• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENTINGNYA MEMBANGUN ONLINE SHOP UNTUK M (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PENTINGNYA MEMBANGUN ONLINE SHOP UNTUK M (1)"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

PENTINGNYA MEMBANGUN ONLINE SHOP UNTUK MENGEMBANGKAN

BISNIS OFFLINE KE RANAH ONLINE

Regina Frieska Mufti

reginafrieskaa@gmail.com

Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Universitas Komputer Indonesia, Jalan Dipatiukur No. 112-116, Coblong, Lebakgede,

Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat 40132, Indonesia

Abstract

Information technology is one of the things that is being and will continue to evolve, online shop is one of the good impact of development of information technology that can help entrepreneurs to sell its products to all parts of the world, because with online shop geographic limitations are no longer a problem. However, the online shop does with it that easy on receipt by all employers, because it is still assumed that make online shop is a difficult thing, that data on earn by way of secondary data collection and on serve with a descriptive method, with the purpose of a businessperson yet invite the start online business shop in order to expand its business into the online realm, so that the business can continue to compete even more revenue that can result from as.

Keywords :Tehnologi information, online shop, internet.

1. PENDAHULUAN

Kemudahan mendapatkan informasi merupakan salah satu dampak baik dari perkembangan teknologi yang sedang berkembang sangat pesat saat ini. Pertukaran informasi di lakukan mnggunakan internet yang kini bukan hanya dapat memberikan informasi satu arah, namun dapat menjadi dua arah, sehingga memungkinkan antar pengguna dapat melakukan tukar informasi dengan sangat cepat, bahkan dalam hitungan detik. Tentu saja ini sangat berbanding lurus dengan kebutuhan masyarakat akan teknlogi informaasi, terbukti dengan lebih dari setengah masyarakat Indonesia telah mnggunakan internet, atau sebanyak 256,2 juta orang masyarakat di Indonesia sudah menggunakan internet. Data tersebut di dapatkan dari Survei yang telah di lakukan oleh Asosiasi Penyelenggara Jaringan Internet Indonesia atau APJII.

Sehingga menurut Kementrian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, kini Indonesia telah menduduki peringkat ke enam terbesar di dunia dalam hal pengguna Internet. Maka tidak heran jika masyarakat kini menginginkan segala sesuatu yang cepat dan praktis.

(2)

akan tiba di alamat mereka, tanpa perlu mengeluarkan banyak tenaga dan waktu. Selain itu perbandingan harga yang sangat signifikan juga menjadi salah satu alasan masyarakat measa tertarik untuk melakukan belanja secara online. Di karenakan oleh kemudahan dan perbedaan harga yang jauh lebih terjangkau inilah yang membuat masyarakat kini lebih memilih untuk berbelanja secara online di bandingkan berbelanja secara offline.

Seperti yang dikutip oleh tekno.liputan6.com bahwa Bank Indonesia telah memperkirakan pada tahun 2018 ini ada 24,7 juta orang yang akan melakukan belanja online. Hal tersebut membuktikan bahwa masyarakat kini mulai tertarik, bahkan beralih ke ranah online dalam hal berbelanja.

Namun masih banyak para pemilik toko offline atau penyewa toko di pusat perbelanjaan yang belum menyadari bahwa masyarakat kini lebih menginginkan hal yang praktis dan cepat, sehingga masih banyak para pebisnis yang mempunyai toko untuk menjual produknya secara offline belum memulai untuk mengembangkan bisnis nya ke ranah online. Mereka masih beranggapan bahwa mengembangkan bisnis ke ranah online merupakan hal yang tidak praktis, karena mereka harus menyiapkan biaya tambahan untuk melakukan hosting dan menyewa domain, selain itu mereka harus siap dengan kemungkinan bahwa toko akan beroperasi selama dua puluh empat jam. Dan di tambah lagi mereka harus dipaksakan untuk mempelajari hingga dapat memahami akan seni mengajak yang dilakukan melalui tulisan atau yang biasa di sebut copywriting guna untuk mengajak para calon pembeli agar membeli produk yang dijual.

Hal-hal tersebut yang di anggap tidak mudah oleh para pebisnis yang menjalankan bisnisnya secara offline dan belum mengembangkannya ke menrutnya sudah terjadi peningkatan transaksi online sebesar 1,5% dibandingkan transaksi secara offline. 

