• Tidak ada hasil yang ditemukan

REPRESENTASI MASKULINITAS DALAM FILM TERLALU TAMPAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "REPRESENTASI MASKULINITAS DALAM FILM TERLALU TAMPAN"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

i

REPRESENTASI MASKULINITAS DALAM FILM

“TERLALU TAMPAN”

Oleh :

IRENE PUTRI WIDYA 362015023

SKRIPSI

Diajukan Kepada

Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh

Gelar Sarjana

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

SALATIGA 2020

(2)

ii

(3)

iii

(4)

iv

(5)

v

(6)

vi

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

주는 나의 히미요 God is my strength.

Dari terbitnya sampai kepada terbenamnya matahari terpujilah nama TUHAN.

Mazmur 113:3

Dipersembahkan untuk, Mama, Papa dan Andrew, yang tersayang.

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur hanya bagi Tuhan Yesus Kristus atas kasih karunia dan penyertaan-Nya yang sempurna, peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul “Representasi Maskulinitas dalam Film Terlalu Tampan”. Terpujilah nama Tuhan Yesus.

Maksud dan tujuan dari penelitian ini yaitu untuk memenuhi syarat memperoleh gelar Sarjana Ilmu Komunikasi pada jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi, Universitas Kristen Satya Wacana. Selama penulisan skripsi ini dari awal hingga akhir, peneliti menyadari bahwa peneliti tidak akan mampu menyelesaikannya sendiri, tanpa dukungan, bantuan, bimbingan dari beberapa pihak. Oleh sebab itu, secara khusus peneliti menyampaikan banyak terima kasih kepada:

1. Mama dan Papa untuk segala doa dan dukungan secara finansial dan semuanya, untuk segenap keringat, untuk segenap cinta, untuk segenap nasihat, dan untuk semua yang mama dan papa berikan untuk Irene. Adek tercinta, Andrew, aku sangat menyayangimu makasih sudah menjadi pendukungku. Seluruh keluarga besar D.Herusantosa dan seluruh keluarga besar dari Eyang Buyut Danu soedirjo.

2. Sih Natalia Sukmi, S.Sos., M.I.Kom., Aldy Armendaris, S.Sos., M.A., Dewi Kartika Sari, M.I.Kom., selaku dosen pembimbing yang telah mendukung, membantu, serta membimbing peneliti dari awal hingga akhir penelitian.

3. Sabrina Rochelle Kalangie selaku narasumber utama serta sutradara dan penulis skrip dari Film Terlalu Tampan. Terima kasih untuk segenap waktu dan kesempatan yang Kakak berikan dalam membantu penelitian saya.

Terima kasih banyak!

(8)

viii

4. Seluruh dosen dan staff Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi (FISKOM), khususnya Pak Budi, Mas Dephy, Mbak Martha dan Mbak Sendy.

5. Mama, Mas Bagus, Aninda Viola, Mei Manalu, dan Elnando Wongkar untuk pencerahannya perihal skripsi.

6. My besties, Ahjumma Tabita P.W, Mak Amadea Budiharsono, Bu Priska Aninda, Oppa Donny Aprilianto, Ndutty Rika Yusi, Ngibliks Rizal Yusuf, Damhen, dan Sukmiatun Maria Sukma.

7. Sahabat Kost Pink, Tiatira, Aprilia, Ayu Valent, Natalia Desi, Elisabet Lalisa, Nada, Elsya, Agape Resa, Prameswara Ayu, Gita, Diandita, Josevinasa dan Gabriella.

8. Sahabat lama yang selalu mendukung, Medeline Elda, Ellen Valentina, dan Nelly Adriane.

9. Pak Vicky, Tante Langgeng, Revo, dan Lavi sebagai keluarga di Salatiga.

10. BTS, IKON, Pentagon, dan yang terkasih Noah Schnacky yang sudah menginspirasi peneliti.

11. Diri sendiri yang telah berusaha untuk mengerjakan walaupun malas. Terima kasih untuk niatmu selama ini.

Penelitian yang jauh dari sempurna ini tentu saja menerima saran dan kritik yang membangun dari para pembaca untuk perkembangan dan penyempurnaan skripsi ini kedepannya. Peneliti berharap, penelitian ini dapat bermanfaat bagi para pembaca dan penelitian selanjutnya. Terima kasih, Tuhan Yesus memberkati kita semua. Immanuel.

Salatiga, 18 Maret 2020

Irene Putri Widya

(9)

ix SARIPATI

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana representasi maskulinitas dalam film Terlalu Tampan. Penelitian ini menggunakan teori semiotika John Fiske dengan metode kualitatif deskriptif dan menggunakan sifat-sifat maskulinitas oleh John Beynon, Deborah David, dan Robert Brannon. Hasil dari penelitian ini adalah film Terlalu Tampan merepresentasikan seorang laki-laki yang menghindari hal yang berkaitan dengan perempuan, mendapat banyak pengaguman dari perempuan, memiliki pengaruh yang besar, tidak menunjukkan emosi atau kelemahannya pada orang lain, bersikap tenang ketika dalam masalah, memiliki rasa perhatian khususnya terhadap keluarga, mau bekerja dalam area domestik, setia kawan, peduli terhadap penampilan dan dapat mengambil keputusan.

