataan Nilai Daya Hantar Listrik Tanah (mmhos/cm) pada Kombinasi

Beberapa Taraf Pemberian Air Laut dan Bahan Mineral ... 28

4. Rataan Nilai Na-tukar Tanah (me/100g) pada Kombinasi Beberapa Taraf

Pemberian Air Laut dan Bahan Mineral ... 29

5. Rataan Nilai Mg-tukar (me/100g) Tanah pada Kombinasi Beberapa Taraf

Pemberian Air Laut dan Bahan Mineral ... 30

6. Rataan Nilai K-tukar Tanah (me/100g) pada Kombinasi Beberapa Taraf

Pemberian Air Laut dan Bahan Mineral ... 31

7. Rataan Nilai Ca-tukar Tanah (me/100g) pada Kombinasi Beberapa Taraf

Pemberian Air Laut dan Bahan Mineral ... 32

8. Rataan Nilai Kapasitas Tukar Kation Tanah (me/100g) pada Kombinasi

Beberapa Taraf Pemberian Air Laut dan Bahan Mineral ... 33

9. Rataan Nilai Kejenuhan Basa Tanah (%) pada Kombinasi Beberapa Taraf

Pemberian Air Laut dan Bahan Mineral ... 34

10. Rataan Nilai Karbon Organik Tanah (%) pada Kombinasi Beberapa Taraf

Pemberian Air Laut dan Bahan Mineral ... 35

11. Rataan Nilai Nitrogen Total Tanah (%) pada Kombinasi Beberapa Taraf

(11)

Nomor Judul Halaman

12. Rataan Nilai Rasio C/N Tanah pada Kombinasi Beberapa Taraf Pemberian

Air Laut dan Bahan Mineral ... 37

13. Rataan Jumlah Anakan Perumpun Tanaman Padi pada Kombinasi Beberapa

Taraf Pemberian Air Laut dan Bahan Mineral... 38

14. Rataan Jumlah Anakan Produktif Tanaman Padi pada Kombinasi Beberapa

Taraf Pemberian Air Laut dan Bahan Mineral... 39

15. Rataan Bobot 1000 Butir (g) Tanaman Padi pada Kombinasi Beberapa Taraf

Pemberian Air Laut dan Bahan Mineral ... 39

16. Rataan Persentase Gabah Hampa (%) Tanaman Padi pada Kombinasi

Beberapa Taraf Pemberian Air Laut dan Bahan Mineral ... 40

17. Rataan Bulk Density Tanah (g/cc) pada Kombinasi Beberapa Taraf

(12)

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Judul Halaman

1. Analisis Awal Tanah Sebelum Perlakuan ... 53

2. Analisis Awal Air Laut ... 53

3. Tabel Rataan Analisis Kemasaman Tanah... 54

4. Tabel Dwikasta A x B ... 54

5. Daftar Sidik Ragam F 5% dan F 1% ... 54

6. Tabel Rataan Analisis Daya Hantar Listrik Tanah ... 55

7. Tabel Dwikasta A x B ... 55

8. Daftar Sidik Ragam F 5% dan F 1% ... 55

9. Tabel Rataan Analisis Natrium Dapat Ditukar Tanah ... 56

10. Tabel Dwikasta A x B ... 56

11. Daftar Sidik Ragam F 5% dan F 1% ... 56

12. Tabel Rataan Analisis Magnesium Dapat Ditukar Tanah ... 57

13. Tabel Dwikasta A x B ... 57

14. Daftar Sidik Ragam F 5% dan F 1% ... 57

15. Tabel Rataan Analisis Kalium Dapat Tukar Tanah ... 58

16. Tabel Dwikasta A x B ... 58

17. Daftar Sidik Ragam F 5% dan F 1% ... 58

18. Tabel Rataan Analisis Kalsium Dapat Tukar Tanah ... 59

19. Tabel Dwikasta A x B ... 59

20. Daftar Sidik Ragam F 5% dan F 1% ... 59

(13)

