PELAKSANAAN ANGKUTAN BARANG
DENGAN PETI KEMAS DITINJAU DARI ASPEK YURIDIS
(Studi pada PT Masaji Tatanan Container dan PT Silkargo Indonesia)
SKRIPSI
Diajukan untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat untuk mencapai gelar Sarjana Hukum
Oleh :
Enny Berliana Zega NIM : 090200167
Departemen : Hukum Keperdataan
Program Kekhususan Hukum Perdata Dagang
Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara
Medan
DENGAN PETI KEMAS DITINJAU DARI ASPEK YURIDIS
(Studi pada PT Masaji Tatanan Container dan PT Silkargo Indonesia)
SKRIPSI
Diajukan untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat untuk mencapai gelar Sarjana Hukum
Oleh :
Enny Berliana Zega
NIM : 090200167
Departemen : Hukum Keperdataan
Program Kekhususan Hukum Perdata Dagang
Disetujui oleh :
Departemen Hukum Keperdataan
H. Dr. Hasim Purba, SH, M.Hum NIP : 19660331985081001
Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II
Sinta Uli, SH, M.Hum Aflah, SH, M.Hum NIP : 195506261986012001 NIP : 19780519200212001
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur Penulis panjatkan kepada Bapa di sorga, karena atas kasih
dan berkatNya yang melimpah di dalam kehidupan Penulis sehingga akhirnya
tulisan ilmiah dalam bentuk skripsi ini dapat diselesaikan.
Skripsi ini berjudul : “PELAKSANAAN ANGKUTAN BARANG DENGAN PETI KEMAS DITINJAU DARI ASPEK YURIDIS (Studi pada PT Masaji Tatanan Container dan PT Silkargo Indonesia)” dan berisikan tentang pengangkutan barang dengan Peti kemas yang merupakan suatu
perkembangan baru dalam sejarah pengangkutan. Bagaimana peran dan hubungan
dari PT Masaji Tatanan Container serta PT Silkargo Indonesia di dalam
pengangkutan barang dengan menggunakan peti kemas serta tanggung jawab dari
kedua perusahaan tersebut dalam hal terjadinya kerusakan barang yang terjadi
akan dibahas disini.
Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi persyaratan dalam
rangka mencapai gelar Sarjana Hukum di Fakultas Hukum Universitas Sumatera
Utara Departemen Hukum Keperdataan Dagang.
Dalam proses penulisan skripsi ini penulis telah banyak mendapatkan
bantuan dari berbagai pihak, maka pada kesempatan ini Penulis menyampaikan
ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Prof. Dr. Runtung Sitepu, SH, M.Hum sebagai Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara.
2. Prof. Dr. Budiman Ginting, SH, M.Hum sebagai Pembantu Dekan I
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
3. Bapak Syafruddin Hasibuan, SH, MH, DFM sebagai Pembantu Dekan II
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
4. Bapak M. Husni, SH, MH sebagai Pembantu Dekan III Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara.
5. Bapak Dr. Hasim Purba, SH, M.Hum sebagai Ketua Departemen Hukum
Keperdataan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
7. Ibu Sinta Uli, SH, M.Hum sebagai Dosen Pembimbing I yang telah banyak
membimbing dan mengarahkan Penulis selama proses penulisan skripsi ini.
8. Ibu Aflah, SH, M.Hum selaku Dosen Pembimbing II yang juga telah banyak
memberikan masukan dan kritik kepada Penulis selama proses penulisan
skripsi ini.
9. Seluruh staf pengajar di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara yang
telah mendidik dan membina Penulis selama masa perkuliahan.
10. Seluruh staf Departemen Hukum Keperdataan Dagang pada khususnya dan
seluruh staf administrasi Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
dimana Penulis menimba ilmu selama ini.
11. Kedua orangtua Penulis yang sangat Penulis kasihi yaitu Bapak Fanolo
Zega dan Ibu Fatiria Zendrato beserta keluarga besar Penulis.