Sehingga dapat dikatakan bahwa kini bisnis toko online sudah menjadi pesaing yang harus di perhitungkan bagi bisnis toko offline, ini merupakan hal yang melatar belakangi penulis untuk membuat karya ilmiah dengan tujuan mengajak para pebisnis yang belum mengembangkan bisnisnya secara online untuk mengetahui bahwa membangun toko online merupakan langkah yang tepat agar bisnisnya dapat terus bersaing, dan dapat segera memulai membuka online shop sebagai salah satu cara untuk mengebangkan bisnis yang sedang di jalani.

2. METODE

(3)

(Sukmadinata, 2006:5). Maka penulis hanya menggambarkan mengenai perkembangan teknlogi informasi, yang dapat mengubah perilaku konsumen dimana pada awalnya memilih berbelanja secara offline menjadi lebih memiilih untuk melakukan belanja secara online. Dan perubahan ini menjadi suatu ancaman bagi para pemiliki toko offline yang Indonesia, hingga persaingan online shop dan offline shop yang sedang terjadi di Indonesia saat ini.

Sehingga penulis dapat menuliskan bahwa mengembangkan bisnis ke ranah online pada masa ini yang dimana perkembangan teknologi informasi sedang berkembang dengann pesat merupakan langkah yang tepat agar bisnis terus dapat besaing bahkan berkebang. Adanya pendapat-pendapat yang menyatakan bahwa keberadaan online shop bisa saja membunuh keberadaan offline shop, merupakan peringatan untuk mengantisipasi bahwasanya bisa saja pendapat tersebut benar. Adanya pendapat tersebut dikarenakan online shop dapat memberikan harga yang jauh lebih murah di bandingkan harga yang di tawarkan oleh toko offline, selain itu online shop juga tentu saja memberikan kemudahan bagi para banyak pengunjung. Tokopedia merupakan salah satu maret placce yang sudah memiliki banyak pengunjung, seperti yang di kutip oleh cnn.com bahwa tokopedia memiliki jumlah pengunjung sebesar 39.666.667 data tersebut di kumpulkan oleh iPrice, situs aggregator online shoping mulai November 2016 hingga Januari 2017. Keberadaan market place yang menyediakan tempat untuk membantu para pebisnis menjual produk-produknya ini tentu saja merupakan hal yang sangat menguntungkan, karena para pebisnis yang akan memulai membuka online shop tidak perlu lagi membangun website sendiri sebagai langkah awal untuk menjual produk-produk mereka secara online.

Dengan adanya market place yang menyediakan tempat untuk berjualan bagi para pebisnis ini tentu saja dapat memangkas biaya pengeluaran para pebisnis untuk memulai membuka online shop guna mengembangkan bisnisnya ke ranah online. Namun tentu saja masih ada hal yang harus dilakukan ketika akan membuka online shop selain membuat website yang sudah terbantu dikarenakan adanya market place. Langkah-langkah yang harus di lakukan di antaranya:

1. Pembuatan akun di market place atau bahkan di social media yang berpotensi untuk di jadikan lahan bisnis, seperti instagram, facebook, dan lain sebagainya. 2. Pengambilan gambar produk yang

(4)

3. Melakukan edit gambar agar dapat menarik minat konsumen untuk membeli produk.

4. Penulisan deskripsi barang yang detail dan menarik bagi para calon pembeli.

Namun, sebelum melakukan langkah-langkah tersebut, ada beberapa hal yang harus di persiapkan ketika para pebisnis offline akan mengembangkan bisninsnya ke ranah online dengan cara membuka online shop baik di market place yang sudah memiliki jumlah pengunjung ratusan juta, atau membuka online shop di social media.Persiapan tersebut di antaranya: 1. Mempersiapkan kemungkinan

toko yang akan terus mendapatkan pesanan selama 24 jam.

2. Melatih diri untuk mempelajari teknik membuat tulisan yang mengajak calon konsumen agar dapat membeli produk yang kita jual hanya dengan melalui tulisan, teknik ini biasa di sebut copywriting.

3. Melatih diri untuk dapat mengambil dan mengedit gambar atau bahkan videeo produk menjadi menarik sehingga mampu menarik minat netter untuk melihat produk kita kemudian memutuskan untuk membeli hingga berlangganan. 4. Persiapkan diri untuk berada di

depan gadget dalam waktu yang lama, untuk merespon para konsumen melalui media manapun.