Kata kunci: representasi, maskulinitas, semiotika, film.

(10)

x ABSTRACT

The purpose of this study is to describe masculinity representation in Terlalu Tampan film. This study uses John Fiske’s semiotic theory with the descriptive qualitative research methods and uses the masculinities characters by John Beynon, Deborah David, and Robert Brannon. The result of this study is Terlalu Tampan film representations a man who avoids the things that related to women, a man who get a lot of admiration from women, a man who have a big influence, a man who’s not showing his emotional things and weakness in front of people, a man who stays calm when facing problems, a man who have attention especially to his family, a man who does the domestic works, a man who is loyal to his friend, a man who cares about appearance, and a man who can make a decision.

Key word: representation, masculinity, semiotic, film

(11)

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT ... ii

PERNYATAAN PERSERTUJUAN AKSES ... iii

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ... iv

LEMBAR PENGESAHAN ... v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

ABSTRAK ... ix

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xiv

BAB I. PENDAHULUAN Latar Belakang ... 1

Rumusan Masalah ... 3

Tujuan Penelitian ... 3

Manfaat Penelitian ... 3

Batasan Penelitian ... 4

Definisi Konsep ... 5

BAB II. KAJIAN TEORI Film ... 6

Representasi ... 9

Maskulinitas ... 11

Semiotika ... 17

Teori Fiske ... 18

(12)

xii

Penelitian Terdahulu ... 19

Kerangka Pikir ... 22

BAB III. METODE PENELITIAN Pendekatan Penelitian ... 24

Objek Penelitian ... 25

Unit Analisis dan Unit Analisa ... 25

Metode Pengumpulan Data ... 26

Teknik Analisis Data ... 27

Uji Kredibilitas Data ... 27

BAB IV. PENYAJIAN DATA Sekilas Tentang Film Terlalu Tampan (2019) ... 29

Struktur Produksi Film Terlalu Tampan (2019) ... 30

Sinopsis Film Terlalu Tampan (2019) ... 31

Pengenalan Tokoh Utama ... 35

Penyajian Data ... 37

BAB V. ANALISIS DATA 5.1 Mas Kulin Sedang Berada di Dalam Kamar dan Belajar ... 40

5.2 Mas Kulin Melarikan Diri dari Kejaran Ibu-ibu dan Cewek- cewek Ketika Ia Selesai Belanja ... 51

5.3 Mas Kulin Memutuskan Untuk Pindah Ke Sekolah Reguler ... 58

5.4 Mas Kulin Dirundung Oleh Sidi dan Kawan-kawan ... 64

5.5 Akibat Mas Kulin Membuka Helm di Sekolah Khusus Wanita SMA BBM ... 75

5.6 Mas Kulin Menangis Karena Kecewa dengan Keluarganya ... 88

5.7 Mas Kulin Dikerumuni Murid-murid SMA BBM ... 98

(13)

xiii

5.8 Kebersamaan Mas Kulin dan Kibo ... 103

5.9 Mas Kulin Berani Akui Kesalahannya Pada Kibo dan Memperbaiki Hubungannya dengan Kibo ... 117

5.10 Mas Kulin Sebagai King Of the Day ... 126

5.11 Realitas Sosial dalam Film “Terlalu Tampan” ... 133

5.12 Refleksi Penelitian ... 137

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan ... 142

Kritik ... 145

Saran ... 145

DAFTAR PUSTAKA ... 147

(14)

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1. Poster Film Terlalu Tampan ... 29 Gambar 4.4 Witing Tresno Jalaran Soko Kulino (Mas Kulin) ... 35 Gambar 5.1. Mas Kulin Sedang Menulis ... 40 Gambar 5.2. Mas Kulin Sedang Menatap Layar Komputer yang Menampilkan Pelajaran Fisika ... 40 Gambar 5.3. Mas Kulin Sedang Duduk Belajar di Dalam Kamar ... 40 Gambar 5.4. Mas Kulin Menoleh Ketika Bu Suk Memaggilnya ... 41 Gambar 5.5. Mas Kulin Sedang Melarikan Diri dari Kejaran Ibu-ibu dan Cewek-Cewek ... 51 Gambar 5.6. Mas Kulin Sedang Melarikan Diri dari Kejaran Ibu-ibu dan Cewek-Cewek ... 51 Gambar 5.7. Mas Kulin Sedang Melarikan Diri dari Kejaran Ibu-ibu dan Cewek-Cewek ... 51 Gambar 5.8. Mas Kulin Sedang Melarikan Diri dari Kejaran Ibu-ibu dan Cewek-Cewek ... 52 Gambar 5.9. Mas Kulin Memutuskan Untuk Pindah Ke Sekolah Reguler .. 58 Gambar 5.10.Mas Kulin Dikurung di Gudang Sekolah Oleh Sidi, Diki, Erno 64 Gambar 5.11.Erno Mengancam Akan Menghancurkan Muka Mas Kulin ... 64 Gambar 5.12.Sidi Menyuruh Mas Kulin Untuk Membuat Sang Terlalu Cantik Luluh ... 64 Gambar 5.13.Sidi Menempelkan Permen Lolinya Ke Pipi Mas Kulin ... 65 Gambar 5.14.Mas Kulin dan Kibo Tiba di SMA BBM Ketika Jam Istirahat 75 Gambar 5.15.Salah Satu Siswi Menyuruh Mas Kulin Membuka Helmnya . 75 Gambar 5.16. Seluruh Murid Meneriaki Mas Kulin untuk Membuka Helmnya 75 Gambar 5.17.Mas Kulin Akan Membuka Helmnya ... 76 Gambar 5.18.Seluruh Murid Terus Meneriaki Mas Kulin ... 76 Gambar 5.19.Mas Kulin Membuka Helmnya di Hadapan Seluruh Siswi SMA BBM ... 76

(15)

xv

Gambar 5.20.Salah Satu Stasiun Televisi Memberitakan Kegegeran Yang Terjadi di SMA BBM. Dan Salah Satu Siswi Terlihat Senyum-Senyum Sendiri ... 77 Gambar 5.21.Satu Stasiun Televisi Memberitakan Kegegeran Yang Terjadi di SMA BBM. Dan Salah Satu Siswi Terlihat Kayang Sambil Menjerit ... 77 Gambar 5.22.Mas Kulin Menonton Siaran Televisi di Depan Salah Satu Toko Elektronik ... 88 Gambar 5.23.Siaran Televisi Menayangkan Berita Tentang Keluarga Mas Kulin yang Membuka Tur Tentang Kehidupan Mas Kulin di Rumahnya .... 88 Gambar 5.24.Mas Kulin Menangis ... 88 Gambar 5.25.Mas Kulin Masih Terdiam di Depan Toko Elektronik ... 89 Gambar 5.26.Mas Kulin Dikerumuni Murid-Murid SMA BBM ... 98 Gambar 5.27.Mas Kulin dan Kibo Berjabat Tangan Sambil Tersenyum Lebar di Depan Sebuah Gudang ... 103 Gambar 5.28.Mas Kulin dan Kibo Menjemur Pakaian Bersama ... 103 Gambar 5.29.Mas Kulin Membantu Kibo Belajar di Kantin Sekolah ... 103 Gambar 5.30.Kibo Menyalami Mas Kulin Karena Ia Bangga Pada Nilai Matematikanya Yang Naik ... 104 Gambar 5.31.Mas Kulin Mengakui Kesalahannya Pada Kibo ... 117 Gambar 5.32.Mas Kulin Meminta Maaf Pada Kibo ... 117 Gambar 5.33.Mas Kulin Menjadi King Of The Day Pada Pesta Prom Gabungan Sekolahya ... 126 Gambar 5.34. Mas Kulin Menjadi King Of The Day Pada Pesta Prom Gabungan Sekolahya ... 126

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian ini berisi bahwa nilai kekerasan pada perempuan dalam film perempuan berkalung sorban adalah bentuk kekerasan dalam film ini terbagi menjadi dua yaitu,

Hasil penelitian tentang representasi perempuan dalam Film “Perempuan Punya Cerita” Yang.. meliputi bagaimana penggambaran perempuan dalam

yang terbentuk dalam film romantis digambarkan sebagai perempuan yang lemah,.. bergantung kepada laki-laki, lembut, butuh kasih sayang

Beralih melihat Mastani yang mencitrakan perempuan kuat secara fisik dalam film, terlihat dari bagaimana Mastani berbaur di dunia laki-laki seperti bertempur,

Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan analisis wacana kritis mikro, film horror yang menjadi objek penelitian menunjukkan adanya eksploitasi keseksian tubuh

Perbedaan penelitian terdahulu dengan penelitian ini dapat dilihat dari rumusan masalah penelitian yang diajukan peneliti sebelumnya yang ingin mengetahui representasi

Namun ketika yang menjadi tokoh utama perempuan dalam sebuah film, perempuan dikonstruksikan sebagai sosok yang kuat, yang memiliki kekuatan seorang laki-laki, yang mampu

Laki-laki infertil yang digambarkan melalui film Test Pack memiliki stereotip: bentuk fisik sesuai dengan laki-laki dewasa yang mengalami masa akil balik, mampu