Terimakasih telah menjadi orangtua terbaik yang pernah ada, yang telah
membesarkan dan mendidik Penulis dengan penuh kasih sayang yang tulus
serta pengorbanan yang begitu besar kepada Penulis selama ini.
12. Kepada adik-adik Penulis yang selalu mendukung dan mendoakan Penulis
selama ini, Selviana Putri Zega, Rahmat Saputra Zega, dan si kembar
Radius Setiadi Zega dan Ronius Setiawan Zega.
13. Untuk seseorang yang sangat Penulis kasihi, My Soulmate, Berkat Iman
Zai, yang telah setia mendampingi Penulis serta banyak memberikan
Penulis motivasi dan bantuan mulai dari awal penulisan skripsi ini hingga
skripsi ini dapat terselesaikan.
14. Sahabat-sahabat terbaik Penulis yang selalu ada buat Penulis, Christina
Waruwu, Giovani Manalu, Yenni Girsang, Wika Tridiningtias, Melva
Simamora, Natasa Siahaan, Febri Sihombing, Yona Siadari dan Oktorius.
15. Rekan-rekan mahasiswa stambuk 2009 Fakultas Hukum Universitas
16. Bapak Crimson Harry Sitanggang dan Bapak Ferik Antoni dari PT Masaji
Tatanan Container, serta Bapak Saur Panjaitan dan Ibu Kiki dari PT
Silkargo Indonesia atas informasi dan data yang dibutuhkan oleh Penulis
dalam rangka menyelesaikan skripsi ini.
Akhir kata, Penulis mengucapkan terimakasih kepada semuanya yang
telah memberikan bantuan kepada Penulis dan kiranya skripsi ini dapat
bermanfaat bagi kita semua walaupun Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak
lepas dari berbagai kekurangan.
Medan, April 2014
Penulis,
KATA PENGANTAR ... i
DAFTAR ISI ... iv
ABSTRAKSI ... vi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Permasalahan ... 6
C. Tujuan Penulisan ... 7
D. Manfaat Penulisan ... 7
E. Metode Penelitian ... 8
F. Keaslian Penulisan ... 10
G. Sistematika Penulisan ... 12
BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PENGANGKUTAN BARANG ... 14
A. Pengertian dan Pengaturan Perjanjian Hukum Pengangkutan .. 14
A.1. Pengertian Pengangkutan Secara Umum ... 14
A.2. Jenis-Jenis Pengangkutan dan Pengaturannya ... 17
A.3. Perjanjian Pengangkutan dan Pengaturannya ... 20
B. Pihak-pihak yang Terlibat di dalam Pengangkutan Barang ... 22
C. Peran dan Tanggung Jawab Pengangkut Terhadap Barang Secara Umum ... 31
D. Prosedur Pengangkutan Barang Melalui Laut dan Darat ... 37
BAB III PETI KEMAS YANG DIANGKUT MELALUI LAUT DAN DARAT ... 40
A. Pengertian Kapal, Dasar Hukum, dan Tanggung Jawab di Atas Kapal ... 40
C. Ukuran, Jenis dan Penggunaan Peti Kemas ... 56
D. Pengaturan dan Pelaksanaan Pengangkutan Peti Kemas Melalui Darat (Trucking) ... 62
BAB IV PELAKSANAAN ANGKUTAN BARANG DENGAN PETI KEMAS DITINJAU DARI ASPEK YURIDIS ... 66
A. Mekanisme Pemuatan Barang ke Dalam Peti Kemas oleh PT Masaji Tatanan Container ... 66
A.1. Gambaran Umum PT Masaji Tatanan Container ... 66
A.2. Mekanisme Pemuatan Barang ke Dalam Peti Kemas ... 72
B. Proses Pengangkutan Peti Kemas oleh PT Silkargo Indonesia ... 80
B.1. Gambaran Umum PT Silkargo Indonesia ... 80
B.2. Pelaksanaan Pengangkutan Barang di PT Silkargo Indonesia ... 82
C. Bentuk Tanggung Jawab Dalam Hal Terjadinya Kerusakan Barang ... 86