Setelah persiapan dan langkah-langkah tersebut di lakukan dan di persiapkan, maka segera mulai lah membangun online shop anda yang bertujuan untuk mengembangkan bisnis ke ranah online agar dapat terus bersaing, dan dapat mengikuti perkembangan jaman.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

Berikut merupakan grafik perkembangan online shop di dunia menurt www.dazeinfo.com.

Gambar 1

Grafik mengenai perkembangan toko online di Dunia.

Sedangkan berikut adalah grafik perkembangan online shop di Indonesia menurut www.statistika.com.

Gambar 2

Grafik mengenai perkembangan toko online di Indonesia.

(5)

Gambar 3.

Grafik mengenai perkembangan e-commerce di Indonesia.

Dari gambar tersebut terlihat sangat jelas akan antusias masyarakat untuk berbelanja secara online, dan berikut merupakan produk-poduk yang mayoritas di beli oleh konsumen secara online, menurut www.pressebox.com/

Gambar 4

Grafik mengenai produk yang di beli masyarakat Indonesia secara online

Dari grafik tersebut sebenarnya dapat membantah akan pendapat-pendapat yang mengatakan bahwa online shop bisa saja membunuh toko offline. Dari grafik di atas, terlihat bahwa tidak semua produk laku atau bahkan tidak dapat di jual melalui online shop.

Namun bukan karena hal itu sehingga membuat para pebisnis toko offline menutup mata dan telinga akan online shop. Online Shop tetap saja menjadi pesaing yang sangat hebat bagi toko offline yang harus dapat di imbangi bahkan di lawan.

Sehingga, mengintegrasikan antara toko offline yang sudah di miliki dengan online shop yang akan dibuat guna untuk mengembangkan bisnis merupakan suatu tindakan yang sangat di sarankan.

Dengan kata lain mengimbangi toko offline dan online merupakan strategi yang menarik untuk di coba agar dapat mnunjang bisnis offline, dan apabila digunakan secara tepat maka akan menghasilkan pendapatan yang berkali-kali lipat di bandingkan saat para pebisnis hanya menggeluti bidang toko offline saja.

Langkah yang dapat dilakukn unuk mengintegrasikan anatara online shop dengan offline shop, diantaranya adalah dapat mempromosikan acara-acara offline menggunakan online shop yang telah dimiliki, sehingga dapat menarik perhatian konsumen dari mana pun, tanpa terbatas oleh faktor geografis, dan waktu. Melakukan promoasi acara-acara offline melalui online shop yang telah dimiliki tentunya tidak mengeluarkan biaya yang besar, bahkan bisa saja tanpa mengeluarkan biaya sdiktpun, namun dapat menarik konsumen lebih banyak dari biasanya. Dan dapat membuat toko offline menjadi terkenal, bukan hanya di kalangan toko offline tersebut berada, namun bisa terkenal di seluruh Indonesia bahkan mungkin dunia. Hal tersebut tentu saja akan mmpengaruhi income yang akan di dapatkan.

(6)

tidak membutuhkan tambahan tenaga kerja sebanyak ketika para pebisnis memutuskan untuk membuka toko offline. Dapat dikatakan dalam memulai bisnis online, tidak ada kesulitan, dan hanya memerlukan modal yang relatif sedikit. Dengan kemudahan-kemudahan yang di berikan dalam segi biaya dan langkah-langkah yang harus dilaukan, alasan apalagi yang melatar belaangi enolakan dari embuatan onlineshop ntk menunjang tko offline?. Kemudahan dari segi biaya tentu saja di dapatkan, kmudahan dari segi langkah-langkah yang harus di lakukan juga di dapatkan. Memulai online shop dengan segala sesuatunya yang sangat memudahkan, dengan hasil yang dapat di bilang fantastis, karena konsumen dari toko offline bukan lagi di kalangan dimana toko offline tersebut berada namun dari berbagai belahan dunia, karena online shop tidak terbatasi lagi oleh geografis.

Memang tidak semua masyarakat lebih memilih berbelanja secara online, masih banyak masyarakat yang lebih menyukai berbelanja secara offline.

Gambar 5

Grafik alasan masyarakat masih memilih berbelanja secara offline

Dari grafik di atas yang di dapatkan dari katadata.co.id bisa di lihat bahwa alasan terkuat mengapa masyarakat masih memilih berbelanja secara offline, karena masyarakat belum percaya kepada toko online, dan masih terdapat alasan-alasan lainya yang bisa dilihat di grafik tersebut.