Nomor Judul Halaman

22. Tabel Dwikasta A x B ... 60

23. Daftar Sidik Ragam F 5% dan F 1% ... 60

24. Tabel Rataan Analisis Kejenuhan Basa Tanah ... 61

25. Tabel Dwikasta A x B ... 61

26. Daftar Sidik Ragam F 5% dan F 1% ... 61

27. Tabel Rataan Analisis Karbon Organik Tanah ... 62

28. Tabel Dwikasta A x B ... 62

29. Daftar Sidik Ragam F 5% dan F 1% ... 62

30. Tabel Rataan Analisis Nitrogen Total Tanah ... 63

31. Tabel Dwikasta A x B ... 63

32. Daftar Sidik Ragam F 5% dan F 1% ... 63

33. Tabel Rataan Analisis Rasio C/N Tanah... 64

34. Tabel Dwikasta A x B ... 64

35. Daftar Sidik Ragam F 5% dan F 1% ... 64

36. Tabel Rataan Jumlah Anakan Perumpun ... 65

37. Tabel Dwikasta A x B ... 65

38. Daftar Sidik Ragam F 5% dan F 1% ... 65

39. Tabel Rataan Jumlah Anakan Produktif ... 66

40. Tabel Dwikasta A x B ... 66

41. Daftar Sidik Ragam F 5% dan F 1% ... 66

(14)

Nomor Judul Halaman

45. Tabel Rataan Persentase Gabah Hampa... 68

46. Tabel Dwikasta A x B ... 68

47. Daftar Sidik Ragam F 5% dan F 1% ... 68

48. Tabel Rataan Analisis Bulk Density Tanah ... 69

49. Tabel Dwikasta A x B ... 69

50. Daftar Sidik Ragam F 5% dan F 1% ... 69

51. Gambar Perbandingan Visual Tanaman Padi Fase Akhir Vegetatif Pada Perlakuan Tunggal Bahan Mineral ... 70

52. Gambar Perbandingan Visual Tanaman Padi Fase Akhir Vegetatif Pada Interaksi Air Laut 250 ml/L Larutan Dengan Bahan Mineral ... 71

53. Gambar Perbandingan Visual Tanaman Padi Fase Akhir Vegetatif PadaInteraksi Air Laut 500 ml/L Larutan Dengan Bahan Mineral ... 73

54. Gambar Perbandingan Visual Tanaman Padi Fase Akhir Generatif Pada Perlakuan Tunggal Bahan Mineral ... 74

55. Gambar Perbandingan Visual Tanaman Padi Fase Akhir Generatif Pada Interaksi Air Laut 250 ml/L Larutan Dengan Bahan Mineral ... 76

56. Gambar Perbandingan Visual Tanaman Padi Fase Akhir Generatif Pada Interaksi Air Laut 500 ml/L Larutan Dengan Bahan Mineral ... 77

57. Gambar Pengambilan Sampel Tanah Menggunakan Bor Tanah Gambut Pada Tanaman Padi Fase Akhir Vegetatif Untuk Dianalisis ... 78

58. Gambar Ring Sample Yang Digunakan Dalam Penetapan Bulk Density Dan Pemanenan Bulir Pada Tanaman Padi Fase Akhir Generatif ... 79

Referensi

Dokumen terkait

Sehubungan dengan akan diselenggarakannya kegiatan belajar mengajar paket B, maka dengan hormat bersama ini kami mengharap kehadiran Bapak/Ibu pada :.. Hari

Dalam suatu operasi pemboran berarah perlu diamati pada saat pengontrolan arah lintasan (survey).Terutama pada interval pembentukan sudut dalam pemboran berarah yaitu

Kegiatan pemuliaan sapi perah FH di koperasi ini hendaknya dijadikan unit usaha tersendiri yang didukung oleh pemerintah Kabupaten Sumedang secara administratif dan

Selama ini para istri peternak kedua kelompok ini belum tahu dan menyadari jika susu sapi dapat diolah menjadi aneka produk pangan olahan susu yang lezat, bergizi, tahan cukup

Sebab adanya transaksi baik berupa pembelian barang dan jasa pada unit pertokoan, pembelian jasa-jasa lain yang ada di koperasi, serta penggunaan jasa kredit

Karena menggunakan akad ijarah maka pihak BMT Tumang berhak untuk mendapatkan Ujroh atau imbalan dari fasilitas-fasilitas yang akan BMT Tumang berikan kepada anggota

dilakukan penelitian tentang ekstraksi senyawa alkaloid dalam daun tapak dara dengan pelarut yang lebih baik dan uji reaksi pengendapan dengan. reagen

Menurut Sutabri (2012), sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung