• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bisnis 2 (Griffin - Ebert) | Kuliah Di Awang-Awang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Bisnis 2 (Griffin - Ebert) | Kuliah Di Awang-Awang"

Copied!
94
0
0

Teks penuh

(1)

BISNIS

RICKY W. GRIFFIN RONALD J. EBERT

Edisi Kedelapan

Jilid 2

(2)

Bagian 4

(3)

B

BARANG DAN JASA

(4)

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Tujuan Pembelajaran 1-3

Tujuan Pembelajaran 1-3

1)

Menerangkan arti istilah produksi dan operasi

2)

Mendeskripsikan empat jenis utilitas yang dihasilkan oleh produksi dan menerangkan dua klasifikasi dari proses operasi

(5)

Bisnis Edisi Kedelapan

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Tujuan Pembelajaran 4-5

Tujuan Pembelajaran 4-5

4)

Mengidentifikasikan faktor-faktor yang terlibat dalam perencanaan operasi

5)

Menerangkan faktor-faktor penjadwalan operasi dan

mendeskripsikan aktivitas-aktivitas dalam kendali operasi, salah satunya manajemen material dan peralatan yang

(6)

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Produksi dan Operasi

Produksi dan Operasi

Istilah produksi memiliki sejarah yang mengacu pada

manufakturing

Produksi barang mengacu pada aktivitas memproduksi

barang berwujud, misalnya radio, koran, bus, dan buku teks

• Istilah operasi kini mengacu pada produksi barang dan jasa

Operasi jasa mengacu pada aktivitas memproduksi

(7)

Bisnis Edisi Kedelapan

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Manajemen Operasi

Manajemen Operasi

(8)

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Hasil Produksi bagi Bisnis

Hasil Produksi bagi Bisnis

Bagi bisnis, produksi mendatangkan hasil ekonomis. Antara lain:

• Laba (profit)

• Upah

(9)

Bisnis Edisi Kedelapan

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Hasil Produksi bagi Konsumen

Hasil Produksi bagi Konsumen

Bagi konsumen, produksi mendatangkan utilitas (utility – kemampuan dari hasil produksi untuk memuaskan keinginan manusia). Antara lain:

1. Utilitas waktu: Hasil produksi tersedia ketika konsumen menginginkannya

2. Utilitas tempat: Hasil produksi tersedia di tempat yang diinginkan oleh konsumen

3. Utilitas kepemilikan: Hasil produksi tersedia untuk dimiliki dan digunakan oleh konsumen

(10)

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Proses Operasi

Proses Operasi

Dua tipe proses operasi untuk barang, yaitu:

1. Proses analitik menguraikan sumber daya menjadi komponen-komponen

(11)

Bisnis Edisi Kedelapan

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Klasifikasi Jasa

Klasifikasi Jasa

Jasa diklasifikasikan menurut derajat kontak dengan konsumen, yaitu:

1. Proses kontak-tinggi: Untuk menerima jasa pada sistem kontak-tinggi, konsumen harus menjadi bagian dari sistem

2. Proses kontak-rendah: Dalam sistem kontak-rendah, konsumen tidak melakukan kontak dengan penyedia jasa yang sedang

(12)

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Jasa dan Manufakturing:

Bahan Mentah

Jasa dan Manufakturing:

Bahan Mentah

Operasi jasa dan manufakturing sama-sama mengolah bahan

mentah menjadi barang jadi

• Dalam produksi jasa, bahan mentahnya mencakup orang-orang yang memiliki:

– Kebutuhan yang belum terpuaskan

(13)

Bisnis Edisi Kedelapan

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Jasa dan Manufakturing:

Perbedaan Fokus 1-3

Jasa dan Manufakturing:

Perbedaan Fokus 1-3

1. Karena barang diproduksi sementara jasa dijalankan, kinerja berorientasi-konsumen bersifat krusial bagi perusahaan jasa

2. Karena sebagian besar produk jasa merupakan kombinasi barang dan jasa, proses pengolahan dan hasilnya sama-sama menjadi fokus jasa

3. Karakteristik jasa mencerminkan tiga kualitas utama dari produk jasa, yaitu ketidakberwujudan (intangibility),

(14)

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Jasa dan Manufakturing:

Perbedaan Fokus 4-5

Jasa dan Manufakturing:

Perbedaan Fokus 4-5

4. Karena operasi jasa sering kali melibatkan konsumen sebagai bagian dari prosesnya, maka konsumen bisa mempengaruhi proses tersebut secara langsung

5. Penyedia jasa memahami bahwa kualitas kerja dan kualitas jasa tidak selalu sama artinya (misalnya, untuk mobil,

perbaikan yang tepat di bengkel adalah kualitas kerja

(15)

Bisnis Edisi Kedelapan

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Perencanaan Operasi

Perencanaan Operasi

Perencanaan operasi meliputi lima pertimbangan, yaitu:

1. Perencanaan kapasitas

2. Perencanaan lokasi

3. Perencanaan tata-letak (layout)

4. Perencanaan kualitas

(16)

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Perencanaan Operasi 1:

Perencanaan Kapasitas

Perencanaan Operasi 1:

Perencanaan Kapasitas

Perencanaan kapasitas untuk barang berarti memastikan

bahwa kapasitas agak melebihi permintaan normal

• Pada jasa kontak-rendah, menjaga inventori memungkinkan para manajer untuk menetapkan papasitas di tingkat

permintaan rata-rata

Pada proses kontak tinggi, para manajer merencanakan

(17)

Bisnis Edisi Kedelapan

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Perencanaan Operasi 2:

Perencanaan Lokasi

Perencanaan Operasi 2:

Perencanaan Lokasi

Pada operasi produksi-barang, perencanaan lokasi

mempertimbangkan faktor-faktor kedekatan dengan sumber daya input

• Jasa kontak-rendah bisa berlokasi di dekat jauh dari atau dekat dengan bahan, pekerja, atau transportasi

Jasa kontak-tinggi harus berlokasi dekat dengan konsumen

(18)

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Perencanaan Operasi 3:

Perencanaan Tata-Letak

Perencanaan Operasi 3:

Perencanaan Tata-Letak

Tata-letak (layout) adalah pengaturan peletakan permesinan,

peralatan, dan bahan yang menentukan seberapa cepat perusahaan mampu merespons permintaan konsumen

• Pada produksi barang, tata-letak bisa ditetapkan menurut:

Fasilitas produktif: Tempat kerja dan peralatan pengolah bahan mentah

Fasilitas non produktif: Gudang dan area perawatan

Fasilitas pendukung: Kantor, toilet, tempat parkir, kantin, dsb. • Tiga jenis tata-letak dasar yaitu: Tata-letak proses,

(19)

Bisnis Edisi Kedelapan

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Perencanaan Operasi 4:

Perencanaan Kualitas

Perencanaan Operasi 4:

Perencanaan Kualitas

(20)

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Perencanaan Operasi 5:

Perencanaan Metode

Perencanaan Operasi 5:

Perencanaan Metode

Ketika para manajer mengurangi limbah dan inefisiensi

dengan cara mengidentifikasikan setiap tahap produksi dan metode spesifik dalam menjalankan setiap tahap tersebut, mereka mempraktikkan perbaikan metode

• Bagan-alur (flowchart) proses bisa mengidentifikasikan

aktivitas sia-sia, sumber kelambanan, dan inefisiensi lainnya

Analisis alur jasa (service flow analysis) membantu para

manager menetapkan proses yang diperlukan dalam jasa

(21)

Bisnis Edisi Kedelapan

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Penjadwalan

Penjadwalan

Setelah rencana mengidentifikasikan sumber-sumber daya

yang diperlukan, para manajer harus mengembangkan tabel waktu dalam mengumpulkan sumber-sumber daya tersebut

• Aspek operasi ini disebut penjadwalan

• Pada produksi barang, MPS (master production schedule) menyajikan produk yang dihasilkan, waktu produksinya, dan sumber-sumber daya yang dipakai pada periode tertentu

(22)

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Kendali Operasi

Kendali Operasi

Setelah jadwal disusun, kendali operasi (operation control)

mewajibkan para manajer untuk memonitor kinerja dengan cara membandingkan hasil terhadap rencana dan jadwal yang mendetail

• Jika standar jadwal atau kualitas tidak terpenuhi, para manajer mengambil tindakan pengoreksian

Follow-up (mengecek pengimplementasian keputusan)

(23)

Bisnis Edisi Kedelapan

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Proses Penjamin Kendali Operasi

Proses Penjamin Kendali Operasi

Kendali operasi memiliki dua proses yang menjamin pemenuhan jadwal dan pencapaian tujuan produksi, yaitu:

1. Manajemen material

2. Beberapa alat bantu bagi manajer, antara lain:

i. Pelatihan pekerja

ii. Lean system

iii. MRP

(24)

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Proses Penjamin Kendali Operasi 1:

Manajemen Material

Proses Penjamin Kendali Operasi 1:

Manajemen Material

Proses manajemen material mencakup kendali dan juga

perencanaan serta pengorganisasian alur material

(25)

Bisnis Edisi Kedelapan

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Proses Penjamin Kendali Operasi 2:

Alat-Alat Bantu bagi Manajer i-ii

Proses Penjamin Kendali Operasi 2:

Alat-Alat Bantu bagi Manajer i-ii

i. Pelatihan pekerja (worker training): Kepuasan konsumen terkait erat dengan karyawan yang menyediakan jasa,

terutama pada sistem-sistem jasa di mana karyawan sekaligus sebagai pengolah produk dan juga awak penjualan

(26)

BAB 14 MEMPRODUKSI BARANG DAN JASA

Proses Penjamin Kendali Operasi 2:

Alat-Alat Bantu bagi Manajer iii-iv

Proses Penjamin Kendali Operasi 2:

Alat-Alat Bantu bagi Manajer iii-iv

iii. MRP (material requirements planning) bertujuan

menyediakan material dalam jumlah, tempat, dan waktu yang tepat, memakai bill of material (“resep” yang

menspesifikasikan bahan-bahan yang diperlukan, urutan pengkombinasian bahan-bahan tersebut, dan kuantitas yang diperlukan dari masing-masing bahan tersebut untuk

memproduksi satu set barang jadi

(27)
(28)

BAB 15 MANAJEMEN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS

Tujuan Pembelajaran 1-3

Tujuan Pembelajaran 1-3

1)

Mendeskripsikan hubungan antara produktivitas dan kualitas

2)

Menerangkan penurunan dan perbaikan produktivitas A.S. selama 30-35 tahun belakangan

(29)

Bisnis Edisi Kedelapan

BAB 15 MANAJEMEN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS

Tujuan Pembelajaran 4-6

Tujuan Pembelajaran 4-6

4)

Mengidentifikasikan tiga tren dalam manajemen produktivitas dan kualitas, antara lain supply chain management

5)

Menerangkan perbedaan antara strategi supply chain dan strategi tradisional dalam pengkoordinasian operasi antar perusahaan

(30)

BAB 15 MANAJEMEN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS

Produktivitas

Produktivitas

Produktivitas adalah ukuran kinerja ekonomi: perbandingan

antara jumlah hasil produksi dan jumlah sumber daya yang dipakai untuk produksi tersebut

(31)

BAB 15 MANAJEMEN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS

Bisnis Edisi Kedelapan

Produktivitas:

Kuantitas dan Kualitas

Produktivitas:

Kuantitas dan Kualitas

Produktivitas juga mengacu pada kuantitas dan kualitas hasil

produksi

• Pemakaian sumber daya secara lebih efisien akan menghasilkan jumlah produk yang lebih banyak

• Namun, tanpa kualitas yang memuaskan, produk tersebut akan ditolak oleh konsumen

Maka, memproduksi kualitas berarti menghasilkan

(32)

BAB 15 MANAJEMEN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS

Produktivitas:

Amerika Serikat 1

Produktivitas:

Amerika Serikat 1

Produktivitas A.S. mulai menurun pada tahun 1970an sampai

pada tahun 1980an

• Perbaikan produktivitas dimulai pada awal hingga

pertengahan tahun 1990an, ketika bisnis-bisnis dari A.S. meraih kembali pangsa pasar di beberapa industri besar

Pada tahun 2003, perusahaan-perusahaan dari A.S. tetap

menjadi pengekspor utama dunia dalam beberapa industri utama

(33)

BAB 15 MANAJEMEN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS

Bisnis Edisi Kedelapan

Produktivitas:

Amerika Serikat 2

Produktivitas:

Amerika Serikat 2

Perubahan keuntungan A.S. belakangan ini disebabkan oleh

beberapa hal:

– Bisnis-bisnis dari A.S. berkonsentrasi dalam memahami arti sebenarnya dari produktivitas dan menyusun cara untuk mengukurnya

– Mereka lalu memahami bahwa kualitas harus didefinisikan menurut ukuran nilai bagi konsumen sehingga mereka mendesain-ulang

organisasi dan usaha pemasaran mereka menurut fokus yang lebih berorientasi-konsumen

(34)

BAB 15 MANAJEMEN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS

Produktivitas:

Amerika Serikat 3

Produktivitas:

Amerika Serikat 3

Kesuksesan A.S ini berakar pada interdependensi dari empat

faktor utama:

– Konsumen

– Kualitas

– Produktivitas

(35)

BAB 15 MANAJEMEN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS

Bisnis Edisi Kedelapan

Total Quality Management

Total Quality Management

Total quality management (TQM) mencakup semua

aktivitas yang menyediakan produk berkualitas ke pasaran

• TQM mempertimbangkan semua bagian dari bisnis (konsumen, supplier, dan karyawan)

• Pendekatan strategis dari TQM berawal dari fokus konsumen, mencakup metode-metode menentukan keinginan konsumen untuk kemudian mengarahkan semua sumber daya

(36)

BAB 15 MANAJEMEN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS

Total Quality Management:

Aktivitas-Aktivitas Manajerial Dasar

Total Quality Management:

Aktivitas-Aktivitas Manajerial Dasar

TQM mencakup empat aktivitas manajerial dasar:

1. Merencanakan kualitas

2. Mengorganisasikan kualitas

3. Mengarahkan kualitas

(37)

BAB 15 MANAJEMEN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS

Bisnis Edisi Kedelapan

Total Quality Management:

Alat-Alat Bantu 1-2

Total Quality Management:

Alat-Alat Bantu 1-2

1. Analisis value-added mengevaluasi semua aktivitas kerja, alur material, dan kertas kerja dalam rangka menilai

kegunaan yang diterima oleh konsumen

2. Statistical process control (SPC) adalah metode di mana data dikumpulkan dan variasi aktivitas produksi dianalisis dalam rangka menentukan perlunya perbaikan aturan,

(38)

BAB 15 MANAJEMEN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS

Total Quality Management:

Alat-Alat Bantu 3

Total Quality Management:

Alat-Alat Bantu 3

(39)

BAB 15 MANAJEMEN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS

Bisnis Edisi Kedelapan

Total Quality Management:

Alat-Alat Bantu 4

Total Quality Management:

Alat-Alat Bantu 4

4. Tim quality improvement (QI) adalah kelompok

kerja-sama dari pekerja yang berasal dari berbagai area kerja yang bertemu secara rutin dalam rangka mendefinisikan,

(40)

BAB 15 MANAJEMEN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS

Total Quality Management:

Alat-Alat Bantu 5-6

Total Quality Management:

Alat-Alat Bantu 5-6

5. Benchmarking meningkatkan hasil produksi atau prosedur bisnis perusahaan dengan cara membandingkannya terhadap kinerja masa lalunya atau praktik terbaik dari perusahaan lain

6. Lebih dekat kepada konsumen adalah proses menjaga kontak erat dengan konsumen dan mencari cara untuk menjamin

(41)

BAB 15 MANAJEMEN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS

Bisnis Edisi Kedelapan

Tiga Tren dalam

Manajemen Produktivitas dan Kualitas

Tiga Tren dalam

Manajemen Produktivitas dan Kualitas

1. ISO 9000 (dan ISO 9000:2000) adalah program sertifikasi atas kemampuan suatu lembaga untuk memenuhi

persyaratan manajemen-kualitas dari International

Organization for Standardization, sementara ISO 14000 mensertifikasi perbaikan dalam kinerja lingkungan

2. Business process reengineering berfokus meningkatkan produktivitas dan kualitas dari proses bisnis

3. Supply chain management (SCM) mengacu pada

(42)

BAB 15 MANAJEMEN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS

Supply Chain Strategy

Supply Chain Strategy

Anggota supply chain (alur aktivitas dan perusahaan yang

berperan dalam produksi) meraih keuntungan kompetitif dengan cara bekerja sama sebagai sistem terkoordinasi

Supply chain management memungkinkan perusahaan mengkoordinasikan aktivitas dalam alur/kelompoknya

Pembagian informasi ini akan mengurangi keseluruhan biaya

(43)

BAB 15 MANAJEMEN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS

Bisnis Edisi Kedelapan

Empat Strategi dalam Meningkatkan

Produktivitas dan Kualitas

Empat Strategi dalam Meningkatkan

Produktivitas dan Kualitas

1. Berinvestasi untuk inovasi dan teknologi terutama aplikasi teknologi Internet dan komunikasi

2. Mengadopsi perspektif jangka-panjang dengan komitmen pada perbaikan kontinu

3. Menekankan kualitas lingkungan-kerja sehingga pekerja aktif berpartisipasi dalam perbaikan kinerja dan

produktivitas

4. Memperbaiki sektor jasa berdasarkan lima kriteria

(44)

ni

(45)

Bisnis Edisi Kedelapan

BAB 16 MANAJEMEN SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI

Tujuan Pembelajaran 1-2

Tujuan Pembelajaran 1-2

1)

Menerangkan alasan perlunya manajemen informasi dan menunjukkan revolusi manajemen informasi yang

digerakkan oleh sistem komputer dan teknologi komunikasi

(46)

BAB 16 MANAJEMEN SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI

Tujuan Pembelajaran 3-5

Tujuan Pembelajaran 3-5

3)

Mendeskripsikan lima cara baru desain organisasi yang berasal dari pesatnya pertumbuhan teknologi informasi

4)

Membahas berbagai program aplikasi sistem-informasi yang tersedia bagi para pemakai pada berbagai tingkat organisasi

(47)

Bisnis Edisi Kedelapan

Manajemen Informasi Perusahaan

Manajemen Informasi Perusahaan

Karena bisnis menghadapi begitu banyak data dan

informasi, kemampuan mengatur sumber daya ini (yang menjadi aktivitas inti karena semua aktivitas bisnis terkait padanya) dapat menentukan kesuksesan atau kegagalan

Berkembangnya peran sistem informasi disebabkan oleh

perkembangan teknologi elektronik yang memungkinkan arus informasi dan komunikasi yang lebih cepat dan lebih luas

(48)

EIT

EIT

Kompetisi dan operasi yang kian berkembang ikut

mengembangkan jaringan komunikasi data dan teknologi informasi elektronik (EIT)

• EIT memanfaatkan jaringan komputer dan satelit dengan dua fungsi:

– Menyediakan koordinasi dan komunikasi di dalam perusahaan – Mempercepat transaksi dengan perusahaan lain

(49)

Bisnis Edisi Kedelapan

Jaringan Komunikasi Data

Jaringan Komunikasi Data

Jaringan komunikasi data adalah jaringan global yang

memanfaatkan sistem telekomunikasi untuk mengirimkan data secara cepat dan ekonomis

Internet adalah sistem jaringan yang terdiri dari jutaan komputer (di mana komputer di manapun bisa terhubung melalui ISP) yang menjadi sistem e-mail terpenting di dunia

World Wide Web menyediakan standar yang memudahkan

pemanfaatan internet oleh siapa pun

Intranet terdiri dari situs-situs internal perusahaan yang dijaga dari gangguan eksternal dengan firewall

(50)

BAB 16 MANAJEMEN SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI

Lima Opsi Baru Teknologi Informasi

bagi Desain Organisasi

Lima Opsi Baru Teknologi Informasi

bagi Desain Organisasi

Karena informasi bisa disediakan secara elektronik,

organisasi menjadi lebih ramping

• Karena bisnis mampu memperbanyak variasi dan

mempercepat pengiriman, operasi menjadi lebih fleksibel

• Intranet dan internet menghasillkan lebih banyak kolaborasi

• Karena hubungan elektronik menghapus perlunya kedekatan antara perusahaan dan tempat kerjanya, semakin banyak

terjadi keterpisahan geografis

(51)

BAB 16 MANAJEMEN SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI

Bisnis Edisi Kedelapan

Sistem Informasi bagi

Berbagai Tingkatan Organisasi

Sistem Informasi bagi

Berbagai Tingkatan Organisasi

• Kebutuhan pekerja ahli berbeda menurut masalah khusus yang dihadapinya

Program aplikasi untuk pekerja ahli antara lain word

processor, desktop publishing, dan computer-aided design

Management information system (MIS) mendukung para manajer (terutama di tingkat menengah)

Decision support system (DSS) mendukung para manager menengah/atas

Executive support system (ESS) mendukung para manajer tingkat atas

(52)

BAB 16 MANAJEMEN SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI

Isi dan Tujuan Database

Isi dan Tujuan Database

Database adalah sekumpulan data yang terpusat dan

terorganisasi dalam bentuk digital di dalam sistem komputer

• Tujuan database dan database software adalah membuat data menjadi mudah diakses setiap saat diperlukan

Database management program adalah aplikasi software

(53)
(54)

BAB 17 MEMAHAMI PRINSIP-PRINSIP AKUNTANSI

Tujuan Pembelajaran 1-3

Tujuan Pembelajaran 1-3

1)

Menerangkan peran akuntan dan membedakan jenis-jenis pekerjaan akuntan publik dan akuntan privat

2)

Membahas CPA Vision Project dan menerangkan perubahan profesi CPA

(55)

Bisnis Edisi Kedelapan

BAB 17 MEMAHAMI PRINSIP-PRINSIP AKUNTANSI

Tujuan Pembelajaran 3-7

Tujuan Pembelajaran 3-7

4)

Mendeskripsikan tiga laporan keuangan dasar dan

menunjukkannya dalam mencerminkan aktivitas dan kondisi keuangan bisnis

5)

Menerangkan standar-standar dan prinsip-prinsip penting dalam menyusun laporan keuangan

6)

Menunjukkan kegunaan penghitungan rasio-rasio keuangan penting dalam menganalisis kekuatan keuangan bisnis

(56)

BAB 17 MEMAHAMI PRINSIP-PRINSIP AKUNTANSI

Akuntansi

Akuntansi

Akuntansi adalah sistem komprehensif yang mengumpulkan,

menganalisis, dan mengkomunikasikan informasi keuangan

• Akuntansi mengukur kinerja bisnis dan menerjemahkan hasilnya menjadi informasi bagi keputusan manajemen

Akuntansi juga menyusun laporan kinerja bagi pemilik,

(57)

BAB 17 MEMAHAMI PRINSIP-PRINSIP AKUNTANSI

Bisnis Edisi Kedelapan

Akuntansi Keuangan dan Manajerial

Akuntansi Keuangan dan Manajerial

Akuntansi keuangan melayani para pengguna informasi

eksternal dengan cara menyusun laporan-laporan keuangan

Akuntansi manajerial (akuntansi manajemen) melayani

(58)

BAB 17 MEMAHAMI PRINSIP-PRINSIP AKUNTANSI

Akuntan

Akuntan

Certified public accountant (CPA) adalah profesional

bersertifikat yang menyediakan jasa akuntansi eksternal secara independen

Akuntan privat adalah karyawan akuntansi internal perusahaan

Certified management accountant (CMA) adalah

(59)

BAB 17 MEMAHAMI PRINSIP-PRINSIP AKUNTANSI

Bisnis Edisi Kedelapan

CPA Vision Project

CPA Vision Project

CPA Vision Project adalah penilaian selingkup-profesi

dalam rangka memperkirakan masa depan profesi akuntansi

• Proyek ini berawal dari penurunan jumlah mahasiswa yang memasuki profesi akuntansi dan perubahan dunia bisnis

Rekomendasi yang disusun terdiri dari jasa inti (core service)

(60)

BAB 17 MEMAHAMI PRINSIP-PRINSIP AKUNTANSI

Persamaan Akuntansi

Persamaan Akuntansi

Dalam persamaan akuntansi, aset yang melampaui

liabilitas menghasilkan ekuitas pemilik positif (jika

perusahaan bangkrut, pemilik akan menerima keuntungan setelah menjual aset dan membayar liabilitas)

Liabilitas yang melampaui aset menghasilkan ekuitas pemilik

(61)

BAB 17 MEMAHAMI PRINSIP-PRINSIP AKUNTANSI

Bisnis Edisi Kedelapan

Sistem Akuntansi Entri-Ganda

Sistem Akuntansi Entri-Ganda

Karena setiap transaksi mempengaruhi dua akun, akuntan

memakai sistem akuntansi entri-ganda untuk mencatatnya

• Sistem dengan minimal dua pembukuan ini menjaga keseimbangan persamaan akuntansi

Sistem ini juga menjadi pemeriksa-ganda bagi kesalahan

(62)

BAB 17 MEMAHAMI PRINSIP-PRINSIP AKUNTANSI

Akuntansi Internasional

Akuntansi Internasional

Akuntansi transaksi asing melibatkan prosedur khusus,

misalnya perhitungan nilai tukar mata uang dan efeknya

• Pembelian internasional, penjualan kredit, dan akuntansi bagi anak perusahaan asing semuanya terpengaruh oleh nilai tukar

• International Accounting Standards Board (IASB) berusaha menghapuskan perbedaan nasional dalam pelaporan

(63)

Bagian 5

(64)
(65)

Bisnis Edisi Kedelapan

BAB 18 MEMAHAMI UANG DAN PERBANKAN

Tujuan Pembelajaran 1-3

Tujuan Pembelajaran 1-3

1)

Mendefinisikan uang dan mengidentifikasikan beragan wujud uang dalam penawaran uang negara

2)

Mendeskripsikan beragam jenis lembaga keuangan dalam sistem keuangan A.S. dan jasa-jasa yang disediakannya

(66)

BAB 18 MEMAHAMI UANG DAN PERBANKAN

Tujuan Pembelajaran 4-6

Tujuan Pembelajaran 4-6

4)

Membahas fungsi Federal Reserve System dan

mendeskripsikan alat bantu pengendalian penawaran uang

5)

Mengidentifikasikan tiga perubahan penting dalam industri keuangan

(67)

BAB 18 MEMAHAMI UANG DAN PERBANKAN

Bisnis Edisi Kedelapan

Uang

Uang

Uang memiliki tiga fungsi: Medium pertukaran, penyimpan

nilai, dan unit akuntansi

M-1 terdiri dari wujud uang yang paling likuid: nilai mata uang, demand deposit, dan deposit checkable lainnya

M-2 terdiri dari wujud uang M-1 ditambah wujud lain yang tidak bisa langsung dipakai tetapi dapat dengan mudah

(68)

BAB 18 MEMAHAMI UANG DAN PERBANKAN

Lembaga Keuangan di A.S.

Lembaga Keuangan di A.S.

Bank komersial

Lembaga tabungan dan pinjaman (savings and loan

association –S&L)

Bank tabungan bersama (mutual savings bank)

Serikat kredit (credit union)

Lembaga non deposit: dana pensiun, perusahaan

(69)

BAB 18 MEMAHAMI UANG DAN PERBANKAN

Bisnis Edisi Kedelapan

Jasa-jasa Khusus Bank Komersial

Jasa-jasa Khusus Bank Komersial

Jasa pensiun dan beasiswa • Jasa internasional

• Jasa konsultan keuangan dan broker

• ATM

(70)

BAB 18 MEMAHAMI UANG DAN PERBANKAN

Pengaturan Bank Komersial

Pengaturan Bank Komersial

Bank bisa meminjamkan sebagian besar (tidak semua) uang

yang didapatkannya dari deposito (sekitar 90%)

(71)

BAB 18 MEMAHAMI UANG DAN PERBANKAN

Bisnis Edisi Kedelapan

Federal Reserve System

Federal Reserve System

Fed adalah bank sentral A.S., yang (sebagai bank milik

pemerintah) menentukan nilai tukar dan meminjamkan uang kepada pemerintah

• Fed berwenang mengaudit bank di bawahnya

Fed menentukan kebijakan moneter A.S., persyaratan

(72)

BAB 18 MEMAHAMI UANG DAN PERBANKAN

Tiga Perubahan Penting

dalam Industri Perbankan

Tiga Perubahan Penting

dalam Industri Perbankan

Deregulasi: Mendukung persaingan dengan cara

menghapuskan banyak batasan dalam jasa perbankan

Perbankan Antar-Negara-Bagian

(73)

BAB 18 MEMAHAMI UANG DAN PERBANKAN

Bisnis Edisi Kedelapan

Konsep dan Aktivitas Penting dalam

Perbankan & Keuangan Internasional

Konsep dan Aktivitas Penting dalam

Perbankan & Keuangan Internasional

Nilai tukar mata uang setiap negara mempengaruhi

kemampuannya untuk membeli dan menjual secara global

• Teknologi elektronik memungkinkan transaksi keuangan

global yang cepat, mendukung semakin pentingnya keuangan internasional

• Dua lembaga PBB yang membantu perdagangan

(74)

ni

SEKURITAS DAN

(75)

Bisnis Edisi Kedelapan

BAB 19 MEMAHAMI SEKURITAS DAN INVESTASI

Tujuan Pembelajaran

Tujuan Pembelajaran

1)

Menerangkan perbedaan antara pasar sekuritas primer dan

pasar sekuritas sekunder

2)

Membahas nilai yang dimiliki oleh para pemegang saham umum dan saham preferensi dan mendeskripsikan pasar sekunder untuk masing-masing jenis sekuritas tersebut

3)

Membedakan berbagai jenis surat berharga (bond) menurut penerbitnya, keamanannya, dan kadaluwarsanya

4)

Mendeskripsikan peluang investasi dari mutual fund dan

commodity

5)

Menerangkan proses pembelian dan penjualan bond

(76)

BAB 19 MEMAHAMI SEKURITAS DAN INVESTASI

Pasar Sekuritas

Pasar Sekuritas

Pasar sekuritas primer berisi penjualan dan pembelian

sekuritas baru, melalui penawaran publik atau pribadi

Bankir investasi berspesialisasi menerbitkan sekuritas dalam pasar primer

Pasar sekunder berisi perdagangan saham dan surat

(77)

BAB 19 MEMAHAMI SEKURITAS DAN INVESTASI

Bisnis Edisi Kedelapan

Saham

Saham

Saham umum menawarkan prospek pendapatan modal

dan/atau pemasukan dividen

Nilai par: nilai muka saham ketika diterbitkan – Nilai pasar: harga pasaran saham saat ini

Nilai buku: ekuitas pemilik dibagi jumlah saham

Saham preferensi kurang berisiko, menawarkan prospek

(78)

BAB 19 MEMAHAMI SEKURITAS DAN INVESTASI

Surat Berharga

Surat Berharga

Surat berharga (bond) adalah perjanjian dari penerbitnya

untuk membayar sejumlah uang pada tanggal tertentu di masa depan, biasanya dengan bunga dibayarkan pada interval rutin

Surat berharga pemerintah dijamin oleh lembaga pemerintah

Municipal bond ditawarkan oleh pemerintah setempat

(79)

BAB 19 MEMAHAMI SEKURITAS DAN INVESTASI

Bisnis Edisi Kedelapan

Mutual Fund dan Komoditas

Mutual Fund dan Komoditas

Mutual fund mengumpulkan investasi individu dan

organisasi untuk membeli portofolio sekuritas

No-load fund tidak menagih komisi penjualan – Load fund menagih komisi penjualan

Future contract (perjanjian pembelian sejumlah komoditas dengan harga dan tanggal tertentu) dibeli dan dijual di pasar komoditas

Diversifikasi berarti membeli lebih dari satu jenis investasiAlokasi aset berarti jumlah relatif yang ditanamkan pada

(80)

BAB 19 MEMAHAMI SEKURITAS DAN INVESTASI

Perdagangan Sekuritas

Perdagangan Sekuritas

Indeks pasar merangkum tren industri dan pasar

Perintah pasar adalah perintah membeli atau menjual pada harga saat ini

Perintah membatasi dan perintah menghentikan dikeluarkan jika harga jatuh ke bawah tingkat tertentu

Round lot adalah pembelian saham dalam kelipatan 100

Odd lot adalah pembelian dalam jumlah bagian dari round lot

Short sale adalah perdagangan di mana investor menjual

(81)

BAB 19 MEMAHAMI SEKURITAS DAN INVESTASI

Bisnis Edisi Kedelapan

Pengaturan Pasar Sekuritas

Pengaturan Pasar Sekuritas

Perdagangan program: Strategi perdagangan sekelompok

saham bernilai di atas $1 juta yang dipicu program

perdagangan terkomputerisasi tanpa pengawasan manusia

Circuit breaker: Peraturan perdagangan yang mengurangi penjualan panik, volatilitas berlebih, dan mendukung investor

Prospektus: Informasi sekuritas dan perusahaan penerbitnyaInsider trading: Pemakaian pengetahuan khusus untuk

meraih keuntungan

(82)
(83)

Bisnis Edisi Kedelapan

BAB 20 MEMAHAMI MANAJEMEN KEUANGAN DAN RISIKO

Tujuan Pembelajaran 1-4

Tujuan Pembelajaran 1-4

1)

Mendeskripsikan kewajiban manajer keuangan

2)

Membedakan short-term (operating) expenditure dengan

long-term (capital) expenditure

3)

Mengidentifikasikan empat sumber keuangan jangka-pendek

untuk perusahaan

4)

Membedakan berbagai sumber keuangan jangka-panjang dan

(84)

BAB 20 MEMAHAMI MANAJEMEN KEUANGAN DAN RISIKO

Tujuan Pembelajaran 5-7

Tujuan Pembelajaran 5-7

5)

Membahas sejumlah permasalahan penting dalam manajemen keuangan bisnis kecil

6)

Menerangkan pengaruh risiko terhadap operasi bisnis dan mengidentifikasikan lima langkah proses manajemen risiko

(85)

BAB 20 MEMAHAMI MANAJEMEN KEUANGAN DAN RISIKO

Bisnis Edisi Kedelapan

Keuangan

Keuangan

Keuangan memiliki empat kewajiban: Menentukan investasi

jangka-panjang, mengumpulkan biaya investasi,

melaksanakan aktivitas keuangan harian, dan membantu mengatasi risiko

Manajer keuangan merencanakan dan mengendalikan pemilikan dan pelepasan sumber daya keuangan

Manajemen cash-flow memastikan adanya cukup dana

untuk sumber daya yang diperlukan oleh produksi

(86)

BAB 20 MEMAHAMI MANAJEMEN KEUANGAN DAN RISIKO

Expenditure

Expenditure

Short-term (operating) expenditure muncul dari aktivitas

bisnis harian dari perusahaan

Modal kerja (working capital) adalah perbedaan antara aset lancar dan liabilitas lancar

Long-term (capital) expenditure adalah inventori yang

(87)

BAB 20 MEMAHAMI MANAJEMEN KEUANGAN DAN RISIKO

Bisnis Edisi Kedelapan

Sumber-sumber Keuangan

Jangka Panjang

Sumber-sumber Keuangan

Jangka Panjang

Debt-financing adalah peminjaman jangka-panjang dari

sumber eksternal

(88)

BAB 20 MEMAHAMI MANAJEMEN KEUANGAN DAN RISIKO

Venture Capital

Venture Capital

Venture capital adalah sumber keuangan ekuitas eksternal

(89)

BAB 20 MEMAHAMI MANAJEMEN KEUANGAN DAN RISIKO

Bisnis Edisi Kedelapan

Manajemen Risiko

Manajemen Risiko

Manajemen risiko berarti menghemat kekuatan pendapatan

dan aset dengan cara mengurangi ancaman kerugian karena even tak terkontrol

(90)

BAB 20 MEMAHAMI MANAJEMEN KEUANGAN DAN RISIKO

Lima Langkah

Proses Manajemen Risiko

Lima Langkah

Proses Manajemen Risiko

Analisis risiko untuk menentukan potensi kerugian

• Mengukur frekuensi dan besarnya kerugian dan efeknya

• Mengevaluasi alternatif, dan memilih teknik yang paling baik dalam mengatasi kerugian (risk avoidance, risk control, risk retention, atau risk transfer)

(91)

BAB 20 MEMAHAMI MANAJEMEN KEUANGAN DAN RISIKO

Bisnis Edisi Kedelapan

Asuransi:

Empat Kriteria

Asuransi:

Empat Kriteria

Prediktabilitas: kemungkinan kerugian bisa diramalkan

Kasualitas: kerugian karena kecelakaan yang tidak disengaja

Ketidakterkaitan: kerugian tidak terkait dengan kerugian lain

Verifiabilitas: kerugian harus bisa diverifikasi sebabnya,

(92)

BAB 20 MEMAHAMI MANAJEMEN KEUANGAN DAN RISIKO

Asuransi:

Empat Kategori Utama

Asuransi:

Empat Kategori Utama

Asuransi liabilitas: mencakup kerugian karena kerusakan

pada orang atau properti

Asuransi properti: mencakup kerugian karena kerusakan properti real estate atau pribadi

Asuransi jiwa: membayar ahli waris setelah kematian peserta

(93)

BAB 20 MEMAHAMI MANAJEMEN KEUANGAN DAN RISIKO

Bisnis Edisi Kedelapan

Asuransi:

Bisnis

Asuransi:

Bisnis

Key person insurance dan business continuation

agreement adalah dua wujud asuransi bisnis yang berlaku pada hilangnya karyawan atau pemilik utama, di mana

(94)

BISNIS

RICKY W. GRIFFIN RONALD J. EBERT

Edisi Kedelapan

Referensi

Dokumen terkait

Sehubungan dengan hasil evaluasi dokumen penawaran dan evaluasi dokumen isian kualifikasi terhadap paket pekerjaan Pengadaan Media Pembelajaran Matematika dan Bahasa untuk SD

You also need to consider the time involved, if you don’t have the time to find and repair damage to your aluminum boat then you should leave the job to a professional who has the

Berdasarkan hasil evaluasi administrasi, teknis, evaluasi harga serta evaluasi penilaian kualifikasi penawaran oleh Pokja ULP Pengadaan Barang/Jasa Bidang Pengairan,

In 1999 Maurice Greene set new 100-meter world record of 9.79 seconds, beating Donovan Bailey’s standing world record of 9.84, and lowering it by the largest margin since the advent

Sehubungan dengan telah ditetapkannya Perusahaan Saudara sebagai Pemenang untuk Paket Pekerjaan Jasa Konsultan Perencana Pembuatan DED Pengembangan Ruang Rontgen

Sehubungan dengan hasil evaluasi dokumen penawaran dan evaluasi dokumen isian kualifikasi terhadap paket pekerjaan Pengadaan Buku Ensiklopedia Kepariwisataan

At 186 miles long with 1,986 miles of shoreline, Lake Powell is considered by many to be one of the ultimate vacation spots for those who like to spend their time on the water..

From home runs to RBIs to batting average to runs scored, Babe Ruth and Lou Gehrig achieved over and over again.. 6 My sons played and my daughter