Masih adanya masyarakat yang lebih memilih belanja secara offline bukanlah sesuatu yang bisa di jadikan alasan untuk tidak mengembangkan bisnis ke ranah online dengan cara membangun online shop, namun alasan-alasan tersebut justru dapat dijadikan pmbelajaran bagaimana cara agar masyarakat yang belum percaya untuk melakukan belanja seecara online menjadi percaya untuk belanja secara online. Seperti dengan membangun citra yang baik dari online shop yang telah dibuat, dengan memberikan tesstimoni-tstimoni dari para pelanggan, meloyalkan pelanggan dengan cara memberikan pelayanan terbaik yaitu selalu merespon pelanggan dengan ramah dan cepat. Mengikuti verifikasi akun-akun online agar online shop yang telah di buat menjadi terpercaya, sehingga daat mencuri kepercayaan para pelanggan.

4. KESIMPULAN

(7)

shop. Ini di lakukan agar bisnis mereka dapat etrus bersaing, bahkan dapat melipat gandakan penghasilan dari yang biasanya di dapat. Memulai online shop bukanlah suatu hal yang sulit seperti yang di pikirkan oleh para pebisnis yang masih saja belum memulai bisnis online shop, namun memulai bisnis online shop merupakan hal yang mudah yang bisa saja di lakukan oleh siapapun, karena biaya yang di keluarkan relatif kecil bahkan hampir tidak mengeluarkan biaya sedikitpun. Membuka online shop juga tidak memerlukan sumber daya manusia yang banyak, dan pendapatan yang di hasilkan akan berkali-kali lipat dari sebelumnya. Pendapatan yang berlipat di dapatkan dari pengelolaan online shop yang benar dan tepat,online shop bagi para pebisnis offline, merupakan suatu hal yang menunjang agar bisnis nya terus dapat bersaing, sehingga online shop yang akan di bangun harus di integerasikan dengan toko offlin yang sudah ada. Membangun kepercayaan antara pebisnis online shop dan pmbeli merupakan hal yang harus di laksanakan guna mendapatkan citra yang baik sehingga online shop yang di buat dapat di percaya dan mendatangkan semakin banyak konsumen, yang bahkan telah menjadi pelanggan, sehingga bisnis yang di jalankan mendapatkan pendapatan yang berlipa-lipat ganda dari yang sebelumnya dan mendapatkan pelanggan dari berbagai kota di Indonesia, bahkan belahan dunia. Sehingga bisnis yang pada awalnya hanya toko offline dan teranam keberadaanya kini dapat bersaing dengan toko-toko yang lain baik di offline maupun di online.

5. REFERENSI

Sukmadinata, 2006. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : Graha Aksara.

Wong, jeremy, 2018. How to Build an Online Store 2018 | Top 5 Tools To Get You Started. Website Builder Expert.

https://www.websitebuilderexp ert.com/

Indonesia B2C E-Commerce Market 2015. https://www.pressebox.com/

Gambar

 Grafik mengenai perkembangan e-Gambar 3.dibuat  guna  untuk  mengembangkanbisnis merupakan suatu tindakan yang
Gambar 5online dengan cara membuka online

Referensi

Dokumen terkait

Cara menyambung lipat tunggal adalah sebagai berikut : 1) Gambarkan garis-garis batas lipatan. 2) Lipatlah tepi-tepi yang akan disambung di atas landasan atau mesin

dilakukan perusahaan tape 82 ini sudah sesuai dengan Islam dimana mutu dan kualitas produksi diutamakan dan barang yang diproduksi dapat memenuhi kebutuhan manusia dan

Laporan keuangan telah disusun sesuai dengan Roadmap Implementasi Standar Akuntansi Keuangan Kemahasiswaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia Tahun 2015 –

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tindakan kelas berkaitan dengan peningkatan hasil belajar siswa dengan menggunakan

Salah satu asumsi model regresi linear klasik adalah bahwa tidak terdapat multikolinearitas di antara variabel- variabel independen yang masuk dalam model (Gujarati, 2004).. Salah

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku masyarakat serta mengetahui hubungan antara tingkat pendidikan, pekerjaan dan pendapatan terhadap perilaku swamedikasi

Di jurusan Teknik Sipil mengambil bidang Manajemen Proyek Konstruksi dan mengerjakan Tugas Akhir dengan judul “Analisa Risiko Kecelakaan Kerja dengan Menggunakan

Berdasarkan hasil penelitian, telah diketahui bahwa tingkat job crafting memiliki hubungan yang positif dan signifikan dengan kepuasan kerja, maka dari itu perawat