C.1. Tanggung Jawab PT Masaji Tatanan Container ... 86
C.2. Tanggung Jawab PT Silkargo Indonesia ... 88
BAB V PENUTUP ... 93
A. Kesimpulan ... 93
B. Saran ... 94
Enny Berliana Zega* Sinta Uli, SH, M.Hum**
Aflah, SH, M.Hum***
Peti kemas merupakan suatu perkembangan baru dalam sejarah pengangkutan. Menurut PP No. 15 Tahun 2002 tentang Perkapalan Pasal 1 ayat (12), peti kemas adalah bagian dari alat angkut yang berbentuk kotak serta terbuat dari bahan yang memenuhi syarat, bersifat permanen dan dapat dipakai berulang-ulang, yang memiliki pasangan sudut dan dirancang secara khusus untuk memudahkan angkutan barang dengan satu atau lebih moda transportasi, tanpa harus dilakukan muatan kembali. Peti kemas dapat diangkut dengan menggunakan sarana pengangkutan laut (kapal), darat (trucking) maupun kereta api. Dalam pengangkutan barang dengan menggunakan peti kemas terdapat beberapa subjek hukum yang terlibat seperti perusahaan pengangkutan, ekspedisi muatan (freight
forwarder) maupun perusahaan bongkar muat atau usaha-usaha lain yang terkait,
dimana setiap subjek hukum tersebut saling mengikatkan diri sehingga memiliki hubungan hukum secara timbal balik berdasarkan perjanjian yang dilakukan oleh pihak pengirim barang dan pihak pengangkut barang. Dengan adanya perjanjian pengangkutan, maka masing-masing pihak terikat untuk memenuhi dan melaksanakan kewajiban-kewajiban yang terdapat di dalam perjanjian tersebut. Dan apabila para pihak tidak dapat memenuhi apa yang tertulis di dalam perjanjian tersebut, maka pihak tersebut akan dibebani tanggung jawab sesuai dengan isi perjanjian.
Skripsi ini berjudul : Pelaksanaan Angkutan Barang dengan Peti Kemas Ditinjau dari Aspek Yuridis (studi pada PT Masaji Tatanan Container dan PT Silkargo Indonesia). Permasalahannya bagaimana mekanisme pemuatan barang ke dalam peti kemas oleh PT Masaji Tatanan Container, bagaimana proses pengangkutan peti kemas oleh PT Silkargo Indonesia dan bagaimana bentuk tanggung jawab dalam hal terjadinya kerusakan barang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa PT Masaji Tatanan Container dan PT Silkargo Indonesia merupakan bagian dari PT Samudera Indonesia Grup yang kegiatan usahanya berkaitan satu sama lain. PT Masaji Tatanan Container yang menyediakan peti kemas namun tidak melingkupi usaha pemuatan barang ke dalam Peti Kemas. Sedangkan PT Silkargo Indonesia merupakan perusahaan
Freight Forwarder yang menyelenggarakan pengangkutan dengan sistem door to
door service, yaitu mulai dari pintu gudang pemilik barang sampai pintu gudang
penerima barang. Baik PT Masaji Tatanan Container maupun PT Silkargo Indonesia, apabila terjadi kerusakan terhadap barang dan kesalahan terletak pada perusahaan tersebut, maka kedua perusahaan tersebut akan bertanggungjawab terhadap segala kerugian yang ditimbulkan.
1
Kata Kunci
*) Mahasiswi Departemen Hukum Keperdataan Fakultas Hukum USU.
**) Dosen Pembimbing I Departemen Hukum Keperdataan Fakultas Hukum USU. ***) Dosen Pembimbing II Departemen Hukum Keperdataan Fakultas Hukum